vi Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK
Audit manajemen sumber daya manusia bertujuan untuk mengontrol dan mengevaluasi kebijakan-kebijakan yang sedang diterapkan serta proses yang sudah terbentuk dalam suatu organisasi atau perusahaan serta menentukan efektivitas dan efisiensi program sumber daya manusia. Penelitian ini dilakukan pada Organisasi Compassion Indonesia. Populasi yang diteliti adalah karyawan yang bekerja pada Organisasi Compassion Indonesia terkait dengan bagian audit internal dan bagian sumber daya manusia. Sampel yang diteliti berjumlah 30 responden. Jenis penelitian adalah causal explanatory. Metode sampling menggunakan probability sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner dan wawancara kepada pihak terkait. Pengujian data dilakukan dengan uji validitas dan reliabilitas, uji normalitas, uji heteroskedastisitas, koefisien korelasi, koefisien determinasi, uji hipotesis t dan uji regresi linier sederhana. Berdasarkan hasil pengujian tersebut didapati bahwa variabel audit manajemen sumber daya manusia di Compassion Indonesia memiliki koefisien korelasi yang kuat terhadap kinerja karyawan yaitu sebesar 0,603,dengan besarnya pengaruh audit manajemen sumber daya manusia pada organisasi Compassion Indonesia terhadap kinerja karyawan sebesar 36,4%, sedangkan sisanya 63,6% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain diluar penelitian ini.
vii Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT
Audit of human resources management is a way of controlling and evaluating the policies that are being implemented and the process that has been established in an organization or company and to determine the effectiveness and efficiency of human resources programs. This research is conducted at the organization Compassion Indonesia. The population studied were employees working in the organization Compassion Indonesia related to the internal audit section and human resources. The samples studied are 30 respondents. This type of research is a causal explanatory. The sampling method using probability sampling. Data is collected by questionnaire and interviews to related parties. Testing is done with the data validity and reliability, normality test, heteroscedasticity test, correlation coefficient, determination coefficient, hypothesis testing t and simple linear regression. Based on these test results found that the variables of human resource management audit in Compassion Indonesia has a strong correlation coefficient to employee performance that is equal to 0.603, with the influence of human resource management audit on the organization Compassion Indonesia on employee performance is 36.4%, while the rest 63.6% influenced by other factors outside of the study.
viii Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ……...………... i
HALAMAN PENGESAHAN..………... ii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI... iii
KATA PENGANTAR…..………... iv
ABSTRAK...………... vii
ABSTRACT.………... viii
DAFTAR ISI ………...………... ix
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian...……….……... 1
1.2 Identifikasi Masalah..……….…….………... 4
1.3 Tujuan Penelitian...……….….………... 4
1.4 Manfaat Penelitian………….….……….…... 5
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kajian Pustaka………...……... 7
2.1.1. Definisi Audit ...……..…... 7
2.1.2. Jenis-jenis Audit....………...….…... 8
2.1.3. Audit Manajemen...………... 11
2.1.4. Tujuan dan Manfaat Audit Manajemen... 12
2.1.5. Ruang Lingkup Audit Manajemen....…... 15
2.1.6. Tahapan Audit Manajemen ...…... 17
2.1.7. Pengertian dan Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia... 20
2.1.8. Audit Manajemen Sumber Daya Manusia. ... 22
2.1.9. Tujuan dan Manfaat Audit Manajemen Sumber Daya Manusia... 24
2.1.10. Ruang lingkup audit Manajemen Sumber Daya Manusia...….………... 26
2.1.11. Tahapan Audit Manajemen Sumber Daya Manusia... 27
2.1.12. Pelaksanaan Audit Manajemen Sumber Daya Manusia ...…... 30
2.1.13. Definisi Kinerja ...…………... 33
2.1.14. Indikator Kinerja ……...………..……….. 34
2.1.15. Penelitian Terdahulu …………... 37
ix Universitas Kristen Maranatha BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian …...………..…... 39
3.2. Populasi dan Sampel ………..………... 3.2.1 Populasi ………. 3.2.2 Sampel ………... 3.2.3 Teknik Pengambilan Sampel ……… 39 39 40 40 3.3. Definisi Operasional Variabel …...……... 42
3.4. Teknik Pengumpulan Data …………... 47
3.5. Teknik Analisis Data ……....………..…... 48
3.5.1 Uji Validitas ………….………..…... 48
3.5.2 Uji Reliabilitas ………...…... 49
3.5.3 Uji Asumsi Klasik …...…....…... 49
3.5.3.1 Uji Normalitas ... …... 49
3.5.3.2 Uji Heteroskedastisitas ...…... 50
3.5.3.3 Koefisien Korelasi ....….…... 50
3.5.3.4 Koefisien Determinasi ………... 51
3.5.3.5 Uji Hipotesis t ... 51
3.5.3.6 Uji Regresi Linier Sederhana …... 52
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian ………. 54
4.1.1 Sejarah Organisasi……….... 54
4.1.2 Operasional Organisasi Compassion Indonesia………….. 55
4.1.2.1. Visi………... 55
4.1.2.2 Misi ……….. 55
4.1.2.3 Nilai Pelayanan atau Core Value……….. 55
4.1.2.4. Operasional Compassion Indonesia... 56
4.1.3. Struktur Organisasi ………. 58
4.1.4 Pelaksanaan Audit Manajemen Sumber Daya Manusia di Compassion Indonesia ……….. 61
4.2 Pembahasan ……… 64
4.2.1 Uji Validitas ………... 64
4.2.2 Uji Reliabilitas ……….... 67
4.2.3 Uji Asumsi Klasik……….... 69
4.2.3.1 Uji Normalitas………... 69
4.2.3.2 Uji Heteroskedastisitas……….. 71
4.2.3.3 Koefisien Korelasi ……….... 72
4.2.3.4 Uji Koefisien Determinasi………. 74
4.2.3.5 Uji Hipotesis t ……….. 75
4.2.3.6 Uji Regresi Linier Sederhana……… 77
4.2.4 Analisis Data Kuesioner Audit Manajemen Sumber Daya Manusia……….... 79
x Universitas Kristen Maranatha BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan……….. 98
5.2 Saran ……….. 100
DAFTAR PUSTAKA ……….. 102
LAMPIRAN………... 106
1 Universitas Kristen Maranatha
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Setiap perusahaan ataupun organisasi pasti memiliki tujuan yang ingin dicapai
dalam menjalankan usahanya, baik tujuan jangka pendek maupun tujuan jangka
panjang. Untuk mewujudkan hal tersebut dibutuhkan kegiatan operasional yang
efektif. Hal ini sangat penting untuk dapat memastikan dan mempertahankan
jalannya usaha dan mencapai tujuan yang diinginkan. Tercapainya operasional
yang efektif tidaklah mudah dijalankan, dalam pelaksanaannya tidak jarang
perusahaan atau organisasi dihadapkan pada keterbatasan - keterbatasan dalam
mengelola kegiatan usahanya, dimana salah satunya adalah perhatian terhadap
pelaksanaan audit sumber daya manusia yang jarang sekali mendapat perhatian
dari perusahaan, padahal kegiatan operasional perusahaan ataupun organisasi yang
efektif tidak akan berjalan baik tanpa adanya sumber daya manusia. Oleh karena
itu pelaksanaan manajemen sumber daya manusia harus senantiasa diaudit secara
regular untuk dapat melihat apakah operasional sumber daya manusia sudah
berjalan sesuai dengan peraturan, kebijakan yang telah ditentukan oleh perusahaan
serta melihat apakah ada penyebab-penyebab dari penyimpangan yang terjadi
sehingga berakibat kepada keuntugan atau kerugian perusahaan baik yang bersifat
financial maupun non financial.
Menurut Wirawan (2015), Audit manajemen sumber daya manusia adalah
audit manajemen fungsional khusus untuk fungsi manajemen sumber daya
Universitas Kristen Maranatha
sebagainya”. Fungsi dari audit manajemen sumber daya manusia menurut Olalla
dan Castilo (2002) menyatakan bahwa “fungsi dari audit manajemen sumber daya
manusia adalah: yaitu yang pertama, sebagai sistem informasi manajemen yang
balikannya menyediakan informasi mengenai situasi untuk memfasilitasi
perkembangan proses atau perkembangan sumber daya manusia. Kedua, suatu
cara mengontrol dan mengevaluasi kebijakan-kebijakan yang sedang diterapkan
dan proses yang sudah terbentuk”.
Hasil audit manajemen sumber daya manusia ini dapat dijadikan informasi
sejauh mana pelaksanaan fungsi-fungsi operasional sumber daya manusia
terhadap kinerja karyawan, serta merekomendasikan langkah – langkah perbaikan
yang diperlukan sehingga dapat memberikan kontribusi yang lebih berkualitas
terhadap kinerja karyawan bagi pencapaian tujuan perusahaan atau organisasi.
Dalam jurnal penelitian yang diteliti oleh Herry, Chairul dan Shanti (2014)
menyatakan bahwa “terdapat beberapa fenomena menarik yang terjadi pada dunia
kerja saat ini yaitu yang pertama adalah semakin bertambahnya perusahaan di
Indonesia menyebabkan perusahaan harus mampu mempertahankan tenaga
kerjanya yang profesional dan produktif agar tidak tertarik untuk pindah ke
perusahaan lain. Fenomena kedua yaitu perhatian audit sumber daya manusia
yang masih belum banyak dilakukan padahal sebagai aset terpenting perusahaan,
sumber daya manusia haruslah dapat dikembangkan semaksimal mungkin dan
fenomena yang ketiga adalah penempatan karyawan yang tidak sesuai dengan
latar belakang pendidikannya. Dalam penulisannya pada PT. Gramedia Asri
Media Bandar Lampung disebutkan bahwa masih terdapat audit manajemen
Universitas Kristen Maranatha kerja yang ada belum dipersiapkan dengan baik karena didapati masih terdapat
penempatan karyawan yang pekerjaannya ditempatkan tidak sesuai dengan
bidangnya serta untuk kinerja karyawan masih terdapat keterlambatan waktu
dalam hal penyampaian laporan keuangan sehingga mempengaruhi pencapaian
target perusahaan”. Hal-hal tersebut memungkinkan dilakukannya pelaksanaan
audit manajemen sumber daya manusia untuk memperbaiki kelangsungan hidup
perusahaan dalam mencapai tujuannya melalui kinerja dari sumber daya manusia
yang dimilikinya.
Disamping perencanaan pengadaan karyawan, upaya mempertahankan
karyawan yang profesional dan produktif, pengembangan karyawan serta
penempatan karyawan yang tepat seperti yang dikemukakan peneliti terdahulu di
atas, penulis saat ini berpendapat bahwa masih terdapat fenomena-fenomena lain
yang memungkinkan dilakukannya audit manajemen sumber daya manusia seperti
audit terhadap pelaksanaan penerimaan karyawan baru, audit terhadap
pelaksanaan orientasi karyawan baru, audit terhadap pelaksanaan pelatihan
pengembangan karyawan, audit terhadap pelaksanaan penilaian atau pengukuran
kinerja karyawan dan audit terhadap pelaksanaan sistem imbalan dan kompensasi.
Audit terhadap pelaksanaan manajemen sumber daya seperti yang penulis
jelaskan tersebut di atas, akan berdampak kepada pelaksanaan kerja karyawan di
perusahaan. Apabila pelaksanaan kerja karyawan buruk maka akan berakibat
merugikan perusahaan sebaliknya apabila pelaksanaan kerja karyawan baik maka
akan menguntungkan perusahaan. Sedangkan terhadap kinerja karyawan yang
oleh penulis terdahulu menyoroti soal keterlambatan laporan keuangan yang
Universitas Kristen Maranatha fenomena lain yaitu kurangnya motivasi kerja karyawan untuk menyelesaikan
tugas sesuai dengan yang diekspektasikan oleh perusahaan hal ini sebagai akibat
dari kurangnya perhatian perusahaan terhadap balas jasa dan kompensasi yang di
dasari pada survey pasar.
Melalui audit manajemen sumber daya manusia ini, penyebab-penyebab
dari penyimpangan seperti yang penulis jelaskan di atas dapat diidentifikasi dan
direkomendasikan kepada manajemen perusahaan untuk dilakukan perbaikan,
sehingga kinerja karyawan akan lebih baik dan berakibat kepada keuntungan
perusahaan baik yang bersifat financial maupun non financial.
Berdasarkan pendapat tersebut, maka penulis tertarik meneruskan
penulisan terdahulu mengenai “Pengaruh Audit Manajemen Sumber Daya
Manusia terhadap Kinerja Karyawan pada Organisasi Compassion Indonesia”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut, persoalan yang akan diteliti yaitu:
1. Bagaimana pelaksanaan audit manajemen sumber daya manusia pada
Organisasi Compassion Indonesia?
2. Apakah audit manajemen sumber daya manusia mempunyai pengaruh yang
signifikan terhadap kinerja karyawan Organisasi Compassion Indonesia?
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah yang telah disebutkan di atas,
maka maksud dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar
Universitas Kristen Maranatha Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui kegiatan pelaksanaan audit manajemen sumber daya
manusia yang berlangsung dalam Organisasi Compassion Indonesia.
2. Untuk mengetahui pengaruh audit sumber daya manusia terhadap peningkatan
kinerja karyawan pada Organisasi Compassion Indonesia.
1.4 Manfaat Penelitian
Berdasarkan latar belakang, identifikasi masalah serta tujuan penelitian yang telah
disebutkan di atas, maka penulis berharap penelitian ini mempunyai kontribusi
atau manfaat bagi pemakai penelitian ini. Adapun manfaat yang ingin dicapai
penulis adalah sebagai berikut:
1.Bagi Organisasi:
Penulis berharap agar penelitian ini dapat memberikan kontribusi atau saran
bagi Organisasi Compassion Indonesia terkait dengan objek yang diteliti serta
memberikan evaluasi mengenai kinerja karyawan dalam organisasi.
2.Bagi penulis:
a. Membantu penulis untuk lebih memahami serta menambah wawasan dan
pengetahuan mengenai bagaimana pelaksanaan audit manajemen sumber
daya manusia secara langsung yang ada dalam organisasi.
b. Salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana (S1) Jurusan Akuntansi,
Fakultas Ekonomi, Universitas Kristen Maranatha.
3.Bagi pihak lain yang berkepentingan:
Penulis berharap agar penelitian ini memberikan kontribusi bagi pihak lain
Universitas Kristen Maranatha peranan audit sumber daya manusia terhadap kinerja karyawan. Selain itu juga
98 Universitas Kristen Maranatha
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan yang telah penulis sampaikan pada bab-bab
sebelumnya, maka penulis melihat adanya pengaruh yang kuat antara kegiatan
pelaksanaan audit manajemen sumber daya manusia dengan peningkatan kinerja
karyawan pada organisasi Compassion Indonesia. Hal tersebut didasari pada
pengolahan data yang dilakukan oleh peneliti didapati bahwa koefisien korelasi
dalam perhitungan SPSS versi 20 ini terhadap audit manajemen sumber daya
manusia dan kinerja karyawan didapati bahwa hasilnya adalah variabel audit
manajemen sumber daya manusia (X) di Compassion Indonesia memiliki
koefisien korelasi yang kuat yaitu sebesar 0,603 terhadap variabel kinerja
karyawan (Y). Artinya kegiatan audit manajemen sumber daya manusia di
Compassion Indonesia mempunyai pengaruh yang kuat terhadap kinerja
karyawannya di dalam organisasi Compassion Indonesia. Berdasarkan Hasil R
square dapat disimpulkan bahwa besarnya pengaruh variabel audit manajemen
sumber daya manusia (X) pada organisasi Compassion Indonesia terhadap
variabel kinerja karyawan (Y) sebesar 36,4% , sedangkan sisanya 63,6%
dipengaruhi oleh faktor-faktor lain diluar penelitian ini.Maka dapat disimpulkan
bahwa kegiatan audit manajemen sumber daya manusia pada organisasi
Compassion Indonesia memiliki pengaruh yang kuat terhadap kinerja
karyawannya. Setiap perubahan yang terjadi pada kegiatan audit manajemen
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 99
Universitas Kristen Maranatha mempengaruhi kualitas kinerja karyawan pada organisasi Compasssion Indonesia
ini.
Hasil penelitian tersebut di atas memperkuat penelitian sebelumnya yang
dilakukan oleh Herry, Chairul dan Shanti (2014), bahwa audit manajemen sumber
daya manusia berpengaruh terhadap kinerja karyawan dengan koefisien korelasi
termasuk kategori kuat.
Dengan demikian audit manajemen sumber daya manusia merupakan salah
satu faktor penting dalam penentuan kualitas kinerja karyawan pada organisasi
Compassion Indonesia. Hal ini sejalan dengan tujuan dan manfaat audit yang
disampaikan oleh Bayangkara (2008) yaitu bertujuan mengidentifikasi kegiatan,
program, dan aktivitas yang masih memerlukan perbaikan, sehingga dengan
rekomendasi yang diberikan nantinya dapat dicapai perbaikan atas pengelolaan
berbagai program dan aktivitas pada perusahaan atau organisasi, titik beratnya
diarahkan pada objek audit yang diperkirakan dapat diperbaiki di masa yang akan
datang.
Dalam kegiatan pelaksanaan audit manajemen sumber daya manusia yang
berlangsung dalam Organisasi Compassion Indonesia tersebut, berdasarkan hasil
penelitian didapati hasil bahwa secara keseluruhan, audit manajemen sumber daya
manusia yang dilakukan di Compassion Indonesia sudah dilaksanakan dengan
baik. Beberapa hal yang perlu dipertahankan yang selama ini sudah berjalan
dengan baik, yang pertama terkait dengan audit lanjutan khususnya pernyataan
nomor 5 dan nomor 6,bahwa auditor sudah dapat memahami tugasnya dengan
baik dalam pengumpulan bukti-bukti audit dan pengelompokan temuan audit
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 100
Universitas Kristen Maranatha dipertahankan terkait dengan pelaporan dan pemberian rekomendasi khususnya
pernyataan nomor 7 dimana auditor sudah mampu memberikan rekomendasi
perbaikan dengan baik kepada manajemen.
Sementara itu pengaruh yang ditimbulkan dari kegiatan audit manajemen
sumber daya manusia terhadap kinerja karyawan di compassion indonesia, penulis
melihat ada hal yang perlu dipertahankan yang selama ini sudah berjalan dengan
baik yaitu terkait dengan kepemimpinan yaitu pernyataan nomor 7,
dimanakaryawan mampu mengendalikan seluruh kegiatan pekerjaannya serta
dapat menjadi teladan bagi karyawan lain..Namun ada satu hal lain yang perlu
menjadi perhatian manajemen Compassion Indonesia terkait dengan motivasi
kerja yaitu pernyataan no 9 dimana penyesuaian upah yang tidak dilakukan secara
merata, khususnya terhadap posisi Support level (security, office boy, resepsionis,
administrasi) dimana upah yang mereka dapatkan masih berada di bawah survey
pasar dibandingkan dengan level profesional (supervisor) dan manajemen
(manajer).
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan tersebut di atas ada beberapa saran yang ingin
dikemukakan peneliti sebagai berikut:
1. Dalam hubungan dengan pelaksanaan audit manajemen sumber daya manusia
di Compassion Indonesia, selain kemampuan auditor dalam teknik audit
lanjutan, pelaporan dan pemberian rekomendasi audit yang sudah berjalan
dengan baik dan perlu dipertahankan, manajemen Compassion Indonesia perlu
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 101
Universitas Kristen Maranatha kemampuan audit kepada auditor internal khususnya yang berhubungan dengan
audit pendahuluan, review, pengujian dan tindak lanjut agar pelaksanaan audit
manajemen sumber daya manusia secara keseluruhan dapat lebih berjalan
dengan baik sehingga dapat lebih lagi memberikan pengaruh yang sangat kuat
terhadap kinerja karyawan Compassion Indonesia di masa yang akan datang.
2. Terkait dengan kinerja karyawan, manajemen perlu mengevaluasi kembali
sistem penyesuaian upah terhadap pasar kerja khususnya memperhatikan level
support (security, office boy, receptionist, administration) dalam kenaikan upah
tahun berikutnya supaya tidak menimbulkan pengaruh negatif terhadap kinerja
karyawan level support seperti menurunya tingkat kerajinan, kepatuhan kerja,
kualitas pekerjaan, hubungan kerja sama, inisiatif dan motivasi kerja yang
102 Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR PUSTAKA
Agoes, Sukrisno. (2009). Auditing (Pemeriksaan Akuntan) Oleh Kantor Akuntan Publik Jilid II. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Trisakti
Arens, et. al. (2008). Auditing dan Jasa Assurance Jilid 2. Jakarta: Salemba Empat.
Bastian, Indra. (2006). Akuntansi Sektor Publik Suatu Pengantar. Jakarta: Erlangga.
Bayangkara, IBK. (2008). Audit Manajemen, Prosedur dan Implementasi. Jakarta: Salemba Empat.
Bayangkara, IBK.(2010). Audit Manajemen Prosedur dan Implementasi. Jakarta: Salemba Empat
Bayangkara, IBK. (2014). Audit Manajemen Prosedur dan Implementasi. Jakarta: Salemba Empat
Boynton, Johnson, & Kell. (2003). Modern Auditing Edisi 7 Jilid 1. Jakarta: Erlangga.
Cooper, D. R., dan Schindler, P. S. (2011). Business Research Methods. Singapore: The McGraw-Hill Companies, Inc.
Effendi, Hariadja Marihot T. (2002). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Grafindo Anggota Ikapi.
Ghozali, Imam. (2006). Aplikasi Analisis Multivariate dengan program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Hartono, Jogiyanto. (2013). Metodologi Penelitian Bisnis. Yogyakarta: BPFE.
Harianja, Marihot Tua Efendi. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia Cetakan Kelima. Jakarta: Penerbit Grassindo.
Hasibuan, Malayu (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.
Hasibuan, S. P. Malayu. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia cetakan ketujuh.Jakarta: PT. Bumi Aksara
DAFTAR PUSTAKA 103
Universitas Kristen Maranatha Herry., Chairul.A, & Shanti. (2014). Pengaruh Audit Manajemen Sumber Daya
Manusia Terhadap Kinerja Karyawan. Jurnal Akuntansi & Keuangan, Vol 5 (No.1), hal 71-92.
Husaini,Usman. (2010). Manajemen Teori, Praktek dan Riset Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Kessler, Robin. (2011). Competency Based Performance Reviews. Jakarta: PPM.
Mangkunegara, Anwar Prabu. (2005). Evaluasi Kinerja SDM. Bandung: PT. RefiKa Aditarna
Marwansyah & Mukaram. (2000). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Pusat Penerbitan Administrasi Niaga.
Noe, A. Raymond., et al. (2008). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Salemba Empat.
Olalla, Fossa dan Castillo, Marta Angel Sastre. (2002). Human Resources Audit. Journal of Research in Business , Vol 8 (No. 1), 58-64.
Rai, I Gusti. (2008). Audit Kinerja Pada Sektor Publik. Jakarta: Grafindo.
Ratih, Diajeng. (2011). Persepsi Audit Manajemen Sumber Daya Manusia Terhadap Peningkatan Kinerja Karyawan PT. Jasa Marga (PERSERO). Skripsi. Jakarta: Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Pembangunan Nasional Veteran.
Rivai,Veithzal. (2008). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan. Jakarta: PT.RajaGrafindo Persada.
Rivai Veithzal. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan. Jakarta:PT Raja Grafindo Persada
Rivai, H. V., dan Sagala, E. J. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan dari Teori ke Praktik Edisi 2. Jakarta: Rajawali Pers.
Sagala, Lintoman. (2009). Pengaruh Pelaksanaan Audit Manajemen Sumber Daya Manusia Terhadap Produktivitas Kinerja Karyawan. Skripsi. Bandung: Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Pasundan.
Sedarmayanti. (2011). Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja. Bandung: CV Mandar Maju.
DAFTAR PUSTAKA 104
Universitas Kristen Maranatha sembilan. Jakarta: Bumi Aksara.
Siagian, Dergibson & Sugiarto. (2006). Metode Statistika Untuk Bisnis dan Ekonomi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Siagian, Sondang P. (2008). Audit Manajemen. Jakarta: Bumi Aksara
Simamora, Henry. (2003). Manajemen Sumber Daya Manusia, Edisi ke-3. Yogyakarta: STIE YKPN Yogyakarta Media.
Simamora, Henry. (2008). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta : Adi Citra Karya Nusa
Santoso, Singgih. (2010). Statistik Multivariat. Jakarta: PT Elex Media Komputindo
Snell, Scott., Bohlander, George. (2010). Principles of Human Resource Management Edisi 15
Sofyandi, Herman. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia Jakarta: PT. Prenhallindo.
Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Kombinasi (Mixed Methods). Bandung : Alfabeta
Sunjoyo.,dkk. (2013). Aplikasi SPSS untuk SMART Riset (Program IBM SPSS 21.0). Bandung: Alfabeta.
Susilo, Willy. (2005). Audit Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT.Vorqistatama Binamega.
Tunggal, Amin Widjaja. (2000). Management Audit Suatu Pengantar. Jakarta Rineka Cipta.
DAFTAR PUSTAKA 105
Universitas Kristen Maranatha Umar, Husein. (2002). Evaluasi Kinerja Perusahaan. Jakarta: PT Gramedia
Pustaka Utama.
Wibowo. (2012). Manajemen Kinerja. Jakarta: Rajawali Press.