i
PENGARUH TERAPI
TOUCH AND TALKTERHADAP
KECEMASAN ANAK USIA PRASEKOLAH YANG
MENGALAMI TINDAKAN INVASIF DI RSUD
Dr. MOEWARDI SURAKARTA
SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat
Untuk meraih gelar Sarjana Keperawatan
Disusun Oleh :
Novianti Ika Pratiwi
J210120049
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
iv MOTTO
“Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolong, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar”
(QS. Al Baqarah: 216)
“Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa yang pada diri mereka”
(QS. Al Ra’d 13: 11)
“Hidup adalah perjuangan, kebahagiaan harus direngkuh dengan banyak
pengorbanan” (Tere Liye)
“Orang yang bahagia bukanlah mereka yang selalu mendapatkan keinginannya melainkan mereka yang tetap bangkit ketika mereka terjatuh”
v
PERSEMBAHAN
Dengan mengucap syukur kepada Allah SWT, saya persembahkan karya sederhana ini untuk :
1. Bapak Bambang Margono dan Ibu Mulyani tercinta yang tak pernah lelah memberikan kasih sayang, mendoakanku, mendidik, dan memenuhi semua kebutuhanku dalam mendapatkan ilmu, terimakasih atas segala yang telah diberikan sehingga saya bisa mencapai titik ini, saya tidak dapat membalas semuanya, diawali dengan karya sederhana ini semoga saya bisa menjadi apa yang kalian inginkan.
2. Adik saya Dinar Indriani Satiti yang memberikan motiviasi serta canda tawa, semoga lekas menyelesaikan studinya dan membuat bangga kedua orang tua. 3. Seluruh Keluarga besarku, terima kasih atas doa, dukungan, serta nasihat-nasihat yang telah diberikan kepada saya dan menjadikan semangat dalam menempuh pendidikan
4. Pembimbingku Bunda Irdawati yang luar biasa sabar dalam membimbingku,
dan senantiasa memberikan semangat dan motivasi dalam menyelesaikan
karya ini
5. Sahabat terbaikku Juhendri Dwi Adi Gunawan, terimakasih atas semangat, selalu membantu dan menemani dalam setiap proses pembuatan karya ini. 6. Partner bimbingan Ria Devi Putri, Aulia Evrida Samsuri, Mukzizatul
Kharisma Putri, Bagas Biyanzah yang senantiasa saling memberi semangat, saling membantu, dan selalu bersama dalam melewati proses ini.
7. Rekan-rekan S1 Keperawatan angkatan 2012 dan seluruh pihak yang
vi
Surakarta, 27 Juni 2016
ix
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... viii
DAFTAR ISI ... ix
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A.Kecemasan Anak Usia Prasekolah ... 7
BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian ... 26
B. Tempat dan Waktu Penelitian ... 27
x
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Karakteristik Responden ... 36
2. Analisis Univariat ... 37
3. Analisis Bivariat ... 38
B. Pembahasan ... 41
C. Keterbatasan Penelitian ... 45
BAB V PENUTUP A. Simpulan ... 47
B. Saran ... 47
xi
DAFTAR SKEMA
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 3.2 Definisi Operasional ... 29
Tabel 4.1 karakteristik Responden ... 36
Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Kecemasan ... 38
Tabel 4.3 Hasil Uji Normalitas Data ... 39
xiii
DAFTAR GRAFIK
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 01. Pengantar Pra Penelitian Lampiran 02. Pengantar Penelitian
Lampiran 03. Surat Pernyataan Selesai Pengambilan Data Lampiran 04. Lembar Permintaan menjadi responden Lampiran 05. Lembar persetujuan menjadi responden Lampiran 06. Lembar Karakteristik Responden Lampiran 07. Lembar Observasi Kecemasan Lampiran 08. Data Uji Kappa
Lampiran 09. Hasil Uji Validitas Kappa Lampiran 10. Data Penelitian
xv
PENGARUH TERAPI TOUCH AND TALK TERHADAP KECEMASAN ANAK USIA PRASEKOLAH YANG MENGALAMI TINDAKAN
INVASIF DI RSUD Dr. MOEWARDI SURAKARTA
ABSTRAK
Kondisi cemas yang terjadi pada anak yang menjalani hospitalisasi dan mendapatkan tindakan invasif harus mendapat perhatian khusus dan segera diatasi. Bagi anak usia prasekolah (3-5 tahun) menjalani hospitalisasi dan mengalami tindakan invasif merupakan suatu keadaan krisis disebabkan karena adanya perubahan status kesehatan, lingkungan, faktor keluarga, kebiasaan atau prosedur yang dapat menimbulkan nyeri dan kehilangan kemandirian pada anak. Kondisi cemas yang terjadi pada anak akan menghambat dan menyulitkan proses pengobatan yang berdampak terhadap penyembuhan pada anak sehingga memperpanjang masa rawatan dan dapat beresiko terkena komplikasi dari infeksi nosokomial dan menimbulkan trauma paska hospitalisasi. Anak usia prasekolah menganggap sakit adalah sesuatu hal yang menakutkan, kehilangan lingkungan yang aman dan penuh kasih sayang, serta tidak menyenangkan. Perawatan anak di rumah sakit perlu adanya peran serta keluarga dalam proses pengobatan dan kecemasan anak. salah satu terapi agar mengurangi kecemasan anak yang dapat dilakukan oleh orang tua adalah terapi touch and talk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi touch and talk terhadap kecemasan anak usia prasekolah yang mengalami tindakan invasif di RSUD Dr. Moewardi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan quasy eksperimen dan rancangan nonequivalent control group design. Sampel penelitian adalah 15 anak prasekolah sebagai kelompok eksperimen yaitu kelompok yang diberikan terapi touch and talk dan 15 anak prasekolah sebagai kelompok kontrol yang dipilih dengan teknik
purposive sampling. Pengumpulan data diperoleh dari lembar observasi
kecemasan menggunakan checklist di adaptasi dari teori Stuart and Sudden. Analisis data dilakukan dengan menggunakan independen sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil uji independen sample t-test diperoleh hasil bahwa tidak terdapat perbedaan rata-rata kecemasan anak prasekolah pre test antara kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol (p-value = 0,449) dan terdapat perbedaan rata-rata kecemasan anak prasekolah post test antara kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol (p-value = 0,000).
xvi
THE EF FECT OF THERAPEUTIC TOUCH AND TALK TO THE ANXIETY OF PRESCHOOL WHO GETTING INVASIVE AT RSUD Dr. MOEWARDI
ABSTRACT
Anxiety in children who care in hospitalizatin most be solved. children in preschool age (3-5 years) who received invasive procedure in a hospital is a state of crisis due to a change in health status, environment, family factors, habits or procedures that may cause pain so that the loss of independence of children. State of anxiety that occurs in children will be longer the treatment process than increase the risk of nosocomial infection and traumatic post-hospitalization. Preschoolers assume pain is something scary, losing a safe environment. Child in the hospital need the participation of the family in the treatment process and they anxiety. therapy to reduce children's anxiety by parents is therapeutic touch and talk. This study aimed to determine the effect of therapeutic touch and talk to the anxiety of preschool who getting invasive at RSUD Dr. Moewardi. The kind of research was quantitative with quasy experimental nonequivalent control group design. The subject were 30 children ( 15 experiment, 15 control) purposive sampling were selected. Using anxiety cheklist in the adaptation of the theory of stuart and sudden was evaluated. The score were examined by independent sample t-test. A result was found that no different score pre test in experiment and control groub (p-value = 0,449) and have a different score post test in experiment and control groub (p-value = 0,000).