• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peningkatan Nilai Tambah Dan Strategi Pengembangan Usaha Pengolahan Salak Manonjaya Di Kabupaten Tasikmalaya.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Peningkatan Nilai Tambah Dan Strategi Pengembangan Usaha Pengolahan Salak Manonjaya Di Kabupaten Tasikmalaya."

Copied!
16
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel  3.  Prosedur Perhitungan Nilai Tambah
Tabel 4. Perhitungan Nilai Tambah Pengolahan Salak Per Kilogram Bahan Baku Per   Produksi UKM Binangkit Tasik Tahun 2008
Tabel  6.  Matrik  IFE Usaha  Pengolahan Salak UKM  Binangkit Tahun 2008
Tabel 7.  Matrik  Eksternal  Faktor Evaluation (EFE)
+2

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian : (1) mengetahui kelayakan usahatani salaksecara finansial; (2) mengetahui sensitivitas usahatani salak apabila terjadi perubahan yaitu

Dalam proses pengolahan nilai tambah dapat didefinisikan sebagai selisih antara nilai produk dengan nilai biaya bahan baku dan input lainnya, tidak termasuk tenaga kerja (Hayami

Masalah yang diteliti dirumuskan dalam bentuk pertanyaan penelitian yaitu berapa besarnya Nilai Tambah dan keuntungan yang diterima dari usaha pengolahan buah

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai tambah pada produk ulap doyo yang dihasilkan dan mengetahui faktor internal (kekuatan dan kelemahan) perusahaan serta

Pendapatan yang didapatkan oleh Home Industry “Bunda Arum” diperoleh dari pengurangan dari besarnya penerimaan (Jumlah produksi kurma salak dikalikan dengan harga kurma

4.250 per ekor, balas jasa yang diterima oleh faktor produksi terhadap margin pemasaran adalah: 1,96% untuk pendapatan tenaga kerja; 8,36% untuk sumbangan input lain dan

Perhitungan Nilai Tambah dalam Pengolahan Biji Kopi menjadi Kopi Bubuk dengan menggunakan Metode Hayami Tabel 10 diketahui bahwa perhitungan nilai tambah produk kopi bubuk dengan

Analisis Nilai tambah Industri Pengolahan Buah Salak Pada UD Salacca Kecamatan Angkola Barat.. Jurnal Ilmiah Mahasiswa