• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI MANAJEMEN PENINGKATAN MUTU BERBASIS SEKOLAH DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI SURAKARTA I.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "IMPLEMENTASI MANAJEMEN PENINGKATAN MUTU BERBASIS SEKOLAH DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI SURAKARTA I."

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

IMPLEMENTASI MANAJEMEN PENINGKATAN MUTU BERBASIS SEKOLAH DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI SURAKARTA I

TESIS

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Mendapatkan Gelar Magister Pendidikan Pada Program Pascasarjana

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Oleh KUWAT

NIM : Q. 100 020 070 Program Studi : Magister Pendidikan

Konsentrasi : Manajemen Sistem Pendidikan

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2005

(2)

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

Jl. A. Yani Tromol Pos 1 Pabelan Surakarta Telp. 717417 Eks 159/162

NOTA PEMBIMBING Dr. Yetty Sarjono, M. Si.

Drs. Budi Sutrisno, M. Pd.

Dosen Program Magister Manajemen Pendidikan Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta Nota Dinas

Hal : Tesis Saudara KUWAT Kepada Yth. Program Studi : Magister Pendidikan

Konsentrasi : Managemen Sistem Pendidikan Judul : IMPLEMENTASI MANAJEMEN

(3)

PERNYATAAN KEASLIAN TESIS

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : KUWAT

NIM : Q.100.020.070

Program Studi : Magister Pendidikan

Konsentrasi : Managemen Sistem Pendidikan

Judul : Implementasi Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah di Madrasah Tsanawiyah Negeri Surakarta 1

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa Tesis yang saya serahkan ini benar-benar merupakan hasil karya saya sendiri, kecuali kutipan-kutipan dan ringkasan-ringkasan yang semuanya telah saya jelaskan sumbernya.

Apabila di kemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan Tesis ini hasil jiplakan, maka gelar dan ijazah yang diberikan oleh Universitas batal saya terima

Surakarta, Pebruari 2005 Yang Membuat Pernyataan

Kuwat

(4)

MOTTO

“Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum, sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri”

(5)

PERSEMBAHAN

Tesis ini penulis persembahkan kepada : 1. Ibunda Podo Suharjo tercinta. 2. Bapak/Ibu Priyo Sumarno mertua terhormat. 3. Tri Yuniati, istri tersayang. 4. Ananda Nisa Chusnayni dan Narinda Aisyah Isnayni. 5. Rekan-rekan seperjuangan. 6. Almamaterku Universitas Muhammadiyah Surakarta

(6)

ABSTRAK

Kuwat, Implementasi Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah Di Madrasah Tsanawiyah Negeri Surakarta I, Tesis. Program Magister Manajemen Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2004.

Konsep manajemen berbasis sekolah merupakan satu konsep yang telah berkembang sejak dulu, utamanya di kalangan pesantren yang bercirikan kemandirian, penuh pengabdian dan setia kawan.

Manajemen berbasis sekolah merupakan usaha untuk menumbuhkan pendidikan dari bawah, yakni berakar dari masyarakat, atas inisiatif masyarakat, dikelola masyarakat dan untuk kepentingan masyarakat.

Dengan adanya manajemen berbasis sekolah ini memberikan kewenangan sekolah untuk mengembangkan potensi yang dimiliki oleh lembaga yang bersangkutan. Pemerintah melalui Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 dan Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 menyatakan bahwa untuk peningkatan mutu sekolah di semua jenjang tingkat pendidikan ditempuh dengan pendekatan mutu pendidikan berbasis sekolah dan masyarakat.

Penelitian ini ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran secara umum tentang pelaksanaan peningkatan manajemen mutu berbasis sekolah di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1, hal ini ditempuh dengan melalui pemahaman warga madrasah dan warga masyarakat terhadap manajemen peningkatan mutu berbasis sekolah, partisipasi masyarakat, bentuk–bentuk pelayanan akademik dan non akademik.

Dalam tesis ini dibahas implementasi MPMBS di Madrasah Tsanawiyah Negeri Surakarta 1 .

Sebagai kesimpulan akhir dari tesis ini diperoleh hasil bahwa : warga madrasah, masyarakat menyadari arti pentingnya perubahan dalam pendidikan, utamanya manajemen mutu berbasis sekolah disikapi secara positif, kesiapan Madrasah Tsanawiyah Negeri Surakarta 1 dalam manajemen mutu berbasis sekolah nampak pada rencana program pengembangan madrasah, sikap positif masyarakat melalui tokoh-tokohnya terhadap manajemen mutu berbasis sekolah nampak dengan dibentuknya kepengurusan Komite Madrasah , anggaran dasar dan anggaran rumah tangganya, kendala madrasah dalam penerapan manajemen peningkatan mutu berbasis sekolah meliputi : pembagian tugas belum proporsional, perbandingan guru siswa belum ideal, keterbatasan sarana dan subsidi pemerintah.

(7)

ABSTRACTION

Kuwat, The Implementation of Improvement Quality Management Base On School at Madrasah Tsanawiyah Negeri Surakarta 1, Thesis. The Magistare Management of Education Program Muhammadiyah University Surakarta, 2004.

the improvement quality management based on school represent one concept that has expanded since a long time, the core important among Islamic Seminaries (pesantren) is its character such as independent, dedication, and friendship.

Management base on school is one effort to grow an education since early, that its taken root from society, and based on society initiative itself, which has managed by society and for the sake of society.

With the management existence base on school manifestly is given to school authority to develop potency that is belonged by pertinent institute.

The government through the constitutions number 22 on 1999 years and the Governmental Regulation Number 25 on 2000 Years, expressing that to improve school quality on every educations institutions levels by way management base on school approach and by society supported.

The aim of this research is how to get description in general about execution of improvement quality of management based on school at Madrasah Tsanawiyah Negeri Surakarta 1, this way has been done through understanding of the madrasah community and the people towards the quality of management based on school program, people participation, the forms of academic service and non academic service.

This thesis is discussed about the ability to implement this system at Madrasah Tsanawiyah Negeri Surakarta 1 in applying of the improvement quality management based on school.

As the end of conclusion of this thesis finds some importance things they are : the madrasah community and the people realize fully about the importance the meaning of change in education, specifically the important of improvement quality management based on school must be responsive positively, the Readiness of Madrasah Tsanawiyah Negeri Surakarta 1 in quality management based on school appears at its planning program on the madrasah development, the Positive attitude through their figures towards the quality of management based on school appears on the making of the committee madrasah activist, statute, and its domestic budget, the constraint of Madrasah in applying of this system (The Improving management quality based on school) is cover on the labor division is not proportional yet, the teachers comparison student is not ideal yet, and the limitation of governmental subsidy and the medium.

(8)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirast Allah SWT yang telah memberikan rahmat, taufiq dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Tesis yang berjudul : IMPLEMENTASI MANAJEMEN PENINGKATAN MUTU BERBASIS SEKOLAH DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI SURAKARTA 1.

Tesis ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Manajemen Pendidikan pada Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Selanjutnya dengan segala kerendahan hati penulis mengucapkan terima kasih kepada berbagai fihak, yang telah berkenan membantu penulis sehingga Tesis ini dapat terselesaikan dengan baik. Untuk itu ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada yang terhormat :

1. Prof. Dr. H. Bambang Setiaji, selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta.

2. Dr. H. M. Wahyuddin, MS., selaku Direktur Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta, yang telah banyak memberikan dorongan dan fasilitas yang memadai dalam penulisan Tesis ini.

3. Dr. Yetty Sarjono, M. Si, selaku Ketua Program Studi Magister Manajemen Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah banyak memberikan pengarahan dan motivasi kepada penulis dalam penyelesaian Tesis ini.

(9)

4. Drs. Budi Sutrisno, M. Pd., selaku Sekretaris Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta.

5. Dr. Yetty Sarjono, M. Si. dan Drs, Budi Sutrisno, M. Pd., selaku Pembimbing yang dengan ikhlas dan sabar telah memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis dalam penyelesaian tesis ini.

6. Semua Dosen pada Program Magister Manajemen Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta, yang telah banyak memberikan pengarahan yang sangat bermanfaat bagi penulis dari sejak awal perkuliahan sampai dengan penyelesaian Tesis ini.

7. Drs. H. Purwadi, M. Ag., selaku Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri Surakarta 1, yang telah berkenan memberikan fasilitas sarana dan prasarana obyek penelitian di madrasah yang dipimpinnya.

8. Istriku Tri Yuniati, dan anak-anakku tersayang Nisa Chusnayni dan Narinda Aisyah Isnayni, yang dengan penuh pengertian dan kesabaran dalam memberikan dukungan kepada penulis selama proses studi di Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta.

9. Segenap rekan dan handai taulan di mana berada serta semua fihak yang telah memberikan bantuan baik langsung maupun yang tidak langsung, sehingga penulis dapat menyelesaikan Tesis ini sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

Semoga Allah SWT memberikan balasan pahala yang lebih baik dan berlipat ganda kepada mereka semua. Jazakumullah Khoiron Katsiiro. Amin Ya Robbal ‘Alamin.

(10)

DAFTAR ISI

Halaman HALAMAN JUDUL ………. HALAMAN NOTA PEMBIMBING ……… HALAMAN PERSETUJUAN ………. HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN TESIS ……….. MOTTO ……….………

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ……….. B. Identifikasi Masalah ………. C. Pembatasan Masalah ……… D. Perumusan Masalah ………. E. Tujuan Penelitian ………. F. Manfaat Penelitian ………... BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA BERFIKIR

(11)

2. Karakteristik Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis

A. Sumber dan Jenis Data ……….…… B. Tehnik Pengumpulan Data ………...

1. Pengamatan

C. Tehnik Analisis Data ………... 1. Reduksi Data ……….. 2. Penyajian Data ………... 3. Menarik Kesimpulan/Verifikasi ……… BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

(12)

Surakarta 1 ……… 2. Keadaan Umum ……….

a. Kondisi Geografis ……….. b. Keadaan Sosial Masyarakat

………

3. Relevansi Program MPMBS dengan Kondisi Masyarakat ……….. 4. Keadaan Sarana dan Prasarana Pendukung ……….. B. Pemahaman Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis

Sekolah ……….

1. Pemahaman Warga Madrasah

………...

2. Kerjasama Komunitas Madrasah dalam Penyelenggaraan Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah pada Madrasah Tsanawiyah Negeri Surakarta I ……….. a. Komite Madrasah ………. b. Orang Tua/Wali Siswa ……… C. Implementasi Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis

(13)

……….

2. Identifikasi Terhadap Potensi dan Tantangan Madrasah ………

3. Visi, Misi Madrasah

………..

D. Bentuk-bentuk Pelayanan Kepada Siswa sebagai Upaya Peningkatan Mutu Pendidikan pada Madrasah Tsanawiyah Negeri Surakarta I ……… 1. Pelayanan Akademik ……… 2. Kegiatan non Akademik ……….. E. Pelaksanaan Program Manajemen Peningkatan Mutu BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

(14)

LAMPIRAN-LAMPIRAN

(15)

UNIVERSITAS MUHAMAMDIYAH SURAKARTA PROGRAM PASCASARJANA

Jl. A. Yani Tromol Pos I Pabelan Surakarta 57102 Telp. 717417 Eks. 159/162

PENGESAHAN

Usulan Penelitian : IMPLEMENTASI MANAJEMEN PENINGKATAN MUTU BERBASIS SEKOLAH DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI SURAKARTA I Diajukan Oleh : Kuwat

NIM : Q. 100 020 070

Program Studi : Magister Pendidikan

Konsentrasi : Manajemen Sistem Pendidikan

Telah disetujui Dosen Pembimbing untuk diseminarkan guna menyusun tesis Magister dalam Ilmu Pendidikan.

Surakarta, Pebruari 2005

Pembimbing I, Pembimbing II,

Dr. Yetty Sarjono, M. Si. Drs. Budi Sutrisno, M. Pd.

(16)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Tujuan pendidikan nasional Indonesia menurut Undang Undang

Nomor 2 tentang Sistem Pendidikan Nasional dinyatakan bahwa tujuan

pendidikan nasional adalah mencerdaskan kehidupan bangsa dan

mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya, yakni manusia yang beriman,

dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur,

memiliki pengetahuan dan ketrampilan, kesehatan jasmani dan rohani,

kepribadian yang mantap dan mandiri serta tanggung jawab kemasyarakatan

dan kebangsaan. Dengan demikian maka dengan kata lain tujuan pendidikan

ini termasuk di dalamnya membentuk sumber daya manusia yang berkualitas

yakni bangsa yang berperilaku taqwa kepada Allah, berilmu yang amaliah,

beramal yang ilmiah. Dengan harapan bangsa ini mampu hadir dan siap dan

berperan dalam persaingan global yang ketat.

Dalam upaya pemberdayaan manusia, maka pendidikan memegang

peran yang sangat penting, peningkatan kualitas sumber daya manusia

merupakan suatu proses yang tidak bisa dipisahkan dengan proses

peningkatan kualitas pendidikan tersebut. Namun pendidikan nasional

dihadapkan pada sejumlah masalah, yang diantaranya adalah rendahnya mutu

(17)

2

pendidikan dasar dan menengah. Umaidi (1999) dikatakan bahwa salah satu

indikator rendahnya mutu tersebut adalah NEM siswa untuk berbagai bidang

studi pada jenjang sekolah dasar dan menengah yang tidak menunjukkan

kenaikan yang berarti, bahkan boleh dikatakan konstan dari tahun ke tahun

antara 4 - 5, kecuali pada beberapa sekolah dengan jumlah yang relatif sangat

kecil.

Kendala tersebut menurut Depdiknas (2001) hal tersebut ada tiga

faktor yang menyebabkan mutu pendidikan tidak mengalami peningkatan.

Pertama, program pembangunan pendidikan nasional menggunakan

pendekatan educational production function atau input-output analysis yang

tidak dilaksanakan secara konsekuen. Educational production function terlalu

memusatkan pada input pendidikan dan kurang memperhatikan pada proses

pendidikan. Padahal, proses pendidikan sangat menentukan output pendidikan.

Sehingga mengakibatkan tenaga terdidik sebagai output pendidikan tak

termanfaatkan.

Kedua, dengan adanya penyelenggaraan pendidikan nasional yang

dilakukan dan diatur secara birokrasi-sentralistik, mengakibatkan sekolah

kehilangan kemandirian, motivasi, dan inisiatif untuk mengembangkan dan

memajukan lembaganya termasuk perbaikan mutu pendidikan yang

merupakan salah satu tujuan pendidikan nasional.

Ketiga, peran serta masyarakat, khususnya orangtua siswa dalam

(18)

3

timbulnya persepsi bahwa penyelenggaraan pendidikan sepenuhnya menjadi

tanggung-jawab pemerintah. Karena itu tidak mengherankan apabila

partisipasi masyarakat selama ini pada umumnya lebih banyak bersifat

kewajiban untuk mendukung input pendidikan tertentu, seperti dana, bukan

proses pendidikan seperti : pengambilan keputusan, monitoring, evaluasi dan

akutanbilitas.

Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 dan Peraturan Pemerintan

Nomor 25 Tahun 2000 dinyatakan bahwa pemerintah memberikan kebijakan

untuk peningkatan mutu pendidikan di semua jenjang pendidikan baik negeri

maupun swasta dengan pendekatan peningkatan mutu pendidikan berbasis

sekolah dan masyarakat.

Namun hal ini dihadapkan pada persoalan – persoalan seperti :

bagaimana relevansi program sekolah dengan kebijakan pendidikan, tantangan

masa datang, dan kondisi lingkungan masyarakat, bagaimana ketersediaan dan

kesiapan input-input pendidikan yang mendukung terlaksananya program

sekolah, bagaimana iklim keterbukaan manajemen sekolah yang menyangkut

program dan dana, bagaimana iklim kerjasama antara sesama komunitas

sekolah, dan antara komunitas sekolah dengan masyarakat, bagaimana

membangun kemandirian sekolah, bagaimana ketercapaian sasaran yang telah

diprogram sekolah, bagaimana dampak program terhadap sekolah, dan apa

(19)

4

Kajian dan pembahasan secara mendetail perlu dilakukan untuk

menjawab semua permasalahan di atas. Dengan terjawabnya permasalahan

tersebut akan sangat membantu pengembangan dan peningkatan kualitas

manajemen yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas pendidikan pada

umumnya dan khususnya sekolah-sekolah yang dikelola oleh persyarikatan

akan memberikan kepuasan customers dan stakeholders.

Madrasah Tsanawiyah Negeri Surakarta 1 sebagai sebuah lembaga

pendidikan yang sederajat dengan sekolah lanjutan menengah pertama yang

memiliki ciri Islam dikelola dan dikembangkan di bawah naungan

Departemen Agama Republik Indonesia. Sebagai sebuah lembaga pendidikan

yang di bawah naungan pemerintah, maka policy yang dilakukan tentu saja

didasarkan pada peraturan-peraturan yang dikeluarkan oleh pemerintah, baik

dalam bidang administrasi, proses pendidikan, proses pengelolaan dan lain

sebagainya.

Karena orientasi kurikulum sekarang mengacu pada peningkatan

kualitas manajemen yang berbasis sekolah, maka penekanan pengembangan

yang semula berorientasi pada kuantitas berubah menjadi kualitas, mandiri,

dan disentralisasi.

Namun realitasnya bahwa belum sepenuhnya fihak Madrasah

Tsanawiyah Negeri Surakarta 1 mampu melaksanakan school based

(20)

5

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian sebagaimana tersebut di atas maka penelitian ini

diharapkan akan dapat diperoleh banyak informasi tentang masalah yang

terjadi di dalam implementasi manajemen peningkatan berbasis sekolah pada

Madrasah Tsanawiyah Negeri Surakarta 1. Diantara masalah tersebut adalah

sebagai berikut :

1. Belum diketahui relevansi program manajemen peningkatan berbasis

sekolah terhadap situasi dan kondisi lingkungan masyarakat.

2. Belum diketahui ketersediaan dan kesiapan input-input pendidikan yang

mendukung keterlaksanaan program manajemen peningkatan berbasis

sekolah diduga belum memadai.

3. Belum diketahui keterbukaan manajemen sekolah, baik di segi dana

maupun program belum sesuai dengan yang dikehendaki.

4. Diduga iklim kerjasama antara sesama komunitas sekolah, komunitas

sekolah dengan masyarakat belum terlaksana dengan baik.

5. Belum maksimalnya bentuk partisipasi warga sekolah dan stakeholders

dalam pengimplementasian manajemen peningkatan berbasis sekolah.

6. Belum terdeteksi efektifitas partisipasi komite sekolah dan dewan

pendidikan dalam penggalian dana sekolah.

7. Belum diketahui bentuk kemandirian sekolah.

(21)

6

9. Belum diketahui sustainabilitas program yang diajukan dalam manajemen

peningkatan berbasis sekolah.

10.Diduga belum maksimal ketercapaian sasaran yang telah ditetapkan dalam

perencanaan manajemen peningkatan berbasis sekolah.

11.Belum diketahui dampak program manajemen peningkatan berbasis

sekolah terhadap sekolah.

12.Diduga belum memadai mengenali kendala-kendala dan lemahnya upaya

untuk menanggulanginya dalam pengimplementasian manajemen

peningkatan berbasis sekolah.

13.Diduga sebagian hasil output lembaga pendidikan belum mampu

berkompentensi.

14.Disinyalir adanya penggeseran peran lembaga pendidikan dari misi

pengkaderan menjari ajang bisnis.

15.Diduga rapuhnya kepemimpinan pelaksana lembaga pendidikan

khususnya pada jenjang pendidikan dasar dan menengah.

16.Diduga rapuhnya kepemimpinan kepala sekolah bagi lembaga pendidikan,

khususnya pada jenjang pendidikan dasar dan menengah.

17.Diduga lembaga pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan menengah

belum mampu memanfaatkan profile sekolah sebagai bahan pertimbangan

(22)

7

C. Pembatasan Masalah

Penelitian pendidikan ini dibatasi pada lingkup implementasi

manajemen peningkatan mutu berbasis sekolah pada Madrasah Tsanawiyah

Negeri Surakarta 1. Masalah yang akan penulis ungkap dalam pembahasan ini

meliputi :

1. Relevansi program sekolah dengan kondisi lingkungan masyarakat.

2. Ketersediaan dan kesiapan input-input pendidikan yang mendukung

keterlaksanaan program sekolah.

3. Keterbukaan manajemen sekolah, baik untuk program maupun untuk dana.

4. Iklim kerjasama antara sesama komunitas sekolah, antara komunitas

sekolah dengan masyarakat dan Madrasah Tsanawiyah Negeri Surakarta

1.

5. Iklim kemandirian sekolah.

6. Ketercapaian sasaran yang telah diprogramkan sekolah.

7. Dampak program terhadap sekolah.

8. Kendala-kendala pelaksanaan program sekolah.

D. Perumusan Masalah

Berdasarkan batasan dan identifikasi masalah sebagaimana tersebut

di atas, maka yang dipilih dan disusun sebagai rumusan masalah yang akan

(23)

8

1. Bagaimana relevansi program MPMBS dengan kondisi lingkungan

masyarakat.

2. Bagaimana transparansi manajemen, ketersediaan dan kesiapan fasilitas,

terhadap input-input pendidikan yang mendukung keterlaksanaan program

sekolah.

3. Bagaimana iklim kemandirian dan kerjasama antar sesama komunitas

sekolah dengan masyarakat.

4. Bagaimana dampak program terhadap sekolah serta kendala-kendala

pelaksanaan program sekolah.

E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui :

1. Relevansi program sekolah dengan kondisi lingkungan masyarakat.

2. Ketersediaan, kesiapan, transparansi terhadap input-input pendidikan yang

mendukung keterlaksanaan program sekolah.

3. Iklim kemandirian dan kerjasama antar sesama komunitas sekolah dengan

masyarakat.

4. Dampak program terhadap sekolah serta kendala-kendala pelaksanaan

(24)

9

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian yang berjudul : Implementasi Manajemen

Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah Di Madrasah Tsanawiyah Negeri

Surakarta 1 ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pengembangan manajemen

peningkatan mutu berbasis sekolah khususnya pada Madrasah Tsanawiyah

Negeri Surakarta 1 dan pada umumnya semua institusi pendidikan di

Indonesia baik yang bersifat teoritis maupun praktis.

Manfaat teoritis, hasil peneltian ini diharapkan menambah bahan

kajian khususnya mengenai implementasi manajemen peningkatan mutu

berbasis sekolah pada Madrasah Tsanawiyah Negeri Surakarta 1 dan seluruh

institusi pendidikan pada umumnya.

Manfaat praktis; sebagai informasi bagi para pendidikan dan

stakeholders dalam mengimplementasikan manajemen peningaktan mutu

berbasisi sekolah di Madrasah Tsanawiyah seluruh jenjang institusi

Referensi

Dokumen terkait

implementasi Manajemen Berbasis Sekolah dalam peningkatan mutu pendidikan Madrasah.. Ibtidaiyah Swasta (Studi Multi kasus di MI-At Taqwa dan

Pengawasan Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah pada MTsN Kabanjahe berfungsi sebagai tolak ukur menentukan kebijakan MTsN Kabanjahe di masa yang akan datang..

di madrasah. 2) Memiliki suatu keteraturan dalam rutinitas kegiatan di kelas. 3) Mempunyai standar prestasi sekolah yang sangat tinggi. 4) Siswa diharapkan mampu mencapai tujuan

Hasil wawancara dengan PKM III yang membawahi bidang kesiswaan pada tanggal 4 Maret 2013 di ruangan PKM II pada pukul 11.00 WIB.. memanfaatkan semua fasilitas madrasah dalam

dalam jaman yang maju, keunggulan KEPEMIMPINAN KEPALA MADRASAH DALAM MENINGKATKAN MUTU MADRASAH (Studi Kasus tentang Manajemen Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri Bendosari

Sekolah, yang kemudian ditegaskan melalui Program Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah (MPMBS), dinilai banyak pengamat pendidikan sebagai program strategis

Pelaksanaan Manajemen Berbasis Sekolah, yang kemudian ditegaskan melalui Program Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah (MPMBS), dinilai banyak pengamat

Penelitian lain yang dilakukan oleh Dwiyama (2018) menyimpulkan bahwa manajemen berbasis madrasah di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Watampone telah dilaksanakan dengan