BIAYA OVERHEAD PABRIK
Perhitungan Tarif BOP
Penaksiran tingkat kegiatan dan ongkos-ongkos sebagai dasar yang dipilih
Klasifikasi biaya sebagai biaya tetap atau variabel
Menetapkan tarif biaya overhead
pabrik
MENGHITUNG TARIF BIAYA OVERHEAD PABRIK
Setelah tingkat kapasitas yang akan dicapai dalam periode anggaran ditentukan, anggaran Biaya Overhead Pabrik telah disusun, serta dasar pembebanan telah dipilih dan diperkirakan, maka langkah terakhir adalah menghitung tarif BOP dengan rumus sebagai berikut:
BOP dianggarkan = Tarif BOP Taksiran dasar pembebanan
Untuk keperluan analisis selisih, tarif BOP harus dipecah menjadi tarif BOP tetap & tarif BOP variabel
Contoh:
PT. Mutiara Kasih memproduksi produknya berdasarkan pesanan.
Dalam penentuan tarif B.FOH telah disusun B.FOH (lihat tabel). B.FOH
dibebankan pada produk berdasarkan jam mesin. Anggaran B.FOH disusun pada kapasitas normal sebanyak 80.000 jam mesin.
Perhitungan tarif BOP
Anggaran B.FOH
No.Rekening
5101 Biaya Bahan Penolong Rp 1,050,000
5102 Biaya listrik 1,500,000
5103 Biaya Bahan Bakar 1,000,000
5104 Biaya TKTL 1,500,000
2,000,000
5105 Biaya Kesejahteraan Karyawan 1,500,000
5106 Biaya Reparasi & Pemeliharaan 750,000
500,000
5107 Biaya Asuransi Gedung 600,000
5108 Biaya Depresiasi 800,000
Jumlah Rp 5,800,000
5,400,000
Jumlah Total Rp 11,200,000
V V V V T T V T T T V T
Jumlah PT. MUTIARA KASIH
ANGGARAN BIAYA OVERHEAD PABRIK UNTUK TAHUN 20XX ATAS DASAR KAPASITAS NORMAL 80.000 JAM MESIN
Jenis Biaya Tetap/Variabel
Perhitungan Tarif FOH
Perhitungan tarif B.FOH:
Tarif B.FOH Variabel : Rp 5,800,000 : 80,000 = Rp 72.50 per jam mesin
Tarif B.FOH Tetap : Rp 5,400,000 : 80,000 = Rp 67.50 per jam mesin
Tarif B.FOH Total : Rp 140.00 per jam mesin
Penggunaan tarif overhead pabrik ditentukan dimuka
Tarif overhead pabrik yang telah
ditantukan terlebih dahulu dengan
mengimbangi anggaran biaya overhead
pabrik yang diharapkan akan terjadi
dimasa yang akan datang dengan total
dasar alokasi biaya overhead pabrik
yang dianggarkan
PEMBEBANAN BOP KEPADA PRODUK ATAS DASAR TARIF
Tarif BOP yang telah ditentukan di muka, digunakan untuk membebankan BOP kepada produk yang diproduksi.
Jika perusahaan menggunakan metode Full Costing:
Produk akan dibebani BOP dengan tarif BOP variabel & tarif BOP tetap. Contoh : jam mesin tahun 19X1 = 75.000, maka BOP dibebankan
= (Rp 140 x 75.000) = Rp 10.500.000
Jurnal : Barang Dalam Proses-BOP 10.500.000
BOP yg dibebankan 10.500.000
Jika perusahaan menggunakan metode Variable Costing:
Produk akan dibebani BOP dengan tarif BOP variabel saja
Contoh : BOP dibebankan = (Rp 72,50 x 75.000)=Rp 5.437.500
Jurnal : Barang Dalam Proses-BOP 5.437.500
BOP variabel yang dibebankan 5.437.500
Biaya Overhead Sesungguhnya
Adalah jumlah biaya tidak langsung yang benar-benar terjadi
Tujuan dasar dari akumulasi overhead pabrik adalah untuk menyediakan informasi untuk pengendalian
Dokumen sumber utama yg digunakan untuk mencatat overhead dalam jurnal adalah voucher pembelian, bukti permintaan bahan baku, kartu jam kerja, dan voucher jurnal umum
PENGUMPULAN BOP SESUNGGUHNYA
BOP yang sesungguhnya terjadi dikumpulkan untuk dibandingkan dengan BOP yang dibebankan kepada produk atas dasar tarif yang ditentukan di muka.
Selisih yang terjadi antara BOP yang dibebankan dengan BOP yang sesungguhnya terjadi merupakan BOP yang lebih atau kurang dibebankan (over or underapplied factory overhead cost)
Latihan Soal 1
Hite Manufacturing menggunakan sistem kalkulasi biaya normal. Overhead yang dianggarkan untuk tahun depan adalah $ 750.000. aktivitas aktual yg diharapkan adalah 200.000 jam tenaga kerja langsung. Selama tahun itu, Hite bekerja dengan total 192.000 jam tenaga kerja langsung dan overhead aktual berjumlah $ 736.000.
Diminta :
1. Hitung tarif overhead awal
2. Hitung overhead yang dibebankan 3. Hitung selisih BOP
Jawaban :
1. Tarif Overhead awal
75 , 3 000 $
. 200
000 .
750
2. Overhead yang dibebankan
192.000 jam x $ 3,75 = $ 720.000 3. Selisih BOP
$ 720.000 - $ 736.000 = $ 16.000 (under upllied)
Latihan Soal 2
Computer Systems Design mengembangkan perangkat lunak khusus untuk perusahaan, dan menggunakan sistem kalkulasi biaya normal. Data berikut tersedia untuk tahun 2008 :
Dianggarkan
Overhead $ 600.000
Jam Mesin 24.000
Jam Tenaga Kerja Langsung 75.000 Aktual
Unit Produksi 100.000
Overhead $ 603.500
Biaya Utama $ 900.000
Jam Mesin 25.050
Jam Tenaga Kerja Langsung 75.700
Diminta :
a. Berapa tarif overhead awal
b. Berapa overhead yang dibebankan untuk tahun 2008
c. Selisih BOP
d. Berapa biaya per unit
Kerjakan dengan menggunakan dasar
pembebanan jam mesin dan juga jam
tenaga kerja langsung.
Jawaban : (BOP dibebankan atas dasar Jam Mesin)
1. Tarif Overhead awal = $ 25 000
. 24
000 .
600
$
2. Overhead yang dibebankan 25.050 jam x $ 25 = $ 626.250 3. Selisih BOP
$ 626.250 - $ 603.500 = $ 22.750 (overupllied) 4. Biaya per unit
Biaya Utama $ 900.000
Overhead $ 626.250
Total By produksi $ 1.526.250
Biaya per unit = $ 1.526.250/100.000 unit
= $ 15,26
Jawaban : (BOP dibebankan atas dasar Jam Kerja Langsung 1. Tarif Overhead awal = $ 8
000 .
75
000 .
600
$
2. Overhead yang dibebankan 75.700 jam x $ 8 = $ 605.600 3. Selisih BOP
$ 605.600 - $ 603.500 = $ 2.100 (overupllied) 4. Biaya per unit
Biaya Utama $ 900.000
Overhead $ 605.600
Total By produksi $ 1.505.600
Biaya per unit = $ 1.505.600/100.000 unit
= $ 15,06
Analisis varians
Selisih BOP yang timbul akan dianalisis kedalam 2 macam selisih yaitu :
1) Varians pengeluaran(spending varians)
Merupakan penyimpangan yang terjadi antara biaya overhead pabrik aktual dengan anggaran fleksibel pada kapasitas aktual
2) Varians kapasitas menganggur(idle capacity varians)
Merupakan penyimpangan antara anggaran fleksibel pada aktivitas aktual dengan jumlah biaya overhead pabrik yang dibebankan
Selisih BOP disebabkan karena selisih anggaran.
Selisih BOP dibebankan kembali ke dalam rekening persediaan produk dalam proses persediaan produk selesai dan harga pokok penjualan.
Jurnal yang dibuat apabila selisih menguntungkan adalah :
Selisih BOP xxx
Persediaan produk dalam proses xxx Persediaan produk selesai xxx
Harga pokok penjualan xxx
Jurnal yang dibuat apabila sifatnya tidak menguntungkan :
Persediaan produk dalam proses xxx Persediaan produk selesai xxx Harga pokok penjualan xxx
Selish BOP xxx
Selisih BOP disebabkan karena selisih kapasitas
Selisih BOP diperlakukan langsung ke dalam elemen rugi laba.
Jurnal yang dibuat apabila selisih BOP menguntungkan :
Selisih BOP xxx
Rugi-laba xxx
Rugi-laba xxx
Laba yg ditahan xxx
Jurnal yang dibuat apabila BOP sifatnya tidak menguntungkan :
Rugi-laba xxx
Selisih BOP xxx
Laba yg ditahan xxx
Rugi-laba xxx
PT MUTIARA KASIH
BOP YANG SESUNGGUHNYA TERJADI TAHUN 19X1
PADA KAPASITAS SESUNGGUHNYA YANG DICAPAI : 75.000 JAM MESIN
No.Rekening Jenis Biaya Tetap/Variabel Jumlah 5101
5102 5103 5104 5105 5106 5107 5108
B. Bahan Penolong B. Listrik
B. Bahan Bakar
B. Tenaga Kerja Tidak Langsung B. Kesejahteraan kary.
B. Reparasi & Pmlhrn.
Biaya Asuransi gedung Biaya Depresiasi
V V V V T T V T T T
Rp 1.100.000 1.450.000 750.000 1.500.000 2.000.000 1.500.000 500.000 500.000 600.000 800.000
Jumlah V
T
Rp 5.300.000 5.400.000
Jumlah Total Rp 10.700.000
PENGUMPULAN BOP SESUNGGUHNYA DALAM METODE FULL COSTING
Jurnal untuk mencatat BOP yang sesungguhnya terjadi:
Biaya Overhead Pabrik Sesungguhnya 10.700.000
Persediaan Bahan Penolong 1.100.000
Persediaan Bahan Bakar 750.000
Gaji & Upah 3.500.000
Persediaan Suku Cadang 500.000
Asuransi dibayar di muka 600.000
Akumulasi Depresiasi Mesin 800.000
Kas 3.450.000
Catatan :
Kas terdiri dari : Biaya listrik, biaya kesejahteraan karyawan dan biaya reparasi & pemeliharaan.
PENGUMPULAN BOP SESUNGGUHNYA DALAM METODE VARIABLE COSTING
Jurnal untuk mencatat BOP yang sesungguhnya terjadi : Biaya Overhead Pabrik Sesungguhnya 10.700.000
Persediaan Bahan Penolong 1.100.000
Persediaan Bahan Bakar 750.000
Gaji & Upah 3.500.000
Persediaan Suku Cadang 500.000
Asuransi dibayar di muka 600.000
Akumulasi Depresiasi Mesin 800.000
Kas 3.450.000
Jurnal untuk mencatat pemisahan BOP sesungguhnya terjadi menurut perilakunya:
BOP Variabel sesungguhnya 5.300.000
BOP Tetap sesungguhnya 5.400.000
Biaya Overhead Pabrik Sesungguhnya 10.700.000
Perhitungan & Analisis Selisih BOP dengan metode Full Costing
Pada akhir periode akuntansi dilakukan penghitungan selisih BOP yang dibebankan kepada produk sbb:
BOP dibebankan kpd produk:
75.000 jam mesin x Rp 140 Rp 10.500.000
BOP sesungguhnya 10.700.000
Selisih Biaya Overhead Pabrik (slsh kurang) 200.000
Jurnal untuk menutup rekening BOP yang dibebankan:
BOP yang dibebankan 10.500.000
BOP Sesungguhnya 10.500.000
Jurnal untuk selisih BOP:
Selisih BOP 200.000
BOP Sesungguhnya 200.000
Selisih BOP sebesar Rp 200.000 tsb dapat dipecah dalam 2 macam selisih:
1. Selisih Anggaran (BudgetVariance)
menunjukkan perbedaan antara biaya yang sesungguhnya terjadi dengan taksiran biaya yang seharusnya dikeluarkan menurut anggaran.
2. Selisih Kapasitas (Idle Capacity Variance)
merupakan perbedaan antara BOP tetap yang dianggarkan dengan BOP tetap yang dibebankan kepada produk.
PERHITUNGAN & ANALISIS SELISIH BOP DENGAN METODE VARIABLE COSTING
Pada akhir periode akuntansi dilakukan perhitungan BOP yang lebih atau kurang dibebankan kepada produk sbb:
BOP variabel yang dibebankan kepada produk:
75.000 jam mesin x Rp 72,50 Rp 5.437.500 BOP variabel yang sesungguhnya 5.300.000 Selisih BOP Variabel (selisih lebih) Rp 137.500
Jurnal untuk menutup rekening BOP yg dibebankan:
BOP Variabel yang dibebankan 5.437.500
BOP Variabel sesungguhnya 5.437.500
Jurnal untuk mencatat selisih BOP:
BOP Variabel sesungguhnya 137.500
Selisih BOP variabel 137.500
PERLAKUAN TERHADAP SELISIH BOP
Perlakuan terhadap selisih BOP:
1. Jika karena kesalahan dalam penghitungan tarif BOP, atau keadaan yang tidak berhubungan dengan efisiensi operasi selisih dibagi rata ke dalam rekening Persediaan Barang Dalam Proses, Persediaan Barang Jadi dan Harga Pokok Penjualan.
2. Jika disebabkan karena ketidakefisienan pabrik atau kegiatan perusahaan di atas atau di bawah kapasitas normal selisih diperlakukan sebagai pengurang atau penambah rekening Harga Pokok Penjualan.
Pemindahan selisih BOP
dari Rek BOP sesungguhnya ke Rek selisih BOP
Berbagai rek dikredit
BOP
sesungguhnya BOP dibebankan BDP-BOP
Selisih BOP
Pencatatan BOP yg
sesungguhnya
Pembebanan BOP dasar tarif
Perlakuan terhadap selisih BOP
Selisih Bop dibagikan kpd rekening persediaan dan harga pokok penjualan
Persediaan produk dlm proses Rp 10.000
Persediaan produk jadi 15.000
Persediaan penjualan 175.000
Selisih biaya overhead pabrik Rp 200.000
Nama rek Saldo pada 31
des 19x1 sbl penyesuaian
Dasar penyesuaian Saldo pada tgl 31 des 19x1
Selisih biaya overhead
Persediaan PDP
Persediaan produk Jadi Harga pokok Penjualan
Rp 200.000
Rp 400.000 600.000 7.000.000
4/80xRp 200.000 = Rp 10.000 6/80xRp 200.000 = 615.000 70/80 x Rp 200.000= 175.000
Rp 410.000 Rp 615.000 Rp 7.175.000
Perlakuan terhadap selisih BOP
Selisih BOP diperlakukan sbg pengurang atau penambah Rekening Harga Pokok Penjualan
Harga Pokok Penjualan Rp 200.000
Selisih BOP Rp 200.000
Namun demikian perlakuan selisih sebagai pengurang atau penambah HPP seringkali digunakan oleh perusahaan tanpa memperhatikan penyebab terjadinya selisih karena:
1. Manajemen tidak pernah mencoba menentukan penyebab terjadinya selisih BOP
2. Jumlah selisih relatif kecil bila dibandingkan dengan saldo rekening-rekening yang akan dibebani dengan pembagian selisih tersebut.
3. Saldo rekening BDP dan Barang Jadi biasanya relatif kecil bila dibandingkan dengan HPP.
Pembebanan biaya overhead
Tarif overhead pabrik yg telah ditentukan dimuka adalah :
$15 per jam mesin yg telah dihitung sebelumnya untuk De Witt Products, menggunakan estimasi overhead pabrik dan estimasi jam mesin. Asumsikan jam mesin aktual dari De Witt Products adalah sebesar 18.900 dan biaya overhead pabrik aktual sebesar $ 292.000. Overhead pabrik
dibebankan selama periode ini adalah sebesar 18.900 x $15
= $283.500. ayat jurnal umumyg mengikhtisarkan pembebanan overhead adalah :
Barang dalam proses 283.500
overhead pabrik dibebankan 283.500
Jurnal penutupan BOP akhir tahun
Overhead pabrik dibebankan 283.500
Overhead pabrik sesungguhnya 283.500
BOP Sesungguhnya
Des 31 292.000 Des 31 283.500
BOP aktual yg terjadi
Selama periode tsb BOP dibebankan selama Periode tsb
Jumlah pembebanan terlalu tinggi atau terlalu rendah
De Witt Products, overhead yang dibebankan untuk periode tsb lebih kecil sebesar $ 8.500
dibandingkan biaya overhead aktual, shg overhead pabrik utk periode tsb dibebankan terlalu rendah
Jurnal selisih BOP
Selisih Overhead pabrik $8.500
BOP sesungguhnya $8.500
Terima Kasih