• Tidak ada hasil yang ditemukan

OPTIMALISASI UNJUK KERJA FEED WATER PUMP DG A DI PT. GENDHIS MULTI MANIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "OPTIMALISASI UNJUK KERJA FEED WATER PUMP DG A DI PT. GENDHIS MULTI MANIS"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

692

OPTIMALISASI UNJUK KERJA FEED WATER PUMP DG 85-80 7A DI PT. GENDHIS MULTI MANIS

Muhammad Hafidz Fathurahman Zahdy

Teknik Mesin Kiliang, PEM Akamigas, Jl Gajah Mada No.38, Cepu, Blora, 58315 E-mail :hafidz.zahdy@gmail.com

ABSTRAK

Feed Water Pump DG 85-80 7A merupakan pompa sentrifugal yang terdapat di PT.

Gendhis Multi Manis. Feed Water Pump DG 85-80 7A digunakan untuk mengalirkan air demin dari tank derator menuju upper drum PT.Gendhis Multi Manis.Selain Feed Water Pump DG 85-80 7A terdapat juga pompa dengan jenis pompa yang sama dan beroperasi secara bergantian.Pompa beroperasi masing masing 4 jam dalam 1 shift. Pompa di pasang secara parallel yang mana pada pengoperasiannya salah satu pompa digunakan sebagai cadangan. Kapasitas pompa merupakan parameter yang cukup memberikan pengaruh yang signifikan untuk meningkatkan performa pompa pada kondisi actual Feed Water Pump DG 85-80 7A bekerja pada effisiensi 38% yang mana pada efisiensi ini pompa tidak bekerja pada best efficiency point. Pada kondisi opersi pompa bekerja pada kapasitas 45 m3/hr dengan daya pompa sebesar 221,6 Hp dan head pompa berada di nilai 508,8 m. Un- tuk meningkatkan efisiensi pompa maka pengoptimalisasian yang paling tepat adalah dengan menaikkan kapasitas pompa menjadi 60 m3/hr dengan cara mengurangi cekikan discharge yang mana pada awalnya 50% menjadi 75% sehingga pompa berada di titik efisiensi terbaiknya yaitu 48%. Pada efisiensi ini pompa mengalami kenaikan head sebesar 513,3 m dan daya pompa 235,8 Hp. Feed Water Pump DG 85-80 7A merupakan pompa yang sangat penting untuk proses mengalirkan air demin sehingga harus di jaga perfor- mance-nya sehingga proses dapat bekerja secara maksimal.

Kata kunci: pompa sentrifugal, efisiensi pompa, best efficiency point

1. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

PT. GENDHIS MULTI MANIS merupakan perusahaan milik negara yang bergerak pada industri gula berbasis tegu pertama yang ada di Kabupaten Blora saat ini. Untuk pen- goperasian PT.Gendhis Manis Multi Manis memiliki berbagai alat penunjang. Salah satunya yaitu bagian pada bagian Boiler terdapat pompa type DG 85-80 X 7A. Pompa ini berfungsi untuk menyuplai air pada boiler.

Pompa DG 85-80 X 7A memiliki capacity 66 m3/h dan memiliki kecepatan 2950 rpm untuk masing-masing pompa. Pompa DG 85-80 X 7A dioperasikan dari tahun 2013 sampai sekarang. Untuk itu kondisi pompa pasti mengalami penurunan performa setelah dioperasikan sehingga dibutuhkan optimalisasi yang baik dari kondisi pada pompa maupun kondisi operasinya. Maka penulis berinisiatif untuk mengambil judul “Optimalisasi Feed Water Pump DG 85-80 7A Boiler Bagasses di PT. Gendhis Multi Manis”.

Penelitian ini bertujuan untuk :

1. Memahami fungsi pompa DG 85-80 X 7A berdasarkan kondisi saat ini.

(2)

2. Melakukan optimalisasi pompa DG 85-80 X 7A dari aspek operasi maupun rancangan pompa agar performa pompa dapat ditingkatkan

Dalam penulisan artikel ini, penulis tidak membahas secara menyeluruh tentang objek yang diamati, penulis hanya membahas mengenai optimalisasi yang tepat untuk Pompa DG 85-80 X 7A yang meliputi :

1. Kondisi Pompa DG 85-80 X 7A sesuai dengan data pabrikasi.

2. Mengevaluasi performa Pompa DG 85-80 X 7A

3. Batasan masalah pada penelitian ini penulis titik beratkan pada perhitungan head pompa, daya pompa, efisiensi dan NPSHa pompa.

2. METODE

Metode Fishbone Diagram Permasalahan Penurunan Kapasitas Feed Water Pump DG 85-80 7A

Dalam penyelesaian kasus penurunan kapasitas ,penulis menggunakan metode fish- bone diagram.Pada permasalahan penurunan kapasitas feed water pump DG 85-80 7 A ter- dapat 4 (empat) kategori penyebab yaitu:

A. Ditinjau dari Materialnya:

• Kesalahan penggunaan.

• Bearing pompa mengalami kerusakan.

B. Ditinjau dari Machine (Mesin) :

• Motor listrik pada pompa overheating.

C. Ditinjau dari Manusia:

• Kemampuan operator.

• Tidak mengetahui spesifikasi pompa.

• Kesalahan perawatan.

• Tidak tahu prosedur D. Ditinjau dari Metode :

• Mengatur daya pada pompa.

• Waktu Operasi yang lama.

• Pembukaan valve kurang, sehingga terjadi pencekikan pada pompa.

Dari penyebab kasus dari berbagai kategori,penyebab utama penurunan kapasitas pompa pada feed water pump DG 85-80 7A yang ditinjau dari machine yaitu pencekikan pada pompa.

(3)

3. PEMBAHASAN

A. Penjelasan Hasil Penelitian

Hasil analisa dari data operasi dilapangan menunjukkan Feed Water Pumps DG 85-80 X 7A mengalami penurunan kapasitas yang diindikasi terjadi karena dikarenakan adanya ter- kontaminasi oleh partikel zat tangka yang terkelupas ataupun kotoran. Dari hasil perhitungan evaluasi terdapat penurunan daya efektif, pemakaian bahan bakar yang meningkat, serta nilai bahan bakar spesifik mengalami peningkatan sehingga nilai efisiensi menjadi dibawah rata- rata dan dapat diindikasi motor diesel mengalami masalah pada sistem pembakaran.

B. Pedoman Penulisan

Data Kondisi Operasi Motor Diesel CUMMINS KTA 38 – G5. Berdasarkan data operasi yang telah didapat di lapangan pada tanggal 12 - 15 April 2021 pada beban 624 kW, diukur dari panel generator, pemakian bahan bakar sekitar 100 liter/jam sesuai dengan data operasi pada diesel engine. Data kondisi operasi motor diesel CUMMINS KTA38–G5 sebagai berikut:

A. Data Spesifikasi Pompa Sentrifugal DG 85-80 7A

Data pompa sentrifugal DG 85-80 7A di PT.GMM Blora memiliki spesifikasi sebagai berikut :

Tabel 4.1 Data Spesifikasi Pompa Sentrifugal DG 85-80 7 A

Keterangan Nilai

Nomor 1304031

Service Hot water pump

Kapasitas 66 m³/h

Head 560 m

NPSHa -

NPSHr 4.5 m

Putaran 2950 rpm

Date 2013

Efisiensi 65 %

Daya 300 Hp

(4)

B. Data Spesifikasi Penggerak

Pompa sentrifugal DG 85-80 A7 di PT.GMM memiliki spesifikasi penggerak sebagai berikut :

Tabel 4.2 Data Spesifikasi Penggerak

Manufacture Inline

Jenis Penggerak Motor Listrik

Daya 300 HP

Speed 2980 rpm

Tegangan 380 V

Arus 398.7 A

Efisiensi 65%

C. Data Operasi

Berikut merupakan data opperasi pompa sentrifugal DG 85-80 A7 di Boiler lapangan PT.GMM Blora yang diambil pada tanggal 28 April 2021

Tabel 4.3 Data Operasi

Pressure Vapor Fluida 10,3 kg/m²

Jenis Cairan Hot Water

Temperature Cairan 100°C

P suction 1,5 bar

P discharge 5,5 mpa

Zs 15 m

Zd 25 m

Q 45 m³/h

Cp 0,00028 kg/m.s

D. Data Sistem Perpipaan

Untuk melakukan perhitungan evaluasi unjuk kerja pompa sentrifugal maka diper- lukan data system perpipaan pada sisi suction dan discharge.

E. Data Sistem Perpipaan Sisi Suction

Pompa sentrifugal DG 85-80 7A di lapangan Boiler PT. GMM Blora memiliki data perpipaan sisi suction sebagai berikut (data fitting equivalent lengkap lihat Lampiran 3 dan 4 )

Tabel 4.4 Data Sistem Perpipaan Sisi Suction

Suction Line 4 inch Sch 40

NPS Item Jumlah

Resistance in Equivalent Pipe

(m)

Jumlah Panjang Ekuivalen (m)

Jumlah Panjang Ekuivalen (m)

4 inch

Pipa 14,5

Elbow long. Rad 45 2 0,27 0,54 0,540

Gate Valve 1 0,14 0,14 0,140

Check Valve 1 6,8 6,8 6,800

Total Panjang Suction Line (L+Lef) 21,980

F. Data Sistem Perpipaan Sisi Discharge

Pompa sentrifugal DG 85-80 7A di lapangan Boiler PT. GMM Blora memiliki data perpipaan sisi discharge sebagai berikut (data fitting equivalent lengkap lihat lampiran 3 dan 4)

(5)

Tabel 4.5 Data Sistem Perpipaan Sisi Discharge

Discharge Line 4 inch Sch 40

NPS Item Jumlah Resistance in

Equivalent Pipe (m)

Jumlah Panjang Ekuivalen (m)

Jumlah Panjang Ekuivalen (m)

4 inch

Pipa 30

Elbow long. Rad 90 2 0,51 1,02 1,020

Control Valve 1 2,68 2,68 2,680

Gate Valve 2 0,14 0,28 0,280

Tee 1 1,02 1,02 1,020

Total Panjang Discharge Line (L+Lef) 35,000

G. Evaluasi Hasil Perhitungan

Dari perhitungan diatas didapat hasil perhitungan sebagai berikut : Tabel 4.6 Hasil Perhitungan Evaluasi

NO PARAMETER SATUAN DESAIN PERHITUNGAN

1 KAPASITAS m³/h 66 45

2 HEAD M 560 508,8

3 DAYA POMPA Hp 250 221,6

4 DAYA PENGGERAK Hp 300 235,7

5 NPSHa M - 29,9

6 EFISIENSI % 65% 38%

7 DAYA CAIRAN Hp - 84,2

8 NPSHr M 4,5 -

Dari evaluasi diatas penulis dapat menyimpulkan bahwa :

• NPSHa > NPSHr yang mengartikan bahwa pompa bekerjaa dengan baik dan tanpa terrjadi kavitasi di dalam pompa

• Head pompa mengalami penurunan dari desainnya di sebabkan oleh kapasitas pada kondisi operasi yang di bawah desainnya sehingga pompa mengalami penurunan head

• Efisiensi pompa mengalami penurunan dari desain sehingga daya pompa dan peng- gerak berada di bawah desainnya

H. Metode Optimasi Pompa Sentrifugal Feed Water Pump

Optimasi adalah penggunaan metode tertentu untuk menentukan solusi yang paling efektif dan efisien untuk masalah atau desain proses. Teknik ini adalah salah satu sarana kuantitatif utama dalam pengambilan keputusan di industri. Berbagai macam masalah dalam hal desain, konstruksi, operasi dan analisis di bidang industri dapat diselesaikan dengan optimasi. Optimasi kinerja pompa di dalam in , yaitu :

I. Perhitungan Loss Sistem Perpipaan

Head pompa adalah head total yang merupakan slisih head pada sisi discharge dengan sisi suction yang dinyatakan dengan satuan Panjang. Berikut perhitungan head perpipaan pompa DG 85-80 7A.

J. Perhitungan Head Loss pada Sisi Pipa Suction 𝐻𝑠 = 𝑃𝑠

𝛾 =𝑃𝑜

𝛾 + 𝑍𝑠 − ℎ𝑙𝑠 −𝑉𝑠2

2.𝑔, 𝑚 Diketahui :

Po : 1,5 Bar = 15295,7 Kg/m² γ : 992,98 Kg/m³

Zs : 15 m

(6)

g : 9,81 m/s²

a. Menghitung Kecepatan Cairan 𝑉𝑠 = 𝑄

𝐴 = 𝑄

1

4..𝜋.𝐷𝑑2, 𝑚/𝑠 Diketahui :

Q : 60 m3/jam = 0,01666m3/s Ds :4,026 inch = 0,1023 m A : 1

4 . 𝜋 . 0,10232 = 0,0082 m2 Vs : 0,01666

0,0082 = 2,030318251 m/s

b. Menghitung Head Loss pada Pipa Suction (hls)

Untuk menghitung head loss dapat menggunakan persamaan ℎ𝑙 = 𝑓(𝐿 + 𝐿𝑒𝑓)

𝐷𝑠 .𝑉𝑠2 2𝑔 , 𝑚 Diketahui :

(L + Lef) : 21,980 m Ds : 0.1023 m

Vs : 2,03018251 m/s g : 9,81 m/s²

c. Menghitung angka Reynold (𝑅𝑛).

Untuk menghitung angka Reynold dapat menggunakan persamaan 𝑅𝑛 = 𝜌𝑉𝑠. 𝐷𝑠

𝜇 Diketahui :

𝜌 : 992,98 Kg/m³

𝜇 : 0,28 cP = 0,00028 Kg/m.s 𝑅𝑛 : 992,98 2,03018251 .0,1023

0,00028 = 736298,7711 d. Menghitung kekasaran relatif (𝜀)

𝜀 = 𝑒/𝐷 e = 0,0457 inch

𝜀 = 0,0457 / 4,026 = 0,01135 e. Menentukan faktor gesekan (f)

f = Fungsi (𝑅𝑛, ɛ ) f = 0,0122 (dari lampiran Maka didapat,

ℎ𝑙𝑠 = 0,0122 21,98

0,1023

2,030182512

2 . 9,81 = 0,550946293 m

Maka head suction pada pompa sentrifugal DG 85-80 7A, 𝐻𝑠 = 15295,7

992,98 + 15 − 0,30990729 −2,030182512

2 . 9,81 = 29,64282737 m K. Perhitungan Head Discharge

Untuk menghitung head discharge dapat menggunakan persamaan 𝐻𝑑 = 𝑃𝑑

𝛾 =𝑃𝑜

𝛾 + 𝑍𝑑 + ℎ𝑙𝑑 −𝑉𝑑2 2. 𝑔, 𝑚 Diketahui :

Po : 50 Bar = 509858 Kg/m²

(7)

γ : 992,98 Kg/m³ Zd : 25 m

g : 9,81 m/s²

a. Menghitung Kecepatan Cairan pada pipa 4 inch

Untuk menghitung kecepatan cairan dapat menggunakan persamaan 𝑉𝑑 =𝑄

𝐴 = 𝑄

1

4..𝜋.𝐷𝑑2, 𝑚/𝑠 Diketahui :

Q = 60 m3/jam = 0,01666 m3/s Dd =4,026 inch = 0,1023 m A = 1

4 . 𝜋 . 0,10232 = 0,0082 m2 Vd = 0,0125

0,0082 = 2,03018251 m/s

b. Menghitung Head Loss pada Pipa Discharge (hls)

Untuk menghitung head loss dapat menggunakan persamaan ℎ𝑙 = 𝑓(𝐿 + 𝐿𝑒𝑓)

𝐷𝑑 .𝑉𝑑2 2𝑔 , 𝑚 Diketahui :

(L + Lef) : 35 m Dd : 0,1023 m

Vd : 2,03018251 m/s g : 9,81 m/s²

c. Menghitung angka Reynold (𝑅𝑛).

Untuk menghitung angka Reynold dapat menggunakan persamaan 𝑅𝑛 = 𝜌𝑉𝑑. 𝐷𝑑

𝜇 Diketahui :

𝜌 : 992,98 Kg/m³

𝜇 : 0,28 cP = 0,00028 Kg/m.s 𝑅𝑛 : 992,98 2,03018251 .0,1023

0,00028 = 736298,7711 d. Menghitung kekasaran relatif (𝜀)

𝜀 = 𝑒/𝐷

𝜀 = 0,0457 / 4,026 = 0,01135 e. Menentukan faktor gesekan (f)

f = Fungsi (𝑅𝑛, ɛ ) f = 0,0122 (dari lampiran Maka didapat,

ℎ𝑙𝑑 = 0,0122 35

0,1023

2,030182512

2 . 9,81 = 0,877303915 m

Maka head discharge pada pompa sentrifugal DG 85-80 7A 𝐻𝑑 =509858

992,98 + 25 + 0,877303015 −2,030182512

2 . 9,81 = 539,1297083 m

L. Perhitungan Kecepatan Fluida di Area Derator Tank dan Upper Drum a. Kecepatan Fluida di Area Derator Tank (VA)

𝑉𝐴 =𝑄

𝐴= 1 𝑄

4..𝜋.𝐷𝑎2, 𝑚/𝑠

(8)

Q 60 m³/jam = 0,016666667 m³/s DA 6000 mm = 6 m

𝑉𝐴 =𝑄

𝐴=0,016666667

0,25 x π x 6², = 0,000589762 𝑚/𝑠 b. Kecepatan fluida di area Upper drum

𝑉𝐵 =𝑄

𝐴= 1 𝑄

4..𝜋.𝐷𝑏2, 𝑚/𝑠

Q 60 m³/jam = 0,016666667 m³/s DB 4,500 mm = 4,5 m

𝑉𝐵 =𝑄

𝐴= 0,016666667

0,25 x π x 4,5², = 0,001048465 𝑚/𝑠 M. Total Head pump

𝑇𝐻 = (𝑉𝐵2

2𝑔 +𝑃𝑑

𝛾 + 𝑍𝑑) − (𝑉𝐴2

2𝑔 +𝑃𝑠

𝛾 + 𝑍𝑠) + Σℎ𝑙𝐴−𝐵, 𝑚 Ps : 15295,74 kg/m²

Pd : 509858 Kg/m² γ : 992,98 kg/m³ Zd : 25 m

Zs : 15 m

VB : 0,001048465 m/s VA : 0,000589762 m/s g : 9,81 m/s²

Σℎ𝑙𝐴−𝐵 : 0,5509 - 0,8773 = 1,428 𝑇𝐻 = (0,0010484652

2 x 9,81 +509858

992,98 + 25) − (0,0005897622

2 x 9,81 +15295,74

992,98 + 15) + 1,428 TH : 513,3176 m

N. Daya Cairan 𝑁ℎ =𝑄.𝐻.𝛾

75 , 𝐻𝑃 Diketahui :

Q : 0,01666 m³/s H : 513,3176 m 𝛾 : 992,98 kg/m³

𝑁ℎ =

0,01666 .513,3176 .992,98

75

=

113,2244944 Hp

O. Daya Pompa Sentrifugal Submersible 222-P9001 B (Np) Untuk menghitung daya pompa dapat menggunakan persamaan ()

𝑁𝑝 = 𝑁ℎ 𝜂𝑜𝑝, 𝐻𝑃 Diketahui :

Nh : 113,2244944 HP ηop : 48%

Np = 113,2244944

48 = 235,884363 HP P. Daya Penggerak

(9)

Untuk menghitung daya penggerak dapat menggunakan persamaan () 𝑁𝑑 = 𝑁𝑝

𝜂𝑡𝑟𝑎𝑛𝑠, 𝐻𝑃 Diketahui :

Np : 235,884363 HP 𝜂𝑡𝑟𝑎𝑛𝑠 : 0,94 (Coupling)

𝑁𝑑 =

235,884363

0,94

= 250,9408120 𝐻𝑃

Q. Net Positive Suction Head Available (NPSHa)

Untuk menghitung NPSHa dapat menggunakan persamaan 𝑁𝑃𝑆𝐻𝑎 =𝑃𝑠

𝛾 + 𝑍𝑠 − ℎ𝑙𝑠 −𝑃𝑣

𝛾 , 𝑚 Diketahui :

Ps : 15295,74 kg/m² Pv : 10,3 kg/m² Zs : 15 m hls : 0,5509 m 𝛾 :992,98 𝑁𝑃𝑆𝐻𝑎 =15295,74

992,98 + 15 − 0,5509 − 10,3

992,98

NPSHa = 29,84260 m

Tabel 4.7 Hasil Perhitungan Optimasi

NO PARAMETER SATUAN DESAIN PERHITUNGAN OPTIMASI

1 KAPASITAS m³/h 66 45 60

2 HEAD M 560 508,8 513,3

3 DAYA POMPA Hp 250 221,6 235,8

4 DAYA PENGGERAK Hp 300 235,7 250,9

5 NPSHa M - 29,9 29,8

6 EFISIENSI % 65% 38% 48%

7 DAYA CAIRAN Hp - 84,2 113,2

8 NPSHr M 4,5 - -

Setelah diubah bukaan valve discharge dari 50% ke 75%, maka kapasitas berubah yang awal- nya 45 m³/h menjadi 60 m³/h. Hal tersebut menyebabkan head pompa berubah yang awalnya 508,8 menjadi 513,3 sehingga efisiensi naik dari 38% menjadi 48%.

4. SIMPULAN

Berdasarkan pengamatan dan hasil perhitungan unjuk kerja pompa setrifugal multistage pada kondisi operasi, maka penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Pompa yang digunakan yaitu pompa sentrifugal multistage XK06 yang berfungsi mempompakan fluida dari derator ke upper drum boiler. Pompa dengan data desain Q

= 66 m/h², setelah dioperasikan dengan waktu yang panjang kapasitas pompa men- galami penurunan menjadi Q = 45 m/h²

2. Optimasi yang dapat dilakukan dengan menaikan kapasitas dengan cara membuka valve discharge dari 50% ke 75%, dikarenakan valve yang digunakan merupakan con- trol valve yang mana untuk membuka valve nya dapat di buka dari control room.

3. Optimasi seperti mengubah diameter impeller, menambah jumlah impeller, merubah diameter pipa dan merubah rpm pompa lebih sulit dilakukan sehingga tidak disarank- an untuk dilakukan sebagai optimasi.

(10)

4. Setelah di optimasi terjadi perubahan pada para meter pompa. kapasitas berubah dari 45 m³/h menjadi 60 m³/h, Head suction berubah dari 29,97 m menjadi 29,64 m, Head discharge berubah dari 538,83 m menjadi 539,12 m, Kecepatan Fluida di area Derator tank (VA) berubah dari 0,000442 m/s menjadi 0,000589 m/s, Kecepatan Fluida di area Upper drum (VB) berubah dari 0,000786 m/s menjadi 0,001048 m/s, Head pompa berubah dari 508,8 m menjadi 513,3 m, Daya pompa berubah menjadi 221,6 Hp men- jadi 235,8 Hp, Daya penggerak berubah dari 235,7 Hp menjadi 250,9 Hp, NPSHa pompa berubah dari 29,9 m menjadi 29,8 m dan masih lebih besar dari NPSHr 4,5 m.

5. Dari hasil perhitungan effisiensi pompa masih dapat di naikan menjadi 48%, dengan kapasitas 60 m/h², head 513,3 m dan daya pompa 235,8 Hp.

5. DAFTAR PUSTAKA

[1] Igor J.Karassik, Joseph P.Messina,Paul Cooper, Charles C.Heald.2008. “Pump Hand- book”,Fourth Edition.

[2] Ir. Sularso,2000, Pompa & Kompressor, PT Pradnya Paramita, Jakarta.

[3] Gillain. 2002. “Alfa Laval Pump Handbook” Second Edition. Swedia : Alfa Laval.

[4] Sujono. 2014. “Mekanika Fluida II” . PEM Akamigas : Cepu

[5] Sutrisno, Bambang. 2017. “Evaluasi Pompa”. PEM Akamigas : Cepu

[6] Robert W. Fox ,Alan T. McDonald,Philip J. Pritchard. 2003 “Jhon Wiley - Introduction To Fluid Mechanics Sixth Edition”. :Bogota

[7] Witerthur. 2010 “Centrifugal Pump Handbook”. :Switzerland

[8] Volk, Michael. 2014. ”Pump Characteristics and Applications Thirth Edition”. California : CRC Press.

Daftar Simbol Cos φ : Power factor

Dd : Diameter bagian dalam pipa discharge,(inchi, m, cm) Ds : Diameter bagian dalam pipa suction,(inchi, m, cm) f : faktor gesekan pipa

g : Percepatan gravitasi, (m/s2) Hd : Head discharge, (m)

hld : Kerugian head sepanjang pipa dischsrge, (m) hlf : kerugian head pada fitting dan valve, (m) hlp : Kerugian head pada pipa, (m)

hls : Kerugian head sepanjang pipa suction, (m) Hs : Head suction, (m)

I : Ampere, (A)

k : Faktor gesekan pada fitting, valve L : Panjang pipa, (m)

Le : Panjang pipa ditambah panjang ekivalen fitting valve dan untuk ukuran yang sama, (m)

Lef : Panjang ekivalen fitting, valve, (m) Nd : Daya penggerak, (Hp, Kw) Nh : Daya cairan, (Hp, Kw) Np : Daya pompa, (Hp, Kw)

Pa : Tekanan udara luar, (psig, kg/m2) Pd : Tekanan discharge, (psig, kg/m2)

Po : Bila tekanan dalam bejana tertutup , (psig, kg/m2) Ps : Tekanan suction, (psig, kg/m2)

Pv : Tekanan penguapan cairan, (psig, kg/m2) Q : Kapasitas perpompaan, USbl/d, m3/jam Rn : Reynold Number

V : Voltage, (V)

vd : Kecepatan cairan pada pipa discharge, (m/s2) vs : Kecepatan cairan pada pipa suction, (m/s2) Zd : Tinggi tekan statis, (m)

Zs : Tinggi hisap statis, (m) η𝑚 : Efisiensi motor, (%)

(11)

η𝑜𝑝 : Efisiensi pompa, (%) η𝑡𝑟𝑎𝑛𝑠: Efisiensi transmisi, (%) 𝜀 : Kekasaran relative

𝜇 : Viscosity absolut, (cSt, gr/cm3)

Gambar

Tabel 4.1 Data Spesifikasi Pompa Sentrifugal DG 85-80 7 A
Tabel 4.4 Data Sistem Perpipaan Sisi Suction
Tabel 4.5 Data Sistem Perpipaan Sisi Discharge
Tabel  4.7 Hasil Perhitungan Optimasi

Referensi

Dokumen terkait

Kesimpulan dapat diambil dari penelitian ini adalah ukuran perusahaan terbukti mempengaruhi tingkat underpricing dengan arah negatif yang memiliki arti semakin

Laporan epidemiologi dari banyak negara menyebutkan individu yang berisiko paling tinggi terinfeksi penyakit ini adalah orang yang sering kontak langsung dengan ternak seperti

Proses pembiayaan yang dilakukan oleh bank syariah tidak pernah lepas dari resiko. Banyak pembiayaan yang bermasalah, banyak nasabah yang tidak dapat

Berdasarkan latar belakang di atas KKN Tematik Berbasis Masjid Baitul Ulum Dusun Bayurejo Desa Bayu Kecamatan Songgon Kabupaten Banyuwangi, mengembangkan program pengabdian

Nama Perusahaan Bidang Usaha Alamat Kantor Pusat

Oleh karena itu, jika kita ingin BISA memahami bahasa Arab, maka kita harus memahami dengan baik terlebih dahulu ISIM, FI‘IL, dan HURUF..

Sedang pada mahasiswa yang nonpesantren atau tidak tinggal di pesantren dapat dikategorikan menjadi dua, yaitu 18 mahasiswa (dengan interval skor nilai berkisar 75,4 –

Fungsi dari self-regulated learning sendiri yakni membantu siswa melatih strategi pengaturan diri dalam belajar baik yang berkaitan dengan proses belajar di sekolah maupun