• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERANCANGAN CARD GAME MY PLATE PORTION TENTANG MENYUSUN MENU GIZI SEIMBANG DAN MENGHITUNG KALORI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERANCANGAN CARD GAME MY PLATE PORTION TENTANG MENYUSUN MENU GIZI SEIMBANG DAN MENGHITUNG KALORI"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

PERANCANGAN CARD GAME “MY PLATE

PORTION” TENTANG MENYUSUN MENU GIZI

SEIMBANG DAN MENGHITUNG KALORI

Laporan Tugas Akhir

Ditulis sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Desain (S. Ds.)

Nama : Itsna Dhea Maulida Hasymi NIM : 14120210323

Program Studi : Desain Komunikasi Visual Fakultas : Seni dan Desain

UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA

TANGERANG

(2)
(3)
(4)

iv

KATA PENGANTAR

Segala Puji bagi Allah Yang Maha Esa, Tuhan semesta alam yang telah memberikan kehendaknya kepada penulis sehingga penulis bisa menyelesaikan tugas akhir yang berjudul: Perancangan Card Game “My Plate Portion” tentang Menyusun Menu Gizi Seimbang dan Menghitung Kalori.

Dasar dari perancangan tugas akhir ini awalnya dimulai dari diri penulis. Kebiasaan penulis mengonsumsi makanan junk food secara berlebihan hingga harus dirawat dirumah sakit dan juga fakta jika banyak usia remaja lainnya mengalami hal yang sama dengan penulis. Hal ini menjadikan alasan penulis tertarik pada topik seputar pemahaman gizi dan asupan makanan ideal hingga menemukan jika pemerintah Indonesia juga sedang aktif berkampanye pada masyarakat untuk hidup sehat dengan pedomaan gizi seimbang. Oleh karena itu, penulis membuat sebuah permainan yang dapat mengingatkan masyarakat Indonesia khususnya remaja untuk lebih menjaga kesehatan dengan cara mengatur pola makan yang ideal.

Tugas akhir ini tidak akan selesai tanpa dukungan dari berbagai pihak yang selalu memberikan motivasi serta dukungan kepada penulis. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak yang telah membantu penulis, diantaranya adalah:

1. Mohammad Rizaldi, S.T., M.Ds., selaku Ketua Program Studi Desain Komunikasi Visual.

2. Lalitya Talitha Pinasthika, M.Ds., selaku dosen pembimbing tugas akhir.

(5)

v

3. dr. Dwi Susilowati Sp.GK., selaku dokter gizi yang menjadi narasumber.

4. Hasyim Kumar dan Jamilah selaku orang tua penulis yang terus mendukung baik dari segi material maupun spiritual.

5. Para adik Annisa, Rakish, Hawasyi yang turut memotivasi penulis untuk mengerjakan tugas akhir dan mengingatkan goals untuk hidup lebih sehat.

6. Semua teman-teman Interactive Desain dan teman-teman ARMY yang membantu penulis melakukan play test.

7. Meline, Melody, Carla, dan semua teman tempat curhat penulis disaat sedang stuck. Terima kasih karena telah memberikan banyak masukan kepada penulis terhadap tugas akhir ini.

Akhir kata penulis berharap laporan tugas akhir ini dapat berguna untuk pembaca. Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang dapat ditemukan didalam laporan tugas akhir ini. Oleh karena itu, penulis membuka diri kepada pembaca untuk menerima setiap kritik dan saran terharap laporan tugas akhir ini.

Tangerang, 7 Januari 2020

(6)

vi

ABSTRAKSI

Pedomaan gizi seimbang (PGS) adalah salah satu program yang dimiliki oleh Kementrian Kesehatan RI. Melaui PGS, pemerintah berupaya untuk memberikan panduan agar masyarakat terhindar dari gizi buruk maupun gizi yang berlebih. Namun upaya tersebut memiliki banyak hambatan, salah satunya adalah pola makan junk food yang khususnya terjadi di perkotaan dengan remaja sebagai konsumen terbesarnya. Junk food adalah makanan rendah gizi yang begitu digemari oleh berbagai lapisan masyarakat. Pengonsumsian junk food yang rendah gizi tanpa mengetahui batasan yang pasti adalah hal yang bertentangan dengan anjuran Kementrian Kesehatan Republik Indonesia untuk hidup sehat dengan PGS. Oleh karena itu, perlu adanya sosialisasi tentang PGS sehingga masyarakat bisa lebih sadar dalam menjaga kesehatan.

Untuk membantu pemerintah dalam melakukan sosialisasi pedomaan gizi seimbang, pada penelitian ini penulis merancang sebuah permainan kartu menggunakan metode serious game yang berjudul My Plate Portion. Dalam permainan ini, pemain diharuskan untuk menyusun menu seimbang dan menjaga asupan kalori. Pada proses perancangannya, pengumpulan data dilakukan dengan cara studi literatur, studi eksisting, menyebar kuesioner, wawancara dan melakukan

focus group discussion. Kesimpulan yang didapat dari perancangan ini adalah untuk

merancang sebuah permainan, memerlukan proses yang panjang dan terus melakukan evaluasi baik dari segi visual maupun gameplay.

Kata kunci: Pedomaan gizi seimbang, junk food, permainan kartu, serious game, remaja.

(7)

vii

ABSTRACT

The balanced nutrition guide (PGS) is one of the programs owned by the Indonesian Ministry of Health. Through PGS, the government is trying to provide guidance so that people avoid bad nutrition and excessive nutrition. However, these efforts have many obstacles, one of them is the existence of junk food, especially in urban areas where teenagers are the biggest consumers. Junk food is a low nutritional food that is very well-liked by peoples. Consuming junk food that is low in nutrition without knowing the exact limits is contrary to the recommendations of the Ministry of Health of the Republic of Indonesia to live healthy with PGS. Therefore, there needs to be socialization about PGS so that people can be more aware in maintaining health.

To assist the government in promoting PGS, author designed a card game using the serious game method titled My Plate Portion. In this game, players are required to compile a balanced menu and maintain calorie intake. In the design process, data collection is done by studying literature, existing studies, distributing questionnaires, interviews and conducting focus group discussions. The conclusion obtained from this design is to design a game requires a long process and continues to evaluate both in terms of visual and gameplay.

(8)

viii

DAFTAR ISI

LEMBAR PERNYATAAN TIDAK MELAKUKAN PLAGIAT ... ii

HALAMAN PENGESAHAN TUGAS AKHIR ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

ABSTRAKSI ... vi

ABSTRACT ... vii

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR GAMBAR ... xi DAFTAR TABEL ... xv DAFTAR LAMPIRAN ... xv BAB I PENDAHULUAN ... 1 1.1. Latar Belakang ... 1 1.2. Rumusan Masalah ... 3 1.3. Batasan Masalah... 3

1.4. Tujuan Tugas Akhir ... 3

1.5. Manfaat Tugas Akhir ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 5

2.1. Desain Grafis ... 19

2.1.1. Elemen Desain Grafis ... 19

(9)

ix

2.1.3. Prinsip Dasar Desain Grafis ... 39

2.1.4. Ilustrasi ... 43 2.1.4. Layout ... 44 2.2. Game ... 45 2.2.1. Serious Game ... 50 2.2.2. Card Game ... 52 2.3. Remaja... 60

2.3.1. Media Pembelajaran untuk Remaja ... 61

2.3.1. Pola Konsumsi Remaja ... 63

2.4. Pedomaan Gizi Seimbang ... 64

2.4.1. Visualisasi PGS dan Isi Piringku ... 67

2.4.2. Pesan Gizi Seimbang untuk Remaja ... 68

2.4.3. Daftar Bahan Makanan yang Disarankan ... 70

BAB III METODOLOGI DAN PERANCANGAN ... 75

3.1. Metodologi Penelitian ... 75

3.1.1. Wawancara dengan Ahli Gisi dr. Dwi Susilowati, Sp.Gk ... 76

3.1.2. Studi Literatur ... 79

3.1.3. Kuesioner ... 79

3.1.4. Focus Group Discussion ... 85

3.1.5. Studi Eksisting (Referensi) ... 89

3.2. Metodologi Perancangan ... 94

3.2.1. Brainstorming dan Mindmapping ... 94

(10)

x

3.2.3. Konsep Game ... 96

3.2.4. Mekanisme dan Rules Games ... 97

3.2.3. Visual Game ... 103

BAB IV ANALISIS ... 101

4.1. Analisis Alpha Test ... 104

4.1.1. Analisis Visual ... 104

4.1.2. Analisis Game Play ... 115

4.2. Analisis Beta Test ... 128

4.2.1. Analisis Perancangan Desain ... 104

4.2.2. Analisis User Test ... 115

BAB V PENUTUP ... 136

5.1. Kesimpulan ... 137

5.2. Saran ... 138

DAFTAR PUSTAKA ... XIV

(11)

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Komponen Desain: Titik/dot/kurva ... 5

Gambar 2.2. Komponen Desain: Garis ... 6

Gambar 2.3. Komponen Desain: Bentuk ... 7

Gambar 2.4. Komponen Desain: Ruang ... 8

Gambar 2.5. Komponen Desain: Gradiasi ... 8

Gambar 2.6. Komponen Desain: Warna Primer ... 9

Gambar 2.7. Komponen Desain: Warna Kedua ... 10

Gambar 2.8. Komponen Desain: Enam Warna Pokok ... 10

Gambar 2.9. Komponen Desain: Intermediate Color ... 11

Gambar 2.10. Komponen Desain: Lingkaran Warna Webster ... 11

Gambar 2.11. Komponen Desain: Warna Dingin dan Panas ... 12

Gambar 2.12. Komponen Desain: Terang Gelap Warna ... 13

Gambar 2.13. Komponen Desain: Tint, Tone dan Shade ... 14

Gambar 2.14. Komponen Desain: Value Gelap dan Terang ... 14

Gambar 2.15. Komponen Desain: Warna Cerah dan Suram ... 15

Gambar 2.16. Komponen Desain: Merubah Intensitas Warna ... 16

Gambar 2.17. Komponen Desain: Tekstur ... 17

Gambar 2.18. Klasifikasi Huruf: Old Style ... 18

Gambar 2.19. Berat Huruf ... 19

Gambar 2.20. Porposi Huruf ... 20

Gambar 2.21. Kemiringan Huruf ... 20

(12)

xii

Gambar 2.23. Klasifikasi Huruf: Old Style Baskerville ... 22

Gambar 2.24. Klasifikasi Huruf: Modern Bodoni ... 22

Gambar 2.25. Klasifikasi Huruf: Egyptian Slab Serif ... 23

Gambar 2.26. Klasifikasi Huruf: Sans Serif ... 24

Gambar 2.27. Sub-Kategori Huruf Sans Serif ... 24

Gambar 2.28. Symetric and Asymetric ... 26

Gambar 2.29. Radial Balance ... 25

Gambar 2.30. Visualisasi Tumpeng Pedomaan Gizi Seimbang ... 52

Gambar 2.31. Visualisasi Isi Piringku ... 52

Gambar 3.1. Metode R&D oleh Sugiyono ... 60

Gambar 3.2. Grafik Kuesioner Usia ... 65

Gambar 3.3. Grafik Kuesioner Domisili ... 66

Gambar 3.4. Grafik Kuesioner Uang Saku ... 66

Gambar 3.5. Grafik Kuesioner Batasan Konsumsi ... 67

Gambar 3.6. Grafik Kuesioner Pengetahuan Tentang Pedomaan Gizi Seimbang 67 Gambar 3.7. Grafik Kuesioner Tentang Kegiatan Bermain Table Top Game... 68

Gambar 3.8. Grafik Kuesioner Jawaban Mengenai Belajar Melalui Permainan .. 68

Gambar 3.9. Grafik Kuesioner Jawaban Opsi Board Game atau Card Game ... 69

Gambar 3.10. Board Game Waroong Wars Edisi Pertama ... 74

Gambar 3.11. Board Game Exploding Kittens... 76

Gambar 3.12. Board Game Star Plus... 77

Gambar 3.13. Bagan Metode Perancangan ... 79

(13)

xiii

Gambar 3.15. Moodboard ... 81

Gambar 3.16. Konten Kartu Makanan ... 85

Gambar 3.17. Konten Kartu Aksi dan Kartu Cemilan ... 87

Gambar 3.18. Sketsa Kasar ... 81

Gambar 3.19. Referensi Ilustrasi Pada Kartu Makanan ... 85

Gambar 3.20. Proses Pemilihan Gaya Ilustrasi ... 87

Gambar 3.21. Proses Eksplorasi Konten dan Visual Kartu ... 81

Gambar 3.22. Proses Desain Kartu Tahap 1 ... 85

Gambar 3.23. Proses Desain Kartu Tahap 2 ... 87

Gambar 3.24. Proses Desain Kartu Tahap 3 ... 89

Gambar 3.25. Proses Desain Kartu Final 1 ... 89

Gambar 3.26. Proses Desain Kartu Final 2 ... 90

Gambar 3.27. Komposisi Dalam Satu Kartu ... 92

Gambar 3.28. Desain Kartu Makanan ... 93

Gambar 3.29. Keterangan Desain Kartu Makanan ... 93

Gambar 3.30. Keterangan Desain Kartu Cemilan ... 94

Gambar 3.31. Ketera ngan Desain Kartu Aksi ... 94

Gambar 3.32. Font yang Di gunakan Pada Kartu ... 95

Gambar 3.33. Rule Book My Plate Portion... 96

Gambar 3.34. Desain Packaging My Plate Portion ... 98

Gambar 4.1. Konten Kartu Makanan ... 98

Gambar 3.35. Konten Kartu Aksi dan Kartu Cemilan ... 100

(14)

xiv

Gambar 3.37. Konten Kartu Makanan ... 102

Gambar 3.38. Konten Kartu Aksi dan Kartu Cemilan ... 103

Gambar 4.1. Sebelum dan Sesudah Perbaikan Kartu Makanan ... 106

Gambar 4.2. Desain Final Kartu Makanan ... 108

Gambar 4.3. Desain Final Kartu Cemilan ... 109

Gambar 4.4. Desain Final Kartu Aksi ... 110

Gambar 4.5. Desain Final Booklet Rule Book ... 112

Gambar 4.6. Desain Packaging Sebelum Perbaikan ... 113

Gambar 4.7. Packaging Setelah Revisi ... 114

Gambar 4.8. Salah Satu Kelompok Bermain User Test ... 122

Gambar 4.9. Usia Partisipan User Test ... 124

Gambar 4.10. Diagram Pertanyaan Tentang Gizi Seimbang ... 124

Gambar 4.11. Diagram Pertanyaan Tentang Pengonsumsian Kalori ... 125

(15)

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Sumber Karbohidrat ... 55

Tabel 2.2. Sumber Protein ... 56

Tabel 2.3. Sumber Lemak ... 57

Tabel 2.4. Sumber Vitamin dan Mineral ... 58

Tabel 3.1. Daftar Makanan Peserta Focus Group Discussion ... 70

Tabel 3.2. Formal Elements Pada My Plate Portion ... 83

Tabel 3.3. Daftar Konten Kartu Makanan ... 85

Tabel 3.4. Daftar Konten Kartu Aksi dan Cemilan ... 86

Tabel 4.1. Perubahan Daftar Makanan dan Kalori ... 107

(16)

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN A: KARTU BIMBINGAN ... xix

LAMPIRAN B: FOCUS GROUP DISCUSSION ... xxi

Referensi

Dokumen terkait

Waktu 30 detik menghasilkan arus puncak yang masih kecil, Hal ini disebabkan karena pada saat deposisi jumlah analit pada elektroda masih sedikit.Pemberian waktu yang

Pada tahun 2004, bank darah mulai melakukan pengujian terhadap trombosit, sehingga mereka dapat membuang unit darah terkontaminasi yang mungkin

SPP-LS untuk Non Belanja Pegawai diterbitkan oleh PPK dan disampaikan kepada PPSPM paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah dokumen pendukung diterima secara

Ujiyantho dan Pramuka (2007) dalam penelitiannya terhadap perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI selama tahun 2001-2004 menunjukkan bahwa kepemilikan institusional dan

Adapun solusi lain agar kemiskinan dapat diminimalisisr yaitu, berdasarkan hasil penelitian Beik dan Arsyianti (2014), dalam jurnal yang berjudul Construction of

Kesimpulan dari penelitian Putz-Bankuti et al ini yaitu terdapat hubungan signifikan dari 25(OH)D dengan derajat disfungsi hati dan memberi kesan bahwa rendahnya kadar

Dengan berpegang pada dalil ” Tidak halal bagi tiga orang yang berada di suatu daerah kecuali mereka mengangkat salah seorang dari mereka menjadi amir (pemimpin) (HR.

Penambahan tepung daun katuk, tepung rimpang kunyit, dan kombinasinya dalam ransum diharapkan dapat memperbaiki penampilan (konsumsi ransum, pertambahan berat