• Tidak ada hasil yang ditemukan

T2 912012006 BAB III

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T2 912012006 BAB III"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

21

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang

bertujuan menggambarkan karakteristik demografi,

preferensi investor dan bias perilaku (Behavioral Bias)

online investor di Indonesia

3.2. Sampel

Sampel dalam penelitian ini adalah investor yang

tergabung dengan PT. Trimegah Sekuritas Semarang, PT.

Danaraksa (Persero) Semarang, dan PT. Panin Sekuritas

Tbk Semarang yang berdomisili di Semarang dan

sekitarnnya. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian

menggunakan convenience sampling dimana setiap anggota

dari populasi tidak memiliki kesempatan yang sama untuk

dijadikan sampel. convenience sampling merupakan

pengambilan sampel secara tidak acak (nonrandom

sampling) dengan pertimbangan kemudahan. Convenience

sampling digunakan karena sampel investor hanya bisa

diperoleh dari lembaga-lembaga sekuritas dengan bantuan

broker atau dealer. Pengambilan sampel dalam penelitian

dilakukan dengan menitipkan kuesioner kepada broker di

kantor PT. Trimegah Sekuritas Semarang, PT. Danaraksa

(2)

22

Semarang. Kemudian akan meminta bantuan broker untuk

membagikan kuesioner kepada Investor.

3.3. Pengukuran Konsep

Pengukuran data dalam penelitian ini diadopsi dari

penelitian sebelumnya yaitu penelitian Uchida (2006)

tentang karakteristik online investor di Jepang dan

behavioral finance oleh Pompian (2012). Kuesioner dibagi

dalam tiga bagian yaitu bagian I merupakan data

karakteristik demografi dari responden. Karakteristik

demografi terdiri dari gender, usia, status pekerjaan,

status perkawinan, tingkat pendidikan, pendapatam dan

pengalaman berinvestasi.

Bagian II merupakan 4 pertanyaan yang berkaitan dengan

pilihan atau preferensi investor yang akan dijawab oleh

responden. Adapun pertanyaan-pertanyaannya yaitu; “Dari

capital gain dan dividen, return manakah yang anda harapkan?” pertanyaan ini di desain untuk melihat tingkat spekulatif diantara investor dengan tiga pilihan jawaban

yaiut (1) Dividen, (2) Capital gain, (3) Sama Saja. Pertanyaan berikutnya “Saham mana yang anda harapkan, saham dengan volatilitas yang tinggi atau

rendah? Dengan asumsi expected returnnya sama!”

Pertanyaan ini bertujuan untuk melihat toleransi resiko

dengan tiga pilihan jawaban (1) Volatilitas tinggi, (2)

(3)

23

Selanjutnya untuk melihat apakah investor mengandalkan

analisis grafik, yang biasanya tidak menghasilkan

kelebihan return pada semi-kuat dari efisiensi pasar, pertanyaannya adalah “apakah anda mengacu pada pergerakan harga masa lalu (grafik) dalam membeli atau menjual saham?” (1) Sangat Mengacu Pada Grafik, (2) Sedikit mengacu pada grafik, (3) Tidak sama sekali. Pertanyaan berikutnya adalah “Bagaimana anda memilih saham untuk membeli atau menjual?” pertanyaan ini didesain untuk menganalisis seberapa banyak investor

mengandalkan kemampuan pribadi untuk mengumpulkan

dan menganalisis informasi sekuritas. Pilihan jawabannya

yaitu; (1) Memilih Sendiri, (2) Dengan melakukan

konsultasi seperti staff institusi financial dan perencanaan

keuangan (Financial Planner), (3) Umumnya menggunakan

strategi Buy-and-Hold. Selanjutnya, bagian III terdiri dari 2

variabel behavioral bias yaitu self attribution dan

overconfidence. Terdapat tiga indikator empirik pada setiap

variabel sehingga total keseluruhan 6 pertanyaan untuk

behavioral bias.

3.4. Data dan Teknik Pengumpulan Data

Jenis data dalam penelitian ini adalah data primer yang

diperoleh langsung dari objek penelitian. Teknik

pengumpulan data menggunakan metode survei melalui

penyebaran kuesioner. Kuesioner dibagi dalam dua bagian

yaitu bagian I dan II. Bagian I merupakan karakteristik

(4)

pertanyaan-24

pertanyaan yang akan dijawab oleh investor yang

berkaitan dengan preferensi investor dan behavioral bias.

Kuesioner disajikan dalam bentuk hard copy sebanyak 40

lembar dan disajikan melalui soft copy yang dikirimkan

melalui email kepada broker masing-masing perusahaan.

Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 17 Maret 2014

sampai dengan 6 Mei 2014. Jumlah kuesioner yang

diperoleh secara langsung sebanyak 27 kuesioner dan

melalui email sebanyak 7 kuesioner. Semua kuesioner

yang diperoleh memenuhi persyaratan untuk diproses

lebih lanjut.

3.5. Teknik Analisis

Teknik analisis digunakan untuk menjawab

pertanyaan-pertanyaan dengan cara bagaimana data yang telah

dikumpulkan akan dianalisis untuk memberikan jawaban

atas pertanyaan yang telah dirumuskan (Supramono dkk,

2010).

1.5.1Uji Validitas dan Reliabilitas

Uji validitas instrumen pengukuran dimaksudkan untuk

mengetahui ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur

dalam melakukan fungsi ukurnya. Suatu variabel

dikatakan valid jika korelasi antara masing-masing

indikator terhadap total skor konstruk menunjukan hasil

yang signifikan (Ghozali, 2005). Uji validitas dalam

(5)

25

correlation yakni dengan mengkorelasikan skor tiap item

dengan skor total per konstruk dan skor total seluruh

item. Berdasarkan hasil uji validitas diketahui bahwa

keseluruhan item pertanyaan dinyatakan valid dengan

nilai corrected item-total correlation lebih kecil dari 0.05.

Uji reliabilitas bertujuan untuk melihat tingkat seberapa

besar suatu pengukur mengukur dengan stabil dan

konsisten (Yanto, 2010). Uji reliabilitas mengindikasikan

bahwa suatu instrumen tidak bias dan suatu instrumen

handal diujikan pada waktu, tempat dan orang yang

berbeda-beda. Pengukuran reliabilitas dalam penelitian

ini dengan menganalisis koefisien cronbach’s alpha.

Koefisien cronbach’s alpha yang mendekati satu

menandakan reliabilitas konsisten yang tinggi.

Umumnya, koefisien cronbach’s alpha kurang dari 0,60

menandakan reliabilitas yang buruk. Reliabilitas yang

dapat diterima berada diantara nilai 0,60 – 0,79 dan

reliabilitas yang sangat tinggi adalah yang lebih dari 0,80

(Ghozali, 2001). Hasil pengujian reliabilitas dalam

penelitian ini terlihat bahwa nilai alpha conbach lebih

besar dari 0.60 yaitu 0.728. Selengkapnya dapat dilihat

pada lampiran 3. Dengan demikian keseluruhan

pertanyaan yang digunakan telah memenuhi persyaratan

untuk digunakan dalam penelitian lebih lanjut.

1.5.2 Deskriptif Statistik

Teknik deskriptif statistik bertujuan memberi gambaran

(6)

26

hubungan antar variabel. Analisis deskriptif dilakukan

menggunakan distribusi frekuensi yang digunakan

untuk mengetahui bagaimana distribusi frekuensi pada

suatu data (Bungin, 2010). Perhitungan data dengan

distribusi frekuensi ini dapat dilakukan dengan

menghitung frekuensi data kemudian dipresentasikan

dan disajikan dalam bentuk tabel.

Dalam penelitian ini, statistik deskriptif digunakan untuk

menentukan tinggi rendahnya kategori jawaban

responden tentang kecenderungan bias perilaku dengan

rumus:

i = Keterangan :

I = Interval

Max = skor jawaban tertinggi

Min = Skor jawaban terendah

K = Banyaknya alternatif jawaban

Tabel 3.1

Interval Kategori Jawaban

Skala Interval Kategori Jawaban

1 1 – 1.8 Sangat Tidak Setuju

2 1.81 – 2.6 Tidak Setuju

3 2.61 – 3.4 Cukup Setuju

4 3.41 – 4.2 Setuju

(7)

27

Namun untuk tujuan melihat batasan bias dan tidak bias,

maka akan dikategorikan lagi menjadi dua pada tabel di

bawah ini dengan nilai interval sebagai berikut.

i = = 2

Tabel 3.2

Interval Kategori Bias dan Tidak Bias Interval Kategori Jawaban

1 - 3 Tidak Bias

3.1 - 5 Bias

3.5.3 Univariat Analisis

Selanjutnya dilakukan uji univariate analysis dimana

data akan dibagi dalam dua kelompok berdasarkan

penggunaan internet untuk investasi. Kelompok A yaitu

investor yang sering dan kadang-kadang menggunakan

online trading, Kelompok B yaitu investor yang tidak

pernah menggunakan online trading. Dalam analisis

univariat ini juga akan menggunakan uji chi-square

analisis untuk menguji apakah distribusi pertanyaan

seragam untuk masing-masing pertanyaan.

3.5.4 Uji Logistik Regresi

Pengujian logistik regresi dilakukan untuk melihat

faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi Preferensi investor di

(8)

28

investor dummy sebagai dependen variabel. Uji logistic

regression untuk preferensi investor dengan variabel

dependen adalah sebagai berikut : preferensi untuk

dividen versus capital gain dengan variabel dummy dimana

1 jika responden memilih capital gain dan 0 jika responden

memilih dividen.

Selanjutnya untuk toleransi resiko variabel dummy dengan

nilai 1 jika responden memilih saham denga volatilitas

rendah dan 0 jika responden memilih saham dengan

volatilitas tinggi. Variabel dummy untuk mengacu pada

grafik (referring to chart), nilai 1 jika responden sangat

mengacu pada grafik dan 0 jika responden kurang dan

tidak mengacu pada grafik. Variabel dummy untuk cara

memilih saham dengan nilai 1 jika responden

mengutamakan memilih saham sendiri sedangkan nilai 0

jika responden memilih dua jawaban lainnya. Sedangkan

online investor dummy dan beberapa variabel demografi

yaitu usia, gender, marital status dan lama pengalaman

investasi diadopsi sebagai variabel independen.

3.5.5 Uji Binomial

Penelitian ini menggunakan teknik analisis statistik

inferensi nonparametrik, tepatnya menggunakan teknik

tes binomial. Tes binomial digunakan bertujuan untuk

mengetahui adanya suatu perbedaan proporsi antara dua

Gambar

Tabel 3.1 Interval Kategori Jawaban
Tabel 3.2 Interval Kategori Bias dan Tidak Bias

Referensi

Dokumen terkait

Sesuai dengan hasil wawancara yang dilakukan penulis kepada guru bimbingan dan konseling maka diketahui bahwa pada masa orientasi sekolah diadakan sebuah

hubungan emesis gravidarum dengan kejadian anemia adalah 0,111 ini berarti p > 0,05 maka Ho gagal ditolak, sehingga tidak ada hubungan emesis gravidarum dengan

Realisasi pelaksanaan program dan kegiatan Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bogor tahun anggaran 2012 menghasilkan rata-rata capaian indikator kinerja output

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penilaian dalam buku ajar bahasa Arab Durus Al-Lughah Al-‘Arabiyyah kelas X Madrasah Aliyah dari aspek kelayakan isi,

Dengan adanya aplikasi media pembelajaran interaktif pengenalan tentang mesin mobil ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan siswa terhadap mesin mobil lebih dalam,

Untuk itu dilakukan penelitian yang bertujuan membantu InshofMart menemukan formula yang sesuai, untuk menghasilkan pengetahuan berarti yang bermanfaat sebagai strategi

Berdasarkan uraian latar belakang diatas yang menunjukkan bahwa hasil penelititian terdahulu yang tidak konsisten, maka penulis bermaksud untuk membuat sebuah tulisan dari