Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini
Mae West
- You only live once, but if you do it right, once is enough.Macro Wrap
Ekonom Celios Proyeksikan Neraca Perdagangan Akan Surplus
Neraca perdagangan pada Juni 2021 diprediksi kembali surplus. Hal itu sebagaimana diprediksi Direktur Celios Bhima Yudhistira. Ia memproyeksikan neraca perdagangan pada Juni akan mengalami surplus sebesar US$ 2,3 M sampai US$ 2,6 M. Ia melihat indikator leadingnya adalah baltic dry index yang sudah meningkat sejak awal. Maka dari itu, Bhima memperkirakan net ekspor pada Juni 2021 di kuartal II akan positif dengan growth ekspor +7-8% yoy, sementara untuk impornya +3-4% yoy. (Kontan.co.id)
Pemerintah Diminta Terapkan PSBB Ketat di Pulau Jawa
IDI, PDPI, PAPDI, IDAI, PERDATIN, dan PERKI meminta pemerintah menerapkan PSBB ketat di pulau Jawa untuk mengantisipasi lonjakan kasus covid-19. Pemerintah diminta memastikan implementasi serta penerapan PSBB yang maksimal. Pemerintah juga mesti melakukan percepatan dan memastikan vaksinasi untuk semua target populasi. Ketua PP PERKI Isman Firdaus mengatakan, upaya-upaya pencegahan tersebut penting untuk mencegah kolaps nya pelayanan rumah sakit. (Kontan.co.id)
Smelter FeNi dan NPI Akan Dibatasi
Perpres PLTSa Akan DirevisiTechnical View & Key Calls
IHSG. Support: 6019-6000 / 5980-5950. Resistance: 6050 / 6100-6115.
AALI
Speculative Buy, Entry Level: 7800; Target: 8500 / 8800; Stoploss : 7550
ADRO
Buy, Entry Level: 1285-1270; Target: 1350 / 1400; Stoploss: 1240. Market Wrap
DJIA (+0.69%), S&P500 (+0.33%), Stoxx600 (+0.13%), DAX (+0.12%)
Indeks saham AS ditutup menguat pada Jumat (25/6), di tengah meredahnya kekhawatiran Federal Reserve yang lebih hawkish setelah data inflasi naik 3,4% YoY pada Mei, di mana angka PCE indeks ini atau sesuai dengan ekspektasi ekonom dalam polling Dow Jones. Di sisi lain masih terdapat kekhawatiran atas potensi volatilitas menjelang data ekonomi utama dan laporan laba perusahaan. S&P 500 menguat 2,7% untuk minggu ini, mencatat kenaikan mingguan terbesar sejak awal Februari. Saham Eropa mengalami kenaikan meski tetap di bawah rekor tertinggi pada hari Jumat, dengan dorongan dari sektor keuangan dan ma-terial.
Pada akhir perdagangan hari Jumat (25/6), IHSG ditutup menguat 0.17% ke level 6,022.4. Penutupan perdagangan hari Jumat diikuti aksi beli bersih investor asing sebesar Rp 44.9 Miliar. Secara sektoral pergerakan IHSG hari Jumat di-topang oleh sektor Energy (0.97%) dan Consumer Cyclicals (0.95%). Adapun saham-saham big cap yang menjadi penopang indeks yaitu BRIS (12.75%), HMSP (3.11%), dan AGRO (11.19%). Nilai tukar Rupiah terhadap dolar AS men-guat (0.10%) pada level Rp 14,425 /USD.
JCI Statistic
Daily Foreign Net Flow (IDR Bn)
JCI Performance Source: Bloomberg, HP Source: Bloomberg, HP Economic Indicators GDP Growth 1Q21 YoY (%) -0.74 GDP Nominal 1Q21 (IDR Tn) 3,969.1 CPI May. 2021 YoY (%) 1.7 Trade Bal. May 2021 (USD Bn) 2.4 BI 7-day RR Rate May. (%) 3.5 M2 May. 2021 (IDR Tn) 6,994.9 Third Party Fund Apr. YoY (%) 11.5 Banking Loan April. YoY (%) -2.4 Reserves May (USD Bn) 136.4
-1000 -500 0 500 1000 1500 2000 2500 3000 2 7 -M ay 3 1 -M ay 3 -J u n 7 -J u n 9 -J u n 1 1 -J u n 1 5 -J u n 1 7 -J u n 2 1 -J u n 2 3 -J u n 2 5 -J u n 0 2 4 6 8 10 12 14 16 18 20 22 24 26 28 30 32 34 36 38 3000 3500 4000 4500 5000 5500 6000 6500 7000 Jun-1 8 O ct -18 Fe b -1 9 Jun-1 9 O ct -1 9 Fe b -2 0 Jun-2 0 O ct -20 Fe b -2 1 Jun-2 1 Volume, IDRbn (RHS) JCI Index Last Spot 6,022.40 1D change (%) 0.17 1M change (%) 2.97 1Y change (%) 22.80 52W High 6,504.99 52W Low 4,754.80 Volume (bn) 17.22 Value (bn) 9,270.59 PER (TTM) 31.63 PBV (TTM) 1.87 ROE (TTM) 13.48 GIDN10YR Index 6.53
Industry and Sector
Stock News
MLPL (-3.42%) Susut 4,99%, Kerugian Mencapai Rp 989,5 Miliar
JSMR (-3.04%) Anak Usaha Siap Garap Infrastruktur Fiber Optic di TOL
AMRT (+1.19%) Refocusing UsahaMohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini Comparative Table
Stock Key Calls — ADRO
Overview
Buy ADRO dengan Average Up di atas MA10 / 1305. Target sebelum level previous High 1400 adalah
pada area 1350.
Rekomendasi:
Buy, Entry Level: 1285-1270; Target: 1350 / 1400; Stoploss: 1240.
Stock Key Calls — LQ45
Overview
LQ45 kembali menumpukan harapan kepada Support dari level previous Low sekitar 852-845. Masih ada
harapan technical rebound dari RSI positive diver-gence, setidaknya menguji Resistance terdekat :
MA10 / 870.
Rekomendasi:
Speculative Buy, Support: 852-845; Resistance : 870.
Technical View & Key Calls Stock Key Calls — AALI
Overview
Speculative Buy AALI di Support lower channel mana-kala RSI menunjukkan positive divergence (pada weekly chart AALI membentuk Doji persis di Fibonacci
retracement 161.8, lokasi yang pas untukk antisipasi rebound.) Average Up di atas MA10 / 8050, dengan Target MA20 / 8500; atau Target kedua pada range
8800-9000.
Rekomendasi:
Speculative Buy, Entry Level: 7800; Target: 8500 / 8800; Stoploss : 7550 Source: Bloomberg, HP
Indices Last Price 1D% 1M% 3M% Commodities Last Price 1D% 1M% 3M%
Dow Jones 34433.84 0.69% -0.28% 4.12% Bloomberg Commodity 92.44 0.09% -0.42% 9.87%
S&P 500 4280.70 0.33% 1.82% 7.70% Nymex Oil 74.16 0.15% 11.82% 21.63%
DAX 15607.97 0.12% 0.57% 5.82% Brent Crude 76.31 0.17% 9.59% 18.18%
Nikkei 225 29066.18 0.66% -0.29% -0.38% CPO Rotterdam
Kospi 3300.86 -0.06% 3.52% 8.54% CPO Malaysia 3702.00 2.69% -15.31% -11.01%
Hang Seng 29288.22 1.40% 0.56% 3.36% Soybean CBT 1,329.75 -3.03% -12.04% -5.97%
Straits Times 3121.60 0.06% -1.79% -1.15% Rubber Tocom 236.80 -1.21% -7.79% -4.52%
Shanghai 3607.56 1.15% 0.19% 5.54% Nickel Spot 18,523.50 0.54% 8.94% 15.01%
S&P/ASX 200 7308.60 0.01% 1.80% 7.10% Nickel Inventory 234576.00 -0.14% -5.93% -10.19%
IHSG 6022.40 0.17% 2.97% -2.79% Tin Spot 32,419.00 0.26% 2.61% 18.03%
LQ-45 853.85 -0.10% -1.48% -9.05% Tin Inventory 2190.00 0.00% 156.14% 29.97%
EIDO 20.63 -0.15% -2.96% -10.42% Newcastle Coal 131.10 2.10% 24.86% 38.73%
Vix Index 15.62 -2.19% -6.80% -17.18% Gold 1781.90 0.03% -6.40% 2.85%
Currency Last Price 1D% 1M% 3M% Bond Yield Last Price 1D% 1M% 3M%
USD-IDR 14425.00 0.10% -0.67% 0.01% US 10 Year 1.52 -0.11% -4.51% -9.16%
EUR-USD 1.19 0.00% -2.11% 1.45% ID 10 Year 6.53 -0.20% 1.40% -2.76%
Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini Industry and Sector
Smelter FeNi dan NPI Akan Dibatasi
Kementerian ESDM kini tengah menyusun peta industri nikel dari hulu hingga hilir demi pengambilan kebijakan ke depan. Direktur Mineral Kementerian ESDM Sugeng Mujiyanto mengungkapkan pembangunan maupun pengembangan proyek ke depan harus memastikan ketersediaan pasokan dan cadangan dari hulu. Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto mengungkap-kan pembatasan pembangunan smelter kelas dua yakni FeNi dan NPI dikarenamengungkap-kan nilai tambah yang minim dari produk ek-spor. Nantinya, peningkatan nilai tambah produk smelter bakal didorong mencapai produk stainless steel. (Kontan.co.id)
Perpres PLTSa Akan Direvisi
Perpres Nomor 35 Tahun 2018 berpotensi direvisi. Sebagai alternatif, pengembangan pengolahan sampah menjadi pellet RDF untuk kemudian dicampurkan dengan batubara pada PLTU besar kemungkinan bakal didorong. Menanggapi rencana ini, Direktur Eksekutif IESR Fabby Tumiwa mengungkapkan, metode RDF bisa mengurangi persoalan pengolahan sampah yang selama ini terjadi. Ia menjelaskan, proyek PLTSa yang diatur dalam Perpres 35 tahun 2018 dengan total kapasitas listrik 234 MW hanya mengolah sampah sekitar 5,8 juta ton per tahun. (Kontan.co.id)
MLPL (-3.42%) Susut 4,99%, Kerugian Mencapai Rp 989,5 Miliar
PT Multipolar (MLPL) masih menderita kerugian. Sepanjang 2020, rugi tahun berjalan turun 4,99 persen menjadi Rp989,5 miliar dari periode sama 2019 dengan koleksi rugi senilai Rp1,04 triliun. Penyusutan kerugian itu, menunjukkan kondisi pe-rusahaan membaik dibanding tahun sebelumnya. Penyebab utama koreksi penjualan yaitu perosotan penjualan bersih anak usaha yaitu PT Matahari Putra Prima (MPPA). Maklum, MPPA menjadi kontributor terbesar penjualan MLPL. Itu efek daya beli masyarakat turun terdampak pandemi Covid-19, dan pembatasan jam kerja operasional gerai Matahari. (emitennews.com)
JSMR (-3.04%) Anak Usaha Siap Garap Infrastruktur Fiber Optic di TOL
PT Jasamarga Related Business (JMRB), sebagai anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mengkaji potensi pengembangan infrastruktur backbone bagi fiber optic di sepanjang Jalan Tol Trans Jawa sebagai upaya memperkuat bisnisnya di bidang pengembangan koridor jalan tol. Peluang bisnis tersebut dilatari oleh konsesi Jalan Tol Trans Jawa yang dikelola oleh Jasa Marga Group, yakni sepanjang 1.167 Km, PT JMRB bukan sebagai provider penyedia layanan internet, melainkan mengem-bangkan backbone bagi fiber optic. Potensi pasar bagi fiber optic seiring dengan masifnya perkembangan teknologi secara global yang terlihat dari pertumbuhan aplikasi online dan teknologi lainnya, serta permintaan akan jaringan internet yang semakin meningkat. (emitennews.com)
AMRT (+1.19%) Refocusing Usaha
Sumber Alfaria Trijaya (AMRT) telah menandatangani lembar ketentuan definitif (term sheet) dengan PT Galaxy Mitra Global (GMG) mengenai kepemilikan saham PT Sumber Wahana Sejahtera (SWS) pada 24 Juni 2021. Penandatangan itu, sebagai tindak lanjut atas penandatangan term sheet antara AMRT dan GMG pada 25 Maret 2021, dalam RUPS SWS. Selanjutnya, GMG menjadi pengendali baru SWS dengan mengambil bagian 90 persen saham ditempatkan dan disetor penuh dalam SWS. Dengan begitu, AMRT tidak lagi menjadi pengendali SWS. (emitennews.com)
KLBF (-1.09%) Tingkatkan Layanan Pemeriksaan
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) mendorong unit usahanya KalGen Innolab meningkatkan layanan pemeriksaan Covid-19, khu-susnya RT PCR kepada masyarakat. KLBF menyediakan layanan pemeriksaan RT PCR merupakan salah satu langkah KLBF mendukung pemerintah dalam mengatasi penyebaran virus. Angka positif Covid-19 selama 10 hari terakhir meningkat em-pat kali liem-pat dibanding sebelumnya, dari sampel yang diperiksa angka positive rate meningkat dari 18% menjadi 39% di bulan Juni ini. (Kontan.co.id)
Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini Economic Calendar
Date Country Event
Survey Actual Prior Revised
06/25/2021 09:00 CH Bloomberg June China Economic Survey (Table)
06/25/2021 15:00 EC M3 Money Supply YoY May 0.085 0.084 0.092 --
06/25/2021 19:30 US Personal Income May -0.025 -0.02 -0.131 --
06/25/2021 19:30 US Personal Spending May 0.004 0 0.005 0.009
06/25/2021 19:30 US Real Personal Spending May -0.001 -0.004 -0.001 0.003
06/25/2021 19:30 US PCE Deflator MoM May 0.005 0.004 0.006 --
06/25/2021 19:30 US PCE Deflator YoY May 0.039 0.039 0.036 --
06/25/2021 19:30 US PCE Core Deflator MoM May 0.006 0.005 0.007 --
06/25/2021 19:30 US PCE Core Deflator YoY May 0.034 0.034 0.031 --
06/25/2021 21:00 US U. of Mich. Sentiment Jun F 86.5 85.5 86.4 --
06/25/2021 21:00 US U. of Mich. Current Conditions Jun F 92 88.6 90.6 --
06/25/2021 21:00 US U. of Mich. Expectations Jun F 83.8 83.5 83.8 --
06/25/2021 21:00 US U. of Mich. 1 Yr Inflation Jun F 0.041 0.042 0.04 --
06/25/2021 21:00 US U. of Mich. 5-10 Yr Inflation Jun F -- 0.028 0.028 --
06/25/2021 CH BoP Current Account Balance 1Q F -- $69.4b $75.1b --
06/27/2021 08:30 CH Industrial Profits YoY May -- 0.364 0.57 --
06/28/2021 21:30 US Dallas Fed Manf. Activity Jun 32.5 -- 34.9 --
Oil Price Bloomberg Commodity Index
Daily Sector Performance IDR Currency
Source: Bloomberg, HP Source: Bloomberg, HP
Source: Bloomberg, HP Source: Bloomberg, HP
50 60 70 80 90 100
Jun-19 Dec-19 Jun-20 Dec-20 Jun-21
Charts
Corporate Action
Code Type OS:NS Rp Cum Ex Record Pay Trade
TURI Dividend 7 28-Jun-21 29-Jun-21 30-Jun-21 14-Jul-21 SMSM Dividend 20 28-Jun-21 29-Jun-21 30-Jun-21 08-Jul-21 BBLD Dividend 4 28-Jun-21 29-Jun-21 30-Jun-21 08-Jul-21
DNAR Right Issue 4:13 22-Oct-21 24-Oct-21 26-Oct-21 02-Nov-21
88 91 94 97 100 103 106 12000 13000 14000 15000 16000 17000
Jun-18 Dec-18 Jun-19 Dec-19 Jun-20 Dec-20 Jun-21 IDR Currency USD Index (RHS)
10 20 30 40 50 60 70 80 90
Jun-18 Dec-18 Jun-19 Dec-19 Jun-20 Dec-20 Jun-21 NYMEX Oil Brent Oil
-2% 0% 2% Consumer Cyclicals Infrastructures Energy Basic Materials Financials Consumer Non-Cyclicals Prop & Real Estate Industrials Technology Transportation & Logistic Healthcare
Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini
DISCLAIMER: Laporan ini diterbitkan oleh PT Henan Putihrai Sekuritas, anggota Bursa Efek Indonesia (BEI) yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Laporan ini dan akses el-ektronik apa pun di dalamnya dibatasi dan dimaksudkan hanya untuk klien, entitas terkait, dan digunakan oleh penerima yang dialamatkan oleh PT Henan Putihrai Sekuritas.
Laporan ini dapat berisi informasi rahasia dan/atau hak khusus secara hukum. Laporan ini tidak direproduksi, disalin, atau disediakan untuk pihak lain. Dalam keadaan apa pun laporan ini tidak dianggap sebagai penawaran penjualan atau permintaan pembelian efek. Setiap rekomendasi di laporan ini mungkin tidak tepat untuk semua investor. Dalam mempertim-bangkan setiap jenis investasi, Anda harus membuat penilaian mandiri dan mencari nasihat keuangan dan hukum yang profesional. Meskipun informasi dalam dokumen ini diperoleh dari sumber yang dapat dipercaya, keakuratan dan kelengkapannya tidak dapat dijamin. PT He-nan Putihrai Sekuritas secara khusus menyangkal semua kewajiban atas kerugian langsung atau tidak langsung, konsekuensi atas hilangnya keuntungan yang ditimbulkan oleh Anda atau pihak ketiga, yang mungkin timbul dari ketergantungan pada laporan ini atau atas faktor keandalan, akurasi, kelengkapan atau ketepatan waktu.
Jika Anda bukan penerima yang dituju atau telah menerima informasi ini secara tidak senga-ja, harap segera memberitahukan kepada kami. Jika Anda bukan penerima yang dituju, se-tiap penggunaan, ketergantungan pada, referensi, pengungkapan, perubahan atau penyali-nan dan/atau distribusi informasi yang terkandung untuk tujuan apa pun sangat dilarang dan mungkin melanggar hukum. PT Henan Putihrai Sekuritas tidak akan bertanggung jawab atas setiap kehilangan dan/atau kerusakan yang disebabkan oleh virus yang ditransmisikan oleh laporan ini atau lampirannya, atau untuk pengiriman informasi secara tepat dan lengkap, atau untuk setiap keterlambatan dalam penerimaannya. Seluruh hak cipta dimiliki oleh PT Henan Putihrai Sekuritas. Untuk informasi lebih lanjut silakan hubungi nomor (+62 21) 520 6464.