• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGGUNAAN PARAMETER MORFOMETRIK UNTUK PENDUGAAN UMUR SIAMANG SUMATERA (Hylobates syndactylus syndactylus Raffles, 1821) FIFIN NOPIANSYAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGGUNAAN PARAMETER MORFOMETRIK UNTUK PENDUGAAN UMUR SIAMANG SUMATERA (Hylobates syndactylus syndactylus Raffles, 1821) FIFIN NOPIANSYAH"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

PENGGUNAAN PARAMETER MORFOMETRIK

UNTUK PENDUGAAN UMUR SIAMANG SUMATERA

(Hylobates syndactylus syndactylus Raffles, 1821)

FIFIN NOPIANSYAH

SEKOLAH PASCASARJANA

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BOGOR

2007

(2)

PERNYATAAN MENGENAI TESIS DAN

SUMBER INFORMASI

Dengan ini saya menyatakan bahwa tesis Penggunaan Parameter Morfometrik untuk Pendugaan Umur Siamang Sumatera (Hylobates syndactylus syndactylus Raffles, 1821) adalah karya saya sendiri dan belum diajukan dalam bentuk apapun kepada perguruan tinggi apapun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir tesis ini.

Bogor, Desember 2007

Fifin Nopiansyah

(3)

RINGKASAN

FIFIN NOPIANSYAH. Penggunaan Parameter Morfometrik untuk Pendugaan Umur Siamang Sumatera (Hylobates syndactylus syndactylus Raffles, 1821). Dibimbing oleh YANTO SANTOSA dan ABDUL HARIS MUSTARI.

Umur merupakan salah satu parameter yang penting untuk diketahui dalam pengelolaan suatu populasi karena berkaitan dengan kelestarian suatu spesies. Apabila umur telah diketahui maka struktur umur, umur matang seksual, angka kematian, angka kelahiran, fekunditas, umur spesifik dan kecenderungan pertumbuhan populasi dapat ditentukan. Pedugaan umur siamang sumatera dapat dilakukan melalui beberapa teknik, salah satu teknik yang mungkin lebih baik daripada teknik yang lain. Dalam menduga umur, beberapa teknik kadangkala menimbulkan dampak negatif sehingga dapat menyakiti bahkan dapat menyebabkan kematian. Untuk itu dilakukan pendekatan dalam pendugaan umur yang meminimalkan dampak negatif dan memberikan tingkat ketelitian yang baik yaitu melalui pengukuran bagian-bagian tubuh (morfometrik) siamang sumatera yang diduga berhubungan dengan umur. Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi bagian-bagian tubuh siamang sumatera (Hylobates syndactylus syndactylus) yang dapat dijadikan pendekatan dalam menduga umur dan merumuskan model matematika yang menggambarkan hubungan antara parameter morfometrik dengan umurnya.

Parameter morfometrik yang diukur yaitu: panjang badan dan kepala, panjang lengan, panjang kaki, panjang cranial, tinggi cranial, lebar cranial, lingkar dada (LD), lebar bahu, panjang telapak tangan (PTT), lebar telapak tangan, panjang telapak kaki, lebar telapak kaki, lingkar kepala, dan lingkar muka (LM). Pengukuran dilakukan terhadap 40 ekor siamang sumatera yang hidup, terdiri atas 24 ekor jantan dan 16 ekor betina dari umur 1-15 tahun.

Hasil analisis statistik regresi linear berganda dengan metode stepwise

menunjukkan bahwa parameter morfometrik siamang sumatera jantan umur 1-15 tahun yang paling menentukan dalam menduga umur adalah lingkar muka dengan model matematika Umur = -14.546 + 0.801 LM, sedangkan untuk umur 1-6 tahun adalah panjang telapak tangan dengan model matematika Umur = -2.091 + 0.496 PTT. Pada siamang sumatera betina umur 2-14 tahun adalah lingkar dada dengan model matematika Umur = -15.328 + 0.533 LD, sedangkan untuk umur 2-6 tahun adalah lingkar dada dengan model matematika Umur = -15.676 + 0.489 LD. Bila digabungkan antara siamang sumatera jantan dan betina umur 1-15 tahun, parameter yang paling menentukan umur adalah lingkar dada dengan model matematika Umur = -5.331 + 0.312 LD.

(4)

ABSTRACT

FIFIN NOPIANSYAH. Application of Morphometric Parameters to Estimate the Age of Siamang Sumatra (Hylobates syndactylus syndactylus Raffles, 1821). Under direction of YANTO SANTOSA and ABDUL HARIS MUSTARI.

Understanding of wildlife age is an important aspect to indentify its age structure. Age structure is one of the demografic parameters which is important to be studied for population management purposes. One of age estimation technique can be approached from organs size (morfometric). This research was carried out from May to August 2007 at Cikananga Animal Rescue Center, West Java and Kalaweit Center, West Sumatera. This research used 14 parameters and 40 sample of siamang sumatra (Hylobates syndactylus syndactylus Raffles, 1821), consist of 24 males and 16 females. Statistical analysis resulted (multiple linear regression with stepwise method) high correlation between age (Y) with the face circumference (LM) through regression formula Age = -14.546 + 0.801 LM for male (1-15 years), the hands lenght (PTT) with Age = -2.091 + 0.496 PTT for male (1-6 years), the chest circumference (LD) with Age = -15.328 + 0.533 LD for female (2-14 years), the chest circumference with Age = -15.676 + 0.489 LD for female (2-6 years) and the chest circumference Age = -5.331 + 0.312 LD for both male and female (1-15 years).

(5)

© Hak cipta milik IPB tahun 2007

Hak cipta dilindungi Undang-undang

1. Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan atau menyebutkan sumber.

a. Pengutipan hanya untuk kepentingan pendidikan, penelitian, penulisan karya ilmiah, penyusunan laporan, penulisan kritik atau tinjauan suatu masalah.

b. Pengutipan tidak merugikan kepentingan yang wajar IPB.

2. Dilarang mengumumkan dan memperbanyak sebagian atau seluruh karya tulis dalam bentuk apapun tanpa izin IPB.

(6)

PENGGUNAAN PARAMETER MORFOMETRIK

UNTUK PENDUGAAN UMUR SIAMANG SUMATERA

(Hylobates syndactylus syndactylus Raffles, 1821)

FIFIN NOPIANSYAH

Tesis

sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Profesi pada

Sub Program Studi Konservasi Keanekaragaman Hayati Program Studi Ilmu Pengetahuan Kehutanan

SEKOLAH PASCASARJANA

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BOGOR

2007

(7)

Judul Tesis : Penggunaan Parameter Morfometrik untuk Pendugaan Umur Siamang Sumatera (Hylobates syndactylus syndactylus

Raffles, 1821) Nama : Fifin Nopiansyah

NIM : E051054125

Disetujui

Komisi Pembimbing

Dr. Ir. H. Yanto Santosa, DEA. Dr. Ir. Abdul Haris Mustari, M.Sc.F. Ketua Anggota

Diketahui

Ketua Program Studi Dekan Sekolah Pascasarjana Ilmu Pengetahuan Kehutanan

Dr. Ir. Rinekso Soekmadi, M.Sc.F. Prof. Dr. Ir. Khairil A. Notodiputro, M.S.

(8)
(9)

PRAKATA

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala karuniaNya sehingga karya ilmiah ini berhasil diselesaikan. Tema yang dipilih dalam penelitian yang dilaksanakan sejak bulan Mei 2007 adalah pendugaan umur siamang sumatera dengan judul “Penggunaan Parameter Morfometrik untuk Pendugaan Umur Siamang Sumatera (Hylobates syndactylus syndactylus Raffles, 1821)” yang dilakukan di dua lokasi yaitu Program Rehabilitasi Siamang dan Owa Yayasan Kalaweit Program Sumatera (KPS) Pulau Marak, Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat dan Pusat Penyelamatan Satwa Cikananga (PPSC), Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat.

Terima kasih dan penghargaan penulis ucapkan kepada:

1. Bapak Dr. Ir. H. Yanto Santosa, DEA. dan Bapak Dr. Ir. Abdul Haris Mustari, M.Sc.F. selaku pembimbing yang telah memberikan arahan selama penelitian. 2. Manajer KPS, Manajer PPSC, Kepala BKSDA Sumatera Barat, Kepala

BKSDA Jawa Barat, Kepala BTN. Siberut beserta staf yang telah membantu dan memfasilitasi penelitian.

3. Teman-teman seangkatan pada Magister Profesional Konservasi Biodiversitas (Abdul Muin, Mamat Rahmat, Agustinus Kris, Nico Sinaga, Sandi Kusuma, Diyah Kartikasari, Amin Suprayitno, Elisa Iswandono, Zeth Parinding, Tri Satyatama, Supartono, Erna Ristianti, Utin dan Vitriana Yulalita) yang telah memberi semangat dan dorongan selama proses belajar.

4. Ayah, mamak, mertua dan saudaraku, (H.M. Ayib Kenawas, BBA, Hj. Siti Rohma, Zainul, Miswarni, Nesi Novita, M.Kes, Malhanzaldi, SH, Rispa, SH, Lukmedi, Lizwar, Yudis dan Ade) atas segala doa dan kasih sayangnya. 5. Istri dan putraku tercinta (Saridayani, S.Hut dan M. Gilbran Firdiansyah) atas

kasih, pengorbanan dan dukungannya selama penulis menjalani studi, sehingga mengurangi hari-hari kebersamaan kita. Tanpa pengertian dan dukungan keluarga tercinta mustahil studi ini dapat terselesaikan dengan baik. Selain itu tesis ini dapat terselesaikan juga atas dukungan dan dorongan berbagai pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu, untuk itu penulis menyampaikan terimakasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya.

Semoga karya ilmiah ini bermanfaat.

Bogor, Desember 2007

(10)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Baturaja, Provinsi Sumatera Selatan pada tanggal 24 November 1977 dari ayah H.M. Ayib Kenawas, BBA. dan ibu Hj. Siti Rohma. Penulis merupakan putra ketiga dari lima bersaudara.

Pendidikan dasar penulis selesaikan di Sekolah Dasar No. 151 Palembang dan Sekolah Menengah Pertama No. 22 Palembang hingga tahun 1992, kemudian penulis melanjutkan ke Sekolah Kehutanan Menengah Atas (SKMA) Pekanbaru dan lulus tahun 1995. Tahun 1998 melanjutkan pendidikan di Jurusan Teknologi Hasil Hutan Fakultas Kehutanan, Universitas Muhamaddiyah Sumatera Barat dan lulus pada tahun 2002. Tahun 2006 diterima sebagai mahasiswa S2 Sekolah Pascasarjana IPB pada Program Studi Ilmu Pengetahuan Kehutanan (IPK) Sub Program Studi Konservasi Biodiversitas atas biaya Departemen Kehutanan.

Penulis bekerja sejak tamat SKMA Pekanbaru dan ditempatkan di Kantor Wilayah Kehutanan Provinsi Sumatera Barat pada tahun 1996, kemudian dimutasi ke Taman Nasional Siberut Departemen Kehutanan pada tahun 1997 sampai sekarang.

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan utama kajian ini dilakukan adalah untuk mengkaji kesan pembelajaran berasaskan projek secara atas talian (e-PBP) ke atas sikap, pengetahuan dan tingkah

Pengaruh positif terjadinya alih kode dan campur kode dalam pembelajaran bahasa Indonesia, yaitu proses belajar- mengajar dapat berjalan lancar karena bahasa yang

negara Amerika Serikat dengan negara Brazil dalam bidang ekspor sumber energi hayati Bio-Ethanol dan sejauh mana kebijakan-kebijakan yang diambil oleh kedua negara dapat

d) Surat setoran pajak tahun terakhir (SPT/PPH) Perusahaan tahun 2011, laporan bulanan PPh pasal 25 atau Pasal 21/Pasal 23 atau PPN, sekurang-kurangnya 3 (tiga)

Namun penerapan itu sendiri tidak lah menjadi acuan akan kemampuan siswa dalam memahami dan mengenal potensi diri jika penerapan itu tidak terlaksana secara maksimal.

Karakter bobot buah ciplukan per tanaman dengan komponen hasil seperti karakter jumlah bunga per cabang pada analisis korelasi genetik menunjukkan adanya hubungan

Indonesia Tahun 2OAZ Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Repubiik Indonesia Nomor a7 J2l;.. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 20Os. tentang Pengeloiaan Keuangan Badan