• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

59

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

4.1 Proses Aplikasi

Pada bab ini akan dibahas implementasi sistem rancang bangun Aplikasi pencarian pasal-pasal undang-undang hukum dengan metode String Matching hingga analisa hasil dari aplikasi tersebut. Proses yang terjadi pada penggunaan Aplikasi pencarian pasal-pasal undang-undang hukum dengan metode String Matching ini adalah sebagai berikut :

1. User menjalankan aplikasi kemudian loading screen muncul.User masuk ke halaman utama.

2. Didalam halaman ini terdapat 3 tombol yang berbentuk list, yaitu tombol, Cari Pasal Berdasarkan Pasal, Cari Pasal Berdasarkan Isi dan exit.

3. Jika tombol cari pasal berdasarkan pasal dipilih, user akan memasukkan kata kedalam form search, untuk mencari pasal yang diinginkan dengan algoritma pencarian Knuth Morris Pratt, kemudian setelah pasal yang diinginkan muncul, user dapat memilih pasal tersebut untuk memunculkan detail pasal beserta isinya.

4. Jika tombol cari pasal berdasarkan isi dipilih, user akan memasukkan kata kedalam form search, untuk mencari isi pasal yang diinginkan dengan algoritma pencarian Knuth Morris Pratt, kemudian setelah isi pasal yang

(2)

diinginkan muncul, user dapat memilih isi pasal tersebut untuk memunculkan detail pasal beserta isinya.

5. Jika user memilih tombol exit, aplikasi akan berhenti.

4.2 Pengembangan Aplikasi

Pengembangan aplikasi Aplikasi pencarian pasal-pasal undang-undang hukum dengan metode String Matching ini dapat diinstall pada smartphone yang berbasis android yang sebelumnya di-compile melalui IDE ( Integrated Development Environment ) Eclipse Galileo melalui kode-kode yang kemudian menjadi sebuah file berektensi *.APK (Android PacKage). Untuk pengembangan lebih lanjutnya dalam pendistribusian aplikasi, developer dituntut untuk melakukan package terhadap aplikasi yang telah dibuat. Dalam melakukan packaging, developer dapat menyertakan pula certificate pada aplikasi yang telah dibuat sebagai bukti bahwa aplikasi tersebut adalah aplikasi yang dibuat sendiri. Certificate ini juga berfungsi sebagai kunci yang diberikan oleh Google sebagai cara mengidentifikasi untuk developer aplikasi.

4.3 Implementasi Sistem

Tahap implementasi merupakan tahap mewujudkan hasil perancangan menjadi sebuah program aplikasi yang dapat dioperasikan demi mencapai hasil yang sesuai dengan hasil perancangan.

Setelah melakukan tahap perancangan sistem dan implementasi perangkat lunak, maka tindakan selanjutnya yang dilakukan adalah penerapan hasil perangkat lunak tersebut.

(3)

4.3.1 Lingkungan Implementasi

Untuk mendukung dalam proses implementasi, maka dibutuhkan perangkat keras dan perangkat lunak yang menunjang dalam pengembangan Aplikasi pencarian pasal-pasal undang-undang hukum dengan metode String Matching.

1. Kebutuhan Perangkat Keras

Perangkat keras yang direkomendasikan untuk menjalankan Aplikasi pencarian pasal-pasal undang-undang hukum dengan metode String Matching ini dapat dilihat seperti dibawah.

1. Handphone

2. Kebutuhan Perangkat Lunak

Perangkat lunak yang direkomendasikan untuk menjalankan Aplikasi pencarian pasal-pasal undang-undang hukum dengan metode String Matching ini dapat dilihat seperti dibawah

1. Android OS min Versi 2.2.

4.3.2 Implementasi Program

Pada tahapan ini akan dijelaskan mengenai implementasi database dan implementasi user interface.

1. Implementasi Database

Implementasi database menjelaskan mengenai struktur tabel beserta atribut penyusunnya, untuk pembuatan database dilakukan dengan menggunakan fasilitas SQLite. Adapun hasil dari implementasi database yaitu sebagai berikut :

(4)

a. Tabel tb_undang_kuhp

Pada tabel tb_undang_kuhp terdiri dari enam field yaitu: _id (primary key), pasal, isi, buku, bab dan tabel. Hasil implementasi database dari tabel tb_undang_kuhp dapat dilihat dari Tabel 4.1.

Tabel 4.1 Tabel tb_undang_kuhp Column

ID

Name Type Not Null Default Value

Primary Key

0 _id integer 1 null 1

1 pasal text 0 null 0

2 isi text 0 null 0

3 buku text 0 null 0

4 bab text 0 null 0

5 tabel text 0 null 0

Gambar 4.1 menggambarkan Query SQL pada tabel tb_undang_kuhp :

CREATE TABLE "tb_undang_kuhp" ("_id" INTEGER PRIMARY KEY AUTOINCREMENT NOT NULL , "pasal" TEXT, "isi" TEXT, "buku" TEXT, "bab" TEXT, "Tabel" TEXT)

Gambar 4.1 Sintak SQL tabel tb_undang_kuhp

b. Tabel tb_undang_kuhap

Pada tabel tb_undang_kuhap terdiri dari tujuh field yaitu: _id (primary key), pasal, isi, paragraf, bab, bagian dan tabel. Hasil implementasi database dari tabel tb_undang_kuhap dapat dilihat dari Tabel 4.2.

Tabel 4.2 Tabel tb_undang_kuhap Column

ID

Name Type Not Null Default Value

Primary Key

0 _id integer 1 null 1

1 pasal text 0 null 0

2 isi text 0 null 0

3 paragraf text 0 null 0

4 bab text 0 null 0

(5)

Tabel 4.2 Tabel tb_undang_kuhap (Lanjutan) Column

ID

Name Type Not Null Default Value

Primary Key

6 tabel text 0 null 0

Gambar 4.2 menggambarkan Query SQL pada table tb_undang_kuhap :

CREATE TABLE "tb_undang_kuhap" ("_id" INTEGER PRIMARY KEY NOT NULL ,"pasal" TEXT,"isi" TEXT,"paragraf" TEXT DEFAULT (null) ,"bab" TEXT,"bagian" TEXT, "tabel" TEXT)

Gambar 4.2 Sintak SQL tabel tb_undang_kuhap

c. Tabel tb_undang_kuhper

Pada tabel tb_undang_kuhper terdiri dari enam field yaitu: _id (primary key), pasal, isi, buku, bab, bagian dan tabel. Hasil implementasi database dari tabel tb_undang_kuhper dapat dilihat dari Tabel 4.3.

Tabel 4.3 Tabel tb_undang_kuhper Column

ID

Name Type Not Null Default Value

Primary Key

0 _id integer 1 null 1

1 pasal text 0 null 0

2 isi text 0 null 0

3 buku text 0 null 0

4 bab text 0 null 0

5 bagian text 0 null 0

6 tabel text 0 null 0

Gambar 4.3 menggambarkan Query SQL pada tabel tb_undang_kuhper :

CREATE TABLE "tb_undang_kuhper" ("_id" INTEGER PRIMARY KEY AUTOINCREMENT NOT NULL , "pasal" TEXT, "isi" TEXT, "buku" TEXT, "bab" TEXT, "bagian" TEXT, "tabel" TEXT)

(6)

2. Implementasi pencarian dengan KNUTH Morris Pratt

Implementasi pencarian dengan KNUTH Morris Pratt merupakan pengimplementasian algoritma Knuth Morris Pratt. Berikut penerapan knuth Morris Pratt pada pencarian pasal seperti terlihat pada Gambar 4.4 :

Gambar 4.4 Halaman Cari Pasal

Pada Gambar 4.4, kolom Search berfungsi untuk melakukan pencarian pasal yang ada dalam database menggunakan metode pencocokan String dengan algoritma Knuth Morris Pratt. Kolom Search berfungsi sebagai Pattern yang nantinya akan dikirim pada Class KMP yang kemudian akan dibandingkan dengan kumpulan teks yang ada pada database dengan algoritma KMP. Jika hasil ditemukan maka akan ditampilkan dalam bentuk list dibawahnya. Item-item pasal yang ada dalam list dapat di pilih untuk menampilkan detail pasal yang dipilih.

Berikut penerapan knuth Morris Pratt pada pencarian isi pasal seperti terlihat pada Gambar 4.5 :

(7)

Gambar 4.5 Halaman Cari Isi

Pada Gambar 4.5, kolom Search berfungsi untuk melakukan pencarian pasal yang ada dalam database menggunakan metode pencocokan String dengan algoritma Knuth Morris Pratt. Kolom Search berfungsi sebagai Pattern yang nantinya akan dikirim pada Class KMP yang kemudian akan dibandingkan dengan kumpulan teks yang ada pada database dengan algoritma KMP. Jika hasil ditemukan maka akan ditampilkan dalam bentuk list dibawahnya. Item-item pasal yang ada dalam list dapat di pilih untuk menampilkan detail pasal yang dipilih.

Gambar 4.6 menunjukkan Script fungsi KMP utama :

public class KMP { /** Failure array **/

private int[] failure;

public static int value; /** Constructor **/

public KMP(String text, String pat) {

/** pre construct failure array for a pattern **/

failure = new int[pat.length()];

fail(pat);

/** find match **/

int pos = posMatch(text, pat); if (pos == -1)

KMP.value = 0; else

KMP.value = 1; }

(8)

Gambar 4.7 menggambarkan Script fungsi KMP jika terjadi kesalahan pada pattern :

/** Failure function for a pattern **/

private void fail(String pat) { int n = pat.length(); failure[0] = -1; for (int j = 1; j < n; j++) { int i = failure[j - 1];

while ((pat.charAt(j) != pat.charAt(i + 1)) && i >= 0) i = failure[i]; if (pat.charAt(j) == pat.charAt(i + 1)) failure[j] = i + 1; else failure[j] = -1; } }

Gambar 4.7 Script program Knuth Morris Pratt jika terjadi kesalahan Gambar 4.8 menggambarkan Script fungsi KMP untuk menemukan kecocokan pada pattern :

/** Function to find match for a pattern **/

private int posMatch(String text, String pat) {

int i = 0, j = 0;

int lens = text.length(); int lenp = pat.length(); while (i < lens && j < lenp) { if (text.charAt(i) == pat.charAt(j)) { i++; j++; } else if (j == 0) i++; else j = failure[j - 1] + 1; }

return ((j == lenp) ? (i - lenp) : -1); }

(9)

4.4 Pengujian Sistem

Pada proses pengujian ini, metode yang digunakan adalah metode pengujian Black Box. Pengujian Black box adalah pengujian aspek fundamental sistem tanpa memperhatikan struktur logika internal perangkat lunak. Metode ini digunakan untuk mengetahui apakah perangkat lunak berfungsi dengan benar. Data uji dibangkitkan, dieksekusi pada perangkat lunak dan kemudian dari perangkat lunak dicek apakah telah sesuai dengan yang diharapkan.

4.4.1 Rencana Pengujian

Rencana pengujian yang akan digunakan pada Aplikasi pencarian pasal-pasal undang-undang hukum dengan metode String Matching yang dapat dilihat pada Tabel 4.4.

Tabel 4.4 Rencana Pengujian

No Data yang Diuji Butir Pengujian Jenis Pegujian

1. Cari pasal Menguji pencarian data pasal Black box 2. Cari isi Menguji pencarian data isi Black box 3. Pilih pasal Menguji tampil detail pasal Black box 4. Pilih isi Menguji tampil detail isi Black box

4.4.2 Pengujian Sistem

Pengujian sistem ini di lakukan dengan melakukan validasi data-data yang akan dimasukkan kedalam sistem. Berikut adalah beberapa pengujian yang telah dilakukan yang dapat dilihat pada Tabel 4.5.

(10)

Tabel 4.5 Pengujian Sistem

4.5 Analisa Hasil

Aplikasi pencarian pasal-pasal undang-undang hukum dengan metode String Matching yang telah dibangun dengan menggunakan IDE Eclipse Galileo dan juga dengan build target Android 2.2 telah berhasil diuji coba melalui Android Virtual Device sebagai emulator dan bisa berjalan dengan baik.

Kode Requirement Skenario Pengujian

Hasil yang

Diharapkan Keterangan

C-01 Cari pasal Cari pasal Masukan pasal yang ingin dicari pada search box Sistem menampilkan pasal yang ingin dicari.

Sesuai C-02 Cari isi Cari isi Masukan isi

yang ingin dicari pada search box

Sistem

menampilkan isi

yang ingin dicari. Sesuai C-03 Pilih pasal Pilih pasal Pilih pasal yang ingin detampilkan detailnya. Sistem menampilkan detail pasal yang telah dipilih

Sesuai

C-04 Pilih isi Pilih isi Pilih menu data admin

Sistem menampilkan detail isi yang telah dipilih

Gambar

Tabel 4.1 Tabel tb_undang_kuhp  Column
Gambar 4.2 menggambarkan Query SQL pada table  tb_undang_kuhap :  CREATE TABLE &#34;tb_undang_kuhap&#34; (&#34;_id&#34; INTEGER PRIMARY KEY   NOT NULL ,&#34;pasal&#34; TEXT,&#34;isi&#34; TEXT,&#34;paragraf&#34; TEXT DEFAULT  (null) ,&#34;bab&#34; TEXT,&#34;bagian&#34; TEXT, &#34;tabel&#34; TEXT)
Gambar 4.4 Halaman Cari Pasal
Gambar 4.6 Script program Utama Knuth Morris Pratt
+3

Referensi

Dokumen terkait

Metode ini terbatas pada ekstraksi dengan pelarut murni atau campuran azeotropik dan tidak dapat digunakan untuk ekstraksi dengan campuran pelarut, misalnya heksan

Diah Ekaningtias, Ak., MM., CA., AAP-B selaku dosen pembimbing yang telah meluangkan waktu dan pikiran dengan sabar untuk membimbing, memberikan motivasi semangat dan

However, none of PT.Trust Securities and/or its affiliated companies and /or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied)

Coverage.py is a third-party Python module, which works with test suites and cases written with the unittest module, and reports their code coverage. Coverage.py can be

Hasil dari penelitian suhu yang tertera pada Tabel 3 tiap-tiap stasiun yang berbeda didapatkan keadaan yang masih baik / normal untuk daerah tropis dengan

Bank )ndonesia diatur dalam Bab V))) UUD 9 yang berjudul (al Keuangan yang terdiri atas lima pasal. Bank )ndonesia tidak secara jelas disebutkan (tersirat bukan

Berkaitan dengan teori budaya konsumen, respon orang tua terhadap biaya pendidikan tidak terlepas dari ekspetasi pada sekolah yang membawa pada harapan-harapan cemerlang

Perbedaan komposisi menghasilkan jumlah pori-pori pada permukaan yang berbeda, dimana kadar air tertinggi pada perlakuan K1 dengan komposisi bahan 10% kulit pisang kepok