• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMERINTAH KABUPATEN MINAHASA TENGGARA LKIP LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PEMERINTAH KABUPATEN MINAHASA TENGGARA LKIP LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK"

Copied!
65
0
0

Teks penuh

(1)

LKIP

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

2017

DINAS PEMBERDAYAAN PEREMPUAN

DAN PERLINDUNGAN ANAK

Jl. Raya Ratahan – Belang Kel. Wawali Pasan Lingk. V Kec. Ratahan – 95695

(2)

Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas pertolongan-Nya bagi kami hingga Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Tahun 2017 Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak boleh dapat disusun.

Penyusunan LKIP ini dimaksudkan sebagai bentuk pertanggungjawaban Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak sekaligus sebagai bahan evaluasi atas pelaksanaan tugas pokok dan fungsi yang dijabarkan dalam pelaksanaan program kegiatan selama tahun 2017 dengan berdasarkan pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja Dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

Kami juga menyampaikan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada berbagai pihak baik dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak maupun pihak terkait dari Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara yang telah berkontribusi dalam penyusunan LKIP ini dari tahap awal pengumpulan data, penyusunan naskah sampai pada tahap penyelesaiannya.

Akhir kata, kami menyadari bahwa penyusunan LKIP Tahun ini masih belum sempurna, masih banyak kelemahan dan kekurangan. Untuk itu kami mengharapkan adanya masukan dan saran untuk perbaikan dan penyempurnaan penyusunan LKIP di masa mendatang.

Semoga LKIP Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Minahasa Tenggara ini dapat membawa manfaat demi kelancaran tugas kita semua.

(3)

Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak

Ratahan, Maret 2018 KEPALA DINAS

PHEBE J. PUNUINDOONG, SH. PEMBINA UTAMA MUDA NIP. 19670226 l99403 2 007

(4)

Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak

DAFTAR ISI

Halaman KATA PENGANTAR ………... i DAFTAR ISI ……… ii BAB I PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang ………. I.2 Maksud dan Tujuan ………. 1.3 Gambaran Umum ………. 1.4 Sasaran Strategis ………. 1.5 Permasalahan Utama (Strategic Issue) ………. 1.6 Sistematika Penulisan ……… 1 1 2 27 27 28

BAB II PERENCANAAN KINERJA

2.1 Rencana Strategi ..………... 30 2.2 Perjanjian Kinerja ... 33 BAB III AKUTABILITAS KINERJA

3.1 Capaian Kinerja Organisasi …..……… 36

3.2 Realisasi Anggaran ……….……… 46

(5)

1 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

BAB I PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Sebagai bagian dari Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak berkewajiban membantu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah dalam mewujudkan visi dan misi pemerintahan yang berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggungjawab serta bebas korupsi, kolusi dan nepotisme (Good Governance).

Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas dan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang dapat mengukur sejauh mana keberhasilan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dapat melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, yaitu dengan penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) yang didasarkan pada Perjanjian Kinerja Tahun 2016, sesuai target kinerja dalam Rencana Stategis Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kerja, Pelaporan Kinerja dan Tatacara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, dan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

1.2. M AKSUD DAN TUJUAN

Laporan kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran sebagai penjabaran visi dan misi yang terwujud dalam tingkat keberhasilan ataupun kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program dan

(6)

2 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

kegiatan yang telah ditetapkan. Hal terpenting yang diperlukan dalam penyusunan laporan kinerja adalah pengukuran kinerja dan evaluasi serta pengungkapan (disclosure) secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja.

Tujuan penyusunan LKIP adalah :

1. Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat dalam hal ini Kepala Daerah / Wakil Kepala Daerah atas kinerja yang telah dan seharusnya dicapai.

2. Sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak untuk meningkatkan kinerjanya.

1.3. GAM BARAN UM UM

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Minahasa Tenggara merupakan satuan Kerja Perangkat Daerah yang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Minahasa Tenggara Nomor 6 Tahun 2014 tentang Pembentukan Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Minahasa Tenggara.

1.3.1. KEDUDUKAN

Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Tipe B merupakan unsur pelaksana urusan pemerintahan yang yang menjadi kewenangan daerah;

Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Tipe B dipimpin oleh Kepala Dinas yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah

1.3.2. VISI dan M ISI

VisiDinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Minahasa Tenggara adalah :

(7)

3 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

“Mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak menuju Minahasa Tenggara yang berdaulat, berdikari dan berkepribadian”,

dengan penjabaran misi :

1. Meningkatkan kualitas hidup dan peran perempuan 2. Menghapus segala bentuk kekerasan, trafficking,

eksploitasi, dan perlakuan salah lainnya terhadap perempuan dan anak.

3. Meningkatkan kesejahteraan dan pemenuhan hak anak 1.3.3. TUGAS POKOK & FUNGSI

Berdasarkan Peraturan Bupati Kabupaten Minahasa Tenggara Nomor 47 Tahun 2016, tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungn Anak Kabupaten Minahasa Tenggara, maka Tugas Pokok Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Kabupaten Minahasa Tenggara Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Tipe B mempunyai tugas membantu Bupati melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan yang diberikan di bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan Bupati Minahasa Tenggara sesuai dengan bidangnya tugasnya.

Untuk melaksanakanan tugas pokok sebagaimana

dimaksud Dinas Pemberdayaan Perempuan dan

Perlindungan Anak Tipe B Kabupaten Minahasa Tenggara mempunyai fungsi :

1. perumusan kebijakan teknis; 2. pelaksanaan kebijakan teknis;

3. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan; 4. pelaksanaan administrasi dinas; dan

(8)

4 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

berkaitan dengan tugas dan fungsinya.

Susunan Organisasi Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungn Anak Kabupaten Minahasa Tenggara ditetapkan berdasarkan Peraturan Daerah No. 47 Tahun 2016 tentang Susunan dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Minahasa Tenggara, adalah sebagai berikut :

1.Kepala Dinas

2.Sekretaris, membawahi 3 sub bagian : a. Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan b. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

3. Bidang Kualitas Hidup Perempuan dan Kualitas Keluarga membawahi :

a. Seksi Pelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Pemberdayaan Perempuan di bidang Ekonomi;

b. Seksi Pelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Pemberdayaan Perempuan di bidang Sosial Politik dan Hukum;

c. Seksi Pelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Pemberdayaan Perempuan di bidang Kualitas Keluarga.

4.Bidang Perlindungan Hak Perempuan dan Hak-hak Anak, membawahi :

a. Seksi Perlindungan Perempuan; b. Seksi Perlindungan Khusus Anak; c. Seksi Pemenuhan Hak Anak.

5.Bidang Partisipasi Masyarakat, membawahi dari : a. Seksi Kerjasama dan Penguatan Kelembagaan b. Seksi Data dan Informasi Kekerasan, Gender dan

Anak.

c. Seksi Pengkajian dan Pengembangan

Tugas masing-masing jabatan dapat diuraikan sebagai berikut :

(9)

5 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Kepala Dinas mempunyai tugas membantu Bupati dalam

merencanakan, merumuskan dan melaksanakan

kebijakan umum di bidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

Kepala Dinas Mempunyai fungsi : a. Perumusan kebijakan teknis;

b. Penyusunan perencanaan, pengkoordinasian dan pembinaan pelaksanaan tugas;

c. Pemberian dukungan atas penyelenggaraan

pemerintah daerah di bidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak;

d. Penyelenggaraan urusan administrasi kesekretariatan dan kelompok jabatan fungsional;

e. Penyelenggaraan urusan bidang Kualitas Hidup Perempuan dan Kualitas Keluarga;

f. Penyelenggaraan urusan bidang Perlindungan Hak Perempuan dan Anak;

g. Penyelenggaraan urusan bidang Partisipasi Masyarakat;

h. Pelaporan pelaksanaan tugas kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah;

i. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati. Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud pada pasal 3 dan 4, Kepala Dinas mempunyai rincian tugas :

1. Memimpin, mengatur, membina dan mengendalikan tugas Dinas;

2. Menetapkan visi dan misi Dinas untuk mendukung visi dan misi daerah serta kebijakan Bupati;

3. Menetapkan rencana strategis Dinas untuk mendukung visi dan misi daerah serta kebijakan Bupati;

4. Merumuskan serta menetapkan kebijakan / petunjuk teknis dan / atau menyampaikan bahan penetapan

(10)

6 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

oleh Bupati di bidang pemberdayaan pererempuan dan perlindungan anak;

5. Merumuskan dan menetapkan pedoman kerja di bidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak;

6. Menyusun program kerja dan rencana kegiatan sesuai dengan rencana strategis Dinas;

7. Menetapkan kebutuhan anggaran bidang sebagai RKA Dinas;

8. Menetapkan kebutuhan anggaran belanja tidak

langsung, kebutuhan perlengkapan Dinas

sebagaimana ketentuan yang berlaku;

9. Menyusun Perjanjian Kinerja di awal tahun anggaran sebagai bahan ebaluasi kinerja akhir tahun anggaran; 10.Memaraf dan / atau menandatangani naskah Dinas sesuai ketentuan naskah dinas dalam kapasitas jabatannya termasuk naskah lainnya yang diperlukan dalam pelaksanaan tugas baik internal maupun eksternal;

11.Melaksanakan tugas selaku pengguna anggaran yang antara lain terdiri dari :

a. Mengkoordinir penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) dan Dokumen Pelaksana Anggaran (DPA) Dinas;

b. Melakukan tindakan yang mengakibatkan pengeluaran atas beban anggaran belanja;

c. Melakukan pengujian atas tagihan dan memerintahkan pembayaran;

d. Mengadakan ikatan / perjanjian kerja sama dengan pihak lain dalam batas anggaran yang telah ditetapkan;

e. Menandatangani SPM;

f. Mengelola utang dan piutang yang menjadi tanggung jawab Dinas;

g. Mengelola barang milik daerah / kekayaan daerah menjadi tanggung jawab Dinas;

(11)

7 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

h. Mengawasi pelaksanaan anggaran Dinas;

i. Menyusun dan menyampaikan laporan keuangan Dinas yang meliputi Laporan Realisasi Anggaran, Neraca dan Catatan Atas Laporan Keuangan kepada BPK & BMD;

j. Menyampaikan pertimbangan teknis dan / atau administrasi kepada Bupati terkait kebijakan-kebijakan strategis bidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak dalam penyelenggaraan kewenangan pemerintah di daerah;

12.Menyampaikan masukan, saran dan informasi serta langkah-langkah inovasi kepada Bupati dalam upayan peningkatan kinerja Dinas;

13.Mengidentifikasi permasalahan penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di

bidang pemberdayaan perempuan dan

perlindungan anak serta memberikan alternatif pemecahan;

14.Mengkoordinasikan, memantau dan

mengendalikan penanganan masalah

pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak yang melilputi bidang Kualitas Hidup Perempuan dan Kualitas Keluarga, bidang Perlindungan Hak Perempuan dan Anak, dan bidang Partisipasi Masyarakat, Data dan Informasi Kekerasan, Gender dan Anak;

15.Melakukan koordinasi dengan jajaran pemerintah baik setingkat kabupaten/kota, pemerintah provinsi dan pemerintah pusat maupun instansi vertikal dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan di daerah bidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak;

16.Mengarahkan, mendistribusikan, mengevaluasi dan mengawasi pelaksanaan tugas-tugas prioritas di lingkungan Dinas dalam rangka memberikan

(12)

8 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

pelayanan prima kepada masyarakat sesuai kewenangan dalam bidang tugasnya;

17.Membina pengembangan karir dan kesejahteraan staf serta memberikan penghargaan dan / atau fasilitas mengikuti pendidikan dan pelatihan penjenjangan karir bagi staf / bawahan yang berprestasi dan / atau berpotensi;

18.Melaksanakan pengawasan melekat secara berjenjang terhadap pegawai di lingkungan Dinas sesuai ketentuan yang berlaku;

19.Memberikan sanksi sesuai kewenangan tingkatan eselonnya atas pelanggaran disiplin staf / bawahan sesuai ketentuan yang berlaku;

20.Menyampaikan Laporan Kinerja Dinas kepada Bupati sesuai pedoman yang ditetapkan;

21.Mengkoordinir penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Dinas sesuai Perjanjian Kinerja dan menyampaikan kepada Bupati;

22.Merumuskan dan menyampaikan laporan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas secara administratif kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah setiap akhir tahun anggaran atau pada saat serah terima jabatan;

23.Membuat penilaian SKP kepada bawahan;

24.Melaksanakan tugas kedinasan lainnya yang diperintahkan atau dilimpahkan Bupati yang sesuai peraturan perundang-undangan.

B. Sekretaris

Sekretaris mempunyai tugas penyelenggaraan pelayanan admnistrasi umum, hukum, kepegawaian, dan perencanaan program, anggaran dan keuangan serta tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas. Sekretaris mempunyai fungsi :

(13)

9 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

a.Pengkoordinasian, sinkronisasi dan integritas pelayanan administrasi;

b.Penyusunan perencanaan, operasional dan pelaporan kegiatan;

c. Penyelenggaraan urusan perencanaan program, anggaran dan keuangan;

d.Penyelenggaraan urusan umum, hukum dan kepegawaian;

e.Pelaporan pelaksanaan tugas kepada Kepala Dinas. Dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana dimaksud, Sekretaris mempunyai rincian tugas sebagai berikut:

1. Menyusun rencana kerja tahunan dan rencana anggaran Sekretariat;

2. Mengkoordinasikan penyusunan rencana anggaran Dinas;

3. Menyusun Perjanjian Kinerja setiap awal tahun anggaran;

4. Mengkoordinasikan kegiatan urusan surat-menyurat meliputi surat masuk, surat keluar; 5. Mengkoordinasikan urusan rumah tangga Dinas

serta persiapan kegiatan rapat dinas dan protokoler;

6. Mengkoordinasikan penyelenggaraan

pendokumentasian arsip;

7. Melegalisir dokumen sesuai dokumen asli; 8. Mengkoordinasikan adminsitrasi kepegawaian; 9. Mengkoordinasikan rencana kerja kebutuhan,

untuk kesejahteraan dan pengembangan pegawai; 10.Mengkoordinasikan laporan kehadiran pegawai; 11.Mengkoordinasikan data kepegawaian;

12.Mengkoordinasikan pembuatan daftar gaji;

13.Mengkoordnasikan kegiatan pengelolaan keuangan;

(14)

10 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

14.Mengkoordinasikan penyelelenggaraan laporan keuangan;

15.Menginventarisasi permasalahan yang

berhubungan dengan pelaksanaan tugas dan rencana kegiatan Sekretariat serta menyiapkan bahan tindak lanjt untuk penylesaian masalahnya; 16.Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan baik secara lisan maupun tertulis sebagai bahan masukan guna kelancaran pelaksanaan tugas;

17.Mengkaji, menelaah, serta pemberian pertimbangan dari segi juridis penerbitan keputusan peraturan kepada Kepala Dinas;

18.Memberi nasihat / pertimbangan konsultasi

hukum dan menangani permasalahan/

perselisihan / sengketa hukum yang menyangkut dinas;

19.Mengkoordinasikan penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah setiap akhir tahun anggaran; 20.Mengevaluasi pelaksanaan tugas bawahan dengan

memeriksa laporan pelaksanaan tugas harian bawahan, kaporan kinerja sesuai tugas pokok dan fungsinya, serta melaporkan kinerja bawahan kepada atasan setiap bulan, serta menilai bawahan lewat pemberian SKP setiap tahun;

21.Memberikan saran/pertimbangan kepada atasan sebagai bahan pertimbangan sesuai bidangnya; 22.Melaksanakan tertib administrasi dan menyusun

laporan pelaksanaan tugas/kegiatan Sekretariat sebagai dasar pengambilan kebijakan lebih lanjut; 23.Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan seuai peraturan perundang-undangan. Sekretaris membawahi :

(15)

11 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

b. Sub Bagian Perencanaan Program, Anggaran dan Keuangan;

Sub bagian sebagaimana dimaksud masing-masing dipimpin oleh Kepala Sub Bagian yang bertanggung jawab kepada Sekretaris.

Sub Bagian Umum, Hukum dan Kepegawaian mempunyai tugas :

1. Menyiapkan, menyusun, meneliti dan

mengkoordinasikanbahan penyusunan peraturan perundang-undangan;

2. Menyiapkan bahan pertimbangan hukum, melaksanakan telaahan hukum, dan melakukan bantuan hukum;

3. Menyiapkan bahan kebijakan dalam rangka penegakan hukum;

4. Melaksanakan sosialisasi dan dokumentasi hukum;

5. Menyiapkan dan menyusun formulir isian database kepegawaian;

6. Menyelenggarakan administrasi kenaikan pangkat, pemindahan, pemberhentian gaji berkala, kartu pegawai, karis/karsu, askes, taspen, npwp sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;

7. Melaksanakan evaluasi kehadiran dan administrsi kinerja dalam pemberian tunjangan;

8. Mengusulkan penerima penghargaan, cuti, sumpah/janji, pengembangan dan kesejahteraan PNS;

9. Membuat daftar nominatif dan daftar urut kepangkatan;

10.Fasilitasi pemberian bahan pembuatan DP3;

11.Mengkoordinasikan rencana kegiatan

(16)

12 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

12.Menyiapkan, menyusun, meneliti dan

melaksanakan administrasi surat-menyurat sesuai dengan ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku;

13.Menggandakan dan mendistribusikan surat-menyurat;

14.Melaksanakan dan mengatur fasilitas rapat, pertemuan dan upacara serta melakukan kegiatan keprotokolan dan administrasi perjalanan dinas; 15.Mengumpulkan, menyusun dan mengolah bahan

data informasi untuk kepentingan masyarakat; 16.Melaksanakan pemeliharaan kebersihan,

keindahan, keamanan dan ketertiban kantor; 17.Menyiapkan dan menyusun daftar inventaris, arsip

dan dokumentasi;

18.Melaksanakan pengawasan, monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan;

19.Membuat penilaian SKP pada bawahan;

20.Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan.

Sub bagian Perencanaan Program Anggaran dan Keuangan mempunyai tugas :

1. Mengkoordinasikan penyusunan program dan anggaran;

2. Menganalisa dan menyusun rumusan

penyelenggaraan perencanaan program dan anggaran;

3. Mengumpulkan bahan dan melaksanakan

penyusunan dokumen perencanaan Rencana Kerja (Renja), Rencana Strategis (Renstra), Perjanjian Kinerja, Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP), Laporan Kegiatan Pertanggung Jawaban (LKPJ) dan LPPD Dinas;

(17)

13 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

5. Menyiapkan, menyusun, mengolah, meneliti laporan capaian kinerja SKPD;

6. Menyiapkan, menyusun, mengolah, meneliti laporan akuntabilitas capaian kinerja dan keuangan;

7. Melaksanakan administrasi keuangan meliputi verifikasi, pembukuan, perbendaharaan dan gaji; 8. Menyusun dan melakukan usulan perubahan

anggaran;

9. Melaksanakan pengendalian anggaran, penerimaan kas, pengeluaran kas, investasi dan uatang piutang;

10.Menyiapkan evaluasi dan monitoring

penetausahaan perencanaan dan keuangan;

11.Menyiapkan pengembangan sistem dan prosedur akuntansi;

12.Menginventarisasi permasalahan yang

berhubungan dengan pelaksanaan tugas dan rencana kegiatan serta menyiapkan bahan tindak lanjut untuk penyelesaian masalahnya;

13.Menyampaikan saran dan pertimbangan kepada Sekretaris baik secara lisan maupun tertulis sebagai bahan masukan guna kelancaran pelaksanaan tugas;

14.Membuat penilaian SKP pada bawahan;

15.Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan.

C. Bidang Kualitas Hidup Perempuan Dan Kualitas Keluarga

Bidang Kualitas Hidup Perempuan dan Kualitas Keluarga, melaksanakan fungsi :

1. Penyiapan perumusan kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan

(18)

14 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

perempuan di bidang ekonomi, sosial, politik hukum dan kualitas keluarga;

2. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang ekonomi, sosial, politik hukum dan kualitas keluarga;

3. Penyiapan perumusan kajian kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang ekonomi, sosial, politik hukum dan kualitas keluarga;

4. Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang ekonomi, sosial, politik hukum dan kualitas keluarga;

5. Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang ekonomi, sosial, politik hukum dan kualitas keluarga;

6. Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang ekonomi, sosial, politik hukum dan kualitas keluarga;

7. Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan

penerapan kebijakan pelaksanaan

pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang ekonomi, sosial, politik hukum dan kualitas keluarga;

8. Penyiapan perumusan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang ekonomi, sosial, politik hukum dan kualitas keluarga;

9. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang ekonomi, sosial, politik hukum dan kualitas keluarga;

(19)

15 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

10.Penyiapan perumusan kajian kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang ekonomi, sosial, politik hukum dan kualitas keluarga;

11.Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang ekonomi, sosial, politik hukum dan kualitas keluarga;

12.Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang ekonomi, sosial, politik hukum dan kualitas keluarga;

13.Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang ekonomi, sosial, politik hukum dan kualitas keluarga;

14.Penyiapan pelembagaan pengarusutamaan gender; 15.Penyiapan standarisasi lembaga penyedia layanan

pemberdayaan perempuan;

16.Penyiapan penguatan dan pengembangan lembaga penyedia layanan peningkatan kualitas keluarga dalam mewujudkan kesetaraan gender dan hak anak;

17.Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang ekonomi, sosial, politik hukum dan kualitas keluarga;

18.Penilaian SKP pada bawahan;

19.Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan;

Bidang Kualitas Hidup Perempuan dan Kualitas Keluarga membawahi :

(20)

16 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

a. Seksi Pelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Pemberdayaan Perempuan di Bidang Ekonomi; b. Seksi Pelembagaan Pengarusutamaan Gender dan

Pemberdayaan Perempuan di Bidang Sosial, Politik dan Hukum;

c. Seksi Pelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Pemberdayaan Perempuan di Bidang Kualitas Keluarga;

Seksi Pelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Pemberdayaan Perempuan di Bidang Ekonomi melaksanakan tugas sbb. :

1. Penyiapan perumusan kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang ekonomi;

2. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang ekonomi; 3. Penyiapan perumusan kajian kebijakan pelaksanaan

pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang ekonomi;

4. Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang ekonomi; 5. Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi

kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang ekonomi; 6. Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan

supervisi penerapan kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang ekonomi;

7. Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan

penerapan kebijakan pelaksanaan

pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang ekonomi; h) penyiapan perumusan kebijakan pengumpulan, pengolahan,

(21)

17 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang ekonomi;

8. Penyiapan perumusan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang ekonomi;

9. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang ekonomi;

10.Penyiapan perumusan kajian kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang ekonomi;

11.Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang ekonomi;

12.Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang ekonomi;

13.Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang ekonomi;

14.Penyiapan pelembagaan pengarusutamaan gender di bidang ekonomi;

15.Penyiapan standarisasi lembaga penyedia layanan perempuan di bidang ekonomi;

16.Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang ekonomi

17.Penilaian SKP pada bawahan;

18.Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan;

(22)

18 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Seksi Pelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Pemberdayaan Perempuan di Bidang Sosial, Politik dan Hukum melaksanakan tugas sbb. :

1. Penyiapan perumusan kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang sosial, politik dan hukum; 2. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan

pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang sosial, politik dan hukum;

3. Penyiapan perumusan kajian kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang sosial, politik dan hukum; 4. Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan

kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang sosial, politik dan hukum;

5. Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang sosial, politik dan hukum;

6. Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang sosial, politik dan hukum; 7. Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan

penerapan kebijakan pelaksanaan

pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang sosial, politik dan hukum; 8. Penyiapan perumusan kebijakan pengumpulan,

pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang sosial, politik dan hukum; 9. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang sosial, politik dan hukum;

(23)

19 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

10.Penyiapan perumusan kajian kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang sosial, politik dan hukum;

11.Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang sosial, politik dan hukum;

12.Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang sosial, politik dan hukum;

13.Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang sosial, politik dan hukum; 14.Penyiapan pelembagaan pengarusutamaan gender di

bidang ekonomi;

15.Penyiapan standarisasi lembaga penyedia layanan perempuan di bidang ekonomi;

16.Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang sosial, politik dan hukum.

17.Penilaian SKP pada bawahan;

18.Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan;

Seksi Pelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Pemberdayaan Perempuan di Bidang Kualitas Keluarga, melaksanakan tugas sbb. :

1. Penyiapan perumusan kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang kualitas keluarga;

2. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan

(24)

20 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

pemberdayaan perempuan di bidang kualitas keluarga;

3. Penyiapan perumusan kajian kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang kualitas keluarga;

4. Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang kualitas keluarga;

5. Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang kualitas keluarga;

6. Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang kualitas keluarga;

7. Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan

penerapan kebijakan pelaksanaan

pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di bidang kualitas keluarga;

8. Penyiapan perumusan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang kualitas keluarga;

9. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang kualitas keluarga;

10.Penyiapan perumusan kajian kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang kualitas keluarga; Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang kualitas keluarga;

(25)

21 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

11.Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang kualitas keluarga;

12.Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang kualitas keluarga;

13.Penyiapan penguatan dan pengembangan lembaga penyedia layanan peningkatan kualitas keluarga dalam mewujudkan kesetaraan gender dan hak anak;

14.Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi gender di bidang kualitas keluarga.

15.Penilaian SKP pada bawahan

16.Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan.

D. Bidang Perlindungan Hak Perempuan Dan Hak-hak Anak

Bidang Perlindungan Hak Perempuan dan Anak melaksanakan fungsi :

1. Penyiapan perumusan kebijakan di bidang pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap perempuan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang; 2. Penyiapan perumusan kebijakan di bidang

perlindungan dan pemberdayaan perempuan korban kekerasan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang; 3. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan di bidang pencegahan dan penanganan kekerasan

(26)

22 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

terhadap perempuan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang;

4. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan di bidang perlindungan dan pemberdayaan perempuan korban kekerasan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang;

5. Penyiapan perumusan kajian kebijakan di bidang pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap perempuan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang; 6. Penyiapan perumusan kajian kebijakan di bidang

perlindungan dan pemberdayaan perempuan korban kekerasan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang; 7. Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan

kebijakan di bidang pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap perempuan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang;

8. Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan di bidang perlindungan dan pemberdayaan perempuan korban kekerasan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang;

9. Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi kebijakan di bidang pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap perempuan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi

(27)

23 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang;

10.Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi kebijakan di bidang perlindungan dan pemberdayaan perempuan korban kekerasan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang;

11.Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan di bidang pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap perempuan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang;

12.Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan di bidang perlindungan dan pemberdayaan perempuan korban kekerasan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang; 13.Penyiapan penguatan dan pengembangan lembaga

penyedia layanan perlindungan perempuan di bidang pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap perempuan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana

perdagangan orang;

14.Penyiapan penguatan dan pengembangan lembaga penyedia layanan perlindungan perempuan di bidang perlindungan dan pemberdayaan

perempuan korban kekerasan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang;

15.Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan penerapan kebijakan di bidang pencegahan dan

(28)

24 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

penanganan kekerasan terhadap perempuan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang;

16.Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan penerapan kebijakan di bidang perlindungan dan pemberdayaan perempuan korban kekerasan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang;

17.Penyiapan perumusan kebijakan di bidang perlindungan khusus anak;

18.Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan di bidang perlindungan khusus anak;

19.Penyiapan perumusan kajian kebijakan di bidang perlindungan khusus anak;

20.Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan di bidang perlindungan khusus anak; 21.Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi

kebijakan di bidang perlindungan khusus anak; 22.Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan

supervisi penerapan kebijakan di bidang perlindungan khusus anak;

23.Penyiapan penguatan dan pengembangan lembaga penyedia layanan bagi anak yang memerlukan perlindungan khusus;

24.Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan penerapan kebijakan di bidang perlindungan khusus anak;

25.Penyiapan perumusan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi kekerasan terhadap perempuan dan anak; 26.Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan

pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi kekerasan terhadap perempuan dan anak;

(29)

25 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

27.Penyiapan perumusan kajian kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi kekerasan terhadap perempuan dan anak;

28.Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi kekerasan terhadap perempuan dan anak;

29.Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi kekerasan terhadap perempuan dan anak;

30.Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi kekerasan terhadap perempuan dan anak; 31.Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan

penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi kekerasan terhadap perempuan dan anak.

32.Penyiapan perumusan kebijakan pemenuhan hak anak terkait hak sipil, informasi dan partisipasi, pengasuhan, keluarga dan lingkungan, kesehatan dan kesejahteraan serta pendidikan, kreativitas dan kegiatan budaya;

33.Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan pemenuhan hak anak terkait hak sipil, informasi dan partisipasi, pengasuhan, keluarga dan lingkungan, kesehatan dan kesejahteraan serta pendidikan, kreativitas dan kegiatan budaya;

34.Penyiapan perumusan kajian kebijakan pemenuhan hak anak terkait hak sipil, informasi dan partisipasi, pengasuhan, keluarga dan lingkungan, kesehatan dan kesejahteraan serta pendidikan, kreativitas dan kegiatan budaya;

(30)

26 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

35.Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan pemenuhan hak anak terkait hak sipil, informasi dan partisipasi, pengasuhan, keluarga dan lingkungan, kesehatan dan kesejahteraan serta pendidikan, kreativitas dan kegiatan budaya;

36.Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi kebijakan pemenuhan hak anak terkait hak sipil, informasi dan partisipasi, pengasuhan, keluarga dan lingkungan, kesehatan dan kesejahteraan serta pendidikan, kreativitas dan kegiatan budaya;

37.Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan pemenuhan hak anak terkait hak sipil, informasi dan partisipasi, pengasuhan, keluarga dan lingkungan, kesehatan dan kesejahteraan serta pendidikan, kreativitas dan kegiatan budaya;

38.Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan penerapan kebijakan pemenuhan hak anak terkait hak sipil, informasi dan partisipasi, pengasuhan, keluarga dan lingkungan, kesehatan dan kesejahteraan serta pendidikan, kreativitas dan kegiatan budaya;

39.Penyiapan perumusan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi di bidang pemenuhan hak anak;

40.Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi di bidang pemenuhan hak anak; 41.Penyiapan perumusan kajian kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi di bidang pemenuhan hak anak; 42.Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi di bidang pemenuhan hak anak;

(31)

27 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

43.Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi di bidang pemenuhan hak anak;

44.Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi di bidang pemenuhan hak anak;

45.Penyiapan pelembagaan pemenuhan hak anak pada lembaga pemerintah, nonpemerintah, dan dunia usaha;

46.Penyiapan penguatan dan pengembangan lembaga penyedia layanan peningatan kualitas hidup anak; 47.Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan

penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi di bidang pemenuhan hak anak;

48.Penilaian SKP pada bawahan;

49.Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan;

Bidang Perlindungan Hak Perempuan dan Anak, membawahi :

a. Seksi Perlindungan Perempuan b. Seksi Perlindungan Anak

c. Seksi Pemenuhan Hak Anak

Seksi Perlindungan Perempuan, melaksanakan tugas sbb. :

1. Penyiapan perumusan kebijakan di bidang pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap perempuan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang; 2. Penyiapan perumusan kebijakan di bidang perlindungan dan pemberdayaan perempuan korban

(32)

28 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

kekerasan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang; 3. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan di bidang pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap perempuan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang;

4. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan di bidang perlindungan dan pemberdayaan perempuan korban kekerasan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang;

5. Penyiapan perumusan kajian kebijakan di bidang pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap perempuan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang; 6. Penyiapan perumusan kajian kebijakan di bidang perlindungan dan pemberdayaan perempuan korban kekerasan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang; 7. Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan di bidang pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap perempuan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang;

8. Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan di bidang perlindungan dan pemberdayaan perempuan korban kekerasan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan,

(33)

29 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang;

9. Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi kebijakan di bidang pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap perempuan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang;

10.Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi kebijakan di bidang perlindungan dan pemberdayaan perempuan korban kekerasan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang;

11.Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan di bidang pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap perempuan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang;

12.Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan di bidang perlindungan dan pemberdayaan perempuan korban kekerasan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang; 13.Penyiapan penguatan dan pengembangan lembaga penyedia layanan perlindungan perempuan di bidang pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap perempuan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang;

14.Penyiapan penguatan dan pengembangan lembaga penyedia layanan perlindungan perempuan di bidang perlindungan dan pemberdayaan perempuan

(34)

30 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

korban kekerasan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang; 15.Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan penerapan kebijakan di bidang pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap perempuan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang; dan

16.Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan penerapan kebijakan di bidang perlindungan dan pemberdayaan perempuan korban kekerasan di dalam rumah tangga, di bidang ketenagakerjaan, dalam situasi darurat dan kondisi khusus serta dari tindak pidana perdagangan orang.

17.Penilaian SKP pada bawahan;

18.Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan.

Seksi Perlindungan Khusus Anak, melaksanakan tugas sbb. :

1. Penyiapan perumusan kebijakan di bidang perlindungan khusus anak;

2. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan di bidang perlindungan khusus anak;

3. Penyiapan perumusan kajian kebijakan di bidang perlindungan khusus anak;

4. Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan di bidang perlindungan khusus anak; 5. Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi

kebijakan di bidang perlindungan khusus anak; 6. Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan

supervisi penerapan kebijakan di bidang perlindungan khusus anak;

(35)

31 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

7. Penyiapan penguatan dan pengembangan lembaga penyedia layanan bagi anak yang memerlukan perlindungan khusus;

8. Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan penerapan kebijakan di bidang perlindungan khusus anak.

9. Penilaian SKP pada bawahan;

10.Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan.

Seksi Pemenuhan Hak Anak, melaksanakan tugas dalam bidang pengasuhan alternatif, pendidikan, pemanfaatan waktu luang, kegiatan budaya, hak sipil, informasi dan partisipasi serta kesehatan dasar dan kesejahteraan sbb. :

1. Penyiapan perumusan kebijakan pemenuhan hak anak;

2. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan pemenuhan hak anak;

3. Penyiapan perumusan kajian kebijakan pemenuhan hak anak;

4. Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan pemenuhan hak anak;

5. Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi kebijakan pemenuhan hak anak;

6. Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan pemenuhan hak anak;

7. Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan penerapan kebijakan pemenuhan hak anak;

8. Penyiapan perumusan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi;

9. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi;

(36)

32 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

10.Penyiapan perumusan kajian kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi;

11.Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi;

12.Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi;

13.Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi;

14.Penyiapan pelembagaan pemenuhan hak anak pada lembaga pemerintah, nonpemerintah, dan dunia usaha;

15.Penyiapan penguatan dan pengembangan lembaga penyedia layanan peningkatan kualitas hidup anak; 16.Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi;

17.Penilaian SKP pada bawahan;

18.Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan.

E. Bidang Partisipasi Masyarakat, Data Dan Informasi Kekerasan, Gender dan Anak

Bidang Partisipasi Masyarakat, Data dan Informasi Kekerasan, Gender dan Anak melaksanakan fungsi :

1. Penyiapan perumusan kebijakan pelaksanaan partisipasi masyarakat;

2. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan pelaksanaan partisipasi masyarakat; 3. Penyiapan perumusan kajian kebijakan

(37)

33 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

4. Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan pelaksanaan partisipasi masyarakat; 5. Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi

kebijakan pelaksanaan partisipasi masyarakat; 6. Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis

dan supervisi penerapan kebijakan pelaksanaan partisipasi masyarakat;

7. Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan penerapan kebijakan pelaksanaan partisipasi masyarakat;

8. Penilaian SKP pada bawahan;

9. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan;

Bidang Partisipasi Masyarakat membawahi :

a. Seksi Kerjasama dan Penguatan Kelembagaan b. Seksi Data dan Informasi Kekerasan, Gender dan

Anak

c. Seksi Pengkajian dan Pengembangan

Seksi Kerjasama dan Penguatan Kelembagaan melaksanakan tugas sbb. :

1. Penyiapan perumusan kebijakan pelaksanaan kerjasama dan penguatan kelembagaan;

2. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan

pelaksanaan kerjasama dan penguatan

kelembagaan;

3. Penyiapan perumusan kajian kebijakan

pelaksanaan kerjasama dan penguatan

kelembagaan;

4. Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan pelaksanaan kerjasama dan penguatan kelembagaan;

5. Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi kebijakan pelaksanaan kerjasama dan penguatan kelembagaan;

(38)

34 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

6. Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan pelaksanaan kerjasama dan penguatan kelembagaan;

7. Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan penerapan kebijakan pelaksanaan kerjasama dan penguatan kelembagaan;

8. Penilaian SKP pada bawahan;

9. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan.

Seksi Data dan Informasi Kekerasan, Gender dan Anak melaksanakan tugas kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian dalam bidang data dan informasi kekerasan terhadap perempuan dan anak, data dan informasi gender, dan data dan informasi anak, dalam hal sbb. :

1. Penyiapan perumusan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi;

2. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi;

3. Penyiapan perumusan kajian kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi;

4. Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi;

5. Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi;

6. Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi;

(39)

35 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

7. Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan penerapan kebijakan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data dan informasi;

8. Penilaian SKP pada bawahan;

9. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan.

Seksi pengkajian dan pengembangan melaksanakan tugas sbb. :

1. Penyiapan perumusan kebijakan pelaksanaan pengkajian dan pengembangan;

2. Penyiapan forum koordinasi penyusunan kebijakan pelaksanaan pengkajian dan pengembangan; 3. Penyiapan perumusan kajian kebijakan

pelaksanaan pengkajian dan pengembangan; 4. Penyiapan koordinasi dan sinkronisasi penerapan

kebijakan pelaksanaan pengkajian dan

pengembangan;

5. Penyiapan fasilitasi, sosialisasi dan distribusi

kebijakan pelaksanaan pengkajian dan

pengembangan;

6. Penyiapan bahan pemberian bimbingan teknis dan supervisi penerapan kebijakan pelaksanaan pengkajian dan pengembangan;

7. Pemantauan, analisis, evaluasi dan pelaporan penerapan kebijakan pelaksanaan pengkajian dan pengembangan;

8. Penilaian SKP pada bawahan;

9. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan.

(40)

36 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

1.3.4. KETENAGAAN DAN STRUKTUR ORGANISASI

DAFTAR PEGAW AI BERDASARKAN GOLONGAN / RUANG & PENDIDIKAN

NO ESELON GOLONGAN / RUANG STRATA PENDIDIKAN

IV III II I NON GOL SD SM P SM A S1/D4 S2

1. II 1 - - - 1 - 2. III 3 1 - - - 4 - 3. IV 1 10 - - - 1 10 - 4. STAF - 2 1 - - - - 1 1 1 5. KONTRAK - - - - 8 - - 3 - 5 JUMLAH 5 13 1 - 8 - - 5 16 6

Total jumlah pegawai 27 orang, terdiri dari 18 orang perempuan dan 9 orang laki-laki.

(41)

26 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

KEPALA DINAS

SEKRETARIS

SUB BAGIAN

PERENCANAAN PROGRAM, ANGGARAN DAN KEUANGAN

SUB BAGIAN

UMUM, HUKUM DAN KEPEGAWAIAN

BIDANG

KUALITAS HIDUP PEREMPUAN DAN KUALITAS KELUARGA

SEKSI

PELEMBAGAAN PUG DAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DI

BIDANG EKONOMI

SEKSI

PELEMBAGAAN PUG DAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DI

BID. SOSIAL, POLITIK & HUKUM

SEKSI

PELEMBAGAAN PUG DAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DI

BID. SOSIAL, POLITIK & HUKUM

BIDANG

PERLINDUNGAN HAK PEREMPUAN DAN HAK ANAK

SEKSI PERLINDUNGAN PEREMPUAN SEKSI PERLINDUNGAN ANAK SEKSI

PEMENUHAN HAK ANAK

BIDANG

PARTISIPASI MASYARAKAT. DATA DAN INFORMASI KEKERASAN,

GENDER DAN ANAK

SEKSI

KERJASAMA DAN PENGUATAN KELEMBAGAAN

SEKSI

SEKSI DATA DAN INFORMASI KEKERASAN, GENDER DAN ANAK

SEKSI

SEKSI PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN

(42)

27 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

1.4 SASARAN STRATEGIS

Sasaran strategis dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi adalah sebagai berikut :

1. Meningkatnya pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di berbagai bidang pembangunan. 2. Meningkatnya perlindungan perempuan dan anak.

3. Meningkatnya pemenuhan hak anak termasuk tindakan afirmasi bagi anak dalam kondisi khusus;

1.5 PERM ASALAHAN UTAM A (STRATEGIC ISSUED)

Permasalahan Strategis yang berpengruh terhadap kinerja Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Minahasa Tenggara dalam pelaksanaan tugas dan fungsi saat ini yaitu :

1. Masih kurangnya kesadaran masyarakat akan perlindungan perempuan dan anak dari tindakan KDRT, Eksploitasi, Trafficking dan kekerasan lainnya sehingga merasa malu / enggan untuk melapor ketika terjadi kasus.

2. Perlunya peningkatan perlindungan dan pemenuhan hak anak termasuk anak berkebutuhan khusus agar anak tumbuh menjadi generasi penerus bangsa yang kuat dan berintegrasi.

3. Pemahaman di semua tingkatan terhadap konsep gender, kesetaraan gender dan pengarusutamaan gender masih terbatas sehingga peranan perempuan dalam pembangunan baik dalam bidang ekonomi, sosial, budaya, politik dan lingkungan masih kurang.

4. Masih k u r a n g / lemahnya kelembagaan dan jaringan y a n g m e n g a d vo k a s i P engarusutamaan Gender (PUG), Pengarusutamaan Hak Anak (PUHA), Pemberdayaan dan Perlindungan Perempuan d a n Anak

(43)

28 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

termasuk di dalamnya jaringan koneksi internet, serta jumlah aparatur

6. Kualitas dan kuantitas sumber daya aparatur yang masih kurang dalam kemampuan teknis dan penguasaan teknologi untuk memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat sesuai Standar Pelayanan Minimal khususnya dalam penanganan laporan/peng-aduan dan pendampingan kasus perempuan dan anak.

7. Masih minimnya alokasi anggaran yang diporsikan dalam APBD untuk kegiatan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

8. Belum tersedianya data base yang akurat sehingga menyulitkan dalam pemyusunan kebijakan, program dan kegiatan.

9. Belum terbangunnya Sistem Informasi Manajemen melalui penerapan Teknologi Informasi.

1.6 SISTEM ATIKA PENULISAN

Sistimatika Penulisan Laporan kinerja instansi pemerintah adalah sebagai berikut :

Bab I : PENDAHULUAN

Berisi penjelasan umum tentang organisasi, aspek strategis organisasi dan permasalahan utama (strategic issued) Bab II : PERENCANAAN KINERJA

Berisi uraian ringkasan/ikhtisar perjanjian kinerja tahun 2016

Bab III : AKUNTABILITAS KINERJA

Berisi ulasan : A. Capaian Kinerja B. Realisasi Anggaran

(44)

29 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Bab IV : PENUTUP

Berisi uraian simpulan umum atas capaian kinerja organisasi serta langkah di masa mendatang yang akan dilakukan organisasi untuk meningkatkan kinerjanya. Lampiran : Perjanjian Kinerja

(45)

30 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

BAB II PERENCANAAN KINERJA 2.1 Rencana Strategis

Rencana Strategis Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Minahasa Tenggara merupakan perencanaan lima tahunan yang disusun sebagai wujud komitmen jajaran Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Minahasa Tenggara dalam meningkatkan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah sebagaimana yang telah ditetapkan dalam Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, dan untuk mengarahkan pelayanan SKPD dan pembangunan daerah pada umumnya dalam jangka waktu 5 (lima) tahun kedepan masa pimpinan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Minahasa Tenggara tahun 2013-2018.

2.1.1 Visi M isi

Visi Dinas Pemberdayaan Perempuan dan

Perlindungan Anak Kabupaten Minahasa Tenggara adalah : “Mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak menuju Minahasa Tenggara yang berdaulat, berdikari dan berkepribadian”,

dengan penjabaran misi :

1. Meningkatkan kualitas hidup dan peran perempuan 2. Menghapus segala bentuk kekerasan, trafficking,

eksploitasi, dan perlakuan salah lainnya terhadap perempuan dan anak

3. Meningkatkan kesejahteraan dan pemenuhan hak anak

2.1.2 Tujuan dan Sasaran Jangka M enengah

Adapun tujuan dan sasaran yang ingin dicapai dalam Perencanaan Strategis Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Minahasa

(46)

31 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Tenggara adalah sebagaimana terlihat pada tabel berikut : Misi 1 : Meningkatkan kualitas hidup dan peran

perempuan Tujuan :

Meningkatnya kesetaraan gender dan

pemberdayaan perempuan Sasaran :

Meningkatnya pelaksanaan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan di berbagai bidang pembangunan.

Misi 2 : Menghapus segala bentuk kekerasan, trafficking, eksploitasi, dan perlakuan salah lainnya terhadap perempuan dan anak.

Tujuan :

Meningkatnya penerapan kebijakan perlindungan perempuan dan anak dari tindak kekerasan.

Sasaran :

Meningkatnya perlindungan perempuan dan anak. Misi 3 : Meningkatkan kesejahteraan dan pemenuhan hak

anak Tujuan :

Meningkatkan pemenuhan hak semua anak termasuk anak dalam kondisi khusus.

Sasaran :

Meningkatnya pemenuhan hak anak termasuk tindakan afirmasi bagi anak dalam kondisi khusus; Misi 4 : Meningkatkan kesejahteraan dan pemenuhan hak

anak Tujuan :

Meningkatkan pemenuhan hak semua anak termasuk anak dalam kondisi khusus.

(47)

32 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Meningkatnya pemenuhan hak anak termasuk tindakan afirmasi bagi anak dalam kondisi khusus;

2.1.3. Rencana Kerja Tahunan (RKT)

Dalam usaha untuk mencapai sasaran Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Minahasa Tenggara menetapkan indikator sasaran serta target capaian indikator sasaran yang ingin dicapai tiap tahun sbb :

TABEL 2.1

TUJUAN DAN SASARAN JANGKA M ENENGAH PELAYANAN OPD

NO. TUJUAN INDIKATOR TUJUAN SASARAN INDIKATOR SASARAN

KO NDI SI AW AL TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN KE- 2014 2015 2016 2017 2018 1 2 3 4 5 6 7 8 9 l. Meningkatnya kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan Meningkatnya penerapan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan Meningkatnya pelaksa naan pengarusutam aan gender dan pember dayaan perempuan di berbagai bidang pem bangunan

Jumlah kebijakan responsif gender yang mendukung pemberdayaan perempuan

0 - - 1 - _ Jumlah lembaga yang melak

sanakan pengarusutamaan gender dan pemberdayaan perempuan

0 - - 1 1 1

Persentasi partisipasi

angkatan kerja perempuan 0 - 14% 14.5% 15% 15.5% 2 Meningkatnya penerapan kebijakan perlindungan perempuan dan anak dari tindak kekerasan. Berkurangnya kekerasan terhadap perempuan dan anak Meningkatnya perlindungan perempuan dan anak. Rasio KDRT 0 - 0,3 0 0,27 0,24 0,20 Prosentasi penyelesaian pengaduan perlindungan perempuan dan anak dari tindak kekerasan 0 - 95% 96% 97% 98% 3. Meningkatkan pemenuhan hak semua anak termasuk anak dalam kondisi khusus. Terpenuhinya hak semua anak termasuk anak dalam kondisi khusus Meningkatnya pemenuhan hak anak termasuk tindakan afirmasi bagi anak dalam kondisi khusus; Jumlah kebijakan pemenuhan hak anak termasuk anak dalam kondisi khusus

0 - - 1 1 1

Jumlah lembaga yang melaksanakan kebijakan pemenuhan hak anak termasuk anak dalam kondisi khusus

0 - - 1 1 1

Persentasi jumlah tenaga

kerja di baw ah umur 0 -

0.033 % 0.030 % 0.028 % 0.025%

(48)

33 LKIP 2017 - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

2.2 Perjanjian Kinerja

Untuk penyusunan rencana kinerja organisasi yang transparan dan akuntabel yang berorientasi pada hasil, perlu dibuat komitmen antara pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah yang disebut Perjanjian Kinerja.

Perjanjian kinerja adalah lembar/dokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan program/kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja. Melalui perjanjian kinerja, terwujudlah komitmen penerima amanah dan kesepakatan antara penerima dan pemberi amanah atas kinerja terukur tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia. Kinerja yang disepakati tidak dibatasi pada kinerja yang dihasilkan atas kegiatan tahun bersangkutan, tetapi termasuk kinerja (outcome) yang seharusnya terwujud akibat kegiatan tahun-tahun sebelumnya. Dengan demikian target kinerja yang diperjanjikan juga mencakup outcome yang dihasilkan dari kegiatan tahun-tahun sebelumnya, sehingga terwujud kesinambungan kinerja setiap tahunnya.

Perjanjian Kinerja disusun paling lambat satu bulan setelah Satuan Kerja Perangkat Daerah telah menerima Dokumen Pelaksanaan Anggaran Tahun berjalan. Perjanjian Kinerja menyajikan Indikator Kinerja Utama yang menggambarkan hasil utama dan kondisi seharusnya serta indikator lain yang relevan. Tujuan Penyusunan Perjanjian Kinerja

1. Sebagai wujud nyata komitmen antara penerima dan pemberi amanah untuk meningkatkan integritas, akuntabilitas, transparansi, dan kinerja Aparatur.

2. Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur.

3. Sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi dan sebagai dasar pemberian penghargaan dan sanksi.

Gambar

Tabel 3.II
Tabel 3.III
Tabel 3.IV

Referensi

Dokumen terkait

Hal-hal tersebut tentunya membuat komunikasi dalam keluarga menjadi tidak baik, karena tidak adanya keterbukaan dan penjelasan masing-masing antara suami dan istri

177 Kepala Seksi Pengarusutamaan Gender Dan Pemberdayaan Perempuan Bidang Ekonomi, Sosial, Politik Dan Hukum 9 1 178 Kepala Seksi Pengarusutamaan Gender Dan Pemberdayaaan

Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) salah satu instansi pemerintah di Kabupaten Polewali Mandar diwajibkan

Pada gambar 1 menunjukan bahwa untuk wilayah panakkukang untuk layanan jaringan 3G GSM secara umum sudah lumayan baik untuk provider Telkomsel, Three dan XL,

Karakteristik lain yang ada pada penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif seperti posisi peneliti dalam konteks penelitian, unit informasi dan unit analisis, tipe

Metode Clarke & Wright dipilih untuk selanjutnya dilakukan perbaikan dengan metode Branch and Bound, karena memiliki total jarak yang paling optimal yaitu

Dalam hal ini menggabungkan informasi koleksi perpustakaan dengan sumber informasi yang ada di internet Pustakawan dituntut untuk menjadi Smart Librarian dalam berinovasi

Puji syukur kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat dan hidayah-Nya sehingga Skripsi dengan judul: “Pengaruh Pemetikanan Kuncup Bunga Terhadap Pertumbuhan Dan Produktivitas