• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Analisis Swot Dalam Pembuatan Program Relationship Marketing Pada Share Tea Sun Plaza Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Analisis Swot Dalam Pembuatan Program Relationship Marketing Pada Share Tea Sun Plaza Medan"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Perubahan lingkungan yang terjadi di abad 21 ini, membuat situasi ekonomi sulit untuk di prediksi, sebuah perusahaan akan dekat dengan situasi lingkungan yang ada disekitarnya, perubahan akan datang dan menghampiri semua yang ada, tak terlepas pada perusahaan, perubahan akan menjadi situasi yang baik dan menguntungkan bila dapat ditangani dengan strategi-strategi yang handal yang di lakukan oleh perusahaan tersebut, tapi lain halnya bila perubahan ditangani dengan strategi yang tidak sesuai dengan semestinya, maka perubahan tersebut akan membuat suatu peristiwa yang tidak disangka oleh perusahaan, sehingga sebuah strategi akan selalu di perlukan dalam segala hal yang menyangkut dengan perusahaan.

(2)

dalam memperhatikan semua faktor-faktor yang ada. Karena apabila semuanya dapat bekerja sama dalam menciptakan sebuah kerjasama dan kesadaran akan pentingnya kelangsungan hidup perusahaan, maka perusahaan tersebut akan di tangani oleh sumber daya manusia yang sadar akan tugas dan tanggung jawabnya, dan akan membuat perusahaan dapat melewati perubahan yang ada dengan penanganan yang baik serta strategi-strategi pemasaran yang tangguh.

Sebuah perusahaan baik yang menghasilkan barang maupun jasa, harus memperhatikan beberapa faktor yang terdiri dari faktor internal seperti, sumber daya, kapabilitas, kompetisi inti, dan faktor eksternal yang terdiri dari lingkungan ekonomi, teknologi, hukum-politik, sosiokultural, konsumen, pemasok, dan pesaing. Perusahaan harus memperhatikan semua faktor yang ada termasuk memperhatikan seorang konsumen yang merupakan salah satu faktor eksternal. Konsumen diperlukan untuk dapat mengkonsumsi dan memanfaatkan barang atau jasa yang perusahaan tawarkan kepada konsumen, setelah konsumen di dapatkan, maka menjaga hubungan yang baik dengan konsumen merupakan hal yang penting dan mendasar, dimana untuk menjalin sebuah hubangan yang baik kepada konsumen, sebuah perusahaan harus memperhatikan apa yang diinginkan atau yang dibutuhkan konsumen agar dapat dimanfaatkan oleh konsumen.

(3)

dalam mengambil hati konsumen dengan cara menjaga hubungan satu sama lain, maka barang yang ditawarkan oleh perusahaan akan menjadi sebuah barang yang akan dikonsumsi dan dimanfaatkan oleh konsumen, dan tak jarang bahwa ketika produk tersebut telah lama menjadi primadona bagi konsumen maka produk tersebut akan menjadi Top of mind dalam paradigma konsumen.

Hubungan jangka panjang kepada konsumen dapat dinamakan sebagai “Relationship Marketing” (pemasaran relasional) dengan adanya program Relationship Marketing maka akan membuat sebuah perusahaan untuk

menetapkan strategi pemasaran seperti apa yang tepat untuk menghadapi konsumen yang memiliki keinginan yang setiap waktunya akan berubah-ubah, sehingga menuntut perusahaan untuk menangani perubahan dengan strategi-srategi pemasaran yang tepat agar membuat konsumen dapat memiliki hubungan yang berkelanjutan bagi perusahaan.

(4)

kelemahan menjadi sebuah keunggulan yang dapat bersaing di bandingkan pesaing lainnya, begitu juga dengan peluang yang ada di dalam perusahaan, maupun di luar perusahaan akan membuat peluang menjadi motivasi dan semangat untuk dapat lebih maju dan bertahan dalam menghadapi setiap perubahan-perubahan yang dihadapi, dan akan membuat ancaman sebagai jalan dalam kehati-hatian dalam menghadapi pasar yang setiap waktunya berubah-ubah akibat permintaan konsumen dan keinginan konsumen yang berubah.

Menurut Siagian (2005:172), siapa pun yang sudah biasa berkecimpung dalam kegiatan perumusan strategi perusahaan dan menjadi pelaku dalam proses pengambilan keputusan dalam suatu organisasi pasti, mengetahui bahwa analisis SWOT merupakan salah satu instrumen analisis yang ampuh apabila digunakan dengan tepat dalam penanganan sebuah program pemasaran perusahaan. Telah diketahui pula secara luas bahwa SWOT merupkan akronim untuk kata-kata “Strengths (Kekuatan), Weaknesses (Kelemahan), Oportunities (Peluang), Threats (Ancaman).

Melihat bagaimana analisis SWOT dapat berjalan dengan baik pada perusahaan yang didukung dengan hubungan yang baik kepada pelanggan atau Relationship Marketing dapat diambil pada sebuah Franchise yang baru pertama

datang dan membuka gerainya di Medan, yang bertempat di Jalan KH.Zainul Arifin No.7 lantai 3 Sun Plaza Medan Sumatera Utara yaitu Share Tea.

Share Tea merupakan sebuah Franchise yang produksi aslinya berada di

(5)

minuman berbahan dasar teh terbaik dengan menggunakan bahan-bahan yang alami berkualitas tinggi yang disebut dengan “minuman teh dengan gaya baru”, dengan menambah gaya baru dalam sebuah minuman teh produksi Share Tea tersebut banyak varian topping yang ditawarkan agar semakin menambah rasa yang diinginkan oleh konsumen. Share Tea memiliki slogan “Share the world, Share Happiness” dimana Share Tea telah membuka gerainya lebih dari 180 gerai

di banyak negara seperti, Cina, Hong Kong, Macau, Philippines, Singapore, Malaysia, Indonesia yang bertempat di Taman Anggrek, Pondok Indah Mall, Puri Indah Mall, Mall Kelapa Gading, Plaza Semanggi, Ciputera Mall, Plaza Festival, Lottemart Bintaro, Lottemart Kelapa Gading, Supermall Karawaci, Cipinang Indah Mall, Summarecon Mall Bekasi, Trans Studio Mall Bandung, Ciwalk Mall, Sun Plaza Medan, Galaxy Mall Surabaya, Manado Town Square, Trans Studio Makasar, Q Mall Banjarmasin, Carrefour Sunset Road Bali, dan Center Point Medan, Australia, United States, Dubai UAE. Dimana minuman bubble tea ini disebut “Taipei No.1” (makanmana.net), yang tulisan ini dapat dilihat di setiap gerai Share Tea yang ada, ini menandakan bahwa Franchise Share Tea memiliki konsumen yang telah mendunia. Sehingga tidak heran bila banyak masyarakat kota Medan yang menunggu hadirnya Share Tea.

Share Tea tidak hanya menjual begitu banyak variasi menu minuman teh

bubble tetapi juga memiliki design toko yang menarik dengan dilengkapi design

(6)

hitam, serta adanya meja panjang dengan dilengkapi kursi seperti di restaurant, terdapatnya pendingin ruangan, serta untuk melengkapi design yang menarik dan nyamannya di gerai Share Tea tersebut, selalu terdengar musik yang membuat suasana semakin menjadi nyaman.

Share Tea merupakan Franchaise yang baru hadir di medan bila

dibandingkan dengan pesaing lainnya. Penjualan yang dilakukan Share Tea setiap harinya dan target yang ditentukan oleh Manager Share Tea Sun Plaza adalah sebagai berikut.

Tabel 1.1

Data Penjualan Per Cup Share Tea Penjualan per cup Share

Tea

Cup yang terjual Target Penjualan Senin-Jumat 100-200 cup 400 cup setiap harinya Sabtu-Minggu 2x Lipat dari hari biasa

Sumber: Share Tea Sun Plaza Medan

(7)

Analisis SWOT harus diperhatikan oleh Share Tea, tetapi menjaga hubungan dengan pelanggan juga harus diperhatikan agar dapat membuat target penjualan yang ditentukan oleh Share Tea dapat diraih dengan baik dan dapat mempertahankan produk teh dengan gaya baru tersebut kepada konsumen, dengan memperhatikan kedua aspek tersebut maka akan didapat sebuah program yang akan digunakan Share Tea Sun Plaza untuk meningkatkan penjualan per cup Share Tea. Analisis ini di perlukan untuk dapat mengukur dan mengetahui sejauh

mana peran strategi pemasaran yang digunakan Share Tea dalam memasarkan minuman teh dengan gaya baru tersebut kepada konsumen. Pada penelitian ini dapat diambil judul yaitu “Analisis SWOT dalam Pembuatan Program Relationship Marketing Pada Share Tea Sun Plaza Medan.

1.2Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan diatas, maka peneliti mengambil pokok masalah yang dapat dirumuskan sebagai berikut: Bagaimana program Relationship Marketing yang diterapkan pada Share Tea Sun Plaza Medan berdasarkan analisis SWOT.

1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.3.1 Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai peneliti dalam mengadakan penelitian ini yaitu untuk merancang dan mengetahui strategi Relationship Marketing pada Share Tea Sun Plaza Medan berdasarkan analisis SWOT.

(8)

Dengan melakukan penelitian ini maka peneliti akan dapat menambah wawasan, pengetahuan dan akan bermanfaat pada dunia kerja, khususnya mengenai analisis SWOT dalam pembuatan program relationship marketing

2. Bagi Perusahaan

Penelitian ini dapat menjadikan sebuah bahan masukan bagi Share Tea Sun Plaza Medan.

3. Bagi Peneliti Selanjutnya

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil dari penelitian diatas menunjukkan bahwa faktor penentu daya saing ekonomi Kabupaten Serdang Bedagai adalah faktor infrastruktur yang memiliki bobot paling besar

1. Ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I berada dalam kategori cukup dan belum mencapai standar ketuntasan klasikal yang ditetapkan yaitu 75%. Setelah diadakan

Salah satu dari karakter sistem komunikasi spread spectrum adalah adanya gain proses yang merupakan besarnya perbandingan antara jumlah bit rate hasil proses spreading (chip

Dilarang memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen tanpa izin tertulis dari Fakultas Ilmu Keolahragaan.. Universitas

Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan jenis penelitian kualitatif. Data di peroleh dengan menggunakan teknik observasi, wawancara

[r]

Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah bahwa penambahan dosis probiotik berbeda memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadap efisiensi pakan dan

Proses import merupakan kegiatan pengiriman peta hasil digit yang telah di standarisasi dari Autocad ke aplikasi GeoKKP (Geospasial Komputerisasi Kantor Pertanahan),