• Tidak ada hasil yang ditemukan

S GEO 100794 Bibliography

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S GEO 100794 Bibliography"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

Neti Susanti, 201

RES PON MAS YARAKAT PEMILIK LAHAN TERHADAP UPAYA REKLAMAS I LAHAN BEKAS PENAMBANGAN PAS IR BES I

DI DES A MANDALAJAYA KECAMATAN CIKALONG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perustakaan upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Abdurachman, Maman. (1988). Geografi Perilaku. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi.

Alaudin, Andi. (2013) Kajian Yuridis Tentang Waktu Pelaksanaan Reklamasi Lahan Pasca Pertambangan Ditinjau Dari Peraturan Pemerintah No 78 Tahun 2010 Tentang Reklamasi dan Pasca Tambang. Jurnal Hukum. 2 (4),hlm. 3.

Arikunto, Suharsimi. (2006a). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, Suharsimi. (2010b). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Armandy. (2013). Pengertian Respons. [Online]. Tersedia: http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/31904/3/Chapter%20II.pdf. [01 Mei 2014].

Azwar, Saifuddin. (2012a). Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Azwar, Saifuddin. (2013b). Sikap Manusia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Departemen Pertambangan dan Energi Republik Indonesia. (1996). Keputusan Direktur Jenderal Pertambangan Umum, No.336.K/271/DDJP/1996

Tentang Jaminan Reklamasi. Jakarta: Departemen Pertambangan dan

Energi Republik Indonesia.

Effendy, U. O. (1983). Psikologi Manajemen. Bandung: Penerbit Alumni.

Ghazali, Imam. (2011).Analisis Multivariat dengan Program IBM SPSS1.Semarang: UniversitasDiponegoro.

Hanurawan, Fattah. (2010). Psikologi Sosial. PT. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Hasibuan, M. P. (2006). Dampak Penambangan Bahan Galian Golongan C Terhadap Lingkungan Sekitarnya Di Kabupaten Deli Serdang. Jurnal Equality. 11 (1), hlm. 20.

(2)

117

Iskandar, Zulrizka. (2012). Psikologi Lingkungan. Bandung: PT Refika Aditama. Jess, F. dan Gregory,F. (2008). Theories of Personality. Yogyakarta: Pustaka

Pelajar.

Karianga, Hendra. (2014). Menyoalkan Kedaulatan Pertambangan. [Online]. Tersedia: http://manadopostonline.com/read/2014/08/08/Menyoal-Kedaulatan-Pertambangan-Indonesia/4697. [04 September 2014)

Kathemiesylva. (2010). Penanganan Reklamasi Lahan Pada Bekas Galian C. [Online]. Tersedia: http;//kathemiesylva.blogdetik.com/2010/12/20. [01 Mei 2014].

Koentjaraningrat. (2009). Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta : Rineka Cipta

Latifah, Siti. (2003). Kegiatan Reklamasi Lahan Pada Bekas Tambang. Jurnal

Sumber Daya Lahan. hlm.2.

Lolita. (2010). Geologi Regional. [Online]. Tersedia:

http://digilib.itb.ac.id/files/disk1/454/jbptitbpp-gdl-lolitamarh-22672-3-2010ta-2.pdf. [03 Juni 2014].

Malik, Yakub. (2010).Kondisi Fisiografi dan Geologi Regional Jawa

Barat.[Online]. Tersedia:http://file.upi.edu/Direktori/FPIPS/JUR.PEND.

GEOGRAFI/195901011989011-YAKUBMALIK/KONDISI FISIOGRAFI DANGEOLOGI REGIONAL JAWA_BARAT.pdf. [03 Juni 2014].

Noor, Djauhari. (2006). Geologi Lingkungan. Jakarta: Graha Ilmu.

Paripurno, T.E. dkk. (2010). Datang Gali dan Pergi. Malang: In Trans Publishing.

Patty, Oka. (2008). Pelaksanaan Kontrak Karya Antara Pemerintah Republik Indonesia dengan PT Avocet Bolaang Mongondow. [Online]. Tersedia: http://eprints.undip.ac.id/18078/1/Made_Ester_Ida_Oka_Patty.pdf. [04 September 2014)

Pemerintah Kecamatan Cikalong. (2014). Lahan Bekas Pertambangan Pasir Besi yang Belum Direklamasi. Cikalong.

Pulungan, A. Fera. (2014). Manajemen Reklamasi. [Online]. Tersedia: blhd.tanahbumbukab.go.id/indekx.php?option=com_content&view=article

&id=149&Itemid=208.[01 Juni 2014].

Pusat Sumber Daya Geologi. (2005). Pedoman Teknis Eksplorasi Pasir Besi.

Jurnal Sumber Daya Mineral. 1.(2), hlm. 1.

(3)

118

Riduwan dan Sunarto . (2012). Pengantar Statistika. Bandung: Alfabeta.

Rosana,dkk. (2013).Potensi Sumber Daya Mineral Jawa Barat. [Online]. Tersedia: http://pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2013/08/POTENSI

-SUMBERDAYA-MINERAL-LOGAM-DAN-NON-LOGAM-JAWABARAT_new.pdf . [03 Juni 2014].

Sarwono, W. S. (1991a). Teori-teori Psikologi Sosial. Jakarta: CV. Rajawali.

Sarwono, W. S. (1995b). Psikologi Lingkungan. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.

Sarwono, W. S. (2003c). Pengantar Umum Psikologi. Jakarta: PT Bulan Bintang.

Sastrosupeno M. Suprihadi. (1984). Manusia, Alam dan Lingkungan. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Silalahi, U. (2012).Metode Penelitian Sosial. Bandung: Reflika Aditama.

Soekanto, Soerjono. (2007). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta : Rajawali Pers

Subowo, G. (2011).Penambangan Sistem Terbuka Ramah Lingkungan dan Upaya Reklamasi Pasca Tambang Untuk Memperbaiki Kualitas SumberDaya Lahan dan Hayati Tanah.Jurnal Sumber Daya Lahan. 5(2), hlm. 11.

Sudjana. (2005). Metoda Statistika. Bandung: PT Tarsito.

Sudradjat, Adjat. (1999). Teknologi dan Manajemen Sumberdaya Mineral. Bandung: ITB.

Sugiyono. (2011). Statistik Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Sukandarrumidi. (2009). Bahan Galian Industri. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Sulbadana. (2010). Prinsip Hukum Pelestarian Hutan dan Kaitannya dengan Pemanasan Global. Bandung: Unpad Press.

Sumaatmadja, Nursid. (1988a). Geografi Pembangunan. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi.

(4)

119

Suprapto, J. Sabtanto. (2008). Tinjauan Reklamasi Lahan Bekas Tambang dan Aspek Konservasi Bahan Galian. Jurnal Energi dan Sumber Daya Mineral. 3 (1), hlm. 6-7.

Supratignyo. (1997). Panduan Singkat Metode dan Teknik Pembuatan Akta Kontrak. Semarang: Universitas Katolik Sogijapranata.

Syah, Muhibbin. (1995). Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Taufik. (2012). Empati Pendekatan Psikologi Sosial. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Tika, Pabundu. (2005). Metode Penelitian Geografi. Jakarta: Bumi Aksara.

Tim Direktorat Inventarisasi Sumber Daya Mineral. (2005). Pedoman Teknis Eksplorasi Pasir Besi. Jakarta: Pusat Sumber Daya Geologi.

Walgito, Bimo. (2010). Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: C.V Andi Offset.

Wawan dan Dewi M. (2010). Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Manusia. Yogyakarta: Nuha Medika.

Zen, M.T. (1982a). Menuju Kelestarian Hidup. Jakarta: PT Gramedia.

Zen, M.T. (1984b). Sumberdaya dan Industri Mineral. Jakarta: Gadjah Mada University Press.

Peraturan Perundang-Undangan

Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya. (2004). Izin Usaha Pertambangan. Tasikmalaya: Peraturan Daerah Kota Tasikmalaya.

Peraturan Pemerintah No 27. (1980). Tentang Penggolongan Bahan Galian.

Peraturan Pemerintah No 78. (2010). Tentang Reklamasi dan Pasca Tambang.

Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, No 18 (2008). Tentang Reklamasi dan Penutupan Tambang. Jakarta: Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia.

Referensi

Dokumen terkait

Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 28 Tahun 2009 tentang Penyelenggaraan Usaha Jasa Pertambangan Mineral dan Batubara (Berita Negara Republik Indonesia Tahun

Dalam Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pemanfaatan Sumber Energi Terbarukan untuk Penyediaan Tenaga

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2007, Tentang Standar Sarana dan Prasarana Untuk Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah.

Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 13 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Berita Negara

Berdasarkan Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2012 tentang penghematan pemakaian tenaga listrik, Maka mengingat

PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA3. NOMOR 45 TAHUN

bahwa untuk menindaklanjuti Pasal 4 huruf a angka 2 Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Nomor O1 Tahun 2Ol3 tentang Pengendalian

PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG CEKUNGAN AIR TANAH DI INDONESIA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI ENERGI DAN