• Tidak ada hasil yang ditemukan

T PD 1302390 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T PD 1302390 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Neni Setiawati, 2016

PENINGKATAN ECOLITERACY SISWA D ALAM PENGHIJAUAN TERAS SEKOLAH MELALUI TEKNIK PEMBELAJARAN TAND UR PAD A PEMBELAJARAN IPS D I KELAS IV SD NEGERI 2 BOJONG KOTA TASIKMALAYA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

SIMPULAN, IMPLEMENTASI DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Pada bagian kesimpulan ini akan dipaparkan jawaban dari rumusan

masalah yang telah dibuat sebelumnya. Berikut merupakan kesimpulan dari

penelitian peningkatan ecoliteracy siswa melalui teknik pembelajaran TANDUR.

Sebelum pembelajaran dimulai, beberapa hal yang perlu direncanakan

dengan matang yaitu Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dengan

menerapkan teknik pembelajaran TANDUR, media pembelajaran yang

mendukung pembelajaran ecoliteracy siswa yaitu berupa gambar dan video

mengenai lingkungan, menyiapkan Lembar Kerja Siswa (LKS). LKS sangat

penting dalam pembelajaran karena LKS merupakan pedoman untuk melakukan

kegiatan siswa secara mandiri. Walaupun demikian, guru tetap membimbing

siswanya.

Proses pembelajaran dengan menggunakan teknik pembelajaran TANDUR

tergambar melalui enam tahapan yaitu tumbuhkan, alami, namai,demonstrasikan,

ulangi, rayakan. Keenam tahap tersebut ada dalam setiap tindakan pembelajaran.

Berdasarkan data-data yang telah dipaparkan menunjukkan bahwa

penerapan teknik pembelajaran TANDUR dapat meningkatkan ecoliteracy siswa.

Hal ini dapat dilihat dari kategori pencapaian dari berbagai aspek, yaitu aspek

pengetahuan, kesadaran, dan juga aplikasi. Untuk aspek pengetahuan siswa siklus

I sampai siklus III mencapai kategori baik sekali. Aspek kesadaran siswa siklus I

mencapai kategori kurang, siklus II mencapai kategori baik dan siklus III pun

mencapai kategori baik. Untuk aspek aplikasi pun mengalami peningkatan. Pada

siklus I mencapai kategori kurang, siklus II mencapai kategori cukup, dan pada

siklus III mencapai kategori baik.

Teknik pembelajaran TANDUR tidak hanya membawa dampak positif

terhadap ecoliteracy siswa tetapi juga terhadap aktivitas siswa. Aktivitas siswa

siklus I mencapai kategori cukup, siklus II mencapai kategori baik, dan siklus III

mencapai kategori baik.

(2)

70

Neni Setiawati, 2016

PENINGKATAN ECOLITERACY SISWA D ALAM PENGHIJAUAN TERAS SEKOLAH MELALUI TEKNIK PEMBELAJARAN TAND UR PAD A PEMBELAJARAN IPS D I KELAS IV SD NEGERI 2 BOJONG KOTA TASIKMALAYA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Dengan demikian hipotesis yang dibuat awal penelitian terbukti bahwa

teknik pembelajaran TANDUR dapat meningkatkan ecoliteracy siswa dalam

penghijauan teras sekolah di kelas IV SDN 2 Bojong Kecamatan Cipedes Kota

Tasikmalaya.

B. Implementasi

Penerapan teknik pembelajaran TANDUR dalam penghijauan teras

sekolah sebagai salah satu cara meningkatkan ecoliteracy siswa merupakan salah

satu cara pembelajaran yang tepat karena terbukti mendukung situasi

pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif mulai dari penumbuhan motivasi

sebagai langkah awal pembelajaran, praktek langsung mendemonstrasikan

tuntutan tugas yang akan mengarahkan siswa pada pencapaian suatu kompetensi.

Kegiatan mengulangi suatu langkah penting dalam pembelajaran sangat baik

untuk membiasakan yang pada akhirnya dapat menumbuhkan karakter baik.

Kegiatan merayakan keberhasilan dalam pembelajaran berarti memberikan

penghargaan atas keberhasilan siswa dan akan memperkuat penumbuhan karakter

baik sebagai hasil belajar.

C. Rekomendasi

Berdasarkan temuan-temuan yang diperoleh dalam penelitian ini dapat

dikemukakan saran-saran sebagai berikut ini.

1. Untuk siswa, hendaknya dapat mengaplikasikan ecoliteracy dalam kehidupan

sehari-hari.

2. Guru hendaknya menerapkan proses pembelajaran berdasarkan pada

pemilihan teknik pembelajaran yang sesuai dengan tujuan kurikulum dan

potensi siswa. Pemilihan teknik pembelajaran yang sesuai akan sangat

berpengaruh pada hasil belajar dan kualitas pembelajaran yang dilakukannya.

3. Penerapan teknik pembelajaran TANDUR menunjukkan efektivitas bagi

perolehan hasil belajar siswa, baik dilihat dari pengaruhnya terhadap

penguasaan materi pelajaran maupun dilihat dari pengembangan sikap dan

(3)

71

Neni Setiawati, 2016

PENINGKATAN ECOLITERACY SISWA D ALAM PENGHIJAUAN TERAS SEKOLAH MELALUI TEKNIK PEMBELAJARAN TAND UR PAD A PEMBELAJARAN IPS D I KELAS IV SD NEGERI 2 BOJONG KOTA TASIKMALAYA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

di masyarakat. Untuk itu penerapan teknik pembelajaran TANDUR

Referensi

Dokumen terkait

Analisis Keterampilan Guru Dalam Memberikan Penguatan Pada Pembelajaran IPS.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

PENGARUH PENERAPAN MOD EL SAINS TEKNOLOGI D AN MASYARAKAT (STM) TERHAD AP KEMAMPUAN BERFIKIR KRITIS DAN KETERAMPILAN SOSIAL SISWA PAD A PEMBELAJARAN IPS (Studi Kuasi

PENGARUH PENERAPAN MOD EL SAINS TEKNOLOGI D AN MASYARAKAT (STM) TERHAD AP KEMAMPUAN BERFIKIR KRITIS DAN KETERAMPILAN SOSIAL SISWA PAD A PEMBELAJARAN IPS (Studi Kuasi

Untuk selanjutnya metode pembelajaran kooperatif tipe TGT dapat terus diterapkan dalam pembelajaran IPS di SD/MI karena terbukti memberikan peningkatan hasil

Pengaruh penerapan metode pembelajaran bermain peran (role playing) terhadap kompetensi sosial afektif siswa dalam pembelajaran IPS di sekolah dasar dibandingkan

PENGARUH PENERAPAN VALUE CLARIFICATION TECHNIQUE (VCT) TERHADAP ECOLITERACY DAN KETERAMPILANBERPIKIR KRITIS SISWA SD. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

PENGARUH MOD EL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAM GAME TOURNAMENT) TERHAD AP KETERAMPILAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN SISWA PAD A PEMBELAJARAN IPS D I SEKOLAH D

Perencanaan pembelajaran melalui media video untuk meningkatkan kecerdasan ekologis siswa aspek empati terhadap makhluk hidup dalam pembelajaran IPS memiliki