DENA SETIAWAN, 2014
TRANSLITERASI JEUNG KAJIAN TÉKS NASKAH PALINTANGAN TI MAJALENGKA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu
TRANSLITERASI JEUNG KAJIAN TÉKS
NASKAH PALINTANGAN TI MAJALENGKA1)
Dena Setiawan2)
ABSTRAK
Skripsi ini berjudul “Transliterasi jeung Kajian Téks Naskah Palintangan ti Majalengka”. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh berkurangnya minat dan perhatian masyarakat dalam menggali isi téks pada naskah (manuscript). Dalam penelitian ini digunakan metode deskriptif analitis melalui pendekatan filologi, dengan langkah-langkah yaitu: 1) deskripsi naskah, 2) transliterasi teks, dan 3) kajian teks. Naskah diteliti dengan menggunakan metode naskah tunggal. Agar lebih mudah dipahami, dalam penelitian ini disusun edisi teks naskah beserta terjemahannya. Setelah prosés tersebut, teks lalu dikaji dan dianalisis isi téksnya secara deskriptif. Naskah Palintangan ini ditemukan di Jatiwangi, Majalengka dengan kolofon tahun 1959 Masehi. Naskah ini berbahasa Jawa-Cirebon dengan menggunakan aksara Cacarakan. Jumlah halaman pada naskah yaitu 68, dengan media tulis berupa kertas pabrik. Alat tulis yang digunakan yaitu belpen dengan dominasi warna hitam pada tulisan teksnya, sedangkan tinta berwarna merah digunakan pada karakter tertentu. Hasil transliterasi teksnya menunjukan bahwa naskah ini masih menggunakan kebiasaan menuliskan kata yang berlaku pada jamannya. Selain itu, banyak pula ditemukan tata cara penulisan kata yang merupakan pengaruh dari bahasa Jawa. Naskah Palintangan ini adalah salah satu bentuk akulturasi antara budaya Arab kuno, Islam, dan Jawa. Dari naskah ini bisa terlihat bahwa masyarakat Sunda kaya akan pengetahuan. Hal ini terlihat dari dipakainya ilmu-ilmu perbintangan, obat-obatan herbal, do’a-do’a dan mantra, serta hitungan yang berdasarkan pada kejadian alam ataupun penanggalan. Penelitian ini diharapkan bisa membangunkan kesadaran kaum akademisi dan masyarakat akan pentingnya menggali hasanah kebudayaan pada naskah-naskah kuno. Selain itu, penelitian ini juga diharapkan menjadi dasar bagi penelitian-penelitian lainnya.
Kata kunci: transliterasi, naskah, kajian téks
DENA SETIAWAN, 2014
TRANSLITERASI JEUNG KAJIAN TÉKS NASKAH PALINTANGAN TI MAJALENGKA
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |perpustakaan.upi.edu
TRANSLITERASI JEUNG KAJIAN TÉKS
NASKAH PALINTANGAN TI MAJALENGKA1)
Dena Setiawan2)
ABSTRACT
This research entitled “Transliterasi jeung Kajian Teks Naskah Palintangan
ti Majalengka”. The background of this research came from a lesser of human
interest and attention in taking the content of the text (manuscript). In this research, the writer used qualitative method through philology approach, by the steps that were included: 1) text description, 2) transliteration of the text, and 3) text analysis. The text was observed by using the singular text method. The purpose was to make easy in understanding the text. In this research there were some texts edition and the text that had been translated. After those processes, then, the content of the texts were studied and analyzed in a description. The Palintangan text was found in Jatiwangi, Majalengka with kolofon at 1959 M. The text was in Javanese-Cirebon with Cacarakan letter of the alphabet. The text has 68 pages, by using media of writing material such as factory’s paper. The writing materials that were used cover pen with black color for the text and red color for some specific characters. The result of this analysis showed that the text was still used humans’ custom on writing in that period. On the other hand, there were found a grammar that showed an effect from Javanese language. Palintangan text was a form of acculturation between Arab Kuno, Islam, and Javanese culture. It could be seen from the used of astronomy science, some natural medicine, prayers and magic formula, and also the quantification that was related on world events or a removal. This research was hoped could build academician’s awareness and also for human about the importance of the culture in ancient texts. Except that, this research was hoped to became a basic for other researchers.
Keywords: transliteration, text, text analysis.