ABSTRAKSI
Liza Erwina., S.H.,M.Hum* Rafiqoh Lubis.,S.H.,M.Hum**
Ufa Antia R. Saragih***
Beberapa tindakan kekerasan yang tidak legal akan tetapi tidak ada sanksi sosialnya adalah kejahatan yang dipandang rasional dalam konteks kejahatan. Misalnya: pembunuhan dalam kerangka suatu kejahatan terorganisasi, tentang jenis kejahatan ini dikatakan bahwa orang-orang yang terlibat dalam pekerjaannya pada kejahatan terorganisasi yaitu dalam kegiatan-kegiatan seperti perjudian, pelacuran, serta lalu lintas narkotika secara tradisional menggunakan kekerasan untuk mencapai hasil lebih daripada orang-orang yang ada di lingkungan tersebut.
Metode yang dipakai dalam penulisan skripsi ini adalah metode penelitian hukum normatif dengan pengumpulan data secara penelusuran kepustakaan (library research) untuk memperoleh bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, serta bahan hukum tersier, kemudian data dianalisis dengan metode kualitatif.
Hasil penelitian ini memunjukkan bahwa perjanjian pinjam-meminjam sangat penting dibuat klausula keadaan kahar, agar tidak menimbulkan konflik antara para pihak dalam kontrak. Dan apabila terjadinya sengketa antara kedua belah pihak yang melalukan kontrak maka, penyelesaian sengketa antara bank sebagai kreditur atas keterlambatan pembayaran utang debitur yang disebabkan oleh bencana alam dilaksanakan dengan cara penyelesaian sengketa cmelalui litigasi dan penyelesaian sengketa non litigasi. Penyelesaian sengketa melalui litigasi dilakukan melalui lembaga peradilan. Sedangkan penyelesaian sengketa non litigasi dapat dilakukan melalui mediasi, BPSK dan melalui Panitia Urusan Piutang Negara yang mana dilakukan dengan cara perundingan dengan pihak yang berutang.
* Mahasiswa ** Dosen Pembimbing I *** Dosen Pembimbing II