62
DAFTAR PUSTAKA
Anderson, P.D. (1996). Anatomi dan Fisiologi Tubuh Manusia. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Halaman 473.
Ansel, H.C. (1989). Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi. Edisi Keempat. Jakarta:UI Press. Halaman 357, 390, 391.
Aramo, (2012). Skin and Hair Diagnosis System. Sungna: Aram Huvis Korea Ltd. Halaman 1-10.
Ardhie, M.A. (2011). Radikal Bebas dan Peran Antioksidan dalam Mencegah Penuaan. Jakarta: Scientific Journal Of Pharmaceutical Development and Medical Aplication. 24(1): 4-9.
Beale, L., dan Jensen, A. (2004). The Complete Idiot’s Guide To Better Skin. USA: Alpha Books. Halalaman 211.
Barel, O.A., Paye, M dan Maibach, H.I. (2009). Cosmetics Science and Technology. Edisi Kedua. New York: John Willy and Son, Inc. Halaman 261-262, 463.
Batubara, S. (2016). Formulasi Masker Peel-Off Ekstrak Buah Terong Belanda (Cyphomandra betacea cav.sendth.) Sebagai Anti-Aging. Skripsi. Medan: Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.
Bogadenta, A. (2012). Antisipasi Gejala Penuaan Dini dengan Kesakitan Ramuan Herbal. Jogyakarta: Buku Biru. Halaman 15, 17, 19, 26, 27.
Darmawan, A. B. (2013). Anti-Aging Rahasia Tampil Muda Di Segala Usia. Yogyakarta: Media Pressindo. Halaman 15.
Depkes RI. (2000). Parameter Standart Umum Ekstrak Tumbuhan Obat. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Halaman 10-11.
Ditjen POM. (1979). Farmakope Indonesia. Edisi Ketiga. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia.Halaman 9, 33.
Ditjen POM. (1985). Formularium Kosmetika Indonesia. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Halaman 22,356.
Ditjen POM. (1995). Farmakope Indonesia. Edisi Keempat. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia.Halaman 7.
Jaelani, (2009). Ensiklopedi Kosmetika Nabati. Jakarta: Pustaka Populer Obor. Halaman 5, 154, 158.
63
Kristanty, R.E., dan Junie, S. (2015). The Indonesian Zanthoxylum acanthophodiumI DC. : Chemical And Biology Values. Internasional Journal Of PahrmaTech Research, 8(6): 313-321
Kuncari, E.S., dkk. (2014). Evaluasi, Uji Stabilitas Fisik dan Sinersis Sediaan Gel yang Mengandung Minoksidil, Apigenin dan Perasan Herba Seledri (Apium graveolens L.). Bul.Penelit.Kesehat.42(4): 214.
Lachman, L., Herbert, A.L., dan Joseph, L.K. (1994). Teori dan Praktek Farmasi Industri. Edisi Ketiga. Jakarta:UI Press. Halaman 1091-1092
Lee, C.K. (2013). Assessments Of The Facial Mask Materials In Skin Care. Thesis.Department of Cosmetic Science.Chia-Nan University of Pharmacy and Science. Taiwan. Hal.10-19.
Lu, J.B. (2010). The Development of Formula and Quality Control Method for Tranexamic Acid Hydrogel Mask.Thesis.Department of Applied Chemistry.Chaoyang University of Technology. Taiwan. Hal.12-15.
Mitsui, T. (1997). New Cosmetics Science. Edisi Pertama. Amsterdam: Elsevier Science. Halaman 38-46, 351, 460
Muliyawan, D., dan Suriana, N. (2013). A-Z Tentang Kosmetik. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo. Halaman 138-289.
Noormindhawati, L. (2013). Jurus Ampuh Melawan Penuaan Dini. Jakarta: Kompas Gramedia. Halaman 2, 11, 24, 84.
Parhusip, A. J.N., dkk. (2005). Pengaruh Ekstrak Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC.) Terhadap Permeabilitas dan Hidrofobisitas Bacillus cereus. Jurnal Teknologi dan Industri Pangan. 16(1): 24
Prianto. J. (2014). Cantik Panduan Lengkap Merawat Kulit Wajah. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. Halaman145-149.
Putro, D.S. (1997). Agar Awet Muda. Malang: Universitas Negeri Malang Press. Halaman 2 - 23.
Rahim, F. (2014). Formulasi Masker Peel-Off Ekstrak Rimpang Rumput Teki (Cyperus rotundus L.) Sebagai Anti Jerawat. Prosiding Seminar Nasional dan Workshop. Perkembangan Terkini Sains Farmasi dan Klinik IV. Halaman 65.
Ramadhan, P.(2015). Mengenal Antioksidan. Yogyakarta: Graha Ilmu. Halaman 1, 27-29.
Rahmawanty, D., dkk. (2015). Formulasi dan Evaluasi Masker Wajah Peel-Off Mengandung Kuersetin dengan Variasi Konsentrasi Gelatin dan Gliserin. Media Farmasi. 12(1): 18.
64
Rawlins, E. A. (2003). Bentley’s Textbook of Pharmaceutics. 18th ed. London: Bailierre Tindall. Halaman 355.
Rieger, M. M. (2000). Harry's Cosmeticology 8th Edition. New York: Chemical Publishing Co.Inc. Halaman 471-483.
Rowe, R.C., Sheskey, P., dan Owen, S.C. (2009). Handbook of Pharmaceutical Excipients. Edisi Kelima. London: Pharmaceutical Press. Halaman 110, 283, 441-442, 564, 651, 679-680.
Saurabh, V.N., Lalita, L., Nemade, Maya, T., Desai, Shailejkumar, D., Bonde, dan Shweta, U.D. (2014). Chemical Penetration Enhancer: For Transdermal Drug Delivery System. International Journal of Pharmacy Review dan Research. 4(1):33-40.
Setiabudi, H. (2014). Rahasia Kecantikan Kulit Alami. Jogjakarta: Media Pressindo. Halaman 82-90.
Silalahi, J. (2006). Makanan Fungsional. Yogyakarta:Kanisius. Halaman 22-29, 54.
Siregar, B.L. (2003). Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC.) di Sumatera Utara: Deskripsi dan Perkecambahan. Hayati: 10(1): 17-20.
Sulastomo, E. (2013). Kulit Cantik dan Sehat.Jakarta: Kompas. Halaman 177.
Suryanto, E., dkk. (2004). Antiradical Activity of Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC.) Fruit Extract. Indonesian Food and Nutrition Progress, 11(1): 15-19.
Syamsuni, H. (2006). Farmasetika Dasar Dan Hitungan Farmasi. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran. Halaman 103.
Tarigan, A. 1999. Studi Aktivitas Senyawa Antimikroba dari Berbagai Rempah-Rempah. Skripsi. Medan: Unika St. Thomas
Tensiska. dkk. (2003). Aktivitas Antioksidan Ekstrak Buah andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC) Dalam Beberapa Sistem Pangan dan Kestabilan Aktivitasnya Terhadap Kondisi Suhu dan pH. Jurnal Teknologi dan Industri Pangan. XIV(1). Halaman. 29, 32.
Tranggono, R.I., dan Latifah, F. (2007). Buku Pegangan Ilmu PengetahuanKosmetik. Jakarta: PT GramediaPusakaUtama. Halaman 13, 21, 167.
Umayah, R. (2016). Formulasi Sediaan Masker Peel-Off Ekstrak Etanol Daun Kangkung Air (Ipomoea aquatic) dan Efeknya Sebagai Anti-Aging. Skripsi. Medan: Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.
65
Utami, R. (2011). Formulasi Sediaan Lipstik Menggunakan Ekstrak Beras Ketan Hitam(Oryza sativa L var forma glutinosa) Sebagai Pewarna. Skripsi. Medan: Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara.
Viera, R.P. (2009). Physical and Physicochemical Stability Evaluation Of Cosmetic Formulations Containing Soybean Extract Fermented by Bifidobacterium animal. Brazilian Journal of Pharmaceutical Science. 45(3). Halaman 515.
Voight, R. (1994). Buku Pelajaran Teknologi Farmasi. Edisi V. Yogyakarta: Gajah Mada University Press. Halaman 343.
Wasitaatmadja, S.M. (1997). Penuntun Ilmu Kosmetik Medik. Jakarta: UI-Press. Halaman 16-21
Wijaya, C.H. (2001). Andaliman, rempah tradisional Sumatera Utara dengan Aktivitas Antioksidan dan Antimikroba. Teknologi dan Industri pangan.2(10): 59-61.
Wijaya, C.H. (1999). Isolasi dan Identifikasi Senyawa Trigeminal Aktif Buah Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC.). Hayati 7(3): 91-95.
Yanti, O.S. (2015). Isolasi dan Uji Aktivitas Antioksidan Senyawa Flavonoid dari Buah Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC.). Skripsi. Banda Aceh: Fakultas Keguruan dan dan Ilmu Pendidikan Universitas Syiah Kuala.
