• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kualitas Tidur Anak Usia Sekolah di Posko Pengungsian Erupsi Gunung Sinabung Kabupaten Karo

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kualitas Tidur Anak Usia Sekolah di Posko Pengungsian Erupsi Gunung Sinabung Kabupaten Karo"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

50

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahmat, AS. (2015). Efek Adrenalin terhadap Kerja Jantung. Jurnal Entropi, 1, 961-1080.

Agustin, D. (2012). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kualitas Tidur pada Pekerja Shift di PT Krakatau Tirta Industri Cilegon. Unpublised Student Paper, Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, Depok, Indonesia. Alim, IZ., Noorhana, SW & Elvira, SD. (2015). Uji Validitas dan Reliabilitas

Instrumen Pittsburgh Sleep Quality Index Versi Bahasa Indonesia. Unpublished Thesis Paper, Universitas Indonesia, Depok, Indonesia.

Asmadi. (2008). Teknik Prosdural Keperawatan: Konsep dan Aplikasi Kebutuhan Dasar Klien. Jakarta: Penerbit Salemba Medika.

Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Penerbit PT. Rineka Cipta.

Budayani, SS. (2015). Hubungan Tingkat Kecemasan dengan Kualitas Tidur Penderita Asma di RSUD Kabupaten Karanganyar. Unpublished Student Paper, STIKES Kusuma Husada, Surakarta, Indonesia.

Chiu, S. (2014). Pediatric Sleep Disorder. Di dapat pada tanggal 25 Oktober 2016, dari

Dewi, S & Nursasi, AY. (2013). Gangguan Pola Tidur dan Prestasi Belajar pada Anak Usia Sekolah 9-12 Tahun. Jurnal FIK UI, 1, 1-15.

Guyton,AC & Hall, JE. (2007). Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Haryono, A., et al. (2009). Prevalensi Gangguan Tidur pada Remaja Usia 12- 15 Tahun di Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama. Jurnal Sari Pediatri, 11, 149 – 154.

Hidayat, A. A. (2006). Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia: Aplikasi Konsep danProses Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.

Jiang, X., et al. (2015). Sleep Duration, Schedule and Quality among Urban Chinese Children and Adolescents. Journal of PloS ONE, 10, 1-12.

Khasanah, K & Hidayah, W. (2012). Kualitas Tidur Lansia Balai Rehabilitasi Sosial “Mandiri” Semarang. Jurnal Nursing Studies, 1, 189-196.

Kozier, B.(2008). Fundamental of Nursing: concepts, process, and practice. New Jersey: Berman Audrey.

Masyeni, C & Syaifudin. (2010). Hubungan Kualitas Tidur dengan Konsentrasi Belajar Siswa Wirobrajan 3 Yogyakarta Tahun 2010. Unpublished Student Paper, STIKES Aisyiyah, Yogyakarta, Indonesia.

Matsumoto, S., Yamaoka, K., Inoue, M& Muto, S. (2014). Social Ties May Play a Critical Role in Mitigating Sleep Diffculties in Disaster Affected Communities: A Cross-Sectional Study in the Ishinomaki Area, Japan. Journal of SLEEP, 37, 137-145.

Notoatmodjo, S. (2012).Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.

Oerkermann, LF., et al. (2007). Prevalence and Course of Sleep Problems in Childhood. Journal of SLEEP, 30, 1371-1377.

(2)

51

Portal Kabupaten Karo. (2017). Fact sheet: Data Pengungsi Gunung Sinabung. Retrieved on March 27, 2017, from

Potter, PA & Perry, AG. (2001). Fundamentals of Nursing (5 th edition). St Louis:Mosby.

.(2005). Buku Ajar Fundamental Keperawatan Konsep, Proses danPraktik edisi 4 Volume 2. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC. Putri, H. (2015). Studi Deskriptif Gangguan Tidur Pada Anak Usia 9-12

Tahun di SD Negeri Pisangan 1 Ciputat Tahun 2015. Unpublished Student Paper, Fakultas Kedokteran UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, Indonesia. Rohmaningsih, N. (2013). Hubungan antara Kualitas Tidur dengan Tingkat

Kecemasan. Unpublished Student Paper. Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Semarang, Indonesia.

Saputra, L. (2013). Catatan Ringkas: Kebutuhan Dasar Manusia.. Tangerang: Penerbit Binarupa Aksara.

Saryono & Widianti, AT. (2011). Catatan Kuliah: Kebutuhan Dasar Manusia (KDM). Yogyakarta: Penerbit Nuha Medika.

Siregar, S. (2013). Statistik Parametrik untuk Penelitian Kuantitatif: Dilengkapi dengan Perhitungan Manual dan Aplikasi SPSS versi 17. Jakarta: Penerbit Bumi Aksara

Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sujarweni, W. (2015). SPSS untuk Penelitian. Yogyakarta: Penerbit Pustaka Baru Press.

Supriyono, P. (2014). Buku Pendidikan Pengurangan Risiko Bencana Gunung Meletus. Yogyakarta: Penerbit ANDI.

Tarwoto & Wartonah. (2010). Kebutuhan Dasar Manusia dan Proses Keperawatan.Jakarta: Penerbit Salemba Medika.

Thayeb, RRTA., Kembuan, MAHN & Khosama, H. (2015). Gambaran Kualitas Tidur pada Perawat Dinas Malam RSUP. Prof. Dr. R.D. Kandou Manado. Jurnal e-Clinic (eCl), 3,853-857.

Thordardottir, EB., Hansdottir, I., Valdimarsdottir, UA., Shipherd, JC., Resnick, H & Gudmundsdottir, B. (2016). The Manifestations of Sleep Disturbances 16 Years Post-Trauma. Journal of SLEEP, 39, 1551-1554.

Wicaksono, DW. (2012). Analisis Faktor Dominan yang Berhubungan dengan Kualitas Tidur pada Mahasiswa Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga. Unpublished Student Paper, Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga, Surabaya, Indonesia.

Wong, DL., Eaton, MH., Wilson, D., Winkelstein, M & Schwartz, P. (2009). Wong Buku Ajar Keperawatan Pediatrik edisi 6 volume 1. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

(3)

52

Wu, ZH., Stevens, RG., Tennen, H., North, CS., Grady, JJ & Holzer, C. (2015). Sleep Quality Among Low-Income Young Women in Southeast Texas Predicts Changes in Perceived Stress Through Hurricane Ike. Journal of SLEEP, 38, 1121-1128.

Zahara, DN., Hartanto, F & Adhyaksa, G. (2015). Hubungan antara Gangguan Tidur dengan Pertumbuhan Pada Anak Usia 3-6 Tahundi Kota Semarang. Jurnal Media Medika Muda, 1, 1-12.

Referensi

Dokumen terkait

Tabel 4.36 Tanggapan Responden Terhadap Masyarakat membutuhkan Program Pembangunan Pariwisata yang baru di Desa Tomok Parsaoran. No Pertanyaan Jawaban Responde

aktivitas yang dimulai dengan mengunyah bolus yang telah dikeluarkan dari.. rumen ke mulut hingga aktivitas menelan beberapa bolus, serta

Jika pada masa Orde Baru, dinamika politik dalam produksi dan konsumsi budaya pop terjebak dalam pertentangan antara kubu yang menerima dan kubu yang melawan status quo

Satuan pendidikan dapat melibatkan orang tua dalam kegiatan yang bersifat sukarela di lembaga. Kegiatan ini bisa berupa pertemuan antara orang tua, peserta didik dan pihak

Dari hasil pengamatan yang dilakukan untuk kelompok II dengan tipe padang penggembalaan yang datar dan curam dapat disimpulkan bahwa kambing muara dewasa akan lebih sering

Namun dapat disimpulkan bahwa jajanan dan permainan popular era ’80-an dapat menjadi bagian dari identitas budaya karena kedua hal tersebut merupakan ciri khas atau

JUDUL : KELUARGA BISA MENCEGAH PERILAKU SEKSUAL PRANIKAH. MEDIA : HARIAN JOGJA TANGGAL : 28

Guru hendaknya dapat memberikan motivasi kepada siswa agar siswa dapat meningkatkan disiplin belajar siswa agar proses belajar. mengajar lebih mudah dan juga dapat