• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pelaksanaan Strategi DOTS Plus Pada Program Penanggulangan TB MDR di Puskesmas Teladan Medan Tahun 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Pelaksanaan Strategi DOTS Plus Pada Program Penanggulangan TB MDR di Puskesmas Teladan Medan Tahun 2016"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Tuberkulosis paru merupakan penyakit menular langsung yang disebabkan oleh kuman TB (mycobacterium tuberculosis). Tantangan penanggulangan TB semakin serius dengan munculnya TB resisten ganda atau Multi Drug Resisten (TB-MDR). Program penanggulangan TB MDR dilakukan dengan Strategi DOTS Plus yang mengandung lima komponen. Puskesmas Teladan merupakan salah satu fasilitas kesehatan tingkat pertama yang melakukan program penanggulangan TB-MDR di Kota Medan. Pasien TB-MDR yang terdata sejak tahun 2014-2016 sebanyak 4 orang yang diantaranya 1 orang meninggal, dan 3 orang dalam menjalankan pengobatan.

Jenis penelitian ini adalah penelitian survey dengan pendekatan kualitatif yang digunakan untuk meneliti proses pelaksanaan dengan lima komponen strategi DOTS plus dalam upaya penanggulangan TB MDR di Puskesmas Teladan Medan. Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancaraa mendalam dan observasi terhadap 7 informan yang terdiri dari Staf Dinas Kesehatan Kota Medan, Kepala Puskesmas Teladan, Petugas TB, 2 orang penderita TB-MDR, dan 2 orang PMO. Analisa data dengan metode Miles dan Huberman.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan strategi DOTS Plus pada program penanggulangan TB MDR di Puskesmas Teladan Medan belum terlaksana dengan maksimal. Dari kelima komponen Strategi DOTS plus sebagai upaya penanggulangan TB MDR empat komponen yaitu: Komitmen politis, Strategi penemuan kasus, Jaminan ketersediaan OAT lini kedua dan Sistem pencatatan dan pelaporan) berjalan dengan baik meskipun dalam pelaksanaannya ada beberapa kekurangan. Sedangkan pelaksanaan komponen pengelolaan pasien masih kurang optimal karena adanya pasien yang berada di luar kota dalam pengawasan puskesmas Teladan, dan PMO kurang memahami perannya dan pasien yang kurang kesadarannya dalam menggunakan masker.

Berdasarkan hasil penelitian, diharapkan kepada Dinas Kesehatan Kota Medan agar mengadakan pelatihan kontinu, dan Petugas Puskesmas Teladan agar lebih memahami strategi DOTS Plus khususnya pengelolaan pasien serta memberikan penyuluhan kepada PMO, pasien dan masyarakat.

Kata kunci: Strategi DOTs Plus, Program penanggulangan TB MDR

iii

(2)

ABSTRACT

Pulmonary tuberculosis was an infectious disease directly caused by TB bacteria (Mycobacterium tuberculosis). TB control had seriously challenge to the emergence of Multi Drug Resistant (MDR TB). MDR TB control program carried out with DOTS Plus strategy contains five components. Teladan health center was one of health facility in primary level carried out MDR TB control program in Medan. Patient of MDR TB was record in 2014-2016 was 4 patients and 1 patient of was dead and 3 patients were still in treatment.

This research was a survey research with qualitative approach was used to examine the implementation of the five components of DOTS Plus Strategy to made effort for MDR TB control in Teladan health center. The method of data collected was doing by indepth interview and observation to 7 informant consist of Staff of Health Service of Medan, Head of Teladan health center, Tuberculosis unit staff, 2 patients with TB-MDR and 2 PMO. The data was analyzed by Miles and Huberman method.

The results of research indicated that the implementation DOTS Plus strategy on MDR TB control program in Teladan health center not yet did maximally. For the five components of DOTS plus strategy on MDR TB control had four components was going well eventhough for the realitation had defected namely: ( Political commitment, Case finding strategy, Guarantee the availability of second-line OAT and Recording and reporting) Whereus the implementation of management patient component not yet did optimal because the patient was on outside the city and had supervision of Teladan health center and the PMO did not understand their duty and the patients who awareness in using masks.

Based on result of research, Health Office of Medan were made a continuous training, and for the staff of TB must more understanding the DOTS Plus strategy in particulary at management patient, gave education for PMO, patients, and society health.

Keywords: DOTS Plus strategy, MDR TB Control Program, Tuberculosis.

iv

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian yaitu: 1) mengetahui penerapan asessment kinerja dapat meningkatkan aktivitas siswa pada konsep pencemaran; 2) mengetahui perbedaan keterampilan proses sains

Dalam hal ini, baik transaksi e-commerce maupun jual beli tradisional tidak dilarang sesuai dengan firman Allah dalam QS Al-Jumuah110; (2) Meskipun tidak dilakukan secara

Kemudian dari pada itu untuk membentuk suatu Pemerintah Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk

[r]

Program studi yang diusulkan harus memiliki manfaat terhadap institusi, masyarakat, serta bangsa dan negara. Institusi pengusul memiliki kemampuan dan potensi untuk

Berdasarkan hasil seleksi tes masuk calon mahasiswa baru gelombang I Tahun Akademik 2015/2016 yang diselenggarakan tanggal 27 Juni 2015 di Aula Kampus STIE Kesuma Negara

Program studi yang diusulkan harus memiliki manfaat terhadap institusi, masyarakat, serta bangsa dan negara. Institusi pengusul memiliki kemampuan dan potensi untuk

[r]