BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Meningkatnya penggunaan komputer dalam kegiatan sehari-hari, secara tidak langsung membuat kebutuhan akan penyimpanan data semakin meningkat. Data tersebut dapat berupa file teks, gambar, suara, maupun video. Semakin besar ukuran
file, maka semakin besar pula ruang penyimpanan yang dibutuhkan. Untuk kebutuhan pengiriman data melalui media transmisi, maka akan semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk proses pengiriman data tersebut. Salah satu alternatif pemecahan masalah yang akan dilakukan adalah dengan melakukan kompresi pada data sehingga data tersebut menjadi lebih kecil ukurannya dan akibatnya proses transmisi data akan semakin cepat.
Kompresi data adalah suatu proses yang dapat mengubah sebuah aliran data masukan (data asli) ke dalam aliran data yang lain (data yang dimampatkan) yang memiliki ukuran yang lebih kecil (Salomon & Motta, 2010). Banyak situasi yang timbul dalam komunikasi digital dan pengolahan data, string data menampilkan
berbagai struktur keteraturan atau sebaliknya persoalan yang lain, dengan cara demikian banyak munculnya teknik penyimpanan dan waktu perpindahan pada kompresi data (Ziv & Lempel, 1977). Hal yang harus diperhatikan dalam kompresi data adalah:
1. Time Process (waktu yang berjalan pada saat data kompresi)
2. Completeness (kelengkapan data setelah file-file tersebut dikompres) 3. Compression Ratio (ukuran data setelah dikompresi)
4. Optimally (perbandingan apakah ukuran file sebelum dikompresi sama atau tidak dengan file yang telah dikompresi).
karena kompresi lossless digunakan ketika sumber data asli yang sangat penting tidak terjadi kehilangan sedikitpun detil atau kerusakan pada data (Pu, 2006).
Algoritma Even-Rodeh Code adalah algoritma kompresi yang dikembangkan oleh Shimon Even dan Michael Rodeh. Algoritma Even-Rodeh Code hampir sama dengan Elias Omega Code, namun perbedaan utamanya yaitu panjang akan ditambahkan 3 bit dan menjadi kelompok paling kiri dari kode (Salomon, 2007).
Algoritma Even-Rodeh Code merupakan algoritma kompresi data yang mengkodekan setiap karakter dengan menggunakan beberapa rangkaian bit. Pembentukan bit yang mewakili masing-masing karakter dibuat berdasarkan frekuensi kemunculan tiap karakter.
Algoritma Variable Length Binary Encoding (VLBE) merupakan pengkodean
biner yang dapat digunakan untuk penyimpanan atau transmisi informasi (Gilbert & Moree, 2013). Variable Length Binary Encoding (VLBE) adalah kode yang memetakan simbol sumber untuk sejumlah variabel bit. Kode variabel-panjang dapat memungkinkan sumber yang akan dikompresi dengan nol kesalahan (kompresi data lossless) dan masih dapat dibaca kembali oleh simbol-simbol (Salomon, 2007).
Dari pemaparan di atas, maka dilakukan penelitian dengan judul “PERBANDINGAN ALGORITMA EVEN-RODEH CODE DAN ALGORITMA VARIABLE LENGTH BINARY ENCODING (VLBE) PADA KOMPRESI FILE TEKS”.
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah bagaimana memperkecil ukuran file teks guna menghemat pemakaian media penyimpanan dan mempercepat transmisi data dengan menggunakan algoritma Even-Rodeh Code dan algoritma Variable Length Binary Encoding (VLBE).
1.3 Batasan Penelitian
Agar tulisan ini tidak menyimpang dari ruang lingkup pembahasan diperlukan batasan masalah sebagai berikut:
2. Penelitian ini hanya membahas perbandingan Algoritma Even-Rodeh Code dan Algoritma Variable Length Binary Encoding (VLBE) tanpa membahas algoritma lain.
3. Parameter pembanding yang diukur adalah Compression Ratio (CR), Ratio of
Compression (RC), Redundancy (Rd), Waktu Kompresi (ms), dan Waktu
Dekompresi (ms).
4. Kode teks yang digunakan adalah kode ASCII (American Standard Code for Information Interchange) 256 karakter (8 bit).
5. Membahas kompleksitas Ө .
6. Menggunakan bahasa pemrograman C#.
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah menunjukkan hasil perbandingan algoritma Even-Rodeh Code dan algoritma Variable Length Binary Encoding (VLBE) dengan menggunakan parameter rasio, redundancy, waktu kompresi, dan waktu dekompresi.
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dapat dihasilkan dari penelitian ini mengetahui algoritma yang baik dalam kompresi file teks di antara algoritma Even-Rodeh Code dan algoritma Variable Length Binary Code (VLBE).
1.6 Metodologi Penelitian
Penelitian ini menerapkan beberapa metode penelitian sebagai berikut: 1. Studi Literatur
Pada tahap ini dilakukan pengumpulan referensi yang diperlukan dalam penelitian. Hal ini dilakukan untuk memperoleh informasi dan data yang
diperlukan untuk penulisan skripsi ini. Referensi yang digunakan dapat berupa buku, jurnal, artikel, situs internet yang berkaitan dengan penelitian ini.
2. Pengumpulan dan Analisis Data
Pada tahap ini dilakukan pengumpulan dan analisa data yang berhubungan dengan penelitian ini seperti fungsi algoritma Even-Rodeh Code dan Variable Length Binary Encoding (VLBE)bisa bekerja dalam kompresi file teks agar penulis
3. Perancangan Sistem
Pada tahap ini dilakukan perancangan user interface, Unified Modeling Language (UML), dan struktur program sistem kompresi file.
4. Implementasi Sistem
Sistem diimplementasikan dengan menggunakan Algoritma Even-Rodeh Code dan Algoritma Variable Length Binary Encoding (VLBE).
5. Pengujian Sistem
Pada tahap ini akan dilakukan pengujian terhadap sistem yang telah dikembangkan.
6. Dokumentasi Sistem
Melakukan pembuatan dokumentasi sistem mulai dari tahap awal hingga
pengujian sistem, untuk selanjutnya dibuat dalam bentuk laporan penelitian (skripsi).
1.7 Sistematika Penulisan
Setelah uraian di bab satu ini, penyajian selanjutnya disampaikan dengan sistematika
berikut :
BAB 1: PENDAHULUAN
Bab ini berisi mengenai latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metodologi penelitian,
dan sistematika penulisan skripsi.
BAB 2: LANDASAN TEORI
Bab ini berisi mengenai teori-teori yang berkaitan dengan kompresi, algoritma Even-Rodeh Code dan algoritma Variable Length Binary Encoding (VLBE).
BAB 3: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB 4: IMPLEMENTASI DAN PENGUJ IAN
Bab ini berisi ulasan dan pengujian terhadap program yang telah diimplementasikan dengan menggunakan bahasa C#.
BAB 5: KESIMPULAN DAN SARAN