• Tidak ada hasil yang ditemukan

HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN pewarnaa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN pewarnaa"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN

Beberapa jenis bakteri dan sianobakteri mengeluarkan bahan-bahan yang amat berlendir dan lengket pada permukaan selnya, melingkupi dinding sel. Bila bahan berlendir tersebut kompak dan tampak sebagai bentuk yang pasti (bundar atau lonjong) maka disebut kapsul, tetapi bila tidak teratur bentuknya dan menempelnya pada sel kurang erat, maka disebut lendir (Hadioetomo, 1990).

Kapsul adalah lapisan polimer yang terdapat diluar dinding sel. Kapsul pada bakteri dapat

diamati dengan mikroskop dengan teknik pewarnaan, baik secara langsung maupun tidak

langsung. (Hadioetomo,1990).

Tanpa adanya pewarnaan, kapsul bakteri sangat sukar diamati dengan mikroskop cahaya biasa karena tidak berwarna. Kapsula bersifat non-ionik maka pewarnaan tidak dapat dilakukan dengan prosedur pewarnaan sederhana yang biasa. Menurut Darkuni (2001), kapsul adalah lapisan polimer yang terdapat di luar dinding sel. Kapsul pada bakteri dapat diamati dengan mikroskop dengan teknik

pewarnaan, baik secara langsung maupun tidak langsung.

1. Pewarnaan kapsula bakteri secara langsung (pewarnaan positif).

Pada kegiatan praktikum ini, pewarnaan kapsula secara langsung dilakukan dengan menggunakan kristal violet dan CuSO4.5H2O. Pewarnaan secara langsung ini dimaksudkan untuk mewarnai sel-sel bakteri yang diamati. Apabila bakteri mempunyai kapsul, maka dalam pengamatan sel bakteri akan tampak berwarna ungu dan diselubungi oleh kapsul yang berwarna biru muda. Kristal violet merupakan larutan yang yang mempunyai kromophore atau butir pembawa warna yang bermuatan positif (memiliki kation) sedangkan muatan yang berada di sekeliling bakteri bermuatan negatif (memiliki anion), sehingga terjadi adanya tarik menarik antara kedua ion tersebut. Hal inilah yang menyebabkan bakteri berwarna ungu. Dan terbentuknya warna biru muda pada kapsula disebabkan karena kapsula menyerap CuSO4.5H2O. 2. Pewarnaan kapsula bakteri secara tidak langsung (pewarnaan negatif).

(2)

pembawa warna yang bermuatan negatif (memiliki anion) sedangkan muatan yang berada di sekeliling bakteri juga bermuatan negatif (memiliki anion), sehingga terjadi adanya tolak menolak antara kedua ion tersebut. Hal inilah yang menyebabkan bakteri berwarna transparan dan yang nampak hanya warna latar belakangnya yaitu hitam. Terbentuknya warna transparan ini dikarenakan sel bakteri tidak mampu menyerap warna.

Referensi

Dokumen terkait

 Bertanyadengan kalimat sendiri, menyatakan kalimat matematika, dan memilih kalimat matematika yang tepat dalam memecahkan masalah yang berkaitan dengan konsep

Permasalahan mendasar pembelajaran sosiologi di tingkat SMA saat ini adalah proses pembelajaran sosiologi cenderung mengajarkan doktrin norma, moral, etika yang

Buku ilmiah populer Etnobotani Tumbuhan Leucosyke capitellata di Kawasan Hutan Bukit Tamiang Kabupaten Tanah Laut mempunyai nilai 92,71% dengan kriteria sangat valid yang

Menurut Shaffer (dalam Edwina, 2002), bahwa tindakan yang memberikan keuntungan bagi orang lain seperti berbagi dengan orang lain yang mendatangkan keuntungan bagi orang

akan dianalisis dalam penelitian ini berupa kutipan-kutipan (kata, frasa, kalimat naratif, maupun dialog), yang berkaitan dengan tubuh dan penubuhan yang digambarkan

2.5.6 Cakupan Pelayanan Kesehatan Neonatus 0-28 hari (KN Lengkap) Adalah cakupan neonatus yang mendapatkan pelayanan sesuai standar paling sedikit tiga kali dengan

Karena disana pun ada yang berdakwah kepada Allah dan menyeru kepada Aqidah ini, akan tetapi itu adalah perjuangan perorangan, berbeda dengan perjuangan disini

Bintarto (1983) mengartikan kota sebagai suatu sistem jaringan kehidupan manusia yang ditandai dengan strata sosial ekonomi yang heterogen dan coraknya yang materialistis,