T PBBS 1009567 bibliography

(1)

SUTANANDIKA, 2014

HUKUM ADAT KASEPUHAN CIPTAGELAR: POLA RASIONALITAS DINA NANJEURKEUN KETAHANAN PANGAN

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

xii

Lampiran 1

DaptarPustaka

Achmad Ali. 1998. Menjelajahi Kajian Empiris Terhadap Hukum. Yarsif

Watompone, Jakarta.

Achmad Ali. 2002. Menguak Tabik Hukum: Suatu Kajian Filosofis dan

Sosiologis). Gunung Agung. Jakarta.

Achmad Ali. 2004. Sosiologi Hukum, Kajian Empiris Terhadap Pengadilan. BP IBLAM, Jakarta.

Adimihardja, K., A.M. Kramadibrata, O.S. Abdullah. 1994. Penelitian Hubungan Timbal Balik Masyarakat Pedesaan dengan Hutan di Kawasan Gunung Halimun Jawa Barat. Bappeda-INRIK. Bandung

Adimiharja, Kusnaka. 1992. Kasepuhan yang tumbuh di atas yang luruh:

Pengelolaan Lingkungan Secara Tradisional di Kawasan Gunung Halimun Jawa Barat. Tarsito. Bandung

Ali, Mohamad. 1985. Penelitian Kependidikan Prosedur dan Strategi. Bandung: Angkasa.

Alwasilah, A Chaedar. 2006. Pokoknya Sunda. Kiblat dan Pusat Studi Sunda. Bandung.

Alwasilah, A Chaedar. 2008. Pokoknya Kualitatif: Dasar-dasar Merancang dan Melakukan Penelitian Kualitatif. Jakarta: Pustaka Jaya

Amier Syariffudin. 1996. Budaya Hukum Masyarakat Desa Pantai di Kabupaten Dati II Sinjai. Universitas Hasanuddin. Makassar.

Asep. 2000. Kesatuan Adat Banten Kidul: Dinamika Masyarakat dan Budaya Sunda Kasepuhan di Kawasan Gunung Halimun Jawa Barat. Thesis Pascasarjana. Bogor: IPB

Aulia, T. O. S. & A.H. Dharmawan. 2010. Kearifan Lokal Dalam Pengelolaan Sumberdaya Air Di Kampung Kuta. Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia, Institut Pertanian Bogor.

Ayatrohaedi. 1986. Kepribadian Budaya Bangsa: Local Genius. Pustaka Jaya. Jakarta.

(2)

xiii

Black, Donald. 1976. The Behaviour of Law, Departement of Sociology, Yale University, New Heaven Connecticut Academic Pers. New York, San Fransisco, London.

Boedi Harsono. 2003. Hukum Agraria Indonesia (Edisi Revisi). Penerbit

Djambatan. Jakarta.

Bungin, H.M. Burhan. 2007. Penelitian Kualitatif. Jakarta: Kencana

Bushar Muhammad. 2002. Pokok-pokok Hukum Adat. PT. Pradnya Paramita.

Jakarta.

Clifton, J.A.(Ed). 1968. Introduction to Cultural Anthropology: Essay in the Scope and Methods of the Science of Man. Boston, MA: Houghton Mifflin.

Danasasmita, Saleh. 1986. Kehidupan Masyarakat Kanekes. Bandung: Bagian

Proyek Penelitian dan Pengkajian Kebudayaan Sunda (Sundanologi).

Ekadjati, Edi S. (Éditor). 1980. Kebudayaan Sunda dan Masyarakatnya.

Bandung: Girimukti.

Ekajati, Edi S. Masarakat Sunda dan Kebudayaannya.

Evan William, M. 1990. Social Structure of Law, Sage Publication. California.

Firedman, Lawrence M. 1975. The Legal System A Social Science Perspektive, Russel Sage Foundation. New York.

Fraenkell, Jack R. jeung Norman E. Wallen. 2007. How to Design and Evakuate

Research in Education (Sixth Edition). New York: McGraw-Hill.

Francis Wahono, 2005. Pangan, Kearifan Lokal dan Keanekaragaman Hayati. Cindelaras Pustaka Rakyat Cerdas, Yogyakarta

Fuller, Lon El. 1971. The Morality of Law. Yale University. New Heaven. London.

Gunggung Seno Aji, 2003. Kearifan Lokal Masyarakat Baduy Dalam Mengelola Hutan dan Lingkungannya, Tesis S 2 Ilmu Kehutanan, UGM, Yogyakarta.

Haar, Ter. 2001. Asas-asas dan Susunan Hukum Adat. Diterjemahkan

SoebaktiPoeponoto. PT. Pradnya Paramita. Jakarta.

(3)

xiv

Irawan Soerodjo. 2003. Kepastian Hukum atas Tanah di Indonesia. Arkola. Surabaya.

Keraf, Sony. 2006. Etika Lingkungan. Kompas, Jakarta

Kitay Michael, G. 1985. Land Acqusition in Developing Countries. Oelgeschloger. Gun & Hais. Boston. USA.

Klennert, Klaus. 2005. Achieving Food and Nutrition

Security.InternationaleWeiterbildung und EntwhicklunggGmBH. Jerman.

Koentjaraningrat. 1985.Metode - metode Penelitian Masyarakat. Gramedia. Jakarta.

Koentjaraningrat. 2000. Kebudayaan Mentalitas dan Pembangunan. Jakarta:

Gramedia.

Maryaeni. 2008. MetodePenelitianKebudayaan. Jakarta: BumiAksara

Masinambow, E.K.M. jeung Rahayu S. Hidayat (éditor). 2001. Semiotik:

Mengkaji Tanda dalam Artifak. Jakarta: Balai Pustaka.

Miles, M. B. jeung A. M. Huberman. 1992. Qualitative Data Analysis: A Source Book of New Methods. Beverly Hills: SAGE Publication.

Munir Fuady. 2003. Aliran Hukum Kritis, Paradigma Ketidakberdayaan Hukum. PT. Citra Aditya Bakti. Bandung.

Nababan, Abdon. 1995. Kearifan Tradisional dan Pelestarian Lingkungan Di Indonesia. Jurnal Analisis CSIS : Kebudayaan, Kearifan Tradisional dan Pelestarian Lingkungan. Tahun XXIV No. 6 Tahun 1995

Panitia Kamus LBSS. 1995. Kamus Umum Basa Sunda. Bandung: Tarate.

Paulus E. Lotulung. 1993. Beberapa Sistem tentang Kontrol Segi Hukum terhadap Pemerintah. Citra Aditya Bakti. Bandung.

Rapoport, Amos. 1977. Human Aspects of Urban Form: Towards A

Man-Enviromental Approach to Urban Form And Design. Pergamon Press. New York.

Rasjidi, Lili. 1991. Filsafat Hukum, Apakah Hukum Itu?. Penerbit PT. Remaja Rosdakarya, Bandung.

Rosidi, Ajip, Spk. 2000. Énsiklopedi Sunda. Jakarta: Pustaka Jaya.

Sage, C. .2002. Food security and Environment. In Page & Redclift, ed. (2002) Human Security and the Environment: International Comparisons. Cheltenham: Edward Elgar, pp 128-153.

(4)

xv

Santosa, dkk. 2007. Nyanghulu Ka Hukum, Nyanghunjar Ka Nagara, Sebuah

Upaya Masyarakat Cibedug Memperoleh Pengakuan. Yogyakarta: Lapera Pustaka Utama.

Sartini. 2004. Menggali Kearifan Lokal Nusantara Sebuah Kajian Filsafati. Jurnal Filsafat, Agustus 2004, Jilid 37, Nomor 2 Fakultas Filsafat UGM

Sastrosoehardjo, Soehardjo.1997. Silabus Mata Kuliah Filsafat Hukum. Program Pascasarjana Ilmu Hukum Universitas Diponegoro, Semarang.

Satjipto Raharjo. 1983. Masalah Penegakan Hukum Suatu Tinjauan Sosiologis. Sinar Baru. Bandung.

Satjipto Raharjo. 2000. Wajah Hukum di Era Reformasi. Citra Aditya Bakti. Bandung.

Satjipto Raharjo. 2003. Sisi-sisi lain dari Hukum di Indonesia. Kompas. Jakarta.

Satori, Djam’an. jeung Aan Komariah. 2009. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Saukko, Paula. 2003. Doing Research in Cultural Studies: An Introduction to Classical and New Methodological Approaches. London: SAGE.

Sibarani, Robert. 2012. Kearifan lokal : Hakikat, Peran, dan Metode Tradisi Lisan. Asosiasi Tradisi Lisan (ATL). Sumatra Utara

Silaya. Th. M. 2003. Kearifan Masyarakat Lokal dalam Mengelola SumberDaya Hutan dan Lingkungan di Seram Barat. Jurnal Pertanian Kepualauan Vol.2. Fakultas Pertanian Unpatti. Ambon.

Soekanto, Soerjono. 1990. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: RajaGrafindo Perkasa.

Soekanto,Soerjono. 2002. Hukum Adat Indonesia. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Sri, Siti Rahayu. 2004. Makna Hutan Bagi Masyarakat Adat (Studi Kasus Kesatuan Adat Banten Kidul, Kasepuhan Ciptagelar). Skripsi. Fak. Pertanian. Institut Pertanian Bogor.

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta

Suhartini. 2009. Kajian Kearifan Lokal Masyarakat dalam Pengelolaan

Sumberdaya Alam dan Lingkungan. Jurusan Pedidikan Biologi FMIPA Universitas Negeri Yogyakarta.

Sukmadinata, Nana Syaodih. 2009. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung:

(5)

xvi

Sunderlin, W.D. & Resosudarmo, I.A.P. 1996. Rates and Causes of Deforestation in Indonesia: Towards a Resolution of the Ambiguities. Bogor: Center for International Forestry Research.

Supriatna, J, . 2008a. Melestarikan Alam Indonesia. Yayasan Obor, Jakarta.

Supriatna, J, b. 2008b. Peran Kearifan Lokal Dan Ilmu-Ilmu Kepribumian Dalam Pelestarian Alam. Makalah Research Center of Climate Change, Universitas Indonesia. Jakarta

Suryatna, Ayat. 1996. Penuntun Belajar Antropologi Bandung: Ganeca Exact.

Sutopo. 2002. Metodologi Penelitian Kualitatif. Surakarta: Sebeas maret

University Press.

Tim UPI. 2012. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Universitas Pendidikan

Indonesia 2012. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Van Haris, Tunjung rukmo & Basuki Imanhadi. 1989. Guncangan Tradisi Banten Kidul. Tempo (rubrik: selingan). 9 September 1989.

Weingärtner, Lioba. 2004. The Concept of Food and Nutrition Security.