FMIPA UNIVERSITAS
DIPONEGORO DOKUMEN LEVEL: MANUAL PROSEDUR KODE: MP.TPMF-01
JUDUL : PENYUSUNAN, IMPLEMENTASI DAN EVALUASI MANUAL PROSEDUR DAN INSTRUKSI KERJA TANGGAL DIKELUARKAN:
AREA : PENJAMINAN MUTU NO. REVISI:
-MANUAL PROSEDUR
PENYUSUNAN, IMPLEMENTASI DAN EVALUASI MANUAL PROSEDUR DAN INSTRUKSI KERJA
TUJUAN
Manual prosedur mata sistem penjaminan mutu bertujuan untuk memberi penjelasan mengenai prosedur penyusunan, implementasi dan evaluasi dokumen mutu yang berupa Manual Prosedur dan Instruksi Kerja di FMIPA Universitas Diponegoro.
PENGERTIAN
Sesuai dengan manual mutu akademik, Fakultas MIPA perlu menyediakan dokumen mutu yang berupa Manual Prosedur dan Instruksi Kerja yang menjamin bahwa seluruh kegiatan yang berlangsung di Fakultas MIPA telah sesuai dengan Standar Mutu yang ditetapkan. Secara umum yang dimaksud dengan mutu adalah kesesuaian standar, harapan stakeholder, atau pemenuhan janji yang telah diberikan. Fakultas MIPA memahami mutu pendidikan sebagai pencapaian lulusan yang telah ditetapkan sesuai rencana strategis dan standar akademik serta spesifikasi program studi masing-masing. Aspek dalam pencapaian tujuan ini meliputi aspek masukan, proses, dan keluaran. Fakultas MIPA mengartikan mutu pendidikan juga mencakup aspek pelayanan administratif, sarana-prasarana, organisasi dan manajemen yang dapat memenuhi harapan sivitas akademika dan masyarakat.
PROSEDUR
1. Tim Penjamianan Mutu Fakultas (TPMF) membentuk panitia kegiatan yang berkaitan dengan penyusunan dokumen mutu (manual prosedur dan instruksi kerja) tingkat fakultas dan program studi.
2. Panitia menyelenggarakan Pelatihan penyusunan dokumen mutu (manual prosedur dan instruksi kerja)
3. Kaprodi/Gugus Penjaminan Mutu (GPM)/kasubag pelaksanakan penyusunan dokumen mutu (manual prosedur dan instruksi kerja)
4. Kaprodi/GPM/kasubag menyerahkan dokumen mutu (manual prosedur dan instruksi kerja) kepada panitia kegiatan.
5. Panitia kegiatan menyerahkan dokumen mutu kepada TPMF dan pembantu dekan bagian akademik (PD I).
7. Pengesahan dokumen mutu (manual prosedur dan instruksi kerja) oleh dekan/ senat fakultas.
8. Sosialisasi dokumen mutu (manual prosedur dan instruksi kerja) ke seluruh civitas dan staf akademik.
9. Implementasi dokumen mutu (manual prosedur dan instruksi kerja)
10. Evaluasi dokumen mutu (manual prosedur dan instruksi kerja) oleh Audit Internal Mutu Akademik (AIMA) atas permohonan program studi kepada Pembantu Dekan Bagian Akademik (PD I).
11. Perbaikan dokumen mutu (manual prosedur dan instruksi kerja) oleh Kaprodi/GPM/kasubag dibawah pengawasan TPMF.
REFERENSI
DIAGRAM ALIR
MANUAL PROSEDUR
PENYUSUNAN, IMPLEMENTASI DAN EVALUASI MANUAL PROSEDUR DAN INSTRUKSI KERJA
N o.
Kegiatan Pihak-Pihak yang Terlibat Wak
tu
Doku Men
TPMF
/PD I Panitia GPM/kapro di/ka-panitia kegiatan yang berkaitan dengan penyusunan dokumen mutu (manual prosedur dan instruksi kerja) dan instruksi kerja) kepada panitia kegiatan.
6 Pengesahan
9 Evaluasi dokumen mutu (manual
10 Perbaikan dokumen mutu (manual
I. Pihak-Pihak yang Terlibat dalam Proses
1. Dekan bertanggung jawab atas terjaminnya mutu akademik di fakultas. Dalam mengemban tanggung jawab mutu akademik, Dekan dibantu oleh Pembantu Dekan Bidang Akademik dan Tim Penjaminan Mutu Fakultas (TPMF).
2. TPMF terdiri dari : Pembantu Dekan Bidang Akademik sebagai penanggung jawab dan ketua yang dipilih (oleh Senat Fakultas), dengan anggota perwakilan jurusan/ program studi.
Tugas TPMF adalah :
a. Membahas dan menindaklanjuti laporan GPM
b. Melakukan evaluasi terhadap jurusan/bagian/program studi; c. Memperbaiki dan mengembangkan sistem pembelajaran;
d. Memantau pelaksanaan rencana tindakan perbaikan yang menjadi tanggung jawab Dekan.
e. Mengirim hasil evaluasi jurusan /bagian/ program studi ke BPM.
TPMF pada tiap fakultas dibentuk dengan SK Dekan, dan dalam pengembangan sistem penjaminan mutu akademik bertugas antara lain :
a. Penjabaran Standar Akademik Universitas ke dalam Standar Akademik Fakultas.
c. Sosialisasi sistem penjaminan mutu ke semua sivitas akademika di fakultas yang bersangkutan;
d. Pelatihan dan konsultasi kepada sivitas akademika fakultas tentang pelaksanaan penjaminan mutu.
3. Ketua Jurusan/Ketua Program Studi bertangung jawab atas tersusunnya Spesifikasi Program Studi (SP) :
a. Manual Prosedur (MP)
b. Instruktur Kerja (IK) yang sesuai dengan Standar Akademik, Manual Mutu, dan Manual Prosedur Tingkat Fakultas.
Ketua Jurusan/Ketua Program Studi bertanggung jawab atas terlaksananya: a. Proses pembelajaran yang bermutu sesuai dengan SP, MP, IK; b. Evaluasi pelaksanaan proses pembelajaran;
c. Evaluasi hasil proses pembelajaran; d. Tindakan perbaikan proses pembelajaran;
e. Penyempurnaan SP, MP, dan IK secara berkelanjutan.
4. Gugus Penjaminan Mutu (GPM) dibentuk pada tingkat jurusan/bagian/program studi dengan SK Dekan, dan terdiri dari :
a. Ketua yang dipilih oleh jurusan/bagian/program studi.
b. Anggota-anggota : sekretaris program studi dan staf pengajar. GPM bertugas :
a. Menyusun dokumen mutu tingkat prodi
b. Menyusun laporan hasil evaluasi proses pembelajaran. c. Melakukan evaluasi proses pembelajaran semester.
d. Memantau pelaksanaan rencana tindakan perbaikan yang menjadi tanggung jawab ketua jurusan/bagian/program studi.
e. GPM mengadakan rapat minimal sekali dalam satu semester (di akhir semester).