www.KekuatanPikiran.com
DISCLAIMER AND TERMS OF USE AGREEMENT
Penulis dan penerbit telah berusaha sebaik mungkin dalam mempersiapkan materi dalam tulisan ini. Akan tetapi penulis dan penerbit tidak memberikan jaminan mengenai keakuratan, kecocokan, kerelevanan, atau kesempurnaan isi dari ebook ini. Informasi yang disampaikan dalam tulisan ini adalah semata-mata bersifat mendidik atau edukasi. Karena itu jika anda hendak mengaplikasikan informasi yang terdapat dalam ebook ini, andalah yang bertanggung jawab atas tindakan anda.
Penulis dan penerbit telah berusaha sebaik mungkin untuk
mempresentasikan informasi dan isi yang bermanfaat ini. Tetapi kami tidak memberi jaminan mengenai peningkatan kualitas atau kesuksesan akibat dari menggunakan materi, gagasan, teknik, dan metode yang dipaparkan dalam
ebook ini. Contoh-contoh yang diberikan tidak dapat ditafsirkan sebagai suatu janji atau jaminan. Keberhasilan adalah tanggung jawab penuh dari pengguna produk kami.
Keberhasilan pengguna tergantung pada kerja keras, keseriusan, dan komitment dalam mempraktekan semua ide dan informasi dalam produk kami. Dan tingkat keberhasilan pengguna ditentukan banyak faktor yang diketahui oleh pengguna sendiri.
Penulis dan penerbit dalam bentuk apapun tidak bertanggung jawab kepada siapapun juga atas kerusakan atau kerugian yang diakibatkan dari
penggunaan ide-ide dan informasi dari produk kami. Dan kami tidak memberikan jaminan apapun untuk hal ini.
Dr. Tertius Lantigimo
DAFTAR ISI EBOOK TEKNIK SUBJECTIVE COMMUNICATION
PENDAHULUAN - hal 6
MODUL 1
PENTINGNYA TEKNIK SUBJECTIVE COMMUNICATION hal 9
1. MENGGAPAI SUKSES DAN IMPIAN. MUNGKINKAH? BISNIS hal 10
CINTA IDAMAN hal 12 PEKERJAAN IDAMAN hal 13 JABATAN hal 15
HUBUNGAN HARMONIS hal 16
2. MENGAPA ANDA MEMBUTUHKAN SUBJECTIVE COMMUNICATION hal 17
Apa kelebihan teknik subjective communication? hal 21 Keuntungan menggunakan Subjective communication hal 21
MODUL 2
PENGETAHUAN DAN PRINSIP DASAR SUBJECTIVE COMMUNICATION
1. APA YANG DIMAKSUD DENGAN SUBJECTIVE COMMUNCIATION hal 22
2. BEBERAPA FAKTA ILMIAH MENGENAI PIKIRAN MANUSIA hal 26
3. PRINSIP DAN PENGETAHUAN DASAR SUBJECTIVE COMMUNICATION hal 35
4. TEKNIK DASAR SUBJECTIVE COMMUNICATION hal 37
MODUL 3
PERSYARATAN DASAR
SUBJECTIVE COMMUNICATION
1. Hal-hal yang harus dimiliki dan dilakukan hal 40 2. Hal-hal yang TIDAK diperbolehkan hal 43
3. Syarat Kesehatan Fisik hal 45
4. Gelombang Otak Untuk Subjective Communication hal 46
MODUL 4
MELAKUKAN PRAKTEK SUBJECTIVE COMMUNICATION
1. KAPAN WAKTU YANG TEPAT hal 51 2. LANGKAH-LANGKAH PRAKTEK hal 52
Langkah 1: Program pikiran anda saat sebelum tidur hal 53 Langkah II: Persiapkan Diri Anda hal 56
Langkah III: Bagaimana Melakukan Komunikasi hal 57 Praktek Subjective Communication
dalam bisnis atau usaha anda hal 65
Praktek Subjective Communication Dalam hal hubungan hal 65 Praktek Subjective Communication Untuk mendapatkan Kekasih
Idaman hal 66
Praktek Subjective Communication untuk Memotivasi Anak hal 67
Praktek Subjective Communication Untuk Proposal hal 68 Praktek Subjective Communication Untuk
Orang Yang Berhutang hal 69
Praktek Subjective Communication Untuk Orang Yang Bermusuhan hal 70
Praktek Subjective Communication Dengan Target Orang Banyak atau Secara Massal hal 70
Informasi Penting Tambahan hal 73 4. Efektifitas dan Kemanjuran hal 74
MODUL 5
KUNCI KEBERHASILAN
1. Anda harus benar yakin atau percaya apa yang anda lakukan hal 75
2. Anda harus peracaya pada diri anda sendiri hal 76 3. Keyakinan pada produk dan jasa hal 77
4. Pengendalian emosi hal 77 5. Pengendalian Pikiran hal 78
PENDAHULUAN
PERHATIAN!
JANGAN LEWATKAN bab ini. Anda harus membaca bagian ini sampai selesai supaya tidak terjadi kesalahpaham.
Pertama-tama kami sampaikan terima kasih sudah bergabung
dengan kami. Semoga informasi yang kami berikan ini bermanfaat bagi anda dalam mencapai sukses dan impian.
Sebagai orang yang beragama mari kita naikan puji dan syukur kita kepada Tuhan Yang Mahakuasa yang sudah memberikan
berkah yang melimpah dalam kehidupan kita.
Mungkin ada yang menganggap bahwa ilmu yang kami ajarkan ini bertentangan dengan agama atau ada syiriknya. Seperti kami sudah sebutkan pada surat penjualan bahwa teknik ini benar-benar ilmiah dan tidak melibatkan hal-hal yang bersifat mistik atau magis. Dan kami sendiri sangat tidak suka hal-hal berbau mistik karena bertentangan dengan keyakinan saya. Kami berani memperkenalkan teknik ini karena benar-benar ilmiah.
Kami menganggap anda adalah orang yang beruntung bisa mendapatkan ilmu dan teknik subjective communication ini. Informasi mengenai teknik ini belum ada di tempat lain di Indonesia. Kami sendiri mempelajarinya dari luar negeri. Kami
pernah tinggal di luar negeri selama 8 tahun saat study. Anda bisa membuktikannya sendiri kelangkaan ilmu ini dengan mencari
subjective communication dalam bahasa Indonesia. Istilah ini adalah istilah dalam bahasa Inggris. Dan anda hanya akan mendapatkannya dalam bahasa Inggris. Itupun tidak lengkap
karena teknik ini begitu eksklusif, kecuali anda menjadi member dari situs-situs yang akan kami sampaikan sebentar.
Dari pelatihan dan training yang kami ikuti kami membuat panduan ini dalam BAHASA INDONESIA supaya masyarkat Indonesia juga bisa mendapatkan manfaatnya.
Sesungguhnya ilmu mepengaruhi pikiran orang lain dengan teknik subjective communication ini adalah pemanfaatan dari kekuatan dan potensi pikiran yang Tuhan berikan kepada manusia.
Memanfaatkan kekuatan pikiran sesungguhnya adalah tindakan nyata bersandar dan berserah kepada Tuhan yang telah
memberikan potensi itu. Sama seperti Tuhan memberikan pikiran manusia untuk berpikir supaya dapat menikmati kehidupan yang lebih baik. Menguasai teknik subjective communication tidak berarti bermalas-malas. Teknik ini sesungguhnya dimaksudkan untuk mempermudah usaha dan pekerjaan. Bukan scheme cepat kaya.
Doa harus selalu dipanjatkan kepada Tuhan. Dan usaha dan kerja keras harus tetap dilakukan. Dan supaya semua kerja keras tidak sia-sia maka pergunakanlah teknik yang hendak kami ajarkan ini. Supaya berhasil anda harus serius untuk menguasai teknik ini dengan baik dan benar. Jangan anda hanya membaca sepintas
tanpa latihan dan praktek lalu mengharapkan sukses. Atau hanya mencoba sekali tidak berhasil kemudian mengatakan tidak benar. Petunjuk dalam panduan harus benar-benar diikuti. Kesuksesan anda akan datang jika anda benar-benar belajar dan
mempraktekan teknik ini.
Beberapa Petunjuk Penting
Pelatihan Teknik Subjective Communication ini di bagi dalam beberapa modul. Karena itu:
1. Mohon mempelajari modul secara berurutan. Jangan dilompat-lompat.
2. Dituntut keseriusan dalam mempelajari teknik ini. Anda tidak boleh hanya membaca biasa atau browsing saja tanpa mempelajarinya dengan benar.
3. Dituntut kesabaran dalam mempelajari ilmu ini. Jangan tergesa-gesa atau keburu napsu.
4. Jika belum mengerti bacalah panduan secara berulang-ulang.
5. Lakukanlah praktek atau latihan sesuai dengan petunjuk yang ada.
Jika anda serius, sabar dan tekun niscaya teknik Subjective Communication ini dapat anda kuasai dengan baik demi mencapai kesuksesan dan impian anda.
MODUL 1
PENTINGNYA TEKNIK
SUBJECTIVE COMMUNICATION
1. MENGGAPAI SUKSES DAN IMPIAN. MUNGKINKAH?
Setiap orang punya impian dan masalah. Dan semua orang ingin meraih impian dan mengatasi masalah. Impian mendorong setiap orang untuk maju dan berjuang. Setiap orang mempunyai impian untuk memiliki masa depan atau kehidupan yang cerah.
Kehidupan yang lebih baik adalah kehidupan yang tanpa masalah. Memang impian hidup tanpa masalah kedengaran tidak masuk
akal tetapi inilah impian setiap orang. Karena itu setiap orang akan berusaha mengatasi masalahnya tanpa menimbulkan masalah
baru. Apa mungkin?
Sayang, banyak orang yang bekerja keras untuk mengejar sukses dan impian tetapi gagal. Dan pada akhirnya mereka stres. Tetapi jika anda mengetahui rahasia besar ini apa yang tidak mungkin akan menjadi mungkin.
Apa impian anda? Setiap orang pasti punya impian yang ingin
diraih. Ada berbagai hal yang ingin dicapai antara lain hal-hal yang akan saya sampaikan berikut ini:
BISNIS
Setiap orang ingin sukses dalam bisnis, bukan? Seorang pebinis baik off-line maupun online memiliki impian bisnisnya berhasil dan mendatangkan profit yang besar. Tetapi kenyataannya adalah bahwa tidak selamanya bisnis itu berjalan dengan lancar. Biasanya anda hanya mendapat untung kecil atau bahkan merugi padahal
anda sudah mengeluarkan modal yang cukup. Mungkin anda sudah melakukan promosi atau memasang iklan di mana-mana
tetapi hasil masih kurang memuaskan. Iklan anda tidak mendapat targeted traffic atau sasaran yang tepat. Atau mungkin anda memasang iklan berbayar atau PPC (Pay Per Click) tetapi tidak mendapatkan pemasukan yang cukup karena pengeluaran
membayar click jauh lebih besar dari pada conversion (yang transaksi). Semua cara anda sudah lakukan tetapi sepertinya menemui jalan buntu. Lalu apa yang anda harus lakukan supaya anda sukses?
Atau mungkin anda memiliki usaha seperti toko, kiosk, atau dagang kecil-kecilan. Ada banyak pengunjung yang datang. Tetapi entah mengapa mereka hanya datang melihat-lihat dan kemudian pergi tanpa membeli. Apa yang salah ya? Apakah produk anda tidak menarik, atau pelayanan anda kurang memuaskan? Setelah anda pikir-pikir sepertinya anda mengatakan bahwa anda telah melakukan pelayanan secara maksimal. Lalu apa yang salah ya?
Mungkin anda adalah seorang penjual jasa seperti jasa asuransi. Tugas anda adalah berusaha mendapatkan klien sebanyak
mungkin untuk menjadi member. Anda mempunyai teknik sendiri bagaimana memprospek calon member. Dan sepertinya banyak yang berminat untuk anda prospek. Semua keahlian anda keluarkan untuk membujuk prospek untuk menjadi member. Entah mengapa hasil yang anda harapkan tidak begitu memuaskan karena calon member anda diambil orang lain. Keuntungan sudah di depan mata, tetapi last minute batal. Mengapa?
Masalah-masalah seperti yang disebutkan di atas sering dialami oleh banyak orang yang melakukan kegiatan bisnis. Dan masalah-masalah itu biasanya menambah masalah-masalah baru pada masalah-masalah yang sudah ada. Dan akhirnya menjadi beban pikiran dan
mengakibatkan stress.
Padahal jika anda menggunakan teknik kekuatan pikiran yang saya akan ungkapkan pada bab berikutnya, anda tidak perlu
mengeluarkan terlalu banyak energi dan uang untuk membuat bisnis anda lancar. Anda dapat menggunakan potensi kekuatan pikiran anda, yang mungkin anda tidak pernah tahu bahwa anda memiliki kemampuan itu, untuk menolong anda.
Pak Tertius terima kasih atas ilmunya. Setelah
mempraktekan ilmu yang bapak berikan usaha warnet saya semakin meningkat. Sekarang pelanggan saya sudah
semakin banyak dan saya tidak menyangka.
Satu hal lagi saya juga sudah diterima di perusahaan telkom dengan menggunakan teknik yang bapak ajarkan. Saya
oleh karyawan-karyawan lama. Sekali lagi terima kasih ya pak. Ilmunya sangat dahsyat . . .
Wahyu Jakarta
CINTA IDAMAN
Masalah lain yang sering dialami oleh manusia di planet bumi ini adalah masalah cinta. Setiap orang di muka bumi ini
mendambakan cinta sejati dalam hidupnya. Dia akan berusaha keras mencari kebahagiaannya. Tetapi upaya itu tidak selamanya berjalan dengan mulus karena: pertama orang yang kita cintai tidak menerima cinta kita; kedua dia lebih menyukai orang lain. Kita sudah menyaksikan bagaimana banyak perkawinan yang
hanya bertahan beberapa tahun dan pada akhirnya bercerai. Ini menandakan bahwa cinta yang dimiliki selama ini bukanlah cinta sejati, karena cinta sejati itu akan bertahan sepanjang masa.
Anda juga tahu dan mungkin mengalami kehidupan suami isteri atau hubungan asmara yang menyedihkan. Mungkin saja kita
masih hidup bersama tetapi sebenarnya perasaan cinta itu sudah hampir tidak ada lagi. Atau mungkin kita masih mencintainya tetapi pasangan kita tidak lagi memiliki perasaan yang sama sehingga hubungan cinta berada di ambang kehancuran. Mengapa tidak semua orang mendapatkan cinta sejatinya?
Ada seorang member yang bergabung hanya karena ingin
mendapatkan cinta sejatinya. Pada awalnya dia gagal, sehingga dia menelpon meminta bimbingan dari saya. Kemudian saya
memberikan bimbingan lanjutan kepadanya. Dan pada hari
berikutnya dia menelpon dan berkata master, gila bener. Saya jadian dengan gadis idaman saya. Saya nembak dan dia menerima cinta saya... Terima kasih master . Saya bukan master, saya hanya ingin berbagi ilmu yang penting ini.
PEKERJAAN IDAMAN
Salah satu masalah terbesar di negeri ini adalah masalah
pekerjaan. Tingkat pengangguran di negeri kita sangat tinggi, dan PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) adalah hal yang sering terjadi. Dengan semakin banyak pelamar pekerjaan berarti semakin
sempit pekerjaan dan semakin kecil peluang untuk mendapatkan pekerjaan, apalagi pekerjaan idaman.
Banyak orang yang pasrah dengan keadaan dan menerima
pekerjaan apa saja walaupun pekerjaan itu tidak menyenangkan bagi mereka. Karena mereka membutuhkan penghasilan untuk bertahan hidup.
Mungkin juga saat ini anda sedang mencari pekerjaan tetapi peluang sangat kecil. Mungkin anda sudah melamar dari satu instansi ke instansi yang lain tetapi anda tidak mendapatkan pekerjaan yang anda inginkan. Kualifikasi anda sudah memenuhi syarat tetapi masih ditolak juga karena gagal pada saat interview atau wawancara.
Dengan teknik yang saya akan ajarkan nanti anda dapat merubah hidup anda. Ada satu kesaksian dari banyak kesaksian yang anda perlu tahu. Salah seorang murid Jim Francis, master subjective communication, menguji keampuhan ilmu subjective
communication yang baru saja dia pelajari. Salah satu perusahaan mencari satu staff untuk perusahaan mereka. Mereka pun
mengiklankan lowongan tersebut. Alhasil ada banyak pelamar termasuk seorang murid Jim Francis. Akan tetapi salah satu persyaratan calon staff itu adalah dia harus sudah memiliki pengalaman paling kurang 10 tahun. Murid Jim Francis ini masih sangat mudah dan belum punya pengalaman kerja apa-apa. Sehari sebelum acara interview atau wawancara sang murid ini
melakukan subjective communication dengan target pemimpin perusahaan. Apa yang terjadi?
Sangat menakjubkan. Dia diterima bekerja di perusahaan tersebut padahal dia belum memiliki pengalaman kerja apapun. Dia telah berhasil mempengaruhi pikiran pemimpin perusahaan tersebut dengan Subjective communication.
Hal serupa dilakukan oleh salah seorang member kami. Dia
berhasil mendapat pekerjaan di luar negeri. Berikut ini testimonial yang dia kirimkan kepada saya. Testimonial ini asli bukan rekayasa dan kami menyalin apa adanya:
Terima kasih pak Tertius. Dengan menerapkan Subjective Communication akhirnya saya lulus interview. Dan saya
segera bekerja di kapal pesiar Amerika. Sungguh sangat luar biasa teknik tersebut.
Sekali lagi terima kasih . . . Yesssss . . .
Wisnu Denpasar
Masih banyak testimonial serupa tetapi kami hanya memberikan satu contoh ini untuk membuktikan bahwa teknik subjective communication itu benar-benar ampuh dan dapat menolong anda.
JABATAN
Setiap manusia yang memiliki karir merindukan jabatan yang tinggi. Karena jabatan dianggap dapat menaikan derajat atau status sosial seseorang. Jabatan juga memberikan kekuasan yang lebih kepada seseorang sehingga dia dapat melakukan apa yang dia inginkan. Coba perhatikan orang-orang yang memiliki jabatan tinggi. Mereka kelihatan memiliki kuasa yang lebih dibandingkan dengan orang lain yang tidak punya. Juga mereka memilki status sosial yang membanggakan. Tentu saja anda juga menginginkan hal seperti ini bukan?
Tetapi bagaimana caranya? Karena tidak mudah untuk membujuk atasan. Lagi pula ada juga orang lain yang menginginkan jabatan yang anda incar. Ada saingan.
Biasanya orang-orang menggunakan kekayaan atau koneksi untuk mendapatkan jabatan. Tetapi bagaimana jika anda tidak punya
uang cukup dan juga tidak punya koneksi. Jika anda ingin berbicara langsung pasti ada kendala psikologis, bukan?
Jika anda mengetahui teknik ini anda dapat membuat atasan anda memberikan dengan sukarela kepada. Anda dapat mempengaruhi pikiran atasan anda sehingga tanpa disadarinya dia memberikan posisi yang anda inginkan.
HUBUNGAN HARMONIS
Setiap orang menginginkan hubungan yang harmonis. Masalah
hubungan suami-istri, pacaran, persahabatan kadang-kadang tidak semulus yang kita bayangkan. Perselisihan adalah hal yang lumrah terjadi. Dan kadang-kadang bisa menjadi lebih buruk. Misalnya, hubungan perkawinan bisa saja berakhir dengan perceraian. Jika anda sedang mengalami masalah hubungan, dan anda sudah
mencoba berbagai cara tetapi masih gagal juga, maka anda dapat mencoba teknik subjective communication. Teknik ini akan
merubah pikiran pasangan atau teman anda untuk menjadi lebih terbuka dan menjadi lebih baik.
Pada modul berikutnya saya akan menjelaskan lebih lanjut apa yang dimaksud dengan subjective communication, prinsip-prinsip dasar, dan bagaimana mempraktekannya. Jika anda sudah
menguasainya anda dapat meraih semua impian anda. Anda akan memiliki senjata rahasia pamungkas dalam mencapai sukses dan impian anda.
2. MENGAPA ANDA MEMBUTUHKAN SUBJECTIVE COMMUNICATION
Saya sudah menyinggung di atas mengapa anda membutuhkan teknik subjective communication ini. Dan saya akan menjelaskannya lebih lanjut pada anda.
Seperti sudah disebutkan di atas bahwa setiap manusia ingin menggapai impiannya dan ingin sukses dalam segala hal. Karena itu tenaga, energy dan dana dikorbankan untuk mencapai semua impian itu.
Apakah usaha anda berhasil? Memang kita melihat ada yang
berhasil. Tetapi kalau kita mau jujur berapa persen dari orang yang bekerja dan berusaha keras yang benar-benar berhasil? Memang
beberapa nama besar atau beberapa orang sukses sering
disebutkan sebagai contoh bahwa orang bekerja keras akan sukses. Tetapi banyak orang yang terperangkap dengan konsep ini ini. Karena sesungguhnya mereka tidak tahu contoh-contoh orang sukses disebutkan hanya dipakai untuk memotivasi orang lain supaya terus berusaha dan tidak putus asa untuk mencapai sukses. Dan tidak pernah disebutkan bahwa banyak orang yang gagal
sekalipun mereka sudah berusaha dan bekerja keras, bukan?. Kita mendengar banyak orang bangkrut setelah membuka usaha, ada orang yang stress karena cinta ditolak atau karena rumah tangga yang hancur berantakan, dll. Orang-orang yang stress bahkan ingin bunuh diri karena kegagalan setelah usaha keras tidak pernah disebutkan. Mengapa contoh-contohn ini tidak
lain. Benarkan? What is the point? The point here is that you need another powerful method to succeed (kalimat saya sendiri:
Maksudnya anda membutuhkan teknik lain yang lebih ampuh untuk mencapai sukses).
Ada satu fakta yang perlu anda ingat. Jika kita ingin sukses mencapai semua impian kita membutuhkan orang lain untuk mewujudkannya. Misalnya, jika kita ingin sukses dalam usaha seperti toko atau berdagang kita membutuhkan para pelanggan untuk membeli produk atau jualan kita. Sama halnya jika anda melakukan bisnis online, mlm, dll, anda tetap membutuhkan orang lain untuk menjadi prospek dan akhirnya menjadi member aktif, dst.
Jika anda penjual jasa seperti insuransi tetap saja anda membutuhkan banyak orang lain untuk menjadikan anda sukses. Dalam percintaan, anda juga tetap membutuhkan orang lain.
Karena cinta anda akan terwujud jika orang yang anda sukai juga menyukai anda supaya anda tidak bertepuk sebelah tangan. Untuk mendapatkan pekerjaan anda membutuhkan koneksi atau orang-orang dalam untuk menggolkan lamaran anda. Pokoknya apapun yang anda lakukan anda harus membutuhkan orang lain.
Nah, yang menjadi persoalan di sini adalah tidaklah mudah untuk membuat orang-orang menolong kita. Tidak mudah meyakinkan
orang lain bahwa produk kita bagus dan mereka harus beli. Juga tidak mudah membuat orang lain menjadi pelanggan, prospek atau member kita dalam bisnis atau usaha yang sementara dirintis.
Juga tidak mudah membuat orang lain jatuh cinta kepada kita. Intinya, tidak mudah mempengaruhi orang lain dengan cara normal atau konvensional.
Ada beberapa cara konvensional untuk mengajak orang lain untuk menjadi pelanggan atau member untuk bergabung dengan bisnis kita. Ada beberapa kategori:
Cara pertama: Dengan teknik berbicara . Anda akan menemui mereka dan mengajak untuk bergabung atau membeli produk anda.
Demikian juga jika anda naksir seseorang dan mau nembak dia anda harus berbicara bukan? Tetapi kendalanya adalah:
Tidak semua orang pandai berbicara Tidak semua orang mau diajak berbicara Ada hambatan psikologis
Ada hambatan emosional Ada gangguan teknis, dll.
Dan akhirnya hasil yang kita peroleh tidak seperti yang kita targetkan. Benarkan?
Cara kedua: Melalui tulisan . Anda pasti mempromosikan
produk atau bisnis anda melalui iklan di surat kabar atau di situs-situs periklanan. Kendala dengan teknik ini adalah tidak semua orang bisa menulis iklan yang meyakinkan. Iklan yang tidak
memiliki daya tarik akan diabaikan begitu saja. Dan lagi pula biaya membayar iklan tidak murah.
Cara ketiga: Cara audio visual . Anda pasti sudah melihat bagaimana stasiun-stasiun televisi menayangkan iklan begitu
gencar. Dan tahukah anda bahwa untuk menayangkan iklan-iklan tersebut anda memerlukan biaya yang cukup besar sampai
miliyaran?
Ini adalah kenyataan!
Dengan demikian dapat dikatakan teknik konvensional tidak akan seefektif yang anda harapkan karena banyak kendala. Anda harus bekerja keras dan mengeluarkan banyak biaya tetapi hasilnya belum tentu dijamin. Karena itu lebih baik anda menggunakan teknik Subjective Communication. Mengapa?
Karena dengan teknik subjective communication pekerjaan anda akan lebih mudah, efisien dan hemat biaya, dan tanpa hambatan psikologis. Dengan subjective communication anda masuk ke dalam pikiran yang bersangkutan baik dia sementara tidur atau pun sementara melakukan aktifitas. Pikiran anda akan bertemu dengan target anda dan anda akan dapat
mengendalikannya untuk keuntungan anda. Dengan teknik ini anda masuk ke pusat kendali orang lain dan anda mengendalikan pikirannya tanpa disadarinya. Teknik ini tidak merugikan orang lain karena salah satu syaratnya adalah orang lain juga harus mendapat keuntungan dari komunikasi subyektif tersebut. Seperti apa? Pada bab berikutnya hal ini akan dijelaskan lebih rinci.
Apa kelebihan teknik subjective communication?
Anda langsung sampai ke sasaran, masuk ke pikiran orang lain dan karena itu lebih efektif dan manjur.
Anda yang memegang kendali dan target hanya menurut. Bebas dari hambatan psikologis atau emosional karena anda melakukannya dari jarak jauh atau tidak bertemu langsung dengan yang bersangkutan.
Hemat biaya dan energy
Dan masih banyak lagi . . . .
Keuntungan menggunakan Subjective communication: Dapat menaikkan omzet penjualan anda
Dapat menambah jumlah pelanggan atau klien anda Dapat mempengaruhi pikiran orang lain
Dapat membuat orang lain menyukai anda Dapat membuat orang lain lebih baik Dapat memperbaiki hubungan yang rusak Dan masih banyak lagi . . .
Tentu saja keuntungan-keuntungan di atas tidak luput dari benar tidaknya teknik subjective communication dipraktekan. Ada
prinsip-prinsip dasar yang anda harus ketahui. Dan juga ada hal yang tidak boleh dilakukan untuk menghindari kegagalan dalam melakukan praktek ini. Anda harus ingat bahwa jika teknik ini dilakukan dengan benar hasilnya akan sangat luar biasa dan bahkan hampir instant. Karena itu bacalah bab berikutnya untuk mengetahui seperti apa subjective communication tersebut.
MODUL 2
PENGETAHUAN DAN PRINSIP DASAR SUBJECTIVE COMMUNICATION
1. APA YANG DIMAKSUD DENGAN SUBJECTIVE COMMUNCIATION
Mungkin anda belum pernah mendengar istilah subjective communication (komunikasi subyektif). Jika anda mencari kalimat ini di google anda tidak akan mendapat istilah atau defenisi subjective communication dalam bahasa Indonesia
kecuali dari situs kami. Anda akan mendapatkan istilah ini dalam bahasa Inggris itupun penjelasannya tidak tuntas karena anda perlu membeli dulu baru mendapatkan informasi lengkap
mengenai istilah dan konsep itu.
Tekni ini adalah teknik komunikasi antar pikiran tanpa anda harus bertemu langsung dengan yang
bersangkutan. Metode Subjective Communication sesungguhnya
adalah metode atau teknik yang eksklusif yang hanya dikuasai oleh segelintir orang. Anda bisa mendapatkan info dan panduan teknik subjective communication dan kekuatan pikiran lainnya di internet tetapi dengan harga yang tidak murah. Anda bisa cek sendiri di http://www.silvaultramindsystem.com/,
http://subjectivecommunication.com,
Jika anda punya uang saya sarankan untuk bergabung dengan salah satu situs di atas. Anda akan mendapatkan manfaat yang tidak terbatas.
Teknik Subjective communication sesungguhnya dibangun di atas dasar fakta ilmiah mengenai kekuatan pikiran manusia, yakni pemanfaatan kekuatan dan potensi pikiran manusia yang akan
dijelaskan selanjutnya sebentar. Beberapa tahun terakhir ini ada banyak penemuan mengenai potensi pikiran manusia dan salah
satunya adalah mengenai teknik subjective communication ini. Seperti yang akan dijelaskan nanti teknik subjective
communication adalah teknik bagaimana menciptakan hubungan atau kontak pikiran atar manusia pada jarak
jauh. Anda tidak perlu bertemu dengan yang bersangkutan untuk berkomunikasi. Cukup dari tempat tidur anda, anda memprogram pikiran anda untuk terjadi kontak pikiran atau kontak batin dan kemudian setelah kontak sudah terjadi anda melakukan
komunikasi langsung. Dan dengan komunikasi ini anda mempengaruhi pikiran target anda.
Dengan subjective communication anda akan memanfaatkan
segala potensi yang ada dalam pikiran anda. Dan juga anda akan memanfaatkan kekuatan yang ada di alam semesta ini. Karena pikiran manusia terhubung dengan alam semesta, seperti satelit yang menghubungkan stasion tv atau radio dengan para pemirsa. Sama seperti sinyal telepon yang menghubungkan banyak orang di dunia ini.
Jika anda benar-benar menguasai teknik ini anda benar-benar akan dapat mewujudkan impian anda tanpa harus mengeluarkan tenaga dan biaya yang besar.
Seperti apa? Akan dijelaskan dalam modul-modul berikutnya.
Prinsip dasar dari subjective communication yang anda akan pelajari sesungguhnya sudah ada sejak manusia diciptakan. Tuhan menciptakan manusia dengan segala potensi yang besar dalam dirinya, dan potensi itu dimaksudkan untuk dimanfaatkan untuk kesuksesan, kesejahteraan dan kebahagiaan manusia. Dan potensi besar itu terdapat dalam otak atau pikiran manusia. Dan RAHASIA ini tersembunyi dari manusia selama ribuan tahun. Sesungguhnya manusia sudah memiliki kekuatan ini sejak lahir, tetapi 99% manusia tidak mengetahui rahasia ini. Rahasia ini terbongkar setelah seorang dokter, dan ahli otak dan pikiran manusia Jose Silva mengadakan penelitian pada awal tahun 1970-an, yang kemudian diikuti oleh ahli-ahli lain seperti Jim Francis.
Sebelum penelitian ini diadakan memang sudah ada yang
mempraktekan kekuatan pikiran seperti, telepathy, clairvoyance, dan kekuatan indra ke-6 lainnya. Tetapi sebelum penelitian tersebut kemampuan pikiran yang luar biasa itu sering dihubungkan dengan kekuatan magis atau mistik. Dan melalui penemuan itu dibuktikan bahwa kekuatan pikiran sesungguhnya ilmiah, dapat diteliti dan diuji kebenarannnya.
2. BEBERAPA FAKTA ILMIAH MENGENAI PIKIRAN MANUSIA
Rahasia mengenai potensi dan kekuatan pikiran manusia telah menjadi obyek penelitian selama bertahun-tahun. Penelitian yang serius dengan hasil yang sangat mengejutkan dilakukan oleh Jose Silva, seorang dokter dan ahli eletronik. Mengenai Penemuan Jose Silva kami berikan sebagai bonus pada halaman download.
Silahkan anda download sendiri (maaf .... dalam bahasa Inggris karena kami memberikan produk aslinya sebagai bonus). Ada banyak hal yang ditemukan. Misalnya bahwa semua manusia
memiliki ESP (Extra Sensory Perception) atau yang sering disebut indra ke-6 atau intuisi sejak lahir, pikiran bawah sadar manusia dapat mewujudkan keajaiban, dan masih banyak lagi. Akan tetapi kita tidak punya waktu untuk membahasnya secara rinci di sini.
Sehubungan dengan teknik SUBJECTIVE COMMUNICATION ada
beberapa FAKTA dari hasil penemuan mengenai kekuatan pikiran yang anda perlu ketahui:
FAKTA #1
Otak manusia terdiri dari 30 milliar neuron atau syaraf otak yang bekerja dengan dahsyat melebihi kemampuan super computer apapun di dunia ini.
Neuron inilah yang bekerja dengan dahsyat menciptakan keajaiban dalam hidup anda. Proses berpikir yang rumit sangat menentukan keadaan hidup manusia. Sukses atau gagal, kaya atau miskin, dan lain-lain, sesungguhnya ditentukan oleh neuron-neuron ini.
Sesungguhnya jika manusia mengerti bagaimana otak manusia bekerja dia dapat mengendalikan masa depannya, dan menjadi sukses. Seperti apa seseorang sesungguhnya ditentukan oleh cara berpikir. Seperti perkataan You are what you think (anda adalah apa yang anda pikirkan). Jadi sikap dan kondisi hidup anda
menggambarkan seperti apa anda berpikir.
FAKTA #2
Memory otak manusia memilki kapasitas 30-70 triliun giga melebihi memory super komputer apapun di dunia.
Semua yang kita lihat, dengar, rasakan, dan alami semua terekam dalam memory manusia yang berkapasitas super besar itu. Anda bisa bayangkan berapa besar file yang anda simpan dalam memory anda selama puluhan tahun hidup anda. Semua hal baik yang positif maupun negatif akan terekam dalam memory anda. Dan pengalaman-pengalaman inilah yang akan menentukan sifat anda. Kalau memory anda merekam lebih banyak hal-hal yang negatif maka anda akan cenderung negatif. Anda akan selalu
memiliki sifat negative thinking . Jika hal-hal positif yang lebih dominan maka anda akan memiliki sifat positive thinking . Anda dapat membuktikan sendiri, dengan siapa anda bergaul dan di lingkungan mana anda berada itulah yang akan menentukan sifat dan sikap anda seperti apa. Karena pengalaman di lingkungan anda itulah yang akan terekam kuat dalam pikiran bawah sadar anda dan mengendalikan cara berpikir, bertindak dan mengambil keputusan dalam hidup anda.
FAKTA #3
Pikiran manusia terhubung dengan alam semesta yang dalam bahasa psikology disebut UNIVERSAL
CONCIOUSNESS (pikiran alam semesta) atau dalam bahasa biologi disebut MORPHOGENETIC FIELD (medan morfogenetika).
Memang penemuan bahwa pikiran manusia terbubung dengan alam semesta masih belum banyak diketahui orang, dan juga masih banyak yang belum begitu yakin. Akan tetapi 5-10 tahun terakhir bukti-bukti akurat yang memperkuat penemuan ini bermunculan, sehingga orang skeptik (orang tidak percaya) sekalipun tidak dapat mengelak.
Dr. Karl Pribram, seorang ahli beda otak, menemukan bahwa otak manusia memuat bayangan alam semesta, hampir sama dengan
proses holografik. Dia mengatakan bahwa pikiran manusia terhubung dengan konsep alam semesta dan menerima informasi dari alam semesta. Apa buktinya? Misalnya, Isaac Newton kira-kira mendapat teori gravitasinya dari mana? Siapa yang mengirim pesan itu ke pikirannya sehingga pada akhirnya dia menemukan teori gravitasi itu?
Ilmuwan Inggris, Jacob Boehm, juga mengemukakan penemuan yang serupa mengenai konsep holografik, dan temuan ini sudah
Dari temuan itu didapati bahwa alam semesta menghubungkan
spesis-spesis atau mahluk hidup tertentu. Misalnya seekor tikus dilatih untuk menjelajahi suatu maze atau labyrinth. Tikus yang lain juga akan mengetahui ini lebih cepat karena sudah satu ekor tikus yang memiliki pengetahuan itu.
Hal yang serupa juga terjadi pada manusia. Jika salah seorang manusia menguasai suatu pengetahuan maka akan lebih mudah manusia lain untuk mempelajarinya. Artinya manusia sudah
memiliki pengetahuan yang sama (shared intelligence). Mengapa? Karena alam semesta membantu memberikan informasi yang
sama itu melalui pikiran universal atau pikiran bawah sadar. Dan temuan ini sudah dipublikasikan melalui tayangan BBC. Kemudian keterhubungan ini disebut Morphogenetic Field (medan
morfogenetika)
Orang-orang genius yang menemukan banyak penemuan
spektakuler seperti Copernicus, Galileo Galilei, Sir Isaac Newton, Albert Einstein, Thomas Alfa Edison, Graham Bell, dll, adalah orang-orang yang memiliki pikiran bawah sadar yang terkoneksi kuat dengan alam semesta sehingga mendapat ide atau informasi yang luar biasa. Kalau tidak dari mana mereka mendapat hint atau petunjuk dari penemuan itu? Ketika mereka sudah
menemukan maka kita pun sesama species manusia sudah akan lebih mudah mempelajari temuan mereka. Mengapa? Karena pikiran kita saling terhubung.
Selanjutnya, seperti sudah disebutkan di atas, dalam otak manusia terdapat 30 miliar neuron atau syaraf otak. Dan luar biasanya
dalam setiap neuron terdapat kumpulan atom yang besar yang beroperasi seperti komputer yang dapat berhubungan satu sama lain melalui jaringan otak. Otak manusia beroperasi seperti komputer tetapi dalam skala yang jauh lebih dahsyat.
Bandingkan dengan fakta berikut ini. Hampir semua komputer kantor saling terhubung dan mampu berkomunikasi dengan komputer lain di kota bahkan negara lain hanya karena satu modem yang menghubungkan semua jaringan. Misalnya data-data bank yang besar dapat diakses dari komputer lain pada kantor bank yang sama di kota yang berbeda atau negara lain. Karena komputer-komputer tersebut saling terhubung. Dan hal ini terjadi karena adanya jaringan internet.
Nah, pada saat-saat tertentu pikiran manusia juga memiliki keterhubungan dan kemampuan yang sama. Dengan kata lain pikiran manusia, seperti jaringan komputer, terhubung dengan pikiran manusia yang lain, dan keterhubungan itu dapat dipicu atau diciptakan melalui alam semesta. Psikolog ternama Karl Jung menyebut mysteri keterhubungan pikiran ini universal
conciousness (kesadaran/pikiran alam semesta) dan ahli biologi Rupert Sheldrake menyebutnya morphogetic field (medan
morfogenetika) dan kita menyebutnya super mind .
Penemuan yang serupa juga mengatakan bahwa semua mahkluk hidup memiliki medan energy (energy field) yang khas. Pada tahun 1940 Harold Burr, seorang neuroatomist dari Yale
University, mengadakan penelitian mengenai medan energy tersebut. Dan dia menemukan bahwa semua mahluk hidup
memiliki medan energy bahkan medan energy tersebut sudah dapat dideteksi pada tahap embrio.
Kesimpulannya adalah energi-energi inilah yang menghubungkan satu mahluk dengan mahkluk yang lain. Itulah sebabnya pada
saat-saat tertentu akan terjadi kontak energy. Suatu penelitian di di Jepang diadakan terhadap seratus ekor monyet di suatu pulau yang terpencil. Seekor monyet yang dianggap paling pandai dari yang lain dipilih dan dilatih. Monyet itu dilatih bagaimana mencuci kentang. Setelah dicoba pada monyet-monyet lain
ternyata mereka lebih cepat menguasai keahlian itu karena satu ekor monyet tadi sudah terlebih memiliki keahlian mencuci kentang.
Dan satu hal yang lebih mengejutkan adalah beberapa bulan kemudian kelompok monyet lain yang berada di pulau yang lain yang agak berjauhan, entah bagaimana, juga tahu bagaimana mencuci kentang seperti yang diajarkan pada kelompok monyet di pulau yang satu tadi. Sekali lagi hal ini membuktikan temuan
shared intelligence (memiliki pikiran/inteligen yang sama) di atas. Medan energy monyet tersebut tertransfer ke kelompok yang lain sehingga mereka juga memiliki pengetahuan yang sama.
Pada manusia medan energy ini jauh lebih kuat, dan karena itu keterhubungan atau koneksi antar manusia itu jauh lebih kuat. Keterhubungan ini sering disebut dengan istilah hubungan
pikiran atau hubungan batin (mental connection), dan hubungan ini akan lebih terasa oleh mereka yang memiliki hubungan darah seperi orang tua dan anak, adik kakak, atau saudara. Itulah
sebabnya jika sesuatu terjadi pada saudara kita, kita akan
merasakan sesuatu yang sering kita sebut firasat . Hal ini terjadi karena adanya mental connection atau hubungan batin tadi.
Darimana dan mengapa ada perasaan seperti itu? Seperti dikatakan di atas, kita merasakan semua itu karena ada alam semesta yang menghubungkan melalui medan energi tadi, seperti
sinyal yang menghubungkan pikiran yang satu dengan yang lain.
FAKTA #4
Pikiran manusia saling berinteraksi setiap saat tanpa disadari.
Tanpa disadari pada level pikiran bawah sadar terjadi komunikasi antar pikiran. Kita saling mengirim pesan baik itu positif maupun negatif tanpa sadar. Jika pesan positif yang diterima maka akan terjadi interaksi yang positif. Coba perhatikan ada orang yang baru saja bertemu tetapi rasanya sudah lama bertemu. Biasanya ada
komentar seperti ini kok sepertinya kita sudah lama kenalan, padahal baru ketemu sekarang?
Saya ingat ketika saya bertemu dengan seorang bapak di Irlandia pada suatu pertemuan. Kami baru bertemu pada hari itu. Tetapi entah mengapa percakapan kami berlangsung sangat akrab seolah-oleh kami sudah lama berteman. Ini tandanya bahwa ada
Hal ini dapat juga dibuktikan pada fenomena yang satu ini. Pasti anda sudah tahu istilah love at the first sight (cinta pada pandangan pertama), bukan? Seseorang langsung saling tertarik atau jatuh cinta kepada orang yang lain pada pertemuan pertama. Mengapa demikian?
Hal yang sebaliknya juga dapat terjadi. Ada juga orang langsung tidak senang atau tidak menyukai sesorang pada pertemuan
pertama tanpa alasan yang jelas. Mengapa? Seperti sudah
disebutkan di atas karena telah terjadi komunikasi tanpa sadar pada level pikiran bawah sadar.
FAKTA #5
Pikiran manusia pada saat tertentu menjelajah di alam semesta.
Temuan lain yang menarik adalah bahwa pikiran manusia
menjelajah pada saat-saat tertentu. Memang agak sulit untuk diterima oleh akal sehat. Tetapi sehubungan dengan apa yang disebut dengan pikiran alam semesta (universal conciousness) di atas maka ditemukan juga bahwa pada saat-saat tertentu pikiran manusia menjelajah lewat pikiran bawah sadarnya. Sudah pernah mendengar istilah astral travel ? Teknik ini dapat membuat seseorang membagi diri , berkelana atau menjelajah ke mana saja dia inginkan. Anda perlu berlatih untuk menguasai teknik ini. Ketika kontes the master diadakan di RCTI Joe Sandy, yang
sekarang sudah menjadi salah satu the master , membuktikan hal ini. Dua peserta dibuatnya mengalami astral travel ke pantai di
Bali sementara tubuh mereka berada di atas panggung studio RCTI. Sebagai bukti sepatu kedua peserta tersebut berisi pasir pantai. Dan para hadirin pun sangat terpukau.
Bagaimana dengan pengalaman pribadi anda? Mungkin anda juga kurang yakin. Saya mau tanya? Pernakah anda bermimpi bertemu dengan seseorang yang anda tidak kenal atau orang yang anda tidak harapkan untuk masuk dalam mimpi anda? Pernah kan? Pertanyaan di sini adalah: Mengapa anda tiba-tiba saja memimpikan orang itu? Jawabannya adalah karena pikiran
manusia menjelajah pada saat-saat tertentu. Pikiran anda bertemu dengan pikiran orang tersebut di alam semesta dan itu yang masuk ke dalam alam bawah sadar anda dan muncul sebagai mimpi. Ini adalah tandanya bahwa pikiran manusia terhubung satu sama lain.
Masih banyak fakta-fakta lain mengenai rahasia pikiran manusia dan segala potensinya. Tetapi untuk tujuan kita cukup beberapa hal yang saya sebutkan di atas.
Selanjutnya kita akan masuk agak lebih dalam mengenai prinsip-prinsip dasar subjective commuication.
3. PRINSIP DAN PENGETAHUAN DASAR SUBJECTIVE COMMUNICATION
Berdasarkan fakta-fakta di atas munculah teknik Mempengaruhi Pikiran Orang lain Jarak Jauh dengan teknik
SUBJECTIVE COMMUNICATION. Sekali lagi teknik ini
terhubung, pikiran manusia menjelajah, dan kontak pikiran dapat dipicu atau diciptakan.
Berikut ini adalah salah satu penelitian yang anda perlu ketahui. Pada tahun 1966, seorang psychic Rusia yang terkenal, Karl
Nikolaeiv melibatkan diri dalam suatu penelitian yang luar biasa yang dilakukan oleh para ilmuwan Soviet yang skeptis (tidak
percaya) pada kekuatan pikiran. Dan penelitian itu sangat berhasil sehingga diberitakan secara meluas melalui berbagai media masa di Rusia, dan hal ini menarik minat banyak pihak, baik para kaum awam maupun para ilmuwan. Dilaporkan bahwa karena penelitian tunggal ini Pemerintah Soviet menjadi sangat serius untuk meningkatkan penelitian mengenai kekuatan pikiran.
Seorang rekan kerja Karl Nikolaeiv dijadikan obyek penelitian. Secara diam-diam para peneliti mengatur rekan Karl Nikolaeiv ini untuk mengirim pesan-pesan telepathy yang diberi kode kepada Nikolaiev. Pengirim -nya berada di Moscow sementara Nikolaiev berada di Universitas Leningrad, kabel dihubungkan dengan monitor gelombang otak. Sang pengirim, dalam waktu yang sudah diatur harus memikirkan sesuatu yang emosional seperti
meninju seseorang yang dibenci. Dia harus melakukan hal ini selama 15 detik sebagai kode morse titik dan selama 45 detik sebagai kode morse garis datar . Pesan yang dikirim dalam kode morse pikiran/batin adalah MIG, diterima dengan baik, dan hal ini mengejutkan para ilmuwan yang skeptis. Monitor EEG
memperlihatkan suatu perubahan yang tiba-tiba pada pola
kode-kode ini pun dapat diterjemahkan. Nikolaiev tidak begitu menyadari akan isi dari pesan itu, dan secara samar-samar dia merasakan ada pesan sementara dikirim.
Setelah penelitian ini diketahui bahwa manusia dapat berkomukasi pada level ini secara konsistent. Jadi, suka atau tidak suka anda selalu terlibat dalam komunikasi subyektif (subjective
communication) dengan orang lain tanpa anda sadari. Hanya saja pesan yang anda kirim anda tidak sadari positif atau negatif.
Gelombang Otak EEG
Sudah diduga sejak lama bahwa hamisfer otak sebelah kanan, dalam kondisi alfa, beroperasi dalam suatu dunia di mana waktu dan tempat tidak dapat mempengarurinya. Apa yang anda pikirkan mempengaruhi orang lain dan sebaliknya apa yang dipikirkan oleh orang lain mempengaruhi anda pada situasi ini.
Sepertinya ada semacam hubungan yang tidak kelihatan antara medan magnetic bumi dan kompas magnetic di atas bumi. Kedua bagian ini saling berhubungan. Jika medan magnetik bumi bergeser secara tiba-tiba maka setiap kompas yang ada akan bergesar juga secara serempak. Demikian pula jika anda secara tiba-tiba menggeser kompas magnetik, atau magnet apa saja, pergeseran ini akan sedikit mempengaruhi seluruh permukaan medan magnetik bumi. Diakui bahwa hal ini begitu kecil untuk
diukur karena memang tidak dapat diukur, tetapi pengaruhnya tetap ada.
Demikian pula dengan pikiran manusia, jika anda berpikir akan ada gerakan tersendat-sendat atau getaran di seluruh area atau medan pikiran ( thought field ) alam bawah sadar manusia. Rupert Sheldrake menyebutnya MORPHOGENETIC FIELD
(medan morfogentik) dan Karl Jung menyebutnya UNIVERSAL CONCIOUSNESS seperti sudah dijelaskan di atas.
Sekali lagi, dari penelitian ini ditemukan bahwa pikiran manusia dapat saling mempengaruhi. Dan fakta inilah yang mendasari
lahirnya Subjective Communication.
4. TEKNIK DASAR SUBJECTIVE COMMUNICATION
Berdasarkan pengetahuan dan prinsip dasar di atas hal utama dan pertama yang dilakukan dengan subjective communication adalah menciptakan kontak pikiran dengan target yang sudah
ditentukan. Dan kontak pikiran ini harus dilakukan pada saat anda hendak tidur pada malam hari. Ketika kontak pikiran terjadi anda akan terbangun pada pagi hari atau tengah malam tanpa anda
yang membangunkan anda, karena yang membangunkan anda adalah pikiran bawah sadar anda yang telah menerima kontak pikiran dari target yang anda telah tentukan.
Mengapa kontak pikiran dapat terjadi? Salah satu sifat dasar dari pikiran bawah sadar adalah penurut . Apa saja yang anda
perintahkan akan dituruti. Berbeda dengan pikiran sadar yang rasional dan logis dia akan menganalisa dan memfilter semua pesan yang diterima. Pikiran bawah sadar akan melakukan apa saja sugesti atau pesan yang diterima tanpa harus menganalisa terlebih dahulu.
Sesungguhnya apa yang terjadi pada kita setiap hari dikendalikan oleh pikiran bawah sadar kita. Menurut penelitian, semua
tindakan dan keputusan kita 85% dikendalikan oleh pikiran bawah sadar kita. Karena itu hati-hatilah dengan pikiran anda.
Menurut penelitian kontak pikiran dengan orang-orang terdekat kita seperti orang tua, anak-anak, adik kakak, saudara, kerabat, sahabat akan lebih kuat. Tetapi anda perlu ketahui bahwa kontak pikiran juga dapat dilakukan dengan orang yang tidak dikenal sekalipun dalam jarak jauh.
Dengan mengadakan kontak pikiran atau kontak batin anda tidak harus bertemu secara langsung dengan yang bersangkutan.
Misalnya jika anda ingin mempengaruhi pikiran anak anda dengan tujuan mau memotivasi mereka, anda cukup melakukan kontak pikiran dan kemudian komunikasi secara subyektif. Dengan demikian anak anda tidak akan merasa bahwa anda sudah menegur atau menggurui mereka. Dan kalau anda melakukannya dengan benar akan terjadi perubahan sikap secara positif. Anda dapat mempengaruhi pikiran siapa saja dengan subjective communication. Misalnya jika anda akan melamar pekerjaan anda dapat mempengaruhi orang yang akan menginterview anda secara
subjective. Caranya, beberapa hari sebelum interview anda perlu melakukan komunikasi subyektif untuk mempengaruhi
pikirannya. Dan nanti anda akan melihat perubahan sikap yang tak terduga, seperti menjadi ramah kepada anda dan mengiyakan
keinginan anda.
Hebatnya anda dapat menggunakan teknik subjective
communication ini untuk mempengaruhi pikiran orang lain secara masal. Misalnya untuk mempengaruhi orang-orang yang
melakukan bisnis online atau orang-orang yang akan menjadi pelanggan anda.
Tahap kedua yang anda perlu lakukan adalah mempersiapkan diri. Setelah terjadi kontak pikiran dengan target anda akan terbangun. Dan biasanya pada mulanya anda akan merasa agak
bingung atas apa yang terjadi. Karena itu anda perlu menenangkan pikiran supaya menyadari bahwa anda telah memprogram pikiran anda sebelumnya. Pastikan anda mengetahui mengapa anda
terbangun, dan juga pastikan anda tidak tertidur lagi. Karena anda harus lanjut ke tahap berikutnya, yaitu masuk ke level alfa.
Selanjutnya tahap ketiga adalah melakukan subjective communication atau komunikasi subyektif itu sendiri dalam kondisi alfa. Anda perlu menyiapkan kalimat-kalimat apa yang anda harus sampaikan pada saat melakukan komunikasi tersebut. Seperti apa kalimat-kalimat anda dalam komunikasi sangat menentukan keberhasilan anda. Jika anda sudah berhasil
menguasai teknik ini hidup anda akan jauh lebih baik dan impian anda akan terwujud dengan lebih mudah.
Secara rinci dan lengkap tahap-tahap ini akan dibahas dalam modul-modul berikutnya.
MODUL 3
PERSYARATAN DASAR
SUBJECTIVE COMMUNICATION
Sebelum melakukan praktek Subjective Communication kita perlu mengetahui hal apa saja yang boleh dilakukan dan yang tidak boleh dilakukan supaya praktek Subjective Communication
berhasil. Sering ada yang bertanya kenapa saya belum berhasil? Kenapa saya sudah praktek tapi kok tidak berhasil? Pertanyaan ini perlu dijawab dengan pertanyaan. Sudah benarkah cara anda
mempraktekan Subjective Communication? Karena
mempraktekan Subjective Communication tidak hanya cara atau teknik saja, tetapi juga melibatkan emosi, mental dan perasaan seperti akan diuraikan di bawah ini. Jika kita tidak memperhatikan aspek ini maka praktek Subjective Communication kita tidak akan berhasil. Mengapa? Sikap, emosi dan perasaan akan turut
tertransfer ke dalam pikiran target pada saat melakukan Subjective Communication nanti.
1. Hal-hal yang harus dimiliki dan dilakukan
.. Pikiran Positif (positive thinking)
Hal yang penting dalam melakukan Subjective Communication adalah pikiran yang positif. Dalam arti usahakan pikiran anda
untuk selalu ceria, tenang dan yakin bahwa apa yang anda lakukan akan berhasil.
Kita juga harus memiliki pandangan positif tentang target kita baik secara pribadi maupun kelompok. Kita harus memiliki rasa hormat atau menghargai target.
.. Kepribadian yang ramah, tenang dan sabar
Mental dan kepribadian seseorang pada saat melakukan Subjective Communication sangat menentukan keberhasilan. Anda harus
menunjukan sikap ramah, pikiran tenang dan harus sabar. Anda harus menampakan mental ini pada saat melakukan Subjective Communication. Jika anda memiliki emosi positif pada saat melakukan Subjective Communication niscaya semuanya akan berhasil karena si penerima akan menerima pesannya dengan
positif juga. Jika anda memiliki perasaan negatif maka Subjective Communication akan gagal karena perasaan itu akan tertransfer dan akan diterima secara negatif juga. Karena itu hal ini penting untuk diperhatikan.
.. Beri Keuntungan Kepada Orang Lain
Walaupun praktek Subjective Communication bertujuan untuk memberikan keuntungan kepada kita. Tetapi janganlah
menganggap mereka hanya sebagai target yang dimanfaatkan. Pikirkanlah juga kepentingan mereka. Seperti apa?
Jika anda mempengaruhi pikiran mereka untuk membeli produk anda pastikan mereka akan mendapatkan manfaat dari produk
atau jasa anda. Jika anda mempengaruhi seseorang untuk jatuh cinta pikirkanlah kebahagiaannya. Maksudnya dia akan
berbahagia jika berhubungan dengan anda.
Munculkan sikap memberi keuntungan pada kedua belah pihak. Jangan egois. Ingat komunikasi anda akan berhasil kalau anda memperhatikan pentingnya hubungan mutualisma (saling
menguntungkan). Maksudnya begini. Jika anda menginginkan pelanggan yang banyak untuk membeli produk anda. Anda harus menyampaikan keuntungan apa yang mereka akan peroleh jika membeli produk anda.
Pada dasarnya Subjective Communication akan menolong anda untuk mendorong orang lain atau kelompok lain baik yang dekat maupun yang jauh untuk melakukan sesuatu menurut keinginan anda. Tapi ingat bahwa permintaan itu harus menguntungkan kedua belah pihak. Maksudnya jika anda meminta mereka melakukan sesuatu mereka akan mendapatkan manfaatnya.
Misalnya, ketika anda mempengaruhi pikiran orang lain supaya anda mendapat pekerjaan, katakan pada pemimpin perusahaan bahwa jika anda bekerja di perusahaan tertentu perusahaan itu akan lebih maju, lebih untung, dll.
.. Anda harus yakin dan percaya akan kelebihan dan kualitas anda sendiri.
Misalnya, ketika anda mau melamar pekerjaan katakan bahwa
kualitas anda lebih baik dibandingkan dengan yang lain. Dan perusahaan akan lebih maju jika mempekerjakan anda, dst.
.. Anda harus yakin bahwa produk atau jasa yang anda tawarkan itu berkualitas.
Jika anda menjual atau menawarkan suatu produk atau jasa,
pertama-tama anda sendiri harus yakin akan kualitas produk yang anda jual atau tawarkan. Jika anda sendiri tidak yakin, maka keragu-raguan itu akan turut tertransfer pada saat melakukan Subjective Communication.
Anda harus benar-benar yakin dengan apa yang anda katakan. Kalau tidak yakin usaha anda akan sia-sia. Misalnya, jika anda sedang mempromosikan suatu produk dan menggunakan teknik
Subjective Communication anda harus memiliki keyakinan bahwa produk yang anda promosikan itu memiliki kualitas yang bagus menurut anda. Jika anda tidak yakin atau ragu-ragu maka
ketidakyakinan atau keragu-raguan itu akan turut tertransfer dan hal ini akan merugikan anda.
2. Hal-hal yang TIDAK diperbolehkan
Selain hal-hal yang harus dimiliki di atas, ada juga hal-hal yang TIDAK boleh dilakukan. Berikut ini adalah hal-hal yang perlu anda hindari dalam melakukan Subjective Communication:
.. Hindari pikiran negatif mengenai orang lain baik secara individu maupun kelompok.
Seperti yang sudah disebutkan di atas kita harus memiliki pikiran positif. Karena itu kita harus berupaya menghilangkan pikiran-pikiran negatif tentang orang lain atau target.
.. Jangan bersifat egois atau mau untung sendiri.
Saya hanya mengulangi apa yang sudah disebutkan di atas. Maaf kalau sering mungulangi karena hanya ingin menekankan betapa pentingnya hal ini. Dalam melakukan Subjective Communication hilangkan sifat egois atau mau untung sendiri. JANGAN keburu napsu karena akan berakibat fatal. Sebab, maaf saya ulangi lagi, akan turut tertransfer ke pikiran sasaran atau target.
Dalam melakukan Subjective Communication jangan memikirkan bahwa anda saja yang akan mendapat untung, tetapi kedua belah pihak.
Jangan Mengeritik
Hal lain yang penting untuk anda perhatikan adalah jangan sekali-kali mengeritik orang itu dalam proses melakukan Subjective Communication. Sampaikanlah hal-hal yang positif mengenai orang tersebut. Misalnya anda mempunyai seorang anak yang nakal dan bergaul dengan orang-orang yang tidak benar. Gunakan Subjective Communication dan jelaskan kepadanya bahwa adalah lebih menguntungkan bagi dia kalau berubah dan bergaul dengan orang baik-baik. Jadi, bukan mengeritik atau memarahi dia.
Saya ulangi lagi. Kondisi emosi atau suasana hati anda pada waktu melakukan Subjective Communication sangat menentukan
keberhasilan anda. Jika anda mengerutkan dahi atau marah-marah maka akan mempengaruhi pihak yang menerima. Hal ini sama dengan kalau berbicara langsung dalam percakapan normal. Emosi kita sangat mempengaruhi keberhasilan suatu percakapan atau komunikasi.
Karena itu lakukanlah komunikasi subyektif dengan emosi yang tenang dan bersahabat. Cerialah, bergembiralah, senyumlah dalam komunikasi anda. Suasana hati anda sangat menentukan
keberhasilan anda. Jika suasana gembira yang tertransfer maka yang menerima juga akan bergembira dan menuruti kemauan
anda. Tetapi jika suasana hati yang kurang baik seperti ketus, kesal, egois, memaksa, dan lain-lain ikut tertransfer maka sudah pasti anda akan gagal.
3. Syarat Kesehatan Fisik
Aspek lain yang perlu diperhatikan adalah kesehatan fisik
khususnya pola tidur. Supaya berhasil anda perlu tidur lebih awal, jangan terlalu lelah dan tidur larut malam. Karena anda akan
mengalami kesulitan untuk bangun ketika terjadi kontak pikiran. Fisik anda tidak akan mampu menerima sinyal dari pikiran bawah sadar bahwa telah terjadi kontak pikiran. Ada yang bertanya mengapa mereka tidak terbangun. Ketika saya menanyakan jam
berapa mereka tidur, saya mengetahui kendalanya adalah tidur terlalu larut dan terlalu lelah.
Ketika tubuh sehat, tidur lebih awal, paling lambat jam 10 malam, maka kontak pikiran akan lebih mudah ditanggapi oleh pikiran bawah sadar dan tubuh manusia. Jika kita tidur sudah jam 12 malam maka pikiran akan terlalu lelah untuk menerima kontak pikiran.
Tidur awal sangat baik untuk membentuk kondisi alfa dalam
pikiran kita. Ketika pikiran berada pada kondisi atau gelombang delta akan lebih sulit pikiran bawah sadar membangunkan kita setelah terjadi kontak pikiran.
Mengenai gelombang otak akan dijelaskan di bawah ini.
4. Gelombang Otak Untuk Subjective Communication
Pada saat melakukan Subjective Communication anda akan masuk dalam kondisi alfa.
Apa yang dimaksud dengan kondisi alfa ini?
Istilah ini adalah istilah yang dipakai oleh ilmuwan untuk menjelaskan level gelombang otak dalam kondisi meditasi, menghayal, setengah kantuk, atau kondisi pra-tidur.
Untuk jelasnya seperti ini. Menurut penelitian otak manusia
melalui berbagai siklus pada saat tidur. Ada 4 level atau gelombang otak: yakni level atau gelombang Beta, Alfa, Theta dan Delta.
Level Beta adalah level sadar penuh dan aktif di mana gelombang otak bergetar dengan kecepatan antara 14-30 siklus per detik.
Level Alfa adalah kondisi pikiran pada saat melakukan meditasi, pra tidur atau setengah tidur dan mulai masuk dalam alam bawah sadar. Jadi gelombang alfa bukan pada saat tidur. Walaupun menutup mata kita masih tetap sadar akan apa yang terjadi dan masih dapat fokus atau konsentrasi. Pada level ini gelombang otak bergetar dengan kecepatan antara 8-13 siklus per detik.
Gelombang inilah yang paling tepat untuk melakukan Subjective Communication.
Level berikutnya adalah level Theta (tidur lelap) di mana gelombang otak bergetar dengan kecepatan antara 4 sampai 7
siklus per detik. Pada level ini juga bisa terjadi mimpi tetapi tidak sepotensial pada situasi Alfa.
Level berikut adalah level Delta (tidur sangat lelap) di mana gelombang otak bekerja kurang dari 4 siklus per detik. Pada level ini manusia benar-benar tidak mengingat apa-apa dan sama sekali tidak terjadi mimpi. Mengapa? Hal ini masih merupakan misteri bagi para ilmuwan. Perhatikan gambar gelombang otak di bawah ini:
Anda harus memulai persiapan pada saat anda sebelum tidur, programkan alam bawah sadar anda untuk bangun ketika pikiran anda sedang berhubungan dengan pikiran orang lain (your mind is in contact with the other person s mind).
Gelombang Otak dapat juga digambarkan seperti ini:
Kendengarannya sangat sederhana, bukan?
Percobaan yang dilakukan di laboratorium selama betahun-tahun membuktikan bahwa bukan hanya metode ini berhasil, tetapi dalam beberapa kasus hasilnya sangat menakjubkan dan di luar nalar.
Dalam kenyataannya Subjective Communication begitu mudah untuk dilakukan dan anda tidak perlu memiliki pengalaman apa-apa sebelumnya untuk melakukan teknik ini. Masalahnya adalah anda harus terbangun pada hari subuh atau menjelang pagi untuk melakukan program komunikasi subyektif dan anda cenderung untuk kembali tertidur karena masih mengantuk pada saat proses subjective communication berlangsung. Tapi jangan kuatir ada trik yang sederhana untuk mengatasi hal ini sekalipun anda masih
pemula. Kami akan membahas hal ini pada bagian bawah.
Bahkan pada saat anda selesai membaca buku ini anda akan memiliki pengetahuan yang cukup untuk melalukan Subjective Communication. Dan anda akan lebih menguasainya jika anda melakukan beberapa kali latihan. Hanya dengan menggunakan metode ini anda akan dapat merubah hidup anda menjadi lebih baik. Dan inilah yang sering disebut dengan magic process dari Subjective Communication. Dan memang itu kenyataannya.
Jadi salah satu syarat utama supaya Subjective Communication anda berhasil anda harus yakin akan kualitas anda, jasa atau produk yang anda promosikan atau apa saja yang anda lakukan. Jangan ragu-ragu atau setengah hati. Karena semua yang ada
dalam pikiran anda akan turut tertransfer ketika anda melakukan Subjective Communication. Jika anda melamar pekerjaan katakan bahwa anda memiliki semua qualifikasi yang dibutuhkan. Jika anda ingin mendapat pacar yang anda idam-idamkan katakan bahwa anda adalah orang yang tepat yang memenuhi semua kriteria pacar atau kekasih idaman. . . . dst.
Penggunaan Subjective Communication secara benar tidak hanya akan mempengaruhi pikiran orang lain untuk menolong anda. Tetapi juga akan membentuk lingkungan yang lebih baik. Dan mungkin anda tidak akan mempercayainya jika anda dapat mewujudkannya dengan teknik Subjective Communication ini.
Mungkin anda tidak percaya. Tetapi di sini kita melihat pentingnya proses belajar. Jika anda praktek maka anda akan mengetahui
bahwa pikiran bawah sadar anda memiliki kekuatan yang luar biasa dan kalau dipergunakan dengan benar akan mendatangkan keuntungan bagi anda.
Jika anda ingin mencapai sesuatu yang sangat penting dan membutuhkan orang lain untuk mewujudkannya dan anda belum berhasil juga dengan cara konvensional, maka gunakanlah Subjective Communication untuk mendapatkan hasil yang maksimal bahkan dengan hasil yang tidak terduga. Biasanya hasilnya begitu cepat bahkan hampir instant. Anda tidak memerlukan berminggu-minggu untuk mendapatkan hasilnya.
MODUL 4
MELAKUKAN PRAKTEK SUBJECTIVE COMMUNICATION
Mungkin inilah bagian yang anda paling tunggu-tunggu. Akan tetapi pastikan dulu anda sudah membaca modul-mdul
sebelumnya. Modul-modul di atas sangat penting karena menjelaskan hal-hal dasar yang anda harus ketahui dan anda harus lakukan sebelum melakukan praktek Subjective
Communication. Jika anda belum membacanya silahkan kembali ke atas dan membacanya dulu sampai mengerti.
1. KAPAN WAKTU YANG TEPAT
Pada dasarnya waktu yang paling tepat untuk melaksanakan Subjective Communication adalah pada saat otak manusia sedang beroperasi pada frekwensi komunikasi universal alfa (universal communication frequency of alpha). Untuk diketahui bahwa
manusia melalui beberapa siklus pada saat tidur di malam hari. Salah satu siklus ini adalah tahap atau level alfa (alpha stage) di mana manusia keluar dari tahap tetha/deltha pada saat tidur
sangat lelap, dan kemudian masuk ke dalam tahap alfa. Pada tahap frekwensi otak inilah manusia mengalami mimpi atau setengah mimpi, dan pada tahap inilah pikiran anda dapat berkomunikasi dengan pikiran lain.
Sekali lagi, jika anda hendak melakukan Subjective
Communication anda harus fokus pada target anda pada saat mereka berada dalam situasi alfa (an alpha state). Pada umumnya kondisi ini dialami pada saat seseorang masih dalam keadaan setengah ngantuk di pagi hari atau subuh. Dan pada saat-saat itulah akan terjadi kontak pikiran bawah sadar.
Lalu bagaimana melakukannya? Untuk mencapai kondisi ini anda harus dalam keadaan tidur terlebih dahulu. Karena seperti disebutkan di atas anda akan melalui beberpa siklus gelombang otak. Dan pada saat level alfa muncul akan terjadi kontak pikiran dan anda pun akan dibangunkan.
Pada umumnya kontak pikiran akan terjadi pada tengah malam
atau subuh pagi hari. Karena pada saat-saat inilah pikiran manusia menjelajah dan bisa menerima kontak dari pikiran yang lain.
Itulah sebabnya tidak disarankan untuk melakukan subjective communication pada siang hari.
Jadi subjective communication harus dilakukan pada tengah malam atau subuh pagi hari setelah terjadi kontak pikiran. Bagaimana menciptakan kontak? Sebentar kami akan ajarkan bagaimana caranya.
2. LANGKAH-LANGKAH PRAKTEK
Kami sarankan anda mempraktekan teknik ini sesuai dengan petunjuk ini. Apa yang kami paparkan di sini adalah patokan
standar.
Langkah 1: Program pikiran anda saat sebelum tidur.
Langkah ini sangat penting dan sangat menentukan keberhasilan anda. Usahakan anda tidur awal. Kami sarankan jam 10 malam paling lambat. Maksudnya supaya anda bisa dibangunkan oleh pikiran bawah sadar anda pada saat terjadi kontak pikiran. Buatlah pikiran bawah sadar anda untuk memberikan informasi
kepada anda ketika sudah terjadi kontak pikiran. Dengan kata lain pada saat anda akan tidur, program alam bawah sadar anda untuk dapat bangun ketika pikiran anda sedang berhubungan dengan pikiran orang lain (your mind is in contact with the other person s mind).
Jika anda sudah terbangun anda harus mengatur beberapa hal penting supaya anda tidak mengantuk dan kembali tertidur lagi sementara berada dalam tahap transmisi alfa (alpha
transmission). Apa yang perlu anda lakukan adalah membasuh atau membasahi wajah anda supaya tidak tertidur selama proses komunikasi nanti.
Jadi prinsip kerja dari Subjective Communication ini adalah seperti ini. Sekali lagi program pikiran anda ketika akan tidur pada malam hari untuk terjaga ketika neuron otak anda beresonansi dengan neuron otak orang lain. Pada saat itulah pikiran anda telah mengadakan komunikasi. Kedengaran begitu sederhana bukan?
Proses ini hampir sama seperti melakukan telepon internasional pada masa lampau ketika direct dialing (telepon langsung) belum ada. Di mana anda harus mengadakan janjian terlebih dahulu dan ketika operator berhasil menghubungi tujuan telepon anda maka dia akan menelpon anda dan anda berdua bisa dihubungkan dan dapat berkomunikasi. Kira-kira Subjective Communication seperti ini. Dan jika anda ingin berkomunikasi dengan sekelompok orang anda dapat berhubungan dengan cara yang sama di mana operator akan mengatur confference call .
Hanya saja ketika anda melakukan Subjective Communication multiple connection (terhubung dengan banyak orang) hubungan dengan yang lain akan tercipta secara instant. Yang perlu anda lakukan hanyalah membayangkan atau memvisualisasikan orang tersebut atau kelompok yang anda ingin kontak berada di depan anda. Dan neuron otak kanan otomatis akan membentuk jaringan yang menghubungkan semua yang anda ingin kontak.
Keistimewaan metode ini adalah anda tidak akan pernah melakukan kesalahan. Tidak akan pernah terjadi kesalahan koneksi karena pikiran anda yang langsung berbicara kepada pikiran orang lain.
Sekali lagi melalui Subjective Communication pikiran anda akan berkomunikasi dengan pikiran-pikiran orang lain pada level alfa. Jadi apa yang anda katakan dalam pikiran anda itulah yang akan diterima oleh pihak penerima. Dan pikiran yang menerima akan
memasukan hasil percakapan itu dalam pikiran bawah sadar mereka. Segala sesuatu yang ada dalam pikiran anda akan
tertransfer ke target atau pihak yang menerima. Karena itu anda harus berhati-hati dengan pikiran anda.
Mengenai hal ini kami akan membahasnya lebih lanjut di bawah!
Untuk lebih jelasnya cara memprogram pikiran adalah seperti ini: Ketika anda hendak tidur katakan pada diri anda dengan bersuara. Jadi jangan anda memprogram pikiran kemudian anda melakukan kegiatan lain lagi anda harus langsung tidur. Ketika anda sudah mulai mengantuk dan akan tidur programlah pikiran anda dengan kalimat seperti ini saya akan bangun ketika pikiran saya terhubung dengan pikiran Mr. Galak (sebutkan nama
target jika anda sudah punya target) dan saya tahu mengapa saya terjaga. (Ini hanyalah contoh, anda dapat mengganti nama target sesuai dengan keinginan anda). Ulangi kalimat ini 10 sampai 20 kali untuk memastikan alam bawah sadar anda menerima perintah itu.
Anda perlu melakukan hal ini supaya anda ingat mengapa anda terbangun. Sebagai reaksi, biasanya anda akan terbangun pada tengah malam atau subuh dan anda bingung mengapa anda
terbangun. Jadi, pastikan pikiran bawah sadar anda dapat memberitahukan anda mengapa anda terjaga dari tidur anda. Pastikan kontak pikiran yang membangunkan anda, dan bukan alarm atau gangguan lain.
Ketika anda memprogram pikiran anda pikiran bawah sadar anda akan menarik (mengundang) pikiran target anda untuk bertemu dengan anda.
Langkah II: Persiapkan Diri Anda
Ketika anda terjaga duduklah di atas tempat tidur anda
(supaya anda tidak tertidur kembali) dan santailah supaya anda bisa bertahan pada level alfa. Dan mungkin saja dalam kondisi ini anda dapat saja tertidur kembali. Tetapi situasi ini dapat diakali. Lakukan hal ini. Setelah terjaga dan mengetahui alasan
mengapa anda terjaga, turunlah dari tempat tidur dan basahilah wajah anda supaya anda tidak tertidur untuk sementara. Setelah kembali ke tempat tidur duduklah dalam posisi bersandar dan usahakan anda tidak tertidur dulu. Kemudian pejamkan mata anda, tarik napas dalam-dalam beberapa kali supaya anda fokus dan konsentrasi.
Bayangkan target anda ada didepan anda sedang mendengarkan anda dan mulailah berkomunikasi dengan mata tertutup dalam kondisi alfa.
Mungkin anda bertanya: bagaimana saya tahu bahwa seseorang atau sekelompok orang yang menjadi target saya berada dalam keadaan alfa?
Perhatikan ini. Ini PENTING diingat!
Jangan kuatir. Ketika anda sudah terbangun anda harus ingat bahwa pikiran bawah sadar andalah yang membangunkan anda
karena sudah terjadi kontak dengan pikiran orang lain yang anda inginkan. Yang penting di sini bukanlah apakah orang lain juga
Jadi yang mengadakan kontak itu adalah universal mind. Karena itu lanjutkan saja dengan melaksanakan komunikasi subyektif dalam kondisi alfa seperti petujuk di atas.
berada dalam keadaan alfa, tetapi andalah yang perlu berada dalam kondisi alfa. Orang lain mungkin berada dalam kondisi, beta, tetha atau delta. Ini bukan masalah, walaupun perlu diketahui bahwa pikiran seseorang lebih mudah atau rentan
dipengaruhi pada saat dia tidur. Karena, satu hal yang perlu selalu diingat bahwa masing-masing kita memiliki universal mind
(pikiran universal). Dan pikiran inilah yang suka mengembara, dan karena sudah diprogram di alam bawah sadar, pikiran anda bertemu dengan pikiran orang lain yang membangungkan anda.
Langkah III: Bagaimana Melakukan Komunikasi
Setelah anda sudah siap lakukanlah komunikasi. Pastikan anda sudah tahu apa yang anda akan sampaikan. Untuk menolong anda buatlah formulasi kalimat-kalimat anda di atas kertas dan baca dulu sebelum tidur. Sehingga anda akan mengetahui apa yang anda akan sampaikan saat akan melakukan komunikasi secara subyektif.
Subjective Communication dapat dilakukan untuk dua kategori situasi.
Pertama, ketika anda ingin bertemu dengan seseorang. Apakah anda mau melamar pekerjaan (interview), mempresentasikan
nembak pacar, dan lain-lain, lakukanlah persiapan. Persiapkanlah kata-kata yang akan anda sampaikan dalam percakapan nanti. Jika perlu ambilah sehelai kertas rumuskan dengan baik kata-kata yang anda akan sampaikan pada saat komunikasi nanti.
Kedua, Subjective Communication dilakukan ketika anda mengharapkan sesuatu yang baik. Misalnya anda mengharapkan pelanggan yang lebih banyak, mengharapkan kesembuhan, kehidupan bahagia, kesuksesan, cinta, dan lain-lain.
Jika anda merencanakan akan ketemu dengan seseorang
lakukanlah Subjective Communication beberapa hari sebelum anda bertemu dengan orang tersebut. Misalkan anda akan
melamar pekerjaan dan besok hari anda akan mengikuti interview. Untuk memastikan bahwa anda akan diterima lakukan Subjective Communication 2 atau 3 hari sebelumnya. Apalagi anda tau bahwa anda akan dinterview oleh Mr. Galak, bos perusahaan tersebut, yang disegani karena orangnya tidak begitu begitu simpatik.
Jika anda sudah siap lakukanlah hal ini. Misalnya anda sedang melamar pekerjaan untuk menjadi posisi manager yang mungkin sedang diiklankan. Beberapa hari sebelum interview lakukan komunikasi ini.
Bayangkan diri anda sementara berhadapan langsung dengan target anda, misalnya, Mr. Galak dan katakanlah
kalimat-kalimat seperti ini secara perlahan-lahan tapi jelas dalam pikiran anda: