• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PROGRAM INVESTASI INFRASTRUKTUR JANGKA MENENGAH (RPI2JM) BIDANG PU CIPTA KARYA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA PROGRAM INVESTASI INFRASTRUKTUR JANGKA MENENGAH (RPI2JM) BIDANG PU CIPTA KARYA"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PROGRAM INVESTASI INFRASTRUKTUR

JANGKA MENENGAH (RPI2JM) BIDANG PU CIPTA KARYA

PROPINSI SUMATERA SELATAN KABUPATEN BANYUASIN

Nomor : .

Berdasarkan Undang-Undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah telah ditetapkan pembagian kewenangan antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota. Penyediaan infrastruktur permukiman menjadi kewenangan wajib bagi pemerintah kabupaten/kota, sehingga lebih mendekatkan antara pengambil kebijakan dengan masyarakat pengguna infrastruktur permukiman.

Menghadapi dinamika perubahan yang terjadi tersebut, kami menyadari bahwa diperlukan keselarasan dalam cara pandang atau paradigma dalam pengembangan infrastruktur permukiman secara komprehensif yang

terintegrasi, baik dalam konteks kewilayahan maupun dalam keterkaitannya dengan pengembangan sektor lain dalam konstelasi pembangunan regional dan nasional yang berkelanjutan. Untuk itu, kami menyepakati untuk melakukan kesepakatan dalam perencanaan dan pelaksanaan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah Bidang PU Cipta Karya pada tahun 2015-2019.

Berkenaan dengan hal tersebut di atas, pada Bulan Oktober 2013 yang lalu, kami sepakat untuk saling mendukung dalam perencanaan dan

pelaksanaan pembangunan bidang PU Cipta Karya pada tahun 2014-2018 dan seterusnya sebagaimana terlampir.

Rencana Program Inve stasi Infrastruktur Jangka Menengah Bidang PU Cipta Karya ini pada dasarnya dapat dilanjutkan dan dikembangkan sesuai dengan perkembangan kebutuhan yang ada pada tahun-tahun berikutnya. Demikian Program Kerja ini kami buat berdasarkan kepedulian kami dalam berkelanjutan.

SAMBUTAN BUPATI BANYUASIN

Bupati Banyuasin Kepala Dinas PU Cipta Karya Provinsi Sumatera Selatan

YAN ANTON FERDIAN Ir. Rizal Abdullah, DIPL.SE., MT.

(2)

SAMBUTAN BUPATI BANYUASIN

Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kabupaten Banyuasin merupakan dokumen rencana dan program pembangunan infrastruktur bidang Cipta Karya dalam periode lima tahun, yang dilaksanakan secara terpadu oleh Pemerintah Pusat , Pemerintah Provinsi, maupun oleh masyarakat/swasta, yang mengacu pada rencana tata ruang, untuk menjamin keberlangsung an kehidupan masyarakat yang berkualitas dan mewujudkan pembangunan infrastruktur Cipta Karya yang berkelanjutan.

RPI2JM telah diinisiasi sejak tahun 2005 melalui Surat Edaran Direktur Jenderal Cipta Karya No. Pr. 02.03-Dc/496 tanggal 9 Desember 2005 tentang Penyusunan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah Pembangunan PU Bidang Cipta Karya (Infrastruktur Permukiman) Kabupaten/Kota.

Dokumen review RPI 2JM Kabupaten Banyuasin 201 5-2019 ini diharapkan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya demi mendorong

pembangunan dan pengembangan serta peningkatan program-program bidang keciptakaryaan di Banyuasin.

Pangkalan Balai, Desember 2014

YAN ANTON FERDIAN Bupati Banyuasin

(3)

KATA PENGANTAR KEPALA BAPPEDA DAN PENANAMAN MODAL Pada era desentralisasi saat ini, Pemerintah Daerah perlu meningkatkan komitmennya dalam pengembangan infrastruktur bidang Cipta Karya. Sesuai dengan tugasnya, Direktorat Jenderal Cipta Karya memfasilita si pemerintah Kabupaten Banyuasin untuk menyiapkan perencanaan program bidang Cipta Karya secara terpadu melalui Rencana Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) bidang Cipta Karya. RPI2JM bidang Cipta Karya menjadi acuan bagi pemrograman dan penganggaran pembangunan bidang Cipta Karya, sekaligus sebagai

rencana tindak ba gi pemerintah Kabupaten Banyuasin untuk membangun infrastruktur bidang Cipta Karya secara terpadu, efisien, dan efektif.

Keterpaduan ini meliputi keterpaduan sektor (pengembangan permukiman, penataan bangunan dan lingkungan, pengembangan air minum, dan pengembangan penyehatan lingkungan permukiman), serta keterpaduan pendanaan. RPI2JM bidang Cipta Karya juga berfungsi

untuk mengakomodasikan kebutuhan infra struktur permukiman di Kabupaten Banyuasin serta menjawab isu strategis terkini.

Mengingat fungsinya yang penting, RPI2JM bidang Cipta Karya p disiapkan oleh

Pemerintah K abupaten Banyuasin bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan dengan kualitas yang baik.

Diharapkan melalui penyusunan RPI 2JM bidang Cipta Karya yang berkualitas, maka akan terwujud infrastruktur permukiman di perkotaan dan perdesaan yang layak, produktif, berdaya saing, dan berkelanjutan.

Pangkalan Balai, Desember 2014

Ir. H. ALI IMRON BAMIN, M. Si Kepala Bappeda dan Penanaman Modal

Kabupaten Banyuasin

(4)

Puji dan syukur kit a panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat dan perkenan-Nya maka penyusunan dokumen Rencana Pembangunan Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI 2JM) Kabupaten Banyuasin Tahun 2015-2019 dapat diselesaikan dengan baik.

Dokumen Rencana Program Investasi Jangka Menengah ( RPI2JM) disusun untuk efektifitas pelaksanaan dan keberlanjutan pembangunan prasarana di bidang Cipta Karya . Setiap daerah Kota/Kabupaten/Pro vinsi diharuskan menyiapkan rencana dan program investasi Infrastruktur yang terpadu yang selanjutnya diberi nama RPI2JM Bidang Cipta Karya Daerah Kota/Kabupaten/Provinsi.

RPI2JM Kabupaten Banyuasin merupakan merupakan kegiatan lintas sektor dimana pengelolaan pembangunannya menjadi tugas dan tanggung jawab pada beberapa SKPD dan instansi di lingkungan Pemerintah

Kabupaten Banyuasin . Dengan adanya sinergi dan koordinasi yang harmonis antar seluruh komponen pembangunan, diharapkan visi

Kabupaten Banyuasin “Banyuasin Terdepan, Berdaya Saing dan Mandiri ” dapat terwujud.

Akhir kata, semoga RPI 2JM Kabupaten Banyuasin 201 5-2019 ini dapat menjadi acuan bagi semua pihak dalam melaksanakan pembangunan di Kabupaten Banyuasin.

Pangkalan Balai, Desember 2014

Tim Satgas RPI2JM Kabupaten Banyuasin

(5)

DAFTAR ISI

PENYUSUNAN RPI2JM

Sambutan Bupati Banyuasin………... Ii Kata Pengantar Kepala Bappeda Dan Penanaman Modal………... Iii Kata Pengantar Satgas RPI2JM……….. iv

Daftar isi………... v

Daftar Gambar………. xi

Daftar Tabel……….. Xiii

BAB I PENDAHULUAN………... I-1

1.1 Latar Belakang………... I-1 1.2 Pengertian dan Kedudukan RPI2-JM Bidang

Cipta Karya………. I-2 1.3 Keterkaitan RPI2-JM Bidang Cipta Karya dengan RPI2JM Bidang

PU………. I-5 1.4 Maksud dan Tujuan………... I-6 1.5 Prinsip Penyusunan RPI2-JM Bidang Cipta Karya…... I-7 1.6 Muatan Dokumen RPI2-JM Bidang Cipta Karya……... I-8 1.7 Mekanisme Penyusunan dan RPI2-JM Bidang Cipta

Karya………... I-10 Hubungan Kerja Penyusunan RPI2-JM Bidang Cipta

1.7.1

Karya………... I-10 Langkah Penyusunan RPI2-JM………...

1.7.2 I-12

Penilaian Kelayakan RPI2-JM Bidang Cipta 1.7.3

Karya……… I-13

BAB II ARAHAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN BIDANG CIPTA

KARYA……….. II-1 2.1 Konsep Perencanaan Bidang Cipta Karya……… II-1 2.2 Amanat Pembangunan Nasional Terkait Bidang Cipta Karya………… II-2

2.2.1 Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional

2005-2025……… II-2 2.2.2 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional

2010- 2014……….. II-4

2.2.3 Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi

Indonesia………. II-5

2.2.4 Masterplan Percepatan dan Perluasan Pengentasan

Kemiskinan Indonesia……… II-6

2.2.5 Kawasan Ekonomi Khusus II-7

2.2.6 Direktif Presiden Program Pembangunan Berkeadilan………… II-7 2.3 Peraturan Perundangan Bidang PU/Cipta Karya………. II-7

(6)

2.3.1 UU No. 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman………...

II-7 2.3.2 UU No. 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air……….. II-9 2.3.3 UU No. 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah………… II-10 2.3.4 UU No. 20 Tahun 2011 tentang Rumah Susun………. II-10 2.4 Amanat Internasional……… II-11 2.4.1 Agenda Habitat………... II-11 2.4.2 Konferensi Rio+20……….. II-11 2.4.3 Millenium Development Goals……….. II-12 2.4.4 Agenda Pembangunan Pasca 2015……… II-13

BAB III ARAHAN STRATEGIS NASIONAL BIDANG CIPTA KARYA

UNTUK KABUPATEN/KOTA……….. III-1 3.1 Kawasan Strategis Nasional (KSN)……… III-1 3.2 Pusat Kegiatan Strategis Nasional (PKSN)……….. III-2 3.3 Pusat Kegiatan Nasional (PKN)……….. III-6 3.4 Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi

Indonesia (MP3EI)………. III-7 3.5 Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)……….. III-10 BAB IV PROFIL KABUPATEN BANYUASIN……… IV-1 4.1 Gambaran Geografis dan Administratif Wilayah……….. IV-1

4.2 Gambaran Demografi………... IV-6

4.3 Gambaran Topografi……… IV-12

4.4 Gambaran Geohidrologi……….. IV-14

4.5 Gambaran Geologi……… IV-15

4.6 Gambaran Klimatologi………. IV-16 4.7 Kondisi Sosial Dan Ekonomi……….. IV-18

4.7.1 Struktur Ekonomi………. IV-18

4.7.2 Pertumbuhan Ekonomi………. IV-19

4.7.3 Laju Inflasi PDRB………... IV-19

4.7.4 Pendapatan Perkapita……….. IV-20

4.7.5 Potensi Ekonomi……… IV-25 BAB V KETERPADUAN STRATEGI PENGEMBANGAN KABUPATEN

BANYUASIN……… V-1 5.1 Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Banyuasin……… V-1 5.1.1 Tujuan Penataan Ruang……… V-1 5.1 2 Kebijakan Dan Strategi Penataan Ruang………... V-2 5.2 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)………. V-7 5.3 Rencana Induk Sistem Penyediaan Air Minum (RI-SPAM)…………... V-24

(7)

Banyuasin... V-25 5.4 Arahan Strategi Sanitasi Kota (SSK) Kabupaten Banyuasin ………… V-28 5.4.1 Maksud dan Tujuan……… V-28 5.4.2 Visi dan Misi Sanitasi………. V-29 5.4.3 Tahapan Pengembangan Sanitasi……….. V-31

Tahapan Pengembangan Air Limbah Domestik………

5.4.4 V-31

5.4.5 Tahapan Pengembangan Persampahan……… V-32 Tahapan Pengembangan Drainase………...

5.4.5 V-38

5.5 Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL)………. V-39

5.5.1 Maksud, Tujuan dan Sasaran………. V-40 5.6 Integrasi Strategi Pembangunan Kabupaten Banyuasin dan

Sektor………...

V-40 5.6.1 Strategi Pembangunan Kabupaten Banyuasin……….. V-40 5.6.2 Strategi Pembangunan Kawasan………. V-41 BAB VI ASPEK TEKNIS PER SEKTOR……… VI-1 6.1 Pengembangan Permukiman……….. VI-1

Kebijakan……….

6.1.1 VI-1

Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan, 6.1.2

dan Tantangan……… VI-2

6.1.3 Analisis Kebutuhan Pengembangan Permukiman……… VI-13 6.1.4 Program-Program Sektor Pengembangan Permukiman………. VI-14 6.1.5 Usulan Program dan Kegiatan………. VI-17 6.2 Usulan Program dan Kegiatan……… VI-19 6.2.1 Arahan Kebijakan dan Lingkup Kegiatan PBL………... VI-19 6.2.2 Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan,

dan Tantangan……… VI-21 Analisis Kebutuhan Penataan Bangunan dan Lingkungan…….

6.2.3 VI-28

6.2.4 Program-Program dan Kriteria Kesiapan Sektor Penataan

Bangunan dan Lingkungan………... VI-30 6.2.5 Usulan Program dan Kegiatan PBL………. VI-30 6.3 Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM)………. VI-31 6.3.1 Arahan Kebijakan dan Lingkup Kegiatan……… VI-31 6.3.2 Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan

dan Tantangan……… VI-32 6.3.3 Analisis Kebutuhan Sistem Penyediaan Air Minum……….. VI-52 6.3.4 Program-Program dan Kriteria Penyiapan, serta

Skema Kebijakan Pendanaan Pengembangan SPAM………… VI-56 Usulan Program dan Kegiatan Pengembangan SPAM………..

6.2.5 VI-58

6.4 Penyehatan Lingkungan Permukiman……… VI-59 Air Limbah………...

6.4.1 VI-59

(8)

6.4.1.2 Program dan Kriteria Kesiapan Pengembangan Air

Limbah………... VI-74

6.4.2 Persampahan……….. VI-90 6.4.2.1 Arahan Kebijakan dan Lingkup Kegiatan Pengelolaan

Persampahan……….

VI-90 6.4.2.2 Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan, dan

Tantangan Persampahan……… VI-94 6.4.2.3 Analisis Kebutuhan Pengembangan Persampahan

Analisis Kebutuhan……… VI-105 6.4.2.4 Program dan Kriteria Kesiapan Pengembangan Sistem

Persampahan………... VI-108 6.4.3 Drainase………... VI-118 6.4.3.1 Kebijakan dan Lingkup Kegiatan Pengelolaan

Drainase……… VI-118

6.4.3.2 Isu Strategis, Kondisi Eksisting, Permasalahan, dan

Tantangan Drainase……….. VI-119 6.4.3.3 Analisis Kebutuhan Drainase………. VI-124 6.4.3.4 Program dan Kriteria Kesiapan Pengembangan Sistem

Drainase………. VI-125

Usulan Program Dan Kegiatan………

6.4.4 VI-129

6.4.4.1 Usulan Program dan Kegiatan Pengembangan

Sanitasi……….. VI-129

6.4.4.2 Pembiayaan Proyek Pengembangan Sanitasi………… VI-130 BAB VII KETERPADUAN PROGRAM BERDASARKAN ENTITAS………. VII-1 7.1 Entitas Regional………. VII-1 7.2 Entitas Kabupaten/Kota……… VII-2

7.3 Entitas Kawasan……….. VII-2

7.4 Entitas Lingkungan/Komunitas……… VII-3 BAB VIII ASPEK LINGKUNGAN DAN SOSIAL………. VIII-1

8.1 Aspek Lingkungan………. VIII-1

Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS)………..

8.1.1 VIII-1

Amdal, UKL-UPL, dan SPPLH……….

8.1.2 VIII-17

8.2 Aspek Sosial……….. VIII-18

Aspek Sosial pada Perencanaan Pembangunan Bidang Cipta 8.2.1

Karya……… VIII-18

8.2.2 Aspek Sosial pada Pelaksanaan Pembangunan Bidang Cipta

Karya………. VIII-20 8.2.3 Aspek Sosial pada Pasca Pelaksanaan Pembangunan Bidang

(9)

BAB IX ASPEK PEMBIAYAAN……….. IX-1 9.1 Arahan Kebijakan Pembiayaan Bidang Cipta Karya……… IX-1 9.2 Profil APBD Kabupaten Banyuasin……… IX-3 9.3 Profil Investasi Pembangunan Bidang Cipta Karya………. IX-10

9.3.1 Perkembangan Investasi Pembangunan Cipta Karya Bersumber Dari APBN dalam 5 Tahun Terakhir……….. IX-10 9.3.2 Perkembangan Investasi Pembangunan Cipta Karya

Bersumber dari APBD dalam 5 Tahun Terakhir……… IX-11 9.3.3 Perkembangan Investasi Perusahaan Daerah Bidang Cipta

Karya dalam 5 Tahun Terakhir……… IX-13 9.3.4 Perkembangan Investasi Pembangunan Cipta Karya

Bersumber dari Swasta dalam 5 Tahun Terakhir………. IX-14 9.4 Proyeksi dan Rencana Investasi Pembangunan Bidang

Cipta Karya………. IX-15 Proyeksi APBD 5 tahun ke depan………..

9.4.1 IX-15

Rencana Pembiayaan Perusahaan Daerah……….

9.4.2 IX-18

Rencana Kerjasama Pemerintah dan Swasta Bidang Cipta 9.4.3

Karya……… IX-18

9.5 Analisis Tingkat Ketersediaan Dana dan Strategi Peningkatan

Investasi Pembangunan Bidang Cipta Karya……… IX-19 Analisis Kemampuan Keuangan Daerah………...

9.5.1 IX-19

9.5.2 Strategi Peningkatan Investasi Bidang Cipta Karya……… IX-19 BAB X ASPEK KELEMBAGAAN………. X-1 10.1 Arahan Kebijakan Kelembagaan Bidang Cipta Karya………. X-1 10.2 Kondisi Kelembagaan Saat Ini………. X-2 10.2.1 Kondisi Keorganisasian Bidang Cipta Karya……… X-2 10.2.2 Kondisi Keorganisasian Bidang Cipta Karya……… X-3 10.2.3 Kondisi Sumber Daya Manusia (SDM) Bidang Cipta Karya…. X-5 10.3 Analisis Kelembagaan……….. X-6 10.3.1 Analisis Keorganisasian Bidang Cipta Karya……….. X-7 10.3.2 Analisis Ketatalaksanaan Bidang Cipta Karya………. X-7 10.3.3 Analisis Sumber Daya Manusia (SDM) Bidang Cipta Karya…. X-7 10.3.4 Analisis SWOT Kelembagaan……… X-8 10.4 Rencana Pengembangan Kelembagaan………... X-10

10.4.1 Rencana Pengembangan Keorganisasian………... X-10 10.4.2 Rencana Pengembangan Tata Laksana……….. X-11 10.4.3 Rencana Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM )…… X-11 10.4.4 Usulan Program……… X-11 BAB XI MATRIKS RENCANA PROGRAM DAN INVESTASI

(10)

11.1 Matriks Program Investasi RPI2JM Kabupaten Banyuasin……… XI-1 11.2 Matriks Keterpaduan Program Investasi RPI2JM

Kabupaten Banyuasin………... XI-1

(11)

Gambar 1.1 Kedudukan RPI2-JM dalam Sistem Perencanaan

Pembangunann Infrastruktur Bidang Cipta Karya………. I-4 Gambar 1.2 Keterkaitan RPI2-JM Bidang Cipta Karya dengan RPI2JM

bidang Pekerjaan Umum dan Dokumen perencanaan

Pembangunan di Daerah……… I-5 Gambar 1.3 Hubungan Kerja Penyusunan RPI2-JM Bidang

Cipta Karya……… I-11 Gambar 2.1 Konsep Perencanaan Pembangunan Infrastruktur Bidang

Cipta Karya……… II-2 Gambar 4.1 Peta Orientasi Kabupaten Banyuasin……… IV-2 Gambar 4.2 Peta Administrasi Kabupaten Banyuasin………. IV-4 Gambar 4.3 Grafik Distribusi Penduduk Kabupaten Banyuasin

Awal Tahun 2012………. IV-6 Gambar 4.4 Grafik Peningkatan Kepadatan Penduduk Kabupaten

Banyuasin Tahun 2007-2012………. IV-8 Gambar 4.5 Peta Kepadatan Penduduk Kabupaten Banyuasin……… IV-9 Gambar 4.6 Peta Kondisi Kemiringan Lahan Kabupaten Banyuasin……… IV-13 Gambar 4.7 Peta Topografi Kabupaten Banyuasin……….. IV-13 Gambar 4.8 Peta Geohidrologi Kabupaten Banyuasin……… IV-15 Gambar 4.9 Peta Geologi Kabupaten Banyuasin………. IV-16 Gambar 4.10 Peta Gambaran Klimatologi Kabupaten Banyuasin…………... IV-18 Gambar 4.11 Distribusi Persentase PDRB Kab. Banyuasin Menurut

Lapangan Usaha ADHB Dengan Migas Tahun 2012………… IV-20 Gambar 4.12 Persentase Produksi Padi Sawah dan Padi Ladang per

Kecamatan di Kabupaten Banyuasin Tahun 2012……… IV-28 Gambar 4.13 Populasi Unggas Menurut Jenis Unggas di Kabupaten

Banyuasin Tahun 2008-2012... IV-28 Gambar 4.14 Jumlah Perusahaan Industri Menurut Jumlah Tenaga Kerja di

2012………... IV-48

Gambar 4.15 Jumlah Pelanggan Menurut Kelompok Tarif di Kabupaten

Banyuasin Tahun 2012………... IV-49 Gambar 4.16 Jumlah Kunjungan Wisata ke Kabupaten Banyuasin Tahun

2010-2012………. IV-61

Gambar 6.1 Alur Program Pengembangan Permukiman……… VI-15 Gambar 6.2 Lingkup Tugas PBL………. VI-20 gambar 6.3 Skema Kebijakan Pendanaan Pengolahan Air Limbah Sistem

Setempat (on-site) dan Komunal………..

VI-74

Gambar 6.4 Sistem Pengolahan Air Limbah Terpusat/Off Site

(skala kota)……… VI-89 gambar 6.5 Skema Kebijakan Pendanaan Sistem Pengelolaan

(12)

Gambar 6.6 Sistem Drainase Perkotaan……… VI-125 Gambar 9.1 Pendapatan Perkapita ADHB Kabupaten Banyuasin Tahun

2007-2012………. IX-9

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Penilaian Kelayakan RPI2-JM Bidang Cipta Karya………... I-15 Tabel 3.1 Penetapan Kawasan Strategis Nasional (KSN)

(13)

Berdasarkan PP Nomor 26 Tahun 2008 tentang

RTRWN……….. III-4 Tabel 3.2 Penetapan Lokasi Kawasan Perhatian Investasi (KPI)

Berdasarkan Arahan Perpres Nomor 32 Tahun 2011……… III-8 Tabel 3.3 Penetapan Lokasi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)

Berdasarkan Arahan Peraturan Pemerintah Nomor 2

Tahun 2011………... III-11 Tabel 3.4 Matriks Isian Lokasi KSN, PKSN, PKN, PKI MP3EI, dan

KEK di Kabupaten Banyuasin……… III-11 Tabel 4.1. Rincian Luas Wilayah Kabupaten Banyuasin Tahun

2010/2011 Berdasarkan Hasil Perhitungan……… IV-3 Tabel 4.2 Jumlah Kelurahan dan Desa Per Kecamatan di

Kabupaten Banyuasin, 2012……… IV-5 Tabel 4.3 Jumlah dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan di

Kabupaten Banyuasin, 2012………... IV-7 Tabel 4.4 Proyeksi Laju Pertumbuhan Penduduk dan Laju

Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Banyuasin

Tahun 2009-2013………. IV-9 Tabel 4.5 Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin dan Sex Rasio

di Kabupaten Banyuasin, 2012……… IV-10 Tabel 4.6 Jumlah Kepala Keluarga Penerima Beras Miskin (Raskin)

di Kabupaten Banyuasin Tahun 2009-2012……… IV-11 Tabel 4.7 PDRB Kabupaten Banyuasin Menurut Lapangan Usaha

Atas Dasar Harga Berlaku (juta rupiah), 2009-2012……… IV-21 Tabel 4.8 Kabupaten Banyuasin Menurut Lapangan Usaha Atas

Dasar Harga Konstan 2000 (juta rupiah), 2008-2011…….. IV-22 Tabel 4.9 Peranan Masing-masing Sektor Dalam Pembentukan

PDRB Dengan Migas Atas Dasar Harga Berlaku (%),

2009-2012………. IV-22

Tabel 4.10 Laju Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Banyuasin

Menurut Sektor (%), 2009-2012……… IV-23 Tabel 4.11 Laju Inflasi Menurut Lapangan Usaha di Kabupaten

Banyuasin Menurut Lapangan Usaha 2008-2011………….. IV-24 Tabel 4.12 Pendapatan Perkapita Kabupaten Banyuasin (Rupiah),

2007-2012………. IV-24

Tabel 4.13 Luas Lahan Pertanian Menurut Jenis Lahan Per

Kecamatan di Kabupaten Banyuasin, 2012……… IV-29 Tabel 4.14 Luas Lahan Pertanian Menurut Jenis Lahan Per

Kecamatan di Kabupaten Banyuasin, 2012... IV-30 Tabel 4.15 Luas Lahan Pertanian Menurut Jenis Lahan Per

(14)

Tabel 4.16 Luas Panen dan Produksi Padi Menurut Kecamatan di

Kabupaten Banyuasin, 2012………... IV-32 Tabel 4.17 Luas Panen dan Produksi Padi Sawah Menurut Jenisnya

di Kabupaten Banyuasin, 2012……….. IV-33 Tabel 4.18 Luas Panen dan Produksi Padi Sawah Menurut tempat

menanamnya di Kabupaten Banyuasin, 2012……… IV-34 Tabel 4.19 Luas Areal dan Produksi Tanaman Perkebunan Karet

Menurut Kepemilikannya di Banyuasin, 2011-2012……….. IV-35 Tabel 4.20 Luas Areal dan Produksi Tanaman Perkebunan Karet

Rakyat Menurut Kecamatan di Banyuasin, 2012……… IV-36 Tabel 4.21 Luas Areal dan Produksi Tanaman Perkebunan Kelapa

Sawit Menurut Kepemilikan di Banyuasin, 2011-2012…….. IV-37 Tabel 4.22 Luas Areal dan Produksi Tanaman Perkebunan Kelapa

Sawit Rakyat Menurut Kecamatan di Banyuasin, 2012……. IV-38 Tabel 4.23 Populasi Ternak Menurut Jenis Ternak di Kabupaten

Banyuasin, 2012……….. IV-39 Tabel 4.24 Populasi Unggas Menurut Jenis Unggas di Kabupaten

Banyuasin, 2012……….. IV-40 Tabel 4.25 Produksi Perikanan di Kabupaten Banyuasin, 2012……….. IV-41 Tabel 4.26 Produksi budidaya Perikanan di Kabupaten Banyuasin,

2012……… IV-42 Tabel 4.27 Jumlah Produksi Perikanan Darat di Perairan Umum di

Kabupaten Banyuasin, 2012……….. IV-43 Tabel 4.28 Luas Areal Pemeliharaan / Penangkapan Ikan di

Kabupaten Banyuasin, 2012……….. IV-44 Tabel 4.29 Produksi Hasil Kayu Olahan yang Dipasarkan di dalam

Negeri di Kabupaten Banyuasin, 2012……… IV-45 Tabel 4.30 Luas Areal Potensi Kehutanan Menurut Kecamatan di

Kabupaten Banyuasin, 2012………. IV-46 Tabel 4.31 Jumlah Perusahaan Industri Menurut Tenaga Kerja di

Kabupaten Banyuasin, 2012………. IV-49 Tabel 4.32 Produksi Minyak, Gas Bumi dan Batu Bara di Kabupaten

Banyuasin Tahun 2009-2012……… IV-50 Tabel 4.33 Realisasi Produksi Bahan Galian dan Mineral di Kabupaten

Banyuasin Tahun 2007-2012……… IV-51

Tabel 4.34 Jumlah Desa/Kelurahan Yang Terjangkau Listrik Menurut

Kecamatan di Kabupaten Banyuasin, 2012……….. IV-51 Tabel 4.35 Jumlah Pelanggan, KVA Tersambung dan Pemakaian

Energi Listrik Menurut Kelompok Tarif

di Banyuasin, 2012……….. IV-52 Tabel 4.36 Jumlah dan Nilai Produksi PT PLN (Persero) Ranting

(15)

Tabel 4.37 Kapasitas Produksi Distribusi, Jumlah Pelanggan Air

Minum di Kabupaten Banyuasin Periode 2009 – 2012…… IV-54 Tabel 4.38 Jumlah Pemakaian Air dan Nilai Pemakaian Air per Bulan

di PDAM Kabupaten Banyuasin, 2012……… IV-55 Tabel 4.39 Data Ketenagalistrikan di Kabupaten Banyuasin Tahun

2004 – 2012……… IV-56

Tabel 4.40 Jumlah Tempat Usaha/Kegiatan Unit Pasar Yang Dikelola

Dinas Pengelolaan Pasar Banyuasin, 2012 (Unit)………… IV-57 Tabel 4.41 Jumlah Pasar Menurut Jenis Pasar dan Pengelolaan

di Kabupaten Banyuasin, 2012………. IV-58 Tabel 4.42 Jumlah Koperasi KUD dan Non KUD Dirinci per

Kecamatan di Banyuasin, 2012……… IV-59 Tabel 4.43 Banyaknya Jenis Kegiatan Usaha Koperasi/Koperasi Unit

Desa (KUD) per Kecamatan di Banyuasin, 2012…………... IV-60 Tabel 4.44 Nama Objek Wisata dan Usaha Pariwisata di Kabupaten

Banyuasin, 2012……….. IV-61 Tabel 4.45 Jumlah Kunjungan Wisatawan ke Kabupaten Banyuasin

Tahun 2010-2012……… IV-63

Tabel 4.46 Jumlah Sekolah, Ruang Kelas, Guru dan Murid Sekolah Dasar Negeri Menurut Kecamatan di Banyuasin,

2012………. IV-63

Tabel 4.47 Jumlah Puskesmas, Pustu, Rumah Bersalin, Polikinik, dan

Poskesdes/Polindes di Banyuasin, 2012………. IV-64 Tabel 4.48 Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Jenisnya di

Kabupaten Banyuasin, 2012……….. IV-65 Tabel 4.49 Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Jurusannya di

Kabupaten Banyuasin, 2012……….. IV-66 Tabel 4.50 Jumlah Tempat Peribadatan Menurut Agama di Kabupaten

Banyuasin, 2012……….. IV-67 Tabel 4.51 Jumlah Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera per

Kecamatan di Kabupaten Banyuasin, 2012……… IV-68 Tabel 5.1 Tahapan Pengembangan Air Limbah Domestik Kabupaten

Banyuasin………. V-32

Tabel 5.2 Sarana dan prasarana kebersihan yang tersedia di DKKP

Banyuasin, 2012……… V-34

Tabel 5.3 Tahapan Pengembangan Persampahan Kabupaten/

Kota... ……….. V-38

Tabel 5.4 Tahapan Pengembangan Drainase………. V-39 Tabel 5.5 Matriks Strategi Pembangunan Kabupaten Banyuasin……. V-41 Tabel 5.6 Matriks Strategi Pembangunan Kawasan Prioritas

(16)

Tabel 6.1 Isu-Isu Strategis Sektor Pengembangan Permukiman

Kabupaten Banyuasin………. VI-2 Tabel 6.2 Peraturan Daerah/Peraturan Gubernur/Peraturan Bupati/

peraturan lainnya terkait Pengembangan Permukiman…… VI-3 Tabel 6.3 Data Kawasan Kumuh di Kabupaten Banyuasin Tahun

2012……… VI-3

Tabel 6.4 Data Kondisi RSH di Kabupaten Banyuasin………... VI-3 Tabel 6.5 Data Program Perdesaan Di Banyuasin Tahun 2012…….. VI-8 Tabel 6.6 Data Kondisi Infrastruktur Perdesaan Di Banyuasin Tahun

2012……….. VI-9

Tabel 6.7 Identifikasi Permasalahan dan Tantangan Pengembangan

Permukiman Kab. Banyuasin……… VI-11 Tabel 6.8 Perkiraan Kebutuhan Program Pengembangan

Permukiman di Perkotaan Untuk 5 Tahun……….. VI-13 Tabel 6.9 Perkiraan Kebutuhan Program Pengembangan

Permukiman di Perdesaan yang Membutuhkan

Penanganan Untuk 5 Tahun……….. VI-13 Tabel 6.10 Usulan dan Prioritas Program Infrastruktur Permukiman

Kabupaten Banyuasin……… VI-18 Tabel 6.11 Usulan Pembiayaan Proyek………. VI-19 Tabel 6.12 Isu Strategis sektor PBL di Banyuasin……… VI-22 Tabel 6.13 Peraturan Daerah/Peraturan Bupati terkait Penataan

Bangunan dan Lingkungan……… VI-23 Tabel 6.14 Penataan Lingkungan Permukiman……… VI-24 Tabel 6.15 Penyelenggaraan Bangunan Gedung dan Rumah

Negara……….. VI-24

Tabel 6.16 Pemberdayaan Komunitas dalam Penanggulangan

Kemiskinan……….. VI-25

Tabel 4.17 Permasalahan dan Tantangan Sektor PBL Kabupaten

Banyuasin………. VI-25

Tabel 6.18 Identifikasi Permasalahan dan Tantangan Penataan

Bangunan dan Lingkungan……… VI-28 Tabel 6.19 SPM Sektor Penataan Bangunan dan Lingkungan………… VI-29 Tabel 6.20 Kebutuhan sektor Penataan Bangunan dan Lingkungan…. VI-29 Tabel 6.21 Kondisi Eksisting Pelayanan SPAM Kabupaten

Banyuasin………. VI-34

Tabel 6.22 Identifikasi Permasalahan Pengembangan SPAM Aspek

Kelembagaan……… VI-40

Tabel 6.23 Identifikasi Permasalahan Pengembangan SPAM Aspek

Teknis………. VI-42

Tabel 6.24 Identifikasi Permasalahan Pengembangan SPAM Aspek

(17)

Tabel 6.25 Identifikasi Permasalahan Pengembangan SPAM Aspek

Peran Serta Masyarakat………. VI-46 Tabel 6.26 Analisis Permasalahan melalui Perbandingan Alternatif

Pemecahan Masalah Pengembangan SPAM Aspek

Kelembagaan……… VI-46

Tabel 6.27 Analisis Permasalahan melalui Perbandingan Alternatif Pemecahan Masalah Pengembangan SPAM Aspek

Teknis……… VI-47

Tabel 6.28 Analisis Permasalahan melalui Perbandingan Alternatif Pemecahan Masalah Pengembangan SPAM Aspek

Pembiayaan……….. VI-49

Tabel 6.29 Analisis Permasalahan melalui Perbandingan Alternatif Pemecahan Masalah Pengembangan SPAM Aspek Peran

Serta Masyarakat……… VI-49 Tabel 6.30 Hasil Analisis Kebutuhan SPAM……….. VI-53 Tabel 6.31 Analisis Kebutuhan Pengembangan SPAM……… VI-55 Tabel 6.32 Lingkup Penyusunan RISPAM………. VI-56 Tabel 6.33 Skema Kebijakan Pendananaan Pengembangan

SPAM………. VI-58 Tabel 6.34 Kapasitas Pelayanan Eksisting………. VI-61

Tabel 6.35 Cakupan Pelayanan Sistem Onsite VI-61

Tabel 6.36 Cakupan Pelayanan Air Limbah Komunitas Berbasis

Masyarakat……… VI-62

Tabel 6.37 Cakupan Pelayanan air limbah Sistem Off-site………. VI-62 Tabel 6.38 Parameter Teknis Wilayah……… VI-62 Tabel 6.39 Permasalahan Pengelolaan Air Limbah Yang

Dihadapi……… VI-68

Tabel 6.40 Standar Pelayanan Minimal Bidang Cipta Karya

berdasarkan Permen PU No.14/PRT/M/2010………. VI-70 Tabel 6.41 Analisis Kebutuhan dan Target Pencapaian Daerah………. VI-71 Tabel 6.42 Program Dan Kegiatan Aspek Teknis dan PHBS Sub

Sektor Air

Limbah……… ….

VI-74

Tabel 6.43 Teknis Operasional Pelayanan Persampahan Saat Ini……. VI-95 Tabel 6.44 Kondisi Eksisting Pengembangan Persampahan………….. VI-98 Tabel 6.45 Jumlah Timbunan Sampah Setiap Kecamatan di

Kabupaten Banyuasin Tahun 2011……….. VI-101 Tabel 6.46 Data Jumlah dan Kondisi Kendaraan Operasional DKPP

Kabupatenh Banyuasin Tahun 2012……… VI-102 Tabel 6.47 Permasalahan Pengelolaan Persampahan Yang

(18)

Tabel 6.48 Standar Pelayanan Minimal Bidang Cipta Karya

berdasarkan Permen PU No.14/PRT/M/2010………. VI-105 Tabel 6.49 Analisis Kebutuhan dan Target Pencapaian Daerah……… VI-106 Tabel 6.50 Kondisi Eksisting Tempat Pemerosesan Akhir Sampah

( TPA ) Desa Terlangu Kecamatan Banyuasin III…………. VI-109 Tabel 6.51 Program dan Kegiatan Aspek Teknis dan PHBS Sub

Sektor

Persampahan………

VI-111 Tabel 6.52 Kondisi Eksisting Pengembangan Drainase………... VI-120 Tabel 6.53 Identifikasi Permasalahan Pengelolaan Drainase Yang

Dihadapi……… VI-122

Tabel 6.54 Standar Pelayanan Minimal Bidang Cipta Karya

berdasarkan Permen PU No.14/PRT/M/2010………... VI-123 Tabel 6.55 Analisis Kebutuhan dan Target Pencapaian Daerah……… VI-124 Tabel 6.56 Program dan Kegiatan Aspek Teknis dan PHBS Sub

Sektor Drainase

Lingkungan………..

VI-126 Tabel 6.57 Format pembiayaan kegiatan drainase disesuaikan dengan

arahan bidang keuangan……… VI-131

Tabel 6.58 Tabel Usulan Program dan Kegiatan Pengembangan PLP

Kabupaten Banyuasin………. VI-132 Tabel 7.1 memaparkan ringkasan desain program pembangunan

infrastruktur Bidang Cipta Karya berdasarkan entitas……… VII-4 Tabel 8. 1 Kriteria Penapisan Usulan Program/Kegiatan Bidang Cipta

Karya……….. VIII-2

Tabel 8.2 Proses Identifikasi Pemangku Kepentingan dan Masyarakat dalam penyusunan KLHS Bidang Cipta

Karya……….. VIII-4 Tabel 8.3 Proses Identifikasi Isu Pembangunan Berkelanjutan

Bidang Cipta Karya………. VIII-5 Tabel 8.4 Tabel Identifikasi KRP……… VIII-10

Tabel 8.5 Penilaian dan Pendeskripsian Pengaruh Program Prioritas

terhadap Isu PB……… VIII-11 Tabel 8.6 Analisis Perkiraan Pengaruh kumulatif……… VIII-13 Tabel 8.7 Mitigasi Dampak KRP terhadap Isu Pembangunan

Berkelanjutan………... VIII-15 Tabel 8.8 Instrumen Perumusan Rekomendasi………. VIII-16 Tabel 8.9 Checklist Kebutuhan Analisis Perlindungan Lingkungan

pada Program Cipta Karya……… VIII-17 Tabel 8.10 Analisis Kebutuhan Penanganan Penduduk Miski………… VIII-19

(19)

Tabel 8.11 Kajian Pengaruh Pelaksanaan Kegiatan Bidang Cipta

Karya bagi Pengarusutamaan Gender……… VIII-20 Tabel 8.12 Kegiatan Pembangunan Cipta Karya yang membutuhkan

Konsultasi Pemindahan Penduduk dan Pemberian

Kompensasi serta Permukiman Kembali……… VIII-22 Tabel 8.13 Identifikasi Kebutuhan Penanganan Aspek Sosial Pasca

Pelaksanaan Pembangunan Bidang Cipta Karya………… VIII-23 Tabel 9.1 Realisasi Pendapatan Daerah Menurut Sumber

Pendapatan di Kabupaten Banyuasin

Tahun 2011-2012……….. IX-4 Tabel 9.2 Perkembangan Belanja Daerah dalam 5 Tahun

Terakhir………... IX-8

Tabel 9.3 Perkembangan Pembiayaan Daerah dalam 5 Tahun

Terakhir……….. IX-9

Tabel 9.4 Tabel APBN Cipta Karya di Kota palembang dalam 5

Tahun Terakhir………. IX-10 Tabel 9.5 Perkembangan DAK Infrastruktur Cipta Karya di

Kabupaten Banyuasin dalam 5 Tahun Terakhir….………… IX-11 Tabel 9.6 Perkembangan Alokasi APBD untuk Pembangunan Bidang

Cipta Karya 5 Tahun Terakhir………... IX-12 Tabel 9.7 Perkembangan DDUB dalam 5 Tahun Terakhir………. IX-13 Tabel 9.8 Perkembangan KPS Bidang Cipta Karya dalam 5 Tahun

Terakhir………. IX-14

Tabel 9.9 Proyeksi Pendapatan APBD dalam 5 Tahun ke Depan….. IX-16 Tabel 9.10 Proyek Potensial yang Dapat Dibiayai dengan KPS dalam

5 Tahun Ke Depan………. IX-18 Tabel 10.1 Hubungan Kerja Instansi Bidang Cipta Karya……… X-4 Tabel 10.2 Inventarisasi SOP Bidang Cipta Karya……… X-5 Tabel 10.3 Komposisi Pegawai dalam Unit Kerja Bidang Cipta

Karya………... X-6

Tabel 10.4 Matriks Kebutuhan Sumber Daya Manusia……… X-7 Tabel 10.5 Matriks Analisis SWOT Kelembagaan………... X-9

Gambar

Tabel 4.16  Luas Panen dan Produksi Padi Menurut Kecamatan di
Tabel 4.37 Kapasitas Produksi Distribusi, Jumlah Pelanggan Air
Tabel 6.25   Identifikasi Permasalahan Pengembangan SPAM Aspek
Tabel 6.48 Standar Pelayanan Minimal Bidang Cipta Karya
+2

Referensi

Dokumen terkait

Sumber Internal menurut Hasibuan (2002: 42) adalah karyawan yang akan mengisi lowongan kerja yang lowong diambil dari dalam perusahaan tersebut, yakni dengan cara memutasikan

Bapak Rudy Susanto, S.kom, selaku Kepala Bengkel Universitas Bina Nusantara dan pengurus Lab LitBang Sistem Komputer (BENGKEL) yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu yang

Variasi Geotextil (Tanah Terganggu Wopt = 32.5%) Pemodelan 1 Perbaikan Tanah Dengan Geotextil Dari hasil hubungan pembebanan, faktor keamanan dan penurunan maka di ambil

Untuk membuat permainan semakin menarik dan seru, aplikasi permainan kartu King and Slave Capsa ini akan memiliki 3 mode permainan, yaitu mode Normal, mode King &

Guru yang selalu senang dalam menggunakan metode ceramah, sementara tujuan pengajaranya adalah peserta didik dapat memperagakan pekerjaan yang dihadapi sehari-hari,

Hasil perhitungan menunjukkan bahwa terdapat terdapat perbedaan kemampuan disposisi matematis peserta didik kelas eksperimen dan kelas kontrol, hal ini menunjukkan

Maafkan jika aku telah mengusikmu,” ujar sang Prabu sambil berusaha melangkah.. “Sang Prabu,

Alhamdulillah, puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT yang telah memberikan taufik, hidayah dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul