BAB III
ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
3.1. Sejarah Kantor Urusan Agama (KUA) Pesanggrahan
Kantor urusan agama (KUA) pesanggrahan adalah Unit Pelaksana Teknis (UPT) Direktorat Jenderal Urusan Agama Islam Departemen Agama Islam RI yang berada di tingkat Kecamatan Pesanggrahan, satu tingkat di bawah Kantor Departemen Agama Kota Jakarta Selatan. KUA Kec. Pesanggrahan sebagai salah satu ujung tombak Departemen Agama RI memiliki Tugas Pokok dan Fungsi untuk melaksanakan sebagian tugas Kantor Departemen Agama Kota Jakarta Selatan di bidang Urusan Agama Islam dan membantu pembangunan pemerintahan umum di bidang agama di tingkat Kecamatan Pasar Minggu.
Kantor urusan agama (KUA) pesanggrahan merupakan pecahan dari kantor urusan agama kebayoran lama. lalu pada tahun 1992 kantor urusan agama (KUA) pesanggrahan langsung menempatkan kantor awal di samping kantor balai rakyat bintaro. Lalu pada tahun 2000 kantor urusan agama pesanggrahan baru menempatkan kantor yang beralamat di Jl. Beo No.19 kecamatan pesanggrahan
Fungsi yang dijalankan KUA Pesanggrahan meliputi fungsi administrasi, fungsi pelayanan, fungsi pembinaan dan fungsi penerangan serta penyuluhan. KUA Pesanggrahan juga berperan sebagai koordinator pelaksana kegiatan Pendidikan Islam serta kegiatan Penyuluh Agama Fungsional (PAF).
3.1.1. Visi Dan Misi Kantor Urusan Agama (KUA) Pesanggrahan Visi
Unggul dalam mewujudkan pelayanan di bidang urusan agama islam yang berkualitas dan partisipatif di wilayah kecamatan pesanggrahan.
Misi
1. Meningkatkan Kualitas pelayanan Administrasi nikah dan rujuk.
2. Meningkatkan Kualitas pemahaman dan pengembangan Keluarga Sakinah serta sosialisasi produk makanan halal.
3. Peningkatan kualitas pelayanan ibadah sosial keagamaan dan Pengembangan pemberdayaan Zakat, Infak dan Shodaqoh.
4. Optimalisasi pensertifikatan tanah Wakaf
5. Pemberdayaan lembaga-lembaga keagamaan dalam proses pembangunan. 6. Memperkokoh kerukunan umat beragama atas dasar saling menghormati. 7. Peningkatan pembinaan Jamaah Haji.
8. Mendorong berkembangnya masyarakat madani yang dilandasi nilai-nilai Religi dan nilai-nilai luhur budaya daerah.
3.1.2. Struktur Organisasi
Struktur organisasi merupakan kerangka dasar atau gambaran organisasi yang menunjukkan pekerjaan yang harus dilakukan setiap bagian atau anggotadari tiap organisasi yang bersangkutan dan yang menggambarkan kepada siapa anggota organisasi tersebut harus bertanggung jawab. Oleh sebab itu struktur organisasi haruslah dibuat sesederhana mungkin dan secara ekonomis sangat menguntungkan. Struktur organisasi harus bersandar pada penetapan garis-garis wewenang dan tanggung jawab yang jelas. Adapun struktur organisasi dari kantor rusan agama (KUA) pesanggrahan.Struktur oraganisasi kantor urusan agama (KUA) pesanggrahan adalah sebagai berikut :
Kepala KUA
Pengawas PAI Penyuluh
agama islam Tata usaha Arsiparis Penghulu Kemitraan Produk halal Keluarga sakinah Kepenghuluan Ibsos
Gambar 3. 1 Struktur Oranisasi kantor urusan agama (KUA) pesanggrahan
3.1.3. Tugas pokok dan fungsi
Adapun tugas dan uraian tanggung jawab yang dimiliki oleh masing– masing bagian adalah sebagai berikut :
1. Kepala KUA
- Memimpin bawahan/pelaksana yang terdiri atas petugas tata usaha dan petugas- petugas lain yang menjadi wewenangnya.
- Memberi pedoman, dibawah bimbingan dan petunjuk bagi pelaksana tugas bawahannya.
- Menerapkan koordinasi, integrasi dan sinkronisasi vertikal departemen agama lainnya maupun antara unsur departemen di kecamatan dengan unsur Pemerintah Daerah.
- Melaporkan hasil pelaksanaan tugasnya kepada kantor departemen agama Kabupaten/Kota.
2. Peangawas PAI
Melaksanakan tanggung jawab kementerian agama pada aspek pengawasan pengelolaan pendidikan agama pada satuan pendidikan di sekolah. dalam kaitan ini pengawas PAI pada sekolah termasuk jenis pengawas mata pelajaran. Namun Mengingat bahwa mata pelajaran pendidkan agama tidak semat-mata hanya persoalan proses pembelajaran kognitif di dalam kelas, tetapi jug amencakup persoalan bimbingan dan pembiasaan siswa di luar kelas, maka fungsi pengawas PAI dapat dikembangkan menjadi pengawas satuan pendidikan.
3. Penyuluh agama islam
Penyuluh agama merupakan ujung tombak departemen agama dalam melaksanakan penerangan agama islam di tengah pesatnya dinamika perkembangan masyarakat indonesia. Perannya sangat strategis dalam rangka membangun mental, moral, dan nilai ketaqwaaan umat serta turut mendorong peningkatan kualitas kehidupan umat dalam berbagai bidang baik di bidang keagamaan maupun pembangunan.
4. Penghulu
Tugas pokok Penghulu adalah melakukan perencanaan kegiatan kepenghuluan, pengawasan pencatatan nikah/rujuk, pelaksanaan pelayanan nikah/rujuk, penasihatan dan konsultasi nikah/rujuk, pemantauan pelanggaran ketentuan nikah/rujuk, pelayanan fatwa hukum munakahat, dan bimbingan muamalah, pembinaan keluarga sakinah, serta pemantauan dan evaluasi kegiatan kepenghuluan dan pengembangan kepenghuluan. (Peraturan MENPAN Nomor:PER/62/M.PAN/6/2005 )
5. Tata usaha
Bagian Tata Usaha mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Kepala kantor urusan agama dalam penyiapan perumusan kebijakan teknis, pembinaan pengkoordinasian, penyelenggaran tugas secara terpadu, pelayan administrasi dan pengendalian di bidang perencanaan program, evaluasi, bidang umum dan kepegawaian.
6. Arsiparis
Membantu kepala kantor urusan agama melaksanakan sebagian tugas pengarsipan sesuai dengan petunjuk kepala kantor urusan agama.
7. Kepenghuluan
Melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis dan pembinaan di bidang kepenghuluan.
8. Keluarga sakinah
Menjadi Seksi Pembinaan Keluarga Sakinah.
9. Produk halal
melakukan penyiapan bahan pelaksanaan pelayanan, bimbingan teknis, dan pembinaan di bidang produk halal, pembinaan syariah dan sistem informasi urusan agama Islam.
10. Kemitraan
Melakukan pelayanan dan pembinaan pengembangan kemitraan ormas Islam dan lembaga keagamaan.
11. Ibsos
- Menyiapkan bahan bimbingan kemasjidan
- Mengikuti perkembangan pelaksanaan pembangunan tempat ibadah dan penyiaran agama.
- Melaporkan pelaksanaan tugas kepada Kepala kantor urusan agama pesanggrahan.
3.2. Use case
3.2.1. Use case berjalan
Use Case Berjalan
Pendaftar staff Penghulu Melakukan pendaftaran Memilih Tanggal Pernikahan Laporan Tanggal Pernikahan Verifikasi Dokumen Transaksi Pembayaran Isi form
Tabel 3. 1 Use Case Berjalan melakukan pendaftaran
Use Case Melakukan pendaftaran Aktor Pendaftar, Staff
Deskripsi Pendaftar melakukan pendaftaran dengan mengisi form registrasi yang disediakan. Staff Pendaftaran menerima dan memproses pendaftaran.
Pra kondisi Pendaftar mengunjungi website.
Tindakan Pendaftar mengisi form registrasi dengan data identitas diri, Staff menyimpan data pendaftaraan untuk pendaftar.
Pasca Kondisi Data tersimpan
Tabel 3. 2 Use Case Berjalan verifikasi dokumen
Use Case Verifikasi dokumen Aktor Pendaftar, Staff
Deskripsi Pendaftar memberikan berkas dokumen yang di butuhkan kepada staff untuk di verifikasi
Pra kondisi Pendaftar mengunjungi website.
Tindakan Pendaftar memberikan berkas dokumen yang di butuhkan, Staff melakukan verifikasi dokumen.
Pasca Kondisi Data tersimpan
Tabel 3. 3 Use Case Berjalan memilih tanggal pernikahan
Use Case Memilih tanggal pernikahan Aktor Pendaftar, Staff
Deskripsi Pendaftar dan staff melakukan pemilihan tanggal pernikahan Pra kondisi pendaftar mengunjungi website.
Tindakan Pendaftar memilih tanggal pernikahan, Staff melakukan pengecekan tanggal yang di pilih.
Pasca Kondisi Pendaftar mendapatkan tanggal pernikahan.
Tabel 3. 4 Use Case Berjalan transaksi pembayaran
Use Case Transaksi pembayaran Aktor Pendaftar, Staff
Deskripsi Pendaftar dan staff melakukan transaksi pembayaran. Pra kondisi Pendaftar mengunjungi website.
Tindakan Pendaftar melakukan pembayaran, staff menerima pembayaran dan memproses.
Pasca Kondisi Pendaftar mendapatkan kwitansi sebagai tanda bukti pembayaran.
Tabel 3. 5 Use Case Berjalan laporan tanggal pernikahan
Use Case laporan tanggal pernikahan Aktor Staff, Penghulu
Deskripsi Staff memberikan jadwal pernikahan ke penghulu. Pra kondisi Pendaftar mengunjungi website.
Tindakan Staff menyiapkan lalu memberikan laporan jadwal pernikahan ke penghulu.
3.2.2. Use case usulan
Tabel 3. 6 Use Case Mendaftar Pernikahan
Use Case Mendaftar Pernikahan Aktor User (pendaftar, staff)
Deskripsi User melakukan pendaftaran pernikahan. Pra kondisi User belum mendaftar.
Tindakan User mengisi form pendaftaran pernikahan. Pasca Kondisi Sistem akan menyimpan data pendaftaran.
Tabel 3. 7 Use Case Cek Status
Use Case Cek Status
Aktor Pendaftar
Deskripsi Pendaftar melakukan Pengecekan Status. Pra kondisi Pendaftar sudah Mendaftar.
Tindakan Pendaftar melakukan pengecekan status dengan cara mengisi nama dan no identitas, sistem akan melakukan verifikasi status pendaftar. Pasca Kondisi Pendaftar mengetahui statusnya.
Tabel 3. 8 Use Case usulan Log in
Use Case Log in
Aktor User (Staff, Penghulu,Kepala KUA) Deskripsi User harus login untuk mengakses akun. Pra kondisi User memasuki halaman login.
sistem akan melakukan verifikasi akun . Pasca Kondisi Sistem membuka akses akun user.
Tabel 3. 9 Use Case usulan Kelola Penghulu
Use Case Kelola Penghulu
Aktor Staff
Deskripsi Staff Mengelola Tugas Penghulu Pra kondisi -
Tindakan Staff mengelola tugas penghulu dengan cara menentukan tanggal kerja penghulu dan jumlah penanganan
Pasca Kondisi Staff telah menginput tanggal kerja dan jumlah penanganan untuk penghulu.
Tabel 3. 10 Use Case usulan Kelola Permohonan Pernikahan
Use Case Kelola Permohonan Pernikahan.
Aktor Staff
Deskripsi Staff mengelola permohonan pernikahan. Pra kondisi Staff memilih data Pendaftar.
Tindakan Staff mengelola tanggal pernikahan, memilih penghulu, mengisi jadwal pembekalan nikah, dan memilih biaya administrasi pernikahan
Tabel 3. 11 Use Case usulan cetak surat izin pernikahan
Use Case Cetak Surat Izin Pernikahan
Aktor Staff
Deskripsi Staff Mencetak Surat Izin Pernikahan.
Pra kondisi Staff telah menyetujui permohonan pernikahan
Tindakan Staff memilih pendaftar yang permohonan pernikahannya telah di setujui lalu staff mencetak surat izin pernikahan.
Pasca Kondisi Staff mendapat surat izin pernikahan.
Tabel 3. 12 Use Case usulan laporan penanganan penghulu
Use Case Laporan Penanganan Penghulu
Aktor Staff
Deskripsi Staff melihat laporan penanganan penghulu. Pra kondisi -.
Tindakan Staff menentukan tanggal yang di perlukan untuk melihat laporan penanganan penghulu.
Pasca Kondisi Staff mengetahui sisa penanganan penghulu.
Tabel 3. 13 Use Case usulan kelola informasi
Use Case Kelola Informasi
Aktor Staff.
Deskripsi Staff mengelola informasi. Pra kondisi -.
Tindakan Staff melakukan input berita. Pasca Kondisi -.
Tabel 3. 14 Use Case usulan laporan jadwal pernikahan
Use Case Laporan Jadwal Pernikahan
Aktor Penghulu.
Deskripsi Penghulu melihat jadwal pernikahan. Pra kondisi -
Tindakan Penghulu melihat jadwal pernikahan. Pasca Kondisi Penghulu mengetahui jadwal pernikahan.
Tabel 3. 15 Use Case usulan Konfirmasi Pernikahan
Use Case Konfirmasi Pernikahan
Aktor Penghulu.
Deskripsi Penghulu melakukan konfirmasi pernikahan. Pra kondisi Penghulu telah melaksanankan proses pernikahan.
Tindakan Penghulu melakukan konfirmasi pernikahan dengan cara mengisi form secara lengkap, lalu menyetujuinya
Pasca Kondisi -
Tabel 3. 16 Use Case Laporan Administrasi
Use Case Laporan administrasi
Deskripsi User melihat laporan administrasi. Pra kondisi -.
Tindakan User menentuan tanggal yang ingin di lihat. Pasca Kondisi User mengetahui laporan admnistrasi.
Tabel 3. 17 Use Case usulan Laporan Pernikahan
Use Case Laporan Pernikahan
Aktor User (staff dan Kepala KUA). Deskripsi User melihat laporan penghulu. Pra kondisi -.
Tindakan User menentuan tanggal yang ingin di lihat. Pasca Kondisi User mengetahui laporan penghulu.
3.3. Activity Diagram
3.3.1. Pendaftaran Pernikahan
Gambar 3. 4 Activity diagram pendaftaran pernikahan
Tabel 3. 18 Skenario Activity Diagram Pendaftaran Pernikahan
Nama Activity
Diagram Pendaftaran Pernikahan Aktor User (pendaftar, staff)
Deskripsi User masuk halaman utama lalu memilih pendaftaran pernikahan lalu mengisi form permohonan pernikahan secara lengkap lalu klik daftarkan.
3.3.2. Cek Status
Gambar 3. 5 Activity diagram Cek Status
Tabel 3. 19 Skenario Activity Diagram Cek Status
Nama Activity
Diagram Cek Status
Aktor Pendaftar
Deskripsi Pendaftar melakukan pengecekan status pendaftar dengan cara mengisi nama dan no identitas secara tepat lalu sistem memverifikasi status pendaftar.
3.3.3. Log in
Sistem User
Memilih Menu Login
Masukan Username dan Password Mulai
Selesai Menu utama
Ya
Tidak Menampilkan menu log in
Akun User
Gambar 3. 6 Activity diagram Log in
Tabel 3. 20 Skenario Activity Diagram log in
Nama Activity
Diagram Log in
Aktor User (staff, penghulu,kepala kua)
Deskripsi User menuju halaman login untuk mengisi username dan password. Jika login berhasil maka user akan langsung menuju akun user, jika tidak maka sistem akan menampilkan ulang menu login kembali.
3.3.4. Kelola Penghulu
Gambar 3. 7 Activity diagram kelola penghulu
Tabel 3. 21 Skenario Activity Diagram kelola penghulu
Nama Activity
Diagram Kelola Penghulu Aktor User (pendaftar, staff)
Deskripsi User melakukan pendaftaran dengan mengisi form pendaftaran pernikahan untuk disimpan ke dalam database.
3.3.5. Kelola Permohonan Nikah
Gambar 3. 8 Activity diagram kelola permohnan nikah
Tabel 3. 22 Skenario Activity Diagram kelola permohonan nikah
Nama Activity
Diagram Kelola permohonan nikah.
Aktor Staff.
Deskripsi Staff mengelola tanggal pernikahan, memilih penghulu, memilih biaya administrasi dan menentukan tanggal jadwal pembekalan nikah.
3.3.6. Cetak Surat Izin Pernikahan
Gambar 3. 9 Activity diagram Surat Izin Pernikahan
Tabel 3. 23 Skenario Activity Diagram Surat Izin Pernikahan
Nama Activity
Diagram Cetak Surat Izin Pernikahan
Aktor Staff
3.3.7. Laporan Penanganan Penghulu
Gambar 3. 10 Activity diagram laporan penanganan penghulu
Tabel 3. 24 Skenario Activity Diagram laporan penanganan penghulu
Nama Activity
Diagram Laporan Penanganan penghulu
Aktor Staff
Deskripsi Staff melihat penanganan penghulu dengan cara,menentukan tanggal yg ingin diketahui sisa penanganan penghulu.
3.3.8. Kelola Informasi
Gambar 3. 11 Activity diagram kelola informasi
Tabel 3. 25 Skenario Activity Diagram kelola informasi
Nama Activity
Diagram Kelola informasi
Aktor Staff
Deskripsi Staff memilih menu input berita lalu menginput informasi yang diinginkan
3.3.9. Laporan Jadwal Pernikahan
Gambar 3. 12 Activity diagram laporan jadwal pernikahan
Tabel 3. 26 Skenario Activity Diagram laporan jadwal pernikahan
Nama Activity
Diagram Laporan Jadwal Pernikahan
Aktor Penghulu
3.3.10. Konfirmasi Pernikahan
Gambar 3. 13 Activity diagram kelola data pendaftar
Tabel 3. 27 Skenario Activity Diagram kelola data pendaftar
Nama Activity
Diagram Konfirmasi Pernikahan
Aktor Penghulu
Deskripsi Penghulu memilih menu jadwal pernikahan, lalu mengisi form konfirmasi pernikahan setelah itu simpan.
3.3.11. Laporan Administrasi
Gambar 3. 14 Activity diagram laporan administrasi
Tabel 3. 28 Skenario Activity Diagram laporan administrasi
Nama Activity
Diagram Laporan Admisistrasi Aktor User (Staf, Penghulu)
Deskripsi User memilih menu laporan kegitan lalu menentukan tanggal yg ingin di cetak
3.3.12. Laporan Pernikahan
Gambar 3. 15 Activity diagram laporan pernikahan
Tabel 3. 29 Skenario Activity Diagram laporan pernikahan
Nama Activity
Diagram Laporan Pernikahan Aktor User (staff,penghulu)
Deskripsi User memilih menu laporan kegitan lalu menentukan tanggal yg ingin di cetak
3.4. Sequence Diagram
3.4.1. Pendaftaran Pernikahan
Gambar 3. 16 Sequence diagram pendaftaran pernikahan
3.4.2. Cek Status
3.4.3. Login
Gambar 3. 18 Sequence diagram login
3.4.4. Kelola Penghulu
3.4.5. Kelola Permohonan Pernikahan
Gambar 3. 20 Sequence Diagram kelola permohonan pernikahan
3.4.6. Cetak surat Izin Nikah
Gambar 3. 21 Sequence Diagram cetak surat izin nikah
3.4.7. Laporan Penanganan Penghulu
Gambar 3. 22 Sequence Diagram laporan penanganan penghulu
3.4.8. Kelola Informasi
3.4.9. Laporan Jadwal Pernikahan
Gambar 3. 24 Sequence Diagram jadwal pernikahan
3.4.10. Konfirmasi Pernikahan
Gambar 3. 25 Sequence Diagram konfirmasi pernikahan
3.4.11. Laporan Administrasi
Gambar 3. 26 Sequence Diagram Laporan administrasi
3.4.12. Laporan Pernikahan
3.5.Class diagram
Gambar 3. 28 Class diagram
3.6.Struktur Data 3.6.1. Tabel admin
Nama tabel : Admin Field kunci : Username Jumlah field : 3
Tabel 3. 30 Struktur tabel admin
No Nama Field Type Size Keterangan
1. Username varchar 30 Primary key
2. Pass varchar 20
3.6.2. Tabel Permohonan
Nama tabel : permohonan Field kunci : id_regis Jumlah field : 32
Tabel 3. 31 Struktur tabel permohonan
No Nama Field Type Size Keterangan
1. tgl_regis date
2. id_regis varchar 5 Primary key
3. status varchar 20 4. email Date 30 5. no_identitas_p varchar 20 6. nama_p varchar 30 7. telpon_p varchar 20 8. alamat_p text 9. kota_p varchar 20 10. negara_p varchar 20 11 lahir_p date 12 no_identitas_w varchar 20 13 nama_w varchar 30 14 alamat_w text 15 kota_w varchar 20 16 negara_w varchar 20 17 lahir_w date 18 ayah_p varchar 30 19 ayah_w varchar 30 20 ibu_p varchar 30 21 Ibu_w varchar 30 22 usia_p varchar 3 23 usia_w varchar 3 24 agama_p varchar 10 25 agama_w varchar 10 26 kelurahan varchar 20 27 pekerjaan_p varchar 20 28 pekerjaan_w varchar 30 29 Status_p varchar 10 30 Status_w varchar 10 31 anak_p varchar 2 32 anak_w varchar 2
3.6.3. Tabel Jadwal
Nama tabel : Jadwal Field kunci : kode_jadwal Jumlah field : 11
Tabel 3. 32 Struktur jadwal
No Nama Field Type Size Keterangan
1. kode_jadwal varchar 10 Primary key
2. saksi_1 varchar 10 3. saksi_2 varchar 30 4. alamat_resepsi Text 5. pembekalan Date 6. kode_permohonan varchar 10 7. kode_penghulu varchar 10 8. nama_penghulu varchar 30 9. tgl_pernikahan date 10. harga int 5 11. lain_lain varchar 10 3.6.4. Tabel Penghulu
Nama tabel : Penghulu Field kunci : kode_penghulu Jumlah field : 4
Tabel 3. 33 Struktur penghulu
No Nama Field Type Size Keterangan
1. kode_penghulu varchar 10 Primary key
2. nama varchar 30
3. stok varchar 5
4. tgl date
3.6.5. Tabel Penghulu_Login
Nama tabel : penghulu_login Field kunci : kode_penghulu Jumlah field : 4
Tabel 3. 34 Struktur penghulu_login
No Nama Field Type Size Keterangan
1. kode_penghulu int 3 Primary key
2. nama_penghulu varchar 30
3. username_penghulu varchar 30 4. password_penghulu varchar 30
3.6.6. Tabel Kepala_Kua
Nama tabel : kepala_kua Field kunci :username_kepala Jumlah field : 3
Tabel 3. 35 Struktur kepala_kua
No Nama Field Type Size Keterangan
1. nama_kepala varchar 30 Primary key
2. username_kepala varchar 20 3. password_kepala varchar 20 3.6.7. Tabel Berita
Nama tabel : berita Field kunci : id Jumlah field : 6
Tabel 3. 36 Struktur berita
No Nama Field Type Size Keterangan
1. id int 11 Primary key
2. id_kategori varchar 3 3. judul varchar 100 4. isi Text 5. Tanggal datetime 6. Upload varchar 225 3.6.8. Tabel Kategori
Nama tabel : kategori Field kunci : id_kategori Jumlah field : 3
Tabel 3. 37 Struktur kategori
No Nama Field Type Size Keterangan
1. id_kategori int 3 Primary key
2. nm_kategori varchar 30
3.6.9. Tabel Kontak
Nama tabel : kontak Field kunci : Jumlah field : 3
Tabel 3. 38 Struktur tabel kontak
No Nama Field Type Size Keterangan
1. Nama varchar 30
2. Email varchar 30
3. Isi text
3.7. Site Map
3.8. Rancangan Layar
3.8.1. Halaman Utama Pengunjung
Gambar 3. 30 Rancangan Layar Halaman Utama pengunjung
3.8.2. Halaman Utama Staff
3.8.3. Halaman Utama penghulu
Gambar 3. 32 Rancangan Layar Halaman Utama Penghulu
3.8.4. Halaman Utama Kepala KUA
3.8.5. Halaman Utama Login
Gambar 3. 34 Rancangan Layar Halaman Utama Login
3.8.6. Permohonan Pernikahan