• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Sintuwu Maroso Pasca Konflik di Poso dalam Menciptakan Perdamaian T2 752012005 BAB V

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peran Sintuwu Maroso Pasca Konflik di Poso dalam Menciptakan Perdamaian T2 752012005 BAB V"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

98 BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan gabungan antara teori, hasil penelitian (data empiris), serta analisa maka bisa disimpulkan bahwa penyebab konflik Poso adalah berasal dari dalam sendiri (internal) masyarakat Poso dan bukanlah pihak luar. Konflik Poso disebabkan oleh banyak faktor, bukan hanya berkaitan dengan faktor agama tetapi juga tumpang tindih dari berbagai faktor, seperti kesenjangan ekonomi, krisis kelembagaan politik, krisis keamanan dan disorintasi nilai sosial budaya. pada konflik langsung, akar konflik dan akibat konflik saling memperkuat satu sama lain sehingga meningkatkan eskalasi konflik. Meskipun konflik Poso adalah konflik agama, namun esensi konflik di Poso adalah konflik kepentingan. Konflik agama hanya sebagai pemicu untuk mengawali konflik yang telah diskenariokan. Jadi, dalam konteks ini konflik diciptakan untuk memperoleh tujuan-tujuan tertentu. Ketika konflik menyentuh tataran agama yang sebagai dasar keyakinan, maka konflik tidak dapat dikendalikan lagi. Karena hal semacam itu, sangat mudah memicu konflik yang berkepanjangan. Sehingga, konflik yang terjadi di Poso tampak seperti konflik antaragama yang menimbulkan dendam antarumat beragama.

(2)

99

hubungan yang longgar sehingga ancaman dari luar yang akan kembali merusak solidaritas bersama sebagai kesatuan tidak akan berhasil.

Masyarakat Poso menghadapi berbagai masalah pasca konflik Poso yaitu akar konflik masa lalu yang belum terselesaikan dengan baik, pendorong konflik, dan dampak konflik pada masyarakat. akar konflik merupakan sebab-sebab struktural dan tindakan individual atas terjadinya konflik. Sebab-sebab itu sudah ada sejak sebelum konflik terjadi dan muncul menjadi konflik terbuka dalam berbagai bentuk ketika konflik berlangsung. Bentuknya bisa kesenjangan sosial-ekonomi, kemiskinan, penganguran, represi politik, polarisasi sosia, dan sebagainya. Pendorong konflik adalah faktor-faktor yang membuat akar konflik mencuat ke permukaan menjadi konflik terbuka. Bentuknya bisa perubahan tidak disengaja seperti kebijakan atau perubahan tidak disengaja di masyarakat. dampak konflik adalah akibat-akibat yang ditimbulkan konflik pada kehidupan sosial seperti kekerasan, kerusakan, kesenjangan berlanjut, segregasi sosial, kemiskinan dan penganguran baru, dan sebagainya.

(3)

100

penyelamat (savety valve). Berdasarkan kenyataan dilapangan, masyarakat Poso sebenarnya telah lelah dengan berkonflik dan mendambakan sebuah perdamaian sejati oleh karena itu pemerintah dan aktivis-aktivis perdamaian harus bisa melihat ini sebagai peluang untuk menciptakan kabupaten Poso yang benar-benar damai.

Pendekatan sintuwu maroso sebagai perdamaian setidaknya didasarkan pada empat asumsi dasar yaitu dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan dasar dan hak asasi untuk membebaskan dari berbagai bentuk kekerasan, sintuwu maroso dijalankan oleh struktur, kelembagaan ekonomi dan politik yang tidak menekan, sebaliknya membebaskan dan meningkatkan kapasitas masyarakat memenuhi kebutuhan dasar untuk terwujudnya perdamaian, dengan menerapkan sintuwu maroso maka strategi, perencanaan dan kebijakan pemerintah akan peka konflik dan mampu mendorong perdamaian dan sintuwu maroso akan kembali menguatkan solidaritas masyarakat yang dahulu terkotak-kotak. Nilai-nilai yang terkandung dalam sintuwu maroso adalah nilai kerja sama, menghormati, kebersamaan, musyawarah, empati, peduli dan persatuan. Nilai-nilai yang terkandung tersebut merupakan bukti bahwa kearifan lokal sintuwu maroso mampu menciptakan perdamaian yang sejati.

B. Saran

Melalui penelitian ini penulis menyarankan :

(4)

101

 Pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah haruslah peka konflik dan menetapkan elemen-elemen apa saja yang mau dikaji, diadopsi dan bagaimana menerapkan kearifan lokal sintuwu maroso dalam setiap program kerja. Pemerintah harus melihat bahwa kearifan lokal merupakan salah satu jembatan yang cukup efektif untuk merekat dan menjaga perdamaian.

 Pemerintah haruslah mengembangkan kembali potensi dan nilai-nilai kearifan lokal sintuwu maroso kedalam peraturan daerah. Sehingga menjadi sebuah ketetapan bersama yang mengingat semua etnis di Poso.

 Pemerintah dan Aparat Keamanan harus benar-benar serius dalam menyelesaikan masalah terror di Poso agar tidak lagi terkesan setengah hati dalam menyelesaikan masalah teror-teror sehingga dapat mengembalikan kembali kepercayaan masyarakat kepada Pemerintah dan Aparat Keamanan.

 Perlu penguatan kembali kepada lembaga adat dan membangun kembali bangunan-bangunan yang merupakan simbol-simbol kearifan lokal.

Referensi

Dokumen terkait

Tahanan tumpu nominal tergantung kondisi yang terlemah dari baut atau komponen pelat yang disambung.. a home base

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar tingkat pengetahuan ibu-ibu yang tergabung sebagai anggota Ikatan Keluarga Besar Ibu-ibu Kebun Sei Rokan

(Mereka mengerjakan yang demikian itu) supaya Allah memberi balasan kepada mereka ( dengan balasan ) yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan ,

Dimana gedungnya terdapat banyak lampu sebagai alat penerangan baik di kelas, laboratorium, kantor, maupun di ruang-ruang lainnya.Maka dibutuhkan antar muka sistem

Keberadaan masjid di sisi barat dan bangunan penting lain di sekitar alun-alun tersebut menurut Lisa Dwi Wulandari terkait dengan konsep alun-alun sebagai upaya untuk memadukan

Along with a series of restaurants, entertainment spaces, and office building, Masjid al-Noor, Masjid al-Maghfira, Al-Qasbah, and the Museum of Islamic

The aim of the 2018 ProSPER.Net YRS is to offer postgraduate students in the network an opportunity to engage with issues related to sustainable development in the context of

The aim of this research were to develop a proper (valid, practice, and effective) mathematics instructional devices based on guided discovery in topic of trigonometry for