RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TEMATIK TERPADU
Sekolah : SD Aisyiyah Kota Sukabumi Kelas/Semester : 4 (Empat) / 1 (Ganjil)
Tema : 1. Indahnya Kebersamaan
Subtema : 2. Kebersamaan dalam Keberagaman Pembelajaran ke- 1
Alokasi Waktu : 1 hari
A. Kompetensi Inti
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi IPS
3.2 Mengidentifikasi keragaman sosial, ekonomi, budaya, etnis, dan agama di provinsi
setempat sebagai identitas bangsa Indonesia;
serta hubungannya dengan karakteristik ruang.
3.2.1 Menjelaskan keragaman perayaan hari besar agama
3.2.2 Meyebutkan tempat perayaan hari besar dari berbagai agama
4.2 Menyajikan hasil identifikasi mengenai keragaman sosial, ekonomi, budaya, etnis, dan agama di provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia; serta
hubungannya dengan karakteristik ruang.
4.2.1 Menceritakan hasil identifikasi terkait keberagaman agama dalam merayakan hari besarnya
4.2.2 Menceritakan hasil identifikasi terkait tempat yang dijadikan sebagai perayaan hari besar agama C. Tujuan Pembelajaran
1. Dengan membaca teks “Belajar dari Cerita”, siswa dapat menjelaskan perayaan hari besar sesuai agamanya.
2. Dengan membaca teks “Belajar dari Cerita”, siswa dapat menyebutkan tempat perayaan
hari besar sesuai agamanya.
3. Melalui unjuk kerja dan membuat poster, siswa dapat menceritakan ciri khas perayaan hari besar salah satu agama dengan percaya diri.
4. Melalui unjuk kerja dan membuat poster, siswa dapat menceritakan tempat perayaan hari besar salah satu agama dengan percaya diri.
D. Materi Pembelajaran
IPS : Keragaman perayaan hari besar berbagai agama
E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Saintifik
2. Model : Cooperative Learning 3. Teknik : Number Head Together
4. Metode : Ceramah, Diskusi, Penugasan, Eksplorasi dan Demonstrasi.
F. Media, Alat/Bahan, dan Sumber Belajar 1. Media
a. Teks “Belajar dari Cerita”
b. Kertas manila c. MS. Power Point 2. Alat dan Bahan
a. Laptop b. proyektor
3. Sumber Belajar
a. Anggari, Angi St, dkk. 2017. Tema 1 Indahnya Kebersamaan (Buku guru SD/MI kelas IV). Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud.
b. MJA, Irene, dkk. 2016. Tema 2 Indahnya Kebersamaan (Buku Siswa SD/MI kelas IV).
Penerbit Erlangga, Jakarta :x + 252 hlm
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu Kegiatan Pendahuluan
1. Siswa bersama guru melakukan doa bersama 2. Guru memberi salam dan menanyakan kabar siswa 3. Siswa dicek kehadirannya oleh guru
4. Siswa bersama-sama melakukan tepuk SEMANGAT.
5. Siswa diingatkan untuk selalu mengutamakan sikap disiplin setiap saat dan menfaatnya bagi tercapainya cita-cita.
6. Menyanyikan Lagu Indonesia Raya. Guru memberikan penguatan tentang pentingnya menanamkan semangat Nasionalisme
7. Guru mengajak tanya jawab dengan siswa. Contohnya sebagai berikut.
“Indonesia itu sangat beragam, apa itu beragam?”
“Apa saja keragaman yang ada di Indonesia?”
8. Siswa mendapat informasi tentang subtema yang akan dipelajari, yaitu
“Kebersamaan dalam Keberagaman”
9. Siswa mendapat informasi tentang tujuan pembelajaran serta langkah- langkah kegiatan yang akan dilakukan dalam satu kali pertemuan.
Kegiatan Inti
1. Guru membagi kelompok menjadi 5 kelompok secara heterogen dan memberikan nomor pada setiap anggota kelompok. Sehingga anggota kelompok memiliki nomer yg berbeda.
2. Siswa membaca teks “Belajar dari Cerita” (Mengamati)
3. Siswa melakukan tanya jawab dengan guru terkait isi teks. (Menanya) 4. Siswa mendengarkan penjelasan guru mengenai keragaman agama yang
ada di Indonesia.
5. Guru memanggil ketua kelompok untuk mengambil materi LKPD yang harus dikerjakan setiap kelompok.
6. Siswa bersama kelompok diminta berdiskusi mengerjakan pertanyaan sesuai dengan pertanyaan di Lembar Kerja Peserta Didik. (berdiskusi) 7. Guru memanggil salah satu nomor siswa dalam kelompok. Nomor yang
dipanggil melaporkan hasil diskusinya. (mengkomunikasikan)
8. Kelompok lain memberikan tanggapan, kemudian guru menunjuk nomor dalam kelompok lain.
9. Guru memberikan penghargaan kepada setiap kelompok. (merayakan).
10. Guru memberikan evaluasi kepada setiap individu agar mengetahui sejauh mana siswa memahami pembelajaran yang dilakukan
H. Penilaian
1. Penilaian Diskusi
Kriteria Sangat Baik Baik Cukup Perlu Bimbingan Mendengarkan Selalu
mendengarkan teman yang
sedang berbicara
Mendengarkan teman yang berbicara namun sekali-kali perlu
diingatkan
Masih perlu diingatkan
untuk mendengarkan
teman yang sedang berbicara
Selau diingatkan untuk mendengarkan
teman yang sedang berbicara
namun tidak mengindahnya Komunikasi non
verbal (kontak mata, bahasa tubuh, postur, ekpresi wajah,
suara)
Selalu Merespon dan menerapkan
komunikasi non verbal dengan
tepat
Kadang merespon dan menerapkan
komunikasi non verbal dengan
tepat
Sering merespon kurang tepat
terhadap komunikasi
non verbal yang ditunjukan
teman
Membutuhkan bimbingan dalam
merespon terhadap komunikasi yang ditunjukkan tema
Partisipasi (menyamaikan
ide, perasaan, pikiran
Isi pembicaraan menginspirasi
teman selalu mendukung dan
Berbicara dan menerangkan
secara rinci, merespon sesuai
Berbicara dan menerangkan
secara rinci, namun kadang
Jarang berbicara saat proses diskusi
berlangsung
Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu Kegiatan Penutup
1. Siswa bersama guru menyimpulkan pembelajaran yang telah dilakukan 2. Siswa mengerjakan lembar evaluasi
3. Siswa melakukan kegiatan refleksi tentang kegiatan yang telah dilakukan 4. Guru memberikan pesan moral agar siswa senantiasa dapat menghargai
perbedaan keragaman agama yang ada di lingkungannya. Serta bersyukur karena diberi anugerah alat pendengaran sehingga dapat mendengar bunyi apapun
5. Siswa mendapat informasi tentang pembelajaran yang akan dilakukan selanjutnya
6. Pembelajaran ditutup dengan doa dipimpin salah satu siswa.
7. Salam penutup.
Siswa bersalaman dengan guru sebelum meninggalkan kelas.
memimpin lainnya saat
diskusi
dengan topik merespon kurang sesuai
dengan topik Catatan: Centang (√) pada bagian yang memenuhi kriteria.
2. Sikap
Teknik : Observasi
Instrumen : Jurnal Harian dan penilaian diri (spiritual dan sosial)
Satuan Pendidikan : SD Aisyiyah Kota Sukabumi Kelas : IV (Empat)
Semester : I (Satu) Tahun pelajaran : 2021-2022 No Tanggal Nama
Siswa
Catatan Perilaku
Butir Sikap
Positif/Negatif Tindak Lanjut
3. Pengetahuan
Teknik : Tes Tulis Instumen : soal
Muatan Indikator Teknik Penilaian
IPS 3.2.1 Menjelaskan keragaman perayaan hari besar agama
3.2.2 Meyebutkan tempat perayaan hari besar dari berbagai agama
Tes tulis uraian dan isian singkat
Instrumen penilaian: tes tertulis (skala 1—100)
4. Keterampilan
Teknik : Praktik dan Produk Instrumen : Rubrik penilaian
Mata Pelajaran Keterampilan
IPS (4.2) Kinerja menceritakan hasil identifikasi terkait keberagaman agama dalam merayakan hari besarnya dan tempat perayaannya
Penilaian : Unjuk Kerja
Rubrik Penilaian Keterampilan
No Kriteria Skor 1-100
1. Menceritakan keragaman agama dengan baik 2. Kesesuaian informasi dengan ciri khas agama 3. Sikap dalam presentasi
I. Pengayaan dan Remidial 1. Pengayaan
a. Jika siswa sudah paham dan menceritakan secara detail mengenai keragaman agama di Indonesia serta dapat menyebutkan tempat perayaannya. Maka, guru memberikan tugas mencari budaya apa yang dilakukan dalam merayakan hari besar tersebut.
2. Remidial
a. Jika siswa belum bisa menceritakan mengenaik keragaman agama di Indonesia dan belum bisa menyebutkan tempat perayaannya. Maka, guru melakukan bimbingan.
Mengetahui, Kepala SD Aisyiyah Kota
Sukbaumi
Muhdan Amin S. Th. I.
NIP. 19720306199605
Sukabumi, 9 Mei 2022 Guru Kelas IV A
Evi Rahmawati, S. Pd. Gr NUPTK:7652769671130062
Belajar dari Cerita
Pak Burhan selalu memulai kegiatan di kelas dengan berbagi cerita. Bukan Pak Burhan yang bercerita, tetapi anak-anak di kelas yang bergantian bercerita. Berbagi cerita selalu dinantikan oleh anak-anak.
Semua ingin memperoleh kesempatan bercerita.
Pagi ini, Pak Burhan mengajak anak-anak berbagi cerita seputar hari raya. “Sehari sebelum hari Natal, yaitu di tanggal 24 Desember, aku dan keluarga berkumpul di rumah Opa.” ujar Edo. “Di hari itu, Oma pasti memasak makanan spesial yang jarang dimasaknya di hari lain. Papeda juga menjadi makanan spesial yang terhidang di malam Natal. Kami sekeluarga berkumpul hingga larut malam, dan mengakhiri malam dengan berdoa. “Nah, kalau di hari Natal, pada tanggal 25 Desember, kami sekeluarga pergi beribadah Natal di gereja.
“Kami pun di hari Idul Fitri selalu berkumpul dan saling memohon maaf dengan kerabat dan saudara setelah ibadah di Masjid,” tambahnya.
“Iya ya, sama seperti Edo pada hari Natal, saat Idul Fitri juga selalu ada makanan spesial, yaitu ketupat dan opor ayam.” Udin menambahkan komentar Siti.
“Di Bali, menjelang hari raya Galungan seluruh kampung selalu ramai dihiasi oleh penjor atau janur yang tinggi. Kami sekeluarga lebih sering pulang ke Bali menjelang hari raya Galungan agar bisa berkumpul dengan sanak saudara di sana. Sebelum merayakan bersama, keluarga melakukan kegiatan ibadah di Pura pada pagi hari,” kata Dayu.
“Ah, semua sudah bercerita. Aku juga mau bercerita, Pak. Boleh ya, hari ini banyak yang berbagi cerita.”
pinta Lani.
Pak Burhan dan teman-teman sekelas tertawa.
“Tentu saja boleh, Lani. Ayo, sekarang giliranmu bercerita.” ujar Pak Burhan.
“Nah, kamu pasti belum pernah mendengar cerita tentang kebiasaan keluargaku di hari raya Waisak.
Sebenarnya sih tidak banyak berbeda. Ibu dan nenekku biasanya juga membuat masakan spesial menjelang hari raya Waisak. Saat ini nenekku yang paling tua, jadi semua keluarga akan datang ke rumahku untuk berkumpul pada hari Waisak. Selain menyediakan makan untuk keluarga, pada hari tersebut biasanya kami pun berbuat kebaikan bagi orang lain yang membutuhkan. Vihara, rumah ibadah kami pun dipenuhi cahaya lilin dari umat yang hadir untuk menjalankan ritual ibadah di sana.” Lani mengakhiri ceritanya.
“Berbagi cerita memang selalu menyenangkan. Kita bisa belajar dari banyak cerita, juga belajar dari teman yang berbeda.” ujar Pak Burhan menutup kegiatan pagi ini.
***
Materi Ajar:
Keragaman Agama di Indonesia
Kamu sudah engetahui keragaman social yang ada di Indonesia. Ada keragaman budaya, etnis dan juga agama. Dikelas, kamu pasti memiliki teman yang beragam agamanya. Indonesia mengakui enam agama, yaitu Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, Konghuchu.
No Agama Kitab Suci Tempat Ibadah Hari Besar Keagamaan
1 Islam Al-Quran Masjid Hari Raya Idul Fitri, Hari Raya Idul Adha, Tahun Baru Hijriah, Maulid Nabi Muhammad SAW dan Isra Miraj
2 Kristen Alkitab Gereja Hari Natal, Hari Jumat Agung,
Hari Paskah, dan Kenaikan Isa Almasih.
3 Katolik Alkitab Gereja Hari Natal, Hari Jumat Agung,
Hari Paskah, dan Kenaikan Isa Almasih.
4. Hindu Weda Pura Hari Nyepi, Hari Saraswati, Hari
Pagerwesi.
5. Buddha Tri Pitaka Wihara Hari Waisak, Hari Asadha. Dam Hari Kathina.
6. Khonghucu Sishu Wujing Kelenteng Tahun Baru Imlek dan Cap Go Meh
Tema : Indahnya Kebersamaan
Sub Tema : Kebersamaan dalam keberagaman Pokok Bahasan: IPS
Oleh :
Evi Rahmawati, S. Pd Gr
Lembar Kerja Peserta Didik
Kelas IV
A. Judul Kegiata : Membuat Poster Keragaman Agama di Indonesia B. Tujuan Kegiatan:
a. Melalui unjuk kerja dan membuat poster, siswa dapat menceritakan ciri khas perayaan hari besar salah satu agama dengan percaya diri.
b. Melalui unjuk kerja dan membuat poster, siswa dapat menceritakan tempat perayaan hari besar salah satu agama dengan percaya diri.
C. Alat dan Bahan : Karton dan Alat tulis D. Langkah-langkah :
1. Carilah informasi mengenai hari-hari besar agama dan tempat
perayaannya yang sudah ditentukan oleh gurumu pada setiap kelompok.
Informasi dapat diperoleh melaui buku, media cetak diperpustakaan atau media elektronik yang ada diperpustakaan dibawah bimbingan guru.
2. Tulis informasi yang kamu peroleh di kertas karton. Buatlah gambar dan hiasan agar tampilan kelompokmu lebih menarik.
3. Presentasikan hasilnya di depan kelas dengan percaya diri.
Satuan Pendidikan : SD Aisyiyah Kota Sukabumi Kelas : 2/1
Nama Kelompok :______________
1. _________________
2. _________________
3. _________________
4. _________________
Evaluasi Indvidu
1. Apakah perbedaan yang dimiliki oleh enam sekawan pada teks “Berbagi dari Cerita” menghalangi mereka untuk berteman dan bekerja sama? Jelaskan!
Tidak. Mereka tetap berteman dan bekerjasama tanpa terhalangi oleh perbedaan agama mereka.
2. Bagaimana sikapmu jika kamu bermain dengan teman yang berbeda agama?
Jika saya bermain dengan teman yang berbeda agama, maka saya akan memberikan toleransi untuk menjalankan ibadah sesuai agamanya.
3. Tulis keragaman hari besar setiap agama yang ada di Indonesia!
Islam : Hari Raya Idul Fitri, Hari Raya Idul Adha, Tahun Baru Hijriah, Maulid Nabi Muhammad SAW dan Isra Miraj.
Kristen : Hari Natal, Hari Jumat Agung, Hari Paskah, dan Kenaikan Isa Almasih.
Katolik : Hari Natal, Hari Jumat Agung, Hari Paskah, dan Kenaikan Isa Almasih.
Hindu : Hari Nyepi, Hari Saraswati, Hari Pagerwesi.
Buddha : Hari Waisak, Hari Asadha. Dam Hari Kathina Konghuchu : Tahun Baru Imlek dan Cap Go Meh
4. Tulis tempat perayaan hari besar dari berbagai agama!
Idul Fitri : Masjid Natal : Gereja Saraswati : Pura Waisak : Wihara Im;ek : Kelenteng
5. Ceritakan pengalamanmu memiliki teman yang berbeda agama. Perbedaan apa yang kamu ketahui?
Bagaimana sikapmu terhadap perbedaan tersebut?
Indonesia terdiri atas berbagai macam suku bangsa dengan agama yang berbeda, namun tetap dalam satu wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Perbedaan agama bukan menjadi penghalang untuk tetap menjunjung persatuan dan kesatuan. Sikap saling menghargai dan bekerjasama antar pemeluk agama yang berbeda menjadi modal dasar untuk menjaga keutuhan NKRI.