• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Komunikasi Terapeutik Terhadap Tingkat Kecemasan Orangtua Anak Yang Dirawat Di Ruang Picu Dan Nicu Rsup Dr. Hasan Sadikin Bandung.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Komunikasi Terapeutik Terhadap Tingkat Kecemasan Orangtua Anak Yang Dirawat Di Ruang Picu Dan Nicu Rsup Dr. Hasan Sadikin Bandung."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

iv ABSTRAK

Pada saat seorang anak harus mendapatkan perawatan di rumah sakit dapat menyebabkan kecemasan bagi orangtua terutama jika anak dirawat di ruang perawatan intensif anak seperti Pediatric Intensive Care Unit (PICU) atau Neonatal Intensive Care Unit (NICU). Berkenaan dengan tingginya tingkat kecemasan orangtua tersebut, maka penting bagi perawat untuk memberikan intervensi pada orangtua untuk membantu mengatasi kecemasan yang dirasakan.

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh komunikasi terapeutik terhadap tingkat kecemasan orangtua dari anak yang dirawat di ruang intensif dan mengeksplorasi faktor-faktor terkait kecemasan yang dirasakan orangtua serta mengeksplorasi komunikasi terapeutik yang diharapkan oleh orangtua.

Desain yang digunakan adalah mixed method dengan menggunakan model concurrent embedded strategy. Secara kuantitatif penelitian dilakukan dengan rancangan pre-experimental designs dengan one group pretest-posttest design dan penelitian kualitatif dengan metode in depth interview.

Hasil penelitian pada 29 responden dengan menggunakan alat ukur kecemasan State Trait Anxiety Inventory (STAI), menunjukkan tingkat kecemasan sebelum intervensi 7% mengalami cemas ringan, 37,9% mengalami cemas sedang, 17,2% mengalami cemas berat dan 20,7% mengalami cemas sangat berat. Setelah dilakukan intervensi menunjukkan tingkat kecemasan 62,1% cemas ringan, 17,2% cemas sedang, 10,3% cemas berat dan 10,3% cemas sangat berat. Setelah diuji, terdapat perbedaan yang bermakna antara rerata kecemasan sebelum dilakukan intervensi komunikasi terapeutik dengan rerata kecemasan sesudah dilakukan intervensi komunikasi terapeutik dengan nilai p 0,000. Faktor-faktor yang terkait dengan kecemasan orangtua antara lain kondisi anak, prosedur medis, biaya, dan kekhawatiran akan kondisi anak pasca perawatan di ruang intensif. Komunikasi terapeutik yang diharapkan oleh orangtua untuk membantu mengatasi kecemasan yang dirasakan antara lain komunikasi terapeutik yang didalamnya memberikan informasi, disediakannya ruang khusus dan waktu khusus untuk pemberian komunikasi terapeutik, adanya inisiatif dari perawat, memberikan dukungan spiritual saat melakukan komunikasi terapeutik dan beberapa informan mengungkapkan bahwa komunikasi terapeutik yang diharapkan adalah komunikasi terapeutik yang sama seperti yang dilakukan oleh peneliti.

Implikasi penelitian ini bahwa intervensi komunikasi terapeutik terbukti efektif menurunkan kecemasan sehingga dapat dipertimbangkan dalam pemberian asuhan keperawatan untuk mengatasi kecemasan orangtua anak yang dirawat di ruang intensif dan hasil penelitian dapat dijadikan data awal bagi penelitian lanjutan.

(2)

v ABSTRACT

When a child should get hospitalized it can cause anxiety for parents, especially if children are treated in the Pediatric Intensive Care Unit (PICU) or Neonatal Intensive Care Unit (NICU). With the high level of parental anxiety, it is important for nurses to provide intervention for parents to help overcome the anxiety.

The aims of this research was to examine the influence of therapeutic communication to the parents' anxiety of children who were treated in intensive care and explores the factors related to the parental anxiety and also explores therapeutic communication that is expected by the parents.

The research design was a mixed method using a model of concurrent embedded strategy. In quantitative research conducted by the design of pre-experimental designs with pretest-posttest one group design and qualitative research methods using in depth interview.

Results of the study on 29 respondents using the State Trait Anxiety Inventory (STAI), showed the level of anxiety before the intervention 7% had mild anxiety, 37,9% had moderate anxiety, 17,2% had severe anxiety and 20,7% had very severe anxiety. After the intervention showed 62,1% had mild anxiety, 17,2% had moderate anxiety, 10,3% had severe anxiety and 10,3 had very severe anxiety. There were significant differences between the mean anxiety before the intervention of therapeutic communication with a mean anxiety after the intervention of therapeutic communication (p = 0.000). Factors associated with parental anxiety are the child's condition, medical procedures, costs, and concerns about the child's condition after treatment in intensive care. Therapeutic communication that is expected by parents to help overcome the anxiety are therapeutic communication that includes information, provision of special room and time when providing therapeutic communication, the initiative of nurses, providing spiritual support and some of the informants expressed that the expected therapeutic communication is the same as therapeutic communication which is conducted by researcher.

The implications of this study that the therapeutic communication interventions proven effective in reducing anxiety so that it can be considered in providing nursing care to overcome the parental anxiety of children treated in intensive care and this results can be used as initial data for further research.

Referensi

Dokumen terkait

Alat analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda dengan hasil pengujian hipotesis pertama menggunakan uji F sebesar 41,150 dengan signifikansi 0,000 maka secara

Ketiga subjek juga mengalami kurang makan pada saat begadang, Hal ini dikarenakan ketiga subjek lupa untuk makan sehingga waktu makan pun tidak teratur.. Ketika begadang,

Cara pem anggilan yang kedua ini digunakan unt uk m em anggil file header yang dibuat oleh program m ernya sendiri at au file header yang bukan file bawaan dari aplikasi Dev- C+

Dalam hal pelaku usaha atau penjual ternyata menggunakan identitas palsu atau melakukan tipu muslihat dalam jual beli online tersebut, maka pelaku usaha dapat

Accepted flame retardant products used as active agents do not contain any of the banned flame retardant substances listed in Appendix 6 of the ECO PASSPORT standard and must

Tujuan LKMM Tingkat Menengah adalah membekali mahasiswa dengan wawasan, sikap keterampilan untuk mengkoordinasi dan membina tim kerja dalam suatu kelembagaan

[r]

Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun Penunjang kinerja PA, PPK, Bendahara & Pembantu Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD. Prog