UPAYA MENINGKATKAN HASIL SHOOTING DARI LUAR KOTAK PINALTI PADA PERMAINAN SEPAKBOLA DENGAN MENGGUNAKAN
VARIASI LATIHAN PADA ATLET USIA 13-14 TAHUN SSB SEJATI PRATAMA MEDAN TAHUN 2013/2014
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat-Syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
OLEH
LAMLOHOT P B SILALAHI NIM. 608321102
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur pertama sekali penulis ucapkan kepada Tuhan Yang
Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi
ini dengan judul “Upaya Meningkatkan Hasil Shooting Sepakbola Dengan Menggunakan Variasi Latihan Pada Atlet Usia 13-14 Tahun SSB Sejati Pratama
Medan Tahun 2013/2014”.
Selama penyusunan skripsi ini tentunya tidak terlepas dari bantuan,
bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini
penulis menyampaikan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar M. Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.
2. Bapak Drs. Basyaruddin Daulay, M. Kes selaku Dekan FIK UNIMED dan
juga Pembimbing Skripsi saya yang telah banyak meluangkan waktu untuk
membimbing dan mengarahkan saya dalam penyelesaian skripsi ini.
3. Bapak Drs. Suharjo M. Pd selaku Pembantu Dekan I FIK UNIMED
4. Bapak Drs. Mesnan M. Kes selaku Pembantu Dekan II FIK UNIMED
5. Bapak Drs. Budi Valianto M. Pd selaku Pembantu Dekan III FIK UNIMED
6. Bapak Drs. Zulfan Heri M. Pd selaku Ketua Jurusan PKO FIK UNIMED
7. Bapak Drs. Nono Hardinoto M. Pd selaku Sekretaris Jurusan PKO FIK
UNIMED
8. Adik-adik atlet SSB Sejati Pratama Medan Usia 13-14 Tahun yang telah
membantu penulis dalam penelitian ini.
9. Rekan-rekan Mahasiswa PKO stambuk 2008 yang telah turut serta dalam
membantu dan memberi motivasi kepada penulis selama proses penyelesaian
skripsi ini.
10.Teristimewa kepada kedua orang tua tersayang, yang telah mengasuh dan
membesarkan saya serta selalu memberikan motivasi maupun dukungan
materil, serta adik-adikku yang selalu mendukung penulis selama
perkuliahan.
11.Bapak/Ibu Pegawai Perpustakaan FIK Unimed yang telah membantu dalam
12.Seluruh civitas akademik FIK Universitas Negeri Medan yang telah
membantu dalam penyelesaian skripsi.
13.Dan kepada semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang turut
membantu peneliti dalam memberikan motivasi dan sumbangan pemikiran
mulai dari awal perkuliahan sampai penyelasaian skripsi ini.
Pada akhirnya, penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari
sempurna, karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun
demi kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi semua pihak.
Medan, Januari 2014
Penulis,
ABSTRAK
LAMLOHOT P. B SILALAHI. Upaya Meningkatkan Hasil Shooting Dari Luar Kotak Pinalti Pada Permainan Sepakbola Dengan Menggunakan Variasi Latihan Pada Atlet Usia 13-14 Tahun SSB Sejati Pratama Medan Tahun 2013/2014
(Pembimbing : BASYARUDDIN DAULAY)
Medan: Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED. 2013
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil shooting sepakbola
dengan menggunakan metode variasi latihan pada atlet usia 13-14 tahun SSB
Sejati Pratama Medan tahun 2013/2014.
Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas
bidang Olahraga. Subjek penelitian ini berjumlah 20 orang yang akan diberi
perlakuan dengan menggunakan metode variasi latihan dan untuk memperoleh
data kemampuan atlet, atlet diberikan tes diakhir siklus.
Setelah data terkumpul dilakukan analisis, sebagai berikut: (1) Tes hasil
shooting sebelum diberi perlakuan dengan menggunakan metode variasi latihan
diperoleh hasil, yaitu 7 orang atlet (35%) telah mencapai target latihan dan 13
orang atlet (65%) belum mencapai target latihan dengan nilai rata-rata 53,8. (2)
Setelah diberi perlakuan dengan menggunakan variasi latihan dribbling and
shooting diperoleh hasil, yaitu 17 orang atlet (85%) telah mencapai target latihan
dan 3 orang atlet (15%) belum mencapai target latihan dengan nilai rata-rata 61.
Dalam hal ini dapat dilihat bahwa telah terjadi peningkatan hasil shooting atlet
pada siklus I setelah diberi perlakuan dengan menggunakan variasi latihan,
sehingga dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan variasi latihan dapat
meningkatkan hasil shooting pada atlet putera usia 13-14 tahun SSB Sejati
DAFTAR ISI
3.3.Latihan Menendang Bola ke Gawang ... 20
B. Persiapan Penelitian Tindakan ...29
C. Subjek Penelitian ...29
D. Sumber Data...30
E. Desain Penelitian ...30
F. Teknik dan Alat Pengumpulan Data ...33
G. Teknik Analisis Data ...35
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN ...37
A.Deskripsi Hasil Penelitian ... 37
1. Kondisi Awal ... 37
2. Siklus I ... 40
B. Hasil Penelitian ... 44
C. Pembahasan Penelitian ... 45
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ...48
A. Kesimpulan ... 48
B. Saran ... 49
DAFTAR PUSTAKA ...50
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Data Pendahuluan Hasil Shooting Atlet Usia 13-14 Tahun SSB
Sejati Pratama Medan ... 4
Tabel 2. Deskripsi Tes Awal Hasil Shooting Atlet Usia 13-14 Tahun SSB
Sejati Pratama Medan ... 38
Tabel 3. Deskripsi Hasil Tes Shooting Pada Siklus I ... 43
Tabel 4. Perbandingan Hasil Tes Shooting Atlet Usia 13-14 Tahun SSB
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar .1 Menendang ...13
Gambar 2. Penambahan Beban Latihan Secara Bertahap ...15
Gambar 3. Latihan Menendang Lima Bola Ke Gawang ...22
Gambar 4. Latihan Menendang Sembilan Bola ke Gawang ...23
Gambar 5. Melakukan Shooting Menunggu Giliran ...24
Gambar 6. Menendang Bola Ke Gawang Secara Bergiliran...25
Gambar 7. Bagan Kerangka Berfikir ...27
Gambar 8. Siklus Penelitian Tindakan ...33
Gambar 9. Tes Menembak Bola Ke Sasaran ...35
Gambar 10. Grafik Tes Kemampuan Awal Shooting Atlet Usia 13-14 Tahun SSB Sejati Pratama ...39
Gambar 11. Grafik Hasil Tes Shooting Atlet Pada Siklus I ...43
1
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Permainan sepakbola tergolong kegiatan olahraga yang sebetulnya sudah tua
usianya, walaupun masih dalam bentuk yang sederhana, akan tetapi sepakbola sudah
dimainkan ribuan tahun yang lalu. Tidak diketahui secara pasti, siapa yang lebih dahulu
bermain sepakbola, baik sebagai permainan untuk pengisi waktu maupun untuk
pertandingan.
Sulit untuk di bantah memang sepakbola modern dimulai dari Inggris, setelah
terbentuknya The Football Association (FA) 8 Desember 1863 di Cambridge yang
pertama kali menyusun peraturan sepakbola untuk di sebarkan ke seluruh dunia dan dari
sana pada tanggal 21 Mei 1905 lahirlah Federation The Football Association (FIFA)
sebagai induk Organisasi sepakbola tertinggi di dunia. PSSI adalah salah satu anggota
organisasi FIFA terbentuk 19 April 1930, yang bertanggung jawab atas seluruh yang
berhubungan dengan sepakbola termasuk pembinaan dan kemajuan sepakbola di
Indonesia
Sepakbola adalah olahraga yang paling populer di seluruh penjuru dunia dan tidak
terkecuali di tanah air kita tercinta. Sepakbola merupakan olahraga yang dimainkan oleh
dua regu terdiri dari sebelas orang pemain dan salah satunya adalah seorang penjaga
2
panjang dengan sebuah bola yang diperebutkan kedua regu dengan tujuan memasukkan
bola ke dalam gawang.
Memasukkan bola ke gawang lawan tentu saja bukan suatu pekerjaan yang
mudah, karena di butuhkan teknik dasar keterampilan dan kerja sama yang baik. Remy
Muchtar (1992:29) mengatakan bahwa “teknik dasar permainan sepakbola yakni:
mengoper bola (passing), menggiring bola (dribbling), mengontrol (controlling), dan
menendang bola (shooting)”. Selain teknik dalam pemainan sepakbola juga memerlukan
faktor fisik serta taktik dan strategi.
SSB Sejati Pratama adalah salah satu SSB yang sudah mempunyai pengalaman
didalam bidang sepakbola yang bertujuan untuk mencari dan membina bibit-bibit
pemain sepakbola yang handal khususnya generasi-generasi muda dan pemula. SSB
Sejati Pratama bertempat latihan di Jl. Johor Medan. SSB Sejati Pratama memiliki
fasilitas yang lengkap antara lain: lapangan sepakbola, bola, cone, gawang, jaring
gawang serta alat-alat latihan pendukung lainnya.
SSB Sejati Pratama merupakan salah satu club yang sudah lama berdiri.
Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan pelatih dari beberapa turnamen yang di ikuti
oleh SSB Sejati Pratama, dapat di simpulkan bahwa atlet SSB Sejati Pratama masih
banyak kekurangan dalam hal teknik, khususnya shooting. Dalam hal teknik tentu saja
yang utama dalam penyelesaian akhir dari serangan yaitu tendangan (shooting) ke
gawang lawan. Dalam beberapa pertandingan atlet sering melakukan kesalahan dalam
3
tepat sasaran, lebih banyak yang melenceng dari pada yang mengarah tepat ke gawang
dan jumlah shooting dalam satu pertandingan yang dilakukan atlet cukup sedikit.
Ketika peneliti mengamati atlet SSB Sejati Pratama melakukan latihan pada sesi
game bahwa benarlah pada saat melakukan shooting, hasil shooting lebih sering
melenceng dari pada mengarah ke gawang sehingga untuk menciptakan gol mengalami
kesulitan. Peneliti menduga hal ini disebabkan beberapa faktor salah satunya adalah
kurangnya latihan yang dikhususkan untuk melatih shooting dengan menerapkan
variasi-variasi bentuk latihan untuk melatih shooting.
Berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara peneliti dengan pelatih, ada
beberapa hal yang menyebabkan hal itu bisa terjadi yaitu, pelatih lebih menekankan
kepada pola permainan dan tingkat kebugaran fisik, kurangnya minat atlet mengikuti
latihan, dan variasi latihan shooting yang diterapkan pelatih masih kurang baik. Dari
analisis permasalahan tersebut, apa yang diduga penulis sesuai dengan kenyataan yang
ada di lapangan. Kemudian untuk mempertegas dugaan tersebut penulis melakukan tes
pendahuluan hasil shooting atlet SSB Sejati Pratama yaitu berupa tes menembak
4
Tabel 1. Data Pendahuluan Hasil Shooting Pada Atlet Usia 13-14 Tahun SSB Sejati Pratama Medan.
Berdasarkan hasil tes kemampuan akurasi shooting atlet usia 13-14 tahun di SSB
Sejati Pratama diperoleh data hasil tes atlet, yaitu 9 orang atlet (45%) mencapai kategori
sedang, sedangkan 11 orang (55%) mencapai kategori kurang. dan hasil tes diatas, dapat
disimpulkan bahwa kemampuan teknik shooting atlet usia 13-14 tahun di SSB Sejati
Pratama masih perlu ditingkatkan agar kemampuan teknik shootingnya menjadi lebih
baik, sehingga pemanfaatan peluang lebih maksimal dan menciptakan gol. Tentunya
dengan gol yang tercipta akan membawa tim tersebut memeperoleh kemenangan atas
5
Seorang pelatih dalam melatih teknik haruslah mempersiapkan kegiatan latihan
yang tepat dan sesuai dengan kebutahan dan karakter atlet. Mempertimbangkan usia
atlet yang masih tergolong sangat muda pelatih harus bisa menciptakan kegiatan latihan
yang menarik agar atlt tertarik untuk mengikuti latihan dengan serius dan tidak merasa
bosan, yaitu dengan menrapkan variasi – varisai dalam kegiatan latihan. Ada banyak
metode dan variasi latihan teknik yang digunakan untuk meningkatkan keterampilan
shooting. Robert Koger (2007: 40) menyatakan diantaranya adalah variasi bentuk
latihan menendang bola ke gawang. Latihan menendang bola ke gawang artinya
menembak setelah menggiring bola terlebih dahulu atau melakukan dribble bola
kemudian melakukan tembakan ke dalam gawang. Disamping bertujuan untuk
meningkatkan kemampuan teknik pemain, latihan ini juga menuntut konsentrasi untuk
menentukan arah dan pengambilan keputusan yang tepat pada saat melakukan shooting
ke gawang. Dengan variasi bentuk latihan yang dipergunakan, diharapkan akan
memperoleh peningkatan keterampilan shooting atlet.
Berdasarkan dari uraian diatas, penulis tertarik untuk mengadakan suatu
penelitian tentang: “Upaya Meningkatkan Hasil Shooting Dari Luar Kotak Pinalti Pada
Permainan Sepakbola Dengan Menggunakan Variasi Latihan Pada Atlet usia 13-14
6
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang di atas, maka dapat diidentifikasi
beberapa masalah sebagai berikut: Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi akurasi
shooting dari luar kotak pinalti dalam permainan sepakbola? Apakah akurasi shooting
dalam permainan sepakbola dapat ditingkatkan? Jika dapat, variasi bentuk latihan apa
yang tepat meningkatkan akurasi shooting? Apakah variasi bentuk latihan menendang
bola ke gawang dapat meningkatkan hasil akurasi shooting?
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah di atas, dan agar tidak
terlalu luas dan tidak menyimpang dari tujuan penelitian maka dibuat pembatasan
masalah. Adapun pembatasan masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah upaya
meningkatkan hasil shooting dari luar kotak pinalti pada permainan sepakbola dengan
menggunakan variasi latihan pada atlet usia 13-14 tahun SSB Sejati Pratama Medan
Tahun 2013/2014.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dan pembatasan masalah, maka
permasalahan yang akan diteliti adalah sebagai berikut : “Bagaimanakah variasi latihan
dapat memberikan meningkatkan terhadap hasil shooting dari luar kotak pinalti pada
7
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah: “Untuk meningkatkan hasil shooting
dari luar kotak pinalti pada permainan sepakbola dengan menggunakan metode variasi
latihan pada atlet usia 13-14 tahun SSB Sejati Pratama Medan Tahun 2013/2014”.
F. Manfaat Penelitian
Hasil dari penelitian diharapkan akan dapat memberikan masukan maupun
sumbangsih bagi para olahragawan, palatih dan pembina olahraga. Adapun manfaat
penelitian ini adalah:
1. Bagi Pelatih, menjadi bahan masukan untuk meningkatkan kemampuan shooting
atlet.
2. Bagi Pembina, sebagai bahan masukan dalam melatih teknik shooting.
3. Bagia atlet, membantu atlet untuk meningkatan akurasi shooting.
4. Bagi Peneliti, untuk mengembangkan ilmu pengetahuan olahraga dan keterampilan
khususnya dalam meningkatkan kemampuan akurasi shooting.
5. Bagi Mahasiswa, sebagai bahan masukan bagi mahasiswa yang ingin melakukan
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan dari data awal sebelum diberi tindakan dengan
menggunakan variasi latihan, diperoleh hasil tes shooting, yaitu 7 orang atlet
(35%) telah mencapai target latihan dan 13 orang atlet (65%) belum mencapai
target latihan dengan nilai rata-rata 53,8. Setelah dilaksanakan latihan dengan
menggunakan variasi latihan dribbling and shooting, terjadi peningkatan hasil
yang dicapai oleh atlet, yaitu 17 orang atlet (85%) telah mencapai target latihan
dan 3 orang atlet (15%) belum mencapai target latihan dengan nilai rata-rata 61.
Berdasarkan hasil tersebut dapat dilihat telah terjadi peningkatan yang
signifikan dan hasil yang dicapai pada siklus I telah sesuai dengan target yang
ditetapkan sebelumnya, sehingga dapat disimpulkan bahwa, dengan menggunakan
metode variasi latihan dapat meningkatkan hasil shooting pada atlet putera usia
B. Saran
Sebagai saran yang dapat diberikan oleh peneliti adalah sebagai berikut:
1. Kepada Pelatih, agar dapat menerapkan variasi-variasi dalam latihan
untuk melatih teknik sepakbola, khususnya teknik shooting.
2. Kepada atlet, agar dapat mengikuti latihan dengan lebih baik lagi
sehingga kemampuan shooting dapat menjadi lebih baik.
3. Kepada mahasiswa, agar dapat mencoba penelitian dengan
48
DAFTAR PUSTAKA
Bompa, Tudor O, 1983. Power Training For Sport, Canada : York Universiti Toronto Ontorio, Second Printing.
Dwi Hatmisari Ambarukmi. 2007. Pelatihan Pelatih Fisik 1. Jakarta : Asdep Pengembangan Tenaga dan Pembinaan Keolahragaan Deputi Bidang Peningkatan Prestasi dan IPTEK Olahraga Dan Kementrian Negara Pemuda dan Olah raga.
Harsono. 1988. Coaching dan Aspek-Aspek Psikologis dalam Choacing. Jakarta: Depertemen Pendidikan dan Kebudayaan, Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Pendidikan.
Hasnan Said. 1977. Tes Keterampilan Bermain Sepakbola. Jakarta: Pusat Kesegaran Jasmani dan Rekreasi Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Luxbacher, Josep H. A.2004. Sepakbola. Jakarta: PT. Raja Grafindo.
Mielke, Danny. 2007. Dasar-Dasar Sepakbola. Bandung: Human kinetics.
Nurkencana. 1986. Evaluasi pendidikan. Jakarta : Penerbit Usaha Nasional.
Nossek, Yosef. 1982. Teori Umum Latihan.Lagos : Institut Nasional Olahraga Lagos Pan African Press LTD.
Ondink. 2009. Teknik Shooting Dalam Sepakbola. http://lhosgibol.blogspot.com/2009/05/tehnik-shooting/html. diakses 15 Januari 2013
Remy Muchtar. 1992. Olahraga Pilihan Sepakbola. Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan.
Robert koger 2007. Latihan Dasar Andal Sepakbola Remaja. Jakarta: PT. Saka Mitra Kompetensi.
Soeprapto. 1979. Permainan dan metodik II. Jakarta : Depertemen Pendidikan Direktorat Jendaral Pendidikan Dasar dan Menengah.
Sucipto, dkk. 2000.Sepakbola. Jakarta : Depertemen Pendidikan Nasional Direktorat Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah.
Sugianto. 2007. Teori Kepelatihan Dasar. Jakarta : Lembaga Akreditasi Nasional Keolahragaan.