• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SAINS TENTANG ENERGI PANAS DAN PENGGUNAANNYA PADA KELAS IV SD NEGERI 106166 MARINDAL II 2012.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENERAPAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SAINS TENTANG ENERGI PANAS DAN PENGGUNAANNYA PADA KELAS IV SD NEGERI 106166 MARINDAL II 2012."

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

PENERAPAN METODE EKSPRIMEN UNTUK MENINGKATKAN HASIL

BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SAINS

KELAS IV SD NEGERI 106166 MARINDAL II 2011/2012

SKRIPSI

Oleh:

SABMAWARNI

NIM:108313310

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)

PENERAPAN METODE EKSPRIMEN UNTUK MENINGKATKAN HASIL

BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SAINS KELAS IV SD NEGERI

106166 MARINDAL II 2011/2012

Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Pada

Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh: SABMAWARNI

NIM:108313310

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(3)
(4)
(5)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat ALLAH SWT Tuhan Yang Maha Esa karena

berkat rahmat, karunia, dan hidayah-Nyalah sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian ini

dengan baik sesuai dengan waktu yang direncanakan. Skripsi ini berjudul “Penerapan Metode

Eksperimen Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Sains Kelas IV SD

Negeri 106166 Marindal II 2011/2012”, dan disusun untuk memperoleh gelar Sarjana

Pendidikan Pada Jurusan Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan

Universitas Negeri Medan.

Dalam penulisan skripsi ini penulis banyak mengalami kesulitan akan tetapi berkat

bimbingan dan dorongan Bapak Drs.Robenhart Tamba,M.Pd serta menerima bantuan, dorongan,

motivasi, dan petunjuk dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini dengan hati yang

tulus dan ikhlas penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Prof.Dr.Ibnu Hajar,M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Drs.Nasrun,MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan

3. Bapak Dr.Aman Simare-mare,MS, selaku Pembantu Dekan II, Bapak Drs.Nasrun.MS, selaku

Pembantu Dekan III.

4. Bapak Drs.Khairul Anwar,M.Pd selaku Ketua Jurusan PPSD FIP UNIMED dan Drs.Ramli

Sitorus,M.Pd selaku sekretaris Program Studi PPSD FIP UNIMED

5. Drs Akden Simanuhuruk selaku ketua Program studi PGSD dan Drs.Demu Karo-karo selaku

sekretaris Program Studi PGSD.

6. Dosen Penyelaras Bapak Dr.Aman Simaremare, Bapak Drs.Ramli Sitorus,M.Pd,dan Ibu

Dra.Eva Betty Simanjuntak,M.Pd yang telah banyak memberikan masukan kepada penulis

(6)

7. Kepala Sekolah SD Negeri 106166 Marindal II Ibu Dra.Kosmaida Samosir,M.Pd

8. Ibu Guru yang mengajar di SD Negeri 106166 Marindal II. Khususnya kepada guru kelas IV

Ibu Martina Manik.A.Ma.Pd, yang telah memberikan izin dan banyak membantu penulis

selama melakukan penelitian dikelasnya.

9. Teristimewa kepada kedua orang tua penulis Ayahanda Abdul Hadi dan Ibunda Misri, yang

telah membesarkan,memberikan perhatian dan kasih sayang, mendidik, mendo’akan,dan

memberikan nasehat,arahan dan bimbingan serta penyediaan dana sehingga penulis dapat

duduk di bangku perkuliahan dan menyelesaikan pendidikan di Fakultas Ilmu Pendidikan

UNIMED.

10.Dan Juga Kepada Kedua Adik laki-laki Saya Khairuna Fauzi dan Muhammad Nur Aziz

11.Teman-teman satu angkatan khususnya kelas D-Ekstensi PGSD S-1 Angkatan 2008 Fakultas

Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan yang telah berbagi suka dan duka kepada

penulis.

12.Kepada orang yang saya sayangi dan yang menyayangiku yang sudah beberapa tahun setia

menunggu saya serta memberikan dukungan dan do’a semangat selama proses awal hingga

akhir.

Medan, Agustus 2012

Penulis,

(7)

ABSTRAK

SABMAWARNI. NIM. 108313310, “Penerapan Metode Eksperimen Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Sains Tentang Energi Panas dan Penggunaannya Pada Kelas IV SD Negeri 106166 Marindal II 2012”. Skripsi. Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan,2012.

Masalah yang diteliti dalam penelitian ini adalah “Apakah dengan penerapan metode eksperimen dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran sains kelas IV SD Negeri 106166 T.A 2012 ?”.

Subjek dalam penelitian yaitu siswa kelas IV SD Negeri 106166 Marindal II Kec. Patumbak. Kab. Deli Serdang T.A 2012 yang berlokasi di jalan Balai Desa. Kec. Patumbak, yang berjumlah 28 orang siswa. Penentuan subjek berdasarkan hasil latihan yang dilakukan peneliti terhadap guru kelas IV.

Penelitian ini adalah penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan dalam dua siklus, dimana setiap siklus dilakukan 2x pertemuan yang masing-masing pertemuan 35 menit. Jadi dalam dua siklus ada 4x pertemuan dan 140 menit. Dalam setiap siklus dilakukan melalui 4 tahap yaitu perencanaan,pelaksanaan,observasi dan refleksi. Instrument yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu berdasarkan hasil latihan yang diberikan pada setiap siklus.

Dari hasil latihan yang diberikan kepada 28 orang siswa sari pertemuan awal hingga pertemuan akhir diperoleh hasil yang terus meningkat dari setiap siswa pada kondisi awal menunjukkan bahwa skor hasil belajar siswa yaitu(1) 22 orang siswa (78,57%) yang hasil belajarnya tergolong rendah, 6 orang siswa (21,42%) . (2) pada siklus I terdapat 11 orang siswa (36,42%) yang hasil belajarnya tergolong rendah ,17 orang siswa (60,71%) yang hasil belajarnya mencapai standar ketuntasan belajar dengan dengan nilai rata-rata klasikal sebesar 56,42. (3) pada siklus II tidak terdapat hasil belajar yang tergolong rendah (0), 2 orang siswa (7,14 %) yang belum tuntas dalam belajar dan 26 orang siswa (85,65%) yang telah mencapai standar ketuntasan belajar dengan rata-rata nilai secara klasikal sebesar 81,75.

(8)

DAFTAR ISI

(9)

3.4 Prosedur Penelitian ... 27 3.5 Alat Pengumpul Data ... 30 3.6 Teknik Analisis Data ... 31

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian ... 34 4.2 Paparan Seluruh Hasil Penelitian ... 61

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan ... 63 5.2 Saran ... 64

DAFTAR PUSTAKA

(10)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 Jadwal Penelitian Tindakan Kelas……….32

Tabel 2 Hasil belajar pada kondisi awal………34

Tabel 3 Distribusi BergolongNilai Hasil Belajar Belajar Tes Awal.………...36

Tabel 4 Hasil belajar pada kondisi awal pada siklus I………..42

Tabel 5 Distribusi Bergolong Nilai Hasil Belajar Pada Siklus I………...43

Tabel 6 Pengamatan proses siklus I………..44

Tabel 7 Pengamatan kegiatan guru siklus I………..…45

Tabel 8 Hasil belajar siswa pada tes siklus II………51

Tabel 9 Distribusi Bergolong Nilai Hasil Belajar Pada Siklus II……….53

Tabel 10 Pengamatan proses siklus II………....54

Tabel 11 Pengamatan kegiatan guru siklus II………54

Tabel 12 Nilai hasil keseluruhan siswa………..56

Tabel 13 Pengamatan proses siklus I dan II………...57

Tabel 14 Hasil Keseluruhan Observasi Guru Siklus I dan II………58

(11)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar. 1 Skema Penelitian Tindakan Kelas………..………27

Gambar. 2 Grafik hasil Belajar Pada kondisi Awal……….35

Gambar. 3 Grafik Tingkat Keberhasilan Belajar pada Siklus I………43

Gambar. 4 Grafik Tingkat Keberhasilan Belajar pada Siklus II………..…52

Gambar. 5 Diagram Observasi Keterlibatan Siswa………..58

Gambar. 6 Diagram Ketuntasan Belajar Siswa………....60

(12)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP Siklus I )………..66

Lampiran 2 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP Siklus II)……….72

Lampiran 3 : Data mentah hasil belajar siswa pada kondisi awal ………...90

Lampiran 4 : Data mentah hasil belajar siswa pada siklus I……….91

Lampiran 5 : Data mentah hasil belajar siswa pada siklus II………...92

(13)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Sains merupakan salah satu pelajaran yang wajib diikuti oleh setiap siswa. Pembelajaran

Sains atau Ilmu Pengetahuan Alam mengajarkan kepada siswa segala pengetahuan yang ada.

Sains tidak hanya berkaitan dengan prinsip-prinsip, fakta-fakta atau konsep-konsep saja tetapi

juga merupakan suatu proses penemuan. Pendidikan Sains di Sekolah Dasar (SD) diharapkan

dapat menjadi wahana bagi siswa untuk mempelajari sendiri dan alam sekitar. Pendidikan Sains

diarahkan untuk mencari tahu dan berbuat sehingga dapat membantu siswa untuk memperoleh

pemahaman yang lebih mendalam tentang alam sekitar.

Dengan kenyataan yang terjadi pengelolaan yang kurang tepat sehingga masih banyak

siswa yang kurang memahami dan merasa bosan dengan pelajaran Sains, karena guru hanya

menyampaikan teori dan menunjukan gambarnya saja.

Pembelajaran sains yang dilakukan guru disekolah masih kurang tepat sehingga masih

banyak siswa yang kurang memahami dan merasa bosan dengan pelajaran Sains, karena guru

hanya menyampaikan teori dan menunjukan gambarnya saja. Salah satu upaya yang dapat

dilakukan meningkatkan hasil belajar siswa dengan penerapan metode eksperimen. Dengan

eksperimen diharapkan dapat menciptakan suasana yang menyenangkan sehingga dapat

meningkatkan hasil belajar siswa.

Dalam pembelajaran guru selalu mendominasi kegiatan, peserta didik hanya penonton

(14)

belajar hanya dengan mendengarkan saja tidak dapat bertahan lama dibandingkan hasil yang

diperoleh melalui praktek secara langsung, Yang memungkinkan peserta didik dapat mengingat

materi pelajaran lebih lama, atau hasil belajar dapat bertahan lama dalam ingatannya.

Kurangnya minat siswa dalam pembelajaran sains karena penggunaan metode dan cara

guru menerangkan kurang tepat sehingga siswa kurang minat dalam pembelajaran tersebut

sehingga dapat menimbulkan rendahnya hasil belajar siswa dalam pembelajaran sains.

Hal ini disebabkan karena siswa hanya mendengar dan hanya melihat gambar-gambar

yang ada tanpa mencoba dan melakukan,sehingga materi yang telah dipelajari menjadi kurang di

pahami.

Seiring perkembangan zaman pemerintah senantiasa berupaya memperbaiki mutu

pendidikan kearah yang lebih baik. Pada tahun 2006 pemerintah menyempurnakan kurikulum

2004 yang dirasa masih banyak kekurangannya dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan

(KTSP). KTSP merupakan kurikulum operasional yang dikembangkan berdasarkan standar isi

dan standar kompetensi.

Implikasi penerapan KTSP pada peserta didik yang paling nampak adalah pada sistem

pembelajaran dan penilaiannya. KTSP sebagai kurikulum berbasis kompetensi tidak

semata-mata meningkatkan pengetahuan peserta didik, tetapi kompetensi secara utuh yang

merefleksikan pengetahuan, keterampilan, dan sikap sesuai karakteristik masing-masing mata

pelajaran (Permendiknas No.22/2006). Oleh karena itu, pembelajaran dan penilaiannya harus

mengedepankan ketiga ranah aspek perkembangan anak tersebut.

Penerapan dan penilaian yang cocok dan sesuai adalah penerapan metode Eksperimen.

Penerapan metode Eksperimen merupakan konsep belajar yang membantu guru mengaitkan

(15)

hubungan antara pengetahuan yang dimiliki dan penerapannya dalam kehidupannya sehari-hari.

Dengan membuat hubungan antara pengetahuan dan konsep yang telah dimiliki oleh siswa serta

penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, maka siswa akan mudah memehami konsep. Dengan

menggunakan penerapan metode Eksperimen maka siswa akan bekerja dan mengalami, bukan

mentransfer pengetahuan dari guru ke siswa semata.

Strategi lebih dipentingkan dari pada hasilnya. Sehingga pengetahuan dan keterampilan

yang diperoleh datang dari proses penemuan sendiri dan bukan dari”apa kata guru”.

Penerapan metode Eksperimen merupakan strategi yang dikembangkan dengan tujuan

agar pembelajaran dapat berjalan lebih produktif dan bermakna, tanpa harus mengubah

kurikulum dan tatanan yang ada. Dengan siswa diajak bekerja dan mengalami, siswa akan

mudah memahami konsep suatu materi dan nantinya diharapkan siswa dapat menggunakan daya

nalarnya untuk menyelesaikan masalah-masalah yang ada.

Upaya mengatasi isu pembelajaran Sains senantiasa dilakukan para pemerhati dan

pengguna Sains. Pembaharuan dilakukan sebagai upaya keikutsertaan Sains dalam bentuk

manusia berkualitas, yaitu tidak hanya membekali peserta didik dengan keterampilan

menggunakan IPA, tetapi juga menumbuhkan daya fikir kritis. Lebih mempertimbangkan

berbagai pandangan pembelajaran yang mutakhir, seperti bergesernya pandangan belajar dari

teacher centre ke student centre atau lebih memfokuskan pada pandangan perkembangan mental

(development mental) yang mengutamakan proses.

Berdasarkan uraian diatas, peneliti ini mengangkat judul: “ Penerapan Metode

Eksperimen Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Sains Kelas IV

(16)

1.2 Identifikasi Masalah

Sesuai dengan latar belakang masalah diatas maka masalah yang di identifikasi dalam

penelitian ini adalah

1. Kurangnya minat siswa dalam pembelajaran sains

2. Rendahnya hasil belajar siswa dalam pembelajaran sains

3. Metode yang digunakan guru kurang tepat dengan pokok bahasan yang di ajarkan.

1.3 Batasan Masalah

Mengingat keterbatasan penulis baik dari segi kemampuan dan waktu maka peneliti

membatasi permasalahan yang akan diteliti. Adapun batas masalah yang akan di bahas dalam

penelitian ini adalah” Penerapan metode eksperimen untuk meningkatkan hasil belajar siswa

pada mata pelajaran sains kelas IV SD Negeri 106166 Marindal II”.

1.4 Rumusan Masalah

Sesuai dengan batasan masalah maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah “

Apakah dengan penerapan metode eksperimen dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata

pelajaran sains kelas IV SD Negeri 106166 Marindal II ?

Jadi, dengan demikian rencana pemecahan masalahnya adalah pembelajaran dengan

menggunakan metode Eksperimen.

1.5 Tujuan Penelitian

(17)

1. Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dalam Pembelajaran Sains dengan Penerapan metode

Eksperimen.

2. Memperbaiki cara pembelajaran dengan metode Eksperimen.

3. Memberi gambaran kepada guru-guru kelas bagaimana cara penggunaan metode Ekperimen

dalam upaya meningkatkan hasil belajar siswa kepada Energi Panas dengan Penerapan

Metode Eksperimen.

1.6 Manfaat Penelitian

Sesuai dengan tujuan penelitian, maka penelitian ini diharapkan:

1. Dengan menggunakan metode Eksperimen dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam

mata pelajaran Sains/IPA.

2. Dengan menggunakan metode Eksperimen dapat meningkatkan minat belajar siswa dalam

mata pelajaran IPA Energi Panas.

3. Memberikan Acuan bagi guru IPA bagaimana meningkatkan minat belajar siswa dalam

pembelajaran IPA dengan menggunakan metode Eksperimen.

1.7 Hipotesis Tindakan

Apakah dengan penerapan metode Eksperimen dapat meningkatkan hasil belajar siswa

(18)

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi, dkk. 2006. Penelitian tindakan Kelas. Jakarta : Bumi Aksara

Dewi, Rosmala.2010. Penelitian Tindakan Kelas. Medan: Program Pascasarjana UNIMED

Nasrun Harahap dkk. 1982.Tehnik Penilaian Hasil Belajar. Jakarta: N.V. Bulan Bintang.

http://pak guruonline.pendidikan.net/buku tua pakguru dasar kpdd.b12.html

http://ktipk.blogspirit.com/archive/2009/01/26/pengertian-metode.html

http://re-searchengines-com/artos-65.html

Kurikulum Satuan Tingkat Pendidikan (KTSP). 2006. Penerbit: CV. Timur Mandiri.

Lusita Afrisanti.2011.Buku Pintar Menjadi Guru Kreatif,Inspiratif dan Inovatif. Yogyakarta:

Araska

Roestiyah.2008.Strategi Belajar Mengajar.Bandung: PT. Rineka Cipta

Sardiman, A.M.2009. Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar.Jakarta: PT Rajagrafindo

Sukardi, ph.D.2003. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara

Gambar

Gambar. 1 Skema Penelitian Tindakan Kelas………………………………..………27

Referensi

Dokumen terkait

Development of transport and logistics policy and institutional framework and strategic action plan to address the identified gaps/issues: the Consultant will lead in drafting of

Wasmen Manalu

Tesis ini diterima sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar Magister Teknik Sipil. TIM

B Olah Sampah Kering Menjadi Kerajinan Lerak, Jodohnya Batik Untuk Tetap Awet

[r]

reference group terhadap keputusan melakukan brand switching pada produk jasa pengiriman paket pada mahasiswa Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Sumatera Utara..

Untuk memperoleh data yang lengkap dan akurat, tentang kondisi pola pelaksanaan pembelajaran bahasa Indonesia di SMA Kota Serang saat ini, terutama pada kompetensi dasar

Kegiatan pembelajaran dengan megimplementasikan pembelajaran inquiry untuk meningkatkan kemampuan memahami isi bacaan dalam mata pelajaran bahasa Indonesia siswa kelas XI