• Tidak ada hasil yang ditemukan

ANALISIS KERUANGAN BASIS PEMILIH PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN UMUM TAHUN 2004 DAN 2009 DI KABUPATEN Analisis Keruangan Basis Pemilih Partai Politik Pada Pemilihan Umum Tahun 2004 Dan 2009 Di Kabupaten Magelang.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ANALISIS KERUANGAN BASIS PEMILIH PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN UMUM TAHUN 2004 DAN 2009 DI KABUPATEN Analisis Keruangan Basis Pemilih Partai Politik Pada Pemilihan Umum Tahun 2004 Dan 2009 Di Kabupaten Magelang."

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

i

ANALISIS KERUANGAN BASIS PEMILIH PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN UMUM TAHUN 2004 DAN 2009 DI KABUPATEN

MAGELANG

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan Mencapai derajat Sarjana S-1

Fakultas Geografi

Diajukan Oleh:

AFIEF BAGUS WICAKSONO NIRM : E100120077

Kepada

FAKULTAS GEOGRAFI

(2)

ii

HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI

ANALISIS KERUANGAN BASIS PEMILIH PARTAI POLITIK TAHUN 2004 DAN 2009 DI KABUPATEN MAGELANG

Yang dipersiapkan dan disusun oleh: AFIEF BAGUS WICAKSONO

NIM : E 100120077

Telah dipertahankan di depan Team Penguji pada : Hari / Tanggal : Senin / 7 Oktober 2013

Telah dinyatakan memenuhi syarat

Team Penguji : Tanda Tangan

Ketua : Drs. H. M. Musiyam, M.TP (……….)

Sekretaris : Jumadi, S.Si, M.Sc (……….)

Anggota : Dra. Hj. Umrotun, M.Si (……….)

Team Pembimbing : Tanda Tangan

Pembimbing I : Drs. H. M. Musiyam, M.TP (……….)

Pembimbing II : Jumadi, S.Si, M.Sc (……….)

Surakarta,... Sekretaris Fakultas Geografi UMS

(3)

iii

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk mernperoleh gelar kesamanaan di suatu Perguruan Tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Surakarta, 7 Oktober 2013

(4)

iv

M otto dan Pesembahan

“Sesungguhnya Allah mencint ai orang-orang yang berjuang di JalanNya dalam barisan yang terat ur, mereka seakan-akan seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh.” (QS AS-Shaff : 4).

“ M uhammadiyah pada masa sekarang ini berbeda dengan M uhammadiyah pada masa mendat ang. Karena it u hendaklah w arga

muda-mudi M uhammadiyah hendaklah terus menjalani dan menempuh

pendidikan serta menunt ut ilmu pengetahuan (dan teknologi) di mana

dan ke mana saja. M enjadilah dokter sesudah itu kembalilah kepada

M uhammadiyah. Jadilah master, insinyur, dan (propesional) lalu

kembalilah kepada M uhammadiyah sesudah itu." (Pesan Pendiri

Persyarikatan M uhammadiyah KH. Ahmad Dahlan).

“Kalau Hidup Sekedar hidup babi di hutan juga hidup, kalau bekerja sekedar bekerja, kera juga bekerja” (Nasehat Buya Hamka).

“Agar kita tidak berkabung menghadapi kondisi umat yang masih tertatih-tatih ini, mari kita optimis dan percaya bahw a matahari masih akan bersinar dalam w aktu lama. Siapa tau generasi mendatang aka n

lebih baik dan unggul dalam hal moral, intelektual, dan amal dibandingkan kit a” (Buya Syafi’i M a’arif mantan Ket ua Umum PP M uhammadiyah).

Kupersembahkan Karya ini untuk:

Allah Subhanahu w a Ta’ala Tuhan Semesta Alam puji syukur atas segala nikmat dan kesempat an hidup yang telah diberikan.

Kedua Orang tua (Ayah Ibu) dan Saudara-saudaraku terima kasih atas doa, bantuan, dan dukungan.

(5)

v ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi keruangan perolehan suara partai politik basis massa islam dan nasionalis pada pemilu 2004 dan 2009, dan mengetahui keterkaitan perolehan suara partai politik dengan kondisi sosiologis dan demografis masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang didukung data kuantitatif. Penelitian yang menghasilkan data deskriptif yang berupa kata-kata tertulis atau lisan dan perilaku dari orang-orang yang dapat diamati (Moleong, 1990: 3). Dari metode tersebut dapat di diskripsikan bagaimana perolehan suara partai politik islam dan nasionalis di Kabupaten Magelang pada pemilihan umum tahun 2004 dan 2009, serta dari hasil data skunder perolehan suara partai politik dapat disajikan kedalam bentuk peta atau informasi spasial.

Partai politik basis massa Islam tradisional mengalami penurunan perolehan suara pada pemilu 2009, PPP dari 95.509 suara menjadi 62.405 suara, PKB dari 182.597 suara menjadi 76.945 suara. Partai basis massa Islam moderen seperti PAN mengalami penurunan suara yaitu dari 75.822 suara menjadi 56.094 suara, sedangkan PKS mengalami peningkatan perolehan suara yaitu dari 30.900 suara menjadi 36.441 suara. Sebagian partai basis massa nasionalis mengalami penurunan kecuali partai Demokrat mengalami peningkatan perolehan suara yaitu dari 32.978 suara menjadi 75.663 suara, sedangkan partai GOLKAR dan PDIP mengalami penurunan, yaitu GOLKAR dari 60.822 suara menjadi 42.142 suara, sedangkan PDIP dari 144.877 suara menjadi 138.150 suara.

Pada Dapil I di semua Kecamatan terjadi perubahan basis massa, pada Dapil II hanya di Kecamatan Pakis yang terjadi perubahan basis massa, pada Dapil III hanya di Kecamatan Ngluwar yang tidak terjadi perubahan basis massa, pada Dapil IV hanya di Kecamatan Tempuran yang terjadi perubahan basis massa, pada Dapil V di semua Kecamatan terjadi perubahan, dan pada Dapil VI hanya di Kecamatan Secang yang terjadi perubahan basis massa.

Alasan yang berpengaruh terhadap pilihan dan orientasi masyarakat perkotaan antara lain pilihan sendiri 22,5%, media politik 18,8%, figur caleg 18,8%, Partai Nasionalis 15%, faktor orang tua 11,3%, faktor teman sepergaulan 7,5%, dan Partai Islam 6,3%, sedangakan faktor yang berpengaruh terhadap orientasi politik masyarakat pedesaan adalah karena alasan Partai Islam 23,8%, faktor orang tua 18,8%, pilihan sendiri 17,5%, figur caleg 12,5%, media politik 11,3%, Partai Nasionalis 11,3% dan karena teman sepergaulan 5,0%.

(6)

vi

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah Segala Puji bagi Allah Tuhan Semesta Alam, berkat rahmat dan kasih Allah sehingga karya sederhana ini dapat terselesaikan. Dengan tidak mengurangi rasa hormat, penulis akan menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah ikut membantu dalam penyelesaian penulisan karya ini, antara lain sebagai berikut:

1. Drs. Priyono, M.Si selaku Dekan Fakultas Geografi UMS, yang telah memberikan bantuan selama penulis menimba ilmu di Fakultas Geografi UMS.

2. Drs. H. Yuli Priyana, M.Si selaku Sekretaris Fakultas Geografi UMS, yang juga telah memberikan bantuan selama penulis menimba ilmu di Fakultas Geografi UMS.

3. Drs. H. M. Musiyam, M.TP selaku pembimbing skripsi I, terima kasih atas waktu dan bimbingannya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

4. Jumadi, S,Si, M.Sc selaku pembimbing skripsi II , terima kasih atas waktu dan bimbingannya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

5. Dra. Hj. Umrotun, M.Si selaku penguji skripsi, terima kasih atas saran, masukan, dan dukungan yang telah diberikan.

6. Dosen Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta, terima kasih atas ilmu yang bermanfaat selama penulis menimba ilmu di Fakultas Geografi UMS.

7. Staff Tata Usaha Fakultas Geografi UMS, terima kasih atas bantuan serta pelayanan selama penulis menimba ilmu di Fakultas Geografi UMS.

(7)

vii

9. Sahabat seperjuangan di Fakultas Geografi UMS, Sebastian Wibileksono, Edwarina Antika Kusuma, Faizah Hikmawati, Alfiv Laivy, dan Yusmita Nadhiroh, terima kasih atas semua bantuan yang kalian berikan.

10. Rekan Mahasiswa Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

11. Rekan-rekan prodi Survei Pemetaan Wilayah Universitas Negeri Semarang.

12. Rekan-rekan di Partai Politik dan Organisasi Sayap Partai Politik yang telah sudi berbagi pengalaman serta pelajaran dalam dunia politik, dan membantu memberikan inspirasi dalam penyusunan skripsi.

13. Pihak-pihak dan rekan-rekan yang telah banyak membantu penulis yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.

Semoga Allah SWT melimpahkan Rahmat dan CintaNya pada kita semua, dan kepada pihak yang telah membantu penulisan karya ini. Penulis berharap agar karya sederhana ini bermanfaat bagi kemaslahatan kita semua.

Surakarta, 7 Oktober 2013

(8)

viii DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...i

HALAMAN PENGESAHAN...ii

HALAMAN PERNYATAAN...iii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN...iv

ABSTRAK...v

KATA PENGANTAR...vi

DAFTAR ISI...viii

DAFTAR TABEL...xi

DAFTAR GAMBAR...xiii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang...1

1.2 Rumusan Masalah...4

1.3 Tujuan Penelitian...5

1.4 Kegunaan Penelitian...5

1.5 Tinjauan Pustaka dan Penelitian Sebelumnya...5

1.5.1 Analisa Geografi...5

1.5.2 Sistem Pemilihan Umum di Indonesia...6

1.5.3 Partai Politik...7

1.5.4 Massa Pemilih...8

1.5.5 Perubahan Basis Massa Partai Politik...9

1.5.6 Prilaku Politik dan Geografi Pemilu...10

1.5.7 Penelitian Sebelumnya...11

1.6 Kerangka Pemikiran...13

1.7 Metode Penelitian...14

1.7.1 Metode...14

1.7.2 Lokasi Penelitian...14

1.7.3 Variabel Penelitian...15

1.7.4 Tahap Pengumpulan Data dan Jenis Data...16

1.7.5 Teknik Analisa Data...16

(9)

ix

1.9 Batasan Operasional...18

BAB II DISKRIPSI WILAYAH 2.1 Kondisi Fisik...19

2.1.1 Letak dan Batas Wilayah...19

2.1.2 Kondisi Litologi dan Topografi...19

2.1.3 Kondisi Iklim...20

2.2 Kondisi Sosial...21

2.2.1 Komposisi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin...21

2.2.2 Komposisi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan...23

2.2.3 Komposisi Penduduk Menurut Mata Pecaharian...24

2.2.4 Kondisi Infrastruktur Jalan...25

2.2.5 Kondisi Penggunaan Lahan...29

2.2.6 Lembaga Pendidikan Agama...33

BAB III DISTRIBUSI KERUANGAN PEROLEHAN SUARA PARTAI POLITIK PEMILU 2004-2009 DI KABUPATEN MAGELANG 3.1 Distribusi Perolehan Suara Partai Politik Basis Massa Islam Tradisional...36

3.1.1 Distribusi Perorelahan Suara Partai Persatuan Pembangunan...36

3.1.2 Distribusi Perorelahan Suara Partai Kebangkitan Bangsa...39

3.2 Distribusi Perolehan Suara Partai Politik Basis Massa Islam Moderen...43

3.2.1 Distribusi Perorelahan Suara Partai Amanat Nasional...43

3.2.2 Distribusi Perorelahan Suara Partai Keadilan Sejahtera...46

3.3 Distribusi Perolehan Suara Partai Politik Basis Massa Nasionalis...50

3.3.1 Distribusi Perorelahan Suara Partai Golongan Karya...50

3.3.2 Distribusi Perorelahan Suara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)...53

3.3.3 Distribusi Perorelahan Suara Partai Demokrat...56

3.3.4 Distribusi Massa Partai Politik di Kabupaten Magelang...59

(10)

x

4.2 Analisa Hasil Perolehan Suara Partai Politik Basis Massa Islam Moderen

Pemilihan Umum 2004-2009 di Kabupaten Magelang...68

4.3 Analisa Hasil Perolehan Suara Partai Politik Basis Massa Nasionalis Pemilihan Umum 2004-2009 di Kabupaten Magelang...70

4.4 Orientasi Politik dan Faktor Sosiologis yang Berpengaruh dalam Pilihan Politik di Kabupaten Magelang...72

4.4.1 Orientasi Politik...72

4.4.2 Faktor Sosiologis...74

4.5 Kesimpulan...83

4.6 Saran...84

(11)

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Pembagian Wilayah Berdasarkan Dapil di Kabupaten Magelang...2

Tabel 1.2 Partai Politik Lolos Ambang Batas Pemilu 2004 dan 2009...7

Tabel 1.3 Perbandingan Hasil Pemilu 2004 dan 2009 di Kabupaten Magelang....10

Tabel 1.4 Perbandingan Penelitian Sebelumnya...12

Tabel 1.5 Jumlah Penduduk Kabupaten Magelang menurut Jenis Kelamin tahun 2009...15

Tabel 1.6 Prosentase Penduduk Usia 10 tahun Keatas menurut Jenis Kelamin dan Status Pendidikan...15

Tabel 2.1 Curah Hujan Kabupaten Magelang...20

Tabel 2.2 Komposisi Penduduk Kabupaten Magelang menurut Jenis Kelamin tahun 2009...21

Tabel 2.3 Komposisi Penduduk Berdasarkan Umur dan Jenis Kelamin tahun 2009 di Kabupaten Magelang...22

Tabel 2.4 Komposisi Penduduk Usia 10 tahuun Keatas menurut Status Pendidikan tahun 2009...23

Tabel 2.5 Komposisi Penduduk menurut Mata Pecaharian tahun 2009 di Kabupaten Magelang...24

Tabel 2.6 Kondisi Jalan di Kabupaten Magelang tahun 2009...26

Tabel 2.7 Aksesibilitas Jalan Per Kecamatan di Kabupaten Magelang...26

Tabel 2.8 Rencana Pengembangan Sawah Lestari Kabupaten Magelang...30

Tabel 2.9 Pengembangan Lahan Kering Kabupaten Magelang tahun 2009...31

Tabel 2.10 Jumlah Pesantren di Kabupaten Magelang tahun 2009...33

Tabel 3.1 Perolehan PPP di Kabupaten Magelang Tahun 2004 dan 2009...37

Tabel 3.2 Distribusi Perubahan Prosentase Perolehan Suara PPP di Kabupaten Magelang Tahun 2004 dan 2009...38

Tabel 3.3 Perolehan PKB di Kabupaten Magelang Tahun 2004 dan 2009...40

Tabel 3.4 Distribusi Perubahan Prosentase Perolehan Suara PKB di Kabupaten Magelang Tahun 2004 dan 2009...41

(12)

xii

(13)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Peta Daerah Pemilihan Kabupaten Magelang...3

Gambar 1.2 Kerangka Pemikiran...14

Gambar 1.3 Diagram Alir...17

Gambar 2.1 Peta Aksesibilitas Kabupaten Magelang...28

Gambar 2.2 Peta Pengembangan Wilayah Kabupaten Magelang...32

Gambar 2.3 Peta Sebaran Pesantren di Kabupaten Magelang...34

Gambar 3.1 Peta Basis Massa Parpol Pemilu 2004...62

Gambar 3.2 Peta Basis Massa Parpol pemilu 2009...63

Gambar 3.3 Peta Perubahan Basis Massa Partai Politik...64

Gambar 4.1 Hasil Pemilihan Umum tahun 2004 di Kabupaten Magelang...81

Referensi

Dokumen terkait

Oleh karena itu, pada penelitian ini model Cooperative Problem Solving (CPS) akan dikolaburasikan dengan media virtual PhET. Penggunaan model Cooperative Problem

Oleh karena itu, diperlukan adanya suatu desain aplikasi sistem pakar yang digunakan untuk mempermudah dalam penanganan, saat orang tua belum bisa membawa balita

1) Hubungan antara pemimpin dengan bawahan (leader-member relations). a) Menunjukkan tingkat kualitas hubungan yang terjadi antara atasan dengan bawahan. b) Sikap

Berdasarkan Pasal 7 Permendesa Nomor 4 Tahun 2015, (1) BUMDesa dapat terdiri dari unit-unit usaha yang berbadan hukum; (2) Unit usaha yang berbadan hukum sebagaimana

Sedangkan pengajian umumnya yang diberi nama MAJLAZ (Majelis Ta’lim dan Dzikir Al Azhaar) dilaksanakan pada hari Ahad sebulan sekali dengan mendatangkan mu’allim

YOGYAKARTA / BRIGJEN POLISI SUNARYONO / SORE TADI MENGUNGKAPKAN BAHWA PIHAK KEPOLISIAN AKAN SELALU TERBUKA DENGAN WARTAWAN // KAPOLDA JUGA BERHARAP. BAHWA MENJELANG

    Dalam melihat perkaitan antara salah laku pelajar dengan gaya keibubapaan yang diamalkan hasil kajian menunjukkan bahawa faktor gaya keibubapaan yang diamalkan oleh para ibu

Maluku Utara Sulawesi Utara Aceh Bangka Belitung Sulawesi Barat Papua Barat Jambi Sulawesi Tengah Gorontalo Kalimantan Barat Kalimantan Tengah NTT Bali Maluku Sulawesi Selatan