• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERANCANGAN ENVIRONMENT DUNIA IMAJINATIF PADA FILM ANIMASI 2D LATER

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PERANCANGAN ENVIRONMENT DUNIA IMAJINATIF PADA FILM ANIMASI 2D LATER"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

PERANCANGAN ENVIRONMENT DUNIA IMAJINATIF PADA FILM ANIMASI 2D “LATER”

Skripsi Penciptaan

Ditulis sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Seni (S.Sn.)

Nama : Maria Devina Louise

NIM : 00000020756

Program Studi : Film

Fakultas : Seni dan Desain

UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA FAKULTAS SENI DAN DESAIN

TANGERANG

2021

(2)

ii

LEMBAR PERNYATAAN TIDAK MELAKUKAN PLAGIAT

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Maria Devina Louise

NIM : 00000020756

Program Studi : Film

Fakultas : Seni dan Desain

Universitas Multimedia Nusantara Judul Skripsi:

Perancangan Environment Dunia Imajinatif Pada Film Animasi 2D “Later”

dengan ini menyatakan bahwa, laporan dan karya Skripsi ini adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar sarjana, baik di Universitas Multimedia Nusantara maupun di perguruan tinggi lainnya.

Karya tulis ini bukan saduran/ terjemahan, murni gagasan, rumusan dan pelaksanan penelitian/ implementasi saya sendiri, tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan pembimbing akademik dan nara sumber.

Demikian surat Pernyataan Orisinalitas ini saya buat dengan sebenarnya, apabila di kemudian hari terdapat penyimpangan serta ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan

(3)

iii

gelar Sarjana Seni (S.Sn.) yang telah diperoleh, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma yang berlaku di Universitas Multimedia Nusantara.

Tangerang, 26 Mei 2021

Maria Devina Louise

(4)

iv

HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI

PERANCANGAN ENVIRONMENT DUNIA IMAJINATIF PADA FILM ANIMASI 2D “LATER”

Oleh

Nama : Maria Devina Louise

NIM : 00000020756

Program Studi : Film

Fakultas : Seni dan Desain

Tangerang, 26 Mei 2021

(5)

v

PRAKATA

Ketika seseorang berimajinasi, tentunya ada hal yang dibayangkan atau semacam skenario yang bahkan hampir tidak memungkinkan untuk terjadi di dunia nyata. Maka dari itu penulis mencoba untuk menerapkan visualisasi imajinatif tokoh ke dalam film tugas akhir penulis yang berjudul “Later”.

Perancangan yang penulis lakukan yaitu berupa dunia imajinatif luar angkasa dimana tokoh diberikan dua pilihan.

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa, karena dengan rahmat dan berkat-Nya penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul Perancangan Environment Dunia Imajinatif pada Film Animasi 2D

“Later”. Dalam proses penyusunan laporan tugas akhir ini tidak terlepas dari

dukungan dan bantuan berbagai pihak sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan dengan baik. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Kus Sudarsono, S.E., M.Sn., selaku Ketua Program Studi Film Universitas Multimedia Nusantara.

2. R.R. Mega Iranti Kusumawardhani, S.Sn., M. Ds., selaku Dosen Pembimbing yang sudah membimbing penulis hingga akhir.

3. Yohanes Merci Widiastomo, S.Sn., M.M., selaku Dosen Penguji.

4. Andrew Willis, B.A., M. M., selaku Ketua Sidang.

5. Christine Mersiana Lukmanto, S.Sn., M.Anim., selaku Dosen Pembimbing Akademik atas saran dan bimbingan yang diberikan.

(6)

vi

6. Pihak-pihak yang berkaitan langsung dari persiapaan hingga penulisan laporan tugas akhir ini selesai.

7. Cathalin Arifin, selaku rekan satu tim yang telah berjuang bersama selama perancangan tugas akhir.

8. Kedua orang tua penulis yang selalu memberikan dukungan moral maupun materil.

Tangerang, 26 Mei 2021

Maria Devina Louise

(7)

vii

ABSTRAKSI

Dalam pembuatan film maupun animasi, salah satu unsur terpenting adalah environment dalam cerita. Agar pesan dari film tersampaikan, environment harus dirancang sedemikian rupa agar sesuai dengan alur cerita. Maka dari itu, tahap perancangan environment sangat penting dalam proses pembuatan film maupun animasi. Karya tulis ini memiliki topik yang mengangkat perancangan environment dunia imajinatif pada tokoh utama dalam film animasi pendek dua dimensi berjudul “Later”. Perancangan environment akan membahas mengenai dua area pilihan pada dunia imajinatif tokoh Dharma, area Procrastination dan area Diligence. Kedua area tersebut dijabarkan dari acuan warna, style visual, dan elemen yang ada. Karya tulis ini dibuat dengan mengumpulkan data kualitatif melalui survei yang disebarkan di media sosial, studi literatur, dan acuan dari film dan juga lukisan. Tujuan dari karya tulis ini adalah menciptakan environment yang sesuai dengan cerita dimana kedua area pada dunia imajinatif tokoh Dharma menjadi menarik.

Kata kunci : environment, animasi 2D, dunia imajinatif

(8)

viii

ABSTRACT

In making films and animations, one of the most notable elements is the environment in the story. for the message of the film to be delivered, the environment must be created in such a way as to fit the storyline. Therefore, the environmental design stage is necessary in the process of making films and animations. This paper has a topic that raises the design of imaginative world environment for the main character in a short two-dimensional animated film entitled "Later". The environment's design will discuss about two areas of choice in the imaginative world of Dharma figures, the Procrastination area and the Diligence area. Both areas are explained through reference colors, visual styles, and existing elements. This paper was created by collecting qualitative data through surveys distributed on social media, literature studies, and references from films and paintings. The purpose of this paper is to create an environment that fits the story where both areas of the imaginative world for Dharma's character become interesting

Kata kunci : environment, 2D animation, imaginative world

(9)

ix

DAFTAR ISI

LEMBAR PERNYATAAN TIDAK MELAKUKAN PLAGIAT ... ii

HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI ... iv

PRAKATA ... v

ABSTRAKSI ... vii

ABSTRACT ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Rumusan Masalah ... 2

1.3. Batasan Masalah... 3

1.4. Tujuan Skripsi ... 3

1.5. Manfaat Skripsi ... 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 4

2.1. Animasi ... 4

2.2. Animasi 2D ... 9

2.3. Environment ... 10

(10)

x

2.3.1. Background ... 12

2.3.2. Perspektif ... 13

2.4. Dunia Imajinatif ... 14

2.5. Procrastination... 16

2.6. Warna ... 17

2.6.1. Psikologi Warna ... 19

2.6.2. Terminologi Warna ... 24

BAB III METODOLOGI ... 27

3.1. Gambaran Umum ... 27

3.1.1. Sinopsis ... 27

3.1.2. Posisi Penulis ... 29

3.2. Tahapan Kerja ... 29

3.3. Konsep Environment ... 31

3.4. Acuan dan Referensi ... 32

3.4.1. Please Take My Brother Away (2017)... 32

3.4.2. Mune: Guardian of the Moon (2014) ... 33

3.4.3. The Lost Thing (2010) ... 34

3.4.4. Kung Fu Panda (2008) ... 36

3.4.5. Lukisan Surealis ... 37

3.5. Proses Perancangan Environment ... 40

3.5.1. Procrastination Area ... 45

3.5.2. Diligence Area ... 49

3.6. Eksplorasi Brush ... 53

(11)

xi

BAB IV ANALISIS ... 51

4.1. Analisa Environment Berdasarkan Studi Pustaka dan Acuan ... 51

4.2. Analisa Universe Diligence Berdasarkan Warna, Style Visual, dan Objek yang Dipilih ... 55

4.3. Analisa Universe Procrastination Berdasarkan Warna, Style Visual, dan Objek yang Dipilih ... 59

BAB V PENUTUP ... 62

5.1. Kesimpulan ... 62

5.2. Saran ... 63

DAFTAR PUSTAKA ... xvi

(12)

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Jenis-jenis Animasi ... 4

Gambar 2.2. 12 Prinsip Animasi ... 6

Gambar 2.3. Contoh Animasi 2D: Best Friend ... 10

Gambar 2.4. Kedalaman environment ... 12

Gambar 2.5. Perspektif ... 14

Gambar 2.6. Applying Color ... 19

Gambar 2.7. Palet warna merah ... 20

Gambar 2.8. Palet warna biru ... 20

Gambar 2.9. Palet warna kuning ... 21

Gambar 2.10. Palet warna hijau ... 22

Gambar 2.11. Palet warna ungu ... 22

Gambar 2.12. Palet warna jingga ... 23

Gambar 2.13. Hues ... 24

Gambar 2.14. Saturation ... 25

Gambar 2.15. Tones ... 26

Gambar 2.16. Shades... 26

Gambar 2.17. Tints ... 27

Gambar 3.1. Skematika Prancangan ... 30

Gambar 3.2 Konsep luar angkasa... 32

Gambar 3.3. Perbandingan Scene dan Style Art pada Film Mune ... 34

Gambar 3.4. Perbandingan 2 Dunia yang Kontras ... 35

Gambar 3.5. Fight scene di Kung Fu Panda ... 36

(13)

xiii

Gambar 3.6. The Persistence of Memory ... 37

Gambar 3.7. Color Palette Surealis ... 38

Gambar 3.8. Storyboard Dunia Imajinatif Dharma sebelum revisi ... 41

Gambar 3.9. Concept Art Imajinasi Dharma (revisi pertama) ... 42

Gambar 3.10. Survei Melalui Story Instagram ... 43

Gambar 3.11. Final Concept Imajinasi Dharma ... 44

Gambar 3.12. Konsep pertama area Procrastination ... 45

Gambar 3.13. Final Concept Procrastination... 46

Gambar 3.14. Perbandingan Scene 04 Shot 43 ... 47

Gambar 3.15. Pergantian elemen pada area Procrastination ... 48

Gambar 3.16. Makhluk di area Procrastination ... 49

Gambar 3.17. Konsep awal area Diligence ... 50

Gambar 3.18. Sketsa area Diligence ... 50

Gambar 3.19. Final Concept area Diligence ... 51

Gambar 3.20. Scene 04 Shot 48 sebelum dan setelah revisi ... 52

Gambar 3.21. Kuas Oil Painting Brushes ... 53

Gambar 3.22. Pengaplikasian Kuas Nomor 1 ... 54

Gambar 4.1. Area Diligence... 55

Gambar 4.2. Palet warna pada area Diligence ... 58

Gambar 4.3. Color Wheel (Diligence) ... 58

Gambar 4.4. Area Procrastination ... 59

Gambar 4.5. Palet warna pada area Procrastination... 62

Gambar 4.6. Color Wheel (Procrastination) ... 62

(14)

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1. Interpretasi Karakteristik Universe Imajinatif ... 38

Tabel 4.1. Analisa Environment ... 51

Tabel 4.2. Makna Objek-Objek pada Universe Diligence ... 56

Tabel 4.3. Makna Objek-Objek pada Universe Procrastintaion ... 59

(15)

xv

DAFTAR LAMPIRAN

KS 1: Formulir Pengajuan Skripsi Penciptaan ... xviii

KS 2: Formulir Perjanjian ... xix

KS 3: Formulir Bimbingan Skripsi Penciptaan ... xx

Hasil Pengecekan Plagiarisme Turnitin ... xxii

Referensi

Dokumen terkait

Pada penelitian ini penentuan keragaman genetik spesies badak Sumatera terutama keragaman individu dalam populasi dilakukan dengan menggunakan Cytochrome Oxidase I (CO I) dan

Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa terdapat faktor yang menyebabkan anak putus sekolah pada masyarakat kelurhan sipolha horisan berdasarkan wawancara dengan informan

Untuk masyarakat yang mengalami kasus penghinaan melalui internet dapat mengadukan permasalahannya kepada kepolisian setempat sehingga masyarakat yang mengalami

Dalam tugas akhir ini akan dilakukan penelitian tentang pengaplikasian metode hot dip galvanizing menggunakan paduan Zn 99.996 % sebagai bahan pelindung elemen

Peneliti juga melihat bahwa studi kasus merupakan metode yang paling tepat karena kasus ini jelas dianggap unik, sebuah hotel berbintang 4 ternama tidak memiliki GM dimana

Permasalahan degradasi maupun deplesi sumberdaya alam dan lingkungan di kawasan ini yang sudah banyak terjadi misalnya, adalah merupakan produk dari pengelolaan

PELATIHAN KURIKULUM 2013 BAGI GURU SASARAN JADWAL GS MAPEL PJOK PENANGGUNGJAWAB WILAYAH. NO NAMA KABUPATEN JADWAL

Sistem ABC membebankan biaya overheadnya ke produk berdasarkan aktivitas-aktivitas yang dikonsumsi oleh produk tersebut Sedangkan sistem biaya konvensional tarif tunggal satu