BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
Perkembangan fashion muslim Indonesia terus berkembang dengan berbagai transformasi yang mengubah gaya kuno menjadi fashion muslim yang lebih modern sesuai dengan perkembangan zaman. Hal ini mendorong Indonesia untuk mengembangkan fashion muslimnya bukan hanya di dalam negeri, namun juga di luar negeri. Fashion muslim saat ini sudah menyentuh berbagai lapisan masyarakat. Mulai dari masyarakat dengan taraf ekonomi rendah sampai dengan masyarakat yang memilki taraf ekonomi tinggi, selain digunakan oleh wanita dewasa fashion muslim juga digunakan oleh wanita-wanita remaja dan anak-anak. Berkembangnya fashion muslim di Indonesia ini dimanfaatkan oleh berbagai pihak terutama para pelaku industri fashion yang ingin memperoleh keuntungan dengan memasarkan berbagai produk yang dimilikinya, sehingga lahirlah berbagai merek fashion di Indonesia dengan berbagai produk yang dimilikinya (Fazrila Dias 2020).
Perusahaan harus menentukan strategi yang tepat agar tidak tersingkir oleh pesaingnya dan mendapatkan pangsa pasarnya. Perusahaan harus memahami perilaku konsumen dengan menawarkan produk yang mereka miliki dengan kualitas yang baik dan sesuai dengan harapan konsumen. Dengan banyaknya pilihan produk yang ada saat ini, membuat konsumen lebih selektif dalam melakukan keputusan pembelian. Produk yang memiliki keunggulan dan sesuai dengan apa yang diharapan oleh konsumen, akan mempermudah konsumen dalam melakukan suatu keputusan pembelian.
Kebutuhan wanita muslim akan jilbab menjadi tidak terbatas, ketika suatu produk memiliki model atau desain yang baru dan berbeda, maka akan timbul keinginan dari konsumen untuk membeli kembali produk tersebut dengan model dan desain yang berbeda.Sehingga desain produk sangat penting dalam mendorong suatu keputusan pembelian.
Hasnaliya hijab merupakan salah satu perusahan baju muslim, Selain baju muslimah produk lainnya telah dikembangkan yaitu kerudung, kemko,ciput atau iner, kaos kaki dan aksesoris lainnya. harga produk yang ditawarkan sesuai dengan kualitasnya desainnya pun berbeda dengan kebanyakan produk lainnya karena hasnaliya sudah mempunyai brand tersendiri. Hasnaliya memiliki segmen pasar umat Islam baik itu laki-laki maupun
perempuan, tentunya tidak kalah bersaing dengan brand hijab sejenisnya. Hasnaliya selalu berupaya mempertahankan kualitas produknya agar para pelangganya tidak pergi.
Kehadiran Hasnaliya Hijab memiliki arti tersendiri bagi para konsumennya, hal itu dikarenakan keberadaanya dapat menjadi syiar Islam terutama bagi wanita-wanita Islam untuk memenuhi kewajibannya yaitu menutup aurat. Untuk menarik calon pembeli dari hasanliya, ada berbagai faktor yang mempengaruhi keputusan konsumen untuk membeli produk. Penelitian ini menggunakan faktor desain produk, kulitas produk dan harga produk dalam mempertimbangkan keputusan pembelian.
Permasalahan yang terjadi pada Hasnaliya Hijab tak lepas dari keputusan pembelian konsumen atau calon konsumen atas produk Hasnaliya Hijab. Untuk memenangkan persaingan, Hasnaliya Hijab harus memperkenalkan desain-desain yang menarik dengan kualitas produk yang baik. Selain itu harga juga sangat mempengaruhi keputusan konsumen dalam membeli suatu barang.
Keputusan pembelian merupakan serangkaian aktivitas yang terdiri dari kegiatan menganalisa kebutuhan, mencari informasi akan suatu produk, melakukan penilaian terhadap alternatif produk yang tersedia, melakukan keputusan pembelian dan perilaku yang dilakukan pasca pembelian, Kotler & Keller (2009) dalam Fazrila Dias (2020).
Desain dapat membentuk atau memberikan atribut pada suatu produk, sehingga dapat menjadi ciri khas pada suatu produk. Ciri khas dari suatu produk tersebut pada akhirnya akan dapat membedakannya dengan produk-produk sejenis merek lain dari pesaing, Kotler (2005) dalam Yuda wardaya (2015).
Menurut Handoko (2013:16) dalam Elin Intan et al,. kualitas produk adalah suatu kondisi penilaian dari sebuah barang sesuai dengan standar ukur yang telah ditetapkan.
Semakin sesuai standar yang ditetapkan maka akan dinilai produk tersebut semakin berkualitas.
Harga memiliki peranan utama dalam proses pengambilan keputusan para pembeli antara lain peran alokasi harga dan peran informasi harga. Harga merupakan salah satu dari beberapa faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian, Tjiptono (2008) dalam Aditya Hangga S (2017).
Keputusan pembelian didasarkan pada bagaimana konsumen menganggap harga dan berapa harga aktual saat ini yang mereka pertimbangkan, bukan harga yang dinyatakan pemasar. Pelanggan mungkin memiliki batas bawah harga dimana harga yang lebih rendah dari batas itu menandakan kualitas buruk atau kualitas yang tidak dapat diterima
dan juga batas atas harga yang mana lebih tinggi dari batas itu dianggap terlalu berlebihan dan tidak sebanding dengan uang yang dikeluarkan, Kotler dan Keller (2009) dalam nurul septian (2018).
Dengan adanya persaingan yang sangat ketat dalam bidang industri, perusahaan harus menetapkan srategi yang tepat sehingga dapat mencapai hasil yang diharapkan. Berikut ini disajikan data penjualan Hasnaliya Hijab dari bulan Juni 2020 sampai Maret 2021.
Tabel 1.1
Data Pendapatan Hasnaliya Hijab Bulan/Tahun Data Pendapatan JUNI 2020 Rp. 691,561,000 JULI 2020 Rp. 562,541,700 AGUSTUS 2020 Rp. 612,354,600 SEPETEMBER 2020 Rp. 603,470,000 OKTOBER 2020 Rp. 616,115,100 NOVEMBER 2020 Rp. 696,777,900 DESEMBER 2020 Rp. 824,587,400 JANUARI 2021 Rp. 1,046,218,100 FEBRUARI 2021 Rp.360,954,100 MARET 2021 Rp. 745,208,800
Total Rp. 6,759,788,700
Sumber: Hasnaliya Hijab, 2021
Berdasarkan data tabel diatas telah tejadi penurunan jumlah pendapatan pada bulan Februari di Hasnaliya Hijab. Hal ini disebabkan karena persaingan yang semakin ketat dan banyak merek busana muslim yang baru.
Pada dasarnya setiap calon pelanggan akan melakukan pembelian suatu produk biasanya pelanggan memperhatikan berbagai banyak pertimbangan yang dipikirkan agar mencapai keputusan pembelian. Pelanggan atau pembeli seperti ibu-ibu, lansia dan khususnya generasi milenial sekarang mempunyai karakter sendiri dalam membeli fashion busana muslim bisa dengan kecocokan kerudung, model atau trend fashion busana muslim pada zaman sekarang. Trend fashion busana muslim yang saat ini lebih banyak disukai oleh anak muda karena adanya model-model yang banyak dan sangat cocok untuk anak muda pada zaman sekarang.
Berdasarkan hasil dari beberapa penelitian terdahulu menunjukan beberapa perbedaan (research gap) Variabel desain produk berdasarkan penelitian dari I Wayan dan Ni Luh
Adisti (2021) yang menunjukan bahwa desain produk memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Penelitian yang dilakukan oleh Chindy Zaidatul (2019) tidak ada pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian.
Variabel kualitas produk berdasarkan penelitian dari Dedi Nurdiansyah (2017) yang menunjukan bahwa kualitas produk memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Penelitian yang dilakukan oleh Jackson (2013) kualitas produk berpengaruh positif dan signifikan terhadaap keputusan pembelian. Penelitian yang dilakukan Eky Jumrotul dan Tri Sudarwanto (2018) kualitas produk berpengaruh negative terhadap keputusan pemebelian.
Variabel harga produk berdasarkan penelitian dari Nur Aulia et al (2018) harga produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Penelitian yang dilakukan oleh Made Laksmi (2015) harga tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian.
Berdasarkan pada uraian latar belakang masalah di atas yang terjadi maka peneliti tertarik untuk meneliti tentang “PENGARUH DESAIN PRODUK, KUALITAS PRODUK DAN HARGA PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN”
1.2 Rumusan masalah
Menurut Koesoemaningsi dalam Doni Marilus (2017) keputusan pembelian adalah suatu keputusan karena ketertarikan yang dirasakan oleh seseorang terhadap suatu produk, dan ingin membeli, mencoba, menggunakan, atau memiliki produk tersebut.
Dalam keputusan membeli barang, konsumen sering kali ada lebih dari dua pihak yang terlibat dalam proses pertukaran atau pembeliannya. Setiap produsen pasti menjalankan berbagai strategi agar konsumen memutuskan untuk membeli produknya. Keputusan pembelian adalah tindakan dari konsumen untuk mau membeli atau tidak terhadap produk.
Beberapa peneliti sebelumnya telah melakukan penelitian yang dilakukan Dewi Saidatul Mukarromah dan Chusnul Rofiah (2019) yang menunjukan desain produk dan kualitas produk berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian. Sedangkan penelitian yang dilakukan Santri Zulaicha dan Rusda Irawati (2016) yang menunjukan bahwa harga berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian.
Berdasarkan uraian latar belakang diatas terdapat permasalahan dari kasus yang dipaparkan mengenaikeputusan pembelian. penelitian ini mencoba menguji pengaruh
desain produk, kulitas produk dan harga produk terhadap keputusan pembelian di atas uraian tersebut akan dirumuskan sebagai berikut:
1. Apakah desain produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian Hasanliya Hijab?
2. Apakah kualitas berpengaruh produk terhadap keputusan pembelian Hasanliya Hijab?
3. Apakah harga produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian Hasnaliya Hijab?
1.3 Tujuan penelitian
Berasarkan latar belakang dan rumusan masalah yang ada, maka penelitian ini dilakukan dengan tujuan:
1. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh desain produk terhadap keputusan pembelian Hasnaliya Hijab
2. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh kualitas produk terhadap keputusan pembelian Hasnaliya Hijab
3. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh harga produk terhadap keputusan pembelian Hasnaliya Hijab
1.4 Manfaat penelitian
Adapun manfaat yang di harapkan dapat di ambil dari penelitian ini adalah sebagai berikut:.
1. Bagi Praktisi
Penelitian ini digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk memecahkan masalah dalam organisasi maupun perusahaan yang dapat meningkatkan desaiin produk, kulitas produk dan harga produk untuk meningkatkan keputusan pembelian 2. Bagi Peneliti
Mengembangkan kemampuan dalam melakukan sebuah penelitian terutama ilmu manajemen pemmasaran dan memberikan ilmu yang berharga bagi peneliti baik secara teori maupun praktik dengan masalah yang menjadi fokus penelitian.
3. Bagi Institusi
Sebagai bahan referensi untuk penelitian selanjutnya yang terkait dengan penelitian ini yang berhubungan dengan desain produk, kualitas produk dan harga produk terhadap keputusan pembelian.
1.5 Sistematika penulisan
Untuk mempermudah dalam memahami penelitian ini, maka akan di berikan gambaran secara garis besar mengenai sistematika penulisan yang terdiri dari enam bab yaitu :
BAB I :PENDAHULUAN
Pada bab ini membahas hal-hal yang berhubungan dengan latar belakang, rumusan masalah, batasan penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika penelitian.
BAB II :TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini menjelaskan mengenai landasan teori yamg meliputi mengenai beberapa variabel-variabel yang diteliti, penelitian terdahulu yang relevan, hipotesis dan metode penelitian.
BAB III : METODELOGI PENELITIAN
Bab ini menjelaskan mengenai jenis dan disain penelitian, variabel- variabel penelitian beserta definisi operasional, populasi dan metode pengambilan sampel, jenis, sumber dan teknik pengumpulan data serta metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini.
BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Bab ini menjelaskan mengenai tentang isi penelitian yang berisi deskripsi penelitian dan analisis data serta pembahasan yang dapat diketahui hasil analisa yang diteliti mengenai hasil penelitian hipotesis dengan pengaruh variabel-variabel lainnya.
BAB V : PENUTUP
Bab ini berisi kesimpulan dan saran dari hasil pembahasan penelitian yang diberikan peneliti setelah melakukan analisis yang telah dilakukan.
