• Tidak ada hasil yang ditemukan

Aplikasi pemeriksaan tes potensi akademik studi lanjut siswa kelas IX SMP.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Aplikasi pemeriksaan tes potensi akademik studi lanjut siswa kelas IX SMP."

Copied!
267
0
0

Teks penuh

(1)

Pusat Pelayanan Tes dan Konsultasi Psikologi (P2TKP) merupakan suatu lembaga Psikologi di Universitas Sanata Dharma (USD) yang memberikan pelayanan konsultasi psikologi serta pelayanan tes psikologi. Pada penghitungan hasil tes TPA untuk pengarahan studi lanjut, petugas masih menggunakan cara manual. Cara manual dianggap kurang efisien karena memerlukan waktu yang cukup lama untuk menghitung dan menyimpulkan hasil kualifikasi dan terkadang penghitungan secara manual dianggap kurang akurat.

Dari latar belakang diatas, dikembangkan Aplikasi Pemeriksaan Tes Potensi Akademik Studi Lanjut Siswa Kelas IX SMP berbasis website yang dapat memperoleh hasil kualifikasi secara cepat dan akurat. Aplikasi dikembangkan menggunakan bahasa php dan database MySQL. Jenis tes yang akan dikembangkan untuk aplikasi ini adalah Tes Potensi Akademik.

▸ Baca selengkapnya: nilai minimal tes potensi tkhi

(2)

in Sanata Dharma University (USD) which provide consultation and psychological testing service. In calculating the result of the academic potential test,officers are still use manual way. Manual way is considered inefficient because it requires a long time for calculating and summarizing qualification and sometimes calculation manually is considered less accurate.

From the above background, Academic Potential Test Application for Examination Further Study Grades IX Junior High School was developed which the application based website that can obtain qualifications results quickly and accurately. Applications developed using the php language and the MySQL database. The types of test that will be developed for this applications is a test of academical potential.

(3)

APLIKASI PEMERIKSAAN TES POTENSI AKADEMIK STUDI LANJUT SISWA KELAS IX SMP

Studi Kasus: Lembaga P2TKP Universitas Sanata Dharma

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Komputer Program Studi Teknik Informatika

Disusun Oleh Emanuel Dina Prasetyawan

115314007

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA

(4)

i

APLIKASI PEMERIKSAAN TES POTENSI AKADEMIK STUDI LANJUT SISWA KELAS IX SMP

Studi Kasus: Lembaga P2TKP Universitas Sanata Dharma

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Komputer Program Studi Teknik Informatika

Disusun Oleh Emanuel Dina Prasetyawan

115314007

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA

(5)

ii

ACADEMIC POTENTIAL TEST APPLICATION FOR EXAMINATION

FURTHER STUDY GRADES IX JUNIOR HIGH SCHOOL

Case Study: Lembaga P2TKP Universitas Sanata Dharma FINAL PROJECT

Presented as Partial Fulfillment of the Requirements

To Obtain the Sarjana Komputer Degree In Informatics Engineering

By:

Emanuel Dina Prasetyawan 115314007

INFORMATICS ENGINEERING STUDY PROGRAM

DEPARTMENT OF INFORMATICS ENGINEERING

FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY

SANATA DHARMA UNIVERSITY

YOGYAKARTA

(6)
(7)
(8)
(9)
(10)

vii ABSTRAK

Pusat Pelayanan Tes dan Konsultasi Psikologi (P2TKP) merupakan suatu lembaga Psikologi di Universitas Sanata Dharma (USD) yang memberikan pelayanan konsultasi psikologi serta pelayanan tes psikologi. Pada penghitungan hasil tes TPA untuk pengarahan studi lanjut, petugas masih menggunakan cara manual. Cara manual dianggap kurang efisien karena memerlukan waktu yang cukup lama untuk menghitung dan menyimpulkan hasil kualifikasi dan terkadang penghitungan secara manual dianggap kurang akurat.

Dari latar belakang diatas, dikembangkan Aplikasi Pemeriksaan Tes Potensi Akademik Studi Lanjut Siswa Kelas IX SMP berbasis website yang dapat memperoleh hasil kualifikasi secara cepat dan akurat. Aplikasi dikembangkan menggunakan bahasa php dan database MySQL. Jenis tes yang akan dikembangkan untuk aplikasi ini adalah Tes Potensi Akademik.

Hasil akhir yang diperoleh adalah sebuah aplikasi pemeriksaan tes potensi akademik studi lanjut siswa kelas IX SMP yang memiliki kemampuan menghitung hasil kualifikasi yang lebih cepat dan akurat. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan, keakuratan aplikasi ini mencapai 100%. Berdasarkan pengujian terhadap pengguna aplikasi (ketua, staff dan peserta), secara umum aplikasi ini mampu membantu dalam perhitungan tes sehingga didapat hasil kualifikasi dari Tes Potensi Akademik untuk Pengarahan Studi

(11)

viii ABSTRACT

Service Center for Psychological Testing and Consultation (P2TKP) is one of the institution in Sanata Dharma University (USD) which provide consultation and psychological testing service. In calculating the result of the academic potential test, officers are still use manual way. Manual way is considered inefficient because it requires a long time for calculating and summarizing qualification and sometimes calculation manually is considered less accurate.

From the above background, Academic Potential Test Application for Examination Further Study Grades IX Junior High School was developed which the application based website that can obtain qualifications results quickly and accurately. Applications developed using the php language and the MySQL database. The types of test that will be developed for this applications is a test of academical potential.

(12)

ix

KATA PENGANTAR

Puji Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi

yang berjudul “Aplikasi Pemeriksaan Tes Potensi Akademik Studi Lanjut

Siswa Kelas IX SMP”. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Komputer Program Studi Teknik Informatika di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Selama melakukan penelitian dan penyusunan skripsi penulis ingin mengucapkan terima kasih atas bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Ucapan terima kasih penulis sampaikan diantaranya ditujukan kepada:

1. Tuhan Yesus Kristus yang selalu menyertai saya selama pengerjaan naskah skripsi ini.

2. Ayah saya Ir. Widi Iskandar, ibu saya Nirwana Budi Pratiwi, adik saya Elisabeth Dina Laksmiwati yang selalu memberi dukungan dan semangat agar skripsi ini bisa terselesaikan dengan sebaik-baiknya. 3. J.B. Budi Darmawan, S.T., M.Sc. sebagai dosen pembimbing I dan

Carolus Adinugroho, M.Psi., Psi sebagai dosen pembimbing II, akan waktu dan tenaga dalam memberikan bimbingan, serta senantiasa memberikan saran, dukungan moral serta petunjuk yang sangat berguna hingga terselesaikannya skripsi ini.

4. Villa Delvia Poeras, S.Farm yang telah memberi semangat dan dukungan yang luar biasa dalam penyelesaian skripsi ini.

(13)

x

6. Seluruh dosen Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang telah memberikan wawasan kepada saya. 7. Teman-teman seperjuangan skripsi terkhususnya Julius Anggit

Dwiantoro, Widi Nugroho, Bayu Prasetyo .

8. Teman-teman seperjuangan selama kuliah di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta terkhusus Dionisius Dewaji Madyasta, Bekar Satir, Bimo Santoso Aji, Antonius Dwi Saputro.

Mengingat bahwa skripsi ini merupakan pengalaman belajar dalam merencanakan, melaksanakan dan menyusun suatu karya ilmiah, maka skripsi ini masih jauh dari kata sempurna sehingga kritik dan saran dari semua pihak sangat diharapkan. Semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi kepentingan masyarakat.

Yogyakarta, Februari 2016

(14)

xi DAFTAR ISI

ACADEMIC POTENTIAL TEST APPLICATION FOR EXAMINATION FURTHER STUDY

GRADES IX JUNIOR HIGH SCHOOL ... ii

HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI ... Error! Bookmark not defined. HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI ... Error! Bookmark not defined. PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ... Error! Bookmark not defined. LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN PUBLIKASI ... Error! Bookmark not defined. ABSTRAK ... vii

ABSTRACT ... viii

KATA PENGANTAR ... ix

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xiv

DAFTAR TABEL ... xx

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Rumusan Masalah ... 3

1.3. Batasan Masalah ... 3

1.4. Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 3

1.5. Metodologi Penelitian ... 4

1.6. Sistematika Penulisan ... 5

BAB II LANDASAN TEORI ... 7

2.6. PHP (Hypertext Preprocessors) ... 13

(15)

xii

2.6.2 Kelebihan PHP ... 14

2.7. MySQL ... 14

2.7.1 Pengertian MySQL ... 14

2.7.2 Kelebihan MySQL ... 15

BAB III ANALISIA DAN PERANCANGAN ... 16

3.1. Analisa Sistem ... 16

3.1.1 Gambaran Umum Sistem Lama ... 16

3.1.2 Gambaran Umum Sistem Baru ... 17

3.2. Analisa Kebutuhan ... 18

3.3. Perancangan Sistem ... 85

3.3.1 Perancangan Interface ... 85

3.3.2 Perancangan Basis Data ... 118

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM ... 129

4.1. Spesifikasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak ... 129

4.2. Implementasi Basis Data ... 129

4.3. Implementasi Sistem ... 137

4.4. Implementasi Antarmuka Ketua P2TKP Universitas Sanata Dharma ... 140

4.5. Implementasi Antarmuka Staff P2TKP ... 181

4.6. Implementasi Antarmuka Peserta ... 209

BAB V ANALISA HASIL ... 218

5.1. Analisa Hasil Perangkat Lunak (Pengujian Alpha) ... 218

5.2. Analisa Hasil Uji Coba terhadap Pengguna (Pengujian Beta) ... 220

5.2.1 Form Kuisioner ... 220

5.2.2 Hasil dan Pembahasan ... 221

(16)

xiii

5.3.1 Rangkuman Hasil Uji Coba terhadap ketua P2TKP. ... 233

5.3.2 Rangkuman Hasil Uji Coba terhadap staff P2TKP. ... 234

5.3.3 Rangkuman Hasil Uji Coba terhadap peserta Tes Potensi Akademik ... 235

BAB VI PENUTUP ... 236

6.1. Kesimpulan ... 236

6.2. Saran ... 236

DAFTAR PUSTAKA ... 237

(17)

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Use Case ………22

Gambar 3.2 Diagram Konteks ……….106

Gambar 3.3 Diagram Berjenjang ……….107

Gambar 3.4 Overview DFD Level 0 ………108

Gambar 3.5 DFD Level 1 Proses 1 ………..109

Gambar 3.6 DFD Level 1 Proses 2 ………..109

Gambar 3.7 DFD Level 1 Proses 3 ………..110

Gambar 3.8 DFD Level 1 Proses 4 ………..110

Gambar 3.9 DFD Level 1 Proses 5 ………..111

Gambar 3.10 DFD Level 1 Proses 6 ………111

Gambar 3.11 DFD Level 1 Proses 7 ………112

Gambar 3.12 DFD Level 1 Proses 8 ………112

Gambar 3.13 DFD Level 1 Proses 9 ………113

Gambar 3.14 DFD Level 1 Proses 10 ………..114

Gambar 3.15 DFD Level 1 Proses 11 ………..114

Gambar 3.16 DFD Level 1 Proses 12 ………..115

Gambar 3.17 DFD Level 1 Proses 13 ………..115

Gambar 3.18 Interface Halaman Login Staff ……….116

Gambar 3.19 Interface Halaman Login Peserta ……….116

Gambar 3.20 Interface Halaman Home Ketua ………...117

Gambar 3.21 Interface Halaman Input Data Staff ………..117

Gambar 3.22 Interface Halaman Lihat Daftar Staff ………...118

Gambar 3.23 Interface Halaman Edit Data Staff ………...118

Gambar 3.24 Interface Halaman Lihat Data Staff ………..119

(18)

xv

Gambar 3.26 Interface Halaman Input Soal Tes ………....120

Gambar 3.27 Interface Halaman Lihat Seluruh Soal ……….120

Gambar 3.28 Interface Edit Data Soal ………...121

Gambar 3.29 Interface Lihat Data Soal ………..121

Gambar 3.30 Interface Halaman Input Bobot ………122

Gambar 3.31 Interface Halaman Daftar Bobot ………..122

Gambar 3.32 Interface Halaman Lihat Bobot ………123

Gambar 3.33 Interface Halaman Pilih Jenis Tes ………123

Gambar 3.34 Interface Halaman Input Norma ………...124

Gambar 3.35 Interface Halaman Daftar Norma ……….124

Gambar 3.36 Interface Halaman Lihat Data Norma ………..125

Gambar 3.37 Interface Halaman Pilih Jenis Tes ………125

Gambar 3.38 Interface Halaman Input Kode Soal ………..126

Gambar 3.39 Interface Halaman Pilih Kode Soal ………..126

Gambar 3.40 Interface Halaman Input Isi Kode Soal ………127

Gambar 3.41 Interface Halaman Daftar Kode Soal ………...128

Gambar 3.42 Interface Halaman Lihat Kode Soal ……….128

Gambar 3.43 Interface Halaman Input Paket Soal ……….129

Gambar 3.44 Interface Halaman Pilih Paket Soal ………..129

Gambar 3.45 Halaman Input Isi Paket Soal ………...130 Gambar 3.46 Interface Halaman Daftar Paket Soal ………...130

Gambar 3.47 Interface Halaman Lihat Paket Soal ……….131

Gambar 3.48 Interface Halaman Daftar Hasil ………131

Gambar 3.49 Interface Halaman Lihat Hasil Grafik ………..132

Gambar 3.50 Interface Halaman Daftar Peserta ……….133

(19)

xvi

Gambar 3.52 Interface Halaman Lihat Daftar Instansi ………..134

Gambar 3.53 Interface Halaman Lihat Data Instansi ……….134

Gambar 3.54 Interface Halaman Home Staff P2TKP ………135

Gambar 3.55 Interface Halaman Input Peserta ………..135

Gambar 3.56 Interface Halaman Daftar Peserta ……….136

Gambar 3.57 Interface Halaman Lihat Data Peserta ………..136

Gambar 3.58 Interface Halaman Edit Data Peserta ………137

Gambar 3.59 Interface Halaman Input Paket Berdasar Instansi ………137

Gambar 3.60 Interface Halaman Pilih Peserta ………...138

Gambar 3.61 Interface Halaman Input Peserta Paket ……….138

Gambar 3.62 Interface Halaman Input Jawaban Peserta Offline ………...139

Gambar 3.63 Interface Halaman Lihat Jawaban Peserta ………140

Gambar 3.64 Interface Halaman Input Instansi ………..140

Gambar 3.65 Interface Halaman Daftar Instansi ………141

Gambar 3.66 Interface Halaman Lihat Data Instansi ……….141

Gambar 3.67 Interface Halaman Edit Data Instansi ………...142

Gambar 3.68 Interface Halaman Daftar Hasil ………142

Gambar 3.69 Interface Halaman Daftar Hasil Grafik ………143

Gambar 3.70 Interface Halaman Cetak Grafik ………...144

Gambar 3.71 Interface Halaman Home Grafik ………..145

Gambar 3.72 Interface Halaman Lihat Data Profil ………145

Gambar 3.73 Halaman Petunjuk Pengerjaan Tes ………...146

Gambar 3.74 Interface Halaman Input Jawaban Online ………146

Gambar 3.75 Interface Halaman Daftar Hasil ………147

Gambar 3.76 Interface Halaman Hasil Grafik ………148

(20)

xvii

Gambar 3.78 Database Logical Design ………...150

Gambar 4.1 Halaman Login Ketua dan Staff P2TKP ………168

Gambar 4.2 Halaman Login Peserta Tes Potensi Akademik ……….170

Gambar 4.3 Halaman Home Ketua ………171

Gambar 4.4 Halaman Input Data Staff ………...172

Gambar 4.5 Halaman Daftar Staff ………..174

Gambar 4.6 Halaman Lihat Data Staff ………...175

Gambar 4.7 Halaman Edit Data Staff ……….176

Gambar 4.8 Halaman Pilih Jenis Soal Tes ……….177

Gambar 4.9 Halaman Input Soal Tes ……….178

Gambar 4.10 Halaman Daftar Soal ………181

Gambar 4.11 Halaman Lihat Data Soal ………..182

Gambar 4.12 Halaman Edit Data Soal ………...183

Gambar 4.13 Halaman Input Bobot ………...184

Gambar 4.14 Halaman Daftar Bobot ………..186

Gambar 4.15 Halaman Lihat Bobot ………...187

Gambar 4.16 Halaman Pilih Jenis Tes ………...…188

Gambar 4.17 Halaman Input Norma ………..189

Gambar 4.18 Halaman Daftar Norma ………190

Gambar 4.19 Halaman Lihat Data Norma ………..191

Gambar 4.20 Halaman Pilih Jenis Tes ………...192

Gambar 4.21 Halaman Input Kode Soal ………193

Gambar 4.23 Halaman Input Isi Kode Soal ………...195

Gambar 4.24 Halaman Daftar Kode Soal ………...197

Gambar 4.25 Halaman Lihat Kode Soal ………198

Gambar 4.26 Halaman Input Paket Soal ………199

(21)

xviii

Gambar 4.28 Halaman Input Isi Paket Soal ………...201

Gambar 4.29 Halaman Daftar Paket Soal ………..203

Gambar 4.30 Halaman Lihat Paket Soal ………204

Gambar 4.31 Halaman Daftar Hasil ………...205

Gambar 4.32 Halaman Lihat Hasil ……….206

Gambar 4.33 Halaman Daftar Peserta ………208

Gambar 4.34 Halaman Lihat Data Peserta ……….209

Gambar 4.35 Halaman Daftar Instansi ………...210

Gambar 4.36 Halaman Lihat Data Instansi ………211

Gambar 4.37 Halaman Home Staff ………212

Gambar 4.38 Halaman Input Data Peserta Tes ………..213

Gambar 4.39 Halaman Pilihan Input ………..215

Gambar 4.40 Halaman Pilihan Input ………..216

Gambar 4.41 Halaman Pilih Peserta ………...218

Gambar 4.42 Halaman Input Peserta Paket ………219

Gambar 4.43 Halaman Daftar Peserta ………220

Gambar 4.44 Halaman Edit Peserta ………...221

Gambar 4.45 Halaman Lihat Data Peserta ……….222

Gambar 4.46 Halaman Pilih Peserta ………...223

Gambar 4.47 Halaman Input Peserta Offline ……….224

Gambar 4.48 Halaman Input Data Instansi ………231

Gambar 4.49 Halaman Daftar Instansi ………...232

Gambar 4.50 Halaman Edit Data Instansi ………..233

Gambar 4.51 Halaman Lihat Data Instansi ………234

Gambar 4.52 Halaman Daftar Hasil ………...235

Gambar 4.53 Halaman Lihat Hasil ……….236

(22)

xix

(23)

xx

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Tabel banksoal ……….151

Tabel 3.2 Tabel kuncijawaban ……….153 Tabel 3.3 Tabel nomorurut ………..153

Tabel 3.4 Tabel kodesoal ……….153

Tabel 3.5 Tabel kodesoal_has_paket ………...154

Tabel 3.6 Tabel paket ………..154

Tabel 3.7 Tabel peserta ………154

Tabel 3.8 Tabel instansi ………...155 Tabel 3.9 Tabel pesertapaket ………...156 Tabel 3.10 Tabel paketbanksoal ………..156

Tabel 3.11 Tabel jawaban ………157

Tabel 3.12 Tabel norma ………...157

Tabel 3.13 Tabel bobot ………158

Tabel 3.14 Tabel nilai ………..158

Tabel 3.15 Tabel staff ………..159

(24)

xxi

(25)
(26)

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pusat Pelayanan Tes dan Konsultasi Psikologi (P2TKP) merupakan suatu lembaga Psikologi di Universitas Sanata Dharma (USD) yang memberikan pelayanan konsultasi psikologi serta pelayanan tes psikologi. Dalam lingkungan Sanata Dharma, P2TKP bertugas untuk menyelenggarakan tes seleksi mahasiswa baru dan tes seleksi dosen-dosen USD. Selain menyelenggarakan tes serta pelayanan konsultasi psikologi bagi mahasiswa dan dosen USD, P2TKP juga memberikan pelayanan konsultasi dan tes psikologi kepada pihak-pihak maupun lembaga yang membutuhkan. Pada saat ini P2TKP telah membantu pihak-pihak maupun lembaga yang bergerak di bidang pendidikan, kesehatan maupun perusahaan perseorangan.

(27)

tes ini diharapkan siswa kelas IX dapat lebih matang dalam menentukan jurusan studi pada saat menentukan lembaga pendidikan (SMA, SMK).

Saat ini, pada penghitungan hasil tes TPA untuk pengarahan studi lanjut, petugas masih menggunakan cara manual. Hasil tes dihitung menggunakan jenis-jenis tes yang berlaku seperti Tes Berpikir Verbal A (Analogi Verbal) atau yang sering disebut dengan BVA, Tes Berpikir Verbal B (Verbal Klasifikasi) atau yang sering disebut dengan BVB, Tes Matematis A (Barisan Bilangan) atau yang sering disebut dengan BMA, Tes Matematis B (Penalaran Numerik) atau yang sering disebut dengan BMB, Test Vokabuler atau yang sering disebut VOK yang kemudia dibuat sebuah grafik. Melalui grafik tersebut psikolog dapat menyimpulkan hasil dari tes. Cara manual dianggap masih kurang efisien karena memerlukan waktu yang cukup lama untuk menghitung dan menyimpulkan hasil kualifikasi dan terkadang penghitungan secara manual dianggap kurang akurat.

(28)

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas dapat dirumuskan sebagai berikut :

1. Bagaimana membangun sebuah aplikasi yang dapat membantu pihak P2TKP dari Universitas Sanata Dharma untuk dapat mengelola hasil Tes Potensi Akademik dengan menggunakan bahasa PHP dan MySQL?

2. Apakah aplikasi ini dapat membantu dalam perhitungan tes sehingga didapat hasil kualifikasi dari Tes Potensi Akademik untuk Pengarahan Studi Lanjut yang cepat dan akurat?

1.3. Batasan Masalah

Pada penulisan tugas akhir ini diberikan batasan-batasan masalah

1. Aplikasi yang dibuat terbatas ada pengolahan P2TKP yang ada di Universitas Sanata Dharma.

2. Penilitian ini menggunakan Tes Potensi Akademik.

3. Aplikasi yang dibuat berbasis website dengan mengunakan bahasa PHP dan MySQL.

1.4. Tujuan dan Manfaat Penelitian

(29)

1.5. Metodologi Penelitian

Sesuai dengan yang diajarkan pada mata kuliah Rancangan Perangkat Lunak Terstruktur, metode yang digunakan dalam pembuatan sistem anta lain : A. Melakukan Survei

Melakukan survei ke P2TKP Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma. Dalam survei yang dilakukan adalah wawancara dengan pihak-pihak yang terkait tentang Tes Potensi Akademik.

B. Studi Pustaka

Mencari litelatur-literatur yang berhubungan dengan Tes Potensi Akademik, seperti soal – soal tes, aturan-aturan dan rumus yang digunakan.

C. Pembangunan Aplikasi

Pembangunan aplikasi psikotes berbasis web dengan menggunakan metode waterfall (Sommerville, 2001) dengan tahapan-tahapan sebagai berikut :

1. Requirement analysis and definition.

Pada tahap ini mengumpulkan data-data yang berkaitan dengan Tes Potensi Akademik untuk Pemeriksaan Studi Lanjut yang meliputi data-data : soal-soal tes, norma, lembar jawaban tes dan perhitungan Tes Potensi Akademik Pemeriksaan Studi Lanjut.

2. System and software design.

(30)

3. Implementation and unit testing.

Tahap ini seluruh desain yang dibuat kemudian di implementasikan dengan bahasa pemograman PHP. Program yang dibangun langsung diuji setiap unit modul program maupun secara keseluruhan apakah hasil sudah sesuai dengan yang diinginkan.

D. Uji Coba Terhadap Pengguna

Melakukan uji coba program dengan tujuan mengetahui program yang sudah dibuat dapat digunakan di P2TKP Universitas Sanata Dharma.

1.6. Sistematika Penulisan

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini, dibahas tetang latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metode penelitian dan sistematika penelitian.

BAB II LANDASAN TEORI

(31)

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

Dalam bab ini, dibahas tentang penjelasan mengenai gambaran umum sistem, analisis kebutuhan, pemodelan sistem, pemodelan data, perancangan database dan perancangan antarmuka sistem. BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM

Dalam bab ini, dibahas tentang implementasi dan penerapan sistem pada lembaga P2TKP Universitas Sanata Dharma.

BAB V ANALISA HASIL

Bab ini berisi uji coba dan analisa hasil dari sistem yaitu kekurangan dan kelebihan sistem.

BAB VI PENUTUP

(32)

BAB II

LANDASAN TEORI

Tes IQ merupakan cikal bakal munculnya tes minat serta tes bakat, dikarenakan hasil yang didapat dari tes IQ masih terlalu general. Hal tersebut terkadang membuat seseorang salah dalam mengambil keputusan untuk bidang akademik, seseorang terkadang berpendapat bahwa individu yang mempunyai IQ tinggi dapat mengambil semua bidang akademik. Namun tidak seperti itu, seseorang harus mempertimbangkan hal lain seperti minat dan bakat dari individu tersebut.

2.1. Tes IQ

(33)

2.2. Tes Bakat

Bakat merupakan suatu kualitas yang nampak pada tingkah laku manusia pada suatu lapangan keahlian tertentu seperti musik, mengarang, kecakapan dalam matematika (Nurkanca, 1993). Robert J. Gregory dalam buku tes Psikologi mengatakan bahwa tes merupakan suatu prosedur standar untuk mengambil sampel perilaku dan menggambarkannya dalam kategori atau skor. Berdasarkan referensi diatas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa tes bakat merupakan sebuah tes dimana hasil dari tes tersebut dapat untuk mengukur kemampuan atau keterampilan seseorang secara spesifik. Tujuan dari tes bakat sendiri adalah untuk membantu merencanakan dan membuat keputusan mengenai pilihan pendidikan maupun pekerjaan.

Tes bakat sendiri memiliki macam-macam tes, salah satu dari tes bakat adalah (Scholatic Aptitude Test) SAT, dalam bahasa Indonesia sering disebut Tes Potensi Akademik (TPA). TPA yang ingin dijelaskan penulis adalah TPA untuk Tes Studi Lanjut Siswa SMP. Dalam tes ini memerlukan 5 jenis tes untuk dapat menarik kesimpulan. Jumlah tes ini sudah baku, tidak dapat ditambah atau dirubah. Berikut 5 jenis tes tersebut :

1. Tes Berpikir Verbal A (Analogi Verbal) / BVA.

(34)

2. Tes Berpikir Verbal B (Verbal Klasifikasi) / BVB.

Tes ini mengukur kemampuan berpikir secara logis, khususnya dalam mengklasifikasikan pengertian-pengertian. Kemampuan ini banyak dipergunakan dalam kehidupan sehari-hari.

3. Matematis A (Barisan Bilangan) / BMA.

Tes ini mengukur kemampuan berpikir, khususnya memahami pola relasi dan sederetan bilangan dan mengoperasikan bilangan menurut pola yang ada. Kemampuan ini amat diperlukan dalam bidang pekerjaan yang berhubungan dengan angka-angka dan dituntut mempunyai ketelitian yang tinggi.

4. Matematis B (Penalaran Numerik) / BMB.

Tes ini mengukur kemampuan iduktif-deduktif khususnya dalam menerapkan prinsip-prinsip kuantitatif untuk menyelesaikan persoalan-persoalan yang membutuhkan perhitungan matematis.

5. Tes Vokabuler (VOK).

(35)

Cara penghitungan nilai dari setiap jenis tes adalah dengan menghitung total jawaban benar dari setiap jenis tes tersebut, kemudian total jawaban benar setiap jenis tes dicocokan ke dalam norma tes potensi akademik studi lanjut siswa kelas IX SMP dan menghasilkan nilai dari setiap jenis tes. Nilai dari setiap jenis tes ini yang nantinya akan dibuat grafik.

Secara umum, cara menghitung hasil kualifikasi tes ini adalah dengan menjumlahkan nilai dari jenis tes BMA dan jenis tes BMB kemudian dibagi dengan 2 dan akan didapatkan nilai untuk jenis tes BM. Setelah itu menjumlahkan hasil perkalian nilai dari setiap jenis tes tadi dengan bobot yang sudah ditentukan.

Kualifikasi Tes Potensi Akademik Studi Lanjut Siswa Kelas IX SMP :

A*BM + a*BVB + b*BVA + e*VOK

Dimana a, b dan c adalah konstanta bobot dari setiap jenis tes, sedangkan BVB, BVA, BM dan VOK adalah nilai dari jenis tes.

(36)

2.3. Webserver

Webserver merupakan software yang memberikan layanan data yang

berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan web browser dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman - halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML.

Terdapat berbagai software webserver, diantaranya adalah :

1. Microsoft Windows Server 2003 Internet Information Services.

2. Apache Tomcat. 3. Xitami Web Server. 4. Zeus Web Server. 5. Lighttpd.

6. Sun Java System Web Server. 7. Apache Web Server.

Agar Webserver dapat berfungsi dengan baik maka terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu : RAM yang digunakan harus berkapasitas besar, kecepatan akses yang tinggi, mempunya alamat internal yang bersifat permanen (tidak berubah), memiliki hardisk yang berkapasitas besar.

2.4. Browser

Browser atau yang lebih dikenal dengan Web Browser adalah suatu

(37)

Web Browser hanya berorientasi pada teks dan belum dapat menampilkan

gambar namun web browser sekarang tidak hanya menampilkan teks tetapi juga dapat menampilkan file multimedia seperti gambar, video dan suara. Web Browser juga dapat mengirim dan menerima e-mail, mengelola bahasa HTML

(Hyper Text Markup Language) sebagai input, dan menjadikan halaman web sebagai hasil output yang informatif.

Browser juga bisa disebut sebagai jembatan antara pengguna internet

dengan internet tanpa browser para pengguna internet tidak dapat memanfaatkan internet. Dengan menggunakan web browser, para pengguna Internet dapat mengakses dan memanfaatkan berbagai informasi yang terdapat di internet dengan mudah.

Saat ini terdapat banyak browser yang secara gratis dan berbayar dapat di download melalui internet, contoh browser yang dapat di download melalui internet :

(38)

2.5. HTTP

HTTP merupakan suatu protokol yang digunakan oleh World Wide Web. HTTP mendefinisikan tentang suatu pesan bisa diformat dan dikirimkan dari server ke client. HTTP juga mengatur apa saja yang harus dilakukan oleh web

server dan juga web browser sebagai respon atas perintah-perintah yang ada

pada protokol HTTP.

2.6. PHP (Hypertext Preprocessors) 2.6.1 Pengertian PHP

PHP adalah pada awalnya merupakan singkatan dari Personal Home Page, namun karena dalam perkembangannya PHP tidak hanya digunakan

untuk membuat halaman web pribadi, PHP saat ini merupakan singkatan dari Hypertext Preprocessor.

PHP merupakan bahasa pemrograman script server-side yang didesain untuk pengembangan web. Dalam membuat halaman web, PHP bukan bahasa pemograman yang wajib digunakan. Sebuah website sederhana dapat dibuat tanpa menggunakan PHP, hanya dengan menghubungkan beberapa halaman HTML saja website sederhana dapat dibuat.

(39)

2.6.2 Kelebihan PHP

1. Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana

dari mulai apache, IIS, Lighttpd, hingga Xitami dengan konfigurasi yang relatif mudah.

2. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya developer yang siap membantu dalam pengembangan.

3. Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena memiliki referensi yang banyak.

4. PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah sistem.

2.7. MySQL

2.7.1 Pengertian MySQL

MySQL merupakan implementasi dari Relational Database Management System (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis. Setiap

pengguna dapat secara bebas menggunakan MySQL, namun dengan batasan perangkat lunak tersebut tidak boleh dijadikan produk yang bersifat komersial.

(40)

merupakan sebuah perusahaan komersial yang didirikan oleh para pengembang MySQL.

MySQL dan PHP merupakan sistem yang saling terintegrasi. MySQL merupakan sistem basis data, sedangkan input yang dimasukan melalui aplikasi web yang menggunakan script server-side seperti PHP dapat langsung dimasukan ke database MySQL yang ada di server dan tentunya web tersebut berada di sebuah webserver.

2.7.2 Kelebihan MySQL

1. Source MySQL dapat diperoleh dengan mudah dan gratis.

2. Sintaks MySQL lebih mudah dipahami dan tidak rumit.

3. MySQL merupakan program yang multithreaded, sehingga dapat dipasang pada server yang memiliki multi CPU.

4. Didukung program-program umum seperti C, C++, Java, Pearl, PHP, Phython.

5. Bekerja pada berbagai platform (Windows, Linux, Mac OS X Server, Solaris, Amiga, dan masih banyak lagi).

6. Memiliki jenis kolom yang cukup banyak sehingga memudahkan konfigurasi sistem database.

(41)

BAB III

ANALISIA DAN PERANCANGAN

3.1. Analisa Sistem

3.1.1 Gambaran Umum Sistem Lama

Sistem penghitungan dan pembuatan grafik hasil tes potensi akademik di Lembaga P2TKP Universitas Sanata Dharma saat ini masih menggunakan cara manual, yaitu dengan menghitung total jawaban benar dari setiap jenis tes kemudian dicocokan dengan norma Tes Potensi Akademik Studi Lanjut Siswa Kelas IX SMP dan menghasilkan skor untuk masing-masing jenis tes. Staff Lembaga P2TKP Universitas Sanata Dharma kemudian membuat grafik berdasarkan skor yang telah didapatkan. Setelah grafik berhasil dibuat staff kemudian membuat hasil kualifikasi, untuk membuat hasil kualifikasi staff menghitung menggunakan rumus yang sudah tersedia di Lembaga P2TKP Universitas Sanata Dharma.

(42)

3.1.2 Gambaran Umum Sistem Baru

Sistem baru yang akan dibuat adalah sistem dengan basis web yang nantinya dapat diakses oleh staff Lembaga P2TKP Universitas Sanata Dharma, ketua Lembaga P2TKP Universitas Sanata Dharma dan peserta yang mengikuti tes potensi akademik di Lembaga P2TKP Universitas Sanata Dharma. Dengan adanya sistem tersebut, diharapkan dapat membantu staff dalam proses pemeriksaan hasil tes potensi akademik dengan lebih cepat, akurat dan dapat membantu ketua dalam melakukan pengawasan segala sesuatu yang berhubungan dengan tes potensi akademik studi lanjut siswa kelas IX SMP. Selain hal yang sudah disebutkan diatas, sistem yang akan dibuat diharapkan juga dapat membantu peserta dalam mengetahui hasil tes potensi akademik, hal itu dapat terjadi karena peserta dapat mengetahui hasil tes potensi akademik secara langsung setelah peserta menyelesaikan tes.

(43)

3.2. Analisa Kebutuhan 3.2.1 Definisi Aktor

Pengguna yang terlibat dalam sistem ini adalah: 1. Ketua P2TKP Universitas Sanata Dharma.

Dalam sistem ini ketua P2TKP Universitas Sanata Dharma memiliki hak akses sebagai berikut :

a. Mengelola Data Staff P2TKP Universitas Sanata Dharma. Hak akses yang dimiliki ketua P2TKP pada data staff adalah ketua memiliki hak untuk melakukan penambahan data staff baru, melakukan perubahan data staff yang telah disimpan, melihat seluruh daftar staff yang ada di Lembaga P2TKP, menghapus data staff dan mengubah hak akses staff untuk login ke dalam sistem.

b. Mengelola Data Soal Tes Potensi Akademik.

(44)

c. Mengelola Data Bobot Tes Potensi Akademik.

Hak akses yang dimiliki ketua P2TKP pada data bobot tes potensi akademik adalah ketua memiliki hak untuk melakukan penambahan data bobot baru dan melihat seluruh data bobot tes potensi akademik yang telah disimpan.

d. Mengelola Data Norma Tes Potensi Akademik.

Hak akses yang dimiliki ketua P2TKP pada data norma tes potensi akademik adalah ketua memiliki hak untuk melakukan penambahan data norma baru dan melihat seluruh data norma tes potensi akademik yang telah disimpan.

e. Mengelola Data Kode Soal dan Isi Kode Soal.

Hak akses yang dimiliki ketua P2TKP pada data kode soal dan isi kode soal adalah ketua memiliki hak untuk melakukan penambahan kode soal, penambahan isi kode soal serta melihat seluruh data kode soal dan isi kode soal yang telah disimpan.

f. Mengelola Data Paket Soal dan Isi Paket Soal.

(45)

melakukan penambahan paket soal, penambahan isi paket soal serta melihat seluruh data paket soal da nisi paket soal yang telah disimpan.

g. Melihat Hasil Tes Potensi Akademik.

Hak akses yang dimiliki ketua P2TKP pada data hasil tes potensi akademik adalah ketua memiliki hak untuk melihat peserta yang telah menyelesaikan tes potensi akademik dan melihat seluruh hasil tes potensi akademik.

h. Melihat Data Peserta Tes Potensi Akademik.

Hak akses yang dimiliki ketua P2TKP pada data peserta tes potensi akademik adalah ketua memiliki hak untuk melihat data peserta tes potensi akademik.

i. Melihat Data Instansi.

(46)

2. Staff P2TKP Universitas Sanata Dharma

Dalam sistem ini staff P2TKP Universitas Sanata Dharma memiliki hak akses sebagai berikut :

a. Mengelola Data Peserta Tes Potensi Akademik.

Hak akses yang dimiliki staff P2TKP pada data peserta tes potensi akademik adalah staff memiliki hak untuk melakukan penambahan data peserta, melihat seluruh data peserta yang telah disimpan, melakukan perubahan data peserta yang telah disimpan dan menghapus data peserta yang telah disimpan.

b. Memasukan Data Peserta Paket.

Hak akses yang dimiliki staff P2TKP pada data peserta paket adalah staff memiliki hak untuk melakukan penambahan data peserta paket.

c. Mengelola Data Instansi.

(47)

d. Melihat Hasil Tes Potensi Akademik.

Hak akses yang dimiliki staff P2TKP pada data hasil tes potensi akademik adalah staff memiliki hak untuk melihat peserta yang telah menyelesaikan tes potensi akademik, melihat seluruh hasil tes potensi akademik dan mencetak hasil tes potensi akademik.

e. Memasukan Jawaban Peserta secara offline.

Hak akses yang dimiliki staff P2TKP pada jawaban peserta tes offline adalah staff P2TKP memiliki hak untuk memasukkan data jawaban peserta tes secara offline.

3. Peserta Tes Potensi Akademik

Dalam sistem ini peserta tes potensi akademik memiliki hak akses sebagai berikut :

a. Melihat Data Diri Peserta.

Hak akses yang dimiliki peserta tes potensi akademik pada data diri peserta adalah peserta dapat melihat data diri peserta.

b. Memulai Tes Potensi Akademik.

(48)

c. Melihat Hasil Tes Potensi Akademik.

(49)

3.2.2 Use Case Diagram

(50)

3.2.3 Narasi Use Case

a. Login

Nama Use Case: Login

ID Use case: 1

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua, Staff, Peserta

Pelaku Sistem Utama : Ketua, Staff, Peserta

Deskripsi : Use case ini menggambarkan proses login bagi ketua, staff

maupun peserta.

Prakondisi : Ketua, staff maupun peserta memiliki username dan

password untuk login.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua, staff ataupun peserta akan

menggunakan sistem.

Bidang khas suatu event : Kegiatan Pelaku Respon Sistem

1. Sistem menampilkan halaman login. 2. Isi username dan

password lalu klik tombol Login.

3. Sistem menampilkan halaman Home.

Bidang Alternatif : Alt-2 :- Jika data (username dan password) yang diisi tidak sesuai dengan data yang ada pada database maka sistem akan memberi pesan error. Kembali ke langkah 1.

Kesimpulan : Use case diakhiri ketika ketua, staff ataupun peserta masuk

ke halaman home.

Pasca kondisi : - Ketua, staff ataupun peserta berhasil masuk pada halaman home.

(51)

- Ketua, staff ataupun peserta gagal melakukan login.

b. Input Data Staff

Nama Use Case: Input Data Staff

ID Use case: 2

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini menggambarkan proses input data staff.

Prakondisi : Ketua berada pada halaman home ketua.

Pemicu : Use case ini dimulai ketika ketua melakukan input data staff

P2TKP Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta

Bidang khas suatu event : Kegiatan Pelaku Respon Sistem

1. Pilih menu Staff  Input Data Staff.

2. Sistem menampilkan halaman input data staff.

3. Input data – data staff lalu klik tombol Simpan.

4. Sistem menyimpan data – data staff yang telah diinput oleh ketua kedalam database.

5. Sistem menampilkan pesan data staff berhasil disimpan.

(52)

Kesimpulan : Use case diakhiri ketika sistem menampilkan pesan data staff berhasil disimpan.

Pasca kondisi : Data staff bertambah

c. Cari Data Staff

Nama Use Case: Cari Data Staff

ID Use case: 3

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini mendiskripsikan tentang proses cari data staff.

Prakondisi : Ketua berada di halaman home.

Pemicu : Use Case dimulai ketika ketua mencari data staff P2TKP

Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

Bidang khas suatu event : Kegiatan Pelaku Respon Sistem

1. Pilih menu Staff  Lihat Daftar Staff

2. Sistem menampilkan daftar staff PPTKP Universitas Sanata Dharma pada halaman daftar staff. 3. Pilih cari berdasarkan

idStaff, nama staff atau jabatan lalu masukan data yang akan dicari pada textfield. Klik tombol cari.

4. Sistem menampilkan data staff yang dicari.

(53)

data staff yang dicari.

Kesimpulan : Use case diakhiri ketika sistem menampilkan pesan data staff

yang dicari.

Pasca kondisi : - Ketua berhasil menemukan data staff yang dicari. - Ketua tidak berhasil menemukan data staff yang dicari.

d. Lihat Data Staff

Nama Use Case: Lihat Data Staff

ID Use case: 4

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini mendiskripsikan tentang proses lihat data staff.

Prakondisi : Ketua berada di halaman daftar staff.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua melihat data staff yang ada di

P2TKP Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

Bidang khas suatu event : Kegiatan Pelaku Respon Sistem

1. Pilih gambar detail pada staff yang akan dilihat.

2. Sistem menampilkan data staff pada halaman lihat data staff.

Bidang Alternatif : -

Kesimpulan : Use case ini diakhiri ketika sistem menampilkan data staff.

(54)

e. Edit Data Staff

Nama Use Case: Edit Data Staff

ID Use case: 5

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini menggambarkan proses edit data staff.

Prakondisi : Ketua berada di halaman daftar staff.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua melakukan edit data staff

P2TKP Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta

Bidang khas suatu event : Kegiatan Pelaku Respon Sistem

1. Klik gambar pensil pada staff yang akan di edit.

2. Sistem menampilkan halaman edit data staff beserta data staff.

3. Input data – data staff yang baru dan klik tombol Update.

4. Melakukan update data – data staff yang telah diinput oleh ketua ke dalam database.

5. Sistem menampilkan pesan data staff berhasil di update.

Bidang Alternatif :

-Kesimpulan : Use case diakhiri ketika sistem menampilkan pesan bahwa

(55)

Pasca kondisi : Data staff di database telah berubah.

f. Delete Data Staff

Nama Use Case: Delete Data Staff

ID Use case: 6

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini menggambarkan proses delete data staff.

Prakondisi : Ketua berada di halaman daftar staff.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua melakukan delete data staff

P2TKP Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta

Bidang khas suatu event : Kegiatan Pelaku Respon Sistem

1. Klik gambar silang pada tabel staff yang akan di hapus.

2. Sistem menampilkan pesan apakah data akan dihapus? 3. Klik Cancel.

4. Sistem menampilkan kembali halaman daftar staff. 5. Klik OK.

6. Sistem

menghapus/delete data staff di database sesuai yang dipilih.

7. Sistem menampilkan pesan data staff berhasil dihapus.

(56)

Kesimpulan : Use case ini diakhiri ketika sistem menampilkan pesan bahwa data staff berhasil dihapus.

Pasca kondisi : Data staff di database telah berkurang/hilang.

g. Input Data Soal

Nama Use Case: Input Data Soal

ID Use case: 7

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini menggambarkan proses input data soal.

Prakondisi : Ketua berada di halaman home ketua.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua melakukan input data soal.

Bidang khas suatu event : Kegiatan Pelaku Respon Sistem

1. Pilih menu Soal  Input Data Soal.

2. Sistem menampilkan halaman pilih jenis soal.

3. Pilih jenis tes, periode serta kelompok (hanya untuk jenis tes VOK) lalu klik tombol Lanjut.

4. Sistem menampilkan halaman input soal tes.

(57)

6. Menyimpan data soal yang telah dimasukan kedalam database.

7. Sistem menampilkan pesan soal berhasil disimpan.

Bidang Alternatif : Alt- 5 :- Jika ketua belum lengkap mengisi data soal maka sistem akan menampilkan pesan error. Klik tombol OK, lalu ulangi langkah 5.

Kesimpulan : Use case diakhiri ketika sistem menampilkan pesan bahwa

soal berhasil disimpan.

Pasca kondisi : - Data banksoal di database telah bertambah. - Data kuncijawaban di database telah bertambah

h. Cari Data Soal

Nama Use Case: Cari Data Soal

ID Use case: 8

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini menggambarkan proses cari data soal.

Prakondisi : Ketua berada pada halaman home.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua akan mencari data soal.

Bidang khas suatu event : Kegiatan Pelaku Respon Sistem

1. Pilih menu Soal

 Lihat Daftar Soal.

(58)

soal dan data soal.

3. Pilih cari berdasarkan idBankSoal, periode soal atau jenis tes lalu masukan data yang akan dicari pada textfield. Klik tombol cari.

4. Sistem menampilkan data soal yang dicari.

Bidang Alternatif : - Alt – 4 : - Jika data soal tidak ditemukan, maka sistem tidak menampilkan data soal.

Kesimpulan : Use case diakhiri ketika sistem menampilkan data soal yang

dicari.

Pasca kondisi : - Ketua berhasil menemukan data soal yang dicari. - Ketua tidak berhasil menemukan data soal yang dicari.

i. Lihat Data Soal

Nama Use Case: Lihat Data Soal

ID Use case: 9

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini mendiskripsikan tentang proses lihat data soal.

Prakondisi : Ketua berada di halaman daftar soal.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua melihat data soal yang sudah

tersimpan di database.

(59)

1. Pilih gambar detail pada soal yang ingin dilihat.

2. Sistem menampilkan data soal yang dipilih pada halaman lihat data soal.

Bidang Alternatif :

-Kesimpulan : Use case diakhiri ketika sistem menampilkan data soal.

Pasca kondisi : - Ketua berhasil melihat data soal.

j. Edit Data Soal

Nama Use Case: Edit Data Soal

ID Use case: 10

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini mendiskripsikan tentang proses edit data soal.

Prakondisi : Ketua berada di halaman daftar soal.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua melakukan edit data soal yang

sudah tersimpan di database.

Bidang khas suatu event :

Kegiatan Pelaku Respon Sistem 1. Pilih gambar

(60)

2. Sistem menampilkan halaman edit soal serta data soal.

3. Input data – data soal yang baru lalu klik tombol Update.

4. Melakukan update data – data soal yang telah diinput oleh ketua ke dalam database. 5. Sistem

menampilkan pesan data soal berhasil diupdate.

Bidang Alternatif :

-Kesimpulan : Use case diakhiri ketika sistem menampilkan pesan data soal

berhasil diupdate.

Pasca kondisi : - Data soal pada database telah berubah.

k. Delete Data Soal

Nama Use Case: Delete Data Soal

ID Use case: 11

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini mendiskripsikan tentang proses delete data soal.

Prakondisi : Ketua berada di halaman daftar soal.

(61)

yang sudah tersimpan di database.

Bidang khas suatu event :

Kegiatan Pelaku Respon Sistem 1. Pilih gambar

silang pada soal yang akan didelete.

2. Sistem menampilkan pesan apakah data akan dihapus? 3. Klik Cancel.

4. Sistem menampilkan kembali halaman daftar soal. 5. Klik OK.

6. Menghapus data soal di database sesuai yang dipilih. 7. Sistem

menampilkan pesan data soal berhasil dihapus.

Bidang Alternatif : -

Kesimpulan : Use case berakhir ketika sistem menampilkan pesan data soal

berhasil dihapus.

Pasca kondisi : Data soal di database telah berkurang/hilang.

l. Input Bobot

Nama Use Case: Input Bobot

ID Use case: 12

Prioritas: Tinggi

(62)

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini mendiskripsikan tentang proses input bobot.

Prakondisi : Ketua berada di halaman home ketua.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua melakukan input bobot per

jenis tes.

Bidang khas suatu event :

Kegiatan Pelaku Respon Sistem 1. Pilih menu

Instrumen Soal

 Bobot  Input Bobot

2. Sistem menampilkan halaman input bobot.

3. Input data – data bobot kemudian klik tombol Simpan.

4. Menyimpan data

– data bobot ke dalam database. 5. Sistem

menampilkan pesan bobot sudah disimpan.

Bidang Alternatif : - Alt – 3 : - Jika ketua belum lengkap mengisi data bobot maka sistem akan menampilkan pesan error. Klik tombol OK, lalu ulangi langkah 3.

Kesimpulan : Use case berhenti ketika sistem menampilkan pesan bobot

berhasil disimpan

Pasca kondisi : Data bobot pada database bertambah.

m. Cari Bobot.

(63)

ID Use case: 13

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini mendiskripsikan tentang proses cari bobot.

Prakondisi : Ketua berada di halaman home.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua mencari bobot.

Bidang khas suatu event : Kegiatan Pelaku Respon Sistem

1. Pilih menu Instrumen Soal

 Bobot  Lihat Daftar Bobot

2. Sistem menampilkan halaman daftar bobot serta data bobot.

3. Pilih cari berdasarkan periode bobot atau jenis tes lalu masukan data yang akan dicari pada textfield. Klik tombol cari.

4. Sistem menampilkan data bobot yang sesuai dengan input.

Bidang Alternatif : - Alt – 4 : - Jika data tidak ditemukan, maka sistem tidak menampilkan data bobot yang dicari.

Kesimpulan : Use case berhenti ketika sistem menampilkan data bobot yang

(64)

Pasca kondisi : - Ketua berhasil menemukan bobot yang dicari. - Ketua tidak berhasil menemukan bobot yang dicari.

n. Lihat Bobot

Nama Use Case: Lihat Bobot

ID Use case: 14

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini mendiskripsikan tentang proses lihat bobot.

Prakondisi : Ketua berada di halaman daftar bobot.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua akan melihat bobot.

Bidang khas suatu event : Kegiatan Pelaku Respon Sistem

1. Pilih gambar detail pada bobot yang akan dilihat.

2. Sistem menampilkan data bobot yang dipilih di halaman lihat bobot.

Bidang Alternatif : -

Kesimpulan : Use case diakhiri ketika sistem menampilkan data bobot.

Pasca kondisi : Ketua berhasil melihat data soal.

o. Input Norma

Nama Use Case: Input Norma

(65)

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini mendiskripsikan proses input norma.

Prakondisi : Ketua berada di halaman home.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua melakukan input norma.

Bidang khas suatu event :

Kegiatan Pelaku Respon Sistem 1. Pilih menu

Instrumen Soal

 Norma  Input Norma

2. Sistem menampilkan halaman pilih jenis tes. 3. Pilih jenis tes

yang akan dimasukan normanya dan masukan

kategori lalu klik Lanjut.

4. Sistem menampilkan halaman input norma. 5. Input data – data

norma lalu klik tombol Simpan.

6. Menyimpan norma yang telah diinput ke dalam database. 7. Sistem

(66)

berhasil disimpan.

Bidang Alternatif : Alt – 5 : - Jika ketua belum lengkap mengisi data norma maka sistem akan menampilkan pesan error. Klik tombol OK, lalu ulangi langkah 5.

Kesimpulan : Use case ini diakhiri ketika sistem menampilkan pesan norma

berhasil disimpan.

Pasca kondisi : Data norma pada database bertambah.

p. Cari Norma

Nama Use Case: Cari Norma

ID Use case: 16

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini mendiskripsikan tentang proses cari norma.

Prakondisi : Ketua berada di halaman home.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua mencari norma.

Bidang khas suatu event : Kegiatan Pelaku Respon Sistem

1. Pilih menu Instrumen Soal

 Norma  Lihat Daftar Norma

(67)

3. Pilih cari

berdasarkan jenis tes atau periode norma lalu masukan data yang akan dicari pada textfield. Klik tombol cari.

4. Sistem menampilkan data norma sesuai dengan yang telah diinput.

Bidang Alternatif : - Alt – 4 : Jika data norma tidak ditemukan, maka sistem tidak menampilkan data norma

Kesimpulan : Use case diakhiri ketika sistem menampilkan data norma

Pasca kondisi : - Ketua berhasil menemukan norma yang dicari.

- Ketua tidak berhasil menemukan norma yang dicari.

q. Lihat Norma

Nama Use Case: Lihat Norma

ID Use case: 17

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini mendiskripsikan tentang proses lihat norma.

Prakondisi : Ketua berada di halaman daftar norma.

Pemicu : Dimulai ketika ketua ingin melihat norma.

Bidang khas suatu event : Kegiatan Pelaku Respon Sistem

(68)

norma yang akan dilihat.

2. Sistem menampilkan data norma di halaman daftar norma

Bidang Alternatif : -

Kesimpulan : Use case berakhir ketika sistem menampilkan data norma

yang dipilih.

Pasca kondisi : - Ketua berhasil menemukan norma yang dipilih.

- Ketua tidak berhasil menemukan norma yang dipilih.

r. Input Kode Soal

Nama Use Case: Input Kode Soal

ID Use case: 18

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case mendiskripsikan tentang proses input kode soal.

Prakondisi : Ketua berada di halaman home.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua melakukan input kode soal.

Bidang khas suatu event :

Kegiatan Pelaku Respon Sistem 1. Pilih menu

Instrumen Soal

 Kode Soal  Input Kode Soal

2. Sistem menampilkan halaman pilih jenis tes. 3. Pilih jenis tes

(69)

soal. Lalu klik tombol Lanjut.

4. Sistem menampilkan halaman input kode soal 5. Input data – data

kode soal lalu klik tombol Simpan.

6. Menyimpan data kode soal kedalam database. 7. Sistem

menampilkan pesan kode soal berhasil disimpan

Bidang Alternatif : Alt – 5 :- Jika ketua belum lengkap mengisi data kode soal maka sistem akan menampilkan pesan error. Klik tombol OK, lalu ulangi langkah 3.

Kesimpulan : Use case berakhir ketika sistem menampilkan pesan kode

soal berhasil disimpan.

Pasca kondisi : Data kode soal pada database bertambah.

s. Input Isi Kode Soal

Nama Use Case: Input Isi Kode Soal

ID Use case: 19

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini mendiskripsikan tentang proses input isi kode soal.

(70)

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua melakukan input isi kode soal.

Bidang khas suatu event :

Kegiatan Pelaku Respon Sistem 1. Pilih menu

Instrumen Soal

 Kode Soal 

Input Isi Kode Soal

2. Sistem menampilkan halaman pilih kode soal. 3. Pilih jenis tes

dan kode soal yang tersedia lalu klik tombol Lanjut.

4. Sistem menampilkan halaman input isi kode soal. 5. Pilih soal yang

tersedia, sesuai dengan nomor urut yang tertera lalu klik tombol Simpan.

6. Sistem

menyimpan data isi kode soal yang sudah dipilih kedalam database. 7. Sistem

menampilkan pesan isi kode soal berhasil disimpan.

(71)

langkah 5.

Kesimpulan : Use case diakhiri ketika sistem menampilkan pesan isi kode soal berhasil disimpan.

Pasca kondisi : Data nomor urut pada database bertambah.

t. Cari Kode Soal

Nama Use Case: Cari Kode Soal

ID Use case: 21

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini mendiskripsikan tentang proses cari kode soal.

Prakondisi : Ketua berada di halaman home.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua akan mencari kode soal.

Bidang khas suatu event : Kegiatan Pelaku Respon Sistem

1. Pilih menu Instrumen Soal

 Kode Soal  Lihat Daftar Kode Soal.

2. Sistem menampilkan halaman daftar kode soal serta data kode soal. 3. Pilih cari

(72)

4. Sistem menampilkan data kode soal sesuai dengan yang telah diinput.

Bidang Alternatif : - Alt – 4 : Jika data kode soal tidak ditemukan, maka sistem tidak menampilkan data kode soal.

Kesimpulan : Use case diakhiri ketika sistem menampilkan data kode soal.

Pasca kondisi : - Ketua berhasil menemukan kode soal yang dicari. - Ketua tidak berhasil menemukan kode soal yang dicari.

u. Lihat Kode Soal.

Nama Use Case: Lihat Kode Soal

ID Use case: 22

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini mendiskripsikan tentang proses lihat kode soal.

Prakondisi : Ketua berada di halaman daftar kode soal.

Pemicu : Dimulai ketika ketua akan melihat kode soal.

Bidang khas suatu event : Kegiatan Pelaku Respon Sistem

1. Pilih gambar detail pada kode soal yang ingin dilihat

2. Sistem menampilkan data kode soal di halaman lihat kode soal.

(73)

Kesimpulan : Use case diakhiri ketika sistem menampilkan data kode soal yang dipilih.

Pasca kondisi : - Ketua berhasil menemukan data kode soal yang dipilih. - Ketua tidak berhasil menemukan data kode soal yang dipilih.

v. Input Paket Soal

Nama Use Case: Input Paket Soal

ID Use case: 23

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini mendiskripsikan tentang proses input paket soal.

Prakondisi : Ketua berada di halaman home.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua melakukan input paket soal.

Bidang khas suatu event :

Kegiatan Pelaku Respon Sistem 1. Pilih menu

Instrumen Soal

 Paket Soal  Input Paket Soal.

2. Sistem menampilkan halaman input paket soal. 3. Input data – data

paket soal lalu klik tombol Simpan.

4. Sistem

(74)

5. Sistem menampilkan pesan paket soal berhasil

disimpan.

Bidang Alternatif : Alt – 3 :- Jika ketua belum lengkap melakukan input data paket soal maka sistem akan menampilkan pesan error. Klik tombol OK lalu ulangi langkah 3.

Kesimpulan : Use case diakhiri ketika sistem menampilkan pesan paket

soal berhasil disimpan.

Pasca kondisi : Data paket soal pada database bertambah.

w. Input Isi Paket Soal

Nama Use Case: Input Isi Paket Soal

ID Use case: 24

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini mendiskripsikan tentang input isi paket soal.

Prakondisi : Ketua berada di halaman home.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua melakukan input isi paket soal.

Bidang khas suatu event :

Kegiatan Pelaku Respon Sistem 1. Pilih menu

Instrumen Soal

 Paket Soal  Input Isi Paket Soal

2. Sistem menampilkan halaman pilih paket soal. 3. Pilih paket soal

(75)

Lanjut.

4. Sistem menampilkan halaman input isi paket soal. 5. Pilih salah satu

id kode untuk setiap jenis tes lalu klik tombol Simpan.

6. Sistem

menyimpan data isi paket soal yang sudah dipilih kedalam database. 7. Sistem

menampilkan pesan isi paket soal berhasil disimpan.

Bidang Alternatif : Alt- 5 :- Jika ketua belum lengkap dalam memilih id kode untuk tiap jenis tes maka sistem akan menampilkan pesan error. Klik tombol OK lalu ulangi langkah 5.

Kesimpulan : Use case diakhiri ketika sistem menampilkan pesan isi paket soal berhasil disimpan.

Pasca kondisi : Data kodesoal_has_paket pada database bertambah.

x. Cari Paket Soal

Nama Use Case: Cari Paket Soal

ID Use case: 25

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

(76)

Deskripsi : Use case ini mendiskripsikan tentang proses cari paket soal.

Prakondisi : Ketua berada di halaman home.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua akan mencari paket soal.

Bidang khas suatu event : Kegiatan Pelaku Respon Sistem

1. Pilih menu Instrumen Soal

 Paket Soal  Lihat Daftar Paket Soal.

2. Sistem menampilkan halaman daftar paket soal serta data paket soal. 3. Pilih cari

berdasarkan id paket soal lalu masukan data yang akan dicari pada textfield. Klik tombol cari.

4. Sistem menampilkan data paket soal sesuai dengan yang telah diinput.

Bidang Alternatif : - Alt – 4 : Jika data paket soal tidak ditemukan, maka sistem tidak menampilkan data paket soal.

Kesimpulan : Use case diakhiri ketika sistem menampilkan data paket soal.

Pasca kondisi : - Ketua berhasil menemukan paket soal yang dicari. - Ketua tidak berhasil menemukan paket soal yang dicari.

y. Lihat Paket Soal

(77)

ID Use case: 26

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Ketua

Pelaku Sistem Utama : Ketua

Deskripsi : Use case ini mendiskripsikan tentang proses lihat paket soal.

Prakondisi : Ketua berada pada halaman daftar paket soal.

Pemicu : Use case dimulai ketika ketua melakukan lihat paket soal.

Bidang khas suatu event : Kegiatan Pelaku Respon Sistem

1. Pilih gambar detail pada tabel paket soal.

2. Sistem menampilkan data paket soal di halaman daftar paket soal.

Bidang Alternatif : -

Kesimpulan : Use case ini diakhiri ketika sistem menampilkan data paket

soal sesuai dengan yang dipilih.

Pasca kondisi : - Ketua berhasil menemukan data paket soal yang dipilih. - Ketua tidak berhasil menemukan data paket soal yang dipilih.

z. Input Instansi

Nama Use Case: Input Instansi

ID Use case: 27

Prioritas: Tinggi

Pelaku Bisnis Utama : Staff

Pelaku Sistem Utama : Staff

Gambar

gambar namun web browser sekarang tidak hanya menampilkan teks tetapi
Gambar 3.1 Use Case
gambar detail
Gambar 3.2 Diagram Konteks
+7

Referensi

Dokumen terkait

Vegetarian adalah sebutan bagi orang yang hanya makan tumbuh-tumbuhan dan tidak mengkonsumsi makanan yang berasal dari mahluk hidup seperti daging, unggas, ikan atau hasil

Ruang lingkup dari penelitian ini adalah : (1) peningkatan kemampuan memahami isi bacaan melalui teknik scanning pada siswa kelas V SD Negeri 4 Pekutatan

Konsentrasi 2,4-D 2 ppm adalah konsentrasi yang paling efektif untuk tahap proliferasi kalus embriogenik yang ditandai dengan terbentuknya fase skutelar pada umur

Sujoko,MM selaku Wakil Kepala SMA Negeri 2 Batu bidang Kesiswaan yang telah bersedia untuk diwawancarai dan telah banyak memberikan informasi berkaitan dengan

[r]

Macam Imunisasi adalah BCG yang dapat melindungi anak dari penyakit tuberculosis ( TBC), Imunisasi DPT-HB Hib untuk mencegah penyakit diphteri, pertusis, tetanus dan

Dari uraian di atas dapat dilihat bahwa beberapa kata yang merupakan variasi bahasa Prancis yang sudah menjadi bagian dari bahasa populer, yaitu bahasa yang