• Tidak ada hasil yang ditemukan

Masyarakat Iktiologi Indonesia Potensi tepung cacing tanah Lumbricus sp. sebagai pengganti tepung ikan dalam pakan terhadap kinerja pertumbuhan, komposisi tubuh, kadar glikogen hati dan otot ikan bandeng Chanos chanos Forsskal

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Masyarakat Iktiologi Indonesia Potensi tepung cacing tanah Lumbricus sp. sebagai pengganti tepung ikan dalam pakan terhadap kinerja pertumbuhan, komposisi tubuh, kadar glikogen hati dan otot ikan bandeng Chanos chanos Forsskal"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 2. Komposisi proksimat (% bobot kering), energi kotor (GE), nisbah  energi/protein (C/P) pakan uji
Tabel 3. Kandungan asam amino dalam pakan uji (dalam g per 100 g protein kasar)
Tabel 4. Bobot biomassa awal dan akhir (g), serta kinerja pertumbuhan ikan bandeng pada berbagai tingkat substitusi tepung ikan dengan tepung cacing tanah

Referensi

Dokumen terkait

Namun lagi-lagi pada tanggal yang sama, Menteri Luar Negeri Thailand Kasit Piromya lewat komunikasi telepon dengan Menteri Luar Negeri Indonesia menyatakan bahwa Thailand

Besarnya koefisien pengaliran (Cd) dalam percobaan ini didapat dengan cara mengkalibrasikan alat ukur parshall dengan alat ukur aliran dibawah pintu. Hal ini membuktikan adanya

Bab kedua yang merupakan landasan teori yangberisi tentang, pengertian agama, pengertian agama menurut Islam dan Kristen,dan yang terkait dengan ruang lingkup

Saat harga transaksi memberikan bukti terbaik atas nilai wajar pada saat pengakuan awal, maka instrumen keuangan pada awalnya diukur pada harga transaksi dan

Setiap pemain akan menggunakan berbagai jenis pesawat tempur yang dilengkapi dengan kartu aksi dan misil untuk menembus pertahanan musuh.. Setiap pesawat tempur akan

Dari tabel correlation diketahui bahwa besarnya korelasi antara variabel konsumen pada Dealer Yamaha dengan variabel pengaruh iklan televisi sepeda motor Yamaha versi lagu grup

Hasil voltamogram pada penelitian ini menunjukan komposisi elektroda graphene oxide:parafin terbaik adalah 8:2, pH optimum pada pH 5, waktu deposisi terbaik pada 5

sesuai dengan tujuan, kelompok sasaran, kemitraan, dan sumber- sumber yang ada. 4) Aksi, yaitu mempertahankan kekompakan kegiatan aksi dan semua mitra merupakan hal yang mendasar