• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kedalaman 0 meter Total Kedalaman 5 meter Total Kedalaman 10 meter Total U1 U2 U3 U1 U2 U3 U1 U2 U3 I BivalviaA Sphaeriidae

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Kedalaman 0 meter Total Kedalaman 5 meter Total Kedalaman 10 meter Total U1 U2 U3 U1 U2 U3 U1 U2 U3 I BivalviaA Sphaeriidae"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1. Data mentah Makrozoobentos

a. Stasiun 1 Daerah Keramba

No Taksa Kedalaman 0 meter Total Kedalaman 5 meter Total Kedalaman 10 meter Total

(2)

42

b. Stasiun 2. Daerah Dermaga

No Taksa Kedalaman 0 meter Total Kedalaman 5 meter Total Kedalaman 10 meter Total

(3)

c. Stasiun 3. Daerah Parawisata

No Taksa Kedalaman 0 meter Total Kedalaman 5 meter Total Kedalaman 10 meter Total

(4)

44

d. Stasiun 4. Daerah Kontrol

No Taksa Kedalaman 0 meter Total Kedalaman 5 meter Total Kedalaman 10 meter Total

(5)

Lampiran 2. Contoh Hasil Perhitungan

a. Kepadatan

Sphaerium

sp. pada Kedalaman 0 meter di Stasiun 1 dengan

menggunakan Surber net

K =

Jumlah individu suatu jenis/ulangan

Luas surber net

K =

/

.

K =

40,74 ind/m

2

b. Kepadatan Relatif

Sphaerium

pada Kedalaman 0 meter di Stasiun 1

KR =

x 100%

KR =

,

,

KR =

,

%

c. Frekuensi Kehadiran Sphaerium pada Kedalaman 0 meter di Stasiun 1

FK =

yang

x 100%

FK =

/

x 100%

FK =

100%

(6)

46

f. Indeks Simililaritas (IS) pada Stasiun 1 antar kedalaman 0 meter dengan

5 meter

IS

=

x 100%

IS =

x 100%

IS

= 66%

g. Kejenuhan Oksigen pada Stasiun 1

Kejenuhan Oksigen

=

[ ]

[ ]

x 100%

Kejenuhan Oksigen=

,

,

x 100%

Kejenuhan Oksigen=

78,88%

h. Kepadatan

Sphaerium

sp. pada Kedalaman 5 meter di Stasiun 1 dengan

menggunakan Eckman Grabb

K =

Jumlah individu suatu jenis/ ulangan

Luas sur ber net

K =

/

.

(7)

Lampiran 3. Foto Lok

Keterangan:

Stasiun 1

: Daera

Stasiun 3

: Daera

Stasiun 2

: Daera

Stasiun 4

: Daera

o Lokasi

erah Keramba

erah Parawisata

erah Dermaga

(8)

48

Lampiran 4. Bagan Kerja Metode Winkler untuk Mengukur DO

Sampel Air

Diambil 100 ml

Dititrasi Na2S2O3

0,00125 N

Sampel Berwarna

Kuning Pucat

Ditambah 5 tetes Amilum

Sampel

Berwarna Biru

Dititrasi dengan Na2S2O3

0,00125 N

Sampel Bening

Dihitung volume Na2S2O3

yang terpakai

Hasil

(9)

Lampiran 5. Bagan Kerja Metode Winkler untuk Mengukur BOD

5

(Suin, 2002)

dihitung nilai DO akhir

diinkubasi selama 5 hari

pada temperatur 20°C

dihitung nilai DO awal

Sampel Air

Sampel Air

Sampel Air

DO Akhir

DO Awal

Keterangan

:

Penghitungan nilai DO awal dan DO akhir sama dengan

penghitungan Nilai DO

(10)

50

Lampiran 6. Bagan Kerja Kandungan Organik Substrat

Substrat dasar pada titik pengamatan

Dihomogenkan

100 gram substrat dasar

Dikeringkan dalam oven

pada suhu 45

O

C

Ditimbang berat abu

Berat kostan tanah

Dihaluskan dengan lumping

Dikeringkan dalam oven 45

O

C

selama 1 jam

Ditimbang sebanyak 25 gram

25 gram tanah

Dibakar

dalam

tungku

pembakaran pada suhu 600

O

C

selama 3,5 jam

Abu

(11)

Lampiran 7. Tabel Kelarutan O2 (Oksigen)

T

˚C

0,0

0,1

0,2

0,3

0,4

0,5

0,6

0,7

0,8

0,9

(12)

Lampiran 8. Foto Be

Palaemone

Campelom

Pseudosucinae

52

o Bentos yang Diperoleh

onetes

sp.

Macrobrachium

oma

sp.

Floradobia

udosucinaea

sp.

Viviparus

sp.

hium

sp.

oradobia

sp

.

(13)

Sphaerium

sp.

Pomatiopsis

Lioplax

sp.

sp.

Apella

sp.

opsis

sp.

Truncatell

sp.

Paludestrina

a

sp.

atella

sp.

(14)

Goniobasi

Plathemis

Notonecta

sp.

54

obasis

sp.

Thiara

sp.

is

sp.

Progomphus

ta

sp.

Haem

sp.

phus

sp.

(15)

Lampiran 9. Foto Ke

Pengukuran pH

Pengukuran pene

o Kerja

n pH substrat

Penyortiran sampel be

netrasi cahaya

Pengukuran DO Meto

l bentos

(16)

56

Lampiran 10. Hasil Analisis Korelasi Sistem Komputerisasi SPSS Ver.16.00

H’ Suhu

Intensitas cahaya

Penetrasi Cahaya pH air

pH

Correlation 1 .371 .445 .110 .107 .840 -.934 .667 -.885 .800

Sig. (2-tailed) .629 .555 .890 .893 .160 .066 .333 .115 .200

N 4 4 4 4 4 4 4 SSS4 4 4

Suhu Pearson

Correlation .371 1 -.457 .908 .577 .302 -.082 -.312 .060 -.259

Sig. (2-tailed) .629 .543 .092 .423 .698 .918 .688 .940 .741

N 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

intensitas cahaya

Pearson

Correlation .445 -.457 1 -.375 .140 .704 -.479 .441 -.552 .774

Sig. (2-tailed) .555 .543 .625 .860 .296 .521 .559 .448 .226

N 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

Penetrasi Cahaya

Pearson

Correlation .110 .908 -.375 1 .827 .267 .236 -.638 .363 -.462

Sig. (2-tailed) .890 .092 .625 .173 .733 .764 .362 .637 .538

N 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

pH air Pearson

Correlation .107 .577 .140 .827 1 .522 .238 -.631 .313 -.239

Sig. (2-tailed) .893 .423 .860 .173 .478 .762 .369 .687 .761

N 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

pH substrat Pearson

Correlation .840 .302 .704 .267 .522 1 -.671 .330 -.636 .694

Sig. (2-tailed) .160 .698 .296 .733 .478 .329 .670 .364 .306

N 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

Oksigen Terlarut

Pearson

Correlation -.934 -.082 -.479 .236 .238 -.671 1 -.889 .990

* -.913

Sig. (2-tailed) .066 .918 .521 .764 .762 .329 .111 .010 .087

N 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

BOD5 Pearson

Correlation .667 -.312 .441 -.638 -.631 .330 -.889 1 -.932 .883

Sig. (2-tailed) .333 .688 .559 .362 .369 .670 .111 .068 .117

N 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

Kejenuhan Oksigen

Pearson

Correlation -.885 .060 -.552 .363 .313 -.636 .990

* -.932 1 -.953*

Sig. (2-tailed) .115 .940 .448 .637 .687 .364 .010 .068 .047

N 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

Kadar Organik Subsrat

Pearson

Correlation .800 -.259 .774 -.462 -.239 .694 -.913 .883 -.953

* 1

Sig. (2-tailed) .200 .741 .226 .538 .761 .306 .087 .117 .047

Referensi

Dokumen terkait

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat, bimbingan, hidayah dan karunia-Nya maka penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul ”Pilihan

Rezultati dobiveni u empirijskom dijelu ovog rada potvrđuju hipotezu da CEE zemlje koje su u sustavu intermedijarnog tečajnog režima će ostvariti veći rast BDP-a, nego zemlje

Alhamdulillahirobbil „alamin, puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT atas rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul“PENGARUH

No KRITERIA BIDANG PKM PKM-P PKM-T PKM-M PKM-K PKM-I 1 Inti kegiatan karya kreatif, inovatif dalam penelitian menciptakan karya teknologi pemberdayaan masyarakat membuka

5 III A & III B Senin (13.00- 15.30) Mahasiswa mampu mengukur estimasi, mengukur derajat kepercayaan dan penyajian data Kemampuan tentang ruang lingkup serta

Baik alat untuk proses maupun analisa, melakukan proses analisa secara lengkap pada seluruh spesifikasi mutu bahan bakar alternatif menurut SNI terbaru, Penelitian

Variasi kadar campuran yang digunakan adalah 6%, 8%, dan 10% se- men dan 5% pasir pada setiap variasi campuran semen dengan variasi waktu pemeraman 7 hari, 14 hari, dan 28 hari