DAMPAK PENGGUNAAN INSEKTISIDA SISTEMIK TERHADAP PERKEMBANGAN SERANGGA PENYERBUK KELAPA SAWIT
Elaeidobius kamerunicus Faust (Coleoptera : Curculionidae)
SKRIPSI
OLEH:
YENI RAWATI HARIANJA / 120301041 AGROEKOTEKNOLOGI
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA M E D A N
DAMPAK PENGGUNAAN INSEKTISIDA SISTEMIK TERHADAP PERKEMBANGAN SERANGGA PENYERBUK KELAPA SAWIT
Elaeidobius kamerunicus Faust (Coleoptera : Curculionidae)
SKRIPSI
OLEH:
YENI RAWATI HARIANJA / 120301041 AGROEKOTEKNOLOGI
Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Dapat Meraih Gelar Sarjana Di Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian
Universitas Sumatera Utara, Medan.
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA M E D A N
Judul : Dampak Penggunaan Insektisida Sistemik Terhadap PerkembanganSerangga Penyerbuk Kelapa Sawit Elaeidobius kamerunicus Faust (Coleoptera : Curculionidae)
Nama : Yeni Rawati Harianja Nim : 120301041
Program Studi : Agroekoteknologi
Komisi Pembimbing
Ketua Anggota
( Ir.Suzanna Fitriany Sitepu, MSi) (
NIP.196402221989032001 NIP.196507241989032001 Dr.Ir.Marheni, MP)
Ketua Program Studi
(Dr.Ir. Sarifuddin, MP NIP.196509031993031014
ABSTRAK
YENI RAWATI HARIANJA, ‘‘Dampak Penggunaan Insektisida Sistemik Terhadap Perkembangan Serangga Penyerbuk Kelapa Sawit Elaeidobius kamerunicus Faust (Coleoptera : Curculionidae)” dibawah bimbingan Suzanna Fitriany Sitepu dan Marheni. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak penggunaan insektisida sistemik terhadap perkembangan serangga penyerbuk kelapa sawit Elaeidobius kamerunicus Faust diperkebunan kelapa sawit PTPN IV Marihat, Pematang Siantar. Penelitian dilakukan di Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) Marihat, Pematang Siantar bekerjasama dengan PTPN IV. Metode yang digunakan rancangan acak kelompok (RAK) faktorial yang terdiri dari 2 faktor dan 3 ulangan. Faktor pertama jenis bahan aktif (asefat, dimehipo, klorantraniliprol) sedangkan faktor kedua dosis insektisida (5 gr, 10 gr, 20 gr) untuk insektisida wujud padat dan (5 ml, 7,5 ml, 10 ml) untuk insektisida wujud cair. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan bahan aktif dan dosis insektisida tidak berpengaruh terhadap jumlah kumbang yang keluar pertandan. Total penurunan populasi E. kamerunicus setelah 90 hari aplikasi sebesar 18 % dari populasi awal. Nisbah kelamin jantan dan betina E. kamerunicus 1 : 1,5. Hasil identifikasi terhadap serangga yang tertangkap di yellow sticky trap, tertinggi Thripidae 1312 ekor dan terendah Calliphoridae dan Bombylidae 1 ekor.
Kata kunci : Insektisida, Elaeidobius kamerunicus, Sistemik, Asefat, Klorantraniliprol, Dimehipo
ABSTRACT
YENI RAWATI HARIANJA, “The impact of the use of Systemic Insecticides On Insect Pollinators Elaeidobius kamerunicus Faust Palm (Coleoptera: Curculionidae) " supervised by Suzanna Fitriany Sitepu and Marheni. The purpose of this research was to determine the impact of the use of systemic insecticides on oil palm insect pollinators Elaeidobius kamerunicus Faust in palm oil plantations in PTPN IV Marihat, Pematang Siantar. This research was conducted at Center of Oil Palm Research, Marihat, Pematang Siantar and collaboration with PTPN IV. The methods was design random factorial (RAK) with two factors and three replications. The first factor was type of active ingredient ( acephate, dimehypo, klorantraniliprol), the second factor was dose insecticide (5 gr, 10 gr, 20 gr) to insecticides solid and (7.5 ml, 5 ml, 10 ml) to liquid form of insecticide. The results showed that the treatment the active ingredient and dose of insecticide had no effect against a number of beetles that out per bunches. The total decrease in the population of E. kamerunicus after 90 days application 18% of the inifial population. Sex ratio of males and females of E. kamerunicus was 1:1.5. The results of the identification of insects are caught in yellow sticky trap, The highest Thripidae 1312 adults and the lowest Calliphoridae and Bombylidae 1 adults.
Keywords: Insecticides, Elaeidobius kamerunicus, Systemic, Acephate, Dimehypo, Klorantraniliprol
RIWAYAT HIDUP
Penulis bernama Yeni Rawati Harianja beragama kristen protestan, dan lahir di Parongil pada tanggal 23 Maret 1994 dari pasangan bapak A. Harianja dan ibu E. Manurung. Penulis merupakan anak ke empat dari lima bersaudara. Penulis menyelesaikan pendidikan sekolah Menengah Atas di SMAN I Silima Punggapugga, Kabupaten Dairi pada tahun 2012. Pada tahun 2012 penulis diterima sebagai mahasiswa di Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara melalui jalur SNMPTN.
Selama menjadi mahasiswa, penulis aktif sebagai anggota dalam Perhimpunan Mahasiswa Agroekoteknologi (HIMAGROTEK). Penulis mendapat beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA) pada tahun ajaran 2013 – 2014 dan 2014 - 2015. Penulis melaksanakan PKL (Praktik Kerja Lapangan) di PT.RAPALA (Raya Padang Langkat) pada tahun 2015.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan Rahmat – Nya lah penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini tepat pada waktunya.
Judul dari Skripsi ini adalah “Dampak Penggunaan Insektisida Sistemik Terhadap Perkembangan Serangga Penyerbuk Kelapa Sawit Elaeidobius kamerunicus Faust (Coleoptera : Curculionidae).” yang merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan gelar sarjana di Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, Medan.
Penulis mengucapkan terimakasih kepada Komisi Pembimbing Ir. Suzanna Fitriany Sitepu, MSi sebagai Ketua dan Dr. Ir. Marheni, MP selaku
Anggota, yang telah memberikan masukkan sehingga skripsi ini dapat selesai dan kepada Balai Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) dan PTPN IV yang telah memberikan izin penelitian, sehingga penelitian dapat berjalan dengan lancar.
Penulis menyadari Skripsi ini jauh dari sempurna untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih.
Medan, Maret 2017
Penulis
DAFTAR ISI
Penyerbukan Kelapa Sawit... 7
Biologi Elaeidobius kamerunicus ... 8
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Populasi E. Kamerunicus ... 10
Pengaruh Insektisida Terhadap Serangga ... 12
Insekisida bahan aktif asefat ... 14
Insekisida bahan aktif klorantraniliprol ... 15
Insekisida bahan aktif dimehipo ... 15
BAHAN DAN METODE
Pemetaan lahan penelitian ... 20
Menghitung populasi awal kumbang Elaeidobius kamerunicus ... 20
Penyungkupan bunga jantan belum anthesis ... 21
Pembiakan serangga ... 22
Pengaplikasian insektisida ... 23
Introduksi serangga penyerbuk ... 23
Pengamatan ... 24
Penghitungan Jumlah Kumbang Per Tandan ... 24
Perhitungan Populasi Serangga ... 24
Pengamatan Rasio Seks E. kamerunicus ... 25
Pengamatan serangga lain dan identifikasi ... 25
HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil ... 26
Pembahasan ... 26
KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan ... 37
Saran ... 37
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
DAFTAR GAMBAR
No Judul Halaman
1. Tandan mekar (reseptif), Spikelet, Bulir bunga betina ... 5
2. Tandan mekar (anthesis), Spikelet, Bulir bunga jantan ... 6
3. Bunga hermaprodit kelapa sawit lewat mekar ... 7
4. Siklus hidup E.kamerunicus ... 8
5. Perangkap kuning pada bunga jantan ... 20
6. Perangkap kuning pada bunga betina ... 21
7. Proses penyungkupan ... 22
8. Aplikasi insektisida ... 23
9. Serangan tikus pada bunga jantan ... 28
10. Penurunan populasi populasi kumbang Elaidobius kamerunicus per hektar ... 29
11.Serangga E. kamerunicus betina ... 33
12.Serangga E. kamerunicus jantan ... 33
DAFTAR TABEL
No Judul Halaman 1. Rata-rata populasi kumbang Elaeidobius kamerunicus pertandan .. 27 2. Rata-rata kumbang jantan Elaeidobius kamerunicus ... .... 31 3. Rata-rata kumbang betina Elaeidobius kamerunicus ... .... 32 4. Nilai perbandingan serangga jantan dan betina (nisbah kelamin)
Elaeidobius kamerunicus ... .... 32 5. Pengamatan serangga lain dan identifikasi serangga yang tertangkap
di yellow stricky traps ... .... 34
DAFTAR LAMPIRAN
No Judul Halaman
1. Survei bunga sebelum aplikasi insektisida ... ... 43
2. Survei bunga setelah 30 hari aplikasi insektisida ... ... 48
3. Survei bunga setelah 60 hari aplikasi insektisida ... ... 53
4. Survei bunga setelah 90 hari aplikasi insektisida ... ... 58
5. Perhitungan populasi awal SPKS ... ... 63
6. Perhitungan populasi SPKS setelah 30 hari aplikasi insektisida .... 64
7. Perhitungan populasi SPKS setelah 60 hari aplikasi insektisida .... 65
8. Perhitungan populasi SPKS setelah 90 hari aplikasi insektisida .... 66
9. Uji analisis dengan SPSS... ... ... 67
10.Identifikasi serangga yang tertangkap di yellow traps... 68
11.Nisbah kelamin E. kamerunicus ... ... 69
12.Jumlah Kumbang Yang Keluar Per Tandan... .... 73
13.Bagan penelitian... .. 75
14.Data pengendalian ulat kantong (Mahassena corbetti Tams)... 77
15.Deskripsi varietas... 80
16.Peta lahan penelitian ... ... 82
17.Data curah hujan ... ... 83
18.Gambar jumlah kumbang dan nisbah kelamin... 84
19.Bahan dan alat serta teknis kerja ... ... 86
20.E. kamerunicus yang teperangkap di yellow stinkey trap .... ... 89
21.Bagan perlakuan ... ... 92
