• Tidak ada hasil yang ditemukan

TA SPIG 1306271 Chapter 1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TA SPIG 1306271 Chapter 1"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Joi Nopriandi Barus, 2016

Pembuatan Peta Perencanaan Jalur Jalan Area Kelompok Hutan Cirumput Kabupaten Sukabumi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Indonesia merupakan salah satu negara di dunia dengan memiliki area hutan

yang cukup luas. Berdasarkan hasil penafsiran statistik Kementrian kehutanan

(2014) menggunakan citra satelit Landsat 7 ETM+ tahun 2011, total daratan

Indonesia yang ditafsir adalah sebesar kurang lebih 187.840,9 juta ha.

Sedangkan luas area berhutan Indonesia sekitar 98.072,7 juta ha (52.2%). Dari

angka tersebut terlihatlah hutan Indonesia lebih luas dibandingkan dengan

daratan yang lainnya. Maka dari situ diperlukan suatu kegiatan pemetaan untuk

memetakan batas-batas hutan, prasana hutan agar membantu kelancaran dan

pembinaan hutan. Kegiatan Pemetaan merupakan suatu kegiatan

menggambarkan dan memetakan suatu kondisi wilayah sebenarnya kedalam

bentuk 2 dimensi ataupun 3 dimensi dengan menggunakan alat tertentu.

Kegiatan pemetaan dapat dilakukan dengan beberapa media yang dapat

digunakan untuk melakukan kegiatan pemetaan, misalkan dengan pengukuran

langsung dilapangan (pengukuran terestris), kegiatan foto udara, pendigitasian

citra satelit.

Menurut Perhimpunan kartografi Internasional (internasional cartographic

association 1976) peta adalah suatu gambaran atau representasi unsur-unsur

ketampakan abstrak yang dipilih dari permukaan bumi yang ada kaitannya

dengan permukaan bumi atau benda-benda angkasa.

Menurut UU no.5 tahun 1967 hutan adalah lapangan bertumbuhan yang

secara menyeluruh merupakan persekutuan hidup alam hayati beserta alam

lingkungannya. Demi mendukung terwujudnya UU tersebut maka diperlukan

suatu prasarana untuk meningkatkan kualitas hutan tersebut. Prasana hutan

adalah suatu sarana yang ada didalam hutan demi mendukung kelancaran sistem

produksi yang ada dihutan tersebut. Salah satu contoh prasarana hutan adalah

jalan hutan. Jalan hutan yang dimaksud adalah jalan hutan yang berguna untuk

(2)

Joi Nopriandi Barus, 2016

Pembuatan Peta Perencanaan Jalur Jalan Area Kelompok Hutan Cirumput Kabupaten Sukabumi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Kawasan kelompok hutan Cirumput berada di Kabupaten Sukabumi, Jawa

Barat secara geografis terletak pada 7 - 7°04°LS dan 106°50°BT-

106°56°, dengan ketinggian tempat berkisar 600-950 mdpl. Kelompok hutan

Cirumput sebagai salah satu hutan yang ditujukan sebagai hutan produksi getah

pinus membutuhkan suatu akses jalan yang diperuntukan untuk proses

perawatan dan pengambilan getah pinus. Akses jalan ini berfungsi sebagai

pendukung agar proses produksi hutan tersebut dapat berjalan sesuai dengan

perencanaan. Dengan adanya akses ini dapat mengurangi penggunaan waktu

selama mobilisasi perawatan dan pengambilan hasil produksi hutan. Hal itu

berdampak kepada jumlah pengeluaran biaya yang diperlukan untuk perawatan

dan pengambilan hasil produksi kelompok hutan cirumput. Maka dari situlah

diperlukannya suatu perencanaan pembuatan alur jalan untuk memfasilitasi

kelompok hutan Cirumput.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana kondisi kelompok hutan Cirumput, Kabupaten Sukabumi?

2. Bagaimana langkah-langkah pengukuran lapangan dan cara pengolahan data

yang dihasilkan dari pengukuran lapangan?

3. Bagaimana cara pembuatan peta jalur perencanaan jaringan jalan?

C. Tujuan Penelitian

1. Mengetahui kondisi kelompok hutan Cirumput, Kabupaten Sukabumi.

2. Mengetahui langkah-langkah pengukuran dilapangan dan cara pengolahan

data yang dihasilkan dari pengukuran lapangan.

3. Membuat peta perencanaan alur jalan area kelompok hutan Cirumput,

Kabupaten Sukabumi

D. Manfaat Penelitian

Manfaat yang dihasilkan dari penelitian ini berupa manfaat teoritis dan

praktis. Secara teoritis manfaat yang diberikan adalah sebagai pengembangan

(3)

Joi Nopriandi Barus, 2016

Pembuatan Peta Perencanaan Jalur Jalan Area Kelompok Hutan Cirumput Kabupaten Sukabumi

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1. Pemetaan detail situasi, karena pada saat melakukan penelitian dilakukan

pengukuran untuk menentukan nilai koordinat patok-patok yang sudah

ditanam untuk perencanaan pembuatan jalan.

2. Pengantar Aplikasi Cad, karena dalam pembuatan peta menggunakan Aplikasi software Autocad Land Dekstop 2009.

Secara praktis manfaat yang diberikan adalah:

1. Memberikan gambaran untuk perencanaan pembuatan jalan di hutan

Cirumput.

2. Adanya akses jalur jaringan jalan yang memadai untuk perawatan dan

Referensi

Dokumen terkait

Pemetaan Rencana Alur Jalan Sebagai Prasarana Hutan di Kawasan Hutan Pinus Kecamatan Sagaranten Kabupaten Sukabumi.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

penggambaran peta. j) Kamera satu unit, untuk dokumentasi saat pengambilan data lapangan. k) Cat Kuning, jumlah cat disesuaikan dengan alur jalan yang telah.

Survey Pendahuluan dan Identifikasi Lapangan Pengukuran Kerangka Acuan Kerja (metode Polygon) Pengukuran Stake Out Rencana Jalur Pipa Uap Pembuatan dan Pemasangan

Hasil dari data yang diolah akan berupa peta profil memanjang dan melintang. namun masih belum dapat dikatakan peta karena belum terdapat

Pemetaan Profil Melintang dan Memanjang Perencanaan Jalur Pipa Uap pada Lokasi KMJ-70 Ll-405 PT.. Pertamina Geothermal Energy di Area Kamojang

Pengukuran Stake-Out dalam Pembaharuan Peta Pipa Uap di PT Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Pengukuran Stake-Out dalam Pembaharuan Peta Pipa Uap di PT Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

Pengukuran Stake-Out dalam Pembaharuan Peta Pipa Uap di PT Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |