GAMBARAN KARAKTERISTIK ANAK
YANG MENDERITA PENYAKIT INVAGINASI
DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT HAJI ADAM MALIK
MEDAN TAHUN 2011-2014
OLEH :
DUMORA FATMA
120100040
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
GAMBARAN KARAKTERISTIK ANAK
YANG MENDERITA PENYAKIT INVAGINASI
DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT HAJI ADAM MALIK
MEDAN TAHUN 2011-2014
KARYA TULIS ILMIAH
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh
Kelulusan
Sarjana Kedokteran
OLEH:
DUMORA FATMA
120100040
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
ABSTRAK
Invaginasi sering ditemukan pada usia bayi atau anak yang biasanya
memiliki gizi baik dan dalam pertumbuhan optimal. Penyebab invaginasi pada
anak dan bayi 70% sampai 90% belum diketahui. Dari data didapatkan bahwa
penyakit invaginasi pada anak di Indonesia terus mengalami kenaikan. Tujuan
dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik invaginasi pada anak di
RSUP HAM periode 2011-2014. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan desain
cross sectional retrospektif. Sampel dalam penelitian ini adalah anak berusia 1
bulan-11 tahun. Data diperoleh dengan melihat seluruh rekam medis penderita
invaginasi pada anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa invaginasi pada anak
berdasarkan jenis kelamin yang paling sering pada 21 (63,6%) kasus laki-laki dan
12 (36,4%) kasus perempuan, berdasarkan umur yang paling sering pada 13
(63,6%) kasus 58 bulan, diikuti 9 (27,3%) kasus 1-4 bulan, 6 (18,2%) 9-11 bulan,
3 (9,1%) kasus 1-4 tahun, dan 2 (6,1%) kasus 9-11 tahun, berdasarkan status gizi
yang paling banyak pada 25 (75,8,6%) kasus status gizi baik dan 8 (24,2%) kasus
status gizi buruk. Sedangkan jenis invaginasi yang paling sering 23 (69,7%) kasus
Ileo-colica, diikuti 6 (18,2%) kasus ileo-ileocolica, dan sisanya 2 (6,1%) kasus
ileo-ileal dan colo-colica. Sehingga tim medis perlu lebih aktif dalam memberikan
penyuluhan tentang penyakit invaginasi, agar tidak terjadi keterlambatan dalam
tatalaksana yang dapat menimbulkan komplikasi bahkan kematian.
ABSTRACT
Invagination often found in the age of the infant or child who usually have
good nutrition and optimal growth. Cause of invagination in children and infants
70% to 90% is not yet known. Invagination disease in children in Indonesia have
continued to rise. The aim of this study was to determine the characteristics of
invagination in children in the human rights department of the 2011-2014 period.
This is a descriptive study with retrospective cross-sectional design. The sample
in this study was children aged 1 month-11 years. Data obtained by looking at the
entire medical records of patients with invagination in children. The results
showed that the invagination in children based on sex most frequently in 21
(63.6%) cases of males and 12 (36.4%) cases of women, based on the age of the
most frequent in 13 (63.6%) cases 58 months, followed by 9 (27.3%) cases 1-4
months, 6 (18.2%) 9-11 months, 3 (9.1%) cases of 1-4 years, and 2 (6.1%) the
case of 9-11 years, based on the nutritional status of the most in 25 (75,8,6%)
cases of good nutritional status, and 8 (24.2%) cases of poor nutritional status.
While the most frequent type of invagination 23 (69.7%) cases Ileocolica,
followed by 6 (18.2%) cases ileo-ileocolica, and the remaining 2 (6.1%) cases and
colo-colica ileoileal. So that medical teams need to be more active in providing
information about the disease invaginasi, in order to avoid delays in the treatment
of which can lead to complications or death.
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kasih
kurnia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan karya tulis ilmiah
dengan judul “ Gambaran Karakteristik Anak yang Menderita Invaginasi di
Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan Tahun 2011- 2014 ”.
Banyak hambatan dan tantangan yang dialami penulis dalam
menyelesaikan penulisan karya tulis ilmiah ini. Dengan bantuan dan bimbingan
dari beberapa pihak, akhirnya penulis dapat menyelesaikan penulisan karya tulis
ilmiah tepat pada waktunya. Penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih
kepada ibu penulis, Hj. Miskah Lubis.
Selain itu penulis juga ingin mengucapkan terima kasih banyak kepada :
1. Dekan Fakultas Universitas Sumatera Utara Prof. dr. Gontar A.Siregar,
Sp.PD. KGEH atas izin penelitian yang telah diberikan.
2. Dosen pembimbing dr. Iqbal Pahlevi Adeputra Nasution Sp.BA, yang
telah banyak berkorban waktu, tenaga serta memberikan bantuan,
bimbingan dan pengarahan kepada penulis selama menyelesaikan karya
tulis ilmiah.
3. Dosen penguji yang telah bersedia dengan sabar membantu penulis dalam
menyempurnakan dan menilai karya tulis ilmiah.
4. Teman-teman seperjuangan, Yuga dan Dini yang telah membantu dalam
proses menyelesaikan karya tulis ilmiah ini.
5. Seluruh teman-teman seperjuangan yang telah banyak membantu dalam
proses penyelesaian karya tulis ilmiah.
Untuk seluruh bantuan baik moral atau materi yang diberikan kepada
Penulis menyadari bahwa karya tulis ilmiah ini masih jauh dari sempurna.
Sehingga, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi
kesempurnaan karya tulis ilmiah ini. Semoga penulisan karya tulis ilmiah ini
bermanfaat bagi semua pihak. Sekian dan terima kasih.
11 Desember 2015
Penulis,
Dumora Fatma
(120100040)
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Halaman
Tabel 5. 1. Distribusi sampel berdasarkan Jenis Kelamin 20
Tabel 5.2. Distribusi sampel berdasarkan Umur 20
Tabel 5. 3. Distribusi sampel berdasarkan Status Gizi 21
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor Judul
Lampiran 1 Curiculum Vitae
Lampiran 2 Lembar Ethical Clearance
Lampiran 3 Surat Izin Penelitian
Lampiran 4 Daftar Data Rekam Medik