• Tidak ada hasil yang ditemukan

Asuhan Keperawatan pada Tn. A dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Mobilisasi di Lingkungan IX Kel. Harjosari II Kec. Medan Amplas

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Asuhan Keperawatan pada Tn. A dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Mobilisasi di Lingkungan IX Kel. Harjosari II Kec. Medan Amplas"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

25 BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

Setelah dilakukan pengkajian pada pasien Tn. A, ada tiga prioritas masalah

keperawatan yang ditemukan yaitu Hambatan mobilitas fisik, gangguan

komunikasi verbal dan kerusakan integritas kulit. Dengan diagnosa yang

diperoleh, yaitu :

1. Hambatan mobilitas fisik berhubungan dengan kelemahan ekstremitas kanan

atas dan bawah ditandai dengan klien terlihat lemah, pasien tampak kesulitan

untuk bergerak dan melakukan aktivitas, dan sebagian dari aktivitas klien

dibantu oleh keluarga dengan tingkat mobilisasi 3, kekuatan otot derajat 2,

TD: 160/100 mmHg, HR: 76x/menit, RR: 24x/menit, T: 36,5ºC.

2. Gangguan komunikasi verbal berhubungan dengan penurunan sirkulasi ke

otak ditandai dengan perkataan klien saat bicara kurang jelas.

Diagnosa keperawatan prioritas adalah Hambatan mobilitas fisik

berhubungan dengan kelemahan ekstremitas kanan atas dan bawah ditandai

dengan klien terlihat lemah, pasien tampak kesulitan untuk bergerak dan

melakukan aktivitas, dan sebagian dari aktivitas klien dibantu oleh keluarga

dengan tingkat mobilisasi 3, kekuatan otot derajat 2, TD: 160/100 mmHg, HR:

76x/menit, RR: 24x/menit, T: 36,5ºC. Kemudian dilakukan implementasi

berdasarkan intervensi yang direncanakan selama lima hari dan hasil evaluasi

diperoleh pasien masih belum dapat berjalan, pasien secara mandiri sudah

menunjukkan peningkatan mobilisasi dan beraktivitas sendiri di tempat tidur atau

aktivitas yang lain seperti berpindah posisi sendiri memerlukan bantuan minimal

pada tingkat yang realistis, sebagian besar aktivitas pasien dibantu oleh perawat,

kekuatan otot derajat 3, tingkat mobilisasi 2. TD: 150/100 mmHg, HR: 78x/menit,

(2)

26 B. Saran

a. Bagi Pelayanan Kesehatan

Diharapkan perawat lebih optimal dalam memberikan pelayanan terhadap

kebutuhan dasar mobilisasi sehingga dapat mencegah masalah kebutuhan dasar

mobilisasi yang lebih buruk.

b. Bagi Institusi Pendidikan

Diharapkan bagi staf pengajar dapat meningkatkan pengayaan, penerapan, dan

pengajaran asuhan keperawatan kepada mahasiswa, meningkatkan ilmu

pengetahuan dan memberikan keterampilan yang lebih kepada mahasiswa dan

menambah referensi tentang pemahaman kebutuhan mobilisasi, serta pada

mahasiswa dapat memahami kesenjangan antara teori dan aplikasi asuhan

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Dengan tugas merancang suatu bentuk arsitektur temporer sederhana berkapasitas satu hingga dua orang, mata kuliah ini memberikan latihan- latihan untuk melakukan pengamatan

[r]

One of the major development efforts within the GI Science domain are pointing at sensor based information and the usage of real time information coming from geographic

Terkadang dalam membuat laporan kita terpaksa harus membuat satu atau beberapa halaman menjadi landscape karena hal (misal gambar atau tabel) yang akan dimasukkan tidak..

Investasi dalam kelompok tersedia untuk dijual adalah aset keuangan non-derivatif yang ditetapkan dimiliki untuk periode tertentu dimana akan dijual dalam rangka

ISPRS Annals of the Photogrammetry, Remote Sensing and Spatial Information Sciences, Volume III-1, 2016 XXIII ISPRS Congress, 12–19 July 2016, Prague, Czech Republic... sensors

Persetujuan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2012;2. Penetapan Penggunaan Laba Bersih Perseroan untuk