21
DAFTAR REFERENSI
Anonim, 2014. http://pht-kphbanyumastimur.blogspot.com/. diakses pada tanggal 02-januari-2014
Anonim, 2014. http://sitimunawarohcr7.wordpress.com/ipa-1/faktor-faktor-yang-mempengaruhi-pertumbuhan-dan-perkembangan/. Dieakses pada tanggal 03-Januari-2014.
Alisafri, K. K. 2010. Pengaruh Ketinggian Tempat (suhu) Terhadap Pertumbuhan Tanaman, Ternak, Hama, Penyakit Tumbuhan, dan Gulma.
Arrijani, Dede. S , dan Edi. G . 2006. Analisis Vegetasi Hulu DAS Cianjur Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango. Jurusan Biologi FMIPA. Universitas Negri Manado. Sulawesi Utara.
Backer, F. S., T. W. Daniel. dan J. A. Helms. 1979. Principles of Silviculture. McGraw-Hill Inc. Book Co. New York.
Barbour, G.M., Burk, J.K., and Pitts, W.D. 1987. Terrestrial Plant Ecology. New York: The Benyamin /Cummings Publishing Company.
Dahlan, L., dan M. Maz’um, 2011. Komposisi jenis tumbuhan bawah pada tegakan sengan (Paraserianthes falcataria, L. Nielsen). Fakultas Kehutanan.IPB. Bogor.
Darussalam, D. 2011. Pendugaan Potensi Serapan Karbon pada Tegakan Pinus di KPH Cianjur Prum Perhutani Unit III Jawa Barat dan Banten. Institut Pertanian Bogor.Bogor.
Dombois, D.M. dan H.Ellenverg. 1974. Aims and Methods of Vegetation Ecology. John Willey dan Sons. (277-278)hal.
Fachrul, M. F. 2008. Metode Sampling Bioekologi. Bumi Aksara. Jakarta. Gardner, F.P.;R.B.Pearce & R.L.Mitchell 1991. Fisiologi Tanaman Budidaya,
Penetbit Universitas Indonesia.
Goltenboth, F., K.H. Timotius., P. Po Milan., and J. Margraf. 2006. Ecology of Insular Southeast Asia The Indonesia Archipelago 1 Edition. Elservier B.V. The Netherlands.
Heyne, 1987. Tumbuhan Berguna Indonesia, Jilid 1-4, Badan Peneliti dan Pengembangan Kehutanan, Jakarta.
Kartasapoetra, G., 1992.Budidaya Tanaman Berkhasiat Obat. Penerbit Rineka Cipta. Jakarta.
22
Skripsi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah.
Latifah, S. 2005. Analisis Vegetasi Hutan Alam. Juruasan Kehutanan. Fakultas Pertanian. Universitas Sumatera Utara.
Molles, M.C.2008. Ecological Concepts and Aplications 4 Edition. Mc Graw Hill Companies, New York.
Odum, E.P. 1998. Dasar-dasar Ekologi. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta. Panjaitan, S., Reni S. Wahyuningtyas dan Rabiatul Adawiyah. 2012. Kondisi
Lingkungan Tempat Tumbuh Shorea johorensisFoxw. di Areal HPH PT.aya Yayang Indonesia, Kalimantan Selatan. Fakultas Kehutanan. Universitas Lambung Mangkurat. Kalimantan Selatan.
Prasetyo, B. 2007. Keanekaragaman Tanaman Buah di Perkarangan Desa Jabon Mekar, Kecamatan Parung, Bogor. Jurusan Biologi. FMIPA. Universitas Terbuka. Tangerang.
Polunin, N. 1990. Terios Ekosistem dan Penerapannya. Penerjemah : Puji Astuti, Amelia Hana, Harsoyo. Gajah Mada University Press. Yogyakarta.
Rukmana, H.R., dan U.S. Saputra. 1999. Gulma da Teknik Pengendalian. Kanisius, Jakarta.
Sallisbury,F.B. dan Ross,C.W. 1992. Plant Physiology. Wadsworth Publishing. Company Belmont, California.
Sastrapradja, S., RE. Nasution., S. Idris., M. Imelda., W. Roedjito., S. Soerohaldoko dan L. Soerojo. 1977. Tanaman Hias. Lembaga Biologi Nasional – LIPI. Bogor.
Sastrapradja, S., RE. Nasution., S. Idris., M. Imelda., W. Roedjito., S. Soerohaldoko dan L. Soerojo. 1978. Palem Indonesia. Lembaga Biologi Nasional – LIPI. Bogor.
Sastrapradja, S., RE. Nasution., S. Idris., M. Imelda., W. Roedjito., S. Soerohaldoko dan L. Soerojo, J.J. Afriastini., D. Daernadi dan E.A. Widjaja. 1979. Jenis Paku Indonesia. Lembaga Biologi Nasional–LIPI. Bogor.
Sastrapradja, S., RE. Nasution., S. Idris., M. Imelda., W. Roedjito., S. Soerohaldoko dan L. Soerojo, dan J.J. Afriastini. 1985. Kerabat Paku. Lembaga Biologi Nasional - LIPI. Bogor
Schultze, E.D., E. Beck., and K.M. Hohenstein. 2002. Plant Ecology.Springer Verlag Berlin Heidelberg. Germany.
23
Setiadi, D. 1998. Keterkaitan Profil Vegetasi Sistem Agroforestry Kebun Campur Dengan Lingkungannya. Bogor: Institut Pertanian Bogor, Program Pascasarjana, Jurusan Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan. Setyowati, N. 2011. Pengaruh Intensitas Cahaya dan Media Tanam Terhadap
Pertumbuhan Bibit Rosella. Pusat Penelitian Biologi, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI). Bogor.
Soerianegara, I. dan A. Indrawan. 2005. Ekosistem Hutan Indonesia. Bogor : Laboratorium Ekologi Hutan, Fakultas Kehutanan IPB. Bogor.
Steenis, C.G.G.J. van. 1972. The Mountain Flora of Java. Lerden : E.J. Brill.
Steenis, C.G.G.J. van, S. Bloembergen., dan P.J. Eyma. 1981. Flora untuk Sekolah di Indonesia. Diterjemahan oleh M. Soerjowinoto et. al. PT. PT. Pradnya Paramita. Jakarta.
Sumardi,2007 dan S,M, Widyastuti. 2007. Dasar-dasar Perlindungan Hutan Gajah Mada University Press. Jogjakarta.
Suwena, 2007. Keanekaragaman Tumbuhan Liar Edibel pada Ekosistem Sawah di Sekitar Kawasan Hutan Gunung Salak. Fakultas Pertanian. Universitas Mataram.
Tjitrosoedirdjo, S., I Hidayat, U, dan Joedojono. 1984. Pengelolaan Gulma di Perkebunan. Jakarta.
Widyatmoko, D dan F. Zich. 1998. The Flora of Bukit Tigapuluh National Park, Kerumutan Sanctuary and Mohata Protective Reserve, Riau, Indonesia. PT. Warta Global Indonesia. Jakarta.
