• Tidak ada hasil yang ditemukan

09_b Tabel Penetapan Indikator Kinerja Daerah Juni - IPM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "09_b Tabel Penetapan Indikator Kinerja Daerah Juni - IPM"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

NO ASPEK/FOKUS/BIDANGURUSAN/INDIKATOR SATUAN KondisiAwal (2013)

TARGET CAPAIAN KINERJA Ket

2014 2015 2016 2017 2018 2019

Kondisi Akhir Periode

(2019) ASPEK KESEJAHTERAAN MASYARAKAT

Fokus Kesejahteraan dan Pemerataan Ekonomi

1. Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian

1.1. Pertumbuhan PDRB (LPE) % 5,50 5,50 5,50 5,50 5,50 5,50 5,50 5,50 BPS

1.2. Laju inflasi % 6,89 6,00 6,00 6,00 6,00 6,00 6,00 6,00 BPS

1.3. PDRB per kapita Rp 13.128.910 14.218.803 15.403.976 16.693.141 18.095.843 19.622.536 21.284.676 21.284.676 BPS

1.4. Prosentase penduduk diatas garis kemiskinan % 87,75 88,24 88,71 89,16 89,58 89,98 90,37 90,37 BPS

Fokus Kesejahteraan Masyarakat 1. Pendidikan

1.1. Angka melek huruf % 99,03 99,08 99,13 99,18 99,23 99,28 99,33 99,33 BPS

1.2. Angka rata-rata lama sekolah tahun 7,55 7,73 7,91 8,10 8,30 8,50 8,70 8,70 BPS

1.3. Angka partisipasi kasar(APK)

APK SD sederajat % 111,11 111,11 110,43 110,93 111,43 111,93 112,43 112,43 Disdik

APK SMP sederajat % 99,54 101,29 106,80 107,60 108,40 109,22 110,04 110,04 Disdik

APK SMA sederajat % 55,68 59,73 63,79 67,84 71,89 75,95 80,00 80,00 Disdik

1.4. Angka Partisipasi Murni(APM)

APM SD sederajat % 100 100 100 100 100 100 100 100 Disdik

APM SMP sederajat % 93,37 94,48 94,73 95,68 96,64 97,60 98,58 98,58 Disdik

APM SMA sederajat % 44,82 50,35 55,88 61,41 66,94 72,47 78 78 Disdik

2. Kesehatan

2.1. Angka kelangsungan hidup bayi per 1.000kelahiran 951 952 952 953 954 954 955 955 BPS

(2)

(2019)

2.3. Prosentase balita gizi buruk % 0,53 0,5 0,5 0,5 0,5 0,5 0,5 0,5 Dinkes

3. Ketenagakerjaan

3.1. Rasio penduduk yang bekerja Usia 15th+ % 95,08 95,20 95,31 95,42 95,53 95,64 95,75 95,75 BPS

Fokus Seni Budaya dan Olahraga 1. Kebudayaan

1.1 Organisasi Seni & Budaya buah 31 31 31 31 31 31 31 31 Disbudpar

1.2 Jumlah grup kesenian buah 8 9 10 11 12 13 14 14 Disbudpar

2. Pemuda dan Olahraga

2.1. Jumlah gedung olahraga buah 1 1 2 3 4 5 5 Disdik

2.2. Jumlah stadion olahraga buah 3 3 5 6 6 8 10 10 Disdik

ASPEK PELAYANAN UMUM Fokus Layanan Urusan Wajib 1. Pendidikan

1.1. Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD):

1.1.1 APK TK % 19,73% 27,00% 34,41% 36,82% 39,40% 42,16% 45,11% 45,11% Disdik

1.1.2 Rasio Guru / Murid TK/RA/PAUD NF

Siswa per tutor

9 15 15 15 15 15 15 15 Disdik

1.1.3 Rasio Siswa Sekolah siswa per sekolah

22 22 23 23 24 24 25 25 Disdik

1.2. Pendidikan dasar: 1.2.1 Angka partisipasi

sekolah Usia 7 – 12 % 101,22% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% Disdik

1.2.2 Angka partisipasi sekolah Usia 13 - 15 % 111,08% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% 100,00% Disdik 1.2.3 Rasio guru/murid SD/MI guru

per murid

(3)

(2019)

1.2.4 Rasio guru/muridSMP/MTs guruper

murid 27 27 32 32 32 32 32 32 Disdik

1.2.5 Ruang Kelas SD/MI kondisi baik % 50,14% 50,14% 50,14% 55,16% 60,67% 66,74% 73,41% 73,41% Disdik

1.2.6 Angka Putus Sekolah (APTS) SD/MI % 0,003 0,003 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 0,000 Disdik

1.2.7 Angka Putus Sekolah (APTS) SMP/MTs % 0,015 0,013 0,011 0,009 0,007 0,005 0,003 0,003 Disdik

1.2.8 Angka Kelulusan (AL) SD/MI % 99,2 99,4 100 100 100 100 100 100 Disdik

1.2.9 Angka Kelulusan (AL) SMP/MTs % 100 100 100 100 100 100 100 100 Disdik

1.2.10 Rerata Nilai UASBN SD/MI poin 8 8 8 8 8 8 8 Disdik

1.2.11 Rerata Nilai UN SMP/MTs poin 8 8 8 8 8 8 8 Disdik

1.2.12 Angka Melanjutkan (AM) dari SD/MI ke SMP/MTs

% 100 100 100 100 100 100 100 100 Disdik

1.2.13 Angka Melanjutkan (AM) dari SMP/MTs ke SMA/SMK/MA

% 100 100 100 100 100 100 100 100 Disdik

1.3. Pendidikan menengah:

1.3.1 Angka partisipasi sekolah Usia 16 - 18 % 48,61 54,54 60,46 66,38 72,3 78,22 84,14 84,14 Disdik

1.3.2 Rasio guru terhadap murid SMA/MA/SMK

guru per murid

25 25 32 32 32 32 32 32 Disdik

1.3.3 Ruang Kelas

SMA/SMK/MA kondisi baik

% 72,08 63 64,2 65,36 66,52 67,68 68,84 68,84 Disdik

1.3.4 Angka Putus Sekolah (APTS) SMA/SMK/MA % 0,034 0,031 0,029 0,026 0,023 0,02 0,017 0,017 Disdik

1.3.5 Angka Kelulusan (AL) SMA/SMK/MA % 100 100 100 100 100 100 100 100 Disdik

1.3.6 Rerata Nilai UN

(4)

(2019)

1.3.7 Rasio Murid SMK terhadap Keseluruhan

Siswa SMA/MA/SMK % 56 56,03 56,03 56,03 56,03 60,00 60,00 Disdik

1.4 Kualitas Guru (memenuhi kualifikasi S1/D-IV)

1.4.1 TK/RA % 37,29 38,3 39,31 40,32 41,33 42,34 40,00 40,00 Disdik

1.4.2 SD/MI % 72,34 73,3 74,27 75,24 76,21 77,17 80,00 80,00 Disdik

1.4.3 SMP/MTs % 74,34 73,76 73,18 72,6 72,02 71,43 80,00 80,00 Disdik

1.4.4 SMA/MA/SMK % 75,19 75,5 75,8 76,1 76,4 76,7 100,00 100,00 Disdik

2. Kesehatan

2.1 Jumlah kasus kematian ibu akibat melahirkan jiwa 37 35 25 22 20 17 15 15 Dinkes

2.2 Jumlah kasus kematian bayi jiwa 190 175 162 155 139 122 95 95 Dinkes

2.3 Cakupan Pertolongan Persalinan oleh tenaga

kesehatan % 85,16% 87% 88% 89% 95% 95% 96% 96% Dinkes

2.4 Cakupan kunjungan ibuhamil ( K4 ) % 93 93 94 96 98 100 100 100 Dinkes

2.5

Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child Immunization (UCI)

% 79,19 95 95 95 100 100 100 100 Dinkes

2.6 Cakupan Desa Siaga Aktif % 72,17 75 80 83 86 89 92 92 Dinkes

2.7 Cakupan Rumah yang memenuhi syarat

kesehatan (R) % 58,94 64.15 69.36 74.58 79.79 82.76 85 85 Dinkes

2.8 Cakupan masyarakat yang menggunakan air

bersih (A) % 69,55 72.64 75.73 78.82 81.91 83.75 85 85 Dinkes

2.9 Cakupan menggunakanjamban keluarga/kasus

(5)

(2019) 2.1

0 Cakupan Tempat pengelolaan makanan % 74,29 75.01 75.50 76.20 77.30 77.80 80 80 Dinkes

2.1

1 Persenta kasus KLB ygditangani < 24 Jam % 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% Dinkes

2.1

2 Prosentase kasus HIP tertangani % 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% Dinkes

2.1

3 Prosentase kasus AIDS tertangani % 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% Dinkes

2.1

4 Prosentase Puskesmas mampu Poned % 16,25% 43,90% 58,20% 64,70% 71,10% 77,10% 83% 83% Dinkes

2.1

5 Rasio RSU terhadap Penduduk

Rumah

(1 : 690.030) Dinkes

2.1

6 Rasio Puskesmas terhadap penduduk

Puskesm

65 Puskes

(1:38.854) (1:38.871)66 Puskes (1:36.689)71 Puskes (1:34.791)76 Puskes (1:33.124)81 Puskes 86 Puskes(1:31648) 90 Puskes(30.668) 90 Puskes(30.668) Dinkes

2.1

7 Rasio dokter : penduduk

dokter

(1:23.384) (1:20.858)123 dr (1:18.876)138 dr (1:17.282)153 dr (1:15.971)168 dr (1:14.873)183 dr (1:13.940)198 dr (1:13.940)198 dr Dinkes

2.1

8 Rasio dokter spesialis : penduduk

dokter

(1:96.478) (1:91.176)29 dr (1:86.550)31 dr (1:82.477)33 dr (1:78.861)35 dr (1:78.861)35 dr Dinkes

2.1 9

Rasio tenaga medis : pasien (bidan &

0 Cakupan pelayanan Kesehatan Rumah Sakit - Kunjungan Rawat

(6)

(2019)

N/A 4.000 4.515 4.966 5.463 6.009 6.609 27.562 PameungpeuRSUD

k - Kunjungan Rawat

Inap Orang 45.098 48.200 48.500 48.800 49.300 49.500 49.800 245.900 RSU drSlamet

973 1.070 1.177 1.295 1.425 1.567 1.724 7.188 PameungpeuRSUD

k

- Kunjungan Rawat IGD Orang 33.256 34.919 36.665 38.498 40.423 42.444 44.566 202.596 RSU drSlamet

N/A 500 590 708 850 1.020 1.223 4.391 PameungpeuRSUD

k

Quality of Place : - Bed Occupancy Rate

(BOR) % 79 79 78 77 76 74 74 74 RSU drSlamet

79 79,44 81,82 84,28 86,81 89,41 89,41 PameungpeuRSUD

k - Turn Over Interval

(TOI) Hari 1,1 1,2 1,5 1,5 2 2 2,5 2,5

RSU dr Slamet

1,15 1,15 1,10 1,08 1,06 1,04 1,04 PameungpeuRSUD

k

- Bed Turn Over (BTO) Kali 64,8 60 58 56 54 52 50 50 RSU drSlamet

RSUD Pameungpeu

k

Quality of Servive : - Average Length Of

Stay(Avlos) Hari 3,08 5,5 4 4,5 5 6 6 6 RSU drSlamet

3,5 3,6 3,7 3,8 3,9 4 4 PameungpeuRSUD

k - Net Death Rate

(NDR) % 0,021 0,02 0,019 0,018 0,017 0,016 0,015 0,015 RSU drSlamet

0,16 0,15 0,14 0,13 0,12 0,11 0,11 PameungpeuRSUD

k - Gross Death Rate

(GDR) % 0,035 0,032 0,03 0,028 0,027 0,025 0,025 0,025 RSU drSlamet

0,17 0,16 0,15 0,14 0,13 0,12 0,12 RSUD

(7)

(2019)

k - Angka Kematian

Bayi (IMR) Perseribu 0,041 0,038 0,035 0,032 0,029 0,025 0,025 0,025 RSU drSlamet

- Angka Kematian Ibu

Melahirkan (MMR) Perseratusribu 0,0052 0,0042 0,003 0,0025 0,002 0,0011 0,00108 0,00108 RSU drSlamet

3. PekerjaanUmum

3.1 Prosentase jalan mantap (baik dan

sedang) % 64,49% 67,08% 69,66% 72,25% 74,83% 77,42% 80,00% 80,00%

Binamar ga

3.2 Tingkat kemantapan jaringan irigasi teknis

kabupaten % 54,17% 56,58% 58,99% 61,41% 63,82% 66,23% 75,10% 75,10% SDAP

3.3 Tingkat kemantapan jaringan irigasi Desa % 53,41% 56,59% 59,76% 62,94% 66,11% 69,29% 72,46% 72,46% SDAP

3.4

Tingkat kemantapan sub DAS pada kawasan konservasi dan pengembangan sumberdaya air

% 37,12% 41,41% 45,71% 50,00% 54,29% 58,59% 62,88% 62,88% SDAP

3.5

Tingkat kemantapan Embung pada kawasan konservasi dan pengembangan sumberdaya air

% 2,78% 8,22% 13,66% 19,10% 24,54% 29,98% 35,42% 35,42% SDAP

3.6

Tingkat kemantapan situ dan bangunan penampung air lainnya pada kawasan

konservasi dan pengembangan sumberdaya air

% 8,56% 16,82% 25,07% 33,33% 41,58% 49,84% 58,09% 58,09% SDAP

3.7

Tingkat kemantapan saluran drainase perkotaan pada kawasan konservasi dan pengembangan sumberdaya air

% 47,72% 52,18% 56,65% 61,11% 65,57% 70,04% 74,50% 74,50% SDAP

(8)

(2019) Penataan Ruang

4.1 Jumlah rumah tidak

layak huni unit 56.000 54.000 52.000 50.000 48.000 46.000 44.000 44.000 Distarkim

4.2 Prosentase cakupan airminum perkotaan % 45,14% 50,12% 55,09% 60,07% 65,05% 70,02% 75,00% 75,00% Distarkim

4.3 Prosentase cakupan airbersih perdesaan % 54,45% 58,71% 62,97% 67,23% 71,48% 75,74% 80,00% 80,00% Distarkim

4.4 Cakupan Rumah Tinggal Bersanitasi % 52,90% 55,00% 57,40% 59,80% 62,20% 64,60% 67,00% 67,00% Distarkim

Jumlah rumah tinggal

berakses sanitasi unit 293.775 326.292 345.775 365.780 386.319 407.404 429.047 429.047

Jumlah rumah tinggal unit 555.341 593.259 602.395 611.672 621.092 630.657 640.369 640.369

4.5 Cakupan pelayanan bencana kebakaran unit per1000

km2 1,95 1,95 1,95 2,28 2,28 2,60 2,60 2,60

Distarki m

Jumlah Mobil Pemadam unit 6 6 6 7 7 8 8 8

Luas Wilayah km2 3.074 3.074 3.074 3.074 3.074 3.074 3.074 3.074

4.6 Rasio Ruang Terbuka Hijau per Satuan Luas

Wilayah % 26,43% 27,03% 27,62% 28,22% 28,81% 29,41% 30,00% 30,00%

Distarki m

4.7

Kesesuaian antara peruntukan dan pemanfaatan kawasan lindung

% 42,00% 45% 47% 49% 51% 53% 55% 55% Distarkim

6. Perencanaan Pembangunan

6.1

Prosentase

terakomodirnya usulan Musrenbang

Kecamatan dalam RKPD

% 30% 40% 60% 60% 60% 60% 60% 60% Bappeda

6.2 Prosentase kesesuaian program RPJMD dan

RKPD % 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% Bappeda

6.3 Prosentase kesesuaian program renstra SKPD

(9)

(2019)

6.4 Prosentase kesesuaian program Renja SKPD

dengan Renstra SKPD % 65% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% Bappeda

6.5 Prosentase kesesuaian program RKPD dengan

APBD % 65% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% Bappeda

7. Perhubungan

7.1 Rasio angkutan darat

Jumlah angkutan darat per Jumlah penumpang

Angkutan Darat

0,3530 0,3578 0,3628 0,3678 0,3728 0,3780 0,3832 0,3832 Dishub

- Jumlah angkutan

darat unit 31.950 32.909 33.896 34.913 35.960 37.039 38.150 38.150

- Jumlah penumpang

angkutan darat orang 90.520 91.968 93.440 94.935 96.454 97.997 99.565 99.565

7.2 Jumlahbermotor yang laikkendaraan

operasi/diuji (unit) unit 14.151 14.434 14.723 15.017 15.317 15.624 15.936 76.618 Dishub

7.3 Prosentase Kapal < 7 GT dalam kondisi laik

layar 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% Dishub

7.4 Rambu lalu-lintas unit 1.125 1250 1375 1500 1625 1750 1.875 1.875 Dishub

7.5 Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (unit) unit 8 10 12 14 16 18 20 80 Dishub

8. Lingkungan Hidup 8.1 Pelayanan pencegahan

pencemaran air % 70,37 20 40 60 80 100 100 100 DLHKP

8.2 Pelayanan pencegahanpencemaran udara dari

sumber tidak bergerak % 100,00 20 40 60 80 100 100 100 DLHKP

8.3

Pelayanan informasi status kerusakan lahan dan atau tanah untuk produksi biomassa

(10)

(2019)

8.4

Pelayanan tindak lanjut pengaduan masyarakat akibat adanya dugaan pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan

% 100,00 50 60 70 80 90 100 100 DLHKP

8.5 Tingkat status mutu sungai utama dan waduk/situ

Status

Mutu Cemarberat CemarBerat CemarBerat CemarBerat CemarBerat CemarBerat SedangCemar SedangCemar DLHKP

8.6 Cakupan wilayah pelayanan persampahan

kecama

tan 5 5 8 11 14 17 20 20 DLHKP

8.7 Tingkat pelayanan sampah % 33 35 37 39 41 43 45 45 DLHKP

8.8 Tersedianya lahan pemakaman umum Ha 5 5,1 6 7 8 9 10 10 DLHKP

8.9 Tertatanya Taman Kota buah 3 3 25 26 27 28 29 29 DLHKP

8.1

0 Cakupan pelayanan PJU % 51,68 60 65 70 75 80 85 85 DLHKP

9. Pertanahan

9.1. Prosentase bidang lahan milik pemerintah

yang bersertifikat % 56,00 57,25 58,5 59,75 61 62,25 63,5 63,5

DPPKA (Aset)

9.2. Jumlah Kasus Pertanahan Yang di

tangani kasus 5 4 4 4 4 4 6 22

Setda (Adm. Pemerintahan

)

10. Kependudukan dan CatatanSipil 10.

1 Kepemilikan KTP % 61,00% 65,00% 70,00% 75,00% 80,00% 85,00% 90,00% 90,00% Disdukpil

10. 2

Kepemilikan akta kelahiran per 1000 penduduk

per 1.000

penduduk 783 827 870 912 953 993 1.031 1.031 Disdukpil

10.

3 Cakupan penerbitan Kartu Keluarga (KK) Lembar 817.697 858.582 860.626 860.728 860.733 860.734 860.734 4.303.555 Disdukpil 10.

4

Cakupan penerbitan Kartu Tanda Penduduk

(KTP) Lembar 1.735.575 1.822.354 1.826.693 1.826.910 1.826.920 1.826.921 1.826.921 9.134.365 Disdukpil

10.

(11)

(2019) 11. Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

11. 1

Prosentase kasus korban kekerasan terhadap perempuan dan anak yang terselesaikan

% 100 100 100 100 100 100 100 BKBPP

11.

2 Prosentase trafiking yang tertangani % 80 100 100 100 100 100 100 BKBPP

12. Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera 12.

1 Prosentase kesertaan ber-KB % 71,64% 72,30% 72,71% 73,49% 73,54% 73,60% 73,62% 73,62% BKBPP

12.

2 Rasio penyuluh : desa

Penyulu h per

desa 1: 4 1 : 3 1 : 3 1 : 3 1 : 3 1 : 3 1 : 2 1 : 2 BKBPP

12.

3 Menurunnya PUS tidak ber-KB (unmetneed) % 13,40% 13 12 11 10 7 5 5 BKBPP

12.

4 Menurunnya Total Fertility Rate (TFR) % 2,56% 2,49% 2,42% 2,36% 2,29% 2,22% 2,15% 2,15% BKBPP

12. 5

Menurunnya Laju Pertumbuhan

Penduduk (LPP) % 1,60% 1,57% 1,54% 1,51% 1,47% 1,44% 1,41% 1,41% BKBPP

12. 6

Menurunnya jumlah keluarga pra sejahtera

(KK) KK 178.923 176.923 174.923 172.923 170.923 168.923 166.923 166.923 BKBPP

13. Sosial

13. 1

Penanganan

Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)

orang 22.000 23.000 24.000 25.000 26.000 27.000 28.000 28.000 Dinsosnakertrans

13.

2 Pemberian bantuan sosial bagi PMKS % 5,4 5,4 5,4 5,4 5,4 5,4 5,4 5

Dinsosnakertra ns 13.

3 Pelaksanaan kegiatan pemberdayaan sosial % 5,4 5,4 5,4 5,4 5,4 5,4 5,4 5 Dinsosnakertrans

13. 4

Bantuan sosial tanggap darurat korban

bencana % 80 80 80 80 80 80 80 80

(12)

(2019)

Pelaksanaan dan pengembangan jaminan sosial

Penyandang disabilitas berat

% 14 14 14 14 14 14 14 14 Dinsosnakertrans

13. 7

Pelaksanaan dan pengembangan jaminan sosial lanjut usia non potensial

% 14 14 14 14 14 14 14 14 Dinsosnakertrans

13. 8

Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) yang

menyelenggarakan kesejahteraan sosial

Dinsosnakertra ns

Karang Taruna (KT) KT 42 42 42 42 42 42 42 42 Dinsosnakertrans

Pekerja Sosial

Masyarakat (PSM) orang 42 42 42 42 42 42 42 42

Dinsosnakertra ns Organisasi Sosial

(Orsos) Orsos 12 12 12 12 12 12 12 12

Dinsosnakertra ns Wahana kegiatan sosial

berbasis masyarakat

(WKSBM) WKSBM 1 1 2 2 3 3 4 4

Dinsosnakertra ns

Penyediaan sarana dan

prasarana panti sosial % 60 60 60 60 60 60 60 60

Dinsosnakertra ns Penyediaan sarana dan

prasarana pelayanan

luar panti % 17 17 17 17 17 17 17 17

Dinsosnakertra ns

14. Ketenagakerjaan

14.1 Peningkatan kompetensi Tenaga Kerja

Pelatihan berbasis

kompetensi orang 240 256 256 272 288 304 320 1.440 Dinsosnakertrans

Pelatihan berbasis

Masyarakat orang 80 80 288 304 320 336 352 1.600

(13)

(2019) Pelatihan

Kewirausahaan orang 140 150 160 170 180 190 200 900

Dinsosnakertra ns

14.2 Penyerapan Tenaga Kerja a. Dalam hubungan kerja

- Dalam Negeri orang 1.200 1.300 1.400 1.500 1.600 1.700 1.800 8.000 Dinsosnakertrans

- Luar Negeri orang 800 800 800 800 800 800 800 4.000 Dinsosnakertrans

b. Di luar hubungan

kerja orang 5.000 6.000 7.000 8.000 9.000 10.000 11.000 45.000

Dinsosnakertra ns

14.3 Pelayanan pencari kerja

Pencari Kerja terdaftar orang 10.000 12.000 14.000 16.000 17.000 18.000 18.000 83.000 Dinsosnakertrans

Pencari Kerja

ditempatkan % 10 10 10 10 10 10 10 10

Dinsosnakertra ns Pencari Kerja yang

belum ditempatkan % 90 90 90 90 90 90 90 90 Dinsosnakertrans

14.4 Peningkatan Hubungan Industrial Penerapan peraturan

ketenagakerjaan Perusahaan 100 125 150 200 225 250 275 275

Dinsosnakertra ns Cakupan Kepesertaan

Jamsostek Prosentase 44 49 54 59 64 69 74 74 Dinsosnakertrans

Penyelesaian

perselisihan hubungan industrial

Prosent

ase 100 100 100 100 100 100 100 100 Dinsosnakertrans

Upah Minimum

Kabupaten RupiahRibu 965 1.085 1.185 1.285 1.385 1.485 1.585 1.585 Dinsosnakertrans

Pencapaian UMK ≥

Kebutuhan hidup layak % 94 95 96 97 98 99 100 100 Dinsosnakertrans

Pengujian peralatan K3

di Perisahaan Perusahaan 10 15 20 25 30 35 35

Dinsosnakertra ns Jumlah pemeriksaan

perusahaan Perusahaan 75 75 80 100 100 100 100 100

Dinsosnakertra ns

(14)

(2019) 15.

1 Prosentase Koperasi aktif /sehat % 68, 51 % 70,00% 72,00% 74,00% 76,00% 78,00% 80,00% 80,00%

Diskop UMKM BMT 15.

2 Prosentase UMKM yangterbina % N/A 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100,00%

Diskop UMKM BMT 15.

3 Jumlah wirausahawan baru orang N/A 600 600 650 700 750 800 3.500 Diskop UMKMBMT

15. 4

Rasio Usaha Mikro dan Kecil Terhadap Seluruh

UMKM % 99,05% 99,06% 99,07% 99,08% 99,09% 99,10% 99,11% 99,11%

Diskop UMKM BMT

16. Penanaman Modal

1 Prosentase peningkatan minat

investasi daerah % 21,63% 5,68% 5,84% 6,00% 6,17% 6,34% 6,52% 6,52% BPMPT

2 Prosentase peningkatan realisasi

investasi daerah % 43,33% 5,68% 5,84% 6,00% 6,17% 6,34% 6,52% 6,52% BPMPT

17. Kebudayaan 17.

1 Kajian Seni dan Budaya Kali 9 9 6 6 6 6 6 30 Disbudpar

17.

2 Fasilitasi Seni dan Budaya Kali 2 2 1 2 2 2 1 8 Disbudpar

17.

3 Gelar Seni dan Budaya Kali 10 3 1 3 3 3 2 12 Disbudpar

17.

4 Misi Seni dan Budaya Kali 4 1 1 1 1 1 1 5 Disbudpar

17.

5 SDM Seni dan Budaya: Kali 2 2 1 2 2 2 1 8 Disbudpar

17.

6 Tempat Seni danBudaya unit 1 1 2 Disbudpar

19. Kesatuan Bangsadan Politik Dalam Negeri

19.

1 Rasio jumlah Linmas per 10.000 penduduk

Jumlah Linmas per 10.000 pendudu

k

(15)

(2019)

- Jumlah Linmas orang 12.025 12.467 12.909 13.351 13.793 14.235 14.677 14.677 Satpol PP &Linmas

- Jumlah Penduduk orang 2.525.483 2.565.477 2.604.900 2.644.104 2.683.060 2.721.741 2.760.118 2.760.118 Satpol PP &Linmas

19.

2 Rasio jumlah Satpol PP per 10.000 penduduk

Jumlah

- Jumlah Satpol PP orang 491 533 575 617 659 701 743 743 Satpol PP &Linmas

- Jumlah Penduduk orang 2.525.483 2.565.477 2.604.900 2.644.104 2.683.060 2.721.741 2.760.118 2.760.118 Satpol PP &Linmas

19. 3

Jumlah kegiatan operasi penegakan perda dan peraturan lainnya

kali 386 386 386 386 386 386 386 1930 Satpol PP &Linmas

19. 4

Jumlah pelaksanaan kegiatan pemantauan potensi terjadinya bencana alam

kali 39 39 50 75 75 75 75 350 Satpol PP &Linmas

19. 5

Jumlah pembinaan terhadap LSM, Ormas

dan OKP orang

150 Tomas dan 14 Ormas/ LSM

150 Tomas dan 14 Ormas/ LSM

150 Tomas dan 14 Ormas/ LSM

200 Tomas dan 14 Ormas/ LSM

250 Tomas dan 14 Ormas/ LSM

300 Tomas dan 14 Ormas/ LSM

350 Tomas dan 14 Ormas/ LSM

350 Tomas dan 14

Jumlah pembinaan terhadap masyarakat dalam dalam

pemahaman pengembangan wawasan kebangsaan

orang 1160 1260 1360 1460 1560 1660 1760 7.800 KesbangpolBadan

19. 7

Jumlah fasilitasi kerjasama penanganan gangguan keamanan dan ketertiban

orang 34.320 31.800 31.800 31.800 31.800 31.800 31.800 159.000 KesbangpolBadan

19. 8

Prosentase partisipasi masyarakat dalam

Pemilu % 60% 62% - - - - 70% 70%

(16)

(2019)

20. Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian

20.1

Prosentase peningkatan Indek Kepuasan Masyarakat (IKM)

% N/A 5% 5% 5% 5% 5% 5% Setda / Bag.Organisasi

20.2 Produk Hukum Yang diterbitkan : Setda/ Bag.Hukum

- Peraturan daerah buah 18 12 15 15 17 18 20 85

- Peraturan Bupati buah 23 15 15 20 20 25 25 105

- Keputusan Bupati buah 659 375 400 425 450 475 500 2250

20.3 Jumlah paket Pengadaan Barang jasa

yang difasilitasi paket 50% 130 140 150 160 170 180 800

Setda (Administrasi Pembanguna

n)

20.4 Terselenggaranya Rapat rapat Paripurna kali 26 26 25 25 25 25 25 125 SekretariatDPRD

20.5 Jumlah rapat kerja alat kelengkapan DPRD kali 200 200 205 210 215 220 225 1075 SekretariatDPRD

20.6

Prosentase fasilitasi tahapan pembentukan DOB Kabupaten Garut Selatan

20.7 Prosentase SAKIP SKPDkategori baik % 80% 80% 85% 85% 90% 90% 90% 90% Inspektorat

20.8 Predikat penilaian SAKIP Kabupaten AA, A,B, CC,

C, D CC B B B B B B B

Bappeda

20.9 Predikat penilaian LPPDKabupaten

Sedang, Tinggi, Sangat Tinggi

Cukup Tinggi Tinggi Tinggi Tinggi Tinggi Tinggi Tinggi

Setda (Administrasi Pemerintahan

)

20.10 Opini BPK atas LaporanKeuangan Pemerintah Daerah

TW,TMP, WDP,

WTP WDP WDP WDP WTP WTP WTP WTP WTP DPPKA

20.11 Jumlah kecamatan pelaksana Program Paten

kec N/A 13

Kecamatan Kecamatan42 Kecamatan42 Kecamatan42 Kecamatan42 Kecamatan42 Kecamatan42

(17)

(2019)

)

20.12 Prosentase penyelesaian perijinan

dan non perijinan % N/A 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

BPMPT

20.13

Prosentase pejabat struktural yang mengikuti Diklat kepemimpinan

% 16,0% 16,0% 16,0% 17,0% 18,0% 19,0% 20,0% 20%

BKD

20.14 Prosentase pegawai yang mengikuti Diklat

Teknis Fungsional % 0,70% 0,70% 0,70% 0,8% 0,9% 10% 15% 15%

BKD

20.15

Prosentase pegawai yang lulus ujian kenaikan pangkat dan ujian dinas

% 85% 85% 85% 90% 92% 95% 95% 95% BKD

20.16

Prosentase

penempatan jabatan sesuai kompetensi dan kualifikasi dalam pengembangan jabatan karir pegawai

% 85% 85% 90% 95% 95% 95% 95% 95% BKD

20.17 Prosentase pegawai yang mencapai SKP

diatas 75% % - - 75% 80% 85% 90% 95% 95%

BKD

20.18 Tingkat pelanggaran disiplin pegawai % 0,05% 0,05% 0,04% 0,04% 0,03% 0,03% 0,02% 0,02% BKD

20.19 Prosentase masalah / temuan yang

terselesaikan % 80% 80% 80% 80% 80% 80% 80% 80%

Inspektorat

20.20

Prosentase Perencanaan dan realisasi APBD tepat waktu

% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%

DPPKA

20.21 Prosentase peningkatan

pendapatan daerah % 17,67% 7% 7% 7% 7% 7% 7% 7%

(18)

(2019)

20.22 Pembentukan Desa Tangguh Bencana desa 10 20 25 35 40 45 45 BPBD

21. Ketahanan Pangan 21.

1

Prosentase

Penanganan Daerah

Rawan Pangan % 25% 30% 35% 40% 45% 50% 55% 55% BKP

21. 2

Terbentuk dan terbinanya Desa

Mandiri Pangan (Desa) desa 48 5 8 12 21 21 21 83

21.

3 Peningkatan Jumlah lumbung pangan/desa unit 198 95 95 95 95 95 95 475 BKP

21. 4

Prosentase

Ketersediaan Energi

dan Protein per kapita % 55% 60% 65% 70% 75% 80% 85% 85% BKP

21.

5 Penguatan Cadangan Pangan % 25% 30% 35% 40% 45% 50% 55% 55% BKP

21. 6

Ketersediaan Informasi pasokan Harga dan akses Pangan di Daerah

% 55% 60% 65% 70% 75% 80% 85% 85% BKP

21.

7 Stabilitas Harga dan Pasokan Pangan % 55% 60% 65% 70% 75% 80% 85% 85% BKP

21.

8 Pencapaian Skor Pola Pangan Harapan (PPH) % 55% 60% 65% 70% 75% 80% 85% 85% BKP

21. 9

Pengawasan dan Pembinaan Keamanan

Pangan % 45% 50% 55% 60% 65% 65% 70% 70% BKP

22. Pemberdayaan Masyarakat dan Desa 22.

1

Prosentase Desa/kelurahan

berkinerja baik % 70% 75% 80% 85% 90% 95% 95% 95% BPMPD

22.

2 Prosentase kader pos yandu aktif % 70% 75% 75% 80% 80% 85% 85% 85% BPMPD

22.

3 Prosentase peningkatan pembangunan perdesaan melalui

(19)

(2019)

PNPM

22.

4 Prosentase Desa memiliki BUMdes % 40% 50% 55% 60% 65% 70% 80% 80% BPMPD

22.

5 Prosentase pasar desa terfasilitasi % 50% 70% 80% 90% 100% 100% 100% 100% BPMPD

22. 6

Prosentase usaha ekonomi masyarakat

yang terfasilitasi % 40% 45% 50% 55% 60% 65% 80% 80% BPMPD

23. Statistik 23.

1. Buku ”Kabupaten Garutdalam angka” Ada/Tidak Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Bappeda

23. 2.

Buku ”Indikator Makro Kabupaten Garut” (PDRB)

Ada/Tida

k Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Bappeda

24. Kearsipan

24. 1.

Prosentase SKPD, Kecamatan dan Desa yang telah Menerapkan Arsip secara Baku

% 45,38 47,31 49,23 51,15 53,08 55,00 56,92 56,92 Bapusipda

Jumlah SKPD, Kecamatan dan Desa yang telah Menerapkan Arsip secara Baku

buah 236 246 256 266 276 286 296 296

Jumlah SKPD,

Kecamatan dan Desa buah 520 520 520 520 520 520 520 520

25. Komunikasi danInformatika

25. 1

Tersedianya Jaringan infrastruktur (Hotspot

Area) SKPD 6 SKPD 15 SKPD 25 SKPD 33 SKPD 39 SKPD 50 SKPD 50 SKPD

Setda (Bag.Info

rmatika) 25.

2 Tersedianya server yang memadai NOC 1 NOC 2 NOC 3 NOC 4 NOC 4 NOC

Setda (Bag.Info

rmatika) 25.

3 Tersedianya sarana video teleconfrence SKPD 0 15 SKPD 25 SKPD 33 SKPD 39 SKPD 50 SKPD 50 SKPD

Setda (Bag.Info

(20)

(2019) 25.

4

Tersedinya Sarana multimedia ( gedung

Multimedia Center) gedung 0 1 gedung 1 gedung 1 gedung 1 gedung 1 gedung 5 gedung

Setda (Bag.Info

rmatika) 25.

5 Tersedianya kendaraanMobile Informasi Publik buah 0 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah 1 buah 5 buah

Setda (Bag.Info

rmatika)

25. 6

Jumlah SKPD yang memiliki hardware dan sofware yang legal berbasiskan open source

SKPD 0 21 25 43 63 75 75 (Bag.InfoSetda

rmatika)

25. 7

Terbentuknya Kelompok Informasi

masyarakat Klp

1

Kelompok 2 kelompok 3

Setda (Bag.Info

rmatika)

26. Perpustakaan 26.

1. Jumlah perpustakaan unit 246 256 266 276 286 296 306 306 Bapusipda

Jumlah Perpustakaan

Umum Daerah unit 1 1 1 1 1 1 1 1 Bapusipda

Jumlah Perpustakaan

Desa unit 245 255 265 275 285 295 305 305 Bapusipda

26. 2.

Jumlah pengunjung perpustakaan per

tahun orang 1.395.050 1.464.803 1.538.043 1.614.945 1.695.692 1.780.477 1.869.500 8.498.656

Bapusipd a Jumlah pengunjung

perpustakaan umum

darah orang 214.250 224.963 236.211 248.021 260.422 273.443 287.115 1.305.213

Bapusipd a Jumlah pengunjung

perpustakaan desa orang 1.180.800 1.239.840 1.301.832 1.366.924 1.435.270 1.507.033 1.582.385 7.193.444 Bapusipda 26.

3.

Koleksi buku yang tersedia di

perpustakaan daerah

Bapusipd a

Jumlah Judul Buku buah 25.731 25.755 25.779 25.803 25.827 25.851 25.875 25.875 Bapusipda

Total Jumlah Buku buah 47.523 47.571 47.619 47.667 47.715 47.763 47.811 47.811 Bapusipda

(21)

(2019) 1. Pertanian

1.1 .

Produktivitas Padi, Palawija, Sayuran dan Buah-buahan

Dinas TPH

Produktivitas padi Kw/ha 63,92 61,3 61,61 61,91 62,22 62,54 62,85 62,85 DinasTPH

Produktivitas Palawija Kw/ha 90,64 91,22 91,67 92,13 92,59 93,05 93,52 93,52 DinasTPH

Produktivitas Sayuran Kw/ha 186,82 182,59 183,51 184,42 185,34 186,27 187,2 187,2 DinasTPH

1.2 Produksi Padi, Palawija, Sayuran dan Buah-buahan

Dinas TPH

Produksi padi (Ton) Ton 1.070.539 846.155 858.889 871.816 884.937 898.255 911.774 911774 DinasTPH

Produksi palawija(Ton) Ton 1.311.469 1.101.835 1.118.418 1.135.250 1.152.335 1.169.678 1.187.282 1187282 DinasTPH

Produksi sayuran (Ton) Ton 909.635 648.889 658.655 668.567 678.629 688.843 699.210 699210 DinasTPH

Produksi

Buah-buahan(Ton) Ton 254.955 272.058 274.779 277.526 280.302 283.105 285.936 285936 DinasTPH

Produksi tanaman hias

(Tangkai) Tangkai 862.456 109.102 110.193 111.295 112.408 113.532 114.667 114667 DinasTPH

Produksi tanaman obat

(Ton) Ton 97.341.723 12.845 12.973 13.103 13.234 13.366 13.500 13500 DinasTPH

1.3 Peningkatan nilai tambah komoditi pertanian

Dinas TPH

Penurunan Losis padi % 12 12 11 11 10 10 10 10 DinasTPH

Pengembangan kelembagaan pengolah

hasil pertanian (Kel) Klp 20 5 5 5 5 5 5 25

Dinas TPH Peningkatan

pendapatan usahatani : DinasTPH

- Usahatani padi % 13,93 5,50 5,50 5,50 5,50 5,50 5,50 27,5 DinasTPH

(22)

(2019)

- Usahatani sayuran % 20,75 5,50 5,50 5,50 5,50 5,50 5,50 27,5 DinasTPH

1.4 Petani Perkebunan yang mengikuti

Pelatihan (Orang) Orang 639 575 375 375 615 2579 Disbun

1.5 Penguatan Kelembagaan Tani Perkebunan (Kelompok)

kelomp

ok 76 59 65 70 79 349 Disbun

1.6 Peningkatan produksi komoditi Perkebunan % 3,56 3,97 4,07 4,32 4,75 20,67 Disbun

1.7 Laju peningkatan produktivitas komoditi

perkebunan % 2,6 2,6 2,6 2,6 2,6 13 Disbun

1.8

Prosentase Peningkatan Unit Pengolahan Hasil Perkebunan

% 3,5 2 2 2 2 2 10 Disbun

1.9

Prosentase Peningkatan Pemasaran Hasil Perkebunan

% 2 1,5 1,5 1,5 2 2 8,5 Disbun

1.1

0 Peningkatan Populasi Ternak : Disnakanla

- Sapi perah (ekor) ekor 13.378 13.645 13.900 14.178 14.460 14.750 15.045 15.045 Disnakanla

- Sapi potong (ekor) ekor 30.796 31.400 32.028 32.600 33.252 33.910 34.580 34.580 Disnakanla

- Kerbau (ekor) ekor 14.754 14.872 14.990 15.110 15.230 15.352 15.475 15.475 Disnakanla

- Domba (ekor) ekor 1.200.733 1.258.733 1.320.733 1.363.733 1.418.733 1.479.733 1.532.733 1.532.733 Disnakanla

- Kambing (ekor) ekor 85.678 87.106 88.848 90.625 92.437 94.286 96.172 96.172 Disnakanla

- Ayam Buras (ekor) ekor 1.732.247 1.601.099 1.625.954 1.650.809 1.675.664 1.700.519 2.084.598 2.084.598 Disnakanla - Ayam Ras Pedaging

(ekor) ekor 548.077 561.329 568.871 576.413 583.955 591.497 597.412 597.412 Disnakanla

- Itik (ekor) ekor 233.184 251.130 269.130 287.630 306.330 325.330 344.830 344.830 Disnakanla

(23)

(2019)

1 Peternakan : la

- Daging Sapi (kg) kg 1.580.312 1.587.423 1.594.567 1.601.742 1.608.950 1.616.190 1.623.463 1.623.463 Disnakanla

- Daging Domba (kg) kg 1.146.500 1.169.430 1.192.819 1.216.675 1.241.008 1.265.829 1.291.145 1.291.145 Disnakanla

- Daging Ayam Ras (kg) kg 936.225 938.566 940.912 943.264 945.622 947.986 950.356 950.356 Disnakanla

- Daging Ayam Buras

(kg) kg 2.935.159 2.984.412 3.044.100 3.104.982 3.167.081 3.230.423 3.301.655 3.301.655 Disnakanla

- Susu (liter) lt 18.319.634 18.869.223 19.435.300 20.018.359 20.618.909 21.237.477 21.874.601 21.874.601 Disnakanla

- Telur (kg) kg 2.400.000 2.410.249 2.418.327 2.426.407 2.434.489 2.443.816 2.469.650 2.469.650 Disnakanla

2. Kehutanan

2.1 Menurunnya luas lahankritis di luar kawasan

hutan Ha 33.880,66 3.678 3.500 3.500 3.500 3.500 3.500 17.500 Dishut

2.2

Meningkatnya pengembangan aneka usaha hasil hutan bukan kayu

Komodi

ti 3 5 5 6 7 8 9 9 Dishut

2.3 Meningkatnya produksianeka usaha

kehutanan : Dishut

Jamur (Kg) Kg 39.722 40.000 40.000 60.000 80.000 100.000 120.000 120.000 Dishut

Madu (Liter) Liter 487 490 500 530 550 570 600 600 Dishut

Kokon (Kg) Kg 177 190 200 360 400 450 500,00 500,00 Dishut

Daun Murbei (Kg) Kg N/A 3.000 4.000 7.200 8.000 9.000 10.000 10.000 Dishut

Bambu (Unit/Buah) Unit/Buah 21.480 25.000 30.000 32.500 35.000 37.500 40.000 40.000 Dishut

Gula Aren (Kg) Kg N/A 75.000 100.000 125.000 150.000 175.000 200.000 200.000 Dishut

2.4 Meningkatnya produksikayu rakyat (m3) m3 14.917 10.000 11.000 12.000 13.000 14.000 15.000 15.000 Dishut

3. Energi dan Sumber Daya Mineral

(24)

(2019)

3.2

Tingkat kemantapan listrik Sambungan Rumah dan Instalasi Rumah (SR/IR)

% 38,66% 42,91% 47,15% 51,40% 55,65% 59,89% 64,14% 64,14% SDAP

3.3 Tingkat kemantapan jaringan listrik

pedesaan % 41,22% 45,77% 50,31% 54,86% 59,41% 63,95% 68,50% 68,50% SDAP

4. Pariwisata

4.1 Jumlah kunjunganwisata OrangJuta 2,1 2,2 2,3 2,4 2,5 2,6 2,7 2,7 Disbudpar

5. Kelautan dan Perikanan

5.1 Perikanan Budidaya: Disnakanla

Produksi perikanan

kolam air tenang (ton) Ton 27.818

30.708 30.993 33.162 35.484 37.968 40.625 40.625 Disnakan

la Produksi perikanan

kolam air deras (ton) Ton 6.409 572 744 796 852 911 975 975 Disnakanla

Produksi perikanan

budidaya sawah (ton) Ton 67.119 15.908 21.695 23.213 24.838 26.577 28.438 28.438 Disnakanla

Produksi perikanan

budidaya tambak (ton) Ton 1.620 426 744 796 852 911 975 975 Disnakanla

Jumlah benih ikan untuk budidaya (ribu ekor)

Ribu

ekor 3.775.556 470.680 517.748 564.816 611.884 658.952 706.020 706.020 Disnakanla

Produksi Perikanan Budidaya Berdasarkan Jenis Ikan :

- Ikan Mas (ton) ton 24.134 25.805 2.735.287 28.584 29.870 30.766 31.381 31.381 Disnakanla

- Ikan Nila (ton) ton 18.985 24.892 26.386 27.705 28.536 29.249 29.834 29.834 Disnakanla

- Udang Vaname (ton) ton 442 489 591 598 613 616 605 605 Disnakanla

- Lele (ton) ton 188 455 909 1.000 1.100 1.155 1.213 1.213 Disnakanla

- Gurame (ton) ton 5 25 26 27 28 29 30 30 Disnakanla

(25)

(2019)

a

- Ikan Hias (ekor) ekor 1.446.331 1.500.000 1.600.000 1.750.000 1.900.000 2.100.000 2.250.000 2.250.000 Disnakanla Penebaran ikan

diperairan umum/situ

(ekor) ekor 200.000 200.000 200.000 200.000 200.000 200.000 200.000 200.000

Disnakanl a

Pengembangan Balai Benih Ikan (BBI) :

Disnakanl a

- Balai benih ikan

(ekor) ekor 4.500.000 5.000.000 5.500.000 6.000.000 6.500.000 7.000.000 7.500.000 7.500.000 Disnakanla

- Balai benih ikan hias

(ekor) ekor 55.000 60.000 66.000 70.000 77.000 85.000 93.000 93.000 Disnakanla

Pengembangan usaha kawasan minapolitan: - Kelembagaan usaha

mandiri (Kelompok) Kelompok 10 6 6 6 6 6 6 30 Disnakanla

- Sarana dan prasarana

budidaya (unit) unit 34 12 12 12 12 12 12 60 Disnakanla

- Produksi (ton) ton 1.236 14.332 15.305 16.265 17.209 18.396 19.582 19.582 Disnakanla

5.2 Perikanan Laut Produksi Hasil

Perikanan Laut Ton 4.134 4.134 4.341 4.558 4.786 5.025 5.276 5.276 Disnakanla

Terlaksananya pembinaan/pendampin gan pada kelompok nelayan perikanan tangkap (kelompok)

kelompo

k 22 28 32 36 40 44 48 48 Disnakanla

Meningkatnya jumlah armada tangkap /Kapal

Motor (unit) Unit 28 2 2 2 2 2 2 10

Disnakan la Peningkatan jumlah

Rumponisasi (buah) buah 18 5 5 5 5 5 5 25 Disnakanla

Meningkatnya sarana

prasarana TPI/PPI (unit) unit 29 1 2 2 2 2 2 10 Disnakanla

Terlaksananya peningkatan sarana pelabuhan perikanan (lokasi)

(26)

(2019)

6. Perdagangan

6.1 Jumlah pasar tradisional baru unit 2 2 2 2 2 2 10 Disperindagpas

6.2 Jumlah pasar yang direnovasi unit 1 1 1 1 1 1 5 Disperindagpas

6.3 Penyediaan Lokasi PKL unit 1 1 2 Disperindagpas

6.4 Penyediaan Gudang PKL unit 1 1 Disperindagpas

6.5

Terlaksananya pameran pada even even regional dan nasional

kali 2 2 2 2 2 2 10 Disperindagpas

7. Perindustrian

7.1 Pertumbuhan Industri Agro dan Hasil Hutan % 0,24 1 1 1 1 1 1 5 Disperindagpas

7.2

Tumbuhnya wirausaha baru yang terampil di bidang industri kecil dan menengah

orang 539 200 180 220 220 220 220 1.060 Disperindagpas

7.3

Meningkatnya jumlah wirausaha dan tenaga kerja industri yang terlatih

orang 110 31 249 249 229 229 229 1.185 Disperindagpas

7.4

Meningkatnya kelompok usaha yang menerapkan teknologi industri

Klp 40 4 10 10 10 10 10 50 Disperindagpas

7.5 Pembangunan sentra industri potensial unit 1 0 0 2 2 2 2 8 Disperindagpas

8. Ketransmigrasian

8.1

WargaTranslok yang dilatih mampu mengelola lahan/usaha ekonomis produktif

Orang 40 40 40 40 40 40 40 200 Dinsosnakertrans

8.2 Survey calon lokasi

(27)

(2019) transmigrasi

8.3

Perjanjian kerjasama antar daerah dalam penyelenggaraan ketransmigrasian

MoU 3 2 2 2 2 2 2 10 Dinsosnakertrans

8.4 Penempatan calon transmigran ke luar

jawa KK 20 25 25 25 25 25 25 125

Dinsosna kertrans

ASPEK DAYA SAING DAERAH

Fokus Kemampuan Ekonomi Daerah 1.1. Pengeluaran konsumsi pangan rumah tangga

per kapita Rp 234.571 248.645 263.564 279.377 296.140 313.908 332.743 332.743 BPS

1.2. Pengeluaran konsumsi non pangan rumah

tangga perkapita Rp 176.613 187.210 198.442 210.349 222.970 236.348 250.529 250.529 BPS

Fokus Fasilitas Wilayah/Infrastuktur 1.1 Prosentase jalan mantap ( baik dan

sedang) % 64,49% 67,08% 69,66% 72,25% 74,83% 77,42% 80,00% 80,00%

Binamar ga

1.2 Prosentase cakupan airminum perkotaan % 45,14% 50,12% 55,09% 60,07% 65,05% 70,02% 75,00% 75,00% Distarkim 1.3 Prosentase cakupan airbersih perdesaan % 54,45% 58,71% 62,97% 67,23% 71,48% 75,74% 80,00% 80,00% Distarkim

1.4 Cakupan Rumah Tinggal Bersanitasi % 52,90% 55,00% 57,40% 59,80% 62,20% 64,60% 67,00% 67,00% Distarkim

1.5 Tingkat kemantapan jaringan irigasi teknis

kabupaten % 54,17% 56,58% 58,99% 61,41% 63,82% 66,23% 75,10% 75,10% SDAP

1.6 Tingkat kemantapan

jaringan irigasi Desa % 53,41% 56,59% 59,76% 62,94% 66,11% 69,29% 72,46% 72,46% SDAP

1.7 Prosentase rumah tangga yang

menggunakan listrik % 62,16% 63,47% 64,77% 66,08% 67,39% 68,69% 70,00% 70,00% SDAP

Fokus Iklim Berinvestasi

1.1. Angka kriminalitas rasio per10.000

penduduk 0,51 0,5 0,5 0,5 0,5 0,5 0,5 0,5

(28)

(2019)

1.2. Jumlah demo kasus 48 48 48 48 48 48 240 KesbangPolres/

Fokus Sumber Daya Manusia

1.1. Rasio lulusan S1/S2/S3 % 4,54 4,78 5,03 5,27 5,51 5,76 6 6 BPS

Gambar

Tabel 9.2Target Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan

Referensi

Dokumen terkait

langkah-langkah sebagai upaya keberhasilan program kegiatan untuk mencapai target sasaran indikator kinerja setiap tahun, Humas BKKBN Provinsi Jawa Tengah berperan membantu

Rembang menunjukkan (1) analisis wilayah pengaruh dan analisis interaksi pusat pertumbuhan dengan wilayah belakangnya menunjukkan bahwa peran IKK (ibu Kota Kecamatan)

perihal : Penyampaian Bukti iklan PanBgilan Koran tentang-Rapat umum

Momberikan wewenang untuk m€netapkan qaii,

[r]

KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugi dan aset neto dari entitas-entitas anak yang tidak dapat diatribusikan secara langsung maupun tidak langsung pada entitas

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti empiris dan menguji pengaruh pertumbuhan ekonomi, Pendapatan Asli Daerah (PAD), dan Dana Alokasi Umum (DAU)

Raja yang terkenal dari Kerajaan Tarumanagara adalah..... Kerajaan Sriwijaya mencapai puncak keemasan ketika