• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gambaran Pengetahuan dan Sikap Siswa-Siswi SMK Dr. Sjahrir Medan terhadap Faktor Penyebab Kelainan Refraksi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Gambaran Pengetahuan dan Sikap Siswa-Siswi SMK Dr. Sjahrir Medan terhadap Faktor Penyebab Kelainan Refraksi"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Kelainan refraksi adalah suatu kondisi penurunan tajam penglihatan akibat cahaya yang datang tidak jatuh tepat pada suatu titik di retina.Survei Departemen Kesehatan Republik Indonesia menyatakan angka kejadian kelainan refraksi di Indonesia tahun 2012 mencapai 22,1% dari total populasi. Pada anak usia sekolah, penurunan tajam penglihatan dapat mengganggu perkembangan serta proses pembelajaran anak.Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan dan sikap siswa-siswi SMK Dr. Sjahrir Medan terhadap faktor penyebab kelainan refraksi.

Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan cross-sectional (studi potong lintang).Penelitian dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang diisi oleh 80 orang siswa-siswi SMK Dr. Sjahrir Medan, yang dipilih secara consecutive samplingberdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi.Data yang diperoleh dideskripsikan dalam bentuk distribusi frekuensi dan persentase.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar tingkat pengetahuan siswa-siswi SMK Dr. Sjahrir Medanberada pada kategori baik (83,8%), dan mayoritas sikap berada pada kategori mendukung (96,2%). Angka kejadian kelainan refraksi yang diukur dengan menggunakan kartu Snellen dan uji pinhole sebesar 48,8%.

Tingginya angka kejadian kelainan refraksi diduga terjadi oleh karena kegiatan yang dilakukan responden.Pengetahuan menumbuhkan sikap namun tidak terbentuk perilaku positif untuk mencegah terjadinya kelainan refraksi.

Kata kunci: pengetahuan, sikap, fakto penyebab, kelainan refraksi

(2)

ABSTRACT

Refractive error is a condition characterized by the decreasing of visual acuity due to the incoming light that doesn’t fall precisely on the retina. The survey implemented by Indonesian Ministry of Health stated that the incidence of refractive errors in Indonesia in 2012 is 22.1% of the total population. In school-age children, the decreasing of visual acuity can interfere with children’s development and learning process. This study is conducted to describe the level of knowledge and attitude of students at SMK Dr. Sjahrir Medan towards the causes of refractive errors.

This study used descriptive method with the approach of cross-sectional. The study was done by using questionnaires completed by 80 students ofSMK Dr. SjahrirMedan, that were chosen by consecutive sampling based on inclusion and exclusion criteria. The data acquired were presented in the form of frequency distribution and percentage.

The result of this study showed that the majority level of knowledge in students of SMK Dr. Sjahrir Medan were in good category (83.8%), and most of the attitude were in supporting category (96.2%). The incidence of refractive errors that was measured by using a Snellen chart and pinhole test is 48.8%.

The high incidence of refractive errors is thought to occur because of the activities done by respondents. Their knowledge may influence the attitude, but do not form positive practices to prevent the occurrence of refractive error.

Keywords: knowledge, attitude, causative factor, refractive error

Referensi

Dokumen terkait

Dapatkan dari pasien dan dari orang lain, karena deskripsi yang sungguh berbeda dari orang yang sama dan peristiwa, suku, kebangsaan, dan tradisi keagamaan, orang lain di dalam

Ucapan terimakasih juga penulis sampaikan kepada rekan- rekan satu angkatan MSP (Magister Studi Pembangunan) UKSW, yang selalu menjadi teman diskusi dan saling memberi

penafsiran alquran yang mana membawa corak baru dalam ilmu tafsir Al-Quran. Metode penafsiran al-Quran dengan hermeneutika sangat

Steganografi Modified Least Significant Bit (MLSB) Untuk Enkripsi Pesan Pada Citra Dengan Algoritma Triple Transposition Vigenere Cipher ” ini keberadaan

Semua pasangan batu atau batu kosong yang dibutuhkan untuk dibuat dalam persyaratan teknik ini dan untuk keperluan yang berhubungan dengannya, dan yang

Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas yang diproksi dengan ROA menunjukkan tidak berpengaruh terhadap pengungkapan CSR dengan nilai t hitung -0,378 pada

Lamanya waktu alir tersebut disebabkan oleh ukuran pori pada membran 1:4 (sari kulit nanas dan air) dan gula 5% b/v lebih kecil dan lebih rapat dibandingkan dengan membran

Penebangan di dalam areal hutan yang dikelola dengan system PI hanya dilakukan terhadap pohon9pohon yang berdiameter diatas diameter tertentu. Pada system silvikultur PI