• Tidak ada hasil yang ditemukan

TIPS2 CARA MEMBACA LAPORAN KEUANGAN BANK financial literacy. Presentasi ke BJA 25 Februari 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TIPS2 CARA MEMBACA LAPORAN KEUANGAN BANK financial literacy. Presentasi ke BJA 25 Februari 2014"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

1

TIPS

2

CARA MEMBACA

LAPORAN KEUANGAN

BANK

financial literacy

Presentasi ke BJA

25 Februari 2014

(2)

2

• Sekilas Bentuk Bentuk Laporan Keuangan Bank

• Pembahasan Beberapa Jenis Laporan Keuangan Bank

• Informasi Lain Yang Bisa Dilihat di Laporan Keuangan

AGENDA

(3)

3

• Sekilas Bentuk Bentuk Laporan Keuangan Bank

• Pembahasan Beberapa Jenis Laporan Keuangan Bank

• Informasi Lain Yang Bisa Dilihat di Laporan Keuangan

AGENDA

(4)

LAPORAN KEUANGAN : Bentuk Bentuk Lap Keu

Laporan

Akuntan Publik

Perbankan

Konvensional

Neraca

(Laporan Posisi Keuangan)

Laba Rugi

Rasio Keuangan

Perhitungan

Kewajiban Penyediaan

Modal Minimum (KPMM)

Cadangan Penyisihan

Kerugian

Kualitas

Aset Produktif

Perubahan Ekuitas

Komitmen dan Kontinjensi

Transaksi

Spot dan Derivatif

Laporan Keuangan

Eksternal

Laporan Keuangan

Internal

Laporan

Ke BI / OJK

Laporan

Ke Bursa Efek

Laporan

Publikasi

Perbankan

Syariah

Arus Kas

4

Dll

Bank saja

Konsolidasi

Sudah diaudit

Belum diaudit

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

(5)

LAPORAN KEUANGAN : Isi Lap Keuangan

Neraca

(Laporan Posisi

Keuangan)

Laba Rugi

Rasio Keuangan

Perhitungan

Kewajiban

Penyediaan

Modal Minimum

(KPMM)

Cadangan

Penyisihan

Kerugian

Kualitas

Aset Produktif

Perubahan

Ekuitas

Komitmen dan

Kontinjensi

Transaksi

Spot dan

Derivatif

Arus Kas

5

ASET

KEWAJIBAN

EKUITAS

KOMITMEN

KONTINJENSI

ASET / TAGIHAN KEWAJI BAN ASET / TAGIHAN KEJAWI BAN

PENDAPATAN

BEBAN

BUNGA NON BUNGA BUNGA NON BUNGA LAIN LAIN OVERHE AD CKPN LAIN LAIN MODAL ATMR RISIKO KREDIT RISIKO PASAR TIER 1 TIER 2 RISIKO OPERASIONAL

RENTABILITAS

LIKUIDITAS

PERMODALAN

KUALITAS ASET

EFISIENSI

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

(6)

LAPORAN KEUANGAN : Hubungan Antar Lap Keu

Neraca

(Laporan Posisi Keuangan)

Laba Rugi

Rasio Keuangan

Perhitungan

Kewajiban Penyediaan

Modal Minimum (KPMM)

Cadangan Penyisihan

Kerugian

Kualitas

Aset Produktif

Perubahan Ekuitas

Komitmen dan Kontinjensi

Transaksi

Spot dan Derivatif

6

1

3

2

2

3

Arus Kas

(7)

7

• Sekilas Bentuk Bentuk Laporan Keuangan Bank

• Pembahasan Beberapa Jenis Laporan Keuangan Bank

• Informasi Lain Yang Bisa Dilihat di Laporan Keuangan

AGENDA

(8)

NERACA : Ringkasan

Neraca

(Laporan

Posisi

Keuangan)

ASET

KEWAJIBAN

EKUITAS

1

ASET

KEWAJIBAN

EKUITAS

BERBUNGA

TIDAK BERBUNGA

GIRO TAB UNG AN DEP OSIT O PINJ DR BAN K LAIN OBLI GASI (SENI OR BON D) OBLI GASI SUB ORDI NASI DLL DLL MODAL DISETOR & AGIO LABA DITAHAN DLL AKUMULA SI LABA BERSIH / -PEMBAYA RAN DIVIDEN

TIDAK BERBUNGA

PEN YERT AAN AKTI VA TETA P KAS GIRO DI BI CAD KER UGIA N PEN EMP ATA N DAN A PD BI SUR AT BER HAR GA KREDIT DLL DLL

BERBUNGA

PEN EMP ATA N DAN A PD BAN K LAIN

(9)

NERACA : Ringkasan

Neraca

(Laporan

Posisi

Keuangan)

ASET

KEWAJIBAN

EKUITAS

1

ASET

KEWAJIBAN

EKUITAS

BERBUNGA

TIDAK BERBUNGA

GIRO TAB UNG AN DEP OSIT O PINJ DR BAN K LAIN OBLI GASI (SENI OR BON D) OBLI GASI SUB ORDI NASI DLL DLL MODAL DISETOR & AGIO LABA DITAHAN DLL AKUMULA SI LABA BERSIH / -PEMBAYA RAN DIVIDEN

TIDAK BERBUNGA

PEN YERT AAN AKTI VA TETA P KAS GIRO DI BI CAD KER UGIA N

Pendap

atan

Bunga

Beban

Bunga

PEN EMP ATA N DAN A PD BI SUR AT BER HAR GA

Pendapat

an Non

Bunga

Beban

Cad

Kerugian

KREDIT DLL

Beban

Overhea

d

DLL

BERBUNGA

PEN EMP ATA N DAN A PD BAN K LAIN

Pendapat

an Non

Bunga

Laba

Bersih

(10)

NERACA

(

format disederhanakan

)

1 0

Penggunaan

Dana

Sumber

Dana

Dari

Nasabah

(berupa

Hutang)

Dari

Pemegang

Saham

(berupa

Modal)

Kas

1,561,792

Penempatan Pada Bank Indonesia

8,938,157

Penempatan Pada Bank Lain

1,170,524

Surat Berharga

6,264,345

Tagihan Akseptasi

4,219,665

Kredit

89,558,622

Penyertaan

842,016

Cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan

(1,370,314)

Aset Tetap dan Inventaris - Bersih

726,538

Aset Lainnya

3,141,972

TOTAL ASET

115,053,316

Giro

18,630,365

Tabungan

19,213,320

Simpanan Berjangka

48,068,802

Dana investasi

revenue sharing

6,415,147

Total Dana Pihak Ketiga

92,327,633

Pinjaman dari Bank Lain

1,722,946

Hutang Akseptasi

3,529,313

Hutang Subordinasi

4,088,844

Kewajiban Lainnya

3,216,469

TOTAL HUTANG

104,885,204

Modal Disetor

1,461,849

Tambahan Modal Disetor

7,656,634

Laba/Rugi

1,014,592

Tahun-tahun lalu

(106,565)

Tahun berjalan

1,121,157

Ekuitas lainnya

35,037

TOTAL MODAL

10,168,112

TOTAL HUTANG & MODAL

115,053,316

PENGGUNAAN DANA --> Pendapatan SUMBER DANA --> Beban

BANK

(Dalam Rp Jutaan)

NERACA

30-Sep-12

Datang dari

laporan

Laba Rugi

(11)

KOMITMEN & KONTINJENSI : Ringkasan

Komitmen dan

Kontinjensi

1 1

KOMITMEN

KONTINJENSI

ASET / TAGIHAN

KEWAJIBAN

ASET / TAGIHAN

KEWAJIBAN

2

Pendapat

an Non

(12)

KOMITMEN & KONTINJENSI

(

format disederhanakan

)

Tagihan Komitmen

Fasilitas pinjaman yang belum ditarik

-Posisi pembelian spot dan derivatif yang masih berjalan

1,763,552

Lainnya

-Kewajiban Komitmen

Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik

34,723,337

Irrevocable LC yang masih berjalan

2,953,067

Lainnya

2,515,541

Tagihan Kontinjensi

Garansi yang diterima

413,523

Pendapatan bunga dalam penyelesaian

126,581

Lainnya

-Kewajiban Kontinjensi

Garansi yang diberikan

3,055,790

Lainnya

-LAPORAN KOMITMEN DAN KONTINJENSI

30-Sep-12

BANK

(Dalam Rp Jutaan)

KONTINJENSI

KOMITMEN

1 2

(13)

LABA RUGI : Ringkasan

Laba Rugi

1 3

PENDAPATAN

BEBAN

BUNGA

NON BUNGA

BUNGA

NON BUNGA

LAIN LAIN

OVERHEAD

CKPN

LAIN LAIN

3

PAJAK

PENDAPATAN

BUNGA BERSIH

TOTAL

PENDAPATAN

LABA OPER.

SEBELUM

BEBAN CKPN

LABA

OPERASIONAL

LABA

SEBELUM

PAJAK

LABA SETELAH

PAJAK

(14)

LABA RUGI

(

format disederhanakan

)

1 4

Masuk ke pos

Laba Ditahan

di Neraca

Pendapatan Bunga

7,270,782

Beban Bunga

(3,035,653)

Pendapatan (Beban) Bunga Bersih (A)

4,235,129

Pendapatan / (Beban) Operasional Selain Bunga - Bersih (B)

Peningkatan/Penurunan nilai wajar aset keuangan - Bersih

(3,691)

Keuntungan/Kerugian penjualan aset kuangan - Bersih

60,300

Keuntungan/Kerugian transaksi spot dan derivatif (realised) - Bersih

42,112

Komisi/fee/provisi dan administrasi - Bersih

603,366

Pendapatan Operasional Selain Bunga lainnya - Bersih

138,853

Total Pendapatan (C=A+B)

5,076,069

Biaya Overhead (D)

Beban tenaga kerja

(1,355,343)

Beban promosi

(231,987)

Beban Lainnya

(1,726,292)

Laba Operasional Sebelum Biaya CKPN (E=C-D)

1,762,447

Biaya CKPN

(361,902)

Laba Operasional

1,400,545

Laba (Rugi) Non Operasional

122,871

Laba (Rugi) Tahun Berjalan Sebelum Pajak

1,523,416

Pajak Penghasilan

(402,259)

Laba (Rugi) Tahun Berjalan Setelah Pajak

1,121,157

LAPORAN LABA RUGI

30-Sep-12

BANK

(15)

PERHITUNGAN KPMM : Ringkasan

Perhitungan

Kewajiban

Penyediaan

Modal Minimum

(KPMM)

1 5

MODAL

ATMR

RISIKO KREDIT

RISIKO PASAR

TIER 1

TIER 2

RISIKO

OPERASIONAL

5

MODAL DISETOR & AGIO LABA DITAHAN PENYERTA AN (50%) KEKURAN GAN CAD KERUGIAN REVALUAS I AKTIVA TETAP CAD. UMUM OBLIGASI SUBORDIN ASI PENYERTA AN (50%) PENGURANG MODAL

Bobot risiko

dari pos Aset

(NERACA) dan

Kewajiban

(KOMITMEN &

KONTINJENSI)

15% x rata2

Pendapatan

(LABA RUGI) 3

tahun terakhir

Bobot risiko dan

durasi dari Surat

Berharga yang

dimiliki +

besarnya Posisi

(16)

PERHITUNGAN KPMM (

format disederhanakan

)

1 6 1

6

A Modal Inti atau Modal Tier 1 (min. 5% dari ATMR) 8,004,446

Modal disetor 1,461,849

Agio 7,656,634

Laba Ditahan

- Tahun Berjalan (50%) 560,579 - Tahun Tahun Lalu (100%) (954,649)

Pos2 Modal Lainnya Yg Dapat Diperhit Sbg Modal Tier 1 127

Faktor Pengurang Modal Inti

(290,375) (9,111)

Penyertaan (50%) (420,608)

B Modal Pelengkap atau Modal Tier 2 (maks. 100% dari Modal Inti) 4,545,355 Level Atas (Upper Tier 2) 1,132,319

Revaluasi aset tetap 225,621 Cadangan umum aset produktif (maks. 1.25% ATMR) 906,698

Level Bawah (Lower Tier 2) maksimum 50% Modal Inti 3,833,644

Obligasi subordinasi yang dapat diperhitungkan 3,833,644

Faktor Pengurang Modal Pelengkap (420,608)

Penyertaan (50%) (420,608)

TOTAL MODAL INTI DAN MODAL PELENGKAP (A + B - C) 12,549,800

ASET TERTIMBANG MENURUT RISIKO (ATMR) 94,556,809

UNTUK RISIKO KREDIT 85,866,183 UNTUK RISIKO OPERASIONAL 7,916,011

UNTUK RISIKO PASAR 774,615

RASIO KPMM

TOTAL CAR 13.3%

CAR TIER 1 8.5%

Selisih kurang antara PPA dan cadangan kerugian penurunan nilai atas aset produktif

Selisih kurang jumlah penyesuaian nilai wajar dari instrumen keuangan dalam trading book

LAPORAN PERHITUNGAN KPMM

30-Sep-12 BANK

(Dalam Rp Jutaan)

Bobot risiko

dari pos Aset

(NERACA) dan

Kewajiban

(KOMITMEN &

KONTINJENSI)

15% x rata2

Pendapatan

(LABA RUGI) 3

tahun terakhir

Bobot risiko dan

durasi dari Surat

Berharga yang

dimiliki +

besarnya Posisi

(17)

RASIO KEUANGAN : Ringkasan

Rasio

Keuangan

1 7

RENTABILITAS

LIKUIDITAS

PERMODALAN

KUALITAS ASET

EFISIENSI

6

DATA YG DIGUNAKAN BERASAL DARI

Sesama pos

NERACA

Sesama pos

LABA RUGI

Kombinasi pos

NERACA & LABA

RUGI

Pos NERACA:

Angka di rata2

Pos LABA RUGI:

Angka

disetahunkan

CAR, CAR

Tier 1

CAR, CAR Tier 1

Gross NPL,

Net NPL

ROE, ROA, NIM

LDR

(18)

RASIO KEUANGAN (1/3)

1 8

CARA MELAKUKAN PENYETAHUNAN (ANUALISASI) :

Pos Laba Rugi :

Angkanya disetahunkan (dikalikan 12 /

n

)

Misalnya :

a). Untuk posisi bulan

Maret

: angkanya dikalikan 12 /

3

b). Untuk posisi bulan

September

: angkanya dikalikan 12 /

9

CARA MELAKUKAN PERHITUNGAN RATA RATA :

Pos Neraca :

Angkanya di rata rata

Misalnya :

a). Untuk posisi bulan

Maret

: Jumlahkan angka pada posisi bulan Januari + Februari + Maret (jadi

total ada 3 penjumlahan), lalu dibagi

3

b). Untuk posisi bulan

September

: Jumlahkan angka pada posisi bulan Januari + Februari + Maret +

April + …. + Agustus + September (jadi total ada 9 penjumlahan), lalu dibagi

9

(19)

RASIO KEUANGAN (2/3)

A PERMODALAN

CAR (Capital Adequacy Ratio) Kecukupan total Modal Modal Modal Tier 1 + Modal Tier 2

---

---ATMR ATMR (Risiko Kredit + Risiko Operasional + Risiko Pasar)

CAR Tier 1 Kecukupan Modal Inti Modal Tier 1 Modal Tier 1

---

---ATMR ATMR (Risiko Kredit + Risiko Operasional + Risiko Pasar)

B KUALITAS ASET

Gross NPL Besarnya NPL terhadap total Kredit NPL Kredit Kolektabilitas 3 + 4 + 5

---

---Kredit Kredit

Net NPL NPL net (Kredit Kolektabilitas 3 + 4 + 5) - (Cadangan Penghapusan)

---

---Kredit Kredit

C RENTABILITAS

ROE (Return On Equity) Laba Setelah Pajak

---Modal Tier 1

ROA (Return On Assets) Laba Sebelum Pajak

---Aset Total

NIM (Net Interest Margin) Besarnya margin bunga Pendapatan Bunga Bersih Pendapatan Bunga - Beban Bunga

---

---Aset Produktif Aset Produktif di Neraca + di Komitmen & Kontinjensi

BOPO Beban Operasional Beban Bunga + Biaya Overhead + Biaya CKPN

---

---Pendapatan Operasional Pendapatan Bunga + Pendapatan Operasional Lain

CIR (Cost to Income Ratio) Biaya Overhead Biaya Overhead

---

---Total Pendapatan Pendapatan Bunga Bersih + Pendapatan Operasional Lain

Buruk Buruk Baik Buruk Baik Besarnya Porsi Biaya Overhead

Terhadap Total Pendapatan)

Baik Buruk Baik Buruk Baik Buruk Baik Buruk Baik Makin Rendah Untuk Menghitung Besarnya NPL setelah memperhitungkan Cadangan, terhadap total Kredit

Rumus Rumus Buruk Buruk Baik Baik Makin Tinggi

Produktivitas Laba Bersih Terhadap Besarnya Modal Yang Dimiliki Produktivitas Laba Bersih Terhadap Besarnya Aset Yang Dimiliki

Besarnya Porsi Beban Operasional Terhadap Pendapatan Operasional

Diambil dari pos pada laporan

LABA RUGI

Diambil dari pos pada laporan

KPMM

Diambil dari pos pada laporan

KOMITMEN & KONTINJENSI

Diambil dari pos pada laporan

NERACA

(20)

RASIO KEUANGAN (3/3)

20

D LIKUIDITAS

LDR (Loans to Deposits Ratio) Kredit Kredit

---

---Dana Pihak Ketiga Giro + Tabungan + Simpanan Berjangka + Revenue Sharing

Seberapa Besar Dana Pihak Ketiga Disalurkan ke Kredit Rumus Buruk Baik Makin Tinggi Makin Rendah

Untuk Menghitung Rumus

Diambil dari pos pada laporan

LABA RUGI

Diambil dari pos pada laporan

KPMM

Diambil dari pos pada laporan

KOMITMEN & KONTINJENSI

(21)

2 1

• Sekilas Bentuk Bentuk Laporan Keuangan Bank

• Pembahasan Beberapa Jenis Laporan Keuangan Bank

• Informasi Lain Yang Bisa Dilihat di Laporan Keuangan

AGENDA

(22)

RASIO KEUANGAN : Ringkasan

Rasio

Keuangan

2 2

RENTABILITAS

LIKUIDITAS

PERMODALAN

KUALITAS ASET

EFISIENSI

6

DATA YG DIGUNAKAN BERASAL DARI

Sesama pos

NERACA

Sesama pos

LABA RUGI

Kombinasi pos

NERACA & LABA

RUGI

Pos NERACA:

Angka di rata2

Pos LABA RUGI:

Angka

disetahunkan

CAR, CAR

Tier 1

CAR, CAR Tier 1

Gross NPL,

Net NPL,

NPL

Coverage

ROE, ROA, NIM,

RoRWA, Fee

Income, Yield on

Asset, Cost of

Deposits, Int

Spread, JAWS

LDR

(23)

INFORMASI LAIN YANG BISA DILIHAT

Diambil dari pos pada laporan

LABA RUGI

Diambil dari pos pada laporan

KPMM

Diambil dari pos pada laporan

KOMITMEN & KONTINJENSI

Diambil dari pos pada laporan

NERACA

A RENTABILITAS

Laba Setelah Pajak Laba Setelah Pajak

---

---ATMR ATMR (Risiko Kredit + Risiko Operasional + Risiko Pasar)

Pendapatan Operasional Lain Pendapatan Operasional Lain

---

---Total Pendapatan Pendapatan Bunga Bersih + Pendapatan Operasional Lain

Yield on Asset Pendapatan Bunga

---Aset Berbunga

Cost of Deposits Beban Bunga

---Kewajiban Berbunga

Interest Spread Yield on Assets

/

-Cost of Deposits

JAWS Pertumbuhan Total Pendptn

/

-Pertumbuhan Biaya Overhead

B KECUKUPAN CADANGAN PENGHAPUSAN

NPL Coverage Ratio Cad Kerugian Penurunan Nilai Aset Keu

---NPL

C LAIN LAIN

CASA Ratio Giro + Tabungan

/

-Giro + Tabungan + Simp Berjk

Buruk

Seberapa Kuat Cadangan Penghapusan

Yang Dimiliki Dapat Menutupi NPL Baik Buruk

RORWA (Return on Risk Weighted Assets)

Produktivitas Laba Bersih Terhadap Aset Berisiko Yang Dikelola

Fee Income Ratio Besarnya Porsi Pendapatan Non Bunga

Terhadap Total Pendapatan

Besarnya Tingkat Bunga Efektif (Cost of Funds) dari Kewajiban Berbunga Besarnya Tingkat Bunga Efektif (Yield) dari Aset Berbunga

Pertumbuhan Total Pendapatan

Terhadap Pertumbuhan Biaya Overhead Baik

Rumus Makin

Tinggi

Besarnya Porsi Dana Murah Terhadap

Total Dana Pihak Ketiga Baik Buruk

Makin Rendah

Untuk Menghitung Rumus

Besarnya Margin Bunga

Baik Buruk Baik Buruk Baik Buruk Buruk Baik Baik Buruk 23

(24)

24

CATATAN TAMBAHAN

Mengapa

Yield on

Assets naik

?

Perubahan komposisi Neraca

porsi penyaluran Kredit terhadap Aset Total

makin besar

porsi kepemilikan surat berharga dengan tingkat

bunga yang lebih tinggi, makin besar

Perubahan komposisi Kredit

porsi kredit dengan

tingkat bunga yang lebih tinggi, makin besar

Re-pricing

Lending rate kredit naik

NPL menurun

Mengapa

Cost of

Deposits

turun ?

Porsi Dana Murah (Giro dan Tabungan) meningkat

Porsi dana mahal (Deposito, Obligasi Subordinasi,

menurun

Re-pricing

Deposits rate turun

Mengapa

Biaya

CKPN naik

?

Pertumbuhan Kredit yang kuat

NPL naik / mengantisipasi NPL naik

Memperbaiki NPL Coverage ratio

Mengapa

CAR turun

drastis ?

Pertumbuhan Kredit yang kuat

Melakukan pembayaran dividen dlm jumlah besar

Menderita kerugian / laba turun drastis

(25)

TERIMA KASIH

Disusun oleh

Corporate Planning - PermataBank

World Trade Center II, lantai 25

Jalan Jend. Sudirman Kav. 29-31, Jakarta 12920.

INDONESIA

T : (62-21) 523-7788 ext. 80 18993

E : hsubekti@permatabank.co.id

W : www.permatabank.com

Referensi

Dokumen terkait

Biometrik menerapkan teknologi seperti scanning sidik jari, retina dan iris untuk otentikasi individu yang meminta akses ke sumber daya, dan paket perangkat lunak kontrol

Dengan menggunakan data sampel mahasiswa STIKOM angkatan 2008, 2009, dan 2010 sebanyak 1118 mahasiswa, dan menggunakan metode Analisis Path dan Regresi Linier Berganda,

Untuk mengaktifkan Menu Design, coba anda klik tab Menu Design pada tab menu atau tekan Alt+J kemudian tekan T, perhatikan ribbon menu yang tampil.. Untuk

Sedangkan berdasarkan tingkat pendidikan, sampel paling banyak terdapat pada kelompok tamat SMP, sebanyak 49 orang (40.2%).Berkaitan dengan lama hukuman dijatuhkan,

Bagi kelas-kelas yang ingin dipadam atau telah lulus penutupannya, sila klik Pendaftaran Kelas di menu Aplikasi dan butang Padam seperti Paparan 8 untuk urusan

Hasil klasifikasi sedimen bagian hulu dengan cara unifikasi tanah sebagaimana menunjukkan bahwa pada bagian kanan (belokan dalam) dan bagian kiri (belokan luar)

Persamaan penelitian yang akan dilakukan dengan penelitian terdahulu adalah sama-sama menggunakan rasio likuiditas, rasio profitabilitas dan rasio pasar dalam

(2004) serta Ting dan Huang (2009), Christiawan (2007) dalam penelitiannya pada perusahaan-perusahaan di Indonesia yang tercatat di Bursa Efek Jakarta (sekarang: Bursa Efek