Karbohidrat
Karbohidrat
Karbohidrat berdasarkan gugus fungsi:
ketosa yaitu mengandung gugus keton (polihidroksi keton) aldosa yaitu mengandung gugus aldehid (polihidroksialdehid)
1.
Penting untuk metabolisme tubuh manusia dan hewan2.
Salah satu sumber energi3.
Terdapat dalam jumlah besar di alam terutama pada tumbuhan4.
Digunakan sangat luas, pangan, sandang dsb5.
Rumus umum Cn(H2O)m (Karbohidrat) jadi diduga dari Hidrat dan KarbonKarbohidrat terdiri dari tiga golongan:
1.
monosakarida2.
oligossakarida3.
polisakaridaMonosakarida
1. Rumus umum: Cn(H2O)n
2. tidak dapat dihirolisa menjadi KH yang lebih sederhana
3. umumnnya praktis terdiri dari 5 atau 6 atom karbon sebagai pentosa dan heksose
4. tidak berwarna, bentuk kristal, manis. Cth: ribosa, arabinosa, ksilosa, glukosa, fruktosa, galaktosa, manosa dll
Oligosarida
Oligos=sedikit
1.
Bila dihidrolisa menghasilkan 2-6 molekul monosakarida2.
Hidrolisa menjadi 2 molekul disebut disakarida, dst3.
Tidak berwarna, bentuk kristal, manis Cth: Sukrosa, Laktosa, Maltosa, Rafinosa (Trisakarida, Galaktosa, Glukosa, Fruktosa), Stakiosa (Tetrasakarida 2 Molekul Galaktosa, Glukosa DanPolisakarida
• RU: (C5H8O4)x.H2O,
(C6H10O5)x.H2O. x=sangat besar sekali
• hidrolisa sempurna diubah
menjadi monosakarida (pentosa atau heksosa)
• tidak berasa, amorf, sukar larut Contoh: Selulosa, amilum
(pati), Glikogen
Monosakarida yg penting
mempunyai 5 atau 6 atom C Aldehida: Aldopentosa,
Aldoheksosa
Keton : Ketopentosa, Ketoheksosa
Aldoheksosa penting: Glukosa Ketoheksosa penting: Fruktosa
Beberapa monosakarida yg penting:
1. Glukosa (Dektrosa, Gula Anggur)
• Banyak di alam, dlm buah anggur,
buah-buahan, madu
• Komponen pembentuk: maltosa,
sakarosa, laktosa, amilum, sellusa, glikogen dll
• Sumber energi utama bagi tubuh
• Umumnya diserap oleh usus dalam
bentuk glukosa
• Disimpan dalam hati dan otot dalam
bentuk glikogen dengan bantuan insulin
2. Galaktosa
• Hasil hidrolisa dr laktosa dan raffinosa
• Diubah menjadi glukosa dalam hati
3. Manosa
• Dari manosan bila dihidrolisa
• Di dalam tubuh diubah menjadi Glukosa
4. Fruktosa
• Dalam buah yg manis dan madu
• Inulin (polisakarida) bila dihidrolisa akan menghasilkan fruktosa
• Dapat diubah menjadi glukosa dalm hati dan usus • Lebih manis dari gula tebu
Disakarida
Rumus umum: Cn(H2O)n-1
Dapat dianggap sebagai Glikosida-glikosida
Pada hidrolisa akan diubah menjadi 2 molekul heksosa yg sama atau berlainan
Terdiri dari:
- Disakarida yg tidak mempunyai sifat reduksi - Disakarida yg mempunyai sifat reduksi
Beberapa disakarida yang penting 1. Sakarosa (Sukrosa, Gula Tebu)
• Terdiri dari molekul Glukosa dan Fruktosa
• Bila dihidrolisa pecah menjadi Glukosa dan Fruktosa • Banyak pada tebu dan bit
• Dalam tubuh dipecah oleh enzim intervase
• Penggunaan: pemanis, pengawet, obat-obatan dan makanan
2. Maltosa
Terdiri dari 2 molekul Glukosa Dibuat dari hidrolisa amilum
Dalam tubuh dengan enzim Maltase diubah menjadi Glukosa
Sifat pereduksi (+)
3.
Laktosa (Gula Susu)Terdiri dari 1 molekul Glukosadan 1 molekul Galaktosa Terdapat dalam susu hewan, susu manusia
Sifat pereduksi (+)
Polisakarida
Rumus umum: (C6H10O5)xH2O Persenyawaan makromolekul
Sifat fisik tidak sama dengan gula, tidak manis
Dengan hidrolisa sempurna terbentuk monosakarida terutama pentosa dan heksosa
Terdiri dari 2 golongan:
• Sebagai karbohidrat cadangan, mudah dihidrolisa. Cth Amilum dan Glikogen
• Sebagai zat yg memberi kekuatan pd sel (dinding sel), tidak mudah dihidrolisa Cth: Sellulosa.
Polisakarida Penting
1. Amilum (Zat Tepung, Pati),
Bahan cadangan bagi tumbuhan, terdapat dalam akar, umbi, biji, membentuk larutan koloidal,Optis aktif, putar kanan, Pd hidrolisa baik dengan asam atau amilase terbentuk dektrin dan akhirnya Glukosa
Terjadi pada proses amilasi
2. Glikogen
¾Banyak pd hewan dan manusia sebagai cadangan karbohidrat
¾Disimpan terutama di dalam hati, otot
¾Dibentuk dari Glukosa darah dengan bantuan insulin
¾Daya reduksi (-)
¾Terdiri dari ikatan α-Glukosa
¾Hidrolisa dgn asam encer terbentuk α-Glukosa
¾Hidrolisa dengan amilase
terbentuk Maltosa kemudian α -Glukosa (dengan enzim
maltase)
¾BM lebih besar dari amilum
¾Glikogen otot: jika otot bekerja Glikogen diubah menjadi asam piruvat dan asam laktat
¾Glikogen hati: mempertahankan kadar glukosa darah
metabolisme
metabolisme
Metabolisme
Metabolisme bahanbahan bakarbakar : LIVER : LIVER adalah
adalah tempattempat utamautama bagibagi homeostasis
homeostasis energienergi Liver
Liver berperanberperan pentingpenting memeliharamemelihara kadar
kadar gulagula plasma normal :plasma normal :
↑
↑glukosaglukosa plasma plasma ÎÎ liver liver ÎÎ sintesissintesis glikogen
glikogen ÎÎ ↓↓glukosaglukosa plasmaplasma
↓
↓glukosaglukosa plasma plasma ÎÎ liver liver ÎÎ
glukoneogenesis
glukoneogenesis ÎÎ glukosaglukosa ÎÎ
↑
↑glukosaglukosa plasmaplasma Glucose
Glucose ÎÎ pyruvatepyruvate ((glycolysisglycolysis).).
In most cells
In most cells pyruvatepyruvate is further is further metabolized
metabolized toacetyltoacetyl--CoACoA, which can , which can enter the citric acid
enter the citric acid cycleforcyclefor complete complete oxidation.
oxidation.
The excess glucose can be stored as
The excess glucose can be stored as
glycogen
glycogen intheinthe liver and skeletal liver and skeletal muscle. Once these stores are
muscle. Once these stores are
‘
‘fullfull’’additionaladditional glucose can be glucose can be transformed into fatty acids and
transformed into fatty acids and
glycerol and stored as triglycerides in
glycerol and stored as triglycerides in
the adipose tissue.
the adipose tissue.
metabolisme
metabolisme
Metabolisme
Metabolisme bahanbahan bakarbakar : LIVER : LIVER adalah
adalah tempattempat utamautama bagibagi homeostasis
homeostasis energienergi Liver
Liver berperanberperan pentingpenting memeliharamemelihara kadar
kadar gulagula plasma normal :plasma normal :
↑
↑glukosaglukosa plasma plasma ÎÎ liver liver ÎÎ sintesissintesis glikogen
glikogen ÎÎ ↓↓glukosaglukosa plasmaplasma
↓
↓glukosaglukosa plasma plasma ÎÎ liver liver ÎÎ
glukoneogenesis
glukoneogenesis ÎÎ glukosaglukosa ÎÎ
↑
↑glukosaglukosa plasmaplasma Glucose
Glucose ÎÎ pyruvatepyruvate ((glycolysisglycolysis).).
In most cells
In most cells pyruvatepyruvate is further is further metabolized
metabolized toacetyltoacetyl--CoACoA, which can , which can enter the citric acid
enter the citric acid cycleforcyclefor complete complete oxidation.
oxidation.
The excess glucose can be stored as
The excess glucose can be stored as
glycogen
glycogen intheinthe liver and skeletal liver and skeletal muscle. Once these stores are
muscle. Once these stores are
‘
‘fullfull’’additionaladditional glucose can be glucose can be transformed into fatty acids and
transformed into fatty acids and
glycerol and stored as triglycerides in
glycerol and stored as triglycerides in
the adipose tissue.
the adipose tissue.
Jaringan tubuh memiliki kebutuhan minimal terhadap glukosa.
Glikolisis merupakan lintasan utama bagi pemakaian glukosa dan berlangsung di sitosol semua sel.
Lintasan glikolisis dapat terjadi dalam keadaan anaerob dengan menghasilkan asam laktat atau dalam keadaan aerob akan menghasilkan asam piruvat yang kemudian memasuki mitokondria untuk diproses lebih lanjut (masuk sikulus kreb dan kemudian ke rantai respirasi)
Glikolisis juga merupakan lintasan utama metabolisme fruktosa dan galaktosa untuk memproduksi asetil KoA dan kemudian dioksidasi dalam siklus kreb.
Glikolisis dapat menghasilkan ATP dalam keadaan anaerob sehingga memungkinkan otot rangka bekerja pada tingkat kerja yang sangat tinggi saat oksidasi aerob tidak mencukupi dan
memungkinkan jaringan yang memiliki kemampuan glikolisis
bermakna tetap bertahan hidup melewati kondisi anoksia
Animation\Anima tion\glycolysis[1]. swf
The Metabolic pathway of cellular
respiration
.
Starting with glucose as a substrate, list the location, reactants
and products of each of the three main stages in cellular
respiration:
Glycolysis
The Kreb's cycle
Electron Transport
Explain how the electron transport chains drive ATP synthesis
in the mitochondrion.
Study fig 6.12 carefully and be able to list the five steps
involved in ATP synthesis in the mitochondrion.
Explain the specific role of the electron transport chain,
hydrogen pumps, hydrogen ions and ATP synthase in ATP
production.
Glukosa Mg2+ ADP Heksokinase Glukokinase Glukosa 6-fosfat Fosfoheksosa Isomerase Fruktosa 6-fosfat Glukosa 1-fosfat Fruktosa 1,6-bifosfat Aldolase Gliseraldehid 3-fosfat Dihidroksi aseton fosfat Fosfotrioasa isomerase NAD+ NADH + H+ Pi Gliseraldehid -3-fosfat dehidrogenase 1,3-bisfosfo gliserat ADP Mg2+ Glikogen 3-Fosfogliserat Fosfogliserat kinase Fosfogliserat mutase 2-Fosfogliserat H2O Fosfoenolpiruvat ADP Mg2+ Firuvat Kinase Piruvat (Enol) Enolase Piruvat (Keto) Oksidasi dalam SAS Laktat NADH + H+ NAD + Rantai respirasi (mitokondria) 3ADP + Pi 3ATP H2O Anaerobis Fosfofrukto kinase ADP Mg2+ Laktat dehidrogenase ATP ATP ATP ATP
α-D-Glucose ATP ADP Mg++ Hexokinase α-D-Glucose-6-phosphate Phosphogluco isomerase β-D-Fructose-6-phosphate ATP ADP Mg++ Phosphofructokinase β-D-Fructose-1,6-bisphosphate Aldolase
Glyceraldehyde-3-phosphate Dihydroxyacetone phosphate Triose phosphate isomerase
NAD+ + Pi NADH Mg++ Phosphoglycerate kinase 3-Phosphoglycerate
3-Phosphoglycerate Phosphoglycerate mutase 2-Phosphoglycerate Mg++ Enolase Phosphoenolpyruvate Mg++ Pyruvate kinase ADP ATP Pyruvate
Gibbs Free Energy Changes
-33.4 -62.8 Pyruvate kinase 10 -6.6 +3.4 Enolase 9 +1.6 +8.8 Phosphoglycerate mutase 8 +2.6 -37.6 Phosphoglycerate kinase 7 -3.4 +12.6 Glyceraldehyde-3-phosphate dehydrogenase 6 +2.5 +7.6
Triose phosphate isomerase 5 -1.3 +23.9 Aldolase 4 -22.2 -14.2 Phosphofructokinase 3 -2.5 +1.7 Phosphoglucoisomerase 2 -33.5 -16.7 Hexokinase 1 ∆G (kJ/mol) ∆G°' (kJ/mol) Enzyme Reaksi
4 ATP ( 2 used to start reaction)
4 ATP ( 2 used to start reaction)
2 CO
2 CO22
4 NADH
4 NADH22
Net Yield from
Glikolisis merupakan merupakan lintasan yang ditemukan dalam sitosol semua sel mamalia
Glikolisis terselenggara secara anaerob dengan menghasilkan kembali NAD+ teroksidasi yang diperlukan bagi reaksi
gliseraldehid 3-fosfat dehidrogenase, melalui perangkaian reaksi ini dengan mereduksi piruvat menjadi laktat
Laktat merupakan produksi akhir dalam keadaan anaerob (misalnya dalam otot yang melakukan latihan fisik) atau jika
tidak terdapat mesin metabolik bagi oksidasi piruvat lebih lanjut (misal pada eritrosit)
Glikolisis diatur oleh tiga buah enzim yang mengkatalisis reaksi nonekuilibrium yaitu enzim heksokinase (fosfofruktokinase), fosfofruktokinase dan piruvat kinase.
Piruvat dioksidasi menjadi asetil KoA oleh kompleks multi enzim yang dikenal sebagai piruvat dehidrogenase yang bergantung pada kofaktor vitamin tiamin difosfat