Kerajaan Jeumpa Aceh
Kerajaan Jeumpa Aceh
Khilafah Islam Pertama
Khilafah Islam Pertama
Di Alam Melayu
Di Alam Melayu
Sebuah Kajian Sosio-Antropologis-Ekonomis
Sebuah Kajian Sosio-Antropologis-Ekonomis
Hilmy Bakar Almascaty
Hilmy Bakar Almascaty
A. Latar Belakang A. Latar Belakang
Khila
Khilafah fah IslamIslamiyahiyah11,, yanyang g di di alaalam m MelMelayuayu22 dikenal dikenal dengadengan n istilistilah ah KerajKerajaan aan Islam,Islam, menuru
menurut t para peneliti pernah tegak para peneliti pernah tegak secarsecara a sambusambung ng menyammenyambung sejak bung sejak awal kedatangawal kedatanganan Islam. Namun teori tentang Khilafah atau Kerajaan Islam pertama di alam Melayu sampai saat Islam. Namun teori tentang Khilafah atau Kerajaan Islam pertama di alam Melayu sampai saat ini masih banyak diperdebatkan oleh para peneliti, baik cendekiawan Muslim maupun non ini masih banyak diperdebatkan oleh para peneliti, baik cendekiawan Muslim maupun non Muslim. Umumnya perbedaan pendapat tentang teori ini didasarkan pada teori awal mula Muslim. Umumnya perbedaan pendapat tentang teori ini didasarkan pada teori awal mula masuknya Islam ke Asia Tenggara. Mengenai teori Islamisasi di Asia Tenggara, para ahli masuknya Islam ke Asia Tenggara. Mengenai teori Islamisasi di Asia Tenggara, para ahli sejarah terbagi menjadi 3 kelompok besar, yaitu pendukung (i) Teori Gujarat (ii) Teori Parsia sejarah terbagi menjadi 3 kelompok besar, yaitu pendukung (i) Teori Gujarat (ii) Teori Parsia dan (iii) Teori Mekah (Arab). Bukan maksud tulisan ini untuk membahas teori-teori tersebut dan (iii) Teori Mekah (Arab). Bukan maksud tulisan ini untuk membahas teori-teori tersebut secara mendetil, namun dari penelitian yang penulis lakukan, maka dapat disimpulkan bahwa secara mendetil, namun dari penelitian yang penulis lakukan, maka dapat disimpulkan bahwa Teori Mekkah (Arab) lebih mendekati kebenaran dengan fakta-fakta yang dikemukakan. Teori Teori Mekkah (Arab) lebih mendekati kebenaran dengan fakta-fakta yang dikemukakan. Teori Mekkah (Arab) hakikatnya adalah koreksi terhadap teori Gujarat dan bantahan terhadap teori Mekkah (Arab) hakikatnya adalah koreksi terhadap teori Gujarat dan bantahan terhadap teori Persia. Di antara para ahli yang menganut teori ini adalah T.W. Arnold, Crawfurd, Keijzer, Persia. Di antara para ahli yang menganut teori ini adalah T.W. Arnold, Crawfurd, Keijzer, Niemann, De Holander, SMN. Al-Attas, A. Hasymi, dan Hamka
Niemann, De Holander, SMN. Al-Attas, A. Hasymi, dan Hamka..33 Ar
Arnonold ld memenynyatatakakan an papara ra pepedadagagang ng ArArab ab memenynyebebararkakan n IsIslalam m keketitika ka memererekaka mendominasi perdagangan Barat-Timur sejak abad awal Hijriyah, atau pada abad VII dan VIII mendominasi perdagangan Barat-Timur sejak abad awal Hijriyah, atau pada abad VII dan VIII Masehi. Meski tidak terdapat catatan-catatan sejarah, cukup pantas mengasumsikan bahwa Masehi. Meski tidak terdapat catatan-catatan sejarah, cukup pantas mengasumsikan bahwa me
merereka ka teterlrlibibat at dadalalam m pepenynyebebararan an IsIslalam m di di InIndodonenesisia. a. AsuAsumsmsi i inini i lelebibih h mumungkngkin in bibilala mempertimbangkan fakta-fakta yang disebutkan sumber Cina bahwa pada akhir perempatan mempertimbangkan fakta-fakta yang disebutkan sumber Cina bahwa pada akhir perempatan ketiga abad VII M seorang pedagang Arab menjadi pemimpin sebuah pemukiman Arab di ketiga abad VII M seorang pedagang Arab menjadi pemimpin sebuah pemukiman Arab di pesisir Sumatera. Sebagian mereka bahkan melakukan perkawinan dengan masyarakat lokal pesisir Sumatera. Sebagian mereka bahkan melakukan perkawinan dengan masyarakat lokal 1
1 Khilafah Islamiyah adalah sistem pemerintahan dalam Islam yang telah diajarkan oleh Nabi Muhammad sawKhilafah Islamiyah adalah sistem pemerintahan dalam Islam yang telah diajarkan oleh Nabi Muhammad saw kepada para pengikutnya yang diteruskan oleh pelanjut beliau, Khalifah Abu Bakar, Khalifah Umar, Khalifah kepada para pengikutnya yang diteruskan oleh pelanjut beliau, Khalifah Abu Bakar, Khalifah Umar, Khalifah Utsm
Utsman, an, KhalKhalifah Ali dan ifah Ali dan KhalKhalifah Hasan ifah Hasan bin Ali. Selanjutbin Ali. Selanjutnya nya sistsistem em kekhakekhalifalifahan han ini berkembanini berkembang g dandan berinteraksi dengan peradaban lokal sesuai dengan perkembangan Islam ke seluruh dunia. Di Asia Tenggara, berinteraksi dengan peradaban lokal sesuai dengan perkembangan Islam ke seluruh dunia. Di Asia Tenggara, model ini diadaptasikan menjadi sistem Kerajaan yang berdasarkan kepada ajaran Islam sebagai sebuah proses model ini diadaptasikan menjadi sistem Kerajaan yang berdasarkan kepada ajaran Islam sebagai sebuah proses transisi menuju sistem Khilafah Islamiyah. Di beberapa tempat, para ulama juga menggunakan istilah Daulah transisi menuju sistem Khilafah Islamiyah. Di beberapa tempat, para ulama juga menggunakan istilah Daulah Islamiyah. Namun semuanya merujuk kepada sistem pemerintahan dalam Islam. (lihat. Abul A’la al-Maududi, Islamiyah. Namun semuanya merujuk kepada sistem pemerintahan dalam Islam. (lihat. Abul A’la al-Maududi, al-Khilafah wal Mulk).
al-Khilafah wal Mulk). 2
2 Alam Melayu adalah istilah yang penulis gunakan untuk kawasan Asia Tenggara atau dikenal juga denganAlam Melayu adalah istilah yang penulis gunakan untuk kawasan Asia Tenggara atau dikenal juga dengan Nusantara. Menurut teori Malik ben Nabi dalam
Nusantara. Menurut teori Malik ben Nabi dalam al-Komenwel Islamy,al-Komenwel Islamy, Dunia Islam sebagai sebuah entitasDunia Islam sebagai sebuah entitas peradaban dibagi menjadi Dunia
peradaban dibagi menjadi Dunia Islam Arab, Islam Arab, Afrika, Eropa, Indo-Pak dan Dunia Afrika, Eropa, Indo-Pak dan Dunia Melayu.Melayu. 3
3 Masalah Islamisasi Nusantara, lihat misalnya :Masalah Islamisasi Nusantara, lihat misalnya : S.M.N. Al-Attas, “Prelimenary Statement on A General Theory of theS.M.N. Al-Attas, “Prelimenary Statement on A General Theory of the Islamization”, dalam
Islamization”, dalam Islamization of the Malay-Indonesia Archipelago, Islamization of the Malay-Indonesia Archipelago, Kuala Lumpur: Dewan Bahasa dan Pustaka, 1969,.Kuala Lumpur: Dewan Bahasa dan Pustaka, 1969,. Risalah Seminar Sejarah Masuknya Islam ke Indonesia di Medan,
Risalah Seminar Sejarah Masuknya Islam ke Indonesia di Medan, Medan: Panitia Seminar, 1963. T.D. Situmorang dan A.Medan: Panitia Seminar, 1963. T.D. Situmorang dan A. Teeuw,
Teeuw,Sejarah Melayu,Sejarah Melayu, Jakarta: Balai Pustaka, 1958, hlm. Jakarta: Balai Pustaka, 1958, hlm. 65-66. T. Ibrahim Alfian (ed).65-66. T. Ibrahim Alfian (ed). Kronika Pasai, Kronika Pasai,Yogjakarta: GajahYogjakarta: Gajah Mada University Press, 1973, hlm. 100. Mohammad Said,
Mada University Press, 1973, hlm. 100. Mohammad Said, Aceh Sepanjang Abad, Aceh Sepanjang Abad, Medan: WaspadaMedan: Waspada, , 1981. Teuku Iskandar,1981. Teuku Iskandar, De Hikayat Atjeh,
De Hikayat Atjeh, (S-gravenhage: NV(S-gravenhage: NV. De Nederlanshe Boek-en Steendrukkerij . De Nederlanshe Boek-en Steendrukkerij VV. H.L. Smits, 1959). Husein . H.L. Smits, 1959). Husein Djajaningrat,Djajaningrat, Kesultanan Aceh: Suatu Pembahasan Tentang Sejarah Kesultanan Aceh Berdasarkan Bahan-bahan Yang Terdapat Dalam Kesultanan Aceh: Suatu Pembahasan Tentang Sejarah Kesultanan Aceh Berdasarkan Bahan-bahan Yang Terdapat Dalam Karya Melayu,
Karya Melayu,Teuku Hamid (terj.) (Banda Aceh: Depdikbud DI Aceh. 1983). Siti Hawa Saleh (edt),Teuku Hamid (terj.) (Banda Aceh: Depdikbud DI Aceh. 1983). Siti Hawa Saleh (edt), Bustanus as-Salatin, Bustanus as-Salatin, (Kuala Lumpur: Dewan Bahasa dan Pustaka, 1992). Denys Lombard,
(Kuala Lumpur: Dewan Bahasa dan Pustaka, 1992). Denys Lombard, Kerajaan Aceh, Jaman Sultan Iskandar Muda 1607- Kerajaan Aceh, Jaman Sultan Iskandar Muda 1607-1636,
1636, (terj), (Jakarta: Balai Pustaka,1992).(terj), (Jakarta: Balai Pustaka,1992). C. Snouck Hurgronje,C. Snouck Hurgronje, Een- Mekkaansh Gezantscap Naar Atjeh in 1683”, Een- Mekkaansh Gezantscap Naar Atjeh in 1683”, BKIBKI 65, (1991). Azyumardi Azra,
65, (1991). Azyumardi Azra, Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abad XVII dan XVIII, Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abad XVII dan XVIII,(Bandung:(Bandung: Mizan, 1995), hlm. 196. A. Has
yang kemudian membentuk komunitas muslim Arab dan lokal. Anggota komunitas itu juga yang kemudian membentuk komunitas muslim Arab dan lokal. Anggota komunitas itu juga melakukan kegiatan penyebaran Islam. Argumen Arnold di atas berdasarkan kitab
melakukan kegiatan penyebaran Islam. Argumen Arnold di atas berdasarkan kitab `Ajaib al-`Ajaib al-Hind,
Hind, yang mengisaratkan adanya eksistensi komunitas muslim di Kerajaan Sriwijaya padayang mengisaratkan adanya eksistensi komunitas muslim di Kerajaan Sriwijaya pada Abad X. Crawfurd juga menyatakan bahwa Islam Indonesia dibawa langsung dari Arabia, Abad X. Crawfurd juga menyatakan bahwa Islam Indonesia dibawa langsung dari Arabia, meski interaksi penduduk Nusantara dengan muslim di timur India juga merupakan faktor meski interaksi penduduk Nusantara dengan muslim di timur India juga merupakan faktor penting dalam penyebaran Islam di Nusantara. Sementara Keizjer memandang Islam dari Mesir penting dalam penyebaran Islam di Nusantara. Sementara Keizjer memandang Islam dari Mesir berdasarkan kesamaan mazhab kedua wilayah pada saat itu, yakni Syafi’i. Sedangkan Nieman berdasarkan kesamaan mazhab kedua wilayah pada saat itu, yakni Syafi’i. Sedangkan Nieman dan De Hollander memandang Islam datang dari Hadramaut, Yaman, bukan Mesir. Sementara dan De Hollander memandang Islam datang dari Hadramaut, Yaman, bukan Mesir. Sementara cendekiawan senior Nusantara, SMN. Al-Attas menolak temuan epigrafis yang menyamakan cendekiawan senior Nusantara, SMN. Al-Attas menolak temuan epigrafis yang menyamakan batu nisan di Indonesia dengan Gujarat sebagai titik tolak penyebaran Islam di Indonesia. batu nisan di Indonesia dengan Gujarat sebagai titik tolak penyebaran Islam di Indonesia. Batu-batu nisan itu diimpor dari Gujarat hanya semata-mata pertimbangan jarak yang lebih dekat batu nisan itu diimpor dari Gujarat hanya semata-mata pertimbangan jarak yang lebih dekat dibanding dengan Arabia. Al-Attas menyebutkan bahwa bukti paling penting yang perlu dikaji dibanding dengan Arabia. Al-Attas menyebutkan bahwa bukti paling penting yang perlu dikaji dalam membahas kedatangan Islam di Indonesia adalah karakteristik Islam di Nusantara yang dalam membahas kedatangan Islam di Indonesia adalah karakteristik Islam di Nusantara yang ia sebut dengan
ia sebut dengan “teori umum tentang Islamisasi Nusantara”“teori umum tentang Islamisasi Nusantara” yang didasarkan kepada literaturyang didasarkan kepada literatur Nusantara dan pandangan dunia Melayu
Nusantara dan pandangan dunia Melayu..44 Men
Menurut urut Al-Al-AttaAttas, s, sebsebeluelum m abaabad d XVIXVII I selseluruuruh h litliteraeratur tur IslIslam am yanyang g relrelevaevan n tidtidakak mencatat satupun penulis dari India. Pengarang-pengarang yang dianggap oleh Barat sebagai mencatat satupun penulis dari India. Pengarang-pengarang yang dianggap oleh Barat sebagai India ternyata berasal dari Arab atau Persia, bahkan apa yang disebut berasal dari Persia India ternyata berasal dari Arab atau Persia, bahkan apa yang disebut berasal dari Persia ternyata berasal dari Arab, baik dari aspek etnis maupun budaya. Nama-nama dan gelar ternyata berasal dari Arab, baik dari aspek etnis maupun budaya. Nama-nama dan gelar pembawa Islam pertama ke Nusantara menunjukkan bahwa mereka orang Arab atau pembawa Islam pertama ke Nusantara menunjukkan bahwa mereka orang Arab atau Arab-Persia. Diakui, bahwa setengah mereka datang melalui India, tetapi setengahnya langsung Persia. Diakui, bahwa setengah mereka datang melalui India, tetapi setengahnya langsung datang dari Arab, Persia, Cina, Asia Kecil, dan Magrib (Maroko). Meski demikian, yang penting datang dari Arab, Persia, Cina, Asia Kecil, dan Magrib (Maroko). Meski demikian, yang penting bahwa faham keagamaan mereka adalah faham yang berkembang di Timur Tengah kala itu, bahwa faham keagamaan mereka adalah faham yang berkembang di Timur Tengah kala itu, buk
bukan an IndIndiaia. . SebSebagaagai i contcontoh oh adaadalah lah corcorak ak hurhuruf, uf, namnama a gelgelaraaran, n, harhari-hi-hari ari minminggugguan, an, carcaraa pelafalan Al-Quran yang keseluruhannya menyatakan ciri tegas Arab.
pelafalan Al-Quran yang keseluruhannya menyatakan ciri tegas Arab.55 Ar
Argugumemen n inini i dididudukukung ng sesejajararawawan n AzAzyuyumamardrdi i AzAzra ra dedengngan an memengngememukukakakanan historiografi lokal meski bercampur mitos dan legenda, seperti Hikayat Raja-raja Pasai, Sejarah historiografi lokal meski bercampur mitos dan legenda, seperti Hikayat Raja-raja Pasai, Sejarah Melayu, dan lain-lain yang menjelaskan interaksi langsung antara Nusantara dengan Arabia. Melayu, dan lain-lain yang menjelaskan interaksi langsung antara Nusantara dengan Arabia.66
Hamka dalam pidatonya di acara Dies Natalis Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri Hamka dalam pidatonya di acara Dies Natalis Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (PT
(PTAIN) AIN) ke-ke-8 8 di di YogyYogyakaakarta rta padpada a tahtahun un 1951958, 8, melmelakuakukan kan korekoreksi ksi terterhadhadap ap TeoTeori ri GujGujaraarat.t. Teorinya disebut “Teori Mekah” yang menegaskan bahwa Islam berasal langsung dari Arab, Teorinya disebut “Teori Mekah” yang menegaskan bahwa Islam berasal langsung dari Arab,
4
4 Azra,Azra,op.cit.op.cit.hal. 28hal. 28 5
5 Al-Attas,Al-Attas,op.cit.op.cit.hal. 54-55hal. 54-55 6
khususnya Mekah. Teori ini ditegaskannya kembali pada Seminar Sejarah Masuknya Islam ke khususnya Mekah. Teori ini ditegaskannya kembali pada Seminar Sejarah Masuknya Islam ke Indones
Indonesia di ia di MedaMedan, n, 17-217-20 0 Maret 1963. Hamka Maret 1963. Hamka menolamenolak k pandapandangan yang ngan yang menyamenyatakan bahwatakan bahwa agama Islam masuk ke Indonesia pada abad ke 13 dan berasal dari Gujarat. Hamka lebih agama Islam masuk ke Indonesia pada abad ke 13 dan berasal dari Gujarat. Hamka lebih men
mendasdasarkarkan an teoteorinrinya ya padpada a perperanaanan n banbangsa gsa AraArab b daldalam am pepenyenyebarbaran an IslIslam am di di IndIndoneonesiasia.. Gujarat hanyalah merupakan tempat singgah, dan Mekah adalah pusat Islam, sedang Mesir Gujarat hanyalah merupakan tempat singgah, dan Mekah adalah pusat Islam, sedang Mesir sebaga
sebagai i tempatempat t pengapengambilambilan n ajaraajaran. n. Hamka menekankaHamka menekankan n pengapengamatannmatannya ya kepadkepada a masalmasalahah maz
mazhab hab SyaSyafi’fi’i i yanyang g ististimeimewa wa di di MekMekah ah dan dan memmempunpunyai yai penpengargaruh uh besbesar ar di di IndIndoneonesiasia.. Sayangnya, hal ini kurang mendapat perhatian dari para ahli Barat.
Sayangnya, hal ini kurang mendapat perhatian dari para ahli Barat. Meski sama dengan SchrikeMeski sama dengan Schrike yang mendasarkan pada laporan kunjungan Ibnu Bathuthah ke Sumatera, Hamka lebih tajam yang mendasarkan pada laporan kunjungan Ibnu Bathuthah ke Sumatera, Hamka lebih tajam lagi terhadap masalah mazhab yang dimuat dalam laporan Ibnu Batutah. Selain itu Hamka, lagi terhadap masalah mazhab yang dimuat dalam laporan Ibnu Batutah. Selain itu Hamka, juga menolak anggapan Islam masuk ke Indonesia pada abad XIII. Islam sudah masuk ke juga menolak anggapan Islam masuk ke Indonesia pada abad XIII. Islam sudah masuk ke
Nusantara jauh sebelumnya, yakni sekitar Abad VII Nusantara jauh sebelumnya, yakni sekitar Abad VII..77
Pandangan Hamka sejalan dengan Arnold, Van Leur, dan Al-Attas yang menekankan Pandangan Hamka sejalan dengan Arnold, Van Leur, dan Al-Attas yang menekankan pen
pentintingya gya perperanaanan n AraArab, b, memeski ski teoteori ri GujGujaraarat t tidtidak ak mutmutlak lak menmenolaolak k perperanaanan n AraArab b daldalamam penyebaran Islam di alam Melayu. Arnold sendiri telah mencatat bahwa bangsa Arab sejak penyebaran Islam di alam Melayu. Arnold sendiri telah mencatat bahwa bangsa Arab sejak abad kedua sebelum Masehi telah menguasai perdagangan di Ceylon (Srilangka). Memang abad kedua sebelum Masehi telah menguasai perdagangan di Ceylon (Srilangka). Memang tidak dijelaskan lebih lanjut tentang sampainya ke Indonesia. Tetapi, bila dihubungkan dengan tidak dijelaskan lebih lanjut tentang sampainya ke Indonesia. Tetapi, bila dihubungkan dengan ke
kepupustastakakaan an ArArab ab kukuno no yayang ng memenyenyebubutktkan an AlAl-H-Hinind d (I(Indndiaia) ) dadan n pupulalau-u-pupulalau u sesebebelalahh timurnya, kemungkinan Indonesia termasuk wilayah dagang orang Arab kala itu. Berangkat timurnya, kemungkinan Indonesia termasuk wilayah dagang orang Arab kala itu. Berangkat da
dari ri keketeterarangangan n ArnArnolold, d, titidadaklklah ah memengngheherarankankan n bibila la papada da ababad ad VIVII, I, tetelalah h teterbrbenentuktuk pe
perkrkamampupungngan an ArArab ab di di sesebebelalah h babararat t SuSumamatetera ra yayang ng didisesebubut t pepelalancncong ong CiCinana, , sesepepertrtii disebutkan Arnold dan Van Leur
disebutkan Arnold dan Van Leur..88
Berdasarkan Teori Mekkah inilah kemudian, para ahli sejarah Islam menyimpulkan Berdasarkan Teori Mekkah inilah kemudian, para ahli sejarah Islam menyimpulkan bahwa Kerajaan Islam pertama di alam Melayu adalah Kerajaan Perlak. Di antaranya adalah bahwa Kerajaan Islam pertama di alam Melayu adalah Kerajaan Perlak. Di antaranya adalah seb
sebagaagaimaimana na dikdikemuemukakkakan an pakpakar ar sejsejaraarah h perperadaadaban ban IslaIslam m asaasal l AceAceh, h, ProProf. f. A. A. HasHasymiymi.. Berdasarkan naskah
Berdasarkan naskah Idhar al-haqq fi Mamlakat Ferlah wal Fasi, Idhar al-haqq fi Mamlakat Ferlah wal Fasi, karangan Abu Ishak Al-karangan Abu Ishak Al-Makar
Makarani ani Al-FaAl-Fasi,si, TazkTazkirat irat TabaTabaqat qat Jumu Jumu SultSultanuanul l SalaSalatintin karkarya ya SyaSyaikh ikh SyaSyamsumsul l BahBahriri Abdullah Al-Asyi, dan
Abdullah Al-Asyi, dan Silsilah Raja-raja Perlak dan PasaiSilsilah Raja-raja Perlak dan Pasai, A. Hasymi menyatakan bahwa, A. Hasymi menyatakan bahwa Keraj
Kerajaan aan PerlPerlak, ak, AcehAceh adaadalah lah kerkerajaajaan an IslIslam am perpertamtama a di di NusaNusantarntara a yanyang g diddidiriirikan kan padpadaa tanggal 1 Muharam 225 H (840 M) dengan raja pertamanya Sultan Alaudin Sayyid Maulana tanggal 1 Muharam 225 H (840 M) dengan raja pertamanya Sultan Alaudin Sayyid Maulana
7
7 Ahmad Mansur Suryanegara,Ahmad Mansur Suryanegara,Menemukan Sejarah Wacana PergeMenemukan Sejarah Wacana Pergerakan Islam di rakan Islam di IndonesiaIndonesia; Bandung;; Bandung; Mizan; 199
Mizan; 1995; 5; hal. hal. 81.81. 8
Abdil Aziz Syah. Teori ini kemudian banyak didukung oleh cendekiawan Nusantara dan Abdil Aziz Syah. Teori ini kemudian banyak didukung oleh cendekiawan Nusantara dan dimasukkan dalam buku teks pengajaran Perguruan Tinggi
dimasukkan dalam buku teks pengajaran Perguruan Tinggi ..99
B. Identifikasi Masalah B. Identifikasi Masalah
Teori yang dikemukakan A. Hasymi dan para pendukungnya sampai saat ini tentang Teori yang dikemukakan A. Hasymi dan para pendukungnya sampai saat ini tentang Kerajaan Perlak sebagai Kerajaan Islam pertama di Nusantara hanya didasarkan pada Kerajaan Perlak sebagai Kerajaan Islam pertama di Nusantara hanya didasarkan pada sumber-sumber literat
sumber literatur ur yang sangat yang sangat terbaterbatas. Terutama sumber-sutas. Terutama sumber-sumber yang mber yang ditulditulis is oleh para oleh para pakarpakar sej
sejaraarah h IslIslam am tantanpa pa melmelibaibatkatkan n pakpakar-ar-pakpakar ar linlintas tas penpengetgetahuahuan an yanyang g teltelah ah menmengadgadakaakann penelitian masalah tersebut atau yang berhubungan dengannya dengan berbagai pendekatan, penelitian masalah tersebut atau yang berhubungan dengannya dengan berbagai pendekatan, baik secara geografis, antropologis, sosiologis, etimologis, dan bidang-bidang keilmuan lainnya baik secara geografis, antropologis, sosiologis, etimologis, dan bidang-bidang keilmuan lainnya yang telah berkembang dengan pesatnya saat ini.
yang telah berkembang dengan pesatnya saat ini.
Sebagai sebuah teori yang dikemukakan pada zamannya, maka pendapat A.Hasymi Sebagai sebuah teori yang dikemukakan pada zamannya, maka pendapat A.Hasymi dengan para pendukungnya tidak dapat disalahkan, mengingat sangat terbatasnya referensi dengan para pendukungnya tidak dapat disalahkan, mengingat sangat terbatasnya referensi pada zaman beliau. Demikian juga akibat menurun drastisnya minat intelektualisme terhadap pada zaman beliau. Demikian juga akibat menurun drastisnya minat intelektualisme terhadap kajia
kajian-kajin-kajian an tentantentang g Islam di Islam di Aceh menyusul Aceh menyusul keadkeadaan aan konflikonflik k yang berkepanjyang berkepanjanganangan. . BahkaBahkann tidak sedikit para cendekiawan Muslim yang tengah mengadakan penelitian tentang keislaman tidak sedikit para cendekiawan Muslim yang tengah mengadakan penelitian tentang keislaman di sekitar Aceh dicurigai oleh aparat keamanan dengan berbagai alasan yang dicari-cari, seperti di sekitar Aceh dicurigai oleh aparat keamanan dengan berbagai alasan yang dicari-cari, seperti apa yang diceritakan Prof. Hasbi yang hanya mengadakan penelitian tentang dayah, harus apa yang diceritakan Prof. Hasbi yang hanya mengadakan penelitian tentang dayah, harus berhadapan dengan aparat. Apalagi sejak Aceh bergolak, para peneliti asing sangat dibatasi berhadapan dengan aparat. Apalagi sejak Aceh bergolak, para peneliti asing sangat dibatasi kegiatannya di Aceh yang telah mengakibatkan mundurnya penelitian ilmiyah dalam segala kegiatannya di Aceh yang telah mengakibatkan mundurnya penelitian ilmiyah dalam segala bidang, termasuk tentang sejarah Islam di Aceh.
bidang, termasuk tentang sejarah Islam di Aceh. Konfli
Konflik k berkeberkepanjapanjangan ngan di di Aceh, Aceh, bukan hanya bukan hanya menimmenimbulkabulkan n dampdampak ak kemunkemunduranduran dalam bidang ekonomi dan sosial saja, namun telah merambah ke segala lini, termasuk dalam dalam bidang ekonomi dan sosial saja, namun telah merambah ke segala lini, termasuk dalam bidan
bidang g intelintelektualektualisme. Dalam isme. Dalam penelpenelitian itian di di lapanlapangan, gan, penulpenulis is banyabanyak k berhaberhadapan dengandapan dengan kend
kendalaala-ke-kendandala la yanyang g sebsebagiagian an besbesar ar berberhubhubungungan an dedengangan n fakfaktor tor keakeamanmanan. an. SepSepanjanjangang penelitian di Aceh, penulis harus berhadap-hadapan diantara kecurigaan para pejuang Gerakan penelitian di Aceh, penulis harus berhadap-hadapan diantara kecurigaan para pejuang Gerakan Ac
Aceh eh MeMerdrdekeka a (G(GAMAM) ) yayang ng memengngananggggap ap sesebabagagai i inintetel l nenegagarara, , atatau au kekecucuririgagaan an apapararatat keamanan yang menggap pendukung perjuangan GAM. Dilemma seperti ini rupanya dihadapi keamanan yang menggap pendukung perjuangan GAM. Dilemma seperti ini rupanya dihadapi banyak cendekiawan yang mengadakan penelitian ilmiyah di Aceh. Dan beberapa kali, sebagai banyak cendekiawan yang mengadakan penelitian ilmiyah di Aceh. Dan beberapa kali, sebagai peneli
peneliti, ti, meremereka ka harus berhadapharus berhadapan an dengdengan an aparaaparat t dan sekaligus mendapadan sekaligus mendapat t pengawpengawasan ketatasan ketat GAM.
GAM.
9
9 A. Hasymi,A. Hasymi,Sejarah Masuk dan Berkembangnya Islam di IndonesiaSejarah Masuk dan Berkembangnya Islam di Indonesia: Kumpulan prasaran pada seminar di: Kumpulan prasaran pada seminar di Aceh, Bandung:al-Ma'arif, 1993, cet. 3, , hal. 7; . lihat juga A. H
Aceh, Bandung:al-Ma'arif, 1993, cet. 3, , hal. 7; . lihat juga A. Hasymi,asymi, Sejarah Kebudayaan Islam di Indonesia,Sejarah Kebudayaan Islam di Indonesia, Jakarta:
Untuk mencapai tempat-tem
Untuk mencapai tempat-tempat pat bersebersejarah yang jarah yang ditelditeliti, iti, terutaterutama ma di di sekitasekitar r daeradaerahh Je
Jeuniunib, b, PeuPeudaddada, a, KuaKuala la JeuJeumpampa, , BirBireueeuen, n, PanPante te PeuPeusansangan gan dan dan seksekitaitarnyarnya, , yanyang g dikdikenaenall seb
sebagaagai i daedaerah rah basbasis is GAMGAM, , bahbahkan kan dikdiklaslasifiifikaskasikaikan n sebsebagaagaii ”dae”daerah rah hitahitam”m” oleoleh h apaaparatrat keamanan, para peneliti harus selalu siap dan waspada. Salah-salah akan ditangkap, bahkan keamanan, para peneliti harus selalu siap dan waspada. Salah-salah akan ditangkap, bahkan mungkin akan menjadi korban salah tembak. Namun berkat hubungan baik penulis, baik mungkin akan menjadi korban salah tembak. Namun berkat hubungan baik penulis, baik dengan aparat keamanan dan para Abu (Ulama) disekitar tempat tersebut, lebih memudahkan dengan aparat keamanan dan para Abu (Ulama) disekitar tempat tersebut, lebih memudahkan pen
penelielitiatian n laplapangangan an yanyang g dildilakuakukankan. . NamNamun un tettetap ap sajsaja a harharus us memengangalamlami i ”in”introgtrogasiasi” ” dandan pengawasan ketat aparat keamanan RI maupun anggota dan pendukung
pengawasan ketat aparat keamanan RI maupun anggota dan pendukung GAM.GAM. Setel
Setelah ah bencabencana na tsunamtsunami, i, perjaperjanjian njian HelsiHelsinki nki dan dan berlberlangsungangsungnya nya pemipemilihan umumlihan umum yang
yang dibedibenangkanangkan n pasapasangan ngan IrwandIrwandi-Nazai-Nazar, r, keadakeadaan an agak relatif agak relatif amanaman. . PeneliPenelitian tian dapadapatt dil
dilanjanjutkutkan an berbersamsamaan aan dendengan gan nainaiknya knya kemkembalbali i semsemangangat at mamasyasyarakrakat at AceAceh h yanyang g inginginin men
menggaggapai pai kegkegemiemilanlangan gan perperadaadaban ban nennenek ek moymoyangangnnyannya. . KeaKeadaadaan n yanyang g kondkondusiusif, f, yanyangg didukung oleh semangat baru masyarakat Aceh telah memudahkan para peneliti. Demikian didukung oleh semangat baru masyarakat Aceh telah memudahkan para peneliti. Demikian pula berkembangnya teknologi telah memudahkan penelitian lintas bidang. Berbeda halnya pula berkembangnya teknologi telah memudahkan penelitian lintas bidang. Berbeda halnya dengan masa A. Hasymi dan gemerasinya yang sangat terbatas sumber rujukan, sedangkan dengan masa A. Hasymi dan gemerasinya yang sangat terbatas sumber rujukan, sedangkan pa
pada da zazamaman n sesekakararang, ng, dedengngan an babantntuauan n tekteknonolologi gi kokomumuninikakasi si dadan n ininfoformrmatatikika, a, paparara cen
cendekdekiawiawan an dapdapat at menmengamgambil bil sumsumberber-su-sumbember r rujrujukaukan n dedengangan n mudmudah. ah. DenDengan gan hanhanyaya mengakses internet, para peneliti akan mendapatkan sumber rujukan yang berlimpah ruah mengakses internet, para peneliti akan mendapatkan sumber rujukan yang berlimpah ruah untuk kepentingan penelitiannya dari perpustakaan
untuk kepentingan penelitiannya dari perpustakaan on-lineon-linepenjuru dunia.penjuru dunia. Bersa
Bersamaan maan dengadengan n perkeperkembangmbangan an zamanzaman, , terutaterutama ma kemajkemajuan uan teknolteknologi, ogi, teori-tteori-teorieori tentang sejarah akan terus berkembang, sebagaimana teori-teori pengetahuan lainnya dengan tentang sejarah akan terus berkembang, sebagaimana teori-teori pengetahuan lainnya dengan d
diitteemmuukkaannnnyya a tteeoorrii-t-teeoorri i bbaarru u yyaang ng ddiidduukkuunng g oolleeh h aargrguummeennttaassi i yyaanng g ddaappaatt diper
dipertangguntanggungjawagjawabkan bkan secara secara ilmiilmiyah. yah. SebaSebagaimagaimana na halnya teori-teori halnya teori-teori tentantentang g masukmasuknyanya Islam ke Nusantara terdahulu yang terus menerus dikoreksi dari Teori Gujarat dikoreksi Teori Islam ke Nusantara terdahulu yang terus menerus dikoreksi dari Teori Gujarat dikoreksi Teori Persia dan terakhir dikoreksi dengan Teori Mekah atau Arab. Maka dengan ditemukannya Persia dan terakhir dikoreksi dengan Teori Mekah atau Arab. Maka dengan ditemukannya data-data terbaru yang lebih akurat, berdasarkan kajian dari berbagai sumber bidang ilmu data-data terbaru yang lebih akurat, berdasarkan kajian dari berbagai sumber bidang ilmu pengetahuan, maka teori tentang Kerajaan Islam pertama di Nusantara perlu dipertanyakan pengetahuan, maka teori tentang Kerajaan Islam pertama di Nusantara perlu dipertanyakan lagi keabsahannya. Apakah memang Kerajaan Perlak yang didikan oleh Maulana Abdul Aziz lagi keabsahannya. Apakah memang Kerajaan Perlak yang didikan oleh Maulana Abdul Aziz pada tahun 804 adalah kerajaan Islam pertama di Nusantara.
pada tahun 804 adalah kerajaan Islam pertama di Nusantara.
C. Tujuan Dan Metodologi C. Tujuan Dan Metodologi
Tujuan dari studi ini adalah untuk mengetahui sejauh mana keabsahan dari teori yang Tujuan dari studi ini adalah untuk mengetahui sejauh mana keabsahan dari teori yang telah dikemukakan oleh A. Hasymi dan para pendukungnya yang menyatakan bahwa kerajaan telah dikemukakan oleh A. Hasymi dan para pendukungnya yang menyatakan bahwa kerajaan
Islam pertama di Nusantara adalah Kerajaan Perlak yang didirikan oleh Maulana Abdul Aziz Islam pertama di Nusantara adalah Kerajaan Perlak yang didirikan oleh Maulana Abdul Aziz pada tahun 840 Maseh
pada tahun 840 Masehi i yang terletayang terletak kini di k kini di sekitasekitar kecamatan Peurer kecamatan Peureulak Kabupulak Kabupaten Acehaten Aceh Timur, Nanggroe Aceh Darussalam.
Timur, Nanggroe Aceh Darussalam.
Dengan menggunakan metodologi deskriptif-analisis, yang menggabungkan beberapa Dengan menggunakan metodologi deskriptif-analisis, yang menggabungkan beberapa penelitian dan analisis terkini, berdasarkan pengetahuan lintas bidang, seperti pengetahuan penelitian dan analisis terkini, berdasarkan pengetahuan lintas bidang, seperti pengetahuan geogra
geografi, fi, antropantropologi, sosiologiologi, sosiologi, , etimoletimologi ogi dan dan lainlainnya nya diaddiadakan sebuah akan sebuah sintessintesa a baru yangbaru yang dih
diharaarapkapkan n melmelahiahirkarkan n sebsebuah uah teoteori ri barbaru u daldalam am bidbidang ang sejsejaraarah h perperkemkembanbangan gan IslIslam am didi Nusantara. Dengan mengolah data-data dari sumber primer dan sekunder, melalui penelahaan Nusantara. Dengan mengolah data-data dari sumber primer dan sekunder, melalui penelahaan bebera
beberapa pa referereferensi nsi terkaiterkait t yang yang ditinditindakladaklanjuti njuti dengadengan n survei lapangansurvei lapangan, , dihardiharapkaapkan n dapadapatt ditemukan sebuah kesimpulan awal yang
ditemukan sebuah kesimpulan awal yang akan dipertanggungjawabkan secara ilmiyah.akan dipertanggungjawabkan secara ilmiyah.
D. Studi Terhadap Beberapa Teori Berkaitan Kerajaan Islam Pertama Di Nusantara D. Studi Terhadap Beberapa Teori Berkaitan Kerajaan Islam Pertama Di Nusantara
Sebagaimana lazimnya pengembangan pengetahuan ilmiyah, teori baru biasanya lahir Sebagaimana lazimnya pengembangan pengetahuan ilmiyah, teori baru biasanya lahir ber
berdasdasarkarkan an teorteori-ti-teoreori i yanyang g teltelah ah dikdikembembangangkan kan terterleblebih ih dahdahulu ulu oleoleh h parpara a cencendekdekiawiawanan dengan dalil-dalil yang dapat dipertanggungjawabkan. Maka dalam membahas permasalahan dengan dalil-dalil yang dapat dipertanggungjawabkan. Maka dalam membahas permasalahan yang sedang diteliti, akan dikemukakan beberapa teori yang sudah umum dikenal sebagai yang sedang diteliti, akan dikemukakan beberapa teori yang sudah umum dikenal sebagai das
dasar ar daldalam am menmengemgembanbangkagkan n sebsebuah uah teoteori ri tententantang g kerkerajaajaan an IslIslam am perpertamtama a di di NusaNusantantara.ra. Diantaranya adalah :
Diantaranya adalah :
1. Teori Hubungan Dagang Arab-Cina 1. Teori Hubungan Dagang Arab-Cina
Di kalangan bangsa Yunani purba, Sumatera sudah dikenal dengan
Di kalangan bangsa Yunani purba, Sumatera sudah dikenal dengan Taprobana.Taprobana. NamaNama
Tapro
Taprobana bana InsulInsulaa telah dipakai oleh Claudius Ptolemeus, ahli geografi Yunani abad keduatelah dipakai oleh Claudius Ptolemeus, ahli geografi Yunani abad kedua Masehi, tepatnya tahun 165, ketika dia menguraikan daerah ini dalam karyanya
Masehi, tepatnya tahun 165, ketika dia menguraikan daerah ini dalam karyanya GeographikeGeographike Hyphegesis
Hyphegesis. Ptolemaios menulis bahwa di pulau Taprobana terdapat negeri yang menjadi jalan. Ptolemaios menulis bahwa di pulau Taprobana terdapat negeri yang menjadi jalan ke Tiong
ke Tiongkok, kok, sebuasebuah bandah bandar niaga r niaga bernabernamama BarousaiBarousai (Barus)(Barus) yang dikenal menghasilkanyang dikenal menghasilkan
wewangian dari kapur barus
wewangian dari kapur barus. Disebutkan pula bahwa. Disebutkan pula bahwa kapur baruskapur barus yang diolah dari kayu kamferyang diolah dari kayu kamfer dari kota itu telah dibawa ke Mesir untuk dipergunakan bagi pembalseman mayat pada zaman dari kota itu telah dibawa ke Mesir untuk dipergunakan bagi pembalseman mayat pada zaman kekuasaan Firaun sejak Ramses II atau sekitar 5000 tahun lalu. Naskah Yunani tahun 70, kekuasaan Firaun sejak Ramses II atau sekitar 5000 tahun lalu. Naskah Yunani tahun 70,
Periplous tes Erythras Thalasses
Periplous tes Erythras Thalasses, mengungkapkan bahwa Taprobana juga dijuluki, mengungkapkan bahwa Taprobana juga dijuluki chryse nesoschryse nesos,, atau ‘pulau emas’. Sejak zaman purba para pedagang sekitar Laut Tengah sudah mendatangi atau ‘pulau emas’. Sejak zaman purba para pedagang sekitar Laut Tengah sudah mendatangi Sumatera mencari emas, kemenyan (
Sumatera mencari emas, kemenyan (Styrax sumatranaStyrax sumatrana) dan kapur barus () dan kapur barus (Dryobalanops aromaticaDryobalanops aromatica)) yang saat itu hanya ada di Sumatera. Para pedagang Nusantara sudah menjajakan komoditas yang saat itu hanya ada di Sumatera. Para pedagang Nusantara sudah menjajakan komoditas mereka sampai ke Asia Barat dan Afrika Timur, tercantum pada naskah
Plini abad pertama Masehi. Dalam kitab
Plini abad pertama Masehi. Dalam kitab Yahudi,Yahudi, Melakim Melakim(Raja-raja), fasal 9, diterangkan bahwa(Raja-raja), fasal 9, diterangkan bahwa Raj
Raja a SolSolomoomon, n, rajraja a IsrIsrail meneriail menerima ma 420 talent420 talenta a emaemas s dardari i HirHiram, am, rajraja a TirTirus us yanyang g berberadaada dibawah kekuasaannya. Emas didapatkan dari negeri
dibawah kekuasaannya. Emas didapatkan dari negeri Ophir Ophir . Al-Qur’an,. Al-Qur’an, Surat Al-Anbiya’Surat Al-Anbiya’ 81,81, menerangkan bahwa kapal-kapal Nabi Sulaiman a.s. berlayar ke “tanah yang Kami berkati menerangkan bahwa kapal-kapal Nabi Sulaiman a.s. berlayar ke “tanah yang Kami berkati atasny
atasnya” a” ((al-ardha l-lati barak-Na fihaal-ardha l-lati barak-Na fiha). Di ). Di manamanakah gerangan letak negeri Ophir yang kah gerangan letak negeri Ophir yang diberdiberkatikati Allah ? Banyak ahli sejarah yang berpendapat bahwa negeri Ophir itu terletak di Sumatera. Allah ? Banyak ahli sejarah yang berpendapat bahwa negeri Ophir itu terletak di Sumatera. Kota
Kota TirTirus us mermerupaupakan kan puspusat at pempemasaasaran ran barbarangang-ba-baranrang g dardari i TimTimur ur JauJauh. h. PtoPtolemlemeus eus punpun menulis
menulis Geographike HyphegesisGeographike Hyphegesis berberdasdasarkarkan an infinformormasi asi dardari i seoseoranrang g pedpedagaagang ng TirTirus us yanyangg bernama Marinus. Dan banyak petualang Eropa pada abad ke-15 dan ke-16 mencari emas ke bernama Marinus. Dan banyak petualang Eropa pada abad ke-15 dan ke-16 mencari emas ke Sumatera dengan asumsi bahwa di sanalah letak negeri Ophir-nya King Solomon.
Sumatera dengan asumsi bahwa di sanalah letak negeri Ophir-nya King Solomon.1010
Sementara perdagangan antara negara-negara Timur dengan Timur Tengah dan Eropa Sementara perdagangan antara negara-negara Timur dengan Timur Tengah dan Eropa berlangsung lewat dua jalur: jalur darat dan jalur laut. Jalur darat, yang juga disebut ”jalur berlangsung lewat dua jalur: jalur darat dan jalur laut. Jalur darat, yang juga disebut ”jalur sutra” (
sutra” (silk road)silk road), dimulai dari Cina Utara lewat Asia Tengah dan Turkistan terus ke Laut, dimulai dari Cina Utara lewat Asia Tengah dan Turkistan terus ke Laut Te
Tengngahah. . JaJalulur r peperdrdagaganangagan n inini, i, yayang ng memenghnghububunungkgkan an CiCina na dadan n InIndidia a dedengangan n ErEropopa,a, merupakan jalur tertua yang sudah di kenal sejak 500 tahun sebelum Masehi. Sedangkan jalan merupakan jalur tertua yang sudah di kenal sejak 500 tahun sebelum Masehi. Sedangkan jalan laut dimulai dari Cina (Semenanjung Shantung) dan Indonesia, melalui Selat Malaka ke India; laut dimulai dari Cina (Semenanjung Shantung) dan Indonesia, melalui Selat Malaka ke India; dari sini ke Laut Tengah dan Eropa, ada yang melalui Teluk Persia dan Suriah, dan ada juga dari sini ke Laut Tengah dan Eropa, ada yang melalui Teluk Persia dan Suriah, dan ada juga yang melalui Laut Merah dan Mesir. Diduga perdagangan lewat laut antara Laut Merah, Cina yang melalui Laut Merah dan Mesir. Diduga perdagangan lewat laut antara Laut Merah, Cina dan Indonesia sudah berjalan sejak abad pertama sesudah Masehi.
dan Indonesia sudah berjalan sejak abad pertama sesudah Masehi.1111
10
10 N.J. Krom,N.J. Krom, Zama Zaman n HinduHindu,, terjterjemahaemahan n ArieArief f EffEffendiendi, , JakarJakarta: ta: PembPembangunangunan, an, 1956, 1956, hal. hal. 10-1210-12..
(Nicholaas Johannes Krom, “De Naam Sumatra”,
(Nicholaas Johannes Krom, “De Naam Sumatra”, Bijdragen tot de Taal-, Land-, en VolkenkundeBijdragen tot de Taal-, Land-, en Volkenkunde, deel 100, 1941)., deel 100, 1941). Wil
William liam Marsden,Marsden, The History of SumatraThe History of Sumatra, Oxford University Press, Kuala Lumpur, cetak ulang 1975., Oxford University Press, Kuala Lumpur, cetak ulang 1975. D.G.E.D.G.E. Hall,
Hall, A History of South East Asia, A History of South East Asia, London: Macmillan & Co. London: Macmillan & Co. Ltd., 1960, hlm. 1-5. D.H. Burger dan Ltd., 1960, hlm. 1-5. D.H. Burger dan Prajudi,Prajudi, SejarahSejarah Ekonomis Sosiologis Indonesia,
Ekonomis Sosiologis Indonesia, Jakarta: Pradnya Paramita, 1960, hlm. 15. Jakarta: Pradnya Paramita, 1960, hlm. 15.
11
11 D.H.Burger dan Prajudi,D.H.Burger dan Prajudi,
Sejarah Ekonomis Sosiologis Indonesia,
Akan tetapi, karena sering terjadi gangguan keamanan pada jalur perdagangan darat di Akan tetapi, karena sering terjadi gangguan keamanan pada jalur perdagangan darat di Asi
Asia a TenTengahgah, , makmaka a sejsejak ak tahtahun un 500 500 MasMasehi ehi perperdagdagangangan an TimTimur-ur-BarBarat at melmelalualui i laulaut t (Se(Selatlat Mal
Malakaaka) ) memenjanjadi di semsemakiakin n ramramai. ai. LewLewat at jaljalan an ini ini kapkapal-al-kapkapal al AraArab, b, PerPersia sia dan dan IndIndia ia teltelahah mondar mandir dari Barat ke Timur dan terus ke Negeri Cina dengan menggunakan angin mondar mandir dari Barat ke Timur dan terus ke Negeri Cina dengan menggunakan angin musim
musim, , untuk pelayarauntuk pelayaran n pulanpulang g pergipergi. . Juga kapal-kaJuga kapal-kapal Sumatra telah pal Sumatra telah mengamengambil bagianmbil bagian da
dalalam m peperdrdagaganangagan n tetersrsebebutut. . PaPada da zazamaman n SrSriwiwijijayaya, a, pepedadagagangng-p-pededagaganangngnya ya tetelalahh men
mengungunjunjungi gi pelpelabuabuhanhan-pe-pelablabuhauhan n CinCina a dan dan panpantai tai timtimur ur AfrAfrikaika. . RamRamainainya ya lallalu u linlintastas pelayaran di Selat Malaka, maka telah menumbuhkan kota-kota pelabuhan yang terletak di pelayaran di Selat Malaka, maka telah menumbuhkan kota-kota pelabuhan yang terletak di bag
bagian ian ujuujung ng utautara ra PulPulau au SumSumatratra. a. PerPerkemkembanbangan gan perperdagdagangangan an yanyang g semsemakiakin n banbanyak yak didi antara Arab, Cina dan Eropa melalui jalur laut telah menjadikan kota pelabuhan semakin antara Arab, Cina dan Eropa melalui jalur laut telah menjadikan kota pelabuhan semakin ramai, termasuk di wilayah Aceh yang diketahui telah memiliki beberapa kota pelabuhan yang ramai, termasuk di wilayah Aceh yang diketahui telah memiliki beberapa kota pelabuhan yang umumnya terdapat di beberapa delta sungai. Kota-kota pelabuhan ini dijadikan sebagai kota umumnya terdapat di beberapa delta sungai. Kota-kota pelabuhan ini dijadikan sebagai kota transit atau kota perdagangan.
transit atau kota perdagangan.1212 Peter
Peter BellBellwood wood daladalamm ReadeReader r in in ArchArchaeolaeologyogy AustraAustralia lia NationNational al UniveUniversity, rsity, telatelahh me
melalakukukakan n babanyanyak k pepenenelilititian an ararkekeolologogis is di di PoPolylynenesisia a dadan n AsAsia ia TeTengnggagarara. . BeBellllwowoodod menemukan bukti-bukti yang menunjukkan bahwa sebelum abad kelima masehi, beberapa menemukan bukti-bukti yang menunjukkan bahwa sebelum abad kelima masehi, beberapa jalur perdagangan utama telah berkembang menghubungkan kepulauan Nusantara dengan jalur perdagangan utama telah berkembang menghubungkan kepulauan Nusantara dengan
Cina. Dia menulis
Cina. Dia menulis “Museum Nasional di Jakarta memiliki beberapa bejana keramik dari“Museum Nasional di Jakarta memiliki beberapa bejana keramik dari beberapa situs di Sumatera Utara.
beberapa situs di Sumatera Utara. Selain itu, banyak barang perunggu Cina, yang beberapa diSelain itu, banyak barang perunggu Cina, yang beberapa di antara
antaranya nya mungkimungkin n bertabertarikh akhir rikh akhir masamasa DinDinastasti i ZhoZhou u (se(sebelbelum um 221 221 SM)SM), berada dalam, berada dalam koleksi pribadi di London....”. Sifat perdagangan pada zaman itu di Nusantara dilakukan antar koleksi pribadi di London....”. Sifat perdagangan pada zaman itu di Nusantara dilakukan antar sesama pedagang, tanpa ikut campurnya kerajaan, jika yang dimaksudkan kerajaan adalah sesama pedagang, tanpa ikut campurnya kerajaan, jika yang dimaksudkan kerajaan adalah pemerintahan dengan raja dan memiliki wilayah yang luas. Sebab kerajaan Budha Sriwijaya pemerintahan dengan raja dan memiliki wilayah yang luas. Sebab kerajaan Budha Sriwijaya yang berpusat di
yang berpusat di selataselatan n SumatSumatera baru era baru didididirikan pada tahun 607 rikan pada tahun 607 Masehi (WolterMasehi (Wolters s 19671967; ; HallHall 1967, 1985). Tapi bisa saja terjadi, “kerajaan-kerajaan kecil” yang tersebar di beberapa pesisir 1967, 1985). Tapi bisa saja terjadi, “kerajaan-kerajaan kecil” yang tersebar di beberapa pesisir pantai sudah berdiri, walau yang terakhir ini tidak dijumpai catatannya.
pantai sudah berdiri, walau yang terakhir ini tidak dijumpai catatannya.1313 Adany
Adanya a jalur perdagangjalur perdagangan an utama dari utama dari NusantaNusantara—terra—terutama Sumatera dan utama Sumatera dan JawaJawa—— dengan Cina juga diakui oleh sejarahwan G.R. Tibbetts. Bahkan Tibbetts-lah orang yang dengan dengan Cina juga diakui oleh sejarahwan G.R. Tibbetts. Bahkan Tibbetts-lah orang yang dengan tekun meneliti hubungan perniagaan yang terjadi antara para pedagang dari Jazirah Arab tekun meneliti hubungan perniagaan yang terjadi antara para pedagang dari Jazirah Arab de
dengngan an papara ra pepedadagagang ng dadari ri wiwilalayayah h AsAsia ia TeTenggnggarara a papada da zazamaman n prpra a IsIslalam. m. TiTibbbbetettsts
12
12 M.A.P. Meilink-Roelofsz,M.A.P. Meilink-Roelofsz, Asian Trade and European Influence in the Indonesia Archipelago. Asian Trade and European Influence in the Indonesia Archipelago. The Hague:The Hague:
Martinus Nijhoff, 1962, hlm. 345 (catatan 122) Martinus Nijhoff, 1962, hlm. 345 (catatan 122)
13
13 Lihat juga: Peter Bellwood,Lihat juga: Peter Bellwood, Man’s Conquest of the Pacific. The Prehistory of Southeast Asia and Man’s Conquest of the Pacific. The Prehistory of Southeast Asia and Oceania
Oceania,, New New YYork ork : : OxfoOxford rd UniveUniversity Press. 1979. rsity Press. 1979. PetePeter r BellBellwood,wood, Pr Prehistehistory ory of of the the Indo-Indo-MalaMalaysianysian Archipelago
menemukan bukti-bukti adanya kontak dagang antara negeri Arab dengan Nusantara saat itu. menemukan bukti-bukti adanya kontak dagang antara negeri Arab dengan Nusantara saat itu. “Ke
“Keadaadaan an ini ini terterjadjadi i karkarena ena kepkepulaulauan uan SumSumatratra a teltelah ah menmenjadjadi i temtempat pat perpersinsinggaggahan han kapkapal-al-kapkapalal pedagang Arab yang berlayar ke negeri Cina sejak
pedagang Arab yang berlayar ke negeri Cina sejak abad kelima Masehi,”abad kelima Masehi,” 1414
Sebuah dokumen kuno asal Tiongkok juga menyebutkan bahwa menjelang seperempat Sebuah dokumen kuno asal Tiongkok juga menyebutkan bahwa menjelang seperempat tahun 700 M atau sekitar tahun 625 M—hanya berbeda 15 tahun setelah Rasulullah menerima tahun 700 M atau sekitar tahun 625 M—hanya berbeda 15 tahun setelah Rasulullah menerima wahyu pertama atau sembilan setengah tahun setelah Rasulullah berdakwah terang-terangan wahyu pertama atau sembilan setengah tahun setelah Rasulullah berdakwah terang-terangan kepada bangsa Arab—
kepada bangsa Arab—di sebuah pesisir pantai Sumatera sudah ditemukan sebuah perkampungan Arabdi sebuah pesisir pantai Sumatera sudah ditemukan sebuah perkampungan Arab Muslim
Muslim yang masih berada dalam kekuasaan wilayah Kerajaan Budha Sriwijaya. Temuan iniyang masih berada dalam kekuasaan wilayah Kerajaan Budha Sriwijaya. Temuan ini diperkuat Prof. Dr. HAMKA yang menyebut bahwa seorang pencatat sejarah Tiongkok yang diperkuat Prof. Dr. HAMKA yang menyebut bahwa seorang pencatat sejarah Tiongkok yang men
mengemgembarbara a padpada a tahtahun un 674 674 M M teltelah ah menmenemuemukankan sekesekelompolompok k bangsbangsa a Arab yang Arab yang membumembuatat kampung dan berdiam di pesisir Barat Sumatera
kampung dan berdiam di pesisir Barat Sumatera. Ini sebabnya, HAMKA menulis bahwa penemuan. Ini sebabnya, HAMKA menulis bahwa penemuan tersebut telah mengubah pandangan orang tentang sejarah masuknya agama Islam di Tanah tersebut telah mengubah pandangan orang tentang sejarah masuknya agama Islam di Tanah Air. HAMKA juga menambahkan bahwa temuan ini telah diyakini kebenarannya oleh para Air. HAMKA juga menambahkan bahwa temuan ini telah diyakini kebenarannya oleh para pencatat sejarah dunia Islam di Princetown University di
pencatat sejarah dunia Islam di Princetown University di AmerikaAmerika..1515 Dalam kitab sejarah Cina yang berjudul
Dalam kitab sejarah Cina yang berjudul Chiu T’hang ShuChiu T’hang Shu disebutkan pernah mendapatdisebutkan pernah mendapat kunjungan diplomatik dari orang-orang
kunjungan diplomatik dari orang-orang Ta ShihTa Shih, sebutan untuk orang Arab, pada tahun tahun, sebutan untuk orang Arab, pada tahun tahun 651 Masehi atau 31 Hijirah. Empat tahun kemudian, dinasti yang sama kedatangan duta yang 651 Masehi atau 31 Hijirah. Empat tahun kemudian, dinasti yang sama kedatangan duta yang dikirim oleh
dikirim oleh Tan mi mo ni’Tan mi mo ni’. Tan mi mo ni’ adalah sebutan untuk. Tan mi mo ni’ adalah sebutan untuk Amirul MukmininAmirul Mukminin. Dalam. Dalam catatan tersebut, duta Tan mi mo ni’ menyebutkan bahwa mereka telah mendirikan Daulah catatan tersebut, duta Tan mi mo ni’ menyebutkan bahwa mereka telah mendirikan Daulah Islamiyah dan sudah tiga kali berganti kepemimpinan. Artinya, duta Muslim tersebut datang Islamiyah dan sudah tiga kali berganti kepemimpinan. Artinya, duta Muslim tersebut datang pada masa kepemimpinan Khalifah
pada masa kepemimpinan Khalifah Utsman bin Affan.Utsman bin Affan. Para pengembara Arab ini tak hanyaPara pengembara Arab ini tak hanya berlayar sampai di Cina saja, tapi juga terus menjelajah sampai di Timur Jauh. Jauh sebelum berlayar sampai di Cina saja, tapi juga terus menjelajah sampai di Timur Jauh. Jauh sebelum penjelajah dari Eropa punya kemampuan
penjelajah dari Eropa punya kemampuan mengarungi dunia, terlebih dulu pelayar-pelayar darimengarungi dunia, terlebih dulu pelayar-pelayar dari Arab dan Timur Tengah sudah mampu melayari rute dunia dengan intensitas yang cukup Arab dan Timur Tengah sudah mampu melayari rute dunia dengan intensitas yang cukup padat. Pada masa Dinasti Umayyah, ada sebanyak 17 duta Muslim yang datang ke Cina. Pada padat. Pada masa Dinasti Umayyah, ada sebanyak 17 duta Muslim yang datang ke Cina. Pada Dinasti Abbasiyah dikirim 18 duta ke negeri Cina. Bahkan pada pertengahan abad ke-7 sudah Dinasti Abbasiyah dikirim 18 duta ke negeri Cina. Bahkan pada pertengahan abad ke-7 sudah berdiri beberapa perkampungan Muslim di Kanfu atau Kanton.
berdiri beberapa perkampungan Muslim di Kanfu atau Kanton.1616
Setelah abad ke-7 M, Islam sudah berkembang pesat, misalnya menurut laporan sejarah Setelah abad ke-7 M, Islam sudah berkembang pesat, misalnya menurut laporan sejarah negeri Tiongkok bahwa pada tahun 977 M, seorang duta Islam bernama Pu Ali (Abu Ali) negeri Tiongkok bahwa pada tahun 977 M, seorang duta Islam bernama Pu Ali (Abu Ali)
14 14
Tibbetts;
Tibbetts; Pre Islamic Arabia and South East AsiaPre Islamic Arabia and South East Asia, JMBRAS, 19 pt. 3, 1956, hal. 207. Dr. Ismail Hamid, JMBRAS, 19 pt. 3, 1956, hal. 207. Dr. Ismail Hamid “Kesusastraan Indonesia Lama Bercorak Islam”
“Kesusastraan Indonesia Lama Bercorak Islam” .Jakarta: Pustaka Al-Husna cet. 1, 1989, hal. 11)..Jakarta: Pustaka Al-Husna cet. 1, 1989, hal. 11).
15
15 Prof. Dr. HAMKA,Prof. Dr. HAMKA,Dari Perbendaharaan LamaDari Perbendaharaan Lama; Jakrta: Pustaka Panjimas; cet.III; 1996; Hal. 4-5.; Jakrta: Pustaka Panjimas; cet.III; 1996; Hal. 4-5. 16
16 Lihat:Lihat:
W.P. Groeneveldt,
W.P. Groeneveldt, Historical Notes on Indonesia & Malaya Compiled from Chinese Source, Historical Notes on Indonesia & Malaya Compiled from Chinese Source, Jakarta:Jakarta: Bharata, 1960. B. Schrieke,
Bharata, 1960. B. Schrieke, Indonesian Sociological Studies, Indonesian Sociological Studies, Part Two, The Hauge-Bandung: W. VPart Two, The Hauge-Bandung: W. Van Hoeve an Hoeve Ltd, 1957, Ltd, 1957, .Ma.Ma Huan,
diketahui telah mengunjungi negeri Tiongkok mewakili sebuah negeri di Nusantara (Kerajaan diketahui telah mengunjungi negeri Tiongkok mewakili sebuah negeri di Nusantara (Kerajaan Islam Perlak).
Islam Perlak). 1717
2. Teori Barus-Fansur Aceh 2. Teori Barus-Fansur Aceh
Barus-Fansur adalah tempat yang dikaitkan dengan penghasil kayu kamper sebagai Barus-Fansur adalah tempat yang dikaitkan dengan penghasil kayu kamper sebagai penghasil kapur (kamfer atau al-kafur dalam bahasa Arab) terdapat dalam banyak sumber asli penghasil kapur (kamfer atau al-kafur dalam bahasa Arab) terdapat dalam banyak sumber asli Arab, Persia, dan China dalam berbagai buku perjalanan, botani, kedokteran, dan pengobatan. Arab, Persia, dan China dalam berbagai buku perjalanan, botani, kedokteran, dan pengobatan.
Kapur
Kapur , , yanyang g daldalam am bahbahasa Latin asa Latin disdisebuebutt camphoracamphora, , mermerupaupakan kan bagbagian ian daldalam am (in(inti) ti) kaykayuu kamfe
kamfer r yang padat yang padat berisberisi i minyaminyak k yang harum. yang harum. MasyaMasyarakat pra-Islarakat pra-Islam m telah mengenal kafurtelah mengenal kafur yang masyhur itu,
yang masyhur itu, hal ini hal ini dibukdibuktikan dengan penemuatikan dengan penemuan n penggupenggunaan kata naan kata kafur yang disebutkafur yang disebut berkali-kali dalam syair-syair Arab sebelum lahirnya Nabi
berkali-kali dalam syair-syair Arab sebelum lahirnya Nabi Muhammad SAW.Muhammad SAW.1818
Dalam karya dua orang sejarawan, Ibn al-Atir (wafat tahun 1233 M), dan Ibn al-Baladuri Dalam karya dua orang sejarawan, Ibn al-Atir (wafat tahun 1233 M), dan Ibn al-Baladuri (wafat tahun 1473) tercatat bahwa pada tahun 16 H/637 M, sewaktu perebutan ibu kota Dinasti (wafat tahun 1473) tercatat bahwa pada tahun 16 H/637 M, sewaktu perebutan ibu kota Dinasti Sassanid, yaitu Ctesiphon, orang-orang Arab menemukan kamper/kafur yang dikira garam di Sassanid, yaitu Ctesiphon, orang-orang Arab menemukan kamper/kafur yang dikira garam di antara rempah-rempah dan wangi-wangian.
antara rempah-rempah dan wangi-wangian.1919 Ibn
Ibn GulGulgulgul, , abaabad d ke-ke-10 10 M, M, seorseorang ang ahlahli i biobiobibbiblioliogragrafi fi dan dan ilmilmu u kedkedokteokteran ran dardarii Andalusia, mencata kafur atau kamfer dalam 63 bahan obat-obatan baru yang belum dikenal Andalusia, mencata kafur atau kamfer dalam 63 bahan obat-obatan baru yang belum dikenal sebelumnya sebagai obat, kecuali hanya pewangian dan alat-alat ritual semata di agama-agama sebelumnya sebagai obat, kecuali hanya pewangian dan alat-alat ritual semata di agama-agama pag
paganianismesme. . Ibn Ibn SarSarabiabiyun yun padpada a abaabad d ke-ke-10 10 jugjuga a mulmulai ai memmemperperkenkenalkalkan an zat zat yanyang g sansangatgat ampuh ini. Ibn al-Baytar yang mengutip Ishaq ibn Imran yang hidup awal abad ke-9 M juga ampuh ini. Ibn al-Baytar yang mengutip Ishaq ibn Imran yang hidup awal abad ke-9 M juga melakukan hal yang sama. Ketiganya melalui serangkaian eksperimen yang dilakukan berhasil melakukan hal yang sama. Ketiganya melalui serangkaian eksperimen yang dilakukan berhasil menjelaskan berbagai fungsi dan kegunaan kafur dengan berbagai campuran untuk khasiat menjelaskan berbagai fungsi dan kegunaan kafur dengan berbagai campuran untuk khasiat yang
yang berbeberbeda-bda-beda. eda. FungsiFungsinya nya daladalam m berbaberbagai gai bentuk olahan bentuk olahan diandiantaranytaranya a adaladalah, ah, sebagsebagaiai balsem, penghobatan kandung empedu, radang hati, demam tinggi, berbagai penyakit mata, balsem, penghobatan kandung empedu, radang hati, demam tinggi, berbagai penyakit mata, sakit kepala akibat liver, memperkuat organ dan indra, mengontrol syaraf, pembiusan alami, sakit kepala akibat liver, memperkuat organ dan indra, mengontrol syaraf, pembiusan alami, pendarahan, menguatkan gigi, dan lain-lain.
pendarahan, menguatkan gigi, dan lain-lain.
Al-Kindi, salah seorang intelektual Arab, menyebutkan kapur barus sebagai salah satu Al-Kindi, salah seorang intelektual Arab, menyebutkan kapur barus sebagai salah satu unsur penting untuk
unsur penting untuk membmembuat wangi-wanuat wangi-wangian. Sekitar abad gian. Sekitar abad ke-8, kapur barus ke-8, kapur barus merupmerupakanakan salah satu dari lima rempah dasar dalam ilmu kedokteran Arab dan Persia. Empat unsur yang salah satu dari lima rempah dasar dalam ilmu kedokteran Arab dan Persia. Empat unsur yang lain adalah kesturi, ambar abu-abu, kayu gaharu, dan safran. Pada zaman Abbasiyah, hanya lain adalah kesturi, ambar abu-abu, kayu gaharu, dan safran. Pada zaman Abbasiyah, hanya 17
17
F. Hirth dan W. W. Rockhill (terj),
F. Hirth dan W. W. Rockhill (terj), Chau Ju Kua, His Work On Chinese and Arab Trade in XII Centuries,Chau Ju Kua, His Work On Chinese and Arab Trade in XII Centuries, St.Petersburg: Paragon Book, 1966, hal. 159.
St.Petersburg: Paragon Book, 1966, hal. 159.
18
18 Lihat: artikelLihat: artikel"Kafur""Kafur", A. Dietrich,, A. Dietrich,Ensiklopedia IslamEnsiklopedia Islam(E.I) 2 hal: (E.I) 2 hal: 435-436.435-436. 19
19 W. Heyd,W. Heyd, Histoire du commerce du Levant [Sejarah Pergadangan di Kawasan Syria-Libanon]Histoire du commerce du Levant [Sejarah Pergadangan di Kawasan Syria-Libanon], edisi Prancis, edisi Prancis
yang disusun kembali oleh Furcy Raynand, Amsterdam: Adolf M,
orang kaya dan para pemimpin saja yang menggunakan pewangi dari air kapur barus untuk orang kaya dan para pemimpin saja yang menggunakan pewangi dari air kapur barus untuk cuci tangan selepas perjamuan makan.
cuci tangan selepas perjamuan makan.
Ibnu Sina atau yang dalam literatur Eropa dikenal sebagai Aveceena, dalam bukunya Ibnu Sina atau yang dalam literatur Eropa dikenal sebagai Aveceena, dalam bukunya yang terkenal tentang ensiklopedia pengobatan dan obat-obatan,
yang terkenal tentang ensiklopedia pengobatan dan obat-obatan, al-Qanun Fi al-Tibal-Qanun Fi al-Tib, , mencamencatattat manfaat kamfer sebagai obat penenang dan mendinginkan suhu badan yang tinggi. Kamfer manfaat kamfer sebagai obat penenang dan mendinginkan suhu badan yang tinggi. Kamfer juga dipakai sebelum dan sesudah pembedahan, sebagai obat liver, obat diare, sakit kepala, juga dipakai sebelum dan sesudah pembedahan, sebagai obat liver, obat diare, sakit kepala,
mimis
mimisan, dan an, dan sariasariawan. Aviceena menuliswan. Aviceena menulis: : "Jika kafur dipakai sedikit, maka obat "Jika kafur dipakai sedikit, maka obat ini dapatini dapat membantu menenangkan, karena bahan ini dingin. Kadang kala obat ini menurunkan suhu membantu menenangkan, karena bahan ini dingin. Kadang kala obat ini menurunkan suhu bad
badan an yanyang g tintinggi ggi akiakibat bat badbadan an kurakurang ng sehsehat at karkarena lemahena lemah. . EfeEfek k yanyang g menmenguaguatkatkan n dandan menenangkan ini disertai efek harumnya. Efek pendinginannya dikurangi dengan kasturi dan menenangkan ini disertai efek harumnya. Efek pendinginannya dikurangi dengan kasturi dan ambar, dan kekeringannya dikurangi dengan minyak wangi dan pelunaknya, misalnya minyak ambar, dan kekeringannya dikurangi dengan minyak wangi dan pelunaknya, misalnya minyak cengkeh dan minyak bunga berwarna ungu lembayung. Kafur merupakan penangkal racun, cengkeh dan minyak bunga berwarna ungu lembayung. Kafur merupakan penangkal racun, khususnya racun panas. Berkat kafur pikiran menjadi lebih tajam dan terang; oleh karena itu khususnya racun panas. Berkat kafur pikiran menjadi lebih tajam dan terang; oleh karena itu kafur menguatkan dan menyenangkan. Efeknya serupa ambar kuning, tetapi lebih kuat dan kafur menguatkan dan menyenangkan. Efeknya serupa ambar kuning, tetapi lebih kuat dan lebih bermanfaat."
lebih bermanfaat."2020
Selain bangsa Arab, bangsa Persia juga berdatangan untuk meneliti kegunaan kafur dari Selain bangsa Arab, bangsa Persia juga berdatangan untuk meneliti kegunaan kafur dari Fansur ini. Buku tertua mengenai ilmu kedokteran yang ditulis dalam bahasa Persia adalah Fansur ini. Buku tertua mengenai ilmu kedokteran yang ditulis dalam bahasa Persia adalah buku Muwaffak Din Abu Mansur Ali Harawi (abad ke-10 M), yang berjudul Kitab buku Muwaffak Din Abu Mansur Ali Harawi (abad ke-10 M), yang berjudul Kitab al-Abniya 'an haqa'iq al-Adwiya [Buku mengenai dasar dan kebenaran obat-obatan asli]. Dalam Abniya 'an haqa'iq al-Adwiya [Buku mengenai dasar dan kebenaran obat-obatan asli]. Dalam bukunya yang berjudul Hidayat al-muta'alimin fi al-tibb (Panduan untuk mahasiswa ilmu bukunya yang berjudul Hidayat al-muta'alimin fi al-tibb (Panduan untuk mahasiswa ilmu kedokteran), al-Bukhori (abad ke-10) seorang mahasiswa Harawi dan dokter terkenal al-Razi kedokteran), al-Bukhori (abad ke-10) seorang mahasiswa Harawi dan dokter terkenal al-Razi (abad ke-9 dan 10 M) berhasil mengembangkan kafur dalam berbagai bentuk resep, sebanyak (abad ke-9 dan 10 M) berhasil mengembangkan kafur dalam berbagai bentuk resep, sebanyak 31 resep. Salah satunya adalah dalam penanggulanagn penularan penyakit pes.
31 resep. Salah satunya adalah dalam penanggulanagn penularan penyakit pes.
Orang-orang Yunani telah terlibat secara intens dalam pengembangan ilmu kedokteran. Orang-orang Yunani telah terlibat secara intens dalam pengembangan ilmu kedokteran. Salah satu buku yang berhasil ditemukan seperti catatan Actius dari Amide dari abad ke-6 dan Salah satu buku yang berhasil ditemukan seperti catatan Actius dari Amide dari abad ke-6 dan ke-7 M, menyebutkan kafur dalam karyanya Libri Medicinales.
ke-7 M, menyebutkan kafur dalam karyanya Libri Medicinales. Sal
Salah ah satsatu u sursurat at perpertamtama a dardari i rigriga a sursurat at karkarya ya al-al-KinKind d yanyang g berberjudjudul ul al-al-rasrasail ail al al--hik
hikmiymiyya ya fi fi asrasrul ul al-al-ruhruhanianiyya yya [Ri[Risalsalah-ah-risrisalaalah h HukuHukum m tententantang g RahRahasiasia-Ra-Rahaahasia sia BatBatin]in],, di
dikakatatakakan n babahwhwa a kakafufur r mimililik k DeDevi vi VeVenunus s dadan n didigugunanakakan n dadalalam m pepengngasasapapan an yayangng dipersembahkan kepadanya. "Allah Yang Maha Kuasa telah menciptakan Venus dari cahaya dipersembahkan kepadanya. "Allah Yang Maha Kuasa telah menciptakan Venus dari cahaya dan kecerahan; Venus memberi kebaikan dalam semua posisinya … di antaranya batu maha dan kecerahan; Venus memberi kebaikan dalam semua posisinya … di antaranya batu maha yang dimilikinya; dalam badan manusia, perut dan usus yang dimilikinya; dalam abjad tiga yang dimilikinya; dalam badan manusia, perut dan usus yang dimilikinya; dalam abjad tiga
20
20 Ibn Baytar,Ibn Baytar,
Traite des Simples par Ibn el-Beithar
huruf yang dimilikinya ('ain, ha dan kaf); di antara bahan murni untuk pengasapan yang huruf yang dimilikinya ('ain, ha dan kaf); di antara bahan murni untuk pengasapan yang dimil
dimilikinya terdapat: ambar ikinya terdapat: ambar abu-aabu-abu, bu, qust, qust, tanamtanaman an fagarfagara,a, kafurkafur, , bunbunga ga mawmawar ar kerkeringing,, laudanum."
laudanum."2121
Dijelaskan di Alf Layla wa layla (Seribu Satu Malam) oleh Sindbad, sang petualang Dijelaskan di Alf Layla wa layla (Seribu Satu Malam) oleh Sindbad, sang petualang yangyang terkenal: "Sesudah bangun keesokan harinya, kami pergi melewati gunung-gunung tinggi ke terkenal: "Sesudah bangun keesokan harinya, kami pergi melewati gunung-gunung tinggi ke Pulau Riha yang kaya dengan
Pulau Riha yang kaya dengan pohon kafurpohon kafur. Setiap pohon dapat membayangi lebih dari 100. Setiap pohon dapat membayangi lebih dari 100 ora
orang. ng. PunPuncak cak pohpohonnyonnya a ditditoreoreh h dan dan air air yanyang g menmengalgalir ir dardarinyinya a dapdapat at menmengisgisi i bebbeberaerapapa wadah. Kafur mulai menetes dan tetesannya mirip lem. Sesuadah itu kafur tidak meleleh lagi wadah. Kafur mulai menetes dan tetesannya mirip lem. Sesuadah itu kafur tidak meleleh lagi dan pohonnya menjadi kering." Riha adalah berarti kafur yang bermutu tinggi yang berarti dan pohonnya menjadi kering." Riha adalah berarti kafur yang bermutu tinggi yang berarti al-Kafur al-Fansuri. Jadi Pulau Riha yang dimaksud adalah daerah Fansur.
Kafur al-Fansuri. Jadi Pulau Riha yang dimaksud adalah daerah Fansur.
Kapur barus juga dipakai untuk memandikan jenazah sebelum dikuburkan. Variasi Kapur barus juga dipakai untuk memandikan jenazah sebelum dikuburkan. Variasi penggunaan kapur barus ini menyebabkan nilai jualnya sangat tinggi. Manfaat kapur barus ini penggunaan kapur barus ini menyebabkan nilai jualnya sangat tinggi. Manfaat kapur barus ini kemudian menyebar ke Yunani dan Armenia karena pada periode tersebut ilmu kedokteran kemudian menyebar ke Yunani dan Armenia karena pada periode tersebut ilmu kedokteran dari Arab dan Persia menjadi acuan dunia.
dari Arab dan Persia menjadi acuan dunia.
Di akhir abad ke-4 M, istilah "P'o-lu" yang berarti Barus mulai dikenal oleh Bangsa Cina. Di akhir abad ke-4 M, istilah "P'o-lu" yang berarti Barus mulai dikenal oleh Bangsa Cina. Istilah ini diketahui sebagai rujukan kepada seluruh wilayah utara Sumatera. Barulah pada Istilah ini diketahui sebagai rujukan kepada seluruh wilayah utara Sumatera. Barulah pada 21
21 G. Celentano, L.V. G. Celentano, L.V. Vaglieri,Vaglieri,"Trois Epitres d'al-Kindi: textes et traduction avec XIX plaches facsimile des trois"Trois Epitres d'al-Kindi: textes et traduction avec XIX plaches facsimile des trois
epitres"
akhir abad ke-9, seorang ahli geografi Arab,
akhir abad ke-9, seorang ahli geografi Arab, Ibn Khurdadhbih menyebutkan nama Ram(n)i:Ibn Khurdadhbih menyebutkan nama Ram(n)i: "Di"Di bel
belakaakang ng SerSerendendib ib terterletletak ak daedaerah rah RamRam(n)(n)I, I, dimdimana ana hewhewan an badbadak ak dapdapat at diditemtemukaukan… n… PulPulau au iniini menghasilkan pohon bambu dan kayu Brazil, akar-akar yang dapat digunakan sebagai obat anti menghasilkan pohon bambu dan kayu Brazil, akar-akar yang dapat digunakan sebagai obat anti racun-racun mematikan…Di negeri ini juga tumbuh
racun mematikan…Di negeri ini juga tumbuh pohon-pohon kapur yang tinggi pohon-pohon kapur yang tinggi ," ,"2222
Ki
Kirara-k-kirira a papada da ababad ad yayang ng sasamama, , sesebubuah ah bubukuku Ak Akhbhbar ar al-al-Sin Sin wa wa al-al-HinHind d jugajuga menyebutkan nama Ramni:
menyebutkan nama Ramni: "Ramni (yang) terdapat didalamnya gajag-gajah dalam jumlah yang"Ramni (yang) terdapat didalamnya gajag-gajah dalam jumlah yang banyak berserta kayu Brazil dan bambu. Pulau itu
banyak berserta kayu Brazil dan bambu. Pulau itu dikelilingi oleh dua lautan..Harkand dan dikelilingi oleh dua lautan..Harkand dan dan Salahit"dan Salahit".. Nama Ramni atau Ram(n)I, kemungkinan besar, dengan melihat peta dan posisi Sri Lanka atau Nama Ramni atau Ram(n)I, kemungkinan besar, dengan melihat peta dan posisi Sri Lanka atau Serendib, adalah Sumatera bagian utara dan lebih tepatnya lagi
Serendib, adalah Sumatera bagian utara dan lebih tepatnya lagi timur laut Aceh.timur laut Aceh. (The sea of(The sea of Harkand was the Bay of Bengal. Salaht (or Salahit) is believed to be derived from the Malay Harkand was the Bay of Bengal. Salaht (or Salahit) is believed to be derived from the Malay word
word selat selat or Straits, i.e., what is now known as the Selat Melaka).or Straits, i.e., what is now known as the Selat Melaka).2323
Abu Zaid Hasan pada tahun 916 M, saat dia menjelaskan penguasa Maharaja Zabaj Abu Zaid Hasan pada tahun 916 M, saat dia menjelaskan penguasa Maharaja Zabaj (Sriwijaya) menyebut juga Ranmi:
(Sriwijaya) menyebut juga Ranmi: "nama pulau tersebut adalah Rami (Ramni) yang luasnya delapan"nama pulau tersebut adalah Rami (Ramni) yang luasnya delapan ratus parasangs
ratus parasangs (From the Persian farsakh, it was approximately 3 Y2 miles in extent) di daerah(From the Persian farsakh, it was approximately 3 Y2 miles in extent) di daerah tersebut.
tersebut. Di sana dapat ditemukan kayu Brazil,Di sana dapat ditemukan kayu Brazil,kapur kapur dan tumbuhan lainnya."dan tumbuhan lainnya."2424
Pada tahun 943, Masudi mencatat: “Kira-kira seribu parasangs (dari Serendib) masih Pada tahun 943, Masudi mencatat: “Kira-kira seribu parasangs (dari Serendib) masih terdapat sebuah pulau yang bernama Ramin (yakni Ramni) yang dihuni dan diperintah oleh terdapat sebuah pulau yang bernama Ramin (yakni Ramni) yang dihuni dan diperintah oleh raja-raja. Daerah tersebut penuh dengan tambang emas, dan
raja-raja. Daerah tersebut penuh dengan tambang emas, dan dekat dengan tanah Fansur, yang dekat dengan tanah Fansur, yang menjadi asal kapur fansur
menjadi asal kapur fansur , , yang hanya dapat ditemukan di Fansur dengan jumlah yang besaryang hanya dapat ditemukan di Fansur dengan jumlah yang besar dalam tahun-tahun yang penuh dengan topan dan
dalam tahun-tahun yang penuh dengan topan dan gempa bumigempa bumi..2525
'Aja
'Ajaib ib al-Hial-Hind',nd', yang ditulis tahun 1000 M, menjelaskan banyak referensi mengenaiyang ditulis tahun 1000 M, menjelaskan banyak referensi mengenai Lam
Lambribri. . MuhMuhammammad ad ibn ibn BabBabishishad ad melmelapoaporkarkan: n: ”Di ”Di PulPulau au LamLamuri uri terterdapdapat at zarzarafa afa yanyangg tingginya tidak terkira. Dikatakan bahwa
tingginya tidak terkira. Dikatakan bahwa pelaut-pelaut yang terdampar di Fansur, terpaksapelaut-pelaut yang terdampar di Fansur, terpaksa harus pindah ke Lamuri.
harus pindah ke Lamuri. Mereka mengungsi di waktu malam karena takut dengan zarafa;Mereka mengungsi di waktu malam karena takut dengan zarafa; karena mereka tidak muncul di siang hari… Di pulau ini juga terdapat semut-semut raksasa karena mereka tidak muncul di siang hari… Di pulau ini juga terdapat semut-semut raksasa dalam jumlah besar, terutama di kawasan Lamuri ”.... "Lububilank, yang merupakan sebuah dalam jumlah besar, terutama di kawasan Lamuri ”.... "Lububilank, yang merupakan sebuah teluk, (Tibbetts identifies this with Lho' Belang Raya (Telok Balang), 5°32f N, 95°17' E. Ibid., p. teluk, (Tibbetts identifies this with Lho' Belang Raya (Telok Balang), 5°32f N, 95°17' E. Ibid., p. 141) terdapat orang-orang yang memakan manusia. Orang-orang kanibal ini mempunyai ekor, 141) terdapat orang-orang yang memakan manusia. Orang-orang kanibal ini mempunyai ekor, dan menghuni tanah antara
dan menghuni tanah antara Fansur dan Lamuri." Fansur dan Lamuri."2626
22
22 Tibbetts,Tibbetts, Arabic Texts Arabic Texts, hal. 27-28., hal. 27-28. 23
23 Wolters, Early Indonesian Commerce, hal. 178)Wolters, Early Indonesian Commerce, hal. 178) 24
24 Tibbetts,Tibbetts, Arabic Texts, Arabic Texts,hal. 30hal. 30 25
25
Ibid
Ibid, hal. 37-38, hal. 37-38
26 26
Ibid,
