• Tidak ada hasil yang ditemukan

1. Rpp Xi Sel Kd 3.1 Dan 3.2

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "1. Rpp Xi Sel Kd 3.1 Dan 3.2"

Copied!
63
0
0

Teks penuh

(1)

   

 

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Identitas

A. IDENTITAS

Nama Sekolah : SMA Negeri 2 Sungai Tarab Mata Pelajaran : Biologi

Kelas/Semester : XI MIA/Ganjil

Materi Pokok : Sel (Komponen Kimiawi Penyusun Sel)

Alokasi Waktu : 20 X 45 menit (5 kali pertemuan @ 180 menit) Tahun Pelajaran : 2014/2015

B. KOMPETENSI INTI

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung

jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentangilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang

(2)

kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

C. KOMPETENSI DASAR/INDIKATOR PENCAPAIAN

KOMPETENSI

1.1.Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang struktur dan fungsi sel, jaringan, organ penyusun sistem dan bioproses yang terjadi pada mahluk hidup (KD pada KI-1).

2.1. Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, jujur terhadap data dan fakta,

disiplin, tanggung jawab,dan peduli dalam observasi dan eksperimen, berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan berargumentasi, peduli lingkungan, gotong royong, bekerjasama, cinta damai,

berpendapat secara ilmiah dan kritis, responsif dan proaktif dalam dalam setiap tindakan dan dalam melakukan pengamatan dan percobaan di dalam kelas/laboratorium maupun di luar

kelas/laboratorium (KD pada KI-2). INDIKATOR:

2.1.1. Melaksanakan tugas mencari data tentang komponen kimiawi penyusun sel.

2.2.2. Menunjukkan sikap ilmiah saat mengamati, melaporkan hasil pengamatan gambar struktur sel hewan dan tumbuhan melalui literatur.

(3)

2.2.3. Menunjukkan sikap ilmiah saat mengamati, melaporkan hasil pengamatan gambar struktur sel hewan dan tumbuhan melalui hasil pengamatan dengan menggunakan mikroskop cahaya. 2.2.4. Menunjukkan sikap ilmiah saat mengkaji, mendiskusikan, dan

melaporkan hasil diskusi tentang struktur dan proses pada sel. 2.2.4. Menunjukkan sikap ilmiah saat membuat model proses melalui

media hasil pengamatan dan percobaan tentang transportasi trans membran sel.

2.2. Peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan dengan menerapkan prinsip keselamatan kerja saat melakukan kegiatan pengamatan dan percobaan di laboratorium dan di lingkungan sekitar.

INDIKATOR:

2.2.1. Menunjukkan sikap ilmiah saat mengamati, melaporkan hasil pengamatan gambar struktur sel hewan dan tumbuhan.

2.2.2. Melakukan dengan penuh tanggung jawab pelaksanaan kegiatan pengamatan dengan memperhatikan aspek keselamatan kerja saat hasil pengamatan gambar struktur sel hewan dan tumbuhan.

2.2.3. Melaksanakan dengan penuh tanggung jawab dalam

melaksanakan kegiatan dengan memperhatikan aspek keselama tan kerja

2.2.4. Menunjukkan sikap ilmiah saat mengamati, melaporkan secara lisan saat diskusi hasil pengamatan sederhana sel.

3.1. Memahami tentang komponen kimiawi penyusun sel, ciri hidup pada sel yang ditunjukkan oleh struktur, fungsi dan proses yang

berlangsung di dalam sel sebagai unit terkecil kehidupan (KD pada KI-3).

INDIKATOR:

3.1.1. Menjelaskan komponen kimiawi sel

(4)

3.1.3. Menjelaskan ciri hidup pada sel.

3.1.4. Menjelaskan bagian-bagian sel berdasarkan gambar 3.1.5. Membandingkan sel hewan dan tumbuhan berdasarkan

literatur/gambar

3.1.5. Membuat fungsi membran dan organella sel

4.1. Menyajikan model/charta/gambar yang merepresentasikan

pemahamannya tentang struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan (KD pada KI-4).

INDIKATOR:

4.1.1.Membuat identifikasi organella yang dimiliki oleh sel hewan dan tumbuhan

4.1.2.Melakukan pengamatan organella sel hewan dan tumbuhan melalui gambar/model sel.

4.1.3.Menggambarkan struktur sel hewan dan tumbuhan berdasar kan hasil pengamatan

4.1.4.Menyajikan struktur dan fungsi sel berdasarkan hasil pengamatan.

4.1.5. Menyusun laporan tertulis tentang hasil pengamatan struktur penyusun sel hewan dan tumbuhan.

3.2. Menganalisis berbagai proses pada sel yang meliputi: mekanisme transpor pada membran, difusi, osmosis, transpor aktif, endositosis, dan eksositosis, reproduksi, dan sintesis protein sebagai dasar pemahaman bioproses dalam sistem hidup (KD pada KI-3). INDIKATOR

3.2.1. Membedakan mekanisme transpor trans membran

3.2.2. Mengaitkan antara struktur membran dengan sifat dan fungsinya sebagai pengatur transportasi zat dari dan ke dalam sel secara difusi dan osmosis.

3.2.3. Menyimpulkan akibat perbedaan konsentrasi zat di dalam dan di luar sel pada sel tumbuhan dan hewan.

(5)

3.2.4. Menjelaskan proses sintesis protein sampai membentuk sifat dan morfologis sel

3.2.5. Menghubungkan proses mitosis sel umbi bawang merah dengan perubahan bentuk dan ukuran sel.

4.2. Membuat model proses dengan menggunakan berbagai macam media melalui analisis hasil studi literatur, pengamatan mikroskopis, percobaan, dan simulasi tentang bioproses yang berlangsung di dalam sel (KD pada KI-4).

INDIKATOR

4.2.1. Membuat model sel hewan/ tumbuhan dan bagian-bagiannya 4.2.2.Melaporkan hasil pengamatan sel hewan dan sel tumbuhan dan

membandingkan dengan gambar hasil pengamatan sel menggunakan mikroskop elektron (SEM)

4.2.3. Membuat gambar mekanisme transport pada membran 4.2.4. Membuat tabel penyebaran difusi tinta pada air hingga

mencapai kesetimbangan.

4.3.5. Membat laporan hasil pengamatan mitosis pada umbi akar bawang merah.

D. TUJUAN PEMBELAJARAN

Pertemuan kesatu (Komponen Kimiawi Penyusun Sel: 4 JP)

Setelah proses menggali/meneliti; melakukan kajian pustaka; berdiskusi; eksperimen; kerja kelompok, siswa dapat:

1. Menjelaskan sejarah penemuan sel

2. Menjelaskan berbagai teori sel yang berkembang 3. Menjelaskan komponen kimiawi sel

4. Menjelaskan bagian-bagian sel berdasarkan gambar 5. Menjelaskan ciri hidup pada sel.

6. Melakukan pengamatan organella sel hewan dan tumbuhan menggunakan model/gambar.

(6)

7. Membandingkan sel hewan dan tumbuhan berdasarkan literatur/gambar

8. Mendeskripsikan organella yang dimiliki oleh sel hewan dan tumbuhan berdasarkan literatur/pengamatan gambar.

9. Menggambarkan struktur sel hewan dan tumbuhan berdasarkan hasil pengamatan gambar

10.Menyajikan struktur dan fungsi sel berdasarkan hasil pengamatan gambar

11.Membuat fungsi membran sel dan organella sel

12.Mengembangkan perilaku teliti, tekun, dan jujur terhadap data dan fakta selama pembelajaran dan pengamatan.

13.Mengembangkan perilaku disiplinan, kerjasama, peduli dan tanggung jawab selama diskusi dan pengamatan gambar.

14.Mengembangkan perilaku berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan berargumentasi, berpendapat secara ilmiah, kritis, responsif, dan proaktif dalam setiap tindakan dalam melakukan pengamatan literatur.

15.Menyadari dan mengagumi pola pikir ilmiah dalam kemampuan mengamati bioproses.

Pertemuan kedua (Struktur dan Fungsi Organella: 4 JP)

Setelah proses menggali/meneliti; melakukan kajian pustaka; berdiskusi; eksperimen; kerja kelompok, siswa dapat:

1. Membandingkan struktur sel dan organela penyusun sel berdasarkan hasil kajian literatur.

2. Membuat fungsi membran sel dan organella sel berdasarkan hasil pengamatan.

3. Mengembangkan perilaku teliti, tekun, dan jujur terhadap data dan fakta selama pembelajaran dan pengamatan mikroskop sel epitel pipi dan umbi lapis bawang merah.

(7)

4. Mengembangkan perilaku disiplinan, kerjasama, peduli dan tanggung jawab selama diskusi dan pengamatan sel epitel pipi dan umbi bawang merah.

5. Mengembangkan perilaku berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan berargumentasi, berpendapat secara ilmiah, kritis, responsif, dan proaktif dalam setiap tindakan dalam melakukan pengamatan di laboratorium.

6. Menyadari dan mengagumi pola pikir ilmiah dalam kemampuan mengamati bioproses.

Pertemuan ketiga (Kegiatan Sel Sebagai Unit Struktural dan Fungsional Mahkluk Hidup)

Setelah proses menggali/meneliti; melakukan kajian pustaka; berdiskusi; eksperimen; kerja kelompok, siswa dapat:

1. Membandingkan struktur sel dan organela penyusun sel berdasarkan hasil kajian literatur.

2. Membandingkan struktur sel prokariotik , sel tumbuhan, dan sel hewan

3. Menjelaskan proses transport trans membran pada sel.

4. Menjelaskan akibat yang terjadi pada sel jika ditempatkan pada perbedaan konsentrasi di dalam dan di luar sel.

5. Mengembangkan perilaku teliti, tekun, dan jujur terhadap data dan fakta selama pembelajaran dan pengamatan proses difusi dan osmosis dengan mengunakan umbi kentang.

6. Mengembangkan perilaku berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan berargumentasi, berpendapat secara ilmiah, kritis, responsif, dan proaktif dalam setiap tindakan dalam melakukan pengamatan di laboratorium.

7. Menyadari dan mengagumi pola pikir ilmiah dalam kemampuan mengamati bioproses.

(8)

8. Menyajikan laporan percobaan transport trans membran dalam bentuk gambar, tabel dan uraian praktikum.

9. Mengembangkan perilaku disiplinan, kerjasama, peduli dan tanggung jawab selama diskusi dan pengamatan percobaan.

10.Menyadari dan mengagumi pola pikir ilmiah dalam kemampuan mengamati bioproses.

Pertemuan keempat (Sintesa Protein untuk Menyusun Sifat Morfologis dan Fisiologis Sel)

Setelah proses menggali/meneliti; melakukan kajian pustaka; berdiskusi; eksperimen; kerja kelompok, siswa dapat:

1. Menjelaskan transport trans membran, sintesa protein dalam hubungannya dengan pembentukan sifat struktural dan fungsional serta reproduksi dalam proses pertumbuhan dan perkembangan sel. 2. Menjalskan fungsi hasil sintesa tersebut digunakan sel untuk

keperluan penyusunan struktur membran sel dan organella serta enzim dan hormon sebagai pengatur aktivitas sel.

3. Menjelaskan keterkaitan antara sintesa protein dengan penyusunan struktur sel (sebagai sifat morfologis) dan menyusun enzim atau hormon yang mengatur aktivitas sel (sebagai sifat fisiologis sel). 4. Mengembangkan perilaku teliti, tekun, dan jujur terhadap data dan

fakta selama pembelajaran dan pengamatan.

5. Mengembangkan perilaku disiplinan, kerjasama, peduli dan tanggung jawab selama diskusi dan pengamatan gambar.

6. Mengembangkan perilaku berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan berargumentasi, berpendapat secara ilmiah, kritis, responsif, dan proaktif dalam setiap tindakan dalam melakukan pengamatan literatur.

7. Menyadari dan mengagumi pola pikir ilmiah dalam kemampuan mengamati bioproses.

(9)

Pertemuan kelima (Reproduksi Sel sebagai Kegiatan Untuk Membentuk Morfologi Tubuh dan Memperbanyak Tubuh)

Setelah proses menggali/meneliti; melakukan kajian pustaka; berdiskusi; eksperimen; kerja kelompok, siswa dapat:

1. Menjelaskan tahapan pembelahan mitosis pada sel 2. Menjelaskan fungsi pembelahan bagi sel

3. Melakukan pengamatan proses mitosis pada akar bawang atau preparat jadi.

4. Mengembangkan perilaku teliti, tekun, dan jujur terhadap data dan fakta selama pembelajaran dan pengamatan proses mitosis pada akar bawang .

5. Mengembangkan perilaku berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan berargumentasi, berpendapat secara ilmiah, kritis, responsif, dan proaktif dalam setiap tindakan dalam melakukan pengamatan di laboratorium.

6. Menyadari dan mengagumi pola pikir ilmiah dalam kemampuan mengamati bioproses.

7. Menyajikan laporan percobaan transport trans membran dalam bentuk gambar, tabel dan uraian praktikum.

8. Mengembangkan perilaku disiplinan, kerjasama, peduli dan tanggung jawab selama diskusi dan pengamatan percobaan.

9. Menyadari dan mengagumi pola pikir ilmiah dalam kemampuan mengamati bioproses.

E. MATERI PEMBELAJARAN

Pertemuan kesatu:

1. MATERI FAKTA

• Gambar 92 elemen kimia sel (25 elemen diperlukan dalam proses kehidupan)

(10)

• Gambar Sel Gabus (Hasil Penemuan Sel Pertama oleh Robert Hooke tahun 1665).

• Gambar Sel telur ayam, menggambarkan tentang komponen putih telur dan kuning telur yang dikandungnya.

• Gambar Sel berdasarkan hasil pengamatan mikroskop cahaya. • Gambar sel berdasarkan hasil pengamatan mikroskop elektron. 2. MATERI KONSEP

• Pengertian Sel

• Sejarah Penemuan Sel • Ciri Hidup Sel.

• Komponen Kimia Sel • Teori Sel

• Struktur dan Fungsi Sel (sitoplasma dan organella sel) 3. MATERI PRINSIP

• Perbedaan Sel Hewan dan Tumbuhan • Keselamatan Kerja di Laboratorium 4. MATERI PROSEDUR

• Langkah-langkah eksperimen pengamatan sederhana sel epidermis bawang merah dan epitelium sel mukosa mulut

Pertemuan kedua:

1. MATERI FAKTA

• Gambar 92 elemen kimia sel (25 elemen diperlukan dalam proses kehidupan)

• Gambar Sel berdasarkan hasil pengamatan mikroskop cahaya. • Gambar Sel berdasarkan hasil pengamatan mikroskop elektron. 2. MATERI KONSEP

(11)

• Struktur dan Fungsi Sel (sitoplasma dan organella sel) 3. MATERI PRINSIP

• Perbedaan Sel Hewan dan Tumbuhan berdasarkan gambar dan pengamatan.

• Keselamatan Kerja di Laboratorium 4. MATERI PROSEDUR

• Langkah-langkah eksperimen pengamatan sederhana sel epidermis bawang merah dan epitelium sel mukosa mulut

Pertemuan ketiga:

1. MATERI FAKTA

• Gambar telur asin.

• Gambar makanan asinan.

• Gambar Sel berdasarkan hasil pengamatan mikroskop cahaya. • Gambar sel berdasarkan hasil pengamatan mikroskop elektron. 2. MATERI KONSEP

• Jenis transportasi trasn membran

• Hubungan transportasi tarsn membran dengan fungsi sel. • Struktur dan Fungsi Sel (sitoplasma dan organella sel) 3. MATERI PRINSIP

• Perbedaan Difusi dan Osmosis. 4. MATERI PROSEDUR

• Langkah-langkah eksperimen percobaan difusi dan osmosis.

Pertemuan keempat:

(12)

• Gambar Sel berdasarkan hasil pengamatan mikroskop cahaya. • Gambar Sel berdasarkan hasil pengamatan mikroskop elektron. • Gambar masing-masing organel sel.

2. MATERI KONSEP • Struktur sel

• Tempat sintesis protein

• Proses transkripsi dan tranlasi 3. MATERI PRINSIP

• Proses pada transkripsi dan translasi. 4. MATERI PROSEDUR

• Tahapan sintesis protein

Pertemuan kelima:

1. MATERI FAKTA

• Gambar Proses Mitosis Sel Akar Bawang.

• Gambar sel berdasarkan hasil pengamatan mikroskop elektron. 2. MATERI KONSEP

• Tahap Mitosis Sel

• Ciri-ciri masing-masing tahap mitosis 3. MATERI PRINSIP

• Ciri tahapan mitosis sel 4. MATERI PROSEDUR

(13)

F. STRATEGI/ PENDEKATAN/METODE PEMBELAJARAN

1. STRATEGI PEMBELAJARAN

• Pembelajaran Kooperatif dan Quantum Learning 2. PENDEKATAN PEMBELAJARAN • Pendekatan Scientific 3. METODE PEMBELAJARAN No Pertemuan ke-Waktu Metode

1 1 4 X 45 Discovery (mencari informasi sendiri kemudian mengorgansasi atau membentuk (konstruktif) apa yang peserta didik ketahui).

Kajian Pustaka Diskusi

Penugasan/Kerja Kelompok

2 2 4 X 45 Discovery (mencari informasi sendiri kemudian mengorgansasi atau membentuk (konstruktif) apa yang peserta didik ketahui).

Kajian Pustaka Diskusi

Penugasan/Kerja Kelompok Eksperimen

3 3 4 X 45 Discovery (mencari informasi sendiri kemudian mengorgansasi atau membentuk (konstruktif) apa yang peserta didik ketahui).

(14)

Kajian Pustaka Diskusi

Penugasan/Kerja Kelompok Eksperimen

4 4 4 X 45 Discovery (mencari informasi sendiri kemudian mengorgansasi atau membentuk (konstruktif) apa yang peserta didik ketahui).

Kajian Pustaka Diskusi

Penugasan/Kerja Kelompok Eksperimen

5 5 4 X 45 Discovery (mencari informasi sendiri kemudian mengorgansasi atau membentuk (konstruktif) apa yang peserta didik ketahui).

Kajian Pustaka Diskusi

Penugasan/Kerja Kelompok Eksperimen

G. MEDIA, DAN ALAT PEMBELAJARAN

1. MEDIA

• Slide Power Point Komponen Kimiawi Sel

• Slide Power Point Struktur dan Fungsi Organella Sel • Slide Power Point Transpor Trans Membran

• Slide Power Point tentang Sintesa Protein

• Slide Power Point tentang Pembelahan Sel (Mitosis dan Meiosis) • Gambar 92 elemen kimia sel

(15)

• Gambar hasil penemuan sel Robert Hooke, Sel Telur, mikroskop cahaya, dan mikroskop elektron.

• Gambar dan Foto Hasil Pengamatan Sederhana Sel Tumbuhan (sel umbi bawang)

• Gambar dan Foto Hasil Pengamatan Sederhana Sel Hewan (sel epitel pipi)

• Gambar Struktur Sel Prokariot dan Eukariot menggunakan mikroskop elektron.

• Gambar hasil pengamatan mitosis pada akar bawang merah • Animasi struktur dan fungsi sel (sel hewan dan tumbuhan). • Animasi difusi

• Animasi osmosis

• Animasi transport aktif

• Animasi endositosis dan eksositosis

• Animasi plasmolisis dan turgor pada sel telur • Animasi sintesa protein

• Animasi mitosis dan meiosis sel

• Preparat permanen mitosis akar Lilium (Monocotyledoneae) • LKS Kelas XI SMA/Ganjil

2. ALAT • LCD

• Alat/Bahan Praktek Pengamatan Sederhana Sel Hewan dan

Tumbuhan: Mikroskop Cahaya, Beaker Glass 250 cc, Kaca Arloji, Kuas Kecil, Pisau, Tusuk Gigi/Batang Korek Api), Kertas Saring Whatmann, Pipet Tetes.

H. SUMBER BELAJAR

1. Campbell, et all. 2013. BIOLOGY. Penerbit Erlangga. 2. S.M.R, Issoegianti. 1993. Biologi Sel. Penerbit UGM Press.

(16)

3. Priadi, Arif. 2009. Biology 2 For Senior High School Year XI. Penerbit Yudhistira.

4. Amien, M. 1995. Biologi 3 untuk SMU Kelas 3 Program IPA. Penerbit P&K

5. Aryulina, Diah. dkk. 2007. Biologi SMA dan MA Untuk Kelas X. Jakarta: Esis

6. Syamsuri, Istamar. dkk. Biologi Untuk SMA Kelas X Semester 1 Jakarta: Erlangga

7. Lestari, Endang Sri. Kristinah, Idun. 2009. BIOLOGI 2. Makhluk Hidup dan Lingkungannya Untuk SMA/MA Kelas XI. Penerbit Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional

8. Eva Latifah Hanum. Widi Purwianingsih. Tintin Atikah. Ida Herlina. Riana Yani. Dian Peniasiani. 2009. Biologi 2: Kelas XI SMA dan MA. Penerbit Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

9. Sri Widayati, Siti Nur Rochmah, Zubedi. 2009. Biologi 2: Kelas XI SMA dan MA. Penerbit Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. 10. Desi Dahlan. 2014. Bahan Ajar Biologi SMA Kelas XI Peminatan Ilmu

Alam. SMA Negeri 2 Sungai Tarab.

11. Desi Dahlan. 2014. Lembar Kerja dan Diskusi Siswa: untuk SMA Kelas XI Peminatan Ilmu Alam. SMA Negeri 2 Sungai Tarab.

12. Referensi dari Internet.

I. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN

1. Pertemuan Kesatu

a. Pendahuluan (25 menit)

 Memberi salam untuk membuka pelajaran(NK: sopan santun)

 Pengecekan lingkungan fisik kelas (penataan bunga-bunga kelas, penempatan alat bantu belajar, formasi tempat duduk siswa) (NK: kreatif, ketekunan, percaya diri, kerja sama, tanggung jawab)

 Berdo’a (NK: religius)

 Absensi (NK: kepedulian, perhatian)

(17)

Setelah bertatap muka dengan siswa, guru menciptakan kesiapan untuk memasukkan fakta dan informasi dengan memberikan selembar kertas yang diremas menjadi bola dan berisi gambar. Guru melemparkan bola dan siswa berebut untuk menangkap bola dan membuka isi gulungan kertas (NK: percaya diri)

 Appersepsi

Setelah siswa diberikan kondisi awal yang menyenangkan, dilanjutkan dengan pertanyaan yang menarik perhatian untuk menghubungkan dengan materi yang telah dipelajari. Siswa membuka gulungan kertas dan menjawab gambar yang dimaksud oleh guru sebagai gambar sel yang ditemukan oleh Robert Hooke pertama kali.

Menurut ananda gambar apakah yang terlihat pada masing-masing gulungan kertas tadi?

 Memotivasi

Siswa diberikan pertanyaan yang menarik perhatian untuk

memotivasi, memberi acuan, dan menghubungkan dengan materi yang telah dipelajari. Apakah sel ini tergolong sel hidup atau mati? Apakah alasannya?

Guru menggunakan slide presentasi untuk memperlihatkan perbandingan sel gabus dengan sel hewan dan tumbuhan yang memiliki organella lengkap (NK: ingin tahu, gemar membaca, bersikap kritis).

(18)

 Penyampaian Topik Pembelajaran

Siswa menyimak topik, indikator pencapaian kompetensi, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai melalui tentang komponen kimiawi sel, sejarah sel dan teori sel (NK: menghargai pendapat orang lain).

 Melaksanakan prestest secara lisan

b. KEGIATAN INTI (130 menit) Mengamati

Menanyangkan beberapa gambar sel, baik sel gabus maupun sel hewan dan tumbuhan secara umum, termasuk sel telur dan sel prokariotik. Siswa mengamati slide masing-masing sel (NK: ingin tahu, gemar membaca, bersikap kritis).

(19)

Siswa secara individu mencermati berbagai fakta pada gambar tayangan slide berbagai macam sel (NK: ingin tahu, gemar membaca, bersikap kritis).

 Siswa membaca literatur tentang komponen kimiawi penyusun sel (NK: ingin tahu, gemar membaca, bersikap kritis).

 Siswa mendokumentasikan/mencatat hasil pengamatannya.

Guru menilai kemampuan siswa mengamati (NK: ingin tahu, gemar membaca, bersikap kritis).

Menanya

 Siswa mendiskusikan hasil temuan yang didapatkan dari proses mencermati gambar slide berbagai sel (NK: ingin tahu, gemar membaca, bersikap kritis).

 Siswa merumuskan pertanyaan tentang slide yang ditayangkan dan materi yang berkaitan dengan sejarah sel, struktur sel, dan

komponen kimiawi sel.

Siswa dimotivasi untuk menanyakan tentang:

 Apa komponen kimia penyusun sebuah sel telur ayam?

 Mengapa sel disebut sebagai unit struktural dan fungsional terkecil dari mahluk hidup?

 Bagaimana perkembangan sejarah penemuan sel dan organella sel?

 Teori sel apasajakah yang diketahui?

 Apakah yang menjadi ciri hidup sebuah sel?

 Guru menilai keterampilan siswa mengungkapkan pertanyaan tentang sejarah sel, struktur sel, dan komponen kimiawi sel.

Mengumpulkan Data (Eksperimen/ Eksplorasi)

 Siswa mengkaji literatur tentang konsep sel sebagai unit terkecil

 Siswa mengaji literatur tentang Sejarah penemuan sel dan organella sel.

(20)

 Siswa mengaji ciri-ciri hidup sebuah sel

 Siswa mengaji literatur tentang komponen kimiawi sel mulai dari unsur, senyawa, mikromolekul, makromolekul,

supramolekul/organella sel sampai sel.

 Guru menilai sikap siswa dalam menggali informasi dari berbagai sumber.

Mengasosiasikan

 Siswa mendiskusikan tentang konsep sel sebagai unit terkecil, structural dan fungsional kehidupan (NK: bekerja sama, saling menghargai).

 Mendiskusikan tentang sejarah penemuan sel dan organella sel

 Mendiskusikan teori-teori sel yang berkembang

 Mendiskusikan komponen kimiawi sel mulai dari unsur, senyawa, mikromolekul, makromolekul, supramolekul/organella sel sampai sel.

 Masing-masing siswa dalam kelompok mengemukakan

ide/gagasan/pendapatnya tentang sel dan komponen kimiawi sel

 Guru menilai sikap siswa dalam kerja kelompok mengungkapkan ide/gagasan/pendapat dan kemampuan menerapkan konsep dan prinsip dalam pemecahan masalah (NK: santun, saling menghargai).

Mengkomunikasikan

 Kelompok mendiskusikan, menyimpulkan hasil diskusi kelompok (NK: santun, saling menghargai).

 Melakukan presentasi secara lisan di depan kelas konsep sel sebagai unit terkecil, sejarah penemuan sel, teori sel yang berkembang, ciri hidup sel, dan komponen-komponen penyusun sel (NK: santun, saling menghargai, berani).

 Guru menilai kemampuan siswa berkomunikasi lisan sel sebagai unit terkecil, sejarah penemuan sel, teori sel yang berkembang, dan

(21)

komponen-komponen penyusun sel (NK: santun, saling menghargai, berani).

c. Penutup (25 Menit)

 Siswa dengan difasiitasi guru menyimpulkan sel sebagai unit terkecil, sejarah penemuan sel, teori sel yang berkembang, dan komponen-komponen penyusun sel.

 Guru memberikan penugasan terstruktur ( identifikasi organella sel hewan dan tumbuhan) dan tidak terstruktur kepada siswa (NK gemar membaca).

 Guru memberikan tugas baca tentang langkah-langkah pengamatan sel sederhana hewan dan tumbuhan.

 Siswa diberikan posttest (NK: jujur).

2.Pertemuan ke-2

a. Pendahuluan (25 menit)

 Memberi salam untuk membuka pelajaran(NK: sopan santun)

 Pengecekan lingkungan fisik kelas (penataan bunga-bunga kelas, penempatan alat bantu belajar, formasi tempat duduk siswa) (NK: kreatif, ketekunan, percaya diri, kerja sama, tanggung jawab)

 Berdo’a (NK: religius)

 Absensi (NK: kepedulian, perhatian)

Pembentukan Alpha Zone

Setelah bertatap muka dengan siswa, guru menciptakan kesiapan untuk memasukkan fakta dan informasi dengan melakukan Brain Gym. (NK: percaya diri)

(22)

Setelah siswa diberikan kondisi awal yang menyenangkan, dilanjutkan dengan pertanyaan yang menarik perhatian untuk menghubungkan dengan materi yang telah dipelajari.

“Apakah sama bagian yang dimiliki oleh sel hewan dan tumbuhan? Menurut ananda gambar apakah perbedaan mendasar yang terdapat pada sel hewan dan sel tumbuhan?

 Memotivasi

Siswa diberikan pertanyaan yang menarik perhatian untuk

memotivasi, memberi acuan, dan menghubungkan dengan materi yang telah dipelajari.

Guru menggunakan slide presentasi untuk memperlihatkan perbandingan sel ghewan dengan tumbuhan yang memiliki organella lengkap (NK: ingin tahu, gemar membaca, bersikap kritis).

 Penyampaian Topik Pembelajaran

Siswa menyimak topik, indikator pencapaian kompetensi, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai melalui tentang struktur dan fungsi sel (NK: menghargai pendapat orang lain).

 Melaksanakan prestest secara tertulis.

b. Kegiatan Inti (130 menit) Mengamati dan menanya

(23)

 Menayangkan gambar sel hewan dan tumbuhan secara umum, termasuk orgenal spesifik sel tersebut. Siswa mengamati slide masing-masing sel.

Siswa secara individu mencermati berbagai fakta pada gambar tayangan slide orgenella hewan dan tumbuhan.

Siswa mendokumentasikan/mencatat hasil pengamatannya.

Guru menilai kemampuan siswa mengamati.

Dua orang siswa dari kelompok berbeda diminta untuk memaparkan hasil tugas baca dan tugas rumah tentang identifikasi organella sel.

Siswa merumuskan pertanyaan tentang slide yang ditayangkan dan pemaparan kelompok yang tampil tentang organella sel.

(24)

Guru menilai keterampilan siswa mengungkapkan pertanyaan tentang struktur dan fungsi sel.

Mengumpulkan Data (Eksperimen/ Eksplorasi)

Siswa mengkaji literatur tentang komponen penyusun sel (building block)

 Guru menilai sikap siswa dalam menggali informasi dari berbagai sumber.

 Siswa melakukan pengamatan mikroskop sel epithel pipi (sel hewan) dan umbi lapis bawang merah (sel tumbuhan).

 Siswa mengkaji literatur untuk membandingkan hasil pengamatan mikroskopis dengan hasil pengamatan mikroskop elektron untuk memahami organella penyusun sel.

 Siswa mendiskusikan stuktur sel untuk membedakan sel hewan dengan sel tumbuhan.

 Guru menilai sikap siswa dalam menggali informasi dari berbagai sumber.

Mengasosiasikan

 Siswa mendiskusikan dan menyimpulkan tentang hasil pengamatan sel dengan mikroskop cahaya dan mikroskop elektron.

 Masing-masing siswa dalam kelompok mengemukakan

ide/gagasan/pendapatnya tentang struktur dan fungsi sel di depan kelas.

 Guru menilai sikap siswa dalam kerja kelompok mengungkapkan ide/gagasan/pendapat dan kemampuan menerapkan konsep dan prinsip dalam pemecahan masalah/menalar.

Mengkomunikasikan

(25)

Melakukan presentasi secara lisan di depan kelas konsep struktur dan fungsi sel (NK: menghargai pendapat orang lain).

 Guru menilai kemampuan siswa berkomunikasi lisan struktur dan fungsi sel.

c. Penutup (25 Menit)

 Siswa dengan difasiitasi guru menyimpulkan struktur dan fungsi sel.

 Guru memberikan penugasan terstruktur dan tidak terstruktur kepada siswa untuk menyusun laporan tertulis stuktur penyusun sel hewan dan tumbuhan.

 Siswa diberikan posttest.

3.Pertemuan ketiga

a. Pendahuluan (25 menit)

 Memberi salam untuk membuka pelajaran(NK: sopan santun)

 Pengecekan lingkungan fisik kelas (penataan bunga-bunga kelas, penempatan alat bantu belajar, formasi tempat duduk siswa) (NK: kreatif, ketekunan, percaya diri, kerja sama, tanggung jawab)

 Berdo’a (NK: religius)

 Absensi (NK: kepedulian, perhatian)

Pembentukan Alpha Zone

Setelah bertatap muka dengan siswa, guru menciptakan kesiapan untuk memasukkan fakta dan informasi dengan melakukan Acak Gambar. (NK: percaya diri)

 Appersepsi

Setelah siswa diberikan kondisi awal yang menyenangkan, dilanjutkan dengan pertanyaan yang menarik perhatian untuk menghubungkan dengan materi yang telah dipelajari.

“Apakah bagian yang jelas terlihat pada sel hewan atau tumbuhan dengan menggunakan mikroskop cahaya?.

(26)

 Memotivasi

Siswa diberikan pertanyaan yang menarik perhatian untuk

memotivasi, memberi acuan, dan menghubungkan dengan materi yang telah dipelajari.

Guru menggunakan slide presentasi untuk memperlihatkan perbandingan sel hewan dengan tumbuhan yang memiliki organella lengkap (NK: ingin tahu, gemar membaca, bersikap kritis).

 Penyampaian Topik Pembelajaran

Siswa menyimak topik, indikator pencapaian kompetensi, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai melalui tentang tarnsport melalui membaran (NK: menghargai pendapat orang lain).

 Melaksanakan prestest secara tertulis.

b. Kegiatan Inti (130 menit) Mengamati

 Siswa membaca literatur tentang komponen kimiawi penyusun sel

 Siswa membaca literatur tentang struktur sel prokariot dan membandingkan dengan sel eukariot (sel hewan dan tumbuhan) dengan dibantu oleh penayangan slide menggunakan mikroskop elektron.

 Siswa mengamati animasi transpotasi pada membran

(27)

 Siswa mendiskusikan hasil temuan yang didapatkan dari proses mencermati perbandingan sel prokariot dengan eukariotik serta animasi transport melintasi membran sel (NK: ingin tahu, gemar membaca, bersikap kritis).

 Siswa merumuskan pertanyaan tentang slide yang ditayangkan dan materi yang berkaitan dengan sel-sel penyusun mahkluk hidup dan transportasi melintasi membran sel.

Siswa dimotivasi untuk menanyakan tentang:

 Mengapa sel disebut sebagai unit struktural dan fungsional terkecil dari mahluk hidup?

 Apakah terdapat perbedaan antara sel-sel penyusun mahkluk hidup?

 Proses apa sajakah yang terjadi pada sel?

 Bagaimana proses transport trans membran terjadi?

 Guru menilai keterampilan siswa mengungkapkan pertanyaan tentang perbedaan sel-sel penyusun tubuh makluk hidup, proses yang terjadi pada sel, dan transport trans membran.

Mengumpulkan Data (Eksperimen/ Eksplorasi)

 Siswa mengkaji literatur tentang konsep sel sebagai unit terkecil struktural dan fungsional dari kehidupan (struktur dan susunan sel, transport trans membran, sintesis protein, dan hubungannya dengan pembentukan sifat struktural dan fungsional serta reproduksi dalam proses pertumbuhan dan perkembangan sel.

 Guru menilai sikap siswa dalam menggali informasi dari berbagai sumber.

 Siswa melakukan percobaan pengamatan proses difusi dan osmosis dengan menggunakan umbi kentang.

 Guru menilai sikap siswa dalam menggali informasi dari berbagai sumber.

(28)

Mengasosiasikan

 Siswa mengaitkan antara struktur membran sel dengan sifat dan fungsinya sebagai pengatur transportasi zat dari dan ke dalam sel secara difusi dan osmosis.

 Siswa menyimpulkan hasil pengamatan difusi dan osmosis pada umbi kentang sebagai proses transport melalui membran dan persyaratan serta akibatnya (proses turgor dan plasmolisis karena ada perbedaan konsentrasi zat di dalam dan di luar sel).

 Guru menilai sikap siswa dalam kerja kelompok mengungkapkan ide/gagasan/pendapat dan kemampuan menerapkan konsep dan prinsip dalam pemecahan masalah/menalar.

Mengomunikasikan

 Siswa menyusun laporan tertulis dalam bentuk gambar proses difusi dan osmosis, menyajikan tabel perbandingannya, dan uraian pertanyaan diskusi.

 Guru menlai sikap siswa dalam berkomunikasi lisan transpor trans membran dan laporan tertulis siswa.

c. Penutup (25 Menit)

 Siswa dengan difasiitasi guru menyimpulkan transpor trans membran pada sel.

 Guru memberikan penugasan terstruktur dan tidak terstruktur kepada siswa untuk menyusun laporan tertulis praktikum trasn membran pada sel.

 Siswa diberikan posttest.

4. Pertemuan Keempat (Sintesa Protein untuk Menyusun Sifat

Morfologis dan Fisiologis Sel)

a. Pendahuluan (25 menit)

(29)

 Pengecekan lingkungan fisik kelas (penataan bunga-bunga kelas, penempatan alat bantu belajar, formasi tempat duduk siswa) (NK: kreatif, ketekunan, percaya diri, kerja sama, tanggung jawab)

 Berdo’a (NK: religius)

 Absensi (NK: kepedulian, perhatian)

Pembentukan Alpha Zone

Setelah bertatap muka dengan siswa, guru menciptakan kesiapan untuk memasukkan fakta dan informasi dengan memberikan ice breaking: ular-panjang (tangan meluas); cacing-pendek (tangan menyempit) dan ditukar dengan ular-panjang (tangan menyempit) dan cacing-pendek (tangan meluas)(NK: percaya diri).

 Appersepsi

Setelah siswa diberikan kondisi awal yang menyenangkan, dilanjutkan dengan pertanyaan yang menarik perhatian untuk menghubungkan dengan materi yang telah dipelajari. Siswa diperlihatkan gambar salah satu organel sel yang telah dielajari dan menanyakan fungsinya.

 Memotivasi

Siswa diberikan pertanyaan yang menarik perhatian untuk

memotivasi, memberi acuan, dan menghubungkan dengan materi yang telah dipelajari. Bagaimanakah proses pembentukan protein yang berlangsung pada organella tersebut?

Guru memperlihatkan animasi proses sintesa protein (NK: ingin tahu, gemar membaca, bersikap kritis).

(30)

Siswa menyimak topik, indikator pencapaian kompetensi, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai melalui tentang sintesa protein (NK: menghargai pendapat orang lain).

 Melaksanakan pretest tertulis.

b. KEGIATAN INTI (130 menit) Mengamati

Menayangkan beberapa gambar organel sel yang memiliki kontribusi untuk menyusun sifat morfologis sel dan aktifitas sel. (NK: ingin tahu, gemar membaca, bersikap kritis).

Siswa secara individu mencermati berbagai fakta pada gambar tayangan slide berbagai macam organel sel (NK: ingin tahu, gemar membaca, bersikap kritis).

 Siswa membaca literatur tentang fungsi organel penyusun sel, sintesa protein, proses dan hasilnya dihubungkan dengan

pembentukan struktur dan pengaturan aktivitas sel (NK: ingin tahu, gemar membaca, bersikap kritis).

 Siswa mendokumentasikan/mencatat hasil pengamatannya.

Guru menilai kemampuan siswa mengamati (NK: ingin tahu, gemar membaca, bersikap kritis).

Menanya

 Siswa mendiskusikan hasil temuan yang didapatkan dari proses mencermati gambar slide berbagai orgael sel dan membaca literatur (NK: ingin tahu, gemar membaca, bersikap kritis).

(31)

 Siswa merumuskan pertanyaan tentang slide yang ditayangkan dan materi yang berkaitan dengan sintesa protein dan dihubungkan dengan pembentukan struktur dan pengaturan aktifitas sel.

Siswa dimotivasi untuk menanyakan tentang:

 Mengapa sel disebut sebagai unit struktural dan fungsional terkecil dari makhluk hidup?

 Bagaimana stuktur sel terbentuk?

 Bagaimana semua proses aktivitas sel berlangsung?

 Guru menilai keterampilan siswa mengungkapkan pertanyaan tentang sintesa protein dan dihubungkan dengan pembentukan struktur dan pengaturan aktifitas sel.

Mengumpulkan Data (Eksperimen/Eksplorasi)

 Siswa mengkaji literatur tentang konsep sel sebagai unit terkecil struktural dan fungsional dari mahkluk hidup, yaitu:

struktur/susunan sel, aktivitas sel, seperti transport trans membran, sintesa protein dalam hubungannya dengan

pembentukan sifat struktural dan fungsional serta reproduksi dalam proses pertumbuhan dan perkembangan sel.

 Siswa mengamati animasi/gambar proses sintesa protein sampai fungsi hasil sintesa tersebut digunakan sel untuk keperluan penyusunan struktur membran sel dan organella serta enzim dan hormon sebagai pengatur aktivitas sel.

 Guru menilai sikap siswa dalam menggali informasi dari berbagai sumber.

Mengasosiasikan

 Siswa mendiskusikan kaitan antara sintesa protein dengan

(32)

snzim atau hormon yang mengatur aktivitas sel (sebagai sifat fisiologi sel).

 Guru menilai sikap siswa dalam kerja kelompok mengungkapkan ide/gagasan/pendapat dan kemampuan menerapkan konsep dan prinsip dalam pemecahan masalah/menalar.

Mengkomunikasikan

 Siswa menyajikan hasil diskusi proses sintesis protein sampai membentuk sifat morfologis dan fisiologis sel.

 Guru menilai sikap siswa dalam berkomunikasi lisan

c. Penutup (25 Menit)

 Siswa dengan difasiitasi guru menyimpulkan proses sintesa protein pada sel.

 Guru memberikan penugasan terstruktur dan tidak terstruktur kepada siswa.

 Siswa diberikan posttest.

5. Pertemuan Kelima (Reproduksi Sel Sebagai Kegiatan Untk

Membentuk Morfologi Tubuh dan Memperbanyak Tubuh)

a. Pendahuluan (25 menit)

(33)

 Pengecekan lingkungan fisik kelas (penataan bunga-bunga kelas, penempatan alat bantu belajar, formasi tempat duduk siswa) (NK: kreatif, ketekunan, percaya diri, kerja sama, tanggung jawab)

 Berdo’a (NK: religius)

 Absensi (NK: kepedulian, perhatian)

Pembentukan Alpha Zone

Setelah bertatap muka dengan siswa, guru menciptakan kesiapan untuk memasukkan fakta dan informasi dengan memberikan Ice breaking: bermain kereta api (berbaris dengan posisi ke salah satu arah, orang yang di belakang memijat orang yang di depan, dan bergantian arah) (NK: percaya diri)

 Appersepsi

Setelah siswa diberikan kondisi awal yang menyenangkan, dilanjutkan dengan pertanyaan yang menarik perhatian untuk menghubungkan dengan materi yang telah dipelajari. Siswa diperlihatkan gambar sel-sel pada ujung akar bawang.

 Memotivasi

Siswa diberikan pertanyaan yang menarik perhatian untuk

memotivasi, memberi acuan, dan menghubungkan dengan materi yang telah dipelajari. Bagaimanakah komentar ananda tentang gambar sel di depan yang memiliki dua inti (nukleus)? (NK: ingin tahu, gemar membaca, bersikap kritis).

(34)

Siswa menyimak topik, indikator pencapaian kompetensi, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai melalui tentang reproduksi sel (NK: menghargai pendapat orang lain).

 Melaksanakan pretest tertulis.

b. KEGIATAN INTI (130 menit) Mengamati

 Siswa membaca literatur tentang proses pembelahan mitosis sel.

 Siswa mengamati gambar mitosis sel umbi bawang merah

 Guru menilai sikap siswa dalam membaca literatur dan mengamati gambar mitosis sel umbi bawang merah.

Menanya

 Siswa mendiskusikan hasil temuan yang didapatkan dari proses mencermati gambar slide mitosis umbi bawang merah (NK: ingin tahu, gemar membaca, bersikap kritis).

 Siswa merumuskan pertanyaan tentang slide yang ditayangkan dan materi yang berkaitan dengan mitosis umbi bawang merah.

Siswa dimotivasi untuk menanyakan tentang:

 Mengapa sel disebut sebagai unit struktural dan fungsional terkecil dari mahkluk hidup?

 Dapatkah sel mengalami perubahan misalnya bentuk, ukuran, dan jumlahnya?

 Apa hubungan pembelahan sel dengan aktivitas sel?

(35)

Mengumpulkan Data (Eksperimen/Eksplorasi)

 Siswa mengkaji literatur tentang konsep sel sebagai unit terkecil, struktural dan fungsioonal mahkluk hidup, yaitu:

struktur/susunan sel, aktivitas sel, seperti transport trans embran, sintesa protein dalam hubungannya dengan

pembentukan sifat struktural dan fungsional serta reproduksi dalam proses pertumbuhan dan perkembangan sel.

 Siswa melakukan pengamatan proses mitosis pada akar bawang atau preparat jadi.

 Guru menilai sikap siswa dalam menggali informasi dari berbagai sumber.

Mengasosiasikan

 Siswa mendiskusikan secara berkelompok untuk membandingkan hasil kedua pengamatan dengan mikroskop cahaya dan mikroskop elektron dan menyimpulkan hasilnya

 Siswa menghubungkan proses mitosis sel umbi lapis bawang merah dengan perubahan yang akan terjadi pada tumbuhan bawang merah, misalnya tanamannya akan berubah bentuk, ukuran, dll.

 Siswa menyimpulkan hasil mitosis sel untuk proses perbanyakan sel atau pertumbuhan mahkluk hidup.

 Guru menilai sikap siswa dalam kerja kelompok mengungkapkan ide/gagasan/pendapat dan kemampuan menerapkan konsep dan prinsip dalam pemecahan masalah/menalar.

(36)

 Siswa menjelaskan hubungan antara kegiatan mitosis sel umbi lapis bawang merah dengan perubahan yang terjadi dan dapat dilihat pada tanaman bawang merah.

 Guru menilai sikap siswa dalam berkomunikasi lisan.

c. Penutup (25 Menit)

 Siswa dengan difasiitasi guru menyimpulkan proses mitosis pada sel.

 Guru memberikan penugasan terstruktur untuk menyelesaikan laporan praktikum tentang gambar mitosis sel umbi bawang dan tidak terstruktur kepada siswa.

 Siswa diberikan posttest.

J. PENILAIAN

1. Jenis/ Teknik penilaian

a Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis (Postest, Ulangan Harian: PG)

: Tes Lisan (Pretest) : Penugasan

b Penilaian Sikap : Observasi/Pengamatan : Penilaian Antarteman

c Penilaian Keterampilan : Penilaian Portofolio (Gambar Sel hewan dan tumbuhan, Hasil identifikasi organella sel dan fungsinya)

(37)

2. Instrumen Penilaian a Penilaian

Pengetahuan

1. Instrumen Tes Tertulis

2. Tes Lisan (Pretest) 3. Penugasan Menggunakan kisi-kisi tes PG menggunakan rubrik penilaian Menggunakan rubrik penilaian Menggunakan rubrik penilaian b Penilaian Sikap 4. Observasi/Pengamatan 5. Penilaian Antarteman Menggunakan Instrumen Pengamatan Menggunakan Instrumen Penilaian Antar Teman c Penilaian Keterampilan 6. Penilaian Portofolio (Gambar Sel hewan dan tumbuhan, Hasil

Menggunakan Instrumen Penilaian

(38)

identifikasi organella sel dan fungsinya)

Portofolio.

Mengetahui, Pasie Laweh, 07 Juli 2014

Kepala SMA Negeri 2 Sungai Tarab Guru Biologi Kelas XI/MIA

Drs. EDIAL YUSPITA, MM. DESI DAHLAN, M.Pd.

NIP. 19630731 198903 1 003 NIP. 19770826 200003 2 001

Lampiran 1:

INSTRUMEN PENILAIAN KOGNITIF

Sekolah : SMA Negeri 2 Sungai Tarab Mata Pelajaran : Biologi

Kelas/Semester : XI.MIA/1

Materi : Komponen Kimiawi Sel

Alokasi Waktu : 10 menit

Bentuk : Pilihan Ganda

Pretest 1

1. Komponen kimiawi anorganik yang dikandung oleh sel adalah… a. Air b. Protein c. Karbohidrat d. Glukosa e. Lipid

(39)

2. Sel pertama kali diamati oleh …

1. Schwann d. Leuwenhook 2. Schleiden Robert Hooke 3. Purkinye

3. Aktifitas kehidupan makhluk hidup dapat tercermin melalui aktivitas sel. Hal ini sesuai dengan teori sel yaitu merupakan satu kesatuan....

a. Strutural b. Hereditas c. Fungsional d. Reproduksi e. Pertumbuhan

4. Sel dibangun oleh komponen kimia yang terdiri atas komponen anorganik dan organik. Komponen makromolekul organik yang menyusun sel

adalah....

a. Karbon, hidrogen, oksigen b. Protein, lipid, karbohidrat. c. Protein, asam lemak, glukosa. d. Asam amino, asam lemak, glukosa e. Asam amino, asam nukleat, air. KUNCI JAWABAN:

1. A 2. E 3. C 4. B

(40)

Lampiran 2

(41)

Sekolah : SMA Negeri 2 Sungai Tarab Mata Pelajaran : Biologi

Kelas/Semester : XI.MIA/1

Materi : Komponen Kimiawi Sel

Alokasi Waktu : 10 menit

Bentuk : Isian

Pretest 2

Isilah Tabel perbedaan Organella Sel Hewan dan Tumbuhan berikut ini dengan memberikan tanda ”V” jika ada dan ”–” jika tidak ada.

No Organel Keberadaan Organel

Pada Sel Hewan Pada Sel Tumbuhan 1 Membran Sel 2 Dinding Sel 3 Nukleus 4 Retikulum Endoplasma 5 Mitokondria 6 Badan Golgi 7 Plastida 8 Vakuola 9 Ribosom

10 Badan Mikro (peroksisom/ glioksisiom)

KUNCI JAWABAN:

No Organel Keberadaan Organel

(42)

Tumbuhan 1 Membran Sel V V 2 Dinding Sel - V 3 Nukleus V V 4 Retikulum Endoplasma V V 5 Mitokondria V V 6 Badan Golgi V V 7 Plastida - V 8 Vakuola - V 9 Ribosom V V 10 Sentrosom v

(43)

Lampiran 3

INSTRUMEN PENILAIAN KOGNITIF

Sekolah : SMA Negeri 2 Sungai Tarab Mata Pelajaran : Biologi

Kelas/Semester : XI.MIA/1

Materi : Komponen Kimiawi Sel

Alokasi Waktu : 10 menit

Bentuk : Pilihan Ganda

Pretest 3 (Transportasi Trans Membran Sel)

1. Perbedaan utama transport aktif dengan pasif adalah… a. melewati membrane d. pergerakan molekul b. melewati pori e. pergerakan pelarut c. keterlibatan ATP

2. Transport molekul glukosa dan ion-ion terlarut umumnya dilakukan dengan cara…

a. difusi/ osmosis d. endositosis b. difusi/ endositosis e. eksositosis c. difusi/ eksositosis

3. Larutan yang memiliki konsentrasi yang sama dengan konsentrasi sel adalah ...

a.Isotonis d. tonus

b.Hipertonis e. tetanus

c.Hipotonis

4. Pergerakan molekul/ ion dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah dikenal dengan…

(44)

b. endositosis e. transport aktif c. osmosis

5. Perbedaan difusi dan osmosis adalah bahwa pada difusi …. a. air berpindah dari larutan hipotonis ke hipertonis b. air mengalir dari larutan isotonis ke hipertonis

c. zat terlarut berpindah dari larutan hipertonis kelarutan hipotonis d. zat terlarut berpindah dari larutan hipotonis kelarutan hipertonis e. air berpindah dari larutan hipertonis ke hipotonis

KUNCI JAWABAN:

1. C 2. A 3. A 4. A 5. C

(45)

Lampiran 4

INSTRUMEN PENILAIAN KOGNITIF

Sekolah : SMA Negeri 2 Sungai Tarab Mata Pelajaran : Biologi

Kelas/Semester : XI.MIA/1

Materi : Komponen Kimiawi Sel

Alokasi Waktu : 10 menit

Bentuk : Pilihan Ganda

Postest 1 (Komponen Kimiawi Sel)

1. Komponen kimiawi organik yang dikandung oleh sel adalah… a. Air b. Ion Ca+2 c. Karbohidrat d. Mineral e. Garam 2. Pertumbuhan organisme merupakan hasil dari pertumbuhan dan

perbanyakan sel.. Hal ini sesuai dengan teori sel yaitu merupakan satu kesatuan....

a. Struktural d. Reproduksi

b. Hereditas e. Pertumbuhan

(46)

3. Senyawa utama penyusun dinding sel adalah…

a. lipid d. lemak

b. selulosa e. karbohidrat

c. protein

4. Sel dibangun oleh komponen kimia yang terdiri atas komponen anorganik dan organik. Komponen makromolekul organik yang menyusun sel

adalah....

a. Karbon, hidrogen, oksigen b. Protein, lipid, karbohidrat. c. Protein, asam lemak, glukosa. d. Asam amino, asam lemak, glukosa e. Asam amino, asam nukleat, air.

KUNCI JAWABAN:

1.

C 2. D 3. B 4. B

(47)

Lampiran 5:

INSTRUMEN PENILAIAN KOGNITIF

Sekolah : SMA Negeri 2 Sungai Tarab Mata Pelajaran : Biologi

Kelas/Semester : XI.MIA/1

Materi : Komponen Kimiawi Sel

Alokasi Waktu : 10 menit

(48)

Postest 2 (Struktur dan Fungsi Organella Sel)

1. Pada gambar sel di bawah, yang diberi label (X) adalah …

A. mitokondria B. lisosom C. kloroplas D. tonoplas E. golgi kompleks

2. Pernyataan yang paling tepat untuk retikulum endoplasma adalah … A. organel terbesar di dalam sitoplasma

B. organel kecil didalam sel yang tersusun atas protein dan ARN C. sepasang badan silinder dan merupakan suatu kesatuan

D. sistem membran yang kompleks membentuk jaring-jaring kerja di sitoplasma

E. berperan dalam sintesis protein, siantesis lemak dan transpor materi di dalam sel

3. Bagian yang hanya terdapat pada sel tumbuhan adalah A. nukleus dan vakuola

B. lisosom dan butir plastida C. butir plastida dan dinding sel D. lisosom dan dinding sel E. mitokhondria dan dinding sel

(49)

4. Organel yang tampak seperti kantong berlapis-lapis dan mampu mengadakan penggentingan untuk membentuk lisosom, dikenal dengan… a. plastida

b.mitokondria c. lisosom d. ribosom e. badan golgi

5. Sel tumbuhan memiliki organel berikut, kecuali… a.dinding sel b.sentriol c.plastida d.mitokondria c.retikulum endoplendoplasma KUNCI JAWABAN 1. A 2. D 3. C 4. E 5. B Pedoman Penskoran:

Setiap soal pilihan ganda yang benar diberi skor 1(Skor Max: 5) Nilai = Skor yang didapatkan x 100.

5

Lampiran 6:

(50)

Sekolah : SMA Negeri 2 Sungai Tarab Mata Pelajaran : Biologi

Kelas/Semester : XI.MIA/1

Materi : Komponen Kimiawi Sel

Alokasi Waktu : 10 menit

Bentuk : Pilihan Ganda

Postest 3 (Transport Trans Membran Sel)

1. Pada gambar membran di bawah.

Protein integral dan protein periferal secara berurutan terdapat pada ....

a. 1 dan 6 d. 5 dan 2

b. 3 dan 5 e. 6 dan 4

c. 4 dan 6

2. Pergerakan molekul/ ion dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah dikenal dengan…

a. difusi d. eksositosis

b. endositosis e. transport aktif c. osmosis

(51)

Bagian X dan Y memiliki sifat ....

A. X hidrofobik dan Y hidrofobik D. X dan Y hidrofobik B. X hidrofobik dan Y hidrofilik E. X dan Y hidrofilik C. X hidrofilik dan Y hidrofobik

4. Jika sel darah merah ditempatkan pada lingkungan yang hipertonis maka akan terjadi…

a. krenasi d. hemolisis

b. hemodialisis e. difusi

c. osmosis

5. Peristiwa lepasnya membrane plasma dari dinding sel pada tumbuhan karena ditempatkan pada lingkungan hipertonis dikenal dengan…

a. krenasi d. turgor

b. plasmolisis e. deplasmolisis

c. hemolisis

6. Perhatikan gambar transportasi pada membran berikut ini!

Gambar di atas menunjukkan peristiwa transfortasi pada membran secara

....

A. Difusi D. Eksositosis

B. Osmosis E. Endositosis

(52)

7. Perbedaan difusi dan osmosis adalah bahwa pada difusi …. a. air berpindah dari larutan hipotonis ke hipertonis b. air mengalir dari larutan isotonis ke hipertonis

c. zat terlarut berpindah dari larutan hipertonis kelarutan hipotonis d. zat terlarut berpindah dari larutan hipotonis kelarutan hipertonis e. air berpindah dari larutan hipertonis ke hipotonis

8. pada proses percobaan dengan menempatkan umbi kentang ke dalam tiga perlakuan:

I. umbi kentang direndam dalam larutan garam pekat II. umbi kentang direndam daam laruta isotonis

III. umbi kentang direndam dalam aquadest

Setelah perendaman satu jam, maka berat kentang akan bertambah pada …

a. I b. II c. III d. I dan II e. II dan III.

KUNCI JAWABAN

1. A 2. D 3. C 4. E

5. B 6. D 7. E 8.

Pedoman Penskoran:

Setiap soal pilihan ganda yang benar diberi skor 1(Skor Max: 8) Nilai = Skor yang didapatkan x 100.

(53)

Lampiran 7

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP

Sekolah : SMA Negeri 2 Sungai Tarab Mata Pelajaran : Biologi

Kelas/Semester : XI.MIA/1 Hari/tanggal : No Nama D is ip lin K et el it ia n K er ja sa m a K ej u ju ra n K ep ed u lia n S an tu n Ta n gg u n g ja w ab B er an i M en gu n gk ap ka n Pe n da pa t Ju m la h S ko r Nilai 1 2 3 4 5 6

(54)

7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 18 18 19 20 21 22 Ketentuan:

1 = jika peserta didik sangat kurang konsisten memperlihatkan perilaku pada indikator

2 = jika peserta didik kurang konsisten memperlihatkan perilaku pada indikator

3 = jika peserta didik mulai konsisten memperlihatkan perilaku pada indikator

4 = jika peserta didik konsisten memperlihatkan perilaku pada indikator 5 = jika peserta didik sangat konsisten memperlihatkan perilaku pada

indikator

(55)

Lampiran 8

LEMBAR PENILAIAN ANTAR TEMAN

Sekolah : SMA Negeri 2 Sungai Tarab Mata Pelajaran : Biologi

Kelas/Semester : XI.MIA/1

Materi : Sel

Hari/Tanggal :

Nama Siswa yang menilai :

(56)

o dinilai Ju m la h S ko r N ila i K ea kt ifa n K es ed ia an m en er im a Pe n dp at a Ta n gg u n g ja w ab d al am t u ga s In is it if m en ga m bi l k ep u tu sa n K ep ed u al ia n t er h ad ap t em an K ep ed u lia n m em be ri ka n k es em pa ta n K em am pu an m en do ro n g ak ti fit as k el om po k 1 2 Ketentuan:

1. Jika Pernyataan Positif.

a. Diisi dengan 1 jika memperlihatkan sikap ”Tidak” terhadap pernyataan pada indikator.

b. Diisi dengan 2 jika memperlihatkan sikap ”Ya” terhadap pernyataan pada indikator.

2. Jika Pernyataan Negatif.

a. Diisi dengan 1 jika memperlihatkan sikap ”YA” terhadap pernyataan pada indikator.

b. Diisi dengan 2 jika memperlihatkan sikap ”Tidak” terhadap pernyataan pada indikator.

Format Penilaian = Jumlah Skor/Skor maksimal X 100. Lampiran 9

(57)

Sekolah : SMA Negeri 2 Sungai Tarab Mata Pelajaran : Biologi

Durasi Waktu : 30 menit Nama Peserta Didik :

Kelas/Semester : XI.MIA/1

No KI/KD/PI Waktu Macam Portofolio Skor/

Nilai Kualitas Rangkuma n Makala h Laporan Pengamatan Laporan Eksperime n 1 KI 4 KD 4.1 PI 1. 30 menit 2 KI 4 KD 4.1 PI 2. 30 menit 3 4 5 Catatan:

PI adalah Pencapaian Indikator.

Skor menggunakan rentang antara 0-100

Macam portofolio diisi oleh guru untuk menggambarkan karakteristik yang menonjol dari hasil kerja tersebut.

(58)

Lampiran 10

INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA MELAKUKAN PRAKTIKUM

Sekolah : SMA Negeri 2 Sungai Tarab Mata Pelajaran : Biologi

Durasi Waktu : 130 menit Nama Peserta Didik :

Kelas/Semester : XI.MIA/1

Topik Praktikum : Pengamatan Sederhana Sel

NO ASPEK YANG DINILAI PENILAIAN

1 2 3

1 MERANGKAI ALAT

2 PENGAMATAN

3 DATA YANG DIPEROLEH 4 KESIMPULAN Rubrik: NO ASPEK YANG DINILAI PENILAIAN 1 2 3 1 MERANGKAI ALAT Rangkaian alat tidak benar Rangkaian alat benar, tapi tidak rapi atau tidak memperhatikan keselamatan kerja Rangkaian alat, benar dan memperhatikan keselamatan kerja 2 PENGAMATAN Pengamatan tidak cermat Pengamatan cermat tetapi tidak mendukung Pengamatan cermat mendukung interpretasi

(59)

NO ASPEK YANG DINILAI PENILAIAN interpretasi 3 DATA YANG DIPEROLEH Data tidak lengkap Data lengkap, tetapi tidak terorganisir atau ada yang salah tulis

Data lengkap, terorganisir, dan ditulis dengan benar 5 KESIMPULAN Tidak benar

atau tidak sesuai tujuan

Sebagian kesimpulan ada yang salah atau tidaK Sesuai tujuan

Semua benar atau sesuai tujuan

(60)

Lampiran 11

INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA MELAKUKAN PRAKTIKUM

Sekolah : SMA Negeri 2 Sungai Tarab Mata Pelajaran : Biologi

Durasi Waktu : 130 menit Nama Peserta Didik :

Kelas/Semester : XI.MIA/1

Topik Praktikum : Transportasi Transmembran

NO ASPEK YANG DINILAI PENILAIAN

1 2 3

1 MERANGKAI ALAT

2 PENGAMATAN

3 DATA YANG DIPEROLEH 4 KESIMPULAN Rubrik: NO ASPEK YANG DINILAI PENILAIAN 1 2 3 1 MERANGKAI ALAT Rangkaian alat tidak benar Rangkaian alat benar, tapi tidak rapi atau tidak memperhatikan keselamatan kerja Rangkaian alat, benar dan memperhatikan keselamatan kerja

(61)

NO ASPEK YANG DINILAI PENILAIAN 2 PENGAMATAN Pengamatan tidak cermat Pengamatan cermat tetapi tidak mendukung interpretasi Pengamatan cermat mendukung interpretasi 3 DATA YANG DIPEROLEH Data tidak lengkap Data lengkap, tetapi tidak terorganisir atau ada yang salah tulis

Data lengkap, terorganisir, dan ditulis dengan benar 5 KESIMPULAN Tidak benar

atau tidak sesuai tujuan

Sebagian kesimpulan ada yang salah atau tidaK Sesuai tujuan

Semua benar atau sesuai tujuan

(62)

Lampiran 12

INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA MELAKUKAN PRAKTIKUM

Sekolah : SMA Negeri 2 Sungai Tarab Mata Pelajaran : Biologi

Durasi Waktu : 130 menit Nama Peserta Didik :

Kelas/Semester : XI.MIA/1

Topik Praktikum : Pengamaan Tahapan Mitosis Akar Bawang.

NO ASPEK YANG DINILAI PENILAIAN

1 2 3

1 MERANGKAI ALAT

2 PENGAMATAN

3 DATA YANG DIPEROLEH 4 KESIMPULAN Rubrik: NO ASPEK YANG DINILAI PENILAIAN 1 2 3 1 MERANGKAI ALAT Rangkaian alat tidak Rangkaian alat benar, tapi Rangkaian alat, benar dan

(63)

NO ASPEK YANG DINILAI

PENILAIAN

benar tidak rapi atau tidak memperhatikan keselamatan kerja memperhatikan keselamatan kerja 2 PENGAMATAN Pengamatan tidak cermat Pengamatan cermat tetapi tidak mendukung interpretasi Pengamatan cermat mendukung interpretasi 3 DATA YANG DIPEROLEH Data tidak lengkap Data lengkap, tetapi tidak terorganisir atau ada yang salah tulis

Data lengkap, terorganisir, dan ditulis dengan benar 5 KESIMPULAN Tidak benar

atau tidak sesuai tujuan

Sebagian kesimpulan ada yang salah atau tidaK Sesuai tujuan

Semua benar atau sesuai tujuan

Gambar

Gambar di atas menunjukkan peristiwa transfortasi pada membran secara  ....

Referensi

Dokumen terkait

menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang berjudul: Analisis Overeducation terhadap Penghasilan Tenaga Kerja di Indonesia berdasarkan Survei Angkatan Kerja Nasional

menunjukkan bahwa nilai sig = 0,934 (P>0,05) yang berarti tidak terdapat hubungan yang bermakna antara onset usia de- ngan kualitas hidup penderita skizofrenia

Dari hasil penelitian yang dilakukan terhadap pengusaha, karyawan, dan pelanggan tentang manajemen usaha kerajinan tangan, ditemukan beberapa data yang berhubungan

Diharapkan dengan dipaparkannya hasil temuan analisa buku yang digunakan di sekolah-sekolah ini dapat dijadikan masukkan kebijakan pemerintah dalam meninjau kembali

Data sekunder yang didapatkan dari PT Bank SUMUT KCP Menteng yaitu data jumlah kredit yang disalurkan selama 3 tahun terakhir dan buku-buku teks yang berkaitan

Tujuan dari penelitian ini adalah mempelajari simulasi numerik metode elemen hingga dengan perangkat lunak komputer untuk studi kasus sambungan balok ke kolom,

Standar akuntansi yang digunakan sebagai prinsip syariah merupakan kunci sukses bagi bank atau lembaga keuangan syariah untuk menjalankan sistemnya dalam rangka

Abstrak—Optimal reactive power dispatch bertujuan untuk memperoleh operasi yang aman dan ekonomis dari sistem tenaga listrik dengan mengatur alokasi daya reaktif pada sistem