228 LPPM Univet Bantara Sukoharjo ISBN 978-602-99172-5-3
Pelatihan Pembuatan Proposal Penelitian Tindakan Tindakan Kelas
(PTK) bagi Guru-Guru SDN Karangtalun I dan SDN Karangasem 2
Kecamatan Tanon Kabupaten Sragen
Cucu Siti Sukonsih
FKIP Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo, Jl. Letjend. S. Humardani No. 1 Kampus Jombor Sukoharjo 57521, Telp. + 62 – 271 – 593156, Fax + 62 – 0271 – 591065 ABSTRAK: Tugas guru sangatlah mulia, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa, maka profesionalitas guru merupakan syarat mutlak untuk dapat mempersiapkan generasi muda dalam menghadapi tantangan jaman yang kompetitif. Guru di masa kini tidak hanya sekedar mengajar dan mendidik siswa agar menjadi pinter, namun guru dituntut mampu menjadi agen perubahan yang mampu menghantar siswa menstransfer nilai-nilai modern yang bermanfaat bagi kemajuan masyarakat. Penelitian tindakan kelas merupakan salah satu upaya peningkatan profesi guru. Tujuan pengabdian pada masyarakat ini adalah peningkatan pemahaman dan ketrampilan pembuatan proposal penelitian tindakan kelas bagi guru-guru SDN Karang Talun I dan SDN Karang Asem 2, Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen. Kegiatan dimulai dengan pretest, kemudian penyampaian materi Penelitian Tindakan Kelas dengan metode ceramah, latihan praktek pembuatan proposal Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dan diakhiri dengan post test. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pemahaman peserta tentang pembuatan proposal Penelitian Tindakan Kelas (PTK) sebesar 36%.
Kata-kata kunci: proposal PTK, pelatihan, SDN Karang Talun I dan SDN Karangasem 2 Sragen
PENDAHULUAN
SDN Karangasem 2 dan SDN Karang Talun I merupakan sekolah dasar di wilayah Kecamatan Tanon Kabupaten Sragen. Jarak antara Tanon dengan Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo 35 km. SDN Karang Talun I jumlah guru 10 orang, dengan sebaran laki-laki 7 dan perempuan 3orang. Golongan II, 1 orang dan golongan IV, 9 orang, yang sertifikasi baru 1 orang. Sedangkan SDN Karangasem 2, jumlah gurunya 9 orang dengan sebaran laki-laki 4 orang dan perempuan 5 orang. Golongan IV, 3 orang dan golongan III, 6 orang.
Guru merupakan aktor utama proses pendidikan menuju masyarakat modern, maka profesionalitas guru merupakan syarat mutlak karena gurulah yang mempersiapkan generasi masa depan dalam menghadapi tantangan zaman yang kompetitif. Fungsi guru bukan lagi sekedar mengajar dan mendidik siswa agar menjadi pintar, tetapi guru di era global juga harus menjadi agen perubahan yang mampu menghantar siswa mentransfer nilai-nilai modern yang bermanfaat bagi kemajuan masyarakatnya. Dalam hal ini, HAR Tilaar (2008: 77) menyatakan bahwa guru adalah seorang resi dalam pengertian modern. Ia harus menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta merupakan sosok personifikasi nilai-nilai moral. Oleh karena tugasnya yang mulia tersebut, maka guru yang profesional harus memiliki dasar ilmu pengetahuan dan teknologi, metodologi yang efektif, selalu berusaha mengasah kompetensi melalui pelatihan dan kemauan belajar seumur hidup, kegemaran membaca buku, serta kegiatan penelitian peningkatan pembelajaran di kelas. HAR Tilaar (2008: 77) juga menyatakan bahwa seorang guru harus mendapatkan pendidikan dasar sebagai sarjana serta aktif dalam program pelatihan berkelanjutan sebagai program peningkatan profesi guru.
Guru dituntut untuk dapat membuat karya ilmiah. Bambang Dwiloka (2005: 2) menyatakan bahwa karya ilmiah adalah hasil pemikiran ilmiah seorang ilmuwan yang ingin mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni melalui kepustakaan, observasi, penelitian dan pengetahuan yang lain sebelumnya. Untuk meningkatkan mutu pembelajaran
Seminar Hasil Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Tahun 2011
229
LPPM Univet Bantara Sukoharjo ISBN 978-602-99172-5-3
guru wajib melaksanakan penelitian tindakan kelas. Menurut Elliot dalam Rochiati Wiriatmaja (2005: 75) penelitian tindakan kelas bukan bertujuan untuk menghasilkan pengetahuan atau teori, melainkan menghasilkan produk berupa peningkatan kemampuan intelektual siswa. Hal ini senada dengan pendapat Sarwiji Suwandi (2007: 13) yang mengatakan bahwa PTK bertujuan meningkatkan kinerja guru dan hasil belajar siswa, bukan saja mengungkapkan penyebab berbagai permasalahan yang dihadapi dalam pembelajaran. Kegiatan-kegiatan tersebut mutlak dimiliki guru profesional sesuai tuntutan guru di era globalisasi. Secara tersurat, tingkat profesionalitas guru ditandai dengan kualifikasi akademik, kompetensi, sehat jasmani dan rohani, memiliki kemampuan mewujudkan tujuan pendidikan nasional, serta memiliki sertifikat profesi sebagai bukti kompetensi yang dimiliki. Guna membuktikan kompetensi, guru harus menunjukkan sertifikat pendidik (sesuai UU Guru dan Dosen No. 14 tahun 2005).
Empat jenis kompetensi yang harus dimiliki guru sebagai syarat kepemilikan sertifikat profesi. Kompetensi itu antara lain kompetensi kepribadian, kompetensi pedagogik, kompetensi profesional, dan kompetensi sosial. Kompetensi kepribadian berkaitan dengan sikap kepribadian guru. Kompetensi profesional berkaitan dengan kompetensi keilmuan guru, salahsatunya berupa kewajiban guru melaksanakan penelitian untuk perbaikan kelas. Kompetensi pedagogik berkaitan dengan kompetensi pemahaman wawasan kependidikan, pemahaman peserta didik, pengembangan kurikulum, perencanaan pembelajaran, dan sebagainya. Kompetensi sosial berkaitan dengan kompetensi guru dalam pergaulan sosial, baik dengan sesama guru, siswa, orang tua siswa, maupun masyarakat. Untuk keperluan peningkatan profesi guru di SDN Karang Talun I dan SDN Karangasem 2, mereka membutuhkan kegiatan sosialisasi PTK, agar mereka memiliki pengetahuan dan ketrampilan pembuatan PTK di sekolah masing-masing.
METODE YANG DIGUNAKAN
Metode penerapan ipteks dilakukan melalui 2 cara, yaitu metode ceramah dan metode latihan praktek (drill practice) pembuatan proposal penelitian. Metode ceramah dilaksanakan dengan cara tim pengabdian masyarakat mengundang di SDN Karang Talun I dan SDN Karangasem 2 Kecamatan Tanon Kabupaten Sragen untuk mengikuti sosialisasi proposal penelitian terkait dengan penelitian tindakan kelas. Kegiatan ceramah ini dilaksanakan mengingat banyak guru mengalami kesulitan dalam pembuatan proposal class action research. Dalam kesempatan pengabdian tersebut, tim akan mempergunakan tayangan laptop dan LCD serta menerangkan satu demi satu mengenai PTK, cara pembuatan latar belakang masalah, cara pembuatan perumusan masalah, cara pembuatan tujuan dan manfaat penelitian, cara pembuatan landasan teoretis, dan cara pembuatan metode penelitian. Ceramah akan diberikan 1 kali selama 2 jam, yang diikuti oleh 20 guru yang berasal SDN Karang Talun I dan SDN Karangasem 2 Kecamatan Tanon Kabupaten Sragen. Tentu saja dalam kesempatan tersebut dibuka sharing dengan guru. Dalam hal ini, tim pengabdian masyarakat menempatkan diri sebagai mitra bagi guru. Latihan praktek dilaksanakan setelah pelaksanaan ceramah. Guru-guru diminta untuk membuat proposal penelitian yang meliputi penyusunan latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, landasan teori dan metode penelitian. Praktek pembuatan proposal sekiyar 2 jam, untuk review 2 jam, untuk perbaikan proposal diberi waktu 1 minggu, dan evaluasi dilaksanakan pada minggu berikutnya.
Rancangan evaluasi
Bentuk evaluasi yang digunakan adalah Pre Test dan Post Test serta mereview proposal hasil kerja mitra selama mengikuti pelatihan. Indikator yang digunakan adalah materi yang diberikan selama pelatihan yang terdiri dari: (1) latar belakang masalah, (2) perumusan masalah, (3) tujuan penelitian, (3) manfaat penelitian, (4) landasan teori dan (5) metode penelitian.
230 LPPM Univet Bantara Sukoharjo ISBN 978-602-99172-5-3
Setiap jawaban diberi skor berdasarkan hasil review proposal seperti tabel 1. Nilai peserta adalah rerata skor seluruh jawaban. Nilai keseluruhan adalah rerata nilai seluruh peserta program.
Tabel 1. Skor review proposal peserta program
Indikator Skor
4 3 2 1
Latar Belakang Masalah Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Landasan Teori Metode Penelitian Keterangan :
4 = Baik sekali, 3 = Baik, 2 = Sedang, 1= Kurang
Untuk mengevaluasi pemahaman materi pembuatan proposal PTK diberikan pre test dan pos test.
Skor Pre Test dan Post Test Tiap nomor nilainya = 10 Jumlah betuil x 10 = Nilai 10 x 10 = 100
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pelatihan pembuatan Proposal PTK untuk SDN Karang Talun 1 dan SDN Karang Asem 2 dilaksanakan di SDN Karang Asem 2, pada hari Kamis, 23 September 2010 yang diikuti oleh 17 peserta, 2 guru tidak hadir karena among tamu. Para guru di sana menyambut dengan antusias, Tim Pengabdi Progdi PPKn datang, para guru sudah siap memberikan arti bahwa pelatihan penulisan proposal sungguh berarti bagi mereka. Kegiatan dimulai tepat jam 13.00 WIB. Acara dibuka oleh Kepala Sekolah SD Karang Asem 2, kemudian diserahkan sepenuhnya kepada Tim Pengabdi Progdi PPKN Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo.
Pelatihan dilaksanakan dengan 2 cara : 1. Metode ceramah
Tim pengabdi menggunakan metode ceramah dengan bantuan media laptop dan LCD. Menjelaskan materi proposal PTK secara rinci yang meliputi: pengertian PTK, cara membuat latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan dan manfaat pengabdian, kajian teori dan metode yang digunakan.
2. Drill practice atau latihan praktek
Setelah penjelasan materi selesai, untuk pendalaman materi sekaligus mengaplikasikan antara teori dengan kenyataan, guru-guru diminta untuk mengisi panduan penulisan proposal yang telah disediakan oleh Tim pengabdi.
Hasil evaluasi
Untuk mengetahui tingkat pemahaman para peserta dilakukan evaluasi dengan teknik sebelum materi diberikan kepada peserta, peserta pretest dan setelah pelatihan diberikan diberi post test.
Seminar Hasil Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Tahun 2011
231
LPPM Univet Bantara Sukoharjo ISBN 978-602-99172-5-3
Gambar 2. Rerata tingkat pemahaman peserta
Dari grafik di atas tampak terjadi peningkatan rerata pemahaman peserta, rerata hasil pre test lebih rendah dari pada post test. Kenaikan pemahaman sebesar 36 % menunjukkan bahwa para guru di untuk SDN Karang Talun 1 dan SDN Karang Asem 2 belum faham tentang PTK, maka pelatihan pembuatan proposal PTK sangat bermanfaat bagi guru-guru di kedua SD tersebut, menjadikan mereka bisa membuat proposal PTK.
KESIMPULAN
Kegiatan pengabdian kepada Masyarakat tentang “Pelatihan Penulisan Proposal Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru-Guru SDN Karang Talun I dan SDN Karang Asem 2 Kecamatan Tanon Kabupaten Sragen” dapat disimpulkan bahwa guru di kedua sekolah dasar tersebut merespon secara positif, sehingga terjadi peningkatan pemahaman tentang pembuatan Proposal Penelitian Tindakan Kelas mencapai 36%.
DAFTAR PUSTAKA
Bambang Dwiloka. 2005. Teknik Menulis Karya Ilmiah. Jakarta: Rineka Cipta. H.A.R. Tilaar. 2008. Manajemen Pendidikan Nasional. Bandung: Rosdakarya.
Rochiati Wiriaatmaja. 2005. Metode Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Rosdakarya. Sarwiji Suwandi. 2007. Penelitian Tindakan Kelas. Surakarta: Panitia Sertifikasi Guru UU Guru dan Dosen. 2010. UU RI No. 14 Tahun 2005. Jakarta: Sinar Grafika
0 10 20 30 40 50 60 70 80 90
Pre Test Post Test 45
vii
Halaman Judul i
Kata Pengantar iii
Sambutan Ketua Panitia iv
Sambutan Rektor Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo v
Daftar Isi vii
Keynote Speaker
Sistem Penjaminan Mutu Penelitian di Perguruan Tinggi
Ali Mursyid Wahyu Mulyono, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Univet Bantara Sukoharjo
xiii
Penelitian Bidang Pertanian dan Teknik
1. Penggantian Sebagian Jagung Menggunakan Onggok dan Onggok- terfermentasi terhadap Kecernaan Protein Ransum Ayam Petelur
Ali Mursyid Wahyu Mulyono, Ahimsa Kandi Sariri, dan Engkus Ainul
Yakin ... 1 – 6
2. Peningkatan Nutrien Silase Pennisetum Purpureum dengan Penambahan Berbagai Konsentrasi Asam Formiat
Ahimsa Kandi Sariri, Ariana Soegiarti, dan Sugiyanto ... 7 – 12
3. Ipoviola (Ubi Jalar Ungu) sebagai Susu Prebiotik : Kajian Penambahan Jenis Susu terhadap Sifat Kimia-Organoleptiknya
A. Intan Niken Tari, Catur Budi H, Sri Hartati, dan Suparjono ... 13 – 22
4. Penentuan Pemakaian Dosis Gula Jawa dan Tepung Ketan dalam Pembuatan Dodol dari Kulit Pisang terhadap Selera Konsumen
Catur Rini S, Agustinus Supriyono, Veronika Unun Pratiwi, dan Sari
Handayani ... 23 – 29
5. Kajian Dosis Pupuk NPK dan Macam Media Tanam terhadap Pertumbuhan dan Hasil Sambiloto (Andrographis Paniculata Ness ).
Sudarmi dan A. Intan Niken Tari ... 30 – 37
6. Antropometri, Volume dan Massa Segmen Tubuh Laki-Laki Etnik Jawa
Suprapto dan Ainur Komariah ... 38 – 45
Penelitian Bidang Humaniora
7. Kosakata Politik pada Pemilukada Kabupaten Sukoharjo Tahun 2010 dalam Surat Kabar Harian Solo Pos Edisi Juni dan Juli 2010 (Kajian Semantik Bahasa Indonesia)
Dewi Kusumaningsih, Suparmin, Wiwik Darmini, Sri Wahono Saptomo,
viii
8. Analisis Terjemahan Film Inggris - Indonesia: Studi Kasus Terjemahan Film “Romeo And Juliet” (Kajian tentang Strategi Penerjemahan)
Endang Dwi Hastuti, Nunun Tri Widarwati, Giyatmi, dan Ratih
Wijayava... 57 – 66
9. Bentuk Nama Dagang Berbahasa Inggris di Indonesia
Giyatmi ... 67 – 75
10. Representasi Ideologi dalam Teks Lagu “Andai Aku Jadi Gayus”: Sebuah Analisa Wacana tentang Ketidakberdayaan Masyarakat Kecil terhadap Hukum
Agustinus Supriyono, Veronika Unun Pratiwi, dan Sari Handayani ... 76 – 82
11. Konsep Domestication dalam Penerjemahan Buku Language, Context And Text: Aspects Of Language In A Social-Semiotic Perspective Karya M.A.K Halliday dan Ruqaiya Hasan
Ratih Wijayava, Endang Dwi Hastuti, Giyatmi, dan Sihindun Arumi ... 83 – 91
12. Analisis Ketepatan Makna terhadap Perubahan Struktur Kalimat Aktif pada Bahasa Sumber menjadi Struktur Kalimat Pasif pada Bahasa Sasaran dalam Terjemahan Novel Harry Potter And The Order Of The Phoenix oleh Listiana Srisanti
Nunun Tri Widarwati, Endang Dwi Hastuti, dan Arin Ariyanti ... 92 – 102
Penelitian Ilmu Sosial dan Ilmu Pendidikan
13. Analisis Discrepancy Antara Tingkat Harapan dan Kepuasan Pasien di Puskesmas Bendosari Kabupaten Sukoharajo
Nuryani Tri Rahayu, Joko Suryono, dan Betty Gama ... 103 – 111
14. Tingkat Kepuasan Pelayanan Wisata Kuliner Galabo (Studi di Gladag Langen Bogan Solo)
Henny Sri Kusumati dan Iwan Ristanto ... 112 – 119
15. Pengembangan Model Segmenting, Targeting dalam Membidik Pasar yang Jitu bagi Pasar Produk Unggulan UKM Kabupaten Sukoharjo
Joko Suryono, Purwani Indri Astuti, dan Hariyanto ... 120 – 132
16. Analisis Minat Siswa Kelas XII SMA Melanjutkan Studi ke Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo Tahun 2010 (Studi Penelitian SMA di Sukoharjo)
Agus Sudargono, Muh Husyain Rifai, dan Mulyono ... 133 – 139
17. Pemanfatan Layanan Bimbingan dan Konseling di Sekolah Ditinjau dari Persepsi Siswa terhadap Konselor
Awik Hidayati, Ismail, dan Joned Sudarmaji ... 140 – 145
18. Pengembangan Tes Diagnostik dalam Program Komputer
Suwarto dan Afif Afghohani ... 146 – 155
19. Penerapan Lesson Study Di Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo
ix
Pranichayudha Rohsulina dan Muh. Husyain Rifai ... 164 – 167
21. Kajian Potensi Ekowisata Karst Kabupaten Gunungkidul Tahun 2011
Muh Husyain Rifai, Agus Sudargono, dan Mulyono ... 168 – 172
22. Korelasi Status Ekonomi, Motivasi Belajar, dan Prestasi Belajar pada Mahasiswa Semester 6 Program Studi Bahasa Inggris Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo
Dipa Nugraha Suyitno, Veronika Unun Pratiwi, dan Sari Handayani ... 173 – 178
Pengabdian Kepada Masyarakat
23. Pengabdian Masyarakat Pelatihan Pembuatan Tepung Mokaf guna
Meningkatkan Pendapatan Keluarga pada Posdaya di Kecamatan Polokarto
Sri Hartati ... 179 – 185
24. Modifikasi Kerupuk Rambak menjadi Snak Rambak Aneka Rasa
Catur Budi Handayani, A. Intan Niken Tari, dan Sri Hartati ... 186 – 190
25. Pelatihan Pengolahan Aneka Masakan dari Bahan Jamur Tiram Segar Nugraheni Retnaningsih, Catur Rini Sulistyaningsih, Sudarmi, dan Yos
Wahyu Harinta ... 191 – 194
26. Ibm Kelompok Tani Ternak Desa Selorejo Wonogiri Pemanfaatan Pekarangan untuk Usaha Budidaya Cacing Tanah melalui Sentuhan Ipteks Sederhana Engkus Ainul Yakin, Ali Mursyid Wahyu Mulyono, Ahimsa Kandi Sariri,
dan Wisnu Tri Husodo ... 195 – 200
27. Pengabdian Masyarakat Kelompok Warga Riskan Penderita Kanker dengan Pengobatan Herbal Daun Sirsak (Annona Muricata) di Desa Makamhaji Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo
Yos Wahyu Harinta dan Isyana Tri Astuti... 201 – 208
28. Diklat Jurnalistik dan Motivasi Mengelola Majalah Sekolah Mediasi pada OSIS SMA Negeri 1 Tawangsari Sukoharjo
Betty Gama, Nuryani Tri Rahayu, Joko Suryono, dan Hariyanto ... 209 – 214
29. Pelatihan Broadcasting bagi Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris FKIP Univet Bantara Sukoharjo
Sihindun Arumi dan Purwani Indri Astuti ... 215 – 221
30. English Conversation bagi Pedagang Souvenir
Yoto Widodo dan Endang Dwi Hastuti ... 222 – 227
31. Pelatihan Pembuatan Proposal Penelitian Tindakan Tindakan Kelas (PTK) bagi Guru-Guru SDN Karangtalun I dan SDN Karangasem 2 Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen
x
32. Pelatihan Penulisan Proposal Penelitian Tindakan Kelas (PTK) bagi Guru-Guru Sekolah Dasar Negeri Dalangan 01 dan Sekolah Dasar Negeri Dalangan 02, Kecamatan Tawangsari Kabupaten Sukoharjo
Yuliani Sri Widaningsih, Muslikh, Muhadi, dan Ira Pramudha Wardhani 232 – 236
33. Pelatihan Penulisan Proposal Penelitian Tindakan Kelas (PTK) bagi Guru-Guru Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Wonogiri
MH. Sri Rahayu, Cucu Siti Sukonsih, Toni Harsan, Sri Wahyuni, dan Devi Sri Giyanto ...
237 – 240 34. Peningkatan Profesionalitas Guru dan Kualitas Proses Pembelajaran di SMP
Negeri 2 Sukoharjo melalui Penerapan Kegiatan Lesson Study
Dewi Susilowati, Utami Murwaningsih, Suwarno, dan Erika Laras A ... 241 – 246
35. Peningkatan Profesionalitas Guru dan Kualitas Proses Pembelajaran di SMA Veteran 1 Sukoharjo melalui Penerapan Kegiatan Lesson Study
Afif Afghohani, Utami Murwaningsih, Andhika Ayu Wulandari,
dan Januar Budi A ... 247 – 252
36. Pelatihan Penulisan Surat Resmi Berbahasa Indonesia di Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Sukoharjo
Wiwik Darmini, Dewi Kusumaningsih, Titik Sudiatmi, Suparmin, dan
Bambang Trianto ... 253 – 257
37. Ibm Pondok Pesantren Al Huda Wonogiri
Iwan Ristanto dan Ali Mursyid Wahyu Mulyono ... 258 – 266
38. Pengolahan Nilai Mahasiswa dan Pelaporan Keuangan dengan Microsoft Ecxel
Darsini dan Ainur Komariah ... 267 – 271
39. Ibm Sistem Administrasi Desa Berbasis Komputer
Hariyanto dan Nuryani Tri Rahayu ... 272 – 277
40. Penerapan Alat Pengering Sablon Plastik guna Meningkatkan Efisiensi Produksi Sablon Plastik ”Yudha”
Mathilda Sri Lestari dan Rahmatul Ahya ... 278 – 283
Kegiatan ilmiah mahasiswa
41. Aplikasi Pemipil Jagung Model Belt pada Kelompok Tani Ngudi Raharjo Dusun Kasian, Desa Kerja Lor, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri Nanang Unggul Prasetyo, Eka Andika, Ahmad Sugiharto, dan Ainur
Komariah ... 284 – 288
42. Briket Arang Limbah Industri Tepung Aren sebagai Bahan Bakar Alternatif
Arwan Dwi Wardoyo dan Ainur Komariah ... 289 – 294
43. Penerbitan dan Pemasaran Buku ”24 Jam Menguasai Aksara Jawa”
xi
Diana Mustika Sari dan Dadang Setiyawan ... 300 – 305
45. Memanfaatkan Singkong menjadi Tepung Mocaf untuk Pemberdayaan Masyarakat Sumberejo
Sri Sunarsi, Marcellius Sugeng A, Sri Wahyuni, dan Widiarti
B AN G U N N U S A N T A R A U N IV E R S IT AS V ET ERA N S U K O H A R J O